251593704-batuan-sedimen.docx
Post on 07-Jul-2018
218 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
1/22
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
2/22
!atuan sedimen terbentuk akibat adanya proses pengerjaan
kembali terhadap batuan yang sudah ada. +ntuk mendeskripsikan tekstur
klastik, kenampakan yang perlu diperhatikan adalah ukuran butir, bentuk
butir, sortasi dan kemas. !atuan ini dibentuk oleh proses-proses yang
terjadi dipermukaan bumi, oleh "oesoema!inaa #1$&$% telah dibedakan
menjadi 5 golongan, antara lain1. olongan etritus
• etritus /alus
olongan ini dapat dikenal melalui butiran penyusun yang
relative berukuran halus #diameter1
16 mm% sebagai hasil
sedimentasi mekanis, contoh lempung, lanau serpih. 0edangkan
untuk napal dihasilkan oleh proses sedimentasi kimiai.
• etritus asar
olongan ini dikenal melalui butiran poenyusun yang relatif
berukuran halus dengan diameter butirannya lebih dari1
16 mm
dan umumnya dihasilkan oleh proses sedimentasi mekanis,
contohnya batu pasir, breksi dan konglomerat.2. olongan arbonat
olongan ini terutama disusun oleh kelompok mineral karbonat
#missalnya kalsit, dolomite dan anagonoit% dan cangkang-cangkang
binatang laut. olongan ini dapat terbentuk sebagai hasil
• 0edimentasi mekanis, misalnya batu gamping bioklastik, batu
gamping olit.
• 0edimentasi organis, misalnya batu gamping terumbu.• 0edimentasi kimiai, misalnya batu gamping kristalin.
3. olongan )aporitolongan batu ini diberikan terhadap batu garam karena asal
terjadinya disebabkan oleh proses e)aporasi air laut
#"oesoema!inaa, 1$&$%. +mumnya, golongan ini terdiri dari batuan
monomineralik. ama batuan sama dengan nama mineral. ontohnya
sebagai bentuk gypsum #a0642/262%, anhydrite #a064% dan helite
#al%.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
3/22
4. olongan 0edimen Silica7ang termasuk golongan ini adalah batuan yang bersifat
monomineralik dan umumnya tersusun oleh mineral silica, terbentuk
secara sedimentasi kimiai, contohnya
• 0edimentasi kimiai batu rijang #chert %.
• 0edimentasi organik radiolarian dan diatomea.
!atuan sedimen memiliki 2 jenis, yaitu1. lastik
!atuan sedimen yang berjenis klastik adalah batuan sedimen
yang terbentuk akibat pecahan dari batuan lain.
• (ekstur
+ntuk membedakan tekstur batuan sedimen klastik
diperlukan pengertian mengenai perbedaan ukuran butiran, dalam
eologi biasa digunakan 0kala !esar !utir Wentworth seperti
dibaah ini
Tabe# 5.1 Ska#a Besar Buir Wentworth
Nama Buir Ukuran Buir $mm%
Bon&ka' $ou!der % ( 25)
Beran&ka# $"oub!e% )* + 25)
"eraka# $#ebb!e% * + )*
"eriki# $$ranu!e% 2 + *
,asir San&a "asar $%ery "oarse
Sand %1 + 2
,asir Se!an& $&edium Sand % - /
,asir 0a#us $'ine Sand % / 1
,asir San&a 0a#us $%ery 'ine
Sand %1 11)
3anau $Si!t % 11) 125)
3empun& $"!ay % 4 125)
• erajat 8embundaran
!erdasarkan kebundaran atau keruncingan, bentuk butir
sedimen dibedakan atas tingkatan dari pembulatan terendah
sampai tertinggi, yaitu
0angat meruncing #Very Angular %.
Meruncing # Angular %.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
4/22
Meruncing tanggung #Sub-Angular %.
Membulat tanggung #Sub-Rounded %.
Membulat #Rounded %.
0angat membulat #Well Rounded).
• erajat 8emilahan
eseragaman dari ukuran besar butir penyusun batuan
sedimen yang berarti semakin seragam ukuran dan besar
butirnya, maka sortasinya semakin baik, begitu pula sebaliknya.
0ortasi dapat dibagi menjadi
0ortasi baik, bila ukuran butir pada batuan sedimen tersebut
seragam, hal ini biasa terjadi pada batuan sedimen dengan
kemas tertutup.
