151046750-scrotal-mass-ppt-1

Post on 30-Nov-2015

129 Views

Category:

Documents

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

SCROTAL MASSCoass Bedah RSUD Karawang

ANATOMY

DEFINISI

Masa skrotum adalah suatu benjolan atau pembengkakkan yang dirasakan di dalam kantung zakar/skrotum. Penyebab terbentuknya masa di skrotum bervariasi dan bias merupakan sesuatu yang jinak maupun keganasan.

Pemeriksaan

Pertanyaan pertama, apakah kelainan jelas terbatas disebelah atas ?

Pertanyaan kedua, apakah kelainan bersifat kistik atau padat ?

Pertanyaan ketiga, letak dan struktur anatomik kelainan yang harus diperiksa secara palpasi ?

HEMATOKELDefinisi

• penimbunan darah pada tunika vaginalis yang biasanya terjadi setelah skrotum mengalami cedera.

Etiologi

• Penyebab pasti belum diketahui, trauma pada skrotum

HEMATOKEL

VARICOCELE

Definisi•Dilatasi abnormal dari vena pada pleksus pampiniformis akibat gangguan aliran darah balik vena spermatika interna.

Etiologi•Varikokel sebelah kiri lebih sering dijumpai karipada sebelah kanan

VARICOCELE

Gejala•di atas testis yang terkadang terasa nyeri atau rasa seperti ditarik•belum mempunyai anak, terasa berat di testis, atrofi testis

Pemeriksaan fisik

•terlihat benjolan berkelok-kelok, teraba ”bag worms”, testis tetap teraba

Penunjang

•ultrasound doppler

Pemeriksaan fisik› Berdiri dengan melakukan mauver valsava

Derajat kecil Derajat sedang Derajat besar

VARICOCELE

VARICOCELE

Tatalaksana :

Ligasi tinggi vena spermatika interna

Varikokelektomi cara IvanisevichSecara perkutan

dengan memasukkan

bahan sklerosing ke dalam vena

spermatika interna

HYDROCELE

Definisi •Penumpukan cairan yang berlebihan diantara lapisan prietalis dan viseralis tunika vaginalis

Etiologi•Primer (ideopatik)•Sekunder : trauma , infeksi , tumor

HYDROCELE

HYDROCELE

Macam hidrokel menurut letak : 1.Hidrokel funikulus2.Hidrokel non

komunikan3.Hidrokel komunikan

HYDROCELEAnamnesis

• Keluhan utama pasien adalah adanya benjolan di kantong skortum yang tidak nyeri serta rasa berat dan besar di daerah skrotum

Pemeriksaan Fisik

• I : Skrotum tampak lebih besar dari yang lain.

• Pal: teraba fluktuasi, relatif kenyal atau lunak tergantung pada tegangan di dalam hidrokel, permukaan biasanya halus

• Auskultasi : untuk menyingkirkan kemungkinan hernia

Pemeriksaan Penunjang

• Pemeriksaan transiluminasi

• Ultrasonografi

Tatalaksana :

•Tunggu hingga usia 1 tahun(pada bayi)•hydrocelectomy•Needle aspiration

HYDROCELE

SPERMATOCELE Spermatokel adalah suatu massa di dalam

skrotum yang menyerupai kista, yang mengandung cairan dan sel sperma yang mati

Etiologi : divertikulum pada caput epididimis, epididimitis, trauma fisik

Klinis :• Gejala : sering asimtomatik• Pemeriksaan fisik : lunak, fluktuasi +,

transiluminasi +• Penunjang : ultrasound

Tatalaksana :Spermatocelectomy

UNDECENCUS TESTIS

Pemeriksaan fisik•Testis lebih mudah diraba bila penderita pada posisi duduk bersila (crossed leg)•Perlu juga diperhatikan perkembangan kulit skrotum dan hipertrofi testis kontralateral

Pemeriksaan penunjang :

•USG•MRI•Laparoscopy prosedure diagnostic dan terapeutik

Terapi- Terapi hormone (opsional) hanya diberikan

untuk testis yang retensi karena terapi ini tidak efektif untuk testis ektopik

- Pembedahan orkhidofunikulosis dan orkhidopeksi merupakan penatalaksanaan pilihan pertama

UNDECENCUS TESTIS

TORSIO TESTIS

DEFINISI•Torsio testis adalah terpluntirnya funikulus spermatikus yang berakibat terjadinya gangguan aliran darah pada testis

MANIFESTASI KLINIS

•Nyeri hebat di daerah skrotum, mendadak •pembengkakan pada testis•Pada pemeriksaan fisik : testis membengkak, letaknya lebih tinggi dan lebih horizontal dari pada testis sisi kontralateral.

PATOLOGI TORSIO TESTIS

TORSIO TESTISTERAPI

Detorsi manual Mengembalikan testis ke

asalnya, yaitu dengan jalan memutar testis ke

arah berlawanan dengan arah torsio.

