Alergi Kulit pada AnakBagian Ilmu Kepaniteraan Anak RS UKIFakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia

Reaksi alergiPencetusGejala klinisAnafilaktikMakanan, obat-obatan, gigitan serangga, lateks, dllGejala GI, kulit dan pernafasan AsmaAsap rokok, infeksi virus, serbuk bunga, kutu debu, bulu hewan, udara dingin, olahraga, dan stressBatu, mengi, sesak (terutama saat aktifitas atau olahraga)Dermatitis KontakKontak kulit dengan tumbuhan beracun, lateks, detergen atau pembersih rumah, bahan kimia, kosmetik, parfum, obat kulit, perhiasan, dllGatal, kemerahan, likenifikasi. Biasanya terdapat di daerah yang terkena kontak dengan alergenEczema (Dermatitis Atopik)Makanan, serbuk bunga, kutu debu, bulu hewan, infeksi, keringat, dllKemerahan, gatal, patchy, kering di daerah lengan, leher atau tungkaiAlergi makananTelur, kacang, susu sapi, ikan, dan kerangMuntah, diare, eczema, urtikari, sesak, syokHay feverSerbuk dari pohon, rumput atau tumbuhan lainPilek, bersin, hidung meler, hidung mampat, gatal di hidung, mata gatal atau berairUrtikariMakanan, infeksi virus, obat-obatanGatal disertai benjolan dapat diseluruh tubuh atau sebagian tubuhAlergi obatObat-obatan, atau suntikanGatal-gatal dan kemerahan di kulit, anafilaksiGigitan seranggaLebah, semut merah, dllAnafilaksi

Reaksi Hipersensitivitas

1. Dermatitis atopik (Eczema)4. Angioedema3. Urtikaria (Hives)2. Dermatitis kontak alergi

(Dermatitis atopi)Keadaan peradangan kulit yang sering terjadi pada bayi dan anakRiwayat atopi pada keluargaPeningkatan kadar IgE serumDibagi jadi 3 faseD.A infantil (usia 2 bulan 2 tahun)D.A pada anak (usia 2 10 tahun)D.A pada remaja dan dewasa

Gambaran KlinisGejala utama:PapulLikenifikasiEritemaErosiEkskoriasiEksudasikrusta

D.A Infantil

D.A pada Anak, Remaja dan Dewasa

Dermatitis Kontak AlergiDermatitis kontak dermatitis yang disebabkan oleh bahan/ substansi yang menempel pada kulitFaktor pengaruhnya:Potensi sensitisasi alergenDosis per unitLuas daerah yang terkenaLama pajananOklusi suhu dan kelembapan lingkunganpH

Patogenesis

Gambaran KlinisBercak eritematosa berbatas tegaspapulovesikelVesikel atau bula

Gambaran Klinis lanjut...SkuamaKeringLikenifikasiPapul

Gambaran Klinis lanjut...

KRITERIA DIAGNOSISKRITERIA DIAGNOSIS

Uji Tempel

TatalaksanaSteroid topikal:Hidrokortison 1% cream (steroid potensi rendah) pada bayi, daerah muka atau genitaliaTriamsinolon (steroid potensi menengah) pada anak dan dewasaAntihistamin:Untuk mengurangi rasa gatal terutama pada malam hari. Co/ difenhidramin (AH 1) dosis 0.5mg/kg 3x sehari atau CTM 0.09mg/kg 3-4x sehariCetirizine atau Loratadin (AH 2) dosis 2.5mg/hari (usia 2-5 tahun), 5-10mg/hari (>6 tahun)

Antibiotik:Eritromicin : anak sampai 20kg 30-50mg/kg/hari dibagi tiap 6 jamAnak >20kg kapsul 250mg tiap 6 jam atau kaplet 500mg tiap 12 jam (sebelum makan)Azitromicin :Anak >6 bulan : dosis tunggal 10mg/kg selama 3 hari

Sefalosporin gen 1 (jika resisten):Cefadroxil : anak 30mg/kg/hari dalam dosis terbagi tiap 12 jamTatalaksana

Reaksi vaskular di kulit akibat bermacam-macam sebabTandanya edem setempat, warna pucat dan kemerahan, meninggi di permukaan kulit, sekitarnya dikelilingi haloKeluhan subjektif gatal, rasa tersengat atau tertusukSinonim hives, nettle rash, biduran, kaligata

Gambaran KlinisEdema setempat batas tegasMakula eritema

AngioedemaUrtika yang mengenai lapisan kulit lebih dalam dari pada dermis (submukosa/subkutis)Dapat mengenai saluran cerna, napas dan organ kardiovaskular

Gambaran Klinis

PengobatanAntihistamin H2:Cetirizine dan Loratadine:Dosis bayi/balita 6-23 bulan 0.25mg/kg/hariDosis anak 2-5 tahun 2.5mg/hariDosis anak >6 tahun 5mg/hari (dapat di tingkatkan jadi 10mg per hari)Fexofenadine:Dosis anak 6-11 tahun 30mg/2x sehariDosis anak >12 tahun 60mg/2x sehari atau 180mg/hari

*