0ortasi sedang, bila ukuran butir pada batuan sedimen
terdapat yang seragam maupun yang tidak seragam.
0ortasi buruk, bila ukuran butir pada batuan sedimen sangat
beragam, dari halus hingga kasar dan biasa terjadi pada
batuan sedimen dengan kemas terbuka.
8ada batuan sedimen, kemas dapat dibagi 2, yaitu
1. emas tertutup, bila butiran fragmen di dalam batuan
sedimen saling bersentuhan atau bersinggungan atau
berhimpitan satu sama lain #grain atau clast supported %.
9pabila ukuran butir fragmen ada dua macam #besar dan
kecil%, maka disebut bimodal clast supported . (etapi bila
ukuran butir fragmen ada tiga macam atau lebih maka
disebut polymodal clast supported .
2. emas terbuka, bila butiran fragmen tidak saling
bersentuhan, karena di antaranya terdapat material yang
lebih halus yang disebut matrik #matrix supported %.
2. on-lastik!atuan sedimen yang berjenis non-klastik adalah batuan
sedimen yang terbentuk dari reaksi kimia.
• (ekstur
(ekstur non klastik adalah tekstur yang terbentuk oleh hasil
reaksi kimia, baik anorganik maupun biologik. 8ada umumnya
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
5/22
batuan sedimen non klastik terdiri atas satu jenis mineral atau
monomineralik. 8embagian jenis-jenis tekstur pada batuan
sedimen non klastik biasanya dengan memperhatikan
kenampakan kristal penyusunnya.+kuran butir kristal pada batuan sedimen non klastik
dibedakan atas !erbutir kasar engan ukuran lebih dari 5 mm
!erbutir sedang engan ukuran 1 sampai 5 mm
!erbutir halus engan ukuran kurang dari 1 mm
• 0truktur
0uatu perlapisan yang sangat tipis dari beberapa mili
sampai 1 cm. *ni biasa terbentuk karena adanya suplai sedimen
yang sangat sedikit, contohnya endapan silica di dasar laut.0truktur pada batuan sedimen dibagi menjadi beberapa
macam, yaitu Convolute lamination adalah laminasi yang tampak terlipat.
0truktur ini muncul bukan karena perlipatan akibat gaya
endogen, melainkan akibat adanya arus yang mengalir
disekitarnya atau akibat proses dewatering atau liue!aksi
#sedimen kehilangan kandungan air secara tiba-tiba akibat
gangguan%. ehilangan air yang tiba-tiba ini membuat sedimen
kehilangan kekuatannya. angguan tadi berupa stress
#tekanan% yang disebabkan oleh berbagai macam hal, salah
satunya yang sering terjadi adalah gempa bumi. 0truktur silang atau cross bedding ini terbentuk jika agen
transportasi sedimen berupa arus atau current #bias arus
sungai, arus laut, angin dll.%. 0truktur ini sangat disukai oleh
para ahli geologi karena berguna untuk menentukan
paleocurrent atau arus purba. 8ermukaan lumpur yang
mengering sampai retak-retak karena disinari matahari. :ika
tidak terjadi pembalikan lapisan, biasanya tampak samping
mud cracks berbentuk trapesium dengan sisi atas lebih
pendek dari sisi baahnya. arena itu lapisan baah dan
atasnya dapat diketahui. Ripple marks sama dengan croos bedding , disebabkan oleh
arus. !edanya, ripple marks hanya bentukan yang ada di
permukaan lapisan sedimen. 0truktur ini juga menandakan
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
6/22
arus purba. 0truktur yang terbentuk sepanjang jalur
transportasi sedimen dan air yang mengalir dalam aktu yang
lama, dengan kata lain channel ini adalah sungai purba.
0truktur ini berskala meter sampai kilometer dan dapat
menunjukkan bagian atas dan baah, karena bagian struktur
sedimen yang terjadi akibat material-material yang dibaa
arus menggerus bagian dasar sungai. 9rus sungai mempunyai
arah menuju ke bagian yang memanjang. engan kata lain,
struktur ini juga penentu paleocurrent . arena struktur ini
hanya ada dibagian dasar suatu tubuh arus dan bagian yang
menggembung selalu di baah, maka !lute cast mampu dalam
menentukan bagian atas dan baah perlapisan sedimen. "lame Structure kenampakannya menyerupai lidah api yang
menjilat-jilat keatas. "lame structure terbentuk saat suatu
lapisan mudstone berada di baah lapisan batu pasir. !atu
pasir ini membebani mudstone yang lemah, sehingga sedikit
massa mudstone di baah ;muncrat< ke atas dan membentuk
lidah.
