7. leaflet ppom

2
PENCEGAHAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK) DI RUMAH Dipersembahkan oleh KOMUNITAS INSAN PEDULI AMANAH SEHAT SEJAHTERA INDONESIA JL. dr. SUTOMO NO. 46 Telp. 0342 801042 Contac Person Mujito HP. 081 334 717 264 1. PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK) Penyakit paru obtruktif kronis (PPOK) adalah penyakit yang ditandai adanya hambatan aliran pernafasan bersifat reversible/kembali sebagian dan progresif yang berhubungan dengan respon peradangan tidak normal dari paru terhadap paparan partikel atau gas berbahaya. 2. Faktor risiko PPOK a. Faktor Pejamu (yang melekat pada tubuh individu) Usia Genetik Jenis kelamin Pertumbuhan/kelainan paru b. Faktor perilaku (kebiasaan) merokok c. Faktor lingkungan polusi outdoor (luar ruangan) polusi indoor (dalam ruangan) Faktor risiko utama terjadinya PPOK adalah paparan rokok dan pencemaran udara di luar dan di dalam ruangan (dapur rumah, industri, gas buang kendaraan bermotor dan fasilitas umum), 3. Tanda/ciri PPOK Usia >40 tahun risiko semakin meningkat Sesak napas jika bertambah aktifitas Sulit mengeluarkan udara pernafasan sehingga mulut tampak kedepan ketika menghembuskan nafas. 4. Pencehahan faktor risiko Pencegahan PPOK dilakukan melalui pengendalian faktor risiko seperti menjauhi asap rokok atau berhenti merokok, menghindari polusi udara, pola hidup sehat, gizi atau nutrisi yang baik disertai olah raga secara teratur untuk meningkatkan daya tahan tubuh 5. Diet Penyakit PPOK Prinsip Diet Prinsip diet PPOK adalah penggunaan antioksidan vitamin yaitu vitamin C dan vitamian E.

Upload: cak-sidik

Post on 08-Apr-2016

85 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: 7. Leaflet Ppom

PENCEGAHAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK

(PPOK) DI RUMAH

Dipersembahkan olehKOMUNITAS INSAN PEDULI

AMANAH SEHAT SEJAHTERA INDONESIAJL. dr. SUTOMO NO. 46 Telp. 0342 801042

Contac Person Mujito HP. 081 334 717 264

1. PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK)

Penyakit paru obtruktif kronis (PPOK) adalah penyakit yang ditandai adanya hambatan aliran pernafasan bersifat reversible/kembali sebagian dan progresif yang berhubungan dengan respon peradangan tidak normal dari paru terhadap paparan partikel atau gas berbahaya.

2. Faktor risiko PPOKa. Faktor Pejamu (yang melekat pada

tubuh individu) UsiaGenetikJenis kelaminPertumbuhan/kelainan paru

b. Faktor perilaku (kebiasaan) merokokc. Faktor lingkungan

polusi outdoor (luar ruangan)polusi indoor (dalam ruangan)

Faktor risiko utama terjadinya PPOK adalah paparan rokok dan pencemaran udara di luar dan di dalam ruangan (dapur rumah, industri, gas buang kendaraan bermotor dan fasilitas umum),

3. Tanda/ciri PPOKUsia >40 tahun risiko semakin meningkat Sesak napas jika bertambah aktifitasSulit mengeluarkan udara pernafasan sehingga mulut tampak kedepan ketika menghembuskan nafas.

4. Pencehahan faktor risikoPencegahan PPOK dilakukan melalui

pengendalian faktor risiko seperti menjauhi asap rokok atau berhenti merokok, menghindari

polusi udara, pola hidup sehat, gizi atau nutrisi yang baik disertai olah raga secara teratur untuk meningkatkan daya tahan tubuh

5. Diet Penyakit PPOKPrinsip Diet

Prinsip diet PPOK adalah penggunaan antioksidan vitamin yaitu vitamin C dan vitamian E.

Asupan vitamin C sebaiknya diatas 60 mg/hari untuk bukan perokok dan diatas 100 mg/ hari untuk perokok

Tingkatkan konsumsi sayuran dan buah-buahan segar sebagai pengganti untuk asupan antioksidan

Kadang Manusia Mati Bukan Karena Penyakitnya Tetapi Karena

KETIDAKTAHUAN

KESEIMBANGAN HIDUP GAYA KIPASS

K : Kelola Nikmat HidupI : Insaf Akan Visi HidupP : Praktik & Pantau Gaya Hidup SehatA : Aman Dari Ancaman LingkunganS : Senyum Untuk Kemenangan HidupS : Seimbang Dalam Meraih Sukses