acc perilaku organisasi
TRANSCRIPT
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 1/19
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seorang pemimpin organisasi memiliki andil yang sangat besar dalam pencapaian
tujuan organisasi secara efektif dan efesien. Pemimpinlah yang menentukan
kemana organisasi mau dibawa dan bagaimana pergerakan semua elemen yang
ada dalam organisasi agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Untuk
mencapai tujuan itu tentu bukan perkara mudah, karena ada faktor manusia yang
ada dalam organisasi yang seringkali memunculkan masalah yang rumit dan sulit
dipecahkan dibanding masalah-masalah teknis.
Memahami perilaku individu-individu dalam organisasi bukan pekerjaan
yang mudah bagi seorang pemimpin. Setiap individu adalah unik berbeda!.
Setiap individu menuntut perlakuan, sikap dan tindakan yang berbeda dari yanglainnya. "i samping individu, di dalam organisasi juga ada kelompok. Untuk
memahami perilaku kelompok jauh lebih sulit lagi karena di dalam kelompok itu
terdapat banyak individu yang mana masing-masing individu adalah berbeda.
#alu bagaimana dengan memahami perilaku organisasi $. %entu saja bukan
pekerjaan yang mudah bagi seorang pemimpin untuk memahami perilaku
organisasi. Meski tidak mudah namun hal itu dapat menjadi pekerjaan yang
menantang bagi seorang pemimpin. Untuk lebih memahami hal ini maka pada bab
pembahasan.
1 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 2/19
B. Rumusan Masalah
&. 'pa definisi perilaku$
(. 'pa definisi organisasi$
). 'pa definisi dari perilaku organisasi$
*. +agaimana komunikasi dalam organisasi $
. omponen dari perilaku organisasi$
. /aktor 0faktor yang berpengaruh dalam perilaku organisasi$
1. +agaimana pengorganisasian dalam keperawatan $
2. 'pa saja cara pengembangan perilaku organisasi$
C. Tujuan Penulisan
'dapun tujuan penulis dalam pembuatan makalah ini adalah selain untuk
memenuhi tugas pada mata kuliah 3Manajemen eperawatan3. 'da juga tujuan
lain diantaranya yaitu 4
&. 'gar pembaca mengetahui lebih dalam tentang pengertian prilaku.
(. 'gar pembaca mengetahui lebih dalam tentang perilaku organisasi.
). 'gar pembaca mengetahui bagaimana komunikasi dalam organisasi.
*. pembaca akan mengetahui faktor-faktor penyebab prilaku komunikasi.
. perawat tahu akan cara pengorganisasian dalam keperawatan.
. "an perawat tahu bagaimana cara pengembangan organisasi tersebut.
2 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 3/19
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 4/19
BAB II
PEMBAHASAN
A. Deinisi Perilaku
Pengertian perilaku dapat dibatasi sebagai keadaan jiwa untuk
berpendapat, berfikir, bersikap, bertindak dan lain sebagainya, yang merupakan
refleksi dari berbagai macam aspek, baik fisik maupun non fisik. Perilaku juga
diartikan sebagai suatu reaksi psikis seseorang terhadap lingkungannya, reaksi
yang dimaksud digolongkan menjadi (, yakni dalam bentuk pasif tanpa tindakan
nyata atau konkrit!, dan dalam bentuk aktif dengan tindakan konkrit!, Sedangkan
dalam pengertian umum perilaku adalah segala perbuatan atau tindakan yang
dilakukan oleh makhluk hidup Soekidjo 6otoatmodjo, &7214&!.
Menurut 8nsiklopedi 'merika, perilaku diartikan sebagai suatu aksi dan reaksi
organisme terhadap lingkungannya, hal ini berarti bahwa perilaku baru akan
terwujud bila ada sesuatu yang diperlukan untuk menimbulkan tanggapan yang
disebut rangsangan, dengan demikian maka suatu rangsangan tertentu akan
menghasilkan perilaku tertentu pula. 9obert :. wick&71(! menyatakan bahwa
perilaku adalah tindakan atau perbuatan suatu organisme yang dapat diamati dan
bahkan dipelajari.
