faktor risiko yang mempengaruhi kejadian gizi buruk pada balita di wilayah kerja puskesmas dulupi...

Upload: sheikha-nabila-muzakkir

Post on 14-Oct-2015

122 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

faktor resiko yang mempengaruhi

TRANSCRIPT

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    I. PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang Masalah

    Derajat kesehatan yang tinggi dalam pembangunan ditujukan untuk

    mewujudkan manusia yang sehat, cerdas, dan produktif. Salah satu unsur

    penting dari kesehatan adalah masalah gizi. Gizi sangat penting bagi

    kehidupan. Kekurangan gizi pada anak dapat menimbulkan beberapa

    efek negatif seperti lambatnya pertumbuhan badan, rawan terhadap

    penyakit, menurunnya tingkat kecerdasan, dan terganggunya mental

    anak. Kekurangan gizi yang serius dapat menyebabkan kematian anak

    (Suwiji, !!"#

    Keberhasilan pembangunan suatu bangsa ditentukan oleh ketersediaan

    sumber daya manusia (SD$# yang berkualitas, yaitu SD$ yang memiliki fisik

    yang tangguh, mental yang kuat, kesehatan yang prima, serta cerdas. %ukti

    empiris menunjukkan bahwa hal ini sangat ditentukan oleh status gizi yang baik.

    Status gizi yang baik ditentukan oleh jumlah asupan pangan yang dikonsumsi.

    $asalah gizi kurang dan buruk dipengaruhi langsung oleh faktor konsumsi

    pangan dan penyakit infeksi. Secara tidak langsung dipengaruhi oleh pola asuh,

    ketersediaan pangan, faktor sosial ekonomi, budaya dan politik. &pabila gizi

    kurang dan gizi buruk terus terjadi dapat menjadi faktor penghambat dalam

    pembangunan nasional. Secara perlahan kekurangan gizi akan berdampak pada

    tingginya angka kematian ibu, bayi, dan balita, serta rendahnya umur harapan

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    hidup. Selain itu, dampak kekurangan gizi terlihat juga pada rendahnya partisipasi

    sekolah, rendahnya pendidikan, serta lambatnya pertumbuhan ekonomi (%adan

    'erencanaan 'embangunan asional, !!) #.

    Kesepakatan global berupaMillenium Development Goals($DGS# yang

    terdiri dari * tujuan, +* target dan * indikator, menegaskan bahwa pada tahun

    !+- setiap negara menurunkan kemiskinan dan kelaparan separuh dari kondisi

    pada tahun +!. /ntuk 0ndonesia, indikator yang digunakan adalah peresentase

    anak berusia di bawah - tahun (balita# yang mengalami gizi buruk (severe

    underweight# dan persentase anak1anak berusia - tahun (balita# yang mengalami

    gizi kurang (moderate underweight# (&riani, !!)#.

    $asalah gizi di 0ndonesia yang terbanyak meliputi gizi kurang atau yang

    mencakup susunan hidangan yang tidak seimbang maupun konsumsi

    keseluruhan yang tidak mencukupi kebutuhan badan. &nak balita (+1-

    tahun# merupakan kelompok umur yang paling sering menderita akibat

    kekurangan gizi (K2'# atau termasuk salah satu kelompok masyarakat yang

    rentan gizi. (3imawan, !!"#.

    $asalah gizi makin lama makin disadari sebagai salah satu faktor

    penghambat proses pembangunan nasional. $asalah gizi yang timbul dapat

    memberikan berbagai dampak diantaranya meningkatnya &ngka Kematian %ayi

    dan &nak, terganggunya pertumbuhan dan menurunnya daya kerja, gangguan

    pada perkembangan mental dan kecerdasan anak serta terdapatnya berbagai

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    penyakit tertentu yang diakibatkan kurangnya asupan gizi. $asalah kekurangan

    zat gizi ada yang dianggap sangat penting yaitu4 kurang energi1protein, kurang

    5itamin &, kurang 6odium (Gondok 2ndemik# dan kurang zat besi (&nemia Gizi

    %esi#, ('aramata, !!#.

    Kurang gizi atau gizi buruk dinyatakan sebagai penyebab tewasnya 7,-

    juta anak di bawah usia lima tahun (balita# di dunia. $ayoritas kasus fatal gizi

    buruk berada di ! negara, yang merupakan negara target bantuan untuk masalah

    pangan dan nutrisi. egara tersebut meliputi wilayah &frika, &sia Selatan,

    $yanmar, Korea /tara, dan 0ndonesia. 3asil penelitian yang dipublikasikan

    dalam jurnal kesehatan 0nggris The Lanchet ini mengungkapkan, kebanyakan

    kasus fatal tersebut secara tidak langsung menimpa keluarga miskin yang tidak

    mampu atau lambat untuk berobat, kekurangan 8itamin & dan zinc selama ibu

    mengandung balita, serta menimpa anak pada usia dua tahun pertama. &ngka

    kematian balita karena gizi buruk ini terhitung lebih dari sepertiga kasus kematian

    anak di seluruh dunia ($alik, !!*#.

    %erbagai penelitian membuktikan lebih dari separuh kematian bayi dan

    balita disebabkan oleh keadaan gizi yang jelek. 9esiko meninggal dari anak yang

    bergizi buruk +7 kali lebih besar dibandingkan anak yang normal. :3;

    memperkirakan bahwa -< penyebab kematian bayi dan balita didasari oleh

    keadaan gizi anak yang jelek (0rwandy, !!)#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    're8alensi nasional Gizi %uruk pada %alita adalah -,

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    %erdasarkan data yang diperoleh dari sur8ey 'emantauan Status Gizi

    ('SG# tahun !! bahwa jumlah balita di kabupaten %oalemo yaitu ++."-) jiwa,

    dimana penderita gizi buruk sebanyak "* (-,

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    B. Rumusan Masalah

    %erdasarkan uraian pada latar belakang diatas, penelitian ini diharapkan

    dapat menjawab pertanyaan sebagai berikutB

    +. %erapa besar faktor risiko pola makan terhadap kejadian gizi buruk pada

    balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten %oalemo tahun !!C

    . %erapa besar faktor risiko tingkat pengetahuan gizi ibu dengan kejadian gizi

    buruk pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten %oalemo

    tahun !!C

    7. %erapa besar faktor risiko tingkat pendapatan terhadap pola asuh ibu dengan

    kejadian gizi buruk pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten

    %oalemo tahun !!C

    . %erapa besar faktor risiko tingkat penyakit infeksi terhadap pola asuh ibu

    dengan kejadian gizi buruk pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi

    Kabupaten %oalemo tahun !!C

    C. Tujuan Penelitian

    1. Tujuan Umum

    /ntuk mengetahui Aaktor 9isiko Kejadian Gizi %uruk 'ada %alita di :ilayah

    Kerja 'uskesmas Dulupi Kecamatan Dulupi Kabupaten %oalemo >ahun !!

    ditinjau dari 'ola $akan, >ingkat 'engetahuan Gizi 0bu, >ingkat 'endapatan,

    dan 'enyakit 0nfeksi.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    . Tujuan !husus

    a. /ntuk mengetahui faktor risiko pola makan terhadap kejadian gizi buruk

    pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten %oalemo tahun

    !!.

    b. /ntuk mengetahui faktor risiko tingkat pengetahuan gizi ibu terhadap

    kejadian gizi buruk pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi

    Kabupaten %oalemo tahun !!

    c. /ntuk mengetahui faktor risiko tingkat pendapatan terhadap kejadian gizi

    buruk pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten %oalemo

    tahun !!

    d. /ntuk mengetahui faktor risiko penyakit infeksi terhadap kejadian gizi

    buruk pada balita di wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten %oalemo

    tahun !!

    D. Man"aat Penelitian

    1. Man"aat Ilmiah

    3asil penelitian ini dapat memperkaya khasanah ilmu pengetahuan dan

    menjadi salah satu sumber bacaan bagi para peneliti dimasa yang akan datang.

    . Man"aat Institusi

    3asil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu bahan masukan

    bagi Dinas Kesehatan %oalemo khususnya bagi 'uskesmas 'aguyaman 'antai

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    serta pihak lain dalam menentukan kebijakan untuk menekan dan menangani

    kasus gizi buruk dan gizi kurang pada bayianak balita.

    #. Man"aat Praktis

    /ntuk mengetahui dan mendapatkan pengalaman yang nyata dalam

    melakukan penelitian khususnya mengenai beberapa faktor yang berhubungan

    dengan status gizi balita.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    BAB II

    !A$IAN PU%TA!A& !ERAN'!A BERPI!IR DAN HIP(TE%I%

    A. !ajian Pustaka

    1. Pengertian status gi)i

    Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan

    dan penggunaan zat1zat gizi. Dibedakan antara status gizi buruk, kurang, baik,

    dan lebih. Konsumsi makanan berpengaruh terhadap status gizi seseorang .

    Status gizi baik atau status gizi optimal terjadi bila tubuh memperoleh cukup

    zat1zat gizi yang digunakan secara efisien, sehingga memungkinkan

    pertumbuhan fisik, perkembangan otak, kemampuan kerja dan kesehatan

    secara umum pada tingkat setinggi mungkin. Status gizi kurang terjagi bila

    tubuh mengalami kekurangan satu atau lebih zat1zat gizi esensial. Status gizi

    lebih terjadi bila tubuh memperoleh zat1zat gizi dalam jumlah berlebihan,

    sehingga menimbulkan efek toksis atau membahayakan. Gangguan gizi

    terjadi baik pada status gizi kurang, maupun status gizi lebih (&lmatsier,

    !!#.

    . Penilaian status gi)i

    'enilaian status gizi terbagi atas penilaian secara langsung dan

    penilaian secara tidak langsung. &dapun penilaian secara langsung dibagi

    menjadi empat penilaian yaitu antropometri, klinis, biokimia dan biofisik.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Sedangkan penilaian status gizi secara tidak langsung terbagi atas tiga yaitu

    sur8ei konsumsi makanan, statistik 8ital dan faktor ekologi.

    a. Penilaian se*ara langsung

    +# &ntropometri

    Secara umum antropometri artinya ukuran tubuh manusia.

    Ditinjau dari sudut pandang gizi, maka antropometri gizi berhubungan

    dengan berbagai macam pengukuran dimensi tubuh dan komposisi

    tubuh dari berbagai tingkat umur dan tingkat gizi (Supariasa, dkk.,

    !!"#.

    &ntropometri sebagai indikator status gizi dapat dilakukan

    dengan mengukur beberapa parameter. 'arameter antropometri

    merupakan dasar dari penilaian status gizi. Kombinasi antara beberapa

    parameter disebut indeks antropometri.

