(a.h maslow)

19
(A.H MASLOW) (A.H MASLOW) E.M AGUS SUBEKTI, Drs, M.Kes, M.Psi, E.M AGUS SUBEKTI, Drs, M.Kes, M.Psi, psikolog psikolog WENI ENDAHING WARNI, M.Psi, psikolog WENI ENDAHING WARNI, M.Psi, psikolog LUTFI ARYA, M.Psi., psikolog LUTFI ARYA, M.Psi., psikolog FAKULTAS PSIKOLOGI – UHT FAKULTAS PSIKOLOGI – UHT 1

Upload: belden

Post on 21-Mar-2016

125 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

TEORI HUMANISTIK. (A.H MASLOW). E.M AGUS SUBEKTI, Drs, M.Kes, M.Psi, psikolog WENI ENDAHING WARNI, M.Psi, psikolog LUTFI ARYA, M.Psi., psikolog FAKULTAS PSIKOLOGI – UHT. PENDAHULUAN. Erick Fromm (Psikoanalisis) Kurt Goldstein (menformulasikan teori organismik mengacu pada konsep Gestalt) - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: (A.H MASLOW)

(A.H MASLOW)(A.H MASLOW)

E.M AGUS SUBEKTI, Drs, M.Kes, M.Psi, psikologE.M AGUS SUBEKTI, Drs, M.Kes, M.Psi, psikologWENI ENDAHING WARNI, M.Psi, psikologWENI ENDAHING WARNI, M.Psi, psikolog

LUTFI ARYA, M.Psi., psikologLUTFI ARYA, M.Psi., psikolog

FAKULTAS PSIKOLOGI – UHT FAKULTAS PSIKOLOGI – UHT 11

Page 2: (A.H MASLOW)

PENDAHULUANPENDAHULUANErick Fromm (Psikoanalisis)Erick Fromm (Psikoanalisis)Kurt Goldstein (menformulasikan teori Kurt Goldstein (menformulasikan teori

organismik mengacu pada konsep organismik mengacu pada konsep Gestalt)Gestalt)

Karen Horney (anxiety yg mempengaruhi Karen Horney (anxiety yg mempengaruhi perilaku)perilaku)

G. Allport G. Allport (Need, Personology)(Need, Personology)Maslow scr terfokus menformulasikan Maslow scr terfokus menformulasikan

Teori Personality 1970, scr implementatifTeori Personality 1970, scr implementatif22

Page 3: (A.H MASLOW)

A.H. MaslowA.H. Maslow ManusiaManusia

- makhluk kreatif- makhluk kreatif- dikendalikan oleh kekuatan:- dikendalikan oleh kekuatan:A. Value/ nilaiA. Value/ nilaimemberikan energi utk memberikan energi utk mengendalikan manusia, sistem mengendalikan manusia, sistem yg yg mengatur/ mempengaruhi perilaku mnsmengatur/ mempengaruhi perilaku mnsB. Pilihan sendiri B. Pilihan sendiri mns mampu membuat pilihan sendiri, mns mampu membuat pilihan sendiri, menentuknbukan menentuknbukan dikendalikan oleh kekuatas luar/ dikendalikan oleh kekuatas luar/ tdk sadar.tdk sadar.Perilaku mns semata bkn krn pengaruh dr luar namun Perilaku mns semata bkn krn pengaruh dr luar namun krn pilihan/ rencanashg mns bertanggungjwb atas krn pilihan/ rencanashg mns bertanggungjwb atas tindakan & pilihannya sendiri. tindakan & pilihannya sendiri. Manusia mempunyai :Manusia mempunyai :

- Potensi merealisasikan kemampuanPotensi merealisasikan kemampuan- Dasar yg baikDasar yg baik

33

Page 4: (A.H MASLOW)