#enticular $edding adalah struktur yang perlapisanya
berbentuk melensa, yaitu semakin ke tepian, lapisan semakin
tipis. #enticular bedding menandakan lingkungan yang
didominasi gelombang pasang surut #tidal%.
$all and %illow adalah struktur yang biasanya terjadi jika ada
selapis sedimen pasir berada diantara sedimen lumpur.
0edimen-sedimen pasir tampak terpecah-pecah sehingga
menyerupai bantal. iperkirakan penyebabnya akibat
peristia gempa atau tingginya tingkat sedimentasi sehingga
mengganggu stabilitas perlapisan.
8orositas didefinisikan sebagai perbandingan antara )olume pori
dengan )olume bulk batuan. eragaman ukuran butir menentukan nilai
porositas. 0emakin tidak seragam ukurann butirya maka nilai porositas
semakin kecil. /al ini disebabkan pori yang dibentuk dari butir yang
berukuran besar terisi oleh butir yang berukuran kecil. eragaman ukuran
butir ditentukan oleh lingkungan pengendapan. 8ada lingkungan channel
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
7/22
sungai misalnya, arusnya masih deras sehingga butir yang lebih besar
ukurannya yang dapat diendapkan. 0eiring bertambahnya aktu, arus
semakin lemah sehingga terjadi pengendapan butir yang lebih
kecil. 0edangkan permeabilitas adalah sifat yang dimiliki oleh batuan untuk
dapat meloloskan air.
a. !atuan sedimen yang memiliki fabrik yang seragam dan terpilah
dengan baik memiliki memiliki porositas dan permeabilitas paling baik.
/al ini dikarenakan kesamaan ukuran yang dimiliki dan apabila
mereka tersusun maka akan tetap menyisakan tempat kosong di
antara hubungan antar butirnya yang tentunya lebih besar jika
dibandingkan dengan porositas dari batuan yang tidak tersortasi
dengan baik dan ukuran butirnya tidak seragam. 8orositas dari batuan
paling besar akan kita peroleh apabila batuan tersebut memiliki
keseragaman ukuran butir, terpilah dengan sempurna.b. !atuan sedimen yang tebentuk dari material yang ukuranyya tidak
seragam dan cenderung menyudut dan tidak tersortasi #terpilah%
dengan baik akan memiliki porositas dan permeabilitas yang buruk.
/al ini dikarenakan apabila ukurannya berbeda maka masing-masing
batuan akan saling mengisi ruang kosong tempat yang mungkin ada di
antara material yang lebih besar.c. !atuan sedimen yang tergolong pada batuan sedimen kristalin yang
pada saat pembentukannya tidak memiliki porositas sekunder maka
akan memiliki porositas yang sangat buruk, karena batuan sedimen
kristalin pada dasarnya tersusun sangat rapat, sehingga sangat sedikit
kemungkinan memiliki rongga di dalamnya dan dapat dipastikan
baha porositas dan permeabilitasnya paling buruk.
d. 8ada batuan sedimen kristalin yang pada pembentukan aalnya
memiliki porositas dan permeabilitas yang buruk, namun apabila
batuan sedimen kristalin tersebut mengalami dolomitasi, rekahan,
pelarutan dll. memungkinkan peningkatan porositas dan
permeabilitasnya. an dapat kita simpulkan batuan sedimen kristalin
yang memiliki porositas sekunder akan lebih baik porositas dan
permeabilitasnya dibandingkan dengan batuan sedimen kristalin yang
tidak memiliki porositas sekunder.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
8/22
5. A#a !an Ba'an
5..1 A#a
• !uku 8endahuluan
• amera
• "up
• Mistar
• 8enghapus
•8ensil
• 8ulpen
• (ipe-=
5..2 Ba'an
!atuan sedimen gamping
!atuan sedimen konglomerat
!atuan sedimen batu bara
5.* ,rose!ur ,rakikum
1. Mendengarkan dan memperhatikan penjelasan materi yang diberikan
oleh 9sisten 8raktikum.
2. Menyiapkan alat yang akan digunakan dan bahan berupa batuan yang
akan diamati.