%eori perilaku menurut "ouglas Mc;regor adalah teori yang menjelaskan bahwa
suatu perilaku tertentu dapat membedakan pemimpin dan bukan pemimpin pada
orang-orang. onsep teori < dan : dikemukakan oleh "ouglas Mc;regor dalam
buku %he =uman Side 8nterprise di mana para manajer atau pemimpin organisasi
perusahaan memiliki dua jenis pandangan terhadap para pegawai atau karyawan
yaitu teori > atau teori y. +erikut ini merupaka penjelasan mengenai teori < dan :.
4 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 5/19
1. %eori <
%eori ini menyatakan bahwa pada dasarnya manusia adalah makhluk pemalas
yang tidak suka bekerja serta senang menghindar dari pekerjaan dan tanggung
jawab yang diberikan kepadanya. Pekerja memiliki ambisi yang kecil untuk
mencapai tujuan perusahaan namun menginginkan balas jasa serta jaminan hidup
yang tinggi. "alam bekerja para pekerja harus terus diawasi, diancam serta
diarahkan agar dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.
#ebih lanjut menurut asumsi teori < dari Mc;regor ini bahwa orang-orang ini
pada hakekatnya, yaitu4
a. %idak menyukai bekerja
b. %idak menyukai kemauan ambisi untuk bertanggung jawab, dan lebih
menyukai diarahkan atau diperintah.
c. Mempunyai kemampuan yang kecil untuk berkreasi mengatasi masalah-
masalah organisasi.
d. =anya membutuhkan motivasi fisiologis dan keamanan saja.
e. =arus diawasi secar ketat dan sering dipaksa untuk mencapai tujuan
organisasi.
2. %eori :
%eori ini memiliki anggapan bahwa kerja adalah kodrat manusia seperti halnya
kegiatan sehari-hari lainnya. Pekerja tidak perlu terlalu diawasi dan diancam
secara ketat karena mereka memiliki pengendalian serta pengerahan diri untuk
bekerja sesuai tujuan perusahaan. Pekerja memiliki kemampuan kreativitas,
imajinasi, kepandaian serta memahami tanggung jawab dan prestasi atas
pencapaian tujuan kerja. Pekerja juga tidak harus mengerahkan segala potensi diri
yang dimiliki dalam bekerja.
5 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 6/19
"engan memahami asum?s dasar teori : ini, Mc;regor menyatakan selanjutnya
bahwa merupakan tugas yang penting bagi menajemen untuk melepaskan tali
pengendali dengan memberikan desempatan mengembangkan potensi yang ada
pada masing-masing individu. Motivasi yang sesuai bagi orang-orang untuk
mencapai tujuannya sendiri sebaik mungkin, dengan memberikan pengarahan
usaha-usaha mereka untuk mencapai tujuan organisasi.
/aktor-faktor yang membentuk perilaku 4
a. /aktor genetik
b. /aktor lingkungan
c. /aktor pengalaman
d. /aktor pendidikan
/aktor pendidikan dalam organisasi sangat menentukan dalam membentuk
perilaku organisasi.
B. Deinisi !rganisasi
@stilah organisasi bukanlah hal yang asing bagi kita, karena dari pertama kita
menimbah ilmu pada tingkat pertama kita sudah dikenalkan dengan salah satu
organisasi kesiswaan seperti osis. "alam masyarakatpun sering kita jumpai yang
namai organisasi. baik organisasi kepemudaan maupun organisasi pemerintahan.
tetapi tahukah anda akan pengertian organisasi itu sendiri $. banyak para pakar
dunia yang memaparkan pengertian organisasi organisasi, berikut ini pengertian
organisasi yang dipaparkan oleh beberapa ahli 4
&. Aames " mooney berpendapat bahwa 35rganiBation is the form of every
human, association for the assignment of common purposeC atau organisasi adalah
setiap bentuk kerjasama untuk pencapaian suatu tujuan bersama.
(. "rs. Malayu S.P =asibuan mengatakan 3organisasi ialah suatu sistem
perserikatan formal, berstruktur dan terkoordinasi dari sekelompok yang bekerja
6 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 7/19
sama dalam mencapai tujuan tertentu. 5rganisasi hanya merupakan alat dan
wadah saja.C
). #ubis dan =usaini &721! bahwa yang dimaksud dengan organisasi adalah
sebagai suatu kesatuan sosial dari sekelompok manusia, yang berinteraksi
menurut suatu pola tertentu sehingga setiap anggota organisasi memiliki fungsi
dan tugasnya masing-masing, yang sebagai satu kesatuan mempunyai tujuan
tertentu dan mempunyai batas-batas yang jelas, sehingga bisa dipisahkan secara
tegas dari lingkungannya.
