69 - untb.ac.iduntb.ac.id/wp-content/uploads/2019/05/13.-pengaruh-pekerjaan-rumah-pr... ·...

ISSNNo.2355-9292 Jurnal Sangkareang Mataram|69

http://www.untb.ac.id/Maret-2019/ Volume 5, No.1, Maret-2019

PENGARUH PEKERJAAN RUMAH (PR) YANG DIKOMENTARI DAN DIBAHAS SETELAHDIKOREKSI TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA MATERI USAHA DAN ENERGI

Oleh:

Alpiana HidayatullohDosen tetap fakultas teknik UNTB

Abstrak: Penelitian ini dilakukan di Madrasah aliyah NW Kabar kelas X ipa. Penelitian ini bertujuanuntuk melihat bagaimana pengaruh pekerjaan rumah (PR) yang diberikan oleh guru kepada siswa untukmeningkat prestasi belajar siswa pada mata pelajaran fisika, dimana pekerjaan rumah yang sudahdikerjakan oleh siswa diperiksa oleh guru kemudian setelah itu pekerjaan akan dibahas untuk melihatalasan dari kekeliruan siswa dalam mengerjakan pekerjaan rumah tersebut. Kemudian untuk melihat hasilatau pengaruh dari metode pembelajaran tersebut, guru menggunakan tes evaluasi. Kemudian hasilevaluasi dari siswa di analisis dengan menggunakan analisis deskriptif dengan mencari nilai rata – ratasiswa. Adapun hasil dari tes evaluasi siswa adalah 80 %.

Kata kunci : pekerjaan rumah, pembelajaran fisika, prestasi belajar

PENDAHULUAN

Pendidikan merupakan suatu usaha sadar yangdilakukan secara sistematis dalam mewujudkansuasana belajar – mengajar agar para peserta didikdapat mengembangkan potensi dirinya. MenurutUU No.2 tahun 2003 pengertian pendidikan adalahusaha sadar dan terencana untuk mewujudkansuasana belajar dan proses pembelajaran agarpeserta didik secara aktif mengembangkan potensidirinya untuk memiliki kekuatan spiritualkeagamaan, pengendalian diri, kepribadian,kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yangdiperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.Dari pengertian pendidikan tersebut , kita bisamelihat bahwa Tujuan pendidikan secara umumadalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.Sesuai dengan UU no. 2 tahun 1985 tujuanpendidikan adalah untuk mencerdaskan kehidupanbangsa dan mengembangkan manusia yangseutuhnya, yaitu bertakwa terhadap tuhan yangmaha esa, memiliki pengetahuan, sehat jasmani danrohani, memiliki budi pekerti, luhur, mandiri,kepribadian yang mantap, dan bertanggung jawabterhadap bangsa. Untuk mencapai tujuan tersebutberbagai metode yang digunakan oleh guru dalamproses pembelajaran. Metode yang digunakandisesuaikan dengan masalah – masalah yangditemukan di kelas, sehingga guru memberikansolusi yang tepat untuk masalah yang ditemukan.Metode – metode yang digunakan bertujuan untukmencerdaskan siswa salah satunya dilihat dariprestasi belajar. Banyak metode yang bisa gunakanuntuk meningkatkan prestasi belajar siswa salahsatunya adalah dengan menggunakan metodepekerjaan rumah (PR).

Pekerjaan rumah atau PR merupakan salah satubentuk tugas yang dikerjakan dirumah yangdiberikan oleh guru untuk melihat tingkat

pemahaman siswa terhadap materi yangdisampaikan. Kemudian pekerjaan rumah padaperetemuan berikutnya akan ditagih oleh guruapakah sudah dikerjakan atau tidak. Metode inisering digunakan pada setiap mata pelajaran karenametode dapat mendidik siswa agar memiliki rasatanggung jawab terhadap apa yang ditugaskan.Metode ini sering digunakan disemua jenjang baikdari SD sampai SMA hampir pada semua matapelajaran.

Hal ini juga sering digunakan di MA NW kabarpada setiap mata pelajaran salah satunya adalahmata pelajaran fisika.

METODE

Populasi dari objek penelitain adala 1 kelasyaitu kelas X MIA dengan 16 siswa. Teknikpengumpulan data dengan menggunaka tesevaluasi. Jumlah soal evaluasi sebanyak 25 soaldan 10 yang divalidasi,sehingga hanya 10 soalyang dijadikan sebagai soal evaluasi.Tes evaluasi dilakukan untuk melihat hasil atauprestasi siswa dalam mata pelajaran fisika padamateri usaha dan energi dengan menggunakanmetode pekerjaan rumah yang dibahas setelahdikoreksi. Kemudian analisis data denganmenggunakan analisis deskriptif denganmenyajikan data dalam bentuk tabel. Hasil evaluasidigunakan hanya melihat nilai rata – rata, nilaimaksimum dan nilai minimum.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilakukan di MA NW kabar kelasX IPA, jumlah siswnya adalah 15 siswa. Untukmelihat hasil dari metode yang diterapkan dalampenelitian tersebut dilakukan langkah terkahir yaitu

