perilaku organisasi - struktur organisasi

29
Organizational Structure

Upload: hafidh-rafsanjany

Post on 19-Jul-2015

674 views

Category:

Presentations & Public Speaking


32 download

TRANSCRIPT

Organizational

Structure

Disusun Oleh

Hafidh Rashemi R. / 116100009

Rini Setyaningsih / 116110021

Chintamy Christini / 116110033

Michael Lowman / 116110038

Pengertian Organisasi

• Menurut beberapa ahli :

a. Rosenzweig

Organisasi dapat dipandang

sebagai :• Sistem sosial.

• Integrasi orang-orang.

• Berorientasi pada tujuan bersama.

b. Allen

• Proses identifikasi,

pembentukan, pengelompokkan

kerja,

• Mendefinisikan dan

mendelegasikan wewenang dan

tanggung jawab.

• Menetapkan hubungan –

hubungan

• Menuju tujuan yang ditetapkan.

Secara Umum :

• Sekelompok manusia

• Proses (bekerja sama)

• Tujuan

Unsur-Unsur Dasar Organisasi

1) Adanya tujuan.

2) Adanya kerjasama dua orang

atau lebih.

3) Adanya pembagian tugas.

4) Adanya kehendak untuk

bekerja sama.

Definisi Struktur Organisasi

• Struktur

• Organisasi

• Struktur + Organisasi =

STRUKTUR ORGANISASI

Bagan Organisasi

a. Pembagian kerja

b. Rantai perintah

c. Tipe pekerjaan yang

dilaksanakan

d. Pengelompokan segmen-

segmen pekerjaan

e. Tingkatan manajemen

6 Kunci Merancang Struktur

Organisasi 1. Pembagian Kerja

Para manajer membagi seluruh tugas organisasi

menjadi pekerjaan-pekerjaan khusus yang tersusun dari

aktivitas-aktivitas khusus. Dapat dinyatakan bahwa

pembagian kerja akan mempengaruhi tingkat prestasi

organisasi melalui minimisasi ketergantungan pada individu-

individu tertentu atau perpindahan yang percuma komponen-

komponen pekerjaan besar.

2.. Departementalisasi (1/ 2)Departmentalization menentukan bagaimana karyawan

dan kegiatan mereka dikelompokkan bersama. Hal ini

merupakan sebuah struktur organisasi dengan kontrol

secara luas, sedikit formalisasi, dan desentralisasi

pengambilan keputusan.

2.. Departementalisasi (2/2)Dasar strategi untuk mengkoordinasikan kegiatan

organisasi :

• Departementalisasi menetapkan rantai komando –

pengawasan terhadap sistem umum di antara posisi

dan unit yang ada di dalam suatu organisasi.

• Departmentalisasi berfokus pada orang-orang di

sekitar model mental atau maksudnya cara berpikir

yang umum.

• Departmentallisasi mendorong koordinasi melalui

komunikasi informal antara orang-orang.

3. Rantai Komando (Chain of Command )secara umum, rantai komando mempunyai arti

garis wewenang yang tanpa putus yang

membentang dari puncak organisasi ke eselon

paling bawah yang menjelaskan siapa

bertanggung jawab kepada siapa di dalam suatu

organisasi.

Rantai komando memiliki dua prinsip dasar yaitu :

a.Kesatuan komando

b.Prinsip Skala

4. Rentang Kendali (Span of Control)Rentang kendali (juga disebut rentang

manajemen) mengacu pada jumlah orang yang

melakukan pelaporan secara langsung ke tingkat

berikutnya dalam hirarki.

Jenis-jenis rentang kendali :

rentang kendali yang sempit

rentang kendali yang luas

“Self-directed team”

5. Sentralisasi dan DesentralisasiSentralisasi berarti bahwa otoritas pengambilan

keputusan resmi dipegang oleh sekelompok kecil

orang, biasanya orang-orang yang berada pada hirarki

atas dalam sebuah organisasi.

Desentralisasi adalah pendelegasian wewenang

dalam membuat keputusan dan kebijakan kepada

manajer atau orang-orang yang berada pada level

bawah dalam suatu struktur organisasi.

• Keuntungan Desentralisasi

Desentralisasi Rendah

(Sentralisasi Tinggi)

Desentralisasi Tinggi

(Sentralisasi Rendah)

Mengeliminasi tambahan

tanggung jawab yang tidak

dikehendaki oleh orang yang

melakukan pekerjaan rutin.

Memungkinkan keputusan yang

krusial dibuat oleh mereka yang

mempunyai pandangan luas (big picture).

Dapat mengurangi level

manajemen dan membuat

organisasi menjadi semakin

ramping.

Memberi kesempatan kepada

karyawan yang berhadapan

langsung dengan masalah membuat keputusan sendiri.

6. FormalisasiFormalisasi adalah sejauh mana standarisasi

perilaku organisasi melalui aturan, prosedur,

pelatihan formal, dan mekanisme terkait.

Jadi, kata “perusahaan” menjadi lebih formal

karena mereka semakin bergantung pada berbagai

bentuk standarisasi untuk mengkoordinasikan

pekerjaan.

Restoran McDonald

Desain Organisasi

Pengertian

Menunjukkan kerangka dan

susunan pola-pola baik :

• Fungsi-fungsi

• Bagian-bagian

• Posisi

• Orang-orang

Jenis-Jenis

a. Struktur Sederhana

• Hanya antara karyawan langsung ke

atasan.

• Dalam perusahaan kecil

• Departementalisasi rendah

• Formalisasi rendah

• Span of control lebar

b. Struktur Fungsional

• Mengatur pengetahuan

khusus setiap karyawan.

• Menciptakan kolam bakat

• Apa kekurangannya???

c. Struktur Divisi

• Terbagi atas geografis, output, dan

klien.

• Kelebihan : memfokuskan karyawan

dalam produk atau pelanggan.

• Kekurangan : pelitnya berbagi

pengetahuan antar karyawan.

d. Struktur Berbasis Tim

• Span of control yang lebar

• Sangat desentralisasi

• Formalisasi rendah

• Kelebihan : fleksibel terhadap lingkungan

• Kekurangan : karyawan dan pemimpin

tim stres, mahal untuk mempertahankan

mereka

e.Birokrasi

• Gabungan ketiga struktur yaitu

fungsional, divisi dan tim.

• Kelebihan : Kegiatannya dilaksanakan

secara efisien

• Kekurangan : konflik subunit

f. Struktur Matriks

•Gabungan departementalisasi produk

dan fungsi.

•Kelebihan : penyatuan spesialis mudah

•Kelemahan :

oKonflik antar hirarki atas.

oKebingungan karyawan.

Pengaruh Terbentuknya

Struktur Organisasia. Strategi

Strategi inovasi = pengenalan

produk/jasa baru

Strategi Minimasi Biaya = kontrol biaya

Strategi Imitasi = bergerak pada pasar

baru (setelah terbukti)

b. Teknologi

Tiga kategori manufaktur teknologi :

a. Produksi kecil

b. Produksi massal

c. Produksi terus-menerus

c . Lingkungan

Lingkungan stabil

Lingkungan dinamis

d. Ukuran organisasi

Contoh

Kasus

THANK YOU

-ANY

QUESTION????-