*. 9obins,S.P.,&72!, yang menyatakan bahwa, 35rganiBation is a conscionly
coordinated social units, composed of two or more people, that function on a
relatively continuous basis to achieve a common goal or set of goals.C 5rgani-
sasi satuan sosial yang terkordinasi secara sadar, terdiri dari dua orang atau lebih
yang berfungsi atas dasar yang relatif kontinu untuk mencapai suatu tujuan atau
serangkaian tujuan bersa-ma!. 5rganisasi adalah suatu sistem yang terdiri dari
pola aktifitas kerjasama yang di lakukan secara teratur dan berulang-ulang oleh
sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan. ;itosudarmo,@.,&771!.
. Dhester # +ernard &7)2! mengatakan bahwa 35rganisasi adalah system
kerjasama antara dua orang atau lebih "efine organiBation as a system of
cooperative of two or more persons! yang sama-sama memiliki visi dan misi yang
sama.
. Paul Preston dan %homas Eimmerer mengatakan bahwa 35rganisasi adalah
sekumpulan orang-orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang
bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.C 5rganiBation is a collection
people, arranged into groups, working together to achieve some common
objectives!.
1. Prof. "r. Mr Pradjudi 'rmosudiro mengatakan 3organisasi adalah struktur
pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang
pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai
tujuan tertentu.
7 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 8/19
2. Prof "r. Sondang P. Siagian, mendefinisikan 3organisasi ialah setiap bentuk
persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal
terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan
yang mana terdapat seseorang F beberapa orang yang disebut atasan dan seorang F
sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.
"alam beberapa pengertian organisasi disebutkan haruslah memiliki tujuan yang
akan dicapai, dalam mencapai tujuan tersebut maka sebuah organisasi akan
membentuk karakteristik anggotanya agar sesuai dengan tujuannya tersebut.
+erdasarkan tersebut dapat disimpulkan bahwa sekumpulan orang yang dapat
dikatakan organisasi jika memenuhi empat unsur pokok, yaitu 4 &!. organisasi
merupakan suatu sistem, (!. adanya suatu pola aktivitas, )!. adanya sekelompok
orang, *!. adanya tujuan yang telah ditetapkan.
C. Deinisi Perilaku !rganisasi
'da banyak definisi yang di kemukakan para ahli perilaku organisasi. "iantaranya
ialah 4
&. Perilaku organisasi P5! adalah bidang ilmu yang mempelajari dan
mengaplikasikan pengetahuan tentang bagaimana manusia berperan atau
berperilaku atau bertindak di dalam organisasi "avisG6ewstrom, &727!.
8lemen-elemen kunci dalam perilaku organisasi adalah manusia, struktur,
teknologi, dan lingkungan tempat organisasi tersebut beroperasi.
(. Suatu bidang studi yang menyelidiki dampak perorangan, kelompok G
struktur pada perilaku dalam organisasi dengan maksud menerapkan pengetahuan
untuk memperbaiki keefektifan organisasi Stephan P. 9obbins!.
). Sebuah bidang indisipliner yang ditujukan untuk mempelajari bagaimana
caraseorang individu atau sebuah kelompok cenderung untuk bertindak dalam
organisasi 9ichard #. "aft!.
8 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 9/19
*. 9obbins, S.P., &72* dan &72! mengemukakan, perilaku dalam perilaku
keorganisasian adalah perilaku manusia atau tindakan, sikap manusia yang dapat
di ukur atau di amati.
. 6imran&77! mengartikan maksud tersebut sebagai 3 perilaku organisasi
adalah bidang studi yang menyelediki pengaruh yang di timbulkan oleh individu,
kelompok dan struktur terhadap perilaku manusia di dalam organisasi dengan
tujuan menerapkan peng-etahuan yang didapat untuk meningkatkan efektivitas
organisasi.C
D. "#munikasi Dalam Perilaku !rganisasi
komunikasi dalam organisasi merupakan salah satu persyaratandari keberhasilan
organisasi. ada dua dimensi komunikasi yang laBim terjadi dalam sebuah
organisasi yaitu4
&. komunikasi vertikal antar pemimpin dan bawahan!