OperasiUntuk mengembalikan posisi testis ke tempat

semulaJika masih vital orkidopeksi

Non-vital orkidoktomi

Tujuan dilakukannya eksplorasi :Untuk memastikan diagnosis torsio testisMelakukan detorsi testis yang torsioMemeriksa apakah testis masih viableMembuang (jika testis sudah nonviable)

atau memfiksasi jika testis masih viableMemfiksasi testis kontralateral

TORSIO TESTIS

EPIDIDIMITIS

DEFINISI•Epididimitis adalah peradangan pada epididimis

GEJALA•nyeri•pembengkakan skrotum•Demam•kadang bisa terbentuk abses

Epididimitis biasanya disebabkan oleh bakteri yangberhubungan dengan:

- Infeksi saluran kemih - Penyakit menular seksual (misalnya klamidia dan gonore) - Prostatitis (infeksi prostat).

Epididimitis juga bisa merupakan komplikasi dari: - Pemasangan kateter - Prostatektomi (pengangkatan prostat).

PENYEBAB EPIDIDIMITIS

EPIDIDIMITIS

•Gejala yang timbul tidak hanya berasal dari infeksi lokal namun juga berasal dari sumber infeksi penyebab•nyeri pada skrotum kadangkala menyebar ke daerah inguinal disertai peningkatan suhu badan yang tinggi•Biasanya hanya mengenai salah satu skrotum saja•Tidak disertai dengan mual dan muntah.

MANIFESTA

SI KLINI

S

EPIDIDIMITIS

Pemeriksaan Laboratorium

leukosit meningkat dengan shift to the left (10.000-30.000/µl)

Kultur urin dan pengecatan gram untuk kuman penyebab infeksi

Analisa urin untuk melihat apakah disertai pyuria atau tidak

Tes penyaringan untuk klamidia dan gonorhoeae.

Kultur darah bila dicurigai telah terjadi infeksi sistemik pada penderita

EPIDIDIMITISTERAPI

Antibiotik

Penanganan supportifskrotum diposisikan tinggi

kompres dingin

analgetik

tirah baring dengan NSAID(anti inflamasi)

Tindakan operatif Scrotal exploration

Epididymectomy

Epididymotomy

ORCHITIS

• Orchitis merupakan reaksi inflamasi akut dari testis terhadap infeksi

DEFINISI • Virus: orchitis gondong (mumps) paling umum

• Infeksi bakteri dan pyogenik: E. coli, Klebsiella, Pseudomonas, Staphylococcus, dan Streptococcus

• Granulomatous: T. pallidum, Mycobacterium tuberculosis, Mycobacterium leprae, Actinomycetes

• Trauma sekitar testis• Virus lain meliputi coxsackievirus , varicella ,

dan echovirus .• Bakteri penyebab biasanya menyebar dari

epididimitis terkait dalam seksual pria aktif atau laki-laki dengan BPH; bakteri termasuk Neisseria gonorrhoeae, Chlamydia trachomatis, Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae , Pseudomonas aeruginosa , Staphylococcus, Streptococcus

• Idiopatik

ETIOLOGI

ORCHITIS

DIAGNOSIS

AnamnesisNyeri testis dan pembengkakanKadang-kadang

pasien sebelumnya mengeluh gondongan

Mual

Kelelahan / mialgiaDemam dan

menggigilSakit kepala

Pemeriksaan Fisik Pembesaran

testis dan skrotumPembengkakan

KGB inguinal

Erythematous kulit skrotum

dan lebih hangat

Pembesaran epididimis yang terkait dengan

epididymo-orchitis

TATALAKSANA ORCHITISPada pasien dengan

kecurigaan bakteri, dimana

penderita aktif

secara seksual

dapat diberikan antibiotik

untuk penyakit menular seksual

(terutama gonore

dan klamidia) dengan

ceftriaxone,

doksisiklin, atau

azitromisin.

Pengobatan

suportif:

Bed rest,

analgetik,

elevasi skrotu

m

TUMOR TESTIS Etiologi

a. Penyebab kongenital Kriptorkismusb. Penyebab yang didapat Trauma, Hormon, Atropi atau infeksi

Klasifikasi Tumor Testis Primer

Klasifikasi TNM oleh American Joint Committee on Cancer (AJCC)(1996) telah ditetapkan sebagai standar,

yaitu sebagai berikut :

Adapun pembagian stadium berdasarkan AJCC staging system, yaitu sebagai

berikut :

Manifestasi Klinika. Gejala

- Pembesaran testis biasanya berangsur-angsur- 30-40% kasus mengeluh terasa berat pada abdomen bawah- 10% pasien mengeluh adanya nyeri akut pada testis- Infertilitas (jarang)- gejala metastatik (massa dileher, nyeri punggung belakang, batuk atau dispnea, mual, anoreksi, muntah atau perdarahan, nyeri tulang)

b. Tanda- Massa testis atau pembesaran difuse - Jenis massa tegas dan tidak lunak serta epididimis dapat dengan mudah dipisahkan dari massa.- Pada palpasi abdomen diperoleh massa retroperitoneal yang besar

TUMOR TESTIS

Pemeriksaan Fisik

teraba lunak Keras terfiksasi dengan tunika albugenia

sebaiknya dicurigai adanya suatu kelainan

jika dilihat secara langsung adanya pengerutan cord, skrotum dan kulit

Temuan Laboratorium dan Penanda Tumor Anemia dapat dideteksi pada penyakit yang sudah meluas.