    9ekomendasi dalam menilai status gizi anak di bawah lima

    tahun yang dianjurkan untuk digunakan di 0ndonesia adalah baku

    World Health Organization-National Centre or Health !tatistic

    (:3;1E3S#.

    %eberapa indeks antropometri yang sering digunakan yaitu

    berat badan menurut umur (%%/#, tinggi badan menurut umur

    (>%/#, dan berat badan menurut tinggi badan (%%>%#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Ta+el 1.Klasifikasi Status Gizi &nak (%alita#

    INDE!% %TATU% 'I,I AMBAN'

    BATA%

    %erat badan menurut umur(%%/#

    Gizi lebih F StandarDe8iasi (SD#

    Gizi baik 1 SD Sampai

    SDGizi kurang ? 1 SD Sampai

    17 SD

    Gizi buruk ? 17 SD

    >inggi badan menurut umur

    (>%/#

    ormal 1 SD

    'endek (Stunted# ? 1 SD

    %erat badan menurut tinggibadan (%%>%#

    Gemuk F SD

    ormal SDSampai 1 SD

    Kurus (:asted# ? 1 SD Sampai

    17 SDKurus sekali ? 17 SD

    Sumber B Keputusan $enkes 90 o. !$enkesSK500!!

    a# 0ndeks berat badan menurut umur (%%/#

    $erupakan pengukuran antropometri yang sering

    digunakan sebagai indikator dalam keadaan normal, dimana

    keadaan kesehatan dan keseimbangan antara intake dan kebutuhan

    gizi terjamin. %erat badan memberikan gambaran tentang massa

    tubuh (otot dan lemak#. $assa tubuh sangat sensitif terhadap

    perubahan keadaan yang mendadak, misalnya terserang infeksi,

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    kurang nafsu makan dan menurunnya jumlah makanan yang

    dikonsumsi. %%/ lebih menggambarkan status gizi sekarang.

    %erat badan yang bersifat labil, menyebabkan indeks ini lebih

    menggambarkan status gizi seseorang saat ini (Current Nutritional

    !tatus# (Supariasa, dkk., !!"#.

    b# 0ndeks tinggi badan menurut umur (>%/#

    0ndeks >%/ disamping memberikan status gizi masa

    lampau, juga lebih erat kaitannya dengan status ekonomi (%eaton

    dan %engoa (+)7# dalamSupariasa, dkk. (!!"##.

    c# 0ndeks berat badan menurut tinggi badan (%%>%#

    %erat badan memiliki hubungan yang linear dengan tinggi

    badan. Dalam keadaan normal, perkembangan berat badan akan

    searah dengan pertumbuhan tinggi badan dengan kecepatan

    tertentu (Supariasa, dkk., !!"#.

    %erbagai indeks antropometri, untuk menginterpretasinya

    dibutuhkan ambang batas. 'enentuan ambang batas yang paling

    umum digunakan saat ini adalah dengan memakai standar de8iasi

    unit (SD# atau disebut juga"-!#or.

    9umus perhitungan"-!#oradalah B

    H1Skor I ilai indi8idu subyek1ilai median %aku 9ujukan ilai Simpang %aku 9ujukan

    # Klinis

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    'emeriksaan klinis adalah metode yang sangat penting untuk

    menilai status gizi masyarakat. $etode ini didasarkan atas perubahan1

    perubahan yang terjadi yang dihubungkan dengan ketidakcukupan zat

    gizi . 3al ini dapat dilihat pada jaringan epitel (supervicial epithelial

    tissues# seperti kulit, mata, rambut dan mukosa oral atau pada organ1

    organ yang dekat dengan permukaan tubuh seperti kelenjar tiroid

    (Supariasa, dkk.,!!"#.

    'emeriksaan klinis meliputi pemeriksaan fisik secara

    menyeluruh, termasuk riwayat kesehatan. %agian tubuh yang harus

    lebih diperhatikan dalam pemeriksaan klinis adalah kulit, gigi,

    gusi,bibir, lidah, mata (&risman dalam6uliaty, !!*#.

    7# %iokimia

    'enilaian status gizi dengan biokimia adalah pemeriksaan

    spesimen yang diuji secara laboratoris yang dilakukan pada berbagai

    macam jaringan tubuh. =aringan tubuh yang digunakan antara lain B

    darah, urine, tinja dan juga beberapa jaringan tubuh seperti hati dan

    otot (Supariasa, dkk., !!"#.

    # %iofisik

    'enentuan status gizi secara biofisik adalah metode penentuan

    status gizi dengan melihat kemampuan fungsi (khususnya jaringan#

    dan melihat perubahan struktur dari jaringan (Supariasa, dkk., !!"#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    +. Penilaian se*ara ti-ak langsung

    +# Sur8ei konsumsi makanan

    Sur8ei konsumsi makanan adalah metode penentuan status gizi

    secara tidak langsung dengan melihat jumlah dan jenis zat gizi yang

    dikonsumsi. $etode sur8ei konsumsi makanan untu indi8idu antara

    lain B

    a# $etode recall jam

    b# $etode esthimated ood record

    c# $etode penimbangan makanan (ood weighting#

    d# $etode dietar$ histor$

    e# $etode frekuensi makanan (ood re%uenc$#.

    # Statistik 8ital

    'engukuran gizi dengan statistik 8ital adalah dengan

    menganalisis data beberapa statistik kesehatan seperti angka kematian

    berdasarkan umur, angka kesakitan dan kematian sebagai akibat

    penyebab tertentu dan data lainnya yang berhubungan dengan gizi

    (Supariasa, dkk., !!"#.

    7# Aaktor ekologi

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    $alnutrisi merupakan masalah ekologi sebagai hasil interaksi

    beberapa faktor fisik, biologis dan lingkungan budaya. =umlah

    makanan yang tersedia sangat tergantung dari keadaan ekologi seperti

    iklim, tanah, irigasi dan lain1lain (Supariasa, dkk., !!"#.

    A. Tinjauan Tentang akt/r0akt/r ang Berhu+ungan Dengan !eja-ian 'i)i

    Buruk

    %erdasarkan hasil studi kepustakaan yang telah ditemukan sebelumnya

    yaitu beberapa 8ariabel bebas (independen# yang merupakan faktor1 faktor yang

    berhubungan dengan kejadian gizi buruk pada balita.

    1. Tinjauan Tentang P/la Makan

    'ola makan adalah gambaran pola menu, frekuensi, dan jenis bahan

    makanan yang dikonsumsi setiap hari dimana merupakan bagian dari gaya

    hidup atau ciri khusus suatu kelompok (&stawan, !!-#.

    'ola makan adalah cara indi8idu atau kelompok indi8idu memilih

    bahan makanan dan mengkonsumsinya sebagai tanggapan dari pengaruh

    fisiologi, sosial dan budaya diukur dengan frekuensi, jenis dan jumlah bahan

    makanan yang dikonsumsi setiap hari (Suhardjo, !!-#.

    'ola makan merupakan ciri khas untuk status kelompok masyarakat

    tertentu. 'ola makan suatu daerah dapat berubah1ubah. 'ola makan

    masyarakat pedesaan di 0ndonesia pada umumnya diwarnai oleh jenis1jenis

    bahan makanan yang umum dan diproduksi setempat. $isalnya pada

    masyarakat nelayan di daerah1daerah pantai ikan merupakan makanan sehari1

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    hari yang dipilih karena dapat dihasilkan sendiri. Daerah1daerah pertanian

    padi , masyarakat berpola makan pokok beras. Daerah1daerah dengan produk

    utama jagung seperti pulau $adura dan =awa >imur bagian selatan,

    masyarakatnya berpola pangan pokok jagung. Gunung Kidul dan beberapa

    daerah lain di =awa >engah dan =awa >imur masyarakatnya berpola pangan

    pokok ubi kayu karena produksi tanaman pangan utama adalah ubi kayu

    (Khumaidi, !!)#.

    'engertian pola makan adalah berbagai informasi yang memberikan

    gambaran mengenai macam dan jumlah bahan makanan yang dimakan tiap

    hari oleh satu orang dan merupakan ciri khas untuk suatu kelompok

    masyarakat tertentu. 'ola makan ini dipengaruhi oleh beberapa hal, antara lain

    adalah B kebiasaan kesenangan, budaya, agama, taraf ekonomi, lingkungan

    alam, dan sebagainya. Sejak zaman dahulu kala, makanan selain untuk

    kekuatanpertumbuhan, memenuhi rasa lapar, dan selera, juga mendapat

    tempat sebagai lambang yaitu lambang kemakmuran, kekuasaan, ketentraman

    dan persahabatan. Semua faktor di atas bercampur membentuk suatu ramuan

    yang kompak yang dapat disebut pola konsumsi (Santoso dan 9anti, !!-#.

    'ola makan di suatu daerah dapat berubah1ubah sesuai dengan

    perubahan beberapa faktor ataupun kondisi setempat, yang dapat dibagi dalam

    tiga kelompok yaitu pertama adalah faktor yang berhubungan dengan

    persediaan atau pengadaan bahan pangan. >ermasuk di sini faktor geografi,

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    iklim, kesuburan tanah berkaitan dengan produksi bahan makanan, sumber

    daya perairan, kemajuan teknologi, transportasi, distribusi, dan persediaan

    suatu daerah. Kedua, adalah faktor1faktor dan adat kebiasaan yang

    berhubungan dengan konsumen. >araf sosio1ekonomi dan adat kebiasaan

    setempat memegang peranan penting dalam pola konsumsi penduduk. Ketiga,

    hal yang dapat berpengaruh di sini adalah bantuan atau subsidi terhadap

    bahan1bahan tertentu. Selain itu, pola makan setempat juga dapat diperkaya

    dengan pengaruh budaya asing yang datang dari 0ndia, &rab, Eina, dan 2ropa

    (Santoso dan 9anti, !!-#.

    'emilihan bahan makanan ternyata dipengaruhi oleh unsur1unsur

    tertentu. 'ertama& sumber1sumber pengetahuan masyarakat dalam memilih

    dan mengolah pangan mereka sehari1hari. >ermasuk dalam sumber

    pengetahuan dalam memilih dan mengolah pangan adalah B sistem sosial

    keluarga secara turun temurun, proses sosialisasi dan interaksi anggota

    keluarga dengan media massa. Kedua, aspek aset dan akses masyarakat

    terhadap pangan mereka sehari1hari. /nsur aset dan akses terhadap pangan

    adalah berkenaan dengan pemilikan dan peluang upaya yang dapat

    dimanfaatkan oleh keluarga guna melakukan budidaya tanaman pangan dan

    atau sumber nafkah yang menghasilkan bahan pangan atau natura (uang#.

    Ketiga, pengaruh tokoh panutan atau yang berpengaruh. 'engaruh tokoh

    panutan terutama berkenaan dengan hubungan bapak anak, jika keluarga yang

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    memperoleh pangan atau nafkah berupa uang kontan melalui usaha tani

    majikan (Santoso dan 9anti, !!-#.