(. komunikasi horiBontal antar bawahan dengan bawahan dan pemimpin
dengan pemimpin!
"ari dua dimensi komunikasi ini, biasanya akan didukung oleh tiga sistem
komunikasi yaitu4sistem instruktif.
biasanya berlaku antara pemimpin dan bawahannya. adapun alur pembicaran yang
di gunakan biasanya hanya satu arah saja. adapun sifat dari materi komunikasi
adalah mutlak dimna seorang bawahan yang menjadi komunikan harus
melaksanakan apa saja yang di sampaikan oleh pemimpin yang dalam hal ini
berperan sebagai komunikator.
a. Sistem koordinatif
sistem ini dapat di lakukan pada dua level dimensi tersebut. kelaBiman yang
berkembang di dalam organisasibiasanya menggunakan bahasa koordinatif
9 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 10/19
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 11/19
a. @nput 4 S"M keperawatan
b. Proses 4 pendelegasian kepada perawat,perawat sebagai public relation
c. 5utput 4 mutu pelayanan S5P,metode,dll!
d. feedback 4 kepuasan pasien
%. %akt#r & akt#r Pengaruh Perilaku !rganisasi
"alam penelitian dikenal dengan variabel dependen dan independent. +egitu juga
dengan P5. Hariabel dependen adalah factor utama yang ingin dijelaskan atau
diprediksikan dan dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. +eberapa variabel dependen
dalam P5 meliputi 4 produktivitas, absensi, turnover, dan kepuasan kerja. #alu
ditambahkan Produktivitas.
Suatu organisasi dikatakan produktif bila mencapai tujuan-tujuannya dan
melakukannya dengan cara mengubah masukan menjadi hasil dengan biaya
serendah mugkin.
+eberapa faktor yang mempengaruhi produktivitas antara lain 4
&. @ndividual
/aktor ini datang dari dalam diri si pekerja dan sudah ada sebelum ia mulai
bekerja. /aktor diri tersebut antara lain 4 karakteristik biografi, kepribadian dan
emosi, nilai-nilai dan sikap, persepsi, motivasi, pembelajaran individual, dan
kemampuan.
(. elompok
/aktor ini merupakan faktor level kelompok seperti komunikasi, konflik, kekuatan
dan politik, tim kerja, struktur kelompok, kepemimpinan dan kepercayaan, dan
pembuatan keputusan kelompok.
11 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 12/19
). 5rganisasi
/aktor ini datang dari luar si pekerja dan hampir sepenuhnya dapat diatur dan
diubah oleh pimpinan perusahaan sehingga disebut juga faktor-faktor manajemen,
yang antara lain 4
a. /aktor sosial dan keorganisasian seperti karakteristik perusahan, pendidikan
dan latihan, pengawasan, pengupahan dan lingkungan sosial.
b. /aktor fisik antara lain mesin, peralatan, material, lingkungan kerja, metode
kerja.
&! Mangkir
Mangkir merupakan kerugian dan gangguan yang sangat besar bagi pemberi kerja.
%ingginya angka ketidakhadiran merugikan perusahaan karena perusahaan tetap
mengeluarkan uang untuk membayar gaji pegawai, tetapi di sisi lain pegawai
tidak memberikan kontribusi apapun pada saat absen. "engan demikian, semakin
banyak waktu absen yang diambil seorang pegawai, maka semakin berkurang produktivitas kerjanya.
+eberapa penyebab absenteeism menurut Streers dan 9hodes adalah 4
a! Situasi kerja seperti wilayah pekerjaan, level pekerjaan, penekanan terhadap
kelompok, norma kelompok kerja, gaya pemimpin, hubungan antar karyawan, dan
kesempatan untuk maju.
b! 6ilai-nilai karyawan dan harapan kerja
c! arakteristik personal meliputi pendidikan, pengalaman, umur, se> dan
family siBe
d! epuasan pada situasi kerja
e! %ekanan untuk hadir meliputi kondisi ekonomi dan pasar, sistem insentif,
norma kelompok kerja, etika kerja personal dan komitmen organisasi.
12 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 13/19
f! Motivasi kehadiran
g! emampuan untuk hadir meliputi sakit dan kecelakaan, tanggung jawab
keluarga, dan problem transportasi.
h! ehadiran karyawan.