3. Mengambil batuan sedimen pertama yang akan diamati.
4. Mengamati jenis batuan, arna batuan, struktur batuan, tekstur
batuan, komposisi dan nama batuan.
5. Mengukur panjang dan lebar batuan dengan menggunakan mistar.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
9/22
. Mengambil gambar batuan dengan menggunakan kamera.
&. Mencatat hasil deskripsi pada buku pendahuluan.
>. Mengulangi langkah 3 sampai & untuk batuan kedua.
$. Mengulangi langkah 3 sampai & untuk batuan ketiga.
1?. Merapihkan alat yang telah dugunakan dan bahan yang telah diamati.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
10/22
5.5 0asi# ,en&amaan
5.5.1 Bauan ,erama
• omor +rut 1
• omor !atuan 1?
• ama !atuan !atu sedimen gamping
• @arna !atuan Cream
• :enis !atuan !atuan sedimen non-klastik
• 0truktur Monomineralik karbonat #a63%
8orositas A permeabilitas
• (ekstur
a. +kuran !utir 8asir /alus
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
11/22
#1
8 -1
4 mm%
b. erajat 8emilahan !aik #well sorted %c. erajat 8embundaran Angular
• omposisi
a. Bragmen 8asir 0angat
/alus
b. Matriks "anauc. 0emen arbonat
• ambar
5.5.2 Bauan "e!ua
• omor +rut 2
• omor !atuan 1
• ama !atuan !atu sedimen konglomerat
• @arna !atuan 9bu-abu
• :enis !atuan !atuan sedimen klastik
• 0truktur 8ermeabilitas A porositas
• (ekstur
a. +kuran !utir erakal#4-4 mm%
b. erajat 8emilahan 0edang#moderatelysorted %
c. erajat 8embundaranSub angular
• omposisi
a. Bragmen 9ndesitb. Matriks 8asir sangat kasar
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
Gambar 5.2
Bauan Se!imen Gampin&
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
12/22
c. 0emen 0ilikat
• ambar
5.5. Bauan "ei&a
• omor +rut 2
• omor !atuan 1.1
• ama !atuan !atu bara
• @arna !atuan /itam
• :enis !atuan !atuan sedimen non-klastik
• 0truktur Monomineralik karbon
8ermeabilitas A porositas
• (ekstur
a. +kuran !utir "anau
#1
256 -1
16
mm%
b. erajat 8emilahan !aik #well sorted %c. erajat 8embundaran Sub-angular
• omposisi
a. Bragmen "anaub. Matriks "empungc. 0emen arbonat
• ambar
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
Gambar 5.
Bauan Se!imen "onomera
Gambar 5.*
Bauan Se!imen Bau bara
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
13/22
5.) Ana#isa Bauan
alam praktikum geologi dasar yang pertama ini adalah percobaan
tentang batuan sedimen. !atuan sedimen atau sedimentary rock adalah
batuan yang terbentuk dari proses litifikasi dari hancuran batuan lain atau
dari hasil reaksi kimia atau organisme. "itifikasi sendiri merupakan proses
perubahan material yang lepas atau unconsolidated material menjadi
material-material yang padat dan kompak atau consolidated material.
Menurut Tucker #1$$1%, &5' batuan di permukaan bumi berupa batuan
sedimen. (etapi batuan itu hanya 2' dari )olume seluruh kerak bumi.
1. lastik!atuan sedimen yang berjenis klastik adalah batuan sedimen
yang terbentuk akibat pecahan dari batuan lain.
• (ekstur
+ntuk membedakan tekstur batuan sedimen klastik
diperlukan pengertian mengenai perbedaan ukuran butiran, dalam
eologi biasa digunakan 0kala !esar !utir Wentworth, yaitu !ongkah, ukuran butirnya lebih dari 25 mm.
!erangkal, ukuran butirnya antara 4 sampai 25 mm. erakal, ukuran butirnya antara 4 sampai 4 mm.
erikil, ukuran butirnya antara 2 sampai 4 mm.
8asir 0angat asar, ukuran butirnya antara 1 sampai 2 mm.
8asir asar, ukuran butirnya antara 1C2 sasmpai 1 mm.
8asir 0edang, ukuran butirnya antara 1C4 sampai D mm.
8asir /alus, ukuran butirnya antara 1C> sampai E mm.
8asir 0angat /alus, ukuran butirnya antara 1C1 sampai 1C>
mm. "anau, ukuran butirnya antara 1C25 sampai 1C1 mm.