    Kebiasaan makan adalah cara1cara indi8idu dan kelompok indi8idu

    memilih, mengkonsumsi, dan menggunakan makanan1makanan yang tersedia,

    yang didasarkan kepada faktor1faktor sosial dan budaya di mana iamereka

    hidup. Kebiasaan makan indi8idu, keluarga dan masyarakat dipengaruhi oleh B

    a# Aaktor perilaku termasuk di sini adalah cara berpikir, berperasaan,

    berpandangan tentang makanan. Kemudian dinyatakan dalam bentuk

    tindakan makan dan memilih makanan. Kejadian ini berulang kali

    dilakukan sehingga menjadi kebiasaan makan.

    b# Aaktor lingkungan sosial, segi kependudukan dengan susunan, tingkat, dan

    sifat1sifatnya.

    c# Aaktor lingkungan ekonomi, daya beli, ketersediaan uang kontan, dan

    sebagainya.

    d# Jingkungan ekologi, kondisi tanah, iklim, lingkungan biologi, system

    usaha tani, sistem pasar, dan sebagainya.

    e# Aaktor ketersediaan bahan makanan, dipengaruhi oleh kondisi1kondisi

    yang bersifat hasil karya manusia seperti sistem pertanian (perladangan#,

    prasarana dan sarana kehidupan (jalan raya dan lain1lain#, perundang1

    undangan, dan pelayanan pemerintah.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    f# Aaktor perkembangan teknologi, seperti bioteknologi yang menghasilkan

    jenis1jenis bahan makanan yang lebih praktis dan lebih bergizi, menarik,

    awet dan lainnya.

    'ola makan masyarakat atau kelompok di mana anak berada, akan

    sangat mempengaruhi kebiasaan makan, selera, dan daya terima anak akan

    suatu makanan. ;leh karena itu, di lingkungan anak hidup terutama keluarga

    perlu pembiasaan makan anak yang memperhatikan kesehatan dan gizi

    (Santoso dan 9anti, !!-#.

    . Tinjauan Tentang Pengetahuan I+u Tentang 'i)i

    'engetahuan adalah merupakan hasil tahu, dan ini terjadi setelah

    orang melakukan pengindraan terhadap suatu objek tertentu (otoatmodjo,

    !!"#.

    'engetahuan yang dicakup di dalam domain kognitif mempunyai "

    tingkat, yakni B

    a. Tahu 2!n/34

    Diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari

    sebelumnya. >ermasuk ke dalam pengetahuan tingkat ini adalah

    mengingat kembali (recall# terhadap suatu yang spesifik dari seluruh

    bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima.

    +. Memahami 2Comprehension4

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Diartikan sebagai suatu kemampuan menjelaskan secara benar tentang

    objek yang diketahui, dan dapat menginterpretasi materi tersebut secara

    benar.

    *. A5likasi 2Aplication4

    Diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah

    dipelajari pada situasi atau kondisi riil (sebenarnya#.

    -. Analisis 2Analysis4

    &dalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau suatu objek ke

    dalam komponen1komponen, tetapi masih di dalam suatu struktur

    organisasi tersebut, dan masih ada kaitannya satu sama lain.

    e. %intesis 2Synthesis4

    $enunjuk kepada suatu kemampuan untuk meletakkan atau

    menghubungkan bagian1bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan yang

    baru.

    e. E6aluasi 2Evaluation4

    %erkaitan dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian

    terhadap suatu materi atau objek. 'enilaian1penilaian itu berdasarkan

    suatu kriteria yang ditentukan sendiri, atau menggunakan kriteria1kriteria

    yang telah ada.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    'engukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawancara atau

    angket yang menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur dari subjek

    penelitian atau responden. Kedalaman pengetahuan yang ingin kita ketahui

    atau kita ukur dapat kita sesuaikan dengan tingkat1tingkat tersebut di atas

    (otoatmodjo, !!"#.

    Suatu hal yang meyakinkan tentang pentingnya pengetahuan gizi

    didasarkan pada tiga kenyataan B

    a# Status gizi yang cukup adalah penting bagi kesehatan dan kesejahteraan.

    b# Setiap orang hanya akan cukup gizi jika makanan yang dimakannya

    mampu menyediakan zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan tubuh

    yang optimal, pemeliharaan dan energi.

    c# 0lmu gizi memberikan fakta1fakta yang perlu sehingga penduduk dapat

    belajar menggunakan pangan dengan baik bagi perbaikan gizi.

    Kurangnya pengetahuan dan salah konsepsi tentang kebutuhan pangan

    dan nilai pangan adalah umum dijumpai setiap negara di dunia. Kemiskinan

    dan kekurangan persediaan pangan yang bergizi merupakan faktor penting

    dalam masalah kurang gizi. Jain sebab yang penting dari gangguan gizi

    adalah kurangnya pengetahuan tentang gizi atau kemampuan untuk

    menerapkan informasi tersebut dalam kehidupan sehari1hari. 9endahnya

    pengetahuan gizi dapat mempengaruhi ketersediaan pangan dalam keluarga,

    yang selanjutnya mempengaruhi kuantitas dan kualitas konsumsi pangan.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    9endahnya kualitas dan kuantitas konsumsi pangan, merupakan penyebab

    langsung dari kekurangan gizi pada anak balita (Suhardjo, !!)#.

    #. Tinjauan Tentang Tingkat Pen-a5atan

    >ingkat pendapatan adalah total jumlah pendapatan dari semua

    anggota keluarga , termasuk semua jenis pemasukan yang diterima oleh

    keluarga dalam bentuk uang, hasil menjual barang, pinjaman dan lain1lain

    (>haha, +" dalam9asifa !!"#.

    9endahnya tingkat pendapatan keluarga, akan sangat berdampak

    rendahnya daya beli keluarga tersebut. 'ada masyarakat nelayan, rendahnya

    tingkat pendapatan keluarga , sangat berdampak terhadap rendahnya rata1rata

    tingkat pendidikan, yang pada gilirannya akan berimplikasi terhadap

    rendahnya tingkat pengetahuan dan perilaku (khususnya pengetahuan dan

    perilaku gizi#. 9endahnya pengetahuan gizi dapat mempengaruhi ketersediaan

    pangan dalam keluarga , yang selanjutnya mempengaruhi kuantitas dan

    kualitas konsumsi pangan. 9endahnya kualitas dan kuantitas konsumsi

    pangan, merupakan penyebab langsung dari kekurangan gizi pada anak balita

    (Suhardjo, !!)#.

    Kehidupan di kota1kota pada dewasa ini, terutama dalam pemberian

    atau penyajian makanan keluarga pada kebanyakan penduduk dapat dikatakan

    masih kurang mencukupi yang dibutuhkan oleh tubuh masing1masing.

    Kebanyakan keluarga telah merasa lega kalau mereka telah dapat

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    mengkonsumsi makanan pokok (nasi, jagung# dua kali dalam sehari dengan

    lauk pauknya kerupuk dan ikan asin, bahkan tidak jarang mereka juga telah

    merasa lega kalau mereka telah dapat mengkonsumsi nasi atau jagung cukup

    dengan sambal dan garam. $enurut penelitian, keadaan yang umum ini

    dikarenakan rendahnya pendapatan yang mereka peroleh dan banyaknya

    anggota keluarga yang harus diberi makan dengan jumlah pendapatan yang

    rendah. 'enduduk kota dan penduduk pedesaan yang kebanyakan

    berpenghasilan rendah, selain memanfaatkan penghasilannya itu untuk

    keperluan makan keluarga, juga harus membagi1baginya untuk berbagai

    keperluan lainnya (pendidikan, transportasi, dan lain1lain#, sehingga tidak

    jarang persentase penghasilan untuk keperluan untuk keperluan penyediaan

    makanan hanya kecil saja. $ereka pada umumnya hidup dengan makanan

    yang kurang bergizi (Kartasapoetra, !!)#.

    >ingkat pendapatan keluarga akan mempengaruhi mutu fasilitas

    perumahan, penyediaan air bersih dan sanitasi yang pada dasarnya sangat

    berperan terhadap timbulnya penyakit infeksi. Selain itu, penghasilan keluarga

    akan menentukan daya beli keluarga termasuk makanan, sehingga

    mempengaruhi kualitas dan kuantitas makanan yang tersedia dalam rumah

    tangga dan pada akhirnya mempengaruhi asupan zat gizi (Suhardjo dalam

    6uliati, !!*#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    %erkaitan dengan besarnya pendapatan keluarga, pemerintah Kota

    Kendari berdasarkan 'eraturan Gubernur o. 7- >ahun !!*, tanggal -

    Desember >ahun !!* menetapkan /pah $inimum Kota (/$K# Kendari

    tahun !! sebesar 9p. *+!.!!!,1 per bulan (Dinas Sosial, >enaga Kerja dan

    >ransmigrasi Kota Kendari, !!#.

    7. Tinjauan Tentang Pen8akit In"eksi

    0nfeksi adalah masuknya, bertumbuh dan berkembangnya agent

    penyakit menular dalam tubuh manusia atau hewan. 0nfeksi tidaklah sama

    dengan penyakit menular karena akibatnya mungkin tidak kelihatan atau

    nyata. &danya kehidupan agent menular pada permukaan luar tubuh, atau

    pada barang, pakaian atau barang1barang lainnya, bukanlah infeksi, tetapi

    merupakan kontaminasi pada permukaan tubuh atau benda (oor, !!"#.

    0nfeksi berat dapat memperjelek keadaan gizi melalui gangguan

    masukan makanannya dan meningkatnya kehilangan zat1zat gizi esensial

    tubuh. Sebaliknya malnutrisi walaupun ringan berpengaruh negatif terhadap

    daya tahan tubuh terhadap infeksi ('udjiadi, !!)#.

    &da hubungan yang sangat erat antara infeksi (bakteri, 8irus dan

    parasit# dengan malnutrisi. $ereka menekankan interaksi yang sinergis antara

    malnutrisi dengan penyakit infeksi, dan juga infeksi akan mempengaruhi

    status gizi dan mempercepat malnutrisi. $ekanisme patologisnya dapat

    bermacam1macam, baik secara sendiri1sendiri maupun bersamaan, yaitu B

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    a. 'enurunan asupan zat gizi akibat kurangnya nafsu makan, menurunnya

    absorpsi, dan kebiasaan mengurangi makan pada saat sakit.

    b. 'eningkatan kehilangan cairanzat gizi akibat diare, mualmuntah dan

    pendarahan yang terus menerus.

    c. $eningkatnya kebutuhan, baik dari peningkatan kebutuhan akibat sakit

    (human host# dan parasit yang terdapat dalam tubuh.