(! %urnover F perputaran karyawan
%urnover atau perputaran karyawan adalah pengunduran diri secara permanen
secara sukarela maupun tidak sukarela dari suatu organisasi.
+eberapa aspek yang bisa dipakai sebagi prediktor dari turnover, yakni4
a! 'lternatif 0alternatif yang ada di luar organisasi 8>ternal alternatives.!
"ikarenakan adanya kecenderungan karyawan untuk meninggalkan organisasi di
saat mereka memiliki tempat yang menjadi tujuan, maka literatur lebih
menekankan pada persepsi mengenai alternatif eksternal sebagai prediktor
dari turnover organisasional.
b! 'lternatif-alternatif yang ada di dalam organisasi @nternal alternatives!.
Salah satu konteks organisasional yang penting tersedianya adalah alternatif di
dalam organisasi tersebut. etersediaan dan kualitas pekerjaan yang bisa diacapai
dalam organisasi bisa digunakan sebagai indeks utilitas dari turnover disamping
persepsi terhadap alternatif eksternal. aryawan tidak akan
melakukan turnover dari organisasi jika ia merasa bahwa ia bisa atau mempunyai
kesempatan untuk pindah internal transfer! ke pekerjaan lain, di organisasi yang
sama yang dianggapnya lebih baik.
c! =arga Fnilai dari perubahan kerja Dost of job change!
Salah satu faktor yang meningkatkan harga dari turnover adalah asuransi
kesehatan dan benefit-benefit yang didapat dari organisasi misal pensiun dan
bonus-bonus!. =ubungan finansial ini juga berkaitan erat dengan komitmen
kontinuans continuance commitment!, yaitu kesadaran karyawan
13 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 14/19
bahwa turnover membutuhkan biaya Meyer G 'llen, &771! dalam Mueller
(II)4 hal *-!.
d! ejadian-kejadian kritis Dritical 8vents!
ejadian-kejadian kritis, memberikan kejutan yang cukup kuat bagi sistem
kognitif individu untuk menilai ulang kembali situasi yang dihadapi dan
melakukan tindakan nyata. Dontoh dari kejadian-kejadian kritis diantaranya
adalah perkawinan, perceraian, sakit atau kematian dari pasangan, kelahiran anak,
kejadian yang berkaitan dengan pekerjaan seperti diabaikan dalam hal promosi,
menerima tawaran yang lebih menjanjikan atau mendengar tentang kesempatan
kerja yang lain.
%ercakup di dalam kejadian-kejadian kritis adalah 4
&. ejadian yang berulang continuation events!.
(. ejadian yang bersifat netral neutral events!.
). ejadian yang tidak berulang discontinuation events!.
'. Peng#rganisasian Dalam "e$era(atan
Struktur organisasi formal 4
#ini sederhana, terlama
&. Menurut spesialisasi
a. Medical +edah
b. @bu G 'nak
c. Psikiatri
(. Menurut fungsi
14 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 15/19
a. +agian riset F inservice education
b. Pemberi pelayanan keperawatan langsung
euntungan 4
&. Aelas tanggung jawab G wewenang
(. Mudah diatur
). @nformasi cepat berantai sesuai tingkatnya
*. Untuk pegawai baru mudah untuk orientasi
. Spesialisasi berkembang
ekurangan 4
&. Spesialisasi 4
a. Pemisahan tugas
b. Pekerjaan monoton
c. omunikasi sulit
(. Struktur aku
Perubahan sulit dilaksanakan. Dontoh 4 peran pengawas tidak berkembang
). +irokrasi pasif G tergantung pemimpin autokrasi lebih JJJ
instruksidari pelaporan keatas motivasi karena 3ancamanC. Punisment sering
digunakan.
*. urang koordinasi G integrasi antar divisi. omunikasi lateral -!
komunikasihanya dilingkungannya.
. %endensi menggunakan pengetahuan yang ada.
. %endensi berkembangnya birokrasi tanpa kendali
15 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 16/19
1. Standar evaluasi efektivitas hubungan lini G staf 4
a. ;aris wewenang jelas
b. Kewenang staf jelas
c. =ubungan fungsional jelas
d. Personil konsultasi, nasehat
e. Personil service F pelayanan diketahui
f. Pelayanan tidak rancu
g. Penggunaan staf efektif
Persepsi G Perubahan "iri :an-ep pemimpin yang akan datang.
