AKHMAD MUSTAIN

PR E S I D E N S u s i l o Bambang Yudhoyono me ngeluhkan sikap beberapa kepala dae-

rah yang kerap menghambat jalannya investasi dan pemba-ngunan yang merupakan pro-gram dari pemerintah pusat.

Menurutnya, sikap pemerin-tah daerah itu merupakan satu dari sejumlah faktor penye-bab ketidakberhasilan pemba-ngunan, khususnya di bidang perekonomian. Presiden me-nga takan itu saat membuka ra pat kerja pemerintah yang ber langsung di Istana Bogor, ke marin.

Rapat kerja yang berlang-sung hingga hari ini antara lain diikuti para menteri Kabinet In-donesia Bersa-tu II, para gu-bernur, dan seluruh dirut BUMN.

“Pemerin-t a h d a e r a h se r ing kali , ka rena ada ke pentingan s e n d i r i , t i -dak memper-lancar atau c e n d e r u n g menghambat (investasi),” ujar Presiden.

Presiden tidak menyebut secara rinci dae-rah yang dia

maksud. Namun, Pre-

siden mencontoh-kan apa yang terjadi

di salah satu kabupaten. Ketika itu, ada rencana yang tidak bisa berjalan karena bu-pati dan wali kotanya tidak setuju. Padahal, gubernur su-dah setuju.

Sayangnya, menurut Presi-den, laporan mengenai hal se-perti itu kerap kali terlambat.

“Saya dilapori belakangan. Kalau dilapori dari dulu, pasti saya suruh selesaikan dengan tuntas.”

Ke depan, Presiden meng-ingatkan, hal semacam itu tidak boleh terulang karena masuknya investasi ke daerah bisa menciptakan lapangan kerja baru, yang pada akhirnya bisa mengurangi penganggu-ran dan menggerakkan pereko-nomian lokal.

Empat penyakitSelain sikap kepala daerah

yang kerap menghambat in-vestasi, Presiden juga men-gungkap empat penyakit lain yang kerap menyebabkan pem-bangunan tidak berhasil.

Pertama, kelambanan biro-krasi, utamanya di pusat, da-lam merespons rencana pro-gram pembangunan. Kedua, investor ingkar janji atau gagal memenuhi komitmen investasi setelah mendapatkan hak se-cara khusus.

Presiden memberi contoh ke-gagalan proyek investasi di bi-dang jalan tol dan perkebunan. ”Tidak dijalankan. Terkunci, rakyat tidak dapat apa-apa dan daerah tidak dapat apa-apa. Rencana meleset. Ini ju ga penyakit.”

Kemudian f a k t o r k e -t i g a y a n g m e n g h a m -bat investasi, yakni sikap pejabat yang sudah tahu ada regulasi menghambat, te ta pi tidak segera diper-baiki. Keem-pat, muncul-nya intrik ke-

pentingan atau proses politik tidak sehat di tingkat pusat dan daerah.

Untuk itu, Presiden mengata-kan perbaikan dalam birokrasi dan regulasi di daerah sangat penting. “Tidak kalah penting-nya dengan investasi ataupun usaha besar yang hendak kita jalankan di seluruh Indonesia agar secara nasional ekonomi kita terangkat.”

Adapun pada 2011-2025, un-tuk pembangunan ekonomi, In-donesia memerlukan investasi besar dari pihak swasta. Dari total investasi yang direncana-kan US$4.000 miliar (Rp36 ribu triliun), sebesar 92% atau US$3.680 miliar (Rp33 ribu triliun) diharap datang dari swasta (Media Indonesia, 8/2).

Presiden pada kesempatan itu juga me ngkritik pembangun an transportasi di Jakarta. Menu-rutnya, dalam 10 tahun ter-akhir, banyak sekali pihak yang berkomitmen membangun transportasi di DKI Ja karta. Na-mun, semuanya ha nya janji-jan-ji manis alias pepesan kosong. (DD/Nav/Tup/X-10)

mustain@mediaindonesia.comBerita terkait hlm 6, 17

KONTROVERSI Sekretaris Ka-binet Dipo Alam terus berlanjut. Setelah menyebut kelompok yang mengkritik pemerintah terjangkit wabah mata ka-long dan tokoh agama yang menggu lirkan isu kebohong an seba gai ke lompok gagak hi-tam, kini Dipo m e m b o i k o t iklan media nasional yang kritis ter hadap pemerintah.