    'ada umumnya baik infeksi umum maupun infeksi lokal, dapat respon

    metabolik bagi penderitanya, yang disertai dengan kekurangan zat gizi.

    'enelitian yang dilakukan, ditemui bahwa kurang gizi, dapat menyebabkan

    gangguan pada pertahanan tubuh. Di lain pihak, pada infeksi akan

    memberikan efek berupa gangguan pada tubuh, yang dapat menyebabkan

    kekurangan gizi. 'enyakit infeksi dapat menyebabkan kurang gizi sebaliknya

    kurang gizi juga menyebabkan penyakit infeksi. &da tendensi di mana,

    adanya penyakit infeksi, malnutrisi (gizi lebih dan gizi kurang#, yang terjadi

    secara bersamaan di mana akan bekerjasama (secara sinergis#, hingga suatu

    penyakit infeksi yang baru akan menyebabkan kekurangan gizi yang lebih

    berat. 0ni dikenal dengan siklus sinergis (vicious c$cle# yang banyak dan

    sering terjadi di negara1negara berkembang, menyebabkan tingginya angka

    kematian di negara tersebut (Supariasa, !!-#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    >erjadinya hubungan timbal balik antara kejadian infeksi penyakit dan

    gizi kurang maupun gizi buruk.&nak yang menderita gizi kurang dan gizi

    buruk akan mengalami penurunan daya tahan, sehingga rentan terhadap

    penyakit infeksi. Di sisi lain anak yang menderita sakit infeksi akan

    cenderung menderita gizi buruk (Depkes dalam 6uliaty !!*#.

    B. Tinjauan Umum Tentang 'i)i Buruk

    1. Pengertian gi)i +uruk

    Gizi buruk merupakan status kondisi seseorang yang kekurangan

    nutrisi, atau nutrisinya di bawah standar rata1rata. Status gizi buruk dibagi

    menjadi tiga bagian, yakni gizi buruk karena kekurangan protein (disebut

    #washior#or#, karena kekurangan karbohidrat atau kalori (disebut marasmus#,

    dan kekurangan kedua1duanya. Gizi buruk ini biasanya terjadi pada anak

    balita (bawah lima tahun# dan ditampakkan oleh membusungnya perut

    (busung lapar#. Gizi buruk adalah suatu kondisi di mana seseorang dinyatakan

    kekurangan nutrisi, atau dengan ungkapan lain status nutrisinya berada di

    bawah standar rata1rata. utrisi yang dimaksud bisa berupa protein,

    karbohidrat dan kalori. Gizi buruk 'severe malnutrition# adalah suatu istilah

    teknis yang umumnya dipakai oleh kalangan gizi, kesehatan dan kedokteran.

    Gizi buruk adalah bentuk terparah dari proses terjadinya kekurangan gizi

    menahun (ency, !!-#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    . akt/r0"akt/r 5en8e+a+ gi)i +uruk

    Gizi buruk disebabkan oleh beberapa faktor. 'ertama adalah faktor

    pengadaan makanan yang kurang mencukupi suatu wilayah tertentu. 3al ini

    bisa jadi disebabkan oleh kurangnya potensi alam atau kesalahan distribusi.

    Aaktor kedua, adalah dari segi kesehatan sendiri, yakni adanya penyakit kronis

    terutama gangguan pada metabolisme atau penyerapan makanan. Selain itu,

    ada tiga hal yang saling kait mengkait dalam hal gizi buruk, yaitu kemiskinan,

    pendidikan rendah dan kesempatan kerja rendah. Ketiga hal itu

    mengakibatkan kurangnya ketersediaan pangan di rumah tangga dan pola

    asuh anak keliru. 3al ini mengakibatkan kurangnya asupan gizi dan balita

    sering terkena infeksi penyakit ($ardiansyah, !!*#.

    Gizi buruk dipengaruhi oleh banyak faktor yang saling terkait. Secara

    garis besar penyebab anak kekurangan gizi disebabkan karena asupan

    makanan yang kurang atau anak sering sakitterkena infeksi.

    a. Asu5an 8ang kurang -ise+a+kan /leh +an8ak "akt/r antara lain 9

    +# >idak tersedianya makanan secara adekuat, >idak tersedianya

    makanan yang adekuat terkait langsung dengan kondisi sosial

    ekonomi. Kadang kadang bencana alam, perang, maupun

    kebijaksanaan politik maupun ekonomi yang memberatkan rakyat

    akan menyebabkan hal ini. Kemiskinan sangat identik dengan tidak

    tersedianya makan yang adekuat. Data 0ndonesia dan negara lain

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    menunjukkan bahwa adanya hubungan timbal balik antara kurang gizi

    dan kemiskinan. Kemiskinan merupakan penyebab pokok atau akar

    masalah gizi buruk. 'roporsi anak malnutrisi berbanding terbalik

    dengan pendapatan. $akin kecil pendapatan penduduk, makin tinggi

    persentasi anak yang kekurangan gizi.

    # &nak tidak cukup mendapat makanan bergizi seimbang, $akanan

    alamiah terbaik bagi bayi yaitu &ir Susu 0bu, dan sesudah usia " bulan

    anak tidak mendapat $akanan 'endamping &S0 ($'1&S0# yang tepat,

    baik jumlah dan kualitasnya akan berkonsekuensi terhadap status gizi

    bayi. $'1&S0 yang baik tidak hanya cukup mengandung energi dan

    protein, tetapi juga mengandung zat besi, 8itamin &, asam folat,

    8itamin % serta 8itamin dan mineral lainnya. $'1&S0 yang tepat dan

    baik dapat disiapkan sendiri di rumah. 'ada keluarga dengan tingkat

    pendidikan dan pengetahuan yang rendah seringkali anaknya harus

    puas dengan makanan seadanya yang tidak memenuhi kebutuhan gizi

    balita karena ketidaktahuan.

    7# 'ola makan yang salah, 'ola pengasuhan anak berpengaruh pada

    timbulnya gizi buruk. &nak yang diasuh ibunya sendiri dengan kasih

    sayang, apalagi ibunya berpendidikan, mengerti soal pentingnya &S0,

    manfaat posyandu dan kebersihan, meskipun sama1sama miskin,

    ternyata anaknya lebih sehat. /nsur pendidikan perempuan

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    berpengaruh pada kualitas pengasuhan anak. Sebaliknya sebagian anak

    yang gizi buruk ternyata diasuh oleh nenek atau pengasuh yang juga

    miskin dan tidak berpendidikan. %anyaknya perempuan yang

    meninggalkan desa untuk mencari kerja di kota bahkan menjadi >K0,

    kemungkinan juga dapat menyebabkan anak menderita gizi buruk.

    Kebiasaan, mitos ataupun kepercayaan adat istiadat masyarakat

    tertentu yang tidak benar dalam pemberian makan akan sangat

    merugikan anak . $isalnya kebiasaan memberi minum bayi hanya

    dengan air putih, memberikan makanan padat terlalu dini, berpantang

    pada makanan tertentu (misalnya tidak memberikan anak anak daging,

    telur, santan dll#, hal ini menghilangkan kesempatan anak untuk

    mendapat asupan lemak, protein maupun kalori yang cukup.

    +. %ering sakit 2frequent infection4

    $enjadi penyebab terpenting kedua kekurangan gizi, apalagi di negara

    negara terbelakang dan yang sedang berkembang seperti 0ndonesia,

    dimana kesadaran akan kebersihan personal hygine yang masih kurang,

    serta ancaman endemisitas penyakit tertentu, khususnya infeksi kronik

    seperti misalnya tuberculosis (>%E# masih sangat tinggi. Kaitan infeksi

    dan kurang gizi seperti layaknya lingkaran setan yang sukar diputuskan,

    karena keduanya saling terkait dan saling memperberat. Kondisi infeksi

    kronik akan meyebabkan kurang gizi dan kondisi malnutrisi sendiri akan

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    memberikan akan memberikan dampak buruk pada sistem pertahanan

    tubuh.

    #. Pat/"isi/l/gi gi)i +uruk

    'atofisiologi gizi buruk pada balita yaitu anak sulit makan atau

    anoreLia bisa terjadi karena penyakit akibat defisiensi gizi, psikologik sperti

    suasana makan, pengaturan makanan dan lingkungan. 9ambut mudah rontok

    dikarenakan kekurangan protein, 8itamin &, 8itamin E dan 8itamin 2. Karena

    keempat elemen ini meurpakan nutrisi yang penting bagi rambut. 'asien juga

    mengalami rabun senja. 9abun senja terjadi karena defisiensi 8itamin & dan

    protein. 'ada retina ada sel batang dan sel kerucut. Sel batang lebih hanya

    bida membedakan cahaya terang dan gelap. Sel batang atau rodopsin ini

    terbentuk dari 8itamin & dan suatu protein. =ika cahaya terang mengenai sel

    rodopsin, maka sel tersebut akan terurai. Sel tersebut akan mengumpul lagi

    pada cahaya yang gelap. 0nilah yang disebut adaptasi rodopsin. &daptasi ini

    butuh waktu. =adi, rabun senja terjadi karena kegagalan atau kemunduran

    adaptasi rodopsin.

    >ugor atau elastisitas kulit jelek karena sel kekurangan air (dehidrasi#.

    9eflek patella negatif terjadi karena kekurangan aktin myosin pada tendo

    patella dan degenerasi saraf motorik akibat dari kekurangn protein, Eu dan

    $g seperti gangguan neurotransmitter. Sedangkan, hepatomegali terjadi

    karena kekurangan protein. =ika terjadi kekurangan protein, maka terjadi

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    penurunan pembentukan lipoprotein. 3al ini membuat penurunan 5JDJ dan

    JDJ. Karena penurunan 5JDJ dan JDJ, maka lemak yang ada di hepar sulit

    ditransport ke jaringan1jaringan, pada akhirnya penumpukan lemak di hepar.

    6ang khas pada penderita kwashiorkor adalah pitting edema. (itting

    edemaadalah edema yang jika ditekan, sulit kembali seperti semula. (itting

    edema disebabkan oleh kurangnya protein, sehingga tekanan onkotik

    intra8askular menurun. =ika hal ini terjadi, maka terjadi ekstra8asasi plasma

    ke intertisial. 'lasma masuk ke intertisial, tidak ke intrasel, karena pada

    penderita kwashiorkor tidak ada kompensansi dari ginjal untuk reabsorpsi

    natrium. 'adahal natrium berfungsi menjaga keseimbangan cairan tubuh. 'ada

    penderita kwashiorkor, selain defisiensi protein juga defisiensi multinutrien.