"empung, ukuran butirnya kurang dari 1C25 mm.
• erajat 8embundaran
!erdasarkan kebundaran atau keruncingan, bentuk butir
sedimen dibedakan atas tingkatan dari pembulatan terendah
sampai tertinggi, yaitu
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
14/22
0angat meruncing #Very Angular %.
Meruncing # Angular %.
Meruncing tanggung #Sub-Angular %.
Membulat tanggung #Sub-Rounded %.
Membulat #Rounded %.
0angat membulat #Well Rounded).
• erajat 8emilahan
eseragaman dari ukuran besar butir penyusun batuan
sedimen, yang berarti semakin seragam ukuran dan besar
butirnya, maka sortasinya semakin baik, begitu pula sebaliknya.
0ortasi dapat dibagi menjadi
0ortasi baik, bila ukuran butir pada batuan sedimen tersebut
seragam, hal ini biasa terjadi pada batuan sedimen dengan
kemas tertutup.
0ortasi sedang, bila ukuran butir pada batuan sedimen
terdapat yang seragam maupun yang tidak seragam.
0ortasi buruk, bila ukuran butir pada batuan sedimen sangat
beragam, dari halus hingga kasar dan biasa terjadi pada
batuan sedimen dengan kemas terbuka.
8ada batuan sedimen, kemas dapat dibagi 2, yaitu
1. emas tertutup, bila butiran fragmen di dalam batuan
sedimen saling bersentuhan atau bersinggungan atau
berhimpitan satu sama lain #grain atau clast supported %.
9pabila ukuran butir fragmen ada dua macam #besar dan
kecil%, maka disebut bimodal clast supported . (etapi bilaukuran butir fragmen ada tiga macam atau lebih maka
disebut polymodal clast supported .2. emas terbuka, bila butiran fragmen tidak saling
bersentuhan, karena di antaranya terdapat material yang
lebih halus yang disebut matrik #matrix supported %.2. on-lastik
!atuan sedimen yang berjenis non-klastik adalah batuan
sedimen yang terbentuk dari reaksi kimia.
• (ekstur
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
15/22
(ekstur non klastik adalah tekstur yang terbentuk oleh hasil
reaksi kimia, baik anorganik maupun biologik. 8ada umumnya
batuan sedimen non klastik terdiri atas satu jenis mineral atau
monomineralik. 8embagian jenis-jenis tekstur pada batuan
sedimen non klastik biasanya dengan memperhatikan
kenampakan kristal penyusunnya.+kuran butir kristal pada batuan sedimen non klastik
dibedakan atas !erbutir kasar engan ukuran lebih dari 5 mm
!erbutir sedang engan ukuran 1 sampai 5 mm
!erbutir halus engan ukuran kurang dari 1 mm
• 0truktur
0uatu perlapisan yang sangat tipis dari beberapa mili
sampai 1 cm. *ni biasa terbentuk karena adanya suplai sedimen
yang sangat sedikit, contohnya endapan silica didasar laut.0truktur pada batuan sedimen dibagi menjadi beberapa
macam, yaitu Convolute lamination adalah laminasi yang tampak terlipat.
0truktur ini muncul bukan karena perlipatan akibat gaya
endogen, melainkan akibat adanya arus yang mengalir
disekitarnya atau akibat proses dewatering atau liue!aksi
#sedimen kehilangan kandungan air secara tiba-tiba akibat
gangguan%. ehilangan air yang tiba-tiba ini membuat sedimen
kehilangan kekuatannya. angguan tadi berupa stress
#tekanan% yang disebabkan oleh berbagai macam hal, salah
satunya yang sering terjadi adalah gempa bumi. 0truktur silang atau cross bedding ini terbentuk jika agen
transportasi sedimen berupa arus atau current #bias arus
sungai, arus laut, angin dll.%. 0truktur ini sangat disukai oleh
para ahli geologi karena berguna untuk menentukan
paleocurrent atau arus purba. 8ermukaan lumpur yang
mengering sampai retak- retak karena disinari matahari. :ika
tidak terjadi pembalikan lapisan, biasanya tampak samping
mud cracks berbentuk trapesium dengan sisi atas lebih
pendek dari sisi baahnya. arena itu lapisan baah dan
atasnya dapat diketahui.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
16/22
Ripple marks sama dengan croos bedding , disebabkan oleh
arus. !edanya, ripple marks hanya bentukan yang ada di
permukaan lapisan sedimen. 0truktur ini juga menandakan
arus purba. 0truktur yang terbentuk sepanjang jalur
transportasi sedimen dan air yang mengalir dalam aktu yang
lama, dengan kata lain channel ini adalah sungai purba.