“Saya mem-ber ikan in -struksi boikot kepada selu-ruh sekjen dan humas kemen-ter ian. Kita bukan alergi kritik. Boleh kritik, kita senang dikritik, tetapi isinya negatif dan aku-mulatif sehingga orang-orang menjadi mislead (menyesatkan), that is wrong (salah). Itu bukan mengkritik. Itu bukan kebe-basan pers,” kata Dipo dengan nada tinggi di Istana Bogor, Jawa Barat, kemarin.

Menurutnya, berita yang di tampilkan media massa na-sional tersebut selalu minor tentang pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.

“Namun, ini coba lihat. Ada media televisi, media koran yang isinya menjelek-jelekkan pemerintah. Gambarnya beru-lang-ulang, yang kebakaranlah, ditusuklah, segala macam. Buat

apa? Itu kan membuat investor pada lari. Seolah-olah Indone-sia ini kacau,” cetusnya.

Selain itu, Di po meme rin-tah kan se luruh staf khusus presiden untuk tidak meladeni wawancara te levisi karena ha-nya membuat laris televisi ter-

sebut. “Saya juga mengin-struksikan ke-pada seluruh staf khusus presi den agar t i d a k u s a h m e n e r i m a un dangan in-ter viu dalam acara pr ime ti me,” tandas mantan aktivis 1978 ini.

Ia menegas-kan, boikot ini tidak melang-gar ke bebasan pers. Lagi pula, pe me rintah selaku pihak yang memiliki uang berhak mema-sang iklan di media mana pun. Dipo tidak gentar seandainya di permasalahkan ke Dewan Pers.

Secara terpisah, mantan Men-ko Perekonomian dan Menkeu Rizal Ramli menilai kebijakan tersebut me niru langkah rezim Orde Ba ru. ‘’Cara begini ada indi kasi otoriter. Menurut saya, ka lau Presiden SBY betul-betul berkomitmen terhadap demo-krasi, biasa-biasa sajalah. Eng-gak usah main enggak pasang iklan. Ini pola-pola Orde Baru,” ujarnya. (Nav/LI/X-6)

VANCOUVER sukses memuncaki daftar kota paling nyaman dihuni di dunia untuk kelima kalinya secara beruntun. Posisi juru kunci diduduki ibu kota Zimbabwe, Harare, dengan raihan 37,5%.

Dalam survei tahunan yang digelar The Economist Intelligence Unit, kota di pantai barat Kanada yang meru-pakan tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2010 itu sukses meraih angka 98% dalam penilaian mengenai sta-bilitas, pelayanan kesehatan, kebu-dayaan, lingkungan, pendidikan, dan infrastruktur.

Tidak ada perubahan berarti dalam daftar 10 besar kota ternyaman di dunia tersebut selain Melbourne yang ber-hasil menyalip ibu kota Austria, Wina. Kota ternyaman di Asia adalah Osaka yang berada di posisi 12. Untuk di Asia Tenggara, Singapura menempati posisi teratas. Adapun Jakarta berada di posisi 123. The Economist Intelligence Unit menyurvei 140 kota di dunia. (Reuters/OL-13)

KOALISI pendukung Presi-den Susilo Bambang Yudho-yono ma sih terganjal sikap Gol kar dan PKS yang ngotot mendu kung angket mafi a pa-jak. Demokrat mengikhlaskan partai yang tidak sejalan itu.

Hingga sehari menjelang Ra-pat Paripurna DPR pengambi-lan keputusan mengenai angket mafi a pajak yang diagendakan hari ini, lobi-lobi masih gencar dilakukan. Partai Demokrat meyakinkan fraksi-fraksi di DPR bahwa hak angket terse-but digulirkan untuk kepen-ting an membersihkan nama baik Ketua Umum Golkar Abu rizal B akrie.

“Harusnya hak angket digu-nakan untuk menyelidiki ke-bijakan pemerintah atau un-dang-undang,’’ papar Wasekjen Demokrat Saan Mustofa.

