63987257 fitri syawal iskemik neuropati akut anterior

Upload: jeltsyn-shbtna-fannie

Post on 31-Oct-2015

31 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sfgfhj

TRANSCRIPT

ISKEMIK NEUROPATI AKUT ANTERIOR(yang posteriornya pipit)I. Definisi

Optic neuropati adalah keadaan dimana terjadi penurunan daya penglihatandan defek lapang pandang yang disertai pembengakakan diskus optikus. Anterior Iskemik Optik Neuropati (AION) adalah penyebab utama akut optik neuropati pada penderita usia lanjut. Dapat dikategorikan sebagai non-arteritik atau arteritik yangkemudian dihubungkan degangiant cell arteritis. Mempunyai karakteristik penurunan kemampuan penglihatan yang disertai dengan pembengkakan diskus optikus yang menjadi pucat dan kadang terdapat perdarahan pada lapisan neuroretinal dan jugaterdapat eksudat. Kehilangan penglihatan biasanya terjadi secara mendadak danmenetap, mungkin dapat membaik pada beberapa minggu atau bulan setelah onset.II. Patofisiologi

Anterior iskemik optic neuropati diperkirakan sebagai akibat dari prosesiskemik yang mempengaruhi sirkulasi peredaran pembuluh darah posterior yangmensuplai darah ke nervus optikus yang keluar dari mata. Hanya sel glial yangmenyusun diskus optikus di daerah tersebut dan hanya di situlah pembengkakandapat terjadi. Iskemik posterior juga menghasilkan kondisi serupa, tetapi tanpadisertai pembengkakan dan disebut posterior iskemik optik neuropati. Gambar . Anterior ischemic optic neuropathy.

III. Etiologi

Penyebab dan kondisi yang berhubungan dengan anterior iskemik optic neuropati

berdasarkan Walsh dan Hoyts Clinical Neuro-opthalmology adalah1. Vascular

a.Giant cell arteritis

b. Post imunisasi

c. Sifilis

d. Radiasi nekrosis

e. SLE

f. Vasculitis alergi

2. Sistemik vaskulopati

a. Hipertensi

b. Diabetes mellitus

c. Migraine

d. atherosclerosis

3. Hematologi

a. Polisitemia vera

b. Defisiensi G-6-PD

c.Penyakit Sickle cell

4. Ocular

a. Post katarak

b. Glaucoma

IV. Gejala Klinis

1. Ketajaman penglihatan yang turun mendadak disertai dengan skotoma ( defek lapang pandang) sesuai dengan gambaran serat saraf retina / kadang-kadang altitudinal.2. Bila disertai nyeri atau nyeri tekan kulit kepala maka diagnosis arteritis sel raksasa.3. Serangan-serangan gelap yang berlangsung beberapa detik atau menit yang kemudian kembali menjadi normal (Amaurosis Fugaks).4. Lempeng optik yang membengkak dan mengalami perdarahan dengan retina dan pembuluh darah retina normal. Pada ION arteritis, lempeng dapat terlihat pucat.5. Lempeng pada mata kontralateral memiliki mangkuk optik yang kecil pada penyakit nonarteritis.6. Pada arteritis biasanya selalu didahului oleh demam dan rasa sakit kepala yang sangat, lemah badan, disertai mialgia otot-otot, seperti: otot bahu,leher serta tungkai atas7. Pada pemeriksaan didapatkan edema papil saraf optik yang sekoral/tidak menyeluruh, pada keadaan lanjut papil menjadi pucat dan edema berkurang.V. Pemeriksaan penunjang Pada pasien dengan neuropati optik iskemik nonarteritis termasuk :

1.Hitung darah lengkap untuk menyingkirkan anemia.2.Pemeriksaan tekanan darah3.Pemerisaan gula darah4.Led dan protein reaktif-C untuk memeriksa arteritis sel raksasaVI. Penatalaksaan

Pada jenis non arteritik pengobatan ditujukan terhadap faktor dasar dan faktorpencetusnya kadang-kadang ditemukan adanya perdarahan peripapil tapi tidak pernahdikemukakan adanya eksudat pada retina. Jenis arteritis diberi kortikosteroid yangmempunyai efek anti-inflamasi dan memodifikasi respon imunitas tubuh.Methylprednisolone dapat menurunkan inflamasi dengan mesupresi migrasi darileukosit PMN dan meningkatkan permeabilitas kapiler. Diberikan secara intravena dengan dosis 1 gram selama 3 hari dilanjutkan dengan prednisone 100 mg selama 10 hari.VII. Prognosis

Penglihatan jarang memburuk secara progresif pada neuropati optik iskemiknonarteritis dan keluaran penglihatan dalam hal lapang pandang serta tajam penglihatansangat bervariasi. Penglihatan tidak kembali pulih bila telah hilang. Mata kontralateral dapatterlibat dengan cepat pada pasien dengan arteritis sel raksasa yang tidak diterapi. Selain itu juga terdapat keterlibatan mata kontralateral yang bermakna pada bentuk nonarteritis.