KORUPSI, KETIMPANGAN PENDAPATAN DAN PERTUMBUHAN:

BUKTI DARI AMERIKA SERIKAT

OlehOguzhan C. Dincer dan Burak Gunalp

Paper ini menganalisis pengaruh korupsi terhadap ketimpangan pendapatan dan pertumbuhan.

Ada 3 metode yang dilakukan dalam menganalisis :1. menggunakan ukuran jumlah korupsi.2. Fokus terhadap negara yang menjadi

objek penelitian (negasa AS)3. Data yang dikelola selama 4-5 tahun

dalam 50 negara

ABSTRAK

Dampak dari peningkatan korupsi :1. Meningkatkan ketimpangan

pendapatan2. Menurunkan pertumbuhan

pendapatan

Lanjutan...

Korupsi menjadi objek yang selelu menarik perhatian para ilmuan untuk dianalisis

Semua studi empiris menemukan bahwa korupsi menurunkan pertumbuhan pendapatan secara signifikan

PENDAHULUAN

Korupsi terjadi karena lemahnya pemerintah pusat

Korupsi menurunkan tingkat investasi

Menurut Shleifer dan Vishny (1993)

Sistem demokrasi membuat pemerintah pusat lemah dan meningkatkan korupsi.

Adanya suap yang dilakukan oleh negara independenKorupsi tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan

pendapatan tetapi juga mempengaruhi distribusi pendapatan.

Huntington (1968)

Menggunakan data dari departemen keadilan untuk mengetahui kasus korupsi

Menggunakan data Gini koefien untuk mengukur ketimpangan pendapatan

Menggunakan data dolar riil (GSP) untuk mengukur pertumbuhan pendapatan

Menggunakan data dari lembaga sensus penduduk

DATA

A. Korupsi dan ketimpangan pendapatanGinist = β0 + β1 Corruptionst + β2 Xst + εst

Ginist = ketimpangan pendapatan di negara s selama periode t

Corruptionst = korupsi yang terjadiXst = vareable yang mempengaruhi

ketimpangan pendapatan (pendidikan, pengangguran, perkapita GSP,dll)

HASIL

Dari penghitungan data selama tahun 1982 dan 1997,Lima negara paling

korupsi yaitu Illinois, Alaska, Tennessee, Mississippi, South Dakota,

Lima negara paling sedikit tindakan korupsi yaitu Vermont, Oregon, Washington, Utah, dan New Hampshire.

Negara paling tinggi tingkat ketimpangan pendapatannya yaitu California, New Mexico, Mississippi, Louisiana, and Texas

Negara paling rendah ketimpangan pendapatannya yaitu Wisconsin, Vermont, Utah, Iowa, and Maine

Ketika kejahatan yang berkaitan dengan korupsi meningkat 1:100.000 penduduk maka akan meningkat hampir 4 % ketimpangan pendapatan

Semakin banyak penduduk yang melakukan korupsi maka ketimpangan pendapatan semakin meningkat

GSP Growthst = β0 + β1 ln Initial GSPst + β2 Corruptionst + β3 ln Xst + εst

GSP Growthst = tingkat pertumbuhan riil perkapitaGSPst = log natural dari awal kapita riilCorruption = korupsi yang terjadiXst = vareabel yang mempengaruhi pertumbuhan

(pendidikan, investasi, pertumbuhan penduduk, dll)

B. Korupsi dan Pertumbuhan

Dari penghitungan data selama tahun 1986 dan 2000Lima Negara paling

korupsi yaitu Illinois, North Dakota, South Dakota, Louisiana, and Mississippi

Lima negara paling sedikit tindakan korupsi yaitu Oregon, New Hampshire, Utah, Nebraska, and Vermont

Negara yang memiliki tingkat pertumbuhan terendah yaitu Alaska, Hawaii, Nevada, Louisiana, and Florida

Negara yang memiliki tingkat pertumbuhan tertinggi yaitu Oregon, Idaho, New Mexico, South Dakota, and New Hampshire

Ketika ada 1:100.000 orang yang melakukan korupsi dapat menurunkan pertumbuhan sebesar 1,2 %

Semakin banyak tindakan korupsi maka semakin menurun laju pertumbuhan suatu negara

Mauro (1995)Pertumbuhan pendapatan tinggi cenderung menyebabkan korupsi berkurang dan tinggiketimpangan pendapatan kemungkinan akan menyebabkan korupsi lebih lanjut

Ellis dan Dincer (2005)Penelitian ini menggunakan instrumen baru yang menyajikan sebuah model teoritis yaitu memprediksikan bahwa korupsi dipengaruhi oleh negara tetangga.

Penguatan Dari Hasil

Dalam penelitian ini menganilisis pengaruh korupsi pada ketimpangan pendapatan dan pertumbuhan dengan menggunakan data dari negara bagian AS

Ditemukan bahwa adanya peningkatan korupsi menyebabkan ketimpangan dan pertubuhan menurun.

Peningkatan jumlah hukuman untuk kejahatan yang berkaitan dengan korupsi oleh 1 per 100.000 penduduk dikaitkan dengan hampir 4% poin peningkatan Koefisien Gini dan 1,2 persentase penurunan titik dalam pertumbuhan.

Kesimpulan

Terima kasih