0truktur ini berskala meter sampai kilometer dan dapat
menunjukkan bagian atas dan baah, karena bagian struktur
sedimen yang terjadi akibat material-material yang dibaa
arus menggerus bagian dasar sungai. 9rus sungai mempunyaiarah menuju ke bagian yang memanjang. engan kata lain,
struktur ini juga penentu paleocurrent . arena struktur ini
hanya ada dibagian dasar suatu tubuh arus dan bagian yang
menggembung selalu dibaah, maka !lute cast mampu
dalamenentukan bagian atas dan baah perlapisan sedimen. "lame Structure kenampakannya menyerupai lidah api yang
menjilat-jilat keatas. "lame structure terbentuk saat suatu
lapisan mudstone berada dibaah lapisan batu pasir. !atu
pasir ini membebani mudstone yang lemah, sehingga sedikit
massa mudstone dibaah ;muncrat< ke atas dan membentuk
;lidah
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
17/22
semakin kecil. /al ini disebabkan pori yang dibentuk dari butir yang
berukuran besar terisi oleh butir yang berukuran kecil. eragaman ukuran
butir ditentukan oleh lingkungan pengendapan. 8ada lingkungan channel
sungai misalnya, arusnya masih deras sehingga butir yang lebih besar
ukurannya yang dapat diendapkan. 0eiring bertambahnya aktu, arus
semakin lemah sehingga terjadi pengendapan butir yang lebih
kecil. 0edangkan permeabilitas adalah sifat yang dimiliki oleh batuan untuk
dapat meloloskan air.
a. !atuan sedimen yang memiliki fabrik yang seragam dan terpilah
dengan baik memiliki memiliki porositas dan permeabilitas paling baik.
/al ini dikarenakan kesamaan ukuran yang dimiliki dan apabila
mereka tersesun maka akan tetap menyisakan tempat kosong di
antara hubungan antar butirnya yang tentunya lebih besar jika
dibandingkan dengan porositas dari batuan yang tidak tersortasi
dengan baik dan ukuran butirnya tidak seragam. 8orositas dari batuan
paling besar akan kita peroleh apabila batuan tersebut memiliki
keseragaman ukuran butir, terpilah dengan sempurna.b. !atuan sedimen yang tebentuk dari material yang ukuranyya tidak
seragam dan cenderung menyudut dan tidak tersortasi #terpilah%
dengan baik akan memiliki porositas dan permeabilitas yang buruk.
/al ini dikarenakan apabila ukurannya berbeda maka masing masing
batuan akan saling mengisi ruang kosong tempat yang mungkin ada di
antara material yang lebih besar.c. !atuan sedimen yang tergolong pada batuan sedimen kristalin yang
pada saat pembentukannya tidak memiliki porositas sekunder maka
akan memiliki porositas yang sangat buruk, karena batuan sedimen
kristalin pada dasarnya tersusun sangat rapat, sehingga sangat sedikit
kemungkinan memiliki rongga di dalamnya dan dapat dipastikan
baha porositas dan permeabilitasnya paling buruk.
d. 8ada batuan sedimen kristalin yang pada pembentukan aalnya
memiliki porositas dan permeabilitas yang buruk, namun, apabila
batuan sedimen kristalin tersebut mengalami dolomitasi, rekahan,
pelarutan dll. memungkinkan peningkatan porositas dan
permeabilitasnya. an dapat kita simpulkan batuan sedimen kristalin
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
18/22
yang memiliki porositas sekunder akan lebih baik porositas dan
permeabilitasnya dibandingkan dengan batuan sedimen kristalin yang
tidak memiliki porositas sekunder.
(ujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui berbagai jenis
batuan sedimen, mengetahui bentuk-bentuk dari batuan sedimen,
mengidentifikasi batuan-batuan sedimen, mengetahui struktur, tekstur dan
komposisi yang ada pada batuan sedimen, mengetahui sifat-sifat fisik
yang dimiliki oleh batuan sedimen dan mendeskripsikan masing-masing
jenis batuan sedimen. 9lat yang digunakan adalah buku pendahuluan, kamera, lup,
mistar, penghapus, pensil, pulpen dan tipe-=. 0edangkan bahan atau
batuan yang digunakan adalah batuan sedimen gamping, batuan sedimen
konglomerat dan batuan sedimen batu bara./al yang pertama dilakukan adalah mendengarkan dan
memperhatikan penjelasan materi yang diberikan oleh 9sisten 8raktikum
kamudian menyiapkan alat yang akan digunakan dan bahan berupa
batuan yang akan diamati, lalu mengambil batuan sedimen pertama yang
akan diamati dan mengamati jenis batuan, arna batuan, struktur batuan,
tekstur batuan, komposisi batuan dan nama batuan, mengambil gambar
dari batuan beku, mengukur batuan beku dengan menggunakan mistar
serta menggambar batuan beku pada buku pendahuluan dan mencatat
hasil deskripsi pada buku pendahuluan. emudian mengulangi langkah-
langkah tersebut untuk batuan sedimen kedua dan mengulangi langkah-
langkah tersebut untuk batuan sedimen ketiga. (erakhir merapihkan alat
yang telah digunakan dan batuan yang telah diamati.
!erdasarkan percobaan yang telah dilakukan, telah dilakukan
pengamatan pada batuan yang pertama dengan nomor batuan 1? adalah
batu gamping. !atu ini berarna cream dan merupakan jenis batuan
sediman klastik karena terbentuk kembali dari batuan destritus atau
pecahan batuan asal. 0truktur batuan ini adalah monomineralik karbonat
#a63% dan porositasnya lebih besar daripada permeabilitasnya. ilihat
dari teksturnya, ukuran butir dari batuan ini adalah pasir halus karena
besar butirannya sekitar E mm sampai 1C> mm. erajat pemilahan batuan
ini cukup baik #well sorted % karena butiran pembentuk batuan ini terlihat
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
19/22
seragam. 0edangkan derajat pembundarannya adalah angular , terlihat
dari banyaknya sudut yang dibentuk dari setiap fragmen pembentuknya.
Melihat dari komposisinya, fragmen batuan ini merupakan pasir sangat
halus dan matriknya adalah lanau, sedangkan semennya adalah karbonat.
!atuan yang kedua dengan nomor batuan 1 adalah batu
konglomerat. @arna dari batuan ini adalah abu-abu dan termasuk jenis
batuan sedimen klastik karena terbentuk dari pengendapan kembali
batuan destritus atau batuan asal. 0truktur dari batuan ini mengandung
porositas yang lebih besar dari permeabilitas. ilihat dari teksturnya,
ukuran butir batu konglomerat adalah kerakal karena berukuran antara 4
mm sampai 4 mm. erajat pemilahannya yaitu sedang #moderately
sorted %, karena tingkat keseragamannya kurang kompak. erajat
pembundaran dari batuan ini adalah sub-rounded karena melihat material
atau kristal-kristal berbentuk bulat yang tanggung. 9dapun komposisi
batuan ini berisi fragmen yang berukuran andesit, matrik yang berukuran
pasir sangat kasar dan semen yang merupakan silikat.
!atuan yang ketiga dengan nomor batuan 1.1 adalah batu bara
yang berarna hitam pekat. !atu bara termasuk jenis batuan sedimen nonklastik, karena terbentuk dari proses kimiai. 0truktur batu bara
mengandung monomineralik karbon dan permeabilitas yang lebih besar
dari porositasnya, namun dalam batuan ini hanya bisa mengalirkan gas
bukan fluida. arenanya, batu bara sering dipakai sebagai bahan bakar.
9dapaun berdasarkan teksturnya, ukuran butirnya adalah lanau karena
fragmen pembentuknya berukuran 1C25 mm sampai 1C1 mm. erajat
pemilahan batu ini baik #well sorted %, karena butiran pembentuk batuan ini
terlihat seragam. erajat pembundarannya adalah sub-angular , karena
bentuk dari materialnya membentuk sudut yang tanggung. 9dapun
komposisi batu bara megandung fragmen yang berukuran lanau dan
matrik yang berukuran lempung, sedangkan semennya merupakan
karbonat.
5.6 "esimpu#an
ari percobaan batuan sedimen yang telah dilakukan, dapat
diambil beberapa kesimpulan, yaitu
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
20/22
1. !atuan sedimen atau sedimentary rock adalah batuan yang terbentuk
dari proses litifikasi dari hancuran batuan lain atau dari hasil reaksi
kimia atau organisme.