3 PRINSIP DASAR 3 PRINSIP DASAR PSIKOLOGI HUMANISTIKPSIKOLOGI HUMANISTIK

1.1. Individu mrpkn holistik yg integralistikIndividu mrpkn holistik yg integralistik- - menyeluruh mjd kaitan satumenyeluruh mjd kaitan satu- - dipelajari scr utuh, menyeluruh, spesifik & dipelajari scr utuh, menyeluruh, spesifik &

terorganisasi terorganisasi Contoh : melihat individu tidak hanya dari mana Contoh : melihat individu tidak hanya dari mana ia berasal tapi bagaimana tipe spesifiknya, ia berasal tapi bagaimana tipe spesifiknya, dilihat dlm berbagai situasi kondisi dilihat dlm berbagai situasi kondisi (terorganisasi).(terorganisasi).

tingkah laku manusia tdk bisa dipahami secara tingkah laku manusia tdk bisa dipahami secara elementalistikelementalistik

kritik terhadap behaviorkritik terhadap behavior44

Page 5: (A.H MASLOW)

2.2. Manusia mempunyai pembawaan baikManusia mempunyai pembawaan baik manusia netral mempunyai pembawaan baikmanusia netral mempunyai pembawaan baik Manusia lahir tidak berpihak dalam menyikapi Manusia lahir tidak berpihak dalam menyikapi

lingkunganlingkungan Kekuatan yang jahat dan merusak merupakan hasil Kekuatan yang jahat dan merusak merupakan hasil

dari lingkunganyang jelaek. dari lingkunganyang jelaek. Kritikterhadap psikoanalisis yang beranggapan : Kritikterhadap psikoanalisis yang beranggapan :

manusia mempunyai karakter jelek manusia mempunyai karakter jelek bila tidak bila tidak dikendalikan akan melakukan tindakan yang dikendalikan akan melakukan tindakan yang menjurus kepada penghancuran terhadap diri menjurus kepada penghancuran terhadap diri maupun sesamanya.maupun sesamanya.

Dalam id insting yang dominan adalahagresi, jika Dalam id insting yang dominan adalahagresi, jika tidak dikendalikan mengerah pada destruktif/ tidak dikendalikan mengerah pada destruktif/ merusak.merusak.

55

Page 6: (A.H MASLOW)

3.3. Manusia berbeda dengan hewanManusia berbeda dengan hewan manusia mempunyai ciri khas yang berbeda manusia mempunyai ciri khas yang berbeda

dengan hewan dengan hewan punya gagasan, nilai, rasa punya gagasan, nilai, rasa semangat. Humor, kecemburuan, dsb.semangat. Humor, kecemburuan, dsb.

kepribadian manusia bukan terdiri dari refleks kepribadian manusia bukan terdiri dari refleks berkondisi dan tidak terkondisi.berkondisi dan tidak terkondisi.

66

Page 7: (A.H MASLOW)

PANDANGAN DASARPANDANGAN DASAR1.1. MANUSIA SEBAGAI ORGANISME MANUSIA SEBAGAI ORGANISME

HOLISTIK DINAMIKHOLISTIK DINAMIK2.2. MANUSIA DAPAT MEREALISASIKAN MANUSIA DAPAT MEREALISASIKAN

POTENSI POTENSI PANDANGAN OPTIMISTIK PANDANGAN OPTIMISTIK3.3. MANUSIA MEMPUNYAI PEMBAWAAN MANUSIA MEMPUNYAI PEMBAWAAN

POSITIF POSITIF KONSEP MENTAL CARE KONSEP MENTAL CARE (KESEHATAN MENTAL) (KESEHATAN MENTAL) Harus ada penataan lingkungan.Harus ada penataan lingkungan.

77

Page 8: (A.H MASLOW)

Mrpkan perpaduan & sintesis dari bbrp Mrpkan perpaduan & sintesis dari bbrp pandanganpandangan

a.a. tradisi fungsional (James Dewey)tradisi fungsional (James Dewey)b.b. organismik (Goldstein), manusia akan mempunyai organismik (Goldstein), manusia akan mempunyai

atribut yg menjadi wadahatribut yg menjadi wadahc.c. Gestalt (Wertheimer)Gestalt (Wertheimer)d.d. Dinamis (Freud, Fromm, Horney, Jung, Adler), Dinamis (Freud, Fromm, Horney, Jung, Adler),

personality seseorang bisa berubah.personality seseorang bisa berubah.