Sikap anggota koalisi sudah pula dilaporkan kepada SBY se-bagai ketua setgab koalisi oleh Sekretaris Setgab Syarief Hasan (Demokrat). “Presiden sudah tahu petanya,’’ kata Syarif di Istana Bogor, kemarin.

Ketua Umum Partai Demo-krat Anas Urbaningrum meng-ikhlaskan anggota koalisi yang lebih kerasan berada di luar set gab. “Berbeda pandangan itu biasa, tetapi kalau sering tidak elok. Bagi yang kerasan

di dalam setgab ya di dalam, yang lebih kerasan di luar ya di luar,’’ ujar Anas.

Pada kesempatan terpisah Golkar juga menegaskan ti-dak akan mundur dari angket pajak. Menurut Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso, Golkar tetap mendukung ang-ket meski risikonya ditendang dari koalisi. Golkar juga ikhlas jika k a der nya d i-reshuffl e.

Sekjen PKS Anis Matta me-n e -gas-kan bah -wa ang ket ja ngan di per -sonal-isasi atau di-politisasi. “Tidak ada urusan dengan membersihkan nama. PKS tidak akan terpengaruh meski menterinya tersingkir.’’

Hanura juga memastikan ti-dak akan balik badan. Menurut Wakil Ketua F-Hanura, Sarifud-din Sudding, kalaupun ada anggapan angket dimanfaat -kan parpol tertentu, dia mem-persilakan masyarakat me-nilainya.

Ketua F-Gerindra Ahmad Muzani pun mengatakan frak-sinya terbuka untuk tidak ikut agenda kepentingan Golkar. (Mad/Nav/*X-4)

MEDIA INDONESIA | SELASA, 22 FEBRUARI 2011 | HALAMAN 16

SELEKTA

SEJAK terbentuk pada 2006, tim Auto-NOMOS Universitas Freie Berlin, Jerman, telah meneliti dan mengembangkan sistem yang membuat kendaraan berjalan tanpa pengemudi (autonomous car) pada suatu saat nanti.

Sebelumnya, mereka sukses membuat mobil percobaan Volkswagen Passat MadeInGermany, yang dapat bermanuver memanfaatkan iPhone, iPad, dan peralatan pendeteksi mata. Kini mereka memanfaatkan emotiv EPOC brain-machine gam-

ing interface dan menunjukkan mobil mereka dapat dikendalikan tenaga pikiran.

Sistem yang digunakan oleh tim Auto-NOMOS dikenal sebagai Brain Driver yang memperoleh sinyal bioelektrik dari pengendara lewat 16 sensor EEG (electroencephalogram) yang terpasang pada neuroheadset EPOC.

Sebelum pengemudi tidur di belakang kemudi, terlebih dulu ia harus menyisihkan waktu pada tool

kit sistem perangkat lunak yang akan mempelajari pergerakan sebuah kubus maju-mundur dalam layar

dengan mengubah pola pikir.Begitu mobil di jalan raya, Brain Driver meng hu-

bungkan pola itu untuk menjalankan fungsi seba-gai pengendali, seperti setir dan akselerator, serta mengirimkan perintah yang sesuai sistem drive by

wire pada kendaraan.Dalam pengujian pertama teknologi ini, mobil

ber jalan sendiri secara otonom menuju sebuah persimpangan. (OL-07)

BACAAN FAVORIT

1

2

3

Vancouver Kota Ternyaman di Dunia Mobil Dikendalikan Pikiran AKSES INTERNET LAMBATPICU PEMISKINAN DAERAHSURVEI federal akses daring di Amerika Serikat menemukan bukti bahwa daerah yang berpenghasilan rendah sering memi-liki koneksi internet lebih lambat daripada daerah kaya. (Media Gadget)

LIMA KEBIASAANBERISIKO SAKIT JANTUNG TELAH berolahraga, menghindari lemak jenuh, menjaga kadar kolesterol, dan tidak merokok bukan berarti Anda terbebas sama sekali dari risiko penyakit jantung. Ada beberapa kebiasaan lain yang secara tak sadar membuat Anda turut memiliki risiko terkena serangan jantung. (Media Hidup Sehat)

STRATEGI DAPATKANLIBUR EKSTRA TIDAK semua orang mendapatkan kemewahan menikmati kebi-jakan hari libur yang fleksibel di tempat kerja. Meminta tambahan waktu libur bisa dikatakan sama sensitifnya seperti meminta penaikan gaji. (Media Perempuan)

ONLINE HARI INI mediaindonesia.com

T

edia

k l ik !

