ABSTRAK

Nasrul (A1C308024) telah melakukan penelitian dengan judul “Analisis Kandungan Mineral Batuan Penyerta Di Kawasan Pertambangan Emas Desa Wumbubangka Kecamatan Rarowatu selatan Kabupaten Bombana Dengan Menggunakan Metode X-Ray Fluorescence (XRF)”. Rumusan masalah jenis-jenis mineral apakah yang menyertai emas di kawasan lokasi pertambangan Emas di Desa Wumbubangka Kecamatan Rarowatu Selatan kabupaten bombana? Dalam penelitian ini, sampel bongkahan tanah yang diambil di daerah tersebut masing-masing diberi lebel yaitu sampel A, B dan sampel C dengan kedalaman yang berbeda. Hasil analisis X-Ray Fluorescence (XRF) menunjukkan bahwa dari ketiga sampel tersebut memiliki kandungan mineral yang sama yaitu sebagai berikut : sampel A mengandung Emas (Au) 0,2 ppm, nikel (Ni) 0,06 %, Kobalt (Co) <50 ppm, Tembaga (Cu) 50 ppm, Magnesium (Mg) 1,82 %, Mangan (Mn) 0,39 %, Besi (Fe) 6,211 %, Krom 0,075 %, Almunium 9,62 %, Natrium (Na) <1 %, Silikon (Si) 23 %, Seng (Zn) 77 ppm, Kalsium (Ca) 0,02 %, Titanium (Ti) 0,44 %, Belerang (S) 0,002 %, Perak (Ag) 537 ppm, Timbal (Pb) 29 ppm dan Molibden (Mo) 20 ppm sampel B mengandung Emas (Au) 0,4 ppm nikel (Ni) 0,07%, Kobalt (Co) <50 ppm, Tembaga (Cu) 44 ppm, Magnesium (Mg) 1,79 %, Mangan (Mn) 0,54%, Besi (Fe) 6,064%, Krom 0,075%, Almunium 9,93%, Natrium (Na) 1%, Silikon (Si) 23 %, Seng (Zn) 74 ppm, Kalsium (Ca) 0,01 %, Titanium (Ti) 0,42 %, Belerang (S) 0,002 %, Perak (Ag) 537 ppm, Timbal (Pb) 29 ppm dan Molibden (Mo) 20 ppm dan sampel C mengandung Emas (Au) 0,2 ppm, nikel (Ni) 0,08%, Kobalt (Co) <50 ppm, Tembaga (Cu) 16 ppm, Magnesium (Mg) 2,04 %, Mangan (Mn) 0,46%, Besi (Fe) 6,56%, Krom 0,089%, Almunium 10,34 %, Natrium (Na) 1%, Silikon (Si) 23 %, Seng (Zn) 85 ppm, Kalsium (Ca) 0,02 %, Titanium (Ti) 0,41 %, Belerang (S) 0,002 %, Perak (Ag) 450 ppm, Timbal (Pb) 34 ppm dan Molibden (Mo) 23 ppm. Jadi, pada kawasan pertambangan Emas Desa Wulu Kecamatan Talaga Raya, mineral batuannya didominasi oleh senyawa Silikon (Si), Almunium (Al), (Fe2O3), Besi (Fe) dan Mangan (Mn).

Kata Kunci : Mineral penyerta, Bongkahan Tanah, X-Ray Fluorescence (XRF).

iii