Organisme tumbuh secara keseluruhan Organisme tumbuh secara keseluruhan tidak tidak dapat dilihat sepotong-sepotong dapat dilihat sepotong-sepotong manusia manusia

Dasar teori motivasi ala HumanistikDasar teori motivasi ala Humanistik Pembentukan kepribadian sehat dan tidak sehatPembentukan kepribadian sehat dan tidak sehat

88

Page 9: (A.H MASLOW)

Ciri holistik dinamik :Ciri holistik dinamik :a.a. Unsur integral: melihat keseluruhan fungsi Unsur integral: melihat keseluruhan fungsi

manusiamanusiacontoh: gangguan fungsi pencernaan contoh: gangguan fungsi pencernaan mengakibatkan fisik lemah, asupan kalori mengakibatkan fisik lemah, asupan kalori kurang shg tjd gangguan panca indra.kurang shg tjd gangguan panca indra.

b.b. Pencapaian tujuan: prosesnya bagaimana Pencapaian tujuan: prosesnya bagaimana ada ukuran-ukurannya.ada ukuran-ukurannya.

99

Page 10: (A.H MASLOW)

Perilaku manusia diwarnai kebutuhanPerilaku manusia diwarnai kebutuhana.a. Kebutuhan pokok menyangkut fisiologisKebutuhan pokok menyangkut fisiologisb.b. Pemuasan homeostatik : Pemuasan homeostatik :

menyeimbangkan kebutuhanmenyeimbangkan kebutuhancontoh: makan diseimbangkan dengan contoh: makan diseimbangkan dengan olahragaolahraga

c.c. Tidak terpengaruhi oleh budaya.Tidak terpengaruhi oleh budaya.

Klasifikasi kebutuhan manusiaKlasifikasi kebutuhan manusia1.1. Innate needsInnate needs (kebutuhan dasar) (kebutuhan dasar)2.2. Acquired needsAcquired needs (kebutuhan2 perolehan) (kebutuhan2 perolehan)

1010

Page 11: (A.H MASLOW)

NEED

InnateDasar

AcquiredPerolehan

Pemaknaan Diri SosialFisiologik

EgoistikHarga diri

MengenaliLove

Disusun Theory of Need HierarkhiCara pemuasan kebutuhan

1111

Page 12: (A.H MASLOW)

5

4

3

2

1

HIERARKHI KEBUT MNRT MASLOW Digambarkan dalam bentuk piramid :

Growth Needs

Deficiency Needs = kebutuhan yang selalu KekuranganJika tidak dipenuhiMemunculkan simtom2psikopatologis

1212

Page 13: (A.H MASLOW)

1.1. Physiological NeedPhysiological NeedKebutuhan fisiologis (makan, seksual) Kebutuhan fisiologis (makan, seksual) jika jika dilarang menimbulkan gangguan perilaku karena dilarang menimbulkan gangguan perilaku karena pemuasan tidak terpenuhi.pemuasan tidak terpenuhi.

2.2. Safety & security NeedSafety & security NeedKebutuhan akan kepastian, terlindungi, aman. Kebutuhan akan kepastian, terlindungi, aman. Bentuknya adalah berpakaian untuk kenyamanan Bentuknya adalah berpakaian untuk kenyamanan shg diciptakan berbagai model, bahan untuk shg diciptakan berbagai model, bahan untuk menampilkan/ memaknakan sesuatu yg menampilkan/ memaknakan sesuatu yg ““bagusbagus””

3.3. Social Acceptance & Belonging NeedsSocial Acceptance & Belonging NeedsInteraksi dg lingkungan sosialInteraksi dg lingkungan sosial