Fungsi hati (Liver function Tests) menunjukkan peningkatan jika terdapat metastase ke hati.

Fungsi ginjal menunjukkan penurunan, yaitu dengan peningkatan serum kreatinin jika terjadi obstruksi ureter sekunder akibat massa retroperitoneal.

Alpha-fetoprotein (Peningkatan penanda tumor pada tumor testis )

Human chorionic gonadotropin Lactic acid dehydrogenase (LDH) Peningkatan serum LDH dan partikel

isoenzim ditemukan berkolerasi dengan tumor NSGCTs. LDH juga dapat meningkat pada seminoma.

placental alkaline phosphatase (PLAP) dan gamma-glutamyl transpeptidase (GGT) tidak begitu memberikan kontribusi seperti penanda yang lain karena sensitivitasnya yang rendah.

Penunjang

USG scrotum Inguinal orchiectomy Rontgen thorax CT scan abdomen dan pelvis MRI Pedal lymphangiography (LAG)

Diagnosis Banding

Epididymitis Hidrokel kista epidermoid

Terapi

Eksplorasi inguinal dengan cross-clamping untuk vaskularisasi spermatic cord dan mengantarkan testis kedalam suatu ruang merupakan tujuan utama dari eksplorasi yang mungkin untuk tumor testis.

Jika keganasan tidak dapat disingkirkan dengan pemeriksaan testis, maka dilakukan radikal orchiectomy.

Terapi selanjutnya bergantung pada karakteristik histologi tumor yang telah diketahui stadium-stadiumnya.

HERNIA INGUINALIS

Definisi Hernia berasal dari kata latin yang berarti rupture. Hernia didefinisikan adalah suatu penonjolan abnormal organ atau jaringan melalui daerah yang lemah (defek) yang diliputi oleh dinding.

Tabel. Perbedaan HIL dan HIM.Tipe Deskripsi Hubungan dg vasa

epigastrica inferior

Dibungkus oleh

fascia spermatica

interna

Onset biasanya pada

waktu

Hernia ingunalis

lateralis

Penojolan melewati

cincin inguinal dan

biasanya merupakan

kegagalan

penutupan cincin

ingunalis interna

pada waktu embrio

setelah penurunan

testis

Lateral Ya Congenital

Dan bisa pada

waktu dewasa.

Hernia ingunalis

medialis

Keluarnya langsung

menembus fascia

dinding abdomen

Medial Tidak Dewasa

ETIOLOGI1. Peninggian tekanan intra abdomen yang berulang. Overweight Mengangkat barang yang berat yang tidak sesuai

dengan ukuran badan Sering mengedan karena adanya gangguan konstipasi

atau gangguan saluran kencing Adanya tumor yang mengakibatkan sumbatan usus Batuk yang kronis dikarenakan infeksi, bronchitis,

asthma, emphysema, alergi Kehamilan Ascites2. Adanya kelemahan jaringan /otot. 3. Tersedianya kantong.

GEJALA tonjolan di lipat paha nyeri dan membengkak pada saat

mengangkat atau ketegangan

TANDA Direct dan lateral

Inspeksi

• Pasien saat berdiri dan tegang, pada hernia direct kebanyakan akan terlihat simetris,dengan tonjolan yang sirkuler di cicin eksterna.

Palpasi

• pada hernia direct tidak akan terasa dan tidak adanya tahanan pada dinding posterior kanalis ingunalis

• Jika pasien diminta untuk batuk pada pemeriksaan jari dimasukan ke annulus dan tonjolan tersa pada sisi jari maka itu hernia direct

• Pada hernia direct benjolan akan terasa pada bagian depan melewati Trigonum Hesselbach’s

Inspeksi

• pada hernia ingunalis lateralis akan terlihat tonjolan yang yang bebentuk elip dan susah menghilang padaa saat berbaring

Palpasi

• Dinding posterior kanalis ingunalis akan terasa dan adanya tahanan pada hernia inguanalis lateralis

• Jika terasa pada ujung jari maka itu hernia ingunalis lateralis• kebalikannya pada hernia ingunalis lateralis

KOMPLIKASI

Hernia inkarserasi •Hernia yang membesar mengakibatkan nyeri dan tegang•Tidak dapat direposisi•Adanya mual ,muntah dan gejala obstruksi usus

Hernia strangulasi •Gejala yang sama disertai adanya infeksi sistemik•Adanya gangguan sistemik pada usus

PENATALAKSANAAN HERNIAPenanganan DI IGD

Memberikan sedasi yang adekuat dan analgetik untuk mencegah nyeri. Pasien harus istirahat agar tekanan intraabdominal tidak meningkat.

Pasien pada posisi Trendelenburg dengan sudut sekitar 15-20° terhadap hernia inguinalis.

Posisikan dua jari di ujung cincin hernia untuk mencegah penonjolan yang berlanjut selama proses reduksi penonjolan

Pemberian antibiotik bila ditemukan tanda-tanda radang Dekompresi dengan memasang NGT dan kateter Konsul ke ahli bedah

top related