2. "itifikasi sendiri merupakan proses perubahan material yang lepas
atau unconsolidated material menjadi material-material yang padat
dan kompak atau consolidated material.
3. 8orositas didefinisikan sebagai perbandingan antara )olume pori
dengan )olume bulk batuan. eragaman ukuran butir menentukan
nilai porositas. 0emakin tidak seragam ukurann butirnya maka nilai
porositas semakin kecil.
4. permeabilitas adalah sifat yang dimiliki oleh batuan untuk dapat
meloloskan air.
5. !erdasarkan arna batuan, pada
• !atuan sedimen gamping memiliki arna cream.
• !atuan sedimen konglomerat memiliki arna abu-abu.
• !atuan sedimen batu bara memiliki arna hitam pekat.
. !erdasarkan cara terjadinya, pada
• !atuan sedimen gamping termasuk batuan sedimen klastik karena
terjadi akibat pengendapan kembali dari batuan pecahan.
• !atuan sedimen konglomerat termasuk batuan sedimen klastik
karena terjadi akibat pengendapan kembali dari batuan pecahan.
• !atuan sedimen batu bara termasuk batuan sedimen nonklastik
karena terbentuk akibat proses kimiai.
&. !erdasarkan struktur batuan, pada
• !atu sedimen gamping memiliki struktur monomineralik karbonat
#a63% dan porositasnya lebih besar daripada permeabilitasnya.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
21/22
• !atuan sedimen konglomerat mengandung porositas yang lebih
besar dari permeabilitas.
• !atuan sedimen batu bara mengandung monomineralik karbon
dan permeabilitas yang lebih besar dari porositasnya, namun
dalam batuan ini hanya bisa mengalirkan gas, bukan fluida.
>. !erdasarkan ukuran butir batuan, pada
• !atuan sedimen gamping memiliki tekstur dengan ukuran butir
pasir halus dimana besar butirannya sekitar E mm sampai 1C>
mm.• !atuan sedimen konglomerat memiliki tekstur dengan ukuran butir
kerakal dimana berukuran antara 4 mm sampai 4 mm.
• !atu sedimen batu bara memiliki tekstur dengan ukuran butir
lanau dimana fragmen pembentuknya berukuran 1C25 mm
sampai 1C1 mm.
$. !erdasarkan derajat pemilahan batuan, pada
• !atuan sedimen gamping memiliki derajat pemilahan baik dimana
terlihat butiran pembentuk batuannya yang seragam.
• !atuan sedimen konglomerat memiliki derajat pemilahan sedang
dimana tingkat keseragamannya kurang kompak.
• !atuan sedimen batu bara memiliki derajat pemilahan baik dimana
terlihat butiran pembentuk batuannya yang seragam.
1?. !erdasarkan derajat pembundaran batuan, pada
• !atuan sedimen gamping memiliki derajat pembundaran angular,
terlihat dari banyaknya sudut yang dibentuk dari setiap fragmen
pembentuknya.
• !atuan sedimen konglomerat memiliki derajat pembundaran sub-
rounded dimana material atau kristal-kristalnya berbentuk bulat
yang tanggung.
• !atuan sedimen batu bara memiliki derajat pembundaran sub-
angular dimana bentuk dari materialnya membentuk sudut yang
tanggung.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
-
8/18/2019 251593704-Batuan-Sedimen.docx
22/22
11. !erdasarkan fragmen yang merupakan bagian dari komposisi batuan,
pada
• !atuan sedimen gamping memiliki komposisi dengan fragmen
pasir sangat halus.
• !atuan sedimen konglomerat memiliki komposisi dengan fragmen
andesit.
• !atuan sedimen batu bara memiliki komposisi fragmen lanau.
12. !erdasarkan matrik yang merupakan bagian dari komposisi batuan,
pada
• !atuan sedimen gamping memiliki komposisi dengan matrik lanau.
• !atuan sedimen konglomerat memiliki komposisi dengan matrik
pasir sangat kasar.
• !atuan sedimen batu bara memiliki komposisi dengan matrik
lempung.
13. !erdasarkan semen atau bahan pengikat matrik dana fragmen dalam
batuan, pada
• !atuan sedimen gamping semennya adalah karbonat.
• !atuan sedimen konglomerat semennya adalah silikat.
• !atuan sedimen batu bara semennya adalah karbonat.
Laporan Resmi Praktikum Geologi Dasar 2014
top related