    Ketika ditekan, maka plasma pada intertisial lari ke daerah sekitarnya karena

    tidak terfiksasi oleh membran sel. /ntuk kembalinya membutuhkan waktu

    yang lama karena posisi sel yang rapat. 2dema biasanya terjadi pada

    ekstremitas bawah karena pengaruh gaya gra8itasi, tekanan hidrostatik dan

    onkotik (Sadewa, !!*#.

    7. 'ejala klinis gi)i +uruk

    Gejala klinis gizi buruk secara garis besar dapat dibedakan sebagai

    marasmus, kwashiorkor, atau marasmic1kwashiorkor. >anpa mengukur atau

    melihat berat badan bila disertai edema yang bukan karena penyakit lain

    adalah K2' berat gizi buruk tipe kwashiorkor.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    a. )washior#or

    a# 2dema, umumnya seluruh tubuh, terutama pada punggung kaki.

    b# :ajah membulat

    c# 'andangan mata sayu

    d# 9ambut tipis, kemerahan seperti warna rambut jagung, mudah dicabut

    tanpa rasa sakit atau rontok

    e# 'erubahan status mental, apatis, dan rewel

    f# 'embesaran hati

    g# ;tot mengecil ( hipotroi #, lebih nyata bila diperiksa pada posisi

    berdiri atau duduk.

    h# Kelainan kulit berupa bercak merah muda yang meluas dan berubah

    warna menjadi coklat kehitaman dan terkelupas.

    i# Sering disertai B penyakit infeksi, anemia, diare.

    b. Marasmus

    a# >ampak sangat kurus, tinggal tulang terbungkus kulit

    b# :ajah seperti orangtua

    c# Eengeng, rewel

    d# Kulit keriput, jaringan lemak subkutis sangat sedikit sampai tidak ada.

    e# Sering disertai B penyakit infeksi ( umumnya kronis berulang #

    f# Diare kronis atau konstipasi susah buang air

    c. Marasmi#-)washior#or

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Gambaran klinis merupakan campuran dari beberapa gejala

    klinik kwashiorkor dan marasmus, dengan %%/ ?"!< baku median

    :3;1 E3S disertai edema yang tidak mencolok.

    :. Dam5ak gi)i +uruk

    Gizi %uruk bukan hanya menjadi stigma yang ditakuti, hal ini tentu

    saja terkait dengan dampak terhadap sosial ekonomi keluarga maupun negara,

    di samping berbagai konsekuensi yang diterima anak itu sendiri.

    Kondisi gizi buruk akan mempengaruhi banyak organ dan sistem, karena

    kondisi gizi buruk ini juga sering disertai dengan defisiensi (kekurangan#

    asupan mikromakro nutrien lain yang sangat diperlukan bagi tubuh. Gizi

    buruk akan memporak porandakan sistem pertahanan tubuh terhadap

    mikroorganisme maupun pertahanan mekanik sehingga mudah sekali terkena

    infeksi.

    Secara garis besar, dalam kondisi akut, gizi buruk bisa mengancam

    jiwa karena berberbagai disfungsi yang di alami, ancaman yang timbul antara

    lain hipotermi (mudah kedinginan# karena jaringan lemaknya tipis,

    hipoglikemia (kadar gula dalam darah yang dibawah kadar normal# dan

    kekurangan elektrolit dan cairan tubuh. =ika fase akut tertangani dan namun

    tidak di ollow up dengan baik akibatnya anak tidak dapat catch up dan

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    mengejar ketinggalannya maka dalam jangka panjang kondisi ini berdampak

    buruk terhadap pertumbuhan maupun perkembangannya.

    &kibat gizi buruk terhadap pertumbuhan sangat merugikan

    perormanceanak, akibat kondisi stunting (postur tubuh kecil pendek# yang

    diakibatkannya. 6ang lebih memprihatinkan lagi, perkembangan anak pun

    terganggu. 2fek malnutrisi terhadap perkembangan mental dan otak

    tergantung dangan derajat beratnya, lamanya dan waktu pertumbuhan otak itu

    sendiri. Dampak terhadap pertumbuhan otak ini menjadi 8ital karena otak

    adalah salah satu aset yang 8ital bagi anak.

    %eberapa penelitian menjelaskan, dampak jangka pendek gizi buruk

    terhadap perkembangan anak adalah anak menjadi apatis, mengalami

    gangguan bicara dan gangguan perkembangan yang lain. Sedangkan dampak

    jangka panjang adalah penurunan skor tes 0M, penurunan perkembangn

    kognitif, penurunan integrasi sensori, gangguan pemusatan perhatian,

    gangguan penurunan rasa percaya diri dan tentu saja merosotnya prestasi anak

    (ency, !!-#.

    ;. Pen*egahan

    $enimbang begitu pentingnya menjaga kondisi gizi balita untuk

    pertumbuhan dan kecerdasannya, maka sudah seharusnya para orang tua

    memperhatikan hal1hal yang dapat mencegah terjadinya kondisi gizi buruk

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    pada anak. %erikut adalah beberapa cara untuk mencegah terjadinya gizi

    buruk pada anakB

    +# $emberikan &S0 eksklusif (hanya &S0# sampai anak berumur " bulan.

    Setelah itu, anak mulai dikenalkan dengan makanan tambahan sebagai

    pendamping &S0 yang sesuai dengan tingkatan umur, lalu disapih setelah

    berumur tahun.

    # &nak diberikan makanan yang ber8ariasi, seimbang antara kandungan

    protein, lemak, 8itamin dan mineralnya. 'erbandingan komposisinyaB

    untuk lemak minimal +!< dari total kalori yang dibutuhkan, sementara

    protein +< dan sisanya karbohidrat.

    7# 9ajin menimbang dan mengukur tinggi anak dengan mengikuti program

    'osyandu. Eermati apakah pertumbuhan anak sesuai dengan standar di

    atas. =ika tidak sesuai, segera konsultasikan hal itu ke dokter.

    # =ika anak dirawat di rumah sakit karena gizinya buruk, bisa ditanyakan

    kepada petugas pola dan jenis makanan yang harus diberikan setelah

    pulang dari rumah sakit.

    -# =ika anak telah menderita karena kekurangan gizi, maka segera berikan

    kalori yang tinggi dalam bentuk karbohidrat, lemak, dan gula. Sedangkan

    untuk proteinnya bisa diberikan setelah sumber1sumber kalori lainnya

    sudah terlihat mampu meningkatkan energi anak. %erikan pula suplemen

    mineral dan 8itamin penting lainnya. 'enanganan dini sering kali

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    membuahkan hasil yang baik. 'ada kondisi yang sudah berat, terapi bisa

    dilakukan dengan meningkatkan kondisi kesehatan secara umum. amun,

    biasanya akan meninggalkan sisa gejala kelainan fisik yang permanen dan

    akan muncul masalah intelegensia di kemudian hari.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    c# $enyediakan 'emberian $akanan >ambahan 'emulihan ('$>1'# kepada

    balita kurang gizi dari keluarga miskin.

    d# $eningkatkan pengetahuan dan ketrampilan ibu dalam memberikan

    asuhan gizi kepada anak (&S0$'1&S0#.

    e# $emberikan suplementasi gizi (kapsul 5itamin kepada semua balita.

    &dapun strategi dan kegiatan Depkes dan organ1organnya, untuk

    memenuhi tujuan1tujuan tersebut antara lainB

    %trategiB

    a. 9e8italisasi posyandu untuk mendukung pemantauan pertumbuhan

    b. $elibatkan peran aktif tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuka adat dan

    kelompok potensial lainnya.

    c. $eningkatkan cakupan dan kualitas melalui peningkatan keterampilan

    tatalaksana gizi buruk.

    d. $enyediakan sarana pendukung (sarana dan prasarana#.

    e. $enyediakan dan melakukan K02.

    f. $eningkatkan kewaspadaan dini KJ% gizi buruk.

    !egiatanB

    a. Deteksi dini gizi buruk melalui bulan penimbangan balita di posyandu

    +# $elengkapi kebutuhan sarana di posyandu (dacin, K$S%uku K0.

    # ;rientasi kader.

    7# $enyediakan biaya operasional.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    # $enyediakan materi K02.

    -# $enyediakan suplementasi 8itamin &.

    b.. >atalaksana kasus gizi buruk

    +# $enyediakan biaya rujukan khusus untuk gizi buruk gakin baik di

    'uskesmas9S.

    # Kunjungan rumah tindak lanjut setelah perawatan di puskesmas9S.

    7# $enyediakan paket '$> bagi pasien pasca perawatan.

    # $eningkatkan ketrampilan petugas puskesmas9S dalam tatalaksana

    gizi buruk.

    c. 'encegahan gizi buruk

    +# 'emberian makanan tambahan pemulihan ($'1&S0# kepada balita

    gakin yang berat badannya tidak naik atau gizi kurang.

    # 'enyelenggaraan '$> penyuluhan setiap bulan di posyandu.

    7# Konseling kepada ibu1ibu yang anaknya mempunyai gangguan

    pertumbuhan.

    d. Sur8eilans gizi buruk

    +# 'elaksanaan pemantauan wilayah setempat gizi (':S1Gizi#.

    # 'elaksanaan sistem kewaspadaan dini kejadian luar biasa gizi buruk.

    7# 'emantauan status gizi ('SG#.

    e. &d8okasi, sosialisasi dan kampanye penanggulangan gizi buruk

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    +# &d8okasi kepada pengambil keputusan (D'9, D'9D, 'emda, JS$,

    dunia usaha dan masyarakat#.

    # Kampanye penanggulangan gizi buruk melalui media efektif.

    f. $anajemen programB

    +# 'elatihan petugas

    # %imbingan teknis

    C. !erangka !/nse5

    &nak balita juga merupakan kelompok umur yang rawan gizi. Kelompok

    ini yang merupakan kelompok umur yang paling menderita akibat gizi, dan

    jumlahnya dalam populasi besar. Status gizi dipengaruhi oleh faktor langsung

    berupa asupan makanan tingkat konsumsi dan penyakit infeksi, sedangkan faktor

    tidak langsung berupa faktor sosial ekonomi yang meliputi tingkat pendidikan,

    tingkat pendapatan keluarga, pola asuh makan, pengetahuan gizi dan ketersediaan

    pangan.

    Salah satu penyebab tidak langsung dari kekurangan gizi pada balita

    adalah rendahnya tingkat pengetahuan gizi keluarga, yang disertai dengan

    rendahnya perilaku gizi keluarga. &da beberapa faktor domain yang saling

    berhubungan dalam mempengaruhi konsumsi pangan dan gizi keluarga adalah

    pengetahuan gizi keluarga (khususnya ibu# dan tingkat pendapatan keluarga.