4.4. Self Esteem NeedsSelf Esteem NeedsKebutuhan utk dihargai, stlh esteem kebutuhan Kebutuhan utk dihargai, stlh esteem kebutuhan terpenuhi ada gejala untuk pemenuhan kebutuhan terpenuhi ada gejala untuk pemenuhan kebutuhan mencapai aktualisasimencapai aktualisasi

5.5. Self Actualization NeedsSelf Actualization NeedsAda sesuatu yang ingin dicapaiAda sesuatu yang ingin dicapai 1313

Page 14: (A.H MASLOW)

Manusia tidak akan mencapai Manusia tidak akan mencapai kesuksesan jika keempat kebutuhan 1-4 kesuksesan jika keempat kebutuhan 1-4 tidak terpenuhi.tidak terpenuhi.

Deficiency NeedsDeficiency Needs harus diperhatikan harus diperhatikan pemenuhannya sehingga tidak akan pemenuhannya sehingga tidak akan menimbulkan symtom-symtom menimbulkan symtom-symtom psikopatologispsikopatologis

Apresiasi (kemaknaan, keindahan)Apresiasi (kemaknaan, keindahan) META NEEDMETA NEEDKeadilan (justice)Keadilan (justice) Kebut. Tk TinggiKebut. Tk Tinggi

1414

Page 15: (A.H MASLOW)

Motivasi dibangun oleh 3 elemen :Motivasi dibangun oleh 3 elemen : Need yang memunculkan dorongan Need yang memunculkan dorongan

(drive) diarahkan pada tujuan/ goals(drive) diarahkan pada tujuan/ goals Tujuan memuaskan kebutuhan pertama Tujuan memuaskan kebutuhan pertama

Physiological NeedsPhysiological Needs

1515

Page 16: (A.H MASLOW)

NEEDS memunculkanDORONGAN/

DRIVE mengarahkan GOALS

DES-EQUILIBRIUM

HOMEOSTATIK

PEMUASAN SEIMBANG

KETIDAKSEIMBANGANSUB SISTEM

SIKLUS SISTEM MOTIVASI : NEED – DRIVE – GOALSBERUPA SIKLUS SHG AKAN MUNCUL KEBUTUHAN BARU

1616

Page 17: (A.H MASLOW)

TEORI MASLOWTEORI MASLOWMerekomendasi munculnya teori motivasiMerekomendasi munculnya teori motivasiBahwa motivasi merupakan bangunan Bahwa motivasi merupakan bangunan

siklus yang melibatkan subsistem/ kaitan siklus yang melibatkan subsistem/ kaitan sistem.sistem.

NEED : kompleks tidak tunggalNEED : kompleks tidak tunggal kebutuhan manusia komplekskebutuhan manusia kompleksdalam teori humanistik digambarkan dalam teori humanistik digambarkan dalam 5 kebutuhandalam 5 kebutuhan

1717

Page 18: (A.H MASLOW)

AKTUALISASI AKTUALISASI kebutuhan yang sifatnya mistis, tidak ada kebutuhan yang sifatnya mistis, tidak ada

bentuknya tapi mengejalbentuknya tapi mengejalmengungkapkan gejala bukan yang mengungkapkan gejala bukan yang

nampak tapi apa dari sebaliknya yang nampak tapi apa dari sebaliknya yang tampak itu (fenomenologis)tampak itu (fenomenologis)

muncul dorongan-dorongan/ drivemuncul dorongan-dorongan/ driveContoh :Contoh :

Lulus SMA goals tercapai nilai bagus, pakaian di Lulus SMA goals tercapai nilai bagus, pakaian di semprot, hura-hura, setelah itu muncul need baru ingin semprot, hura-hura, setelah itu muncul need baru ingin masuk perguruan tinggi, setelah masuk muncul masuk perguruan tinggi, setelah masuk muncul keinginan mendapat IPK bagus, dstkeinginan mendapat IPK bagus, dst

1818

Page 19: (A.H MASLOW)

1919