70|Jurnal Sangkareang Mataram ISSNNo.2355-929

Volume 5, No. 1, Maret 2019 http://www.untb.ac.id/Maret-2019/

melakukan evaluasi. Evaluasi dilakukan untukmelihat tingkat keberhasilan dari penelitiantersebut. Evaluasi dilakukan dengan menggunakantes tulis dan siswa yang mengikuti evaluasisebanyak 15 siswa. Soal evaluasi memiliki soal 15soal kemudian divalidasi menjadi 10 soal. Soalevaluasi dalam bentu essay. Adapaun hasil evaluasidari siswa dapat dilihat pada tabel dibawah ini

NO NAMA SISWA HASILEVALUASI

1 Ahmad Muzanni 752 Atika Nuruzzainiyah 803 Dewi Komalasari 794 Dina Rostika Wati 855 Muh. Nasrul Haq 756 M. Zayyat As Hawarizmi 607 Muhammad Zulfani A. 808 Muh. Iqbal Kholik 909 Muhammad Alex Huriah 8510 Muhammad Yunizar S. 7511 Nina Khairina 7912 Nur Laili Handayani 7513 Ridho Jauhar Rahmani 8514 Syahrul Hafiz Yasri 6915 Winda Ayu Putri 75

Di MA NW kabar nilai KKM untuk fisikaadalah 70 sehingga dapat dilihat bahwa ada 2 orangtidal lulus dalam evaluasi. Dari hasil evaluasi daritabel diatas dapat dideskripsikan sebagai berikut

Tes JumlahMhs

Mean NilaiMinimum

NilaiMaksimum

posttest 15 77,8 60 90

Penelitian dengan menggunakan metodepemberian PR dapat meningkatkan waktu belajarsiswa keberhasilan dari metode tersebut dapatdilihat dari tabel hasil evaluasi bahwa dari 15 siswaada 2 orang siswa yang mendapatkan nilai dibawahKKM . KKM mata pelajaran fisika di MA NWkabar adalah 70, apabila dilihat rata – rata hasilevaluasi siswa adalah 77,8. Nilai rata – rata hasilevaluasi siswa dengan menggunakan metodepemberian PR diatas nilai KKM.

Kriteria keberhasilan dari suatu penelitianadalah Sangat baik/sangat berhasil(80% - 100%) Baik/berhasil (60% - 75%) Kurang baik/kurang berhasil(40% - 55%) tidak baik/tidak berhasil(10% - 35%)

Dilihat dari kriteria diatas bahwa persentasikeberhasilan dari penelitian tersebut adalah dari 15siswa yang mengikuti tes evaluasi hanya 2 siswa

yang tidak lulus. Sehingga persentasi keberhasilandari metode ini adalah 80%. Sehingga dapatdikatakan bahwa metode pemberian pekerjaanrumah (PR) sangat baik atau sangat berhasil

PENUTUP

Dengan menggunakan metode pekerjan rumah(PR), guru akan menumbuhkan rasa tanggungjawab siswa terhadap tugas yang diberikan. PRjuga dapat membantu siswa untuk dapatmengulangi pelajaran yang telah disampaikan gurudisekolah. Selain itu juga PR bisa mengurangiwaktu bermain anak – anak dirumah. Apabiladilihat dari hasil evaluasi siswa yaitu kelulusansiswa pada mata pelajaran fisika berada padapersentasi 80% sehingga dapat diambil sebuahkesimmpulan bahwa memberikan pekerjaan rumahkepada siswa kemudian dikoreksi dan dibahaskembali sehingga siswa mengetahui letakkesalahannya dalam pengerjaan pekerjaan rumah ,hal itu dapat meningkatkan meningkatkan pretasibelajar siswa dilihat dari dilihat dari rata – ratahasil evaluasi yaitu diatas KKM dengan nilai rata –rata 77,8

DAFTAR PUSTAKA

Anita. 2017. Pengaruh pemberian direct correctivefeedback pada pekerjaan rumah terhadaphasil belajar siswa. Jurnal pendidikaninformatika dan sains, Vol.6,No.1

Nurbeda. 2015. Urgensi pembelajaran tugaspekerjaan rumah (PR) dalammeningkatkan tanggung jawab belajarsiswa. Nur el islam. Volume 2,Nomor 1

Manizar, Elly. 2015. Peran Guru SebagaiMotivator Dalam Belajar. Jurnal Tadrib.Vol.1 No.2

Setyanto. 2014. Panduan sukses komunikasibelajar mengajar. Diva Pers;Yogyakarta.

Sariani, Novita. 2017. Pengaruh pemberiancorrective feedback pekerjaan rumahterhadap hasil belajar siswa kelas X MAN1 Pontianak. Jurnal PendidikanSosial.Vol.4,No.2

Widjayanti. Analisis intensitas pemberianpekerjaan rumah dalam meningkatkanhasil belajar matematika. Prosedingseminar nasional etnomatnesia.

Zein, Muh. 2016.Peran Guru DalamPengembangan Pembelajaran. Vol.5 No.2