    /ntuk mencapai status gizi baik, harus ditunjang oleh tingkat pengetahuan

    gizi yang baik serta pendapatan yang memadai. 'ada penelitian ini, yang menjadi

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    8ariabel bebas yang diteliti adalah pola makan, pengetahuan gizi ibu, tingkat

    pendapatan perkOpita keluarga, dan penyakit infeksi. Sedangkan yang menjadi

    8ariabel terikat adalah kejadian gizi buruk pada balita. &dapun kerangka konsep

    secara lengkap dapat dilihat pada gambar +.

    Gambar 7.+ B Kerangka Konsep 'enelitian

    Keterangan B

    B5ariabel 0ndependen

    B 5ariabel Dependen

    B 5ariabel 6ang >idak Diteliti

    'ola $akan

    'engetahuan gizi ibu

    'enyakit 0nfeksi

    Konsumsi $akan

    Kejadian Gizi%uruk

    >ingkat 'endapatan

    'ola &suh

    =umlah &nak

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    D. Hi5/tesis

    1. 3ipotesis &lternatif(3a#

    a. 'ola makan merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada balita.

    b. >ingkat pengetahuan gizi ibu merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk

    pada balita.

    c. >ingkat pendapatan merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada

    balita.

    d. 'enyakit infeksi merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada balita.

    . 3ipotesis ol (3!#

    +# 'ola makan bukan merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada

    balita.

    # 'engetahuan ibu tentang gizi bukan merupakan faktor risiko kejadian gizi

    buruk pada balita.

    7# >ingkat pendapatan bukan merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk

    pada balita.

    # 'enyakit infeksi bukan merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada

    balita.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    III. MET(DE PENELITIAN

    A. $enis Penelitian

    =enis penelitian yang akan dilakukan adalah analitik obser8asional dengan

    rancangan case control stud$ yaitu suatu penelitian analitik yang menyangkut

    bagaimana faktor risiko ditelusuri dengan menggunakan pendekatan retrospektif

    yang bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian gizi buruk d tinjau dari

    pola makan, tingkat pengetahuan gizi ibu, tingkat pendapatan, dan penyakit

    infeksi.

    $atching

    (/mur dan =enis kelamin#

    'am+ar .Desain 'enelitian Case Control

    'ola $akan 'engetahuan Gizi 0bu

    >ingkat 'endapatan

    'enyakit 0nfeksi

    'ola $akan 1

    'engetahuan Gizi 0bu 1

    >ingkat 'endapatan 1'enyakit 0nfeksi 1

    'ola $akan 'engetahuan Gizi 0bu

    >ingkat 'endapatan

    'enyakit 0nfeksi

    'ola $akan 1

    'engetahuan Gizi 0bu 1>ingkat 'endapatan 1

    'enyakit 0nfeksi 1

    Kasus B Gizi %uruk

    Kontrol B Gizi baik

    %am5el 9

    %alita yang

    mengalamigizi buruk

    dan gizi baik

    dengan

    respondenadalah ibu

    balita

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    B. =aktu -an Tem5at Penelitian

    'enelitian ini dilaksanakan pada %ulan o8ember tahun !! di wilayah

    kerja 'uskesmas Dulupu Kecamatan Dulupi Kabupaten %oalemo

    C. P/5ulasi -an %am5el

    1. P/5ulasi

    'opulasi pada penelitian ini adalah semua balita gizi buruk yang ada di

    wilayah kerja 'uskesmas Dulupi Kabupaten %oalemo tahun !! berjumlah

    *7 jiwa balita

    . %am5el

    Sampel merupakan bagian dari populasi, pada penelitian ini sampel

    terdiri dari B

    Kasus B Gizi %uruk yang ada di kecamatan Dulupi tahun !!

    Kontrol B Gizi %aik yang ada di kecamatan paguyaman Dulupi tahun

    !!

    >ehnik pengambilan sampel dilakukan secara non random sampling

    dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan pertimbangan

    sebagai berikut B

    +. Sampel kasus dan kontrol yang diambil berdasrkan data yang ada di

    puskesmas yang ada di Kecamatan Dulupi tahun !!

    . sampel kontrol dipilih dalam bentuk berpasangan 'matching* dengan sampel

    kasus.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    7. Macthingyang digunakan adalah macthing umur.

    . 'enentuan besar sampel mengacu pada jumlah kasus yang tercatat di

    'uskesmas yang ada di Kecamatan Dulupi yaitu -" kasus.

    -. %esar sampel yang di ambil menggunakan rumus Sopiyudin dahlan yaitu

    sesuai kriteria 8ariabel penelitian yang digunakan dan memperbanyak jumlah

    pembanding (kontrol# dengan perbandingan kasus dan kontrol yaitu +B

    dengan rumus sebagai berikut B

    n I (E+#

    PPPPPPP E

    !um+er , !opi$udin dahlan& ../

    Keterangan

    n I besar sampel

    I jumlah kasus yang tercatat di rekam medik

    E I jumlah perbandingan

    sehingga besar sampel adalah B

    n I -"(+#

    PPPPPPP

    L n I -"L7

    PPPPP

    n I

    =adi besar sampel kasus %erjumlah , sampel kontrol berjumlah ".

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    *. Teknik 5engam+ilan sam5el

    'ada penelitian ini pemilihan sampel dilakukan secara total

    sampling yaitu semua populasi dijadikan sebagai sampel. &dapun jumlah

    sampel pada penelitian ini adalah 7 orang kemudian kontrol 7 orang,

    sehingga untuk total keseluruhannya adalah " orang.

    -. Res5/n-en

    'ada penelitian ini responden adalah ibu dari balita yang terpilih

    menjadi sampel dan bersedia untuk menjadi responden pada penelitian ini.

    D. >aria+el Penelitian& De"inisi (5erasi/nal -an !riteria (+jekti"

    1. >aria+el Penelitian

    a. 5ariabel bebas (independent varia+le# yaitu pola makan, pengetahuan gizi

    ibu, tingkat pendapatan dan penyakit infeksi.

    b. 5ariabel terikat (dependent varia+le* yaitu kejadian gizi buruk pada balita.

    . De"inisi (5erasi/nal -an !riteria (+jekti"

    a. %tatus 'i)i

    Status gizi adalah gambaran keadaan tubuh sebagai akibat

    konsumsi makanan dan penggunaan zat1zat gizi, dilakukan dengan

    pengukuran %%/ dan dibandingkan dengan standar :3;1E3S dengan

    simpang baku H1Score. &dapun kriteria objektifnya yaitu B

    +# Gizi baik B %ila H1Score 1 SD sampai SD

    # Gizi buruk B %ila H1Score ? 17 SD

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    +. P/la makan

    'ola makan adalah kebiasaan makan dari balita yang memberikan

    gambaran mengenai macam makanan dan frekuensi makan seseorang

    balita. 'ola makan diukur melalui nilai dari kuesioner. &dapun kriteria

    objektifnya adalah sebagai berikut B

    +# Eukup B %ila pola makan balita F -! < dari total

    skor jawaban benar

    # Kurang B %ila pola makan balita -! < dari total

    skor jawaban benar

    *. Pengetahuan I+u Tentang 'i)i

    $erupakan pengetahuan responden (ibu balita# tentang hal1hal

    yang berhubungan dengan gizi, yang diukur melalui nilai dari daftar

    pertanyaankuesioner. &dapun kriteria objektifnya adalah sebagai berikut B

    +# Eukup B %ila pengetahuan gizi ibu F -! < dari

    total skor jawaban benar.

    # Kurang B %ila pengetahuan gizi ibu -! < dari

    total skor jawaban benar.

    -. Tingkat Pen-a5atan

    >ingkat pendapatan adalah jumlah pendapatan perkapita yang

    diperoleh oleh kepala keluarga, istri, anak maupun anggota keluarga

    lainnya yang tinggal pada rumah tangga tersebut yang dinilai dalam

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    bentuk uang dan barang yang dinilai dengan uang (rupiah# kemudian

    dibagi dengan jumlah anggota keluarga. >ingkat pendapatan perkapita

    keluarga pada tiap rumah tangga dinilai berdasarkan standar /pah

    $inimum Kota Kendari >ahun !!. &dapun kriteria objektifnya sebagai

    berikut B

    +# Eukup I %ila pendapatan keluarga 9p.-!!.!!!,1

    per bulan.

    # Kurang I %ila pendapatan keluarga ? 9p. -!!.!!!,1

    per bulan.

    (Dinas Sosial, >enaga Kerja dan >ransmigrasi Kota Kendari, !!#.

    e. Pen8akit in"eksi

    'enyakit infeksi adalah penyakit yang diderita oleh balita selama

    berada pada wilayah lokasi penelitian dalam enam bulan terakhir sesuai

    dengan medical recordnya dan hasil wawancara. kriteria objektifnya

    adalah sebagai berikut B

    +# 6a B &pabila balita menderita salah satu atau

    lebih penyakit infeksi dalam enam bulan

    terakhir.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    # >idak B &pabila balita tidak pernah menderita

    salah satu atau lebih penyakit infeksi

    dalam enam bulan terakhir.

    E. TeknikPengum5ulanData

    +. Data 'rimer

    Diperoleh melalui daftar pertanyaan (kuesioner# yang telah disusun

    sebelumnya berdasarkan tujuan penelitian yang dilakukan. Kemudian

    pertanyaan tersebut ditanyakan kepada responden.

    . Data Sekunder

    Diperoleh dari 'uskesmas, penelusuran internet, dan dari instansi terkait

    lainnya.

    . TehnikAnalisisData

    +. 'engolahan Data

    'angolahan data dilakukan secara manual dan elektronik dengan

    menggunkan kalkulator dan komputer dengan program S'SS 8ersi +.!.

    . 'enyajian Data

    Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi disertai dengan

    penjelasan dan tabel untuk melihat pengaruh antara 8ariabel independen dan

    8ariabel dependen.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    7. &nalisis data

    >ekhnik analisis data yang digunakan adalah dengan uji kemaknaan Q I

    -< uji statistik yang digunakan adalah ;dds 9atio, untuk menentukan basar

    faktor risiko 8ariabel independen dengan rumus B

    >abel .+

    >abel Kontingensi L

    Aaktor 9isiko Kelompok Studi =umlah

    Kasus Kontrol

    'ositif (# a b a b

    egatif(1# c d c d

    =umlah a c b d a b c d

    !um+er , Chandra 0& 1223

    ;9 I ad

    bc

    Keterangan B

    a I =umlah kasus dengan risiko positif (#

    b I =umlah kontrol dengan risiko positif (1#

    c I =umlah kasus dengan risiko negatif (#

    d I =umlah kontrol dengan risiko negatif (1#

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    0nterpestasi B

    +. =ika ;9 F +, 8ariabel independen merupakan faktor risiko terhadap pola

    asuh ibu dengan status gizi

    . =ika ;9 I +, 8ariabel independen bukan merupakan faktor risiko terhadap

    pola asuh ibu dengan status gizi

    7. =ika ;9 ? +, 8ariabel independen merupakan faktor protektif terhadap

    pola asuh ibu dengan status gizi

    . =ika nilai lower limit dan upper limit tidak melalui atau mencakup nilai +

    maka ;9 dianggap bermakna, sebaliknya jika nilai upper limit dan lower

    limit melalui nilai + berarti ;9 dianggap tidak bermakna.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    I>. HA%IL DAN PEMBAHA%AN

    A. 'am+aran Umum L/kasi

    1. Letak 'e/gra"is

    'uskesmas $ata merupakan salah satu dari ++ 'uskesmas yang

    ada di Kota Kendari, yang terletak di Kecamatan Kendari Kelurahan

    Kessilampe. =arak dari Kantor :alikota lebih kurang + km ke arah

    barat.