TernyaT

me

k l ik !

DI tengah kepungan pemain muda berbakat di kompetisi bola basket NBA, shooting guard Los Angeles Lakers Kobe Bryant membuk-tikan dirinya belum habis. Pemain jebolan Lower Merion HS, Ardmore, Pennsylvania, Amerika Serikat, itu justru kian tegas menun-jukkan kematangannya.

Hal itu diperlihatkannya pada laga NBA All-Star di Staples Center, Los Angeles, AS, kemarin. Bryant tidak saja menjadi top scorer timnya (tim Barat), tetapi lebih dari itu juga menjadi dirigen ke-me nangan tim, seperti yang kerap ia pertontonkan ka la membela LA Lakers.

Tidak berlebihan jika kemudian dia di-ganjar penghargaan sebagai Pemain Terbaik (MPV) All-Star untuk keempat kalinya. Se-belumnya, pemain kelahiran Philadelphia, 23 Agustus 1978 yang menjadi salah satu pahlawan tim basket AS di Olimpiade 2008 Beijing itu mendapat penghargaan serupa pada 2002, 2007, dan 2009.

Penghargaan itu seolah me leng-kapi gelar-gelar yang pernah dia raih. Sebelumnya, pemain yang mengawali karier pro bersama Charlotte Bobcats itu telah mengoleksi gelar MVP NBA 2008, 5 cincin juara NBA, MVP final NBA, dan 13 kali masuk All-Star.

“Berada di sekitar banyak pe-main benar-benar memberikan saya energi lebih. Saya seperti bertenaga lagi dalam laga (All-Star) ini,” cetus Bryant yang disebut-sebut berpe-luang menyamai

rekor All-Star atas nama Wilt Chamberlain, tetapi itu tidak dilakukannya.

Bagi Bryant, apa yang sudah dilakukannya itu lebih dari cukup. Apalagi dia bertindak selaku tuan rumah pada laga ini. “Sungguh luar biasa rasanya berada di tempat sendiri di

sini dan bermain di hadapan penonton sendiri. Sejak awal saya memang sudah berniat untuk bermain de-ngan sungguh-sungguh dan memberikan pertunjukan yang bagus,” tambah Bryant yang menyamai rekor Bob Pettit sebagai pemain yang empat kali menyabet trofi MVP All-Star.

Bryant sadar betul, waktu dia sudah tidak banyak lagi. Cepat atau lambat dia bahkan digantikan pemain lain. Apalagi kini muncul idola baru di LA, yakni Blake Griffi n.

Pemain LA Clippers itu memang telah mencuri perhatian publik di NBA All-Star. Salah satunya, ketika dia memenangi kontes

slam dunk setelah melewati kap mobil pada Minggu (20/2).

“Sangat penting menjaga penampilan di tengah

bintang-bintang muda. Anda bisa lihat Blake (Griffi n). Dia mungkin hanya salah satu. Jadi, yang paling penting adalah saya hanya perlu menjaga performa dan

kesehatan agar segala se-suatunya tetap baik setelah

15 tahun berkarier di NBA,” tandas Bryant.

( A P / R t r /Mln/X-8)

Pemerintah Boikot Iklan Media Kritis Kobe Bryant

Tetap Bersinar Terang DaerahKerapHambatInvestasiKarena ada kepentingan sendiri, pemerintah daerah cenderung menghambat investasi.

Golkar, PKS RelaDidepak dari Koalisi

AP/CHUCK STOODY,FILE

MI/ROMMY PUJIANTO

Susilo B YudhoyonoPresiden RI

Berada di sekitar banyak pemain

benar-benar memberikan saya energi lebih. Saya seperti bertenaga lagi dalam laga (All-Star) ini.”

ANTARA/YUDHI MAHATMA

Dipo AlamSekretaris Kabinet

WWW.GIZMAG.COM

REUTERS/DANNY MOLOSHOK