Prinsip 4
&. Membutuhkan masukan hasil kerja
(. "esain organisasi G struktur dikembangkan kebutuhan organisasi
). 5rganisasi formal fleksibel
*. 5rganisasi formal efisien
"asar penilaian 4
&. epuasan pasien
(. epuasan keluarga
). epuasan staf
*. epuasan staf reward
. epuasan pengembangan profesional karir, pendidikan!
. epuasan staf organisasi
16 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 17/19
1. epuasan manager
2. =ubungan dalam komunity
7. 5rganisasi sehat
H. Pengem)angan Perilaku !rganisasi
Suatu perubahan berencana, suatu usaha menyeluruh, memerlukan dukungan
daripucuk pimpinan, yang dirancang untuk meningkatkan efektifitas dan
kesehatan organisasi melalui penggunaan berbagai tehnik intervensi dengan
menerapkan ilmu perilaku.
Mengapa perlu perubahan organisasi keperawatan $
&. ekuatan dari luar 4
a. +iaya meningkat
b. elangkaan sumber daya
c. ebijakan
d. %ingkat pendidikan tenaga kerja
e. ompleksitas pelayanan
f. %untutan masyarakat
g. ;lobalisasi
(. ekuatan dari dalam 4
a. %eknologi semakin meningkat
b. Sikap dan perilaku karyawan
c. Strategi baru
d. Motivasi berubah meningkat
BAB III
PENUTUP
17 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 18/19
A. kesim$ulan
&. Perilaku organisasi merupakan ilmu tentang perilaku tiap individu dan
kelompok serta pengaruh tiap individu dan kelompok terhadap organisasi,
maupun perilaku interaksi antara individu dengan individu, individu dengan
kelompok, dan kelompok dengan kelompok dalam organisasi demi kemanfaatan
suatu organisasi.
(. /actor-faktor manajemen dibagi ( yaitu variabel dependen dalam
P5 meliputi 4 produktivitas, absensi, turnover, dan kepuasan kerja! serta dua
variabel lain yaitu perilaku menyimpang di tempat kerja dan perilaku
kewarganegaraan organisasional organiBational citiBenship behavior!.
). Pengembangan organisasi adalah Suatu perubahan berencana, suatu usaha
menyeluruh, memerlukan dukungan dari pucuk pimpinan, yang dirancang untuk
meningkatkan efektifitas dan kesehatan organisasi melalui penggunaan berbagai
tehnik intervensi dengan menerapkan ilmu perilaku.
B. Saran
ami menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini, untuk
lebih meningkatkan kemampuan, dan mutu dalam penulisan makalah selanjutnya,
kelompok kami sangat menharapkan kritik dan saran dari pembaca dan juga dosen
pembimbing mata kuliah Manajemen eperawatan, untuk lebih memotivasi kami
sebagai mahasiswa. "idalam meningkatkan wawasan dan keilmuan, dalam
menyusun makalah selanjutnya.
DA%TAR PUSTA"A
18 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A
8/16/2019 Acc Perilaku Organisasi
http://slidepdf.com/reader/full/acc-perilaku-organisasi 19/19
&. Muhamad, 'rni, (II(!, omunikasi 5rganisasi, P%. +umi 'ksara, Aakarta.
(. Panuju, 9edi, (II&!, omunikasi 5rganisasi, Pustaka Pelajar, :ogyakarta.
). 9oben, Stepen alih bahasa Ausuf Udaya!, &77!, %eori 5rganisasi, Penerbit
'ran, Aakarta.
*. Perilaku organisasi "r.sopiah,M.Pd.,MM. penerbit 'ndi yogyakarta (II2
. kepemimpinan islam 'unur 9ohim /akihG @@P Kijayanto. U@@ Press april
(II& M
. Sutarto, &72!. Dasar-dasar Organisasi. Gadjah Mada University4
:ogyakarta.
1. #ubis, =ari G =useini, Martani, &721!. Teori Organisasi; Suatu Pendekatan
Makro.Pusat 'ntar @lmu-ilmu Sosial U@4 Aakarta
19 | U N I V E R S I T A S P A T R I A A R T H A