    :ilayah kerja 'uskesmas $ata R ").*!- hektar yang berjarak R -

    K$ dari 0bukota 'ropinsi.

    &dapun batas1batas wilayah kerja 'uskesmas $ata antara lain B

    a. Sebelah /tara berbatasan dengan Kecamatan Soropia

    b. Sebelah Selatan berbatasan dengan >eluk Kendari

    c. Sebelah >imur berbatasan dengan Jaut %anda

    d. Sebelah %arat berbatasan dengan Kecamatan Kendari %arat

    =umlah desakelurahan seluruhnya di wilayah kerja 'uskesmas

    $ata ada kelurahan. Keadaan alam di wilayah kerja 'uskesmas $ata

    terdiri dari dataran (7-

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    kerja 'uskesmas $ata adalah iklim tropis dengan musim hujan umumnya

    bulan Desember N $ei dan musim kemarau terjadi bulan =uni 1

    o8ember. Suhu udara rata1rata berkisar antara )!E N 7)!E.

    e. !/n-isi Dem/gra"is

    %erdasarkan hasil pendataan terakhir, jumlah penduduk di wilayah

    kerja 'uskesmas $ata adalah .7+! jiwa dengan jumlah kepala keluarga

    sebanyak -.!, yang tersebar dalam wilayah kelurahan. $ata

    pencaharian terbesar penduduk di wilayah kerja 'uskesmas $ata adalah

    pedagangindustri (olaki, juga

    terdapat kelompok suku minoritas yaitu %uton, =awa, dan $akassar.

    Sebagian besar memeluk agama 0slam. &gama lain yang dianut adalah

    Kristen, Katolik, 3indu dan %udha.

    ". %arana !esehatan

    Sarana pelayanan kesehatan di terdapat di wilayah kerja

    'uskesmas $ata yang dijadikan sebagai unit pelayanan kesehatan bagi

    masyarakat setempat terdiri dari sarana kesehatan pemerintah dan sarana

    kesehatan yang bersumber daya masyarakat antara lain sebagai sarana

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    kesehatan pemerintah terdiri dari + 'uskesmas non perawatan dan 7

    'uskesmas 'embantu, sedangkan sarana kesehatan bersumber daya

    masyarakat terdiri dari +- 'osyandu %alita dan 'osyandu Jansia.

    B. Hasil Penelitian -an Pem+ahasan

    1. Analisis uni6ariat

    a. Distri+usi +alita menurut umur

    /mur adalah umur pada saat ulang tahun terakhir (Dinas

    Kependudukan dan Eatatan Sipil Kabupaten Serang, !!*#.

    'enentuan matching umur sampel (kasus dan kontrol#

    berdasarkan kelompok umur dalam penelitian ini dapat dilihat pada

    tabel 7.

    Ta+el #.Distribusi $atching Sampel %erdasarkan Kelompok /mur

    Kelompok

    Sampel

    Kelompok /mur

    !1++

    bln

    +17

    bln

    17-

    bln

    7"1)

    bln

    *1-

    bln

    Kasus - +! ) + !

    Kontrol - +! ) + !

    =umlah +! ! + !

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel 7 memperlihatkan bahwa dari " balita yang menjadi

    sampel, jumlah balita yang menjadi sampel lebih banyak pada

    kelompok umur +17 bulan yaitu sebanyak ! balita (+! balita pada

    kasus dan +! balita pada kontrol# dan tidak ditemukan balita pada

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    kelompok umur *1- bulan (tidak ada balita baik pada kelompok

    kasus maupun kontrol#.

    Kelompok umur balita dalam penelitian ini dapat juga dilihat

    pada gambar 7 berikut B

    0

    10

    20

    30

    40

    50

    Grafik Balita Menurut Umur di Wilayah Kerja

    Puskesmas Mata Kota Kendari Tahun 2008

    Jumlah Sampel 10 20 14 2 0

    % 21.7 43.5 30.4 4.3 0.0

    0-11bln 12-23 bln 24-35 bln 36-47 bln 48-59 bln

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    'am+ar #. Grafik %alita $enurut /mur di :ilayah Kerja'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*

    'ada gambar 7 telihat bahwa dari " balita yang menjadi

    sampel, jumlah balita yang menjadi sampel lebih banyak pada

    kelompok umur +17 bulan yaitu sebanyak ! balita (7,-

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    =enis kelamin adalah kata yang umumnya digunakan untuk

    membedakan seks seseorang seperti laki1laki dan perempuan

    (Komsiah, !!*#.

    'enentuan matching sampel (kasus dan kontrol# berdasarkan

    jenis kelamin dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel .

    Ta+el 7.Distribusi $atching Sampel berdasarkan =enis Kelamin

    Kelompok

    Sampel

    =enis Kelamin =umlah

    Jaki1Jaki 'erempuan

    Kasus ++ + 7

    Kontrol ++ + 7

    =umlah "

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel memperlihatkan bahwa dari " balita yang menjadi

    sampel, jumlah balita yang menjadi sampel lebih banyak pada jenis

    kelamin perempuan yaitu sebanyak balita (+ balita pada kasus dan

    + balita pada kontrol# dan balita dengan jenis kelamin laki1laki yaitu

    balita (++ balita pada kasus dan ++ balita pada kontrol#.

    Karakteristik balita menurut jenis kelamin dalam penelitian ini

    dapat dilihat pada gambar .

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    0

    20

    40

    60

    'ra"ik Balita Men urut $eni s !el amin -i

    =i la8ah !erja Pusk es mas Mata !/ta !en -ari Tahu n

    ??@

    Jumlah 22 24

    % 47.8 52.2

    Laki Laki Perempuan

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    'am+ar 7. Grafik %alita $enurut =enis Kelamin di :ilayahKerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*

    Gambar menunjukkan bahwa dari " balita yang menjadi

    sampel, sebagian besar balita berjenis kelamin perempuan sebanyak

    orang (-,

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    lainnya, bukanlah infeksi, tetapi merupakan kontaminasi pada

    permukaan tubuh atau benda (oor, +)#.

    =enis penyakit infeksi yang diderita oleh balita dalam

    penelitian ini dapat dilihat pada tabel -.

    Ta+el :.Distribusi %alita %erdasarkan =enis 'enyakit 0nfeksidi :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*

    o 'enyakit 0nfeksi =umlah otal " +!!

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel - memperlihatkan bahwa dari " balita yang menjadi

    sampel, sebagian besar sampel menderita penyakit infeksi yaitu 7

    orang (*,*

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Ta+el ;. Distribusi Sampel %erdasarkan 'ola $akan di :ilayah

    Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*

    KelompokSampel

    'ola $akan =umlahKurang Eukup

    Kasus + 7

    Kontrol +! +7 7

    =umlah 7+ +- "

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel " memperlihatkan bahwa dari " balita yang menjadi

    sampel, jumlah balita yang menjadi sampel lebih banyak yang pola

    makannya kurang yaitu sebanyak 7+ balita (+ balita pada kasus dan

    +! balita pada kontrol# dan balita dengan pola makan cukup yaitu +-

    balita ( balita pada kasus dan +7 balita pada kontrol#.

    e. Distri+usi +alita menurut 5engetahuan i+u tentang gi)i

    Gambaran pengetahuan ibu tentang gizi dalam penelitian ini

    dapat dilihat pada tabel ).

    Ta+el ahun !!*

    Kelompok

    Sampel

    'engetahuan 0bu >entang Gizi =umlah

    Kurang Eukup

    Kasus +7 +! 7

    Kontrol + 7

    =umlah +- 7+ "

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel ) memperlihatkan bahwa dari " sampel, jumlah sampel

    yang banyak yang memiliki pengetahuan ibu tentang gizi yang cukup

    yaitu sebanyak 7+ balita (+! balita pada kasus dan + balita pada

    kontrol# dan balita dengan pengetahuan ibu tentang gizi yang kurang

    yaitu +- balita (+7 balita pada kasus dan balita pada kontrol#.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    ". Distri+usi +alita menurut tingkat 5en-a5atan

    Gambaran tingkat pendapatan keluarga balita dalam penelitian

    ini dapat dilihat pada tabel *.

    Ta+el @.Distribusi Sampel %erdasarkan >ingkat 'endapatan Keluargadi :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*

    Kelompok

    Sampel

    'endapatan Keluarga =umlah

    Kurang Eukup

    Kasus + 7

    Kontrol ! 7 7

    =umlah + - "

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel ) memperlihatkan bahwa dari " sampel, jumlah sampel

    yang banyak yang memiliki pendapatan kelarga yang kurang yaitu

    sebanyak + balita (+ balita pada kasus dan ! balita pada kontrol#

    dan balita dengan pendapatan kelarga yang cukup yaitu - balita (

    balita pada kasus dan 7 balita pada kontrol#.

    g. Distri+usi res5/n-en menurut tingkat 5en-i-ikan

    >ingkat pendidikan adalah suatu proses jangka panjang yang

    menggunakan prosedur sistematis dan terorganisir, yang mana tenaga

    kerja manajerial mempelajari pengetahuan konsepsual dan teoritis

    untuk tujuan tujuan umum ($angkunegara, !!7#.

    Karakteristik responden menurut tingkat pendidikan dalam

    penelitian ini dapat dilihat pada gambar - berikut B

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    0

    10

    20

    30

    40

    50

    'ra"ik Res5/n-en Menurut Tingkat Pen-i-ikan -i

    =ila8ah !erja Pus kesmas Mata !/ta !en-ari Tahun ??@

    Jumlah 7 21 14 4

    % 15.2 45.7 30.4 8.7

    SD SMP SMA P

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    'am+ar :. Grafik 9esponden $enurut >ingkat 'endidikan di

    :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun

    !!*

    Gambar - menunjukkan bahwa dari " responden, sebagian

    besar responden mempunyai tingkat pendidikan S$' sebanyak +

    orang (-,)

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    !

    +!

    !

    7!

    ,!

    -!

    "!

    Grafik Responden Menurut enis Pekerjaan Kepala

    Keluar!a di Wilayah Kerja Puskesmas Mata Kota Kendari

    Tahun 2008

    Jumlah 6 22 12 1 4 1

    % 13.0 47.8 26.1 2.2 8.7 2.2

    P!S "ira

    #$a#a &uruh

    ukan'

    (a)u *+ek !ela)an

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    'am+ar ;.Grafik 9esponden $enurut =enis 'ekerjaan Kepala

    9umah >angga di 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun

    !!*

    Gambar " menunjukkan bahwa dari " responden, sebagian besar

    kepala keluarga mempunyai mata pencaharian sebagai wiraswasta yaitu

    sebanyak orang (),*

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Distribusi balita berdasarkan pola makan di :ilayah Kerja

    'uskesmas $ata Kota Kendari dapat dilihat pada tabel .

    Ta+el . Distribusi Arekuensi $enurut 'ola $akan Di :ilayah Kerja

    'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*

    o 'ola$akan

    Status %alita ;9 E0 - otal 7 +!! 7 +!!

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    >abel menunjukkan bahwa dari 7 balita yang termasuk

    kelompok kasus, sebagian besar balita yaitu + (+,7

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    daripada balita dengan pola makan cukup. 3al tersebut dapat

    dikatakan bahwa sampel yang pola makannya kurang, memiliki

    peluang +7," kali berisiko untuk menderita gizi buruk dibanding balita

    yang pola makannya cukup. 3asil penelitian ini sejalan dengan

    penelitian $anjilala (!!)# yang dari penelitiannya berkesimpulan

    bahwa status gizi balita di :ilayah Kerja 'uskesmas $amajang

    dipengaruhi oleh pola makan balita.

    3asil penelitian ini juga menunjukkan bahwa pada kelompok

    kasus sebagian besar balita memiliki pola makan yang kurang hal ini

    disebabkan oleh karena pola hidangan sehari1hari yang tidak tepat dan

    frekuensi makan balita dalam sehari terhadap bahan makanan yang

    mengandung zat1zat gizi seperti makanan pokok,lauk pauk, sayuran

    dan buah masih kurang yang pada umumnya diberikan tidak tentu, hal

    inilah yang menjadi pemicu terjadinya gizi buruk pada balita.

    'ada kelompok kasus juga terdapat balita yang pola makannya

    cukup sebanyak (*,)

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    menyebabkan makanan yang dikonsumsi balita akan terhambat

    penyerapannya dan energi didapatkan dari makanan akan habis atau

    berkurang.

    +. akt/r risik/ 5engetahuan i+u tentang gi)i -engan keja-ian gi)i

    +uruk 5a-a +alita

    'engetahuan adalah merupakan hasil tahu, dan ini terjadi

    setelah orang melakukan pengindraan terhadap suatu objek tertentu.

    'engukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawancara atau

    angket yang menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur dari

    subjek penelitian atau responden. Kedalaman pengetahuan yang ingin

    kita ketahui atau kita ukur dapat kita sesuaikan dengan tingkat1tingkat

    tersebut di atas (otoatmodjo, !!7#.

    Distribusi balita berdasarkan pengetahuan ibu tentang gizi di

    :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari dapat dilihat pada tabel

    +!.

    Ta+el 1?.Distribusi Arekuensi $enurut 'engetahuan 0bu >entang

    Gizi Di :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari

    >ahun !!*

    o 'engetahuan

    0bu >entang

    Gizi

    Status %alita ;9 E0 -otal 7 +!! 7 +!!

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    Sumber B Data 'rimer Diolah >ahun !!

    Dari tabel +! menunjukkan bahwa dari 7 ibu balita yang

    termasuk kelompok kasus, terdapat +7 (-",-

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    membantu ibu khususnya dalam hal pemenuhan zat1zat gizi dalam

    penyediaan makanan sehari1hari, karena dengan hal itu ibu akan

    mengetahui pola pemberian makanan yang memiliki gizi kepada balita

    maupun keluarga sehingga pemenuhan gizi bagi keluarga akan terjadi

    dan dengan hal ini akan membuat kecukupan gizi bagi balita dan

    keluarga akan terpenuhi.

    'engetahuan ibu tentang gizi yang cukup akan memberikan

    pengaruh pada status gizi anak yang lebih baik jika dibandingkan

    dengan ibu yang memiliki pengetahuan tentang gizi yang kurang. 3al

    ini disebabkan karena ibu yang memiliki pengetahuan gizi yang cukup

    akan lebih memiliki informasi yang terkait dengan pemenuhan gizi

    balita dengan baik dan tentunya akan berpengaruh pada proses praktek

    pengelolaan makanan di rumahnya mulai dari persiapan sampai

    dengan pendistribusiannya pada setiap anggota rumah tangga

    khusunya kepada balitanya, bila dibandingkan dengan ibu yang

    memilki pengetahuan tentang gizi yang kurang.

    Setiap orang hanya akan cukup gizi jika makanan yang

    dimakannya mampu menyediakan zat gizi yang diperlukan untuk

    pertumbuhan tubuh yang optimal, pemeliharaan dan energi. %anyak

    para peneliti menemukan masalah gizi buruk disebabkan karena

    ketidaktahuan terhadap gizi sehingga banyak jenis1jenis bahan

    makanan yang tidak dimanfaatkan untuk konsumsi anak .

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    *. akt/r risik/ tingkat 5en-a5atan keluarga -engan keja-ian gi)i

    +uruk 5a-a +alita

    >ingkat pendapatan adalah total jumlah pendapatan dari semua

    anggota keluarga , termasuk semua jenis pemasukan yang diterima

    oleh keluarga dalam bentuk uang, hasil menjual barang, pinjaman dan

    lain1lain (>haha, +" dalam9asifa !!"#.

    Distribusi balita berdasarkan >ingkat 'endapatan di :ilayah

    Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari dapat dilihat pada tabel ++.

    Ta+el 11. Distribusi Arekuensi $enurut >ingkat 'endapatan KeluargaDi :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun

    !!*

    o 'endapatan

    Keluarga

    Status %alita ;9 E0 -ahun !!*

    o 'enyakit

    0nfeksi

    Status %alita ;9 E0 -ahun !!*. 0bu

    dengan pengetahuan gizi yang kurang, berisiko mengalami kejadian gizi

    buruk pada balita +7," kali jika dibandingkan dengan ibu dengan pengetahuan

    gizi yang cukup.

    7. >ingkat pendapatan merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada balita di

    wilayah kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*. 'endapatan

    keluarga yang kurang pada responden, berisiko mengalami kejadian gizi

    buruk pada balita +,-) kali jika dibandingkan dengan pendapatan keluarga

    yang cukup pada responden.

    . 'enyakit infeksi merupakan faktor risiko kejadian gizi buruk pada balita di

    wilayah kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari >ahun !!*. %alita yang

    menderita penyakit infeksi, berisiko mengalamikejadian gizi buruk , kali

    jika dibandingkan dengan balita yang tidak menderita penyakit infeksi.

    B. %aran

    %erdasarkan kesimpulan diatas, dibuat saran penelitian sebagai berikut B

    +. %agi masyarakat yang ada di :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari,

    agar meningkatkan konsumsi makanan balita baik secara kuantitas maupun

    kualitas sesuai dengan kebutuhannya, dan juga menggalakkan sadar gizi

    dalam keluarga guna memperbaiki pola makan bagi balita.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    . %agi ibu1ibu balita yang ada di wilayah kerja 'uskesmas $ata agar

    senantiasa meningkatkan pengetahuannya tentang gizi bagi keluarga dan

    balita melalui berbagai media maupun dengan mengikuti penyuluhan

    kesehatan tentang gizi oleh tenaga kesehatan agar menambah pengetahuan

    dalam hal pemenuhan gizi keluarga dan balita.

    7. %agi masyarakat yang ada di :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari,

    agar mengatur pendapatan keluarga guna mendukung pemenuhan gizi yang

    baik dalam keluarga khususnya bagi balitanya.

    . %agi masyarakat yang ada di :ilayah Kerja 'uskesmas $ata Kota Kendari,

    agar senantiasa meningkatkan upaya pre8entif (pencegahan# terhadap

    penyakit infeksi dengan menerapkan '3%S ('ola 3idup %ersih dan Sehat#

    dalam lingkungan keluarga maupun masyarakat.

    -. %agi peneliti lain yang tertarik dengan masalah gizi buruk pada balita dapat

    mengambil 8ariabel lain sebagai 8ariabel bebas penelitian karena masih

    banyak faktor1faktor yang berkaitan dengan terjadinya gizi buruk pada balita.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    DATAR PU%TA!A

    &ditama, >.6 dan >ri 3astuti, !!. )esehatan dan )eselamatan )er5a. /01'ress.

    =akarta.

    &lmatsier, S, !!.(rinsip Dasar 6lmu Gizi. '>. Gramedia 'ustaka /tama. =akarta.

    &riani, $, !!). Wila$ah 4awan (angan dan Gizi )ronis di (apua& )alimantan

    0arat dan 7awa Timur. 'usat &nalisis dan Kebijakan 'ertanian Departemen

    'ertanian.%ogor.

    &stawan, $, +*. Gizi dan )esehatan Manula. $edyatama Sarana 'ustaka. =akarta.

    %adan 'erencanaan 'embangunan asional, !!).4encana 8#si Nasional (angan

    dan Gizi ..3-.1.. %adan 'erencanaan 'embangunan asional. =akarta.

  • 5/24/2018 Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Di Wilayah Kerja P...

    http:///reader/full/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-gizi-buruk-pada-bal

    %adan 'enelitian dan 'engembangan Kesehatan Depkes 90, !!*.4iset )esehatan

    Dasar '4is#esdas* ..9. %adan 'enelitian dan 'engembangan Kesehatan

    Depkes 90. =akarta.

    Ehandra, +". (engantar (rinsip dan Metodologi :pidemiologi. 'enerbit 2GE.

    =akarta.

    Eookeyzone, !!.(engertian (roesi dan (e#er5aan. www. Eookeyzone. %logspot.

    Eom.

    Dinas Sosial, >enaga Kerja dan >ransmigrasi Kota Kendari, !!. ;M) ';pah

    Minimum )ota* )endari. Dinas Sosial, >enaga Kerja dan >ransmigrasi Kota

    Kendari. Kendari.

    Dinas Kependudukan dan Eatatan Sipil Kabupaten Serang, !!*.(roil (endudu#

    )a+upaten !erang. Dinas Kependudukan dan Eatatan Sipil KabupatenSerang. %anten.

    0rwandy, !!). !ulawesi !elatan Daerah (enghasil (angan dan Gizi 0uru#. 'rogramStudi Kesehatan $asyarakat /ni8ersitas 3asanuddin. $akas