5_350754701865648136

20
1 TUGAS MANAJEMEN KEPERAWATAN PASCASARJANA UNISBA KONSENTRASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT Dosen Mata Kuliah : Enny Kusmiran S.Kp., M.Kes Nama : Kunkun M. Yusfar NPM : 20090314023 1. Analisis Terhadap Sumber Daya Manusia Keperawatan di RSHS Ruangan NCCU Neuro Surgicalcritical Care Unit (NCCU) adalah unit atau ruangan yang disediakan bagi pasien dengan kondisi kritis cedera persarafan setelah pembedahan ataupun cedera persarafan bawaan. Unit ini memiliki 6 tempat tidur di dalam ruangan berukuran 20m x 10m. Ruangan dengan kapasitas tersebut, ditugaskan 17 orang perawat yang memberikan pelayanan di NCCU yang bekerja dengan sistem 3 shift. Jumlah rata-rata pasien yang dirawat (BOR) 5 orang dan kesemuanya membutuhkan perawatan intensif.

Upload: susi

Post on 09-Dec-2015

17 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

dokumen

TRANSCRIPT

Page 1: 5_350754701865648136

1

TUGAS MANAJEMEN KEPERAWATAN

PASCASARJANA UNISBA KONSENTRASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT

Dosen Mata Kuliah : Enny Kusmiran S.Kp., M.Kes

Nama : Kunkun M. Yusfar

NPM : 20090314023

1. Analisis Terhadap Sumber Daya Manusia Keperawatan di RSHS Ruangan

NCCU

Neuro Surgicalcritical Care Unit (NCCU) adalah unit atau ruangan yang disediakan

bagi pasien dengan kondisi kritis cedera persarafan setelah pembedahan ataupun

cedera persarafan bawaan. Unit ini memiliki 6 tempat tidur di dalam ruangan

berukuran 20m x 10m. Ruangan dengan kapasitas tersebut, ditugaskan 17 orang

perawat yang memberikan pelayanan di NCCU yang bekerja dengan sistem 3 shift.

Jumlah rata-rata pasien yang dirawat (BOR) 5 orang dan kesemuanya membutuhkan

perawatan intensif.

Untuk mengetahui kesesuaian antara jumlah kebutuhan perawat dengan keadaan yang

sebenarnya, dapat digunakan metode Gillies1, yaitu2:

a. Perawatan langsung: keperawatan intensif 5 orang pasien 5 x 8 jam = 40 jam

b. Perawatan tak langsung: 5 orang pasien 5 x 1 jam = 5 jam

c. Penyuluhan kesehatan keluarga pasien 5 x 0,25 jam = 1,25 jam

d. Total jam keperawatan keseluruhan = 36,25 jam

e. Jumlah jam keperawatan per klien per hari = 36,25 / 5 pasien = 7,25 jam

1 Windy Rakhmawaty. 2010. Perencanaan Kebutuuhan Tenaga Keperawatan di Unit Keperawatan. http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2010/03/perencanaan_kebutuhan_tenaga_kepewaratan.pdf2 Modifikasi penulis

Page 2: 5_350754701865648136

2

f. Jumlah perawat yang dibutuhkan di NCCU:

jumlah jam keperawatan yang dibutuhkan Pasien / Hari x rata−rata pasien/hari x jumlahhari /tahun( jumlah Hari /Tahun−hari libur perawat )x jumlah jam kerja perawat

7,25 x5 x365(365−73)x 7

=¿

13.231,252044

=6,47 orang (7 orang)

Untuk cadangan 20% menjadi 7 x 20% = 1,4 orang = 2 orang

Jadi jumlah tenaga yang dibutuhkan secara keseluruhan 7 + 2 = 9 orang / hari.

Perbandingan profesional dengan vokasional 55% : 45% = 5 : 4 orang

g. Jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan per shift:

Shift pagi : 47% = 4 orang

Shift sore : 36% = 3 orang

Shift malam : 17% = 2 orang

Meskipun menurut perhitungan dengan metode Gillies, jumlah tenaga keperawatan

yang dibutuhkan di NCCU adalah 9 orang, namun kenyataannya di NCCU terdapat

17 orang perawat. Meskipun demikian tidak ada perawat yang mengalami role

underload karena masing-masing perawat telah memiliki tugas dan perannya masing-

masing. Terlebih karena pasien yang dirawat di NCCU adalah pasien yang

membutuhkan perawatan intensif dan umumnya pasien yang kesadarannya menurun

(koma) seperti pasien Post Operasi, pasien dengan serangan jantung, dan lain-lain.

Perawat memberikan pelayanan keperawatan kepada pasien-pasien yang dirawat di

NCCU, berupa pemenuhan kebutuhan dasar pasien seperti makan, minum, mandi,

eliminasi dan sebagainya. Selain itu, perawat juga memberikan pelayanan yang

menunjang penyembuhan, misalnya membantu proses pemeriksaan berupa photo

rontgen yang membutuhkan lebih dari satu perawat untuk membantu satu pasien.

Page 3: 5_350754701865648136

3

Apabila dengan jumlah perawat sebanyak 17 orang tersebut, maka jumlah tenaga

keperawatan per shift adalah:

Shift pagi : 47% = 8 orang

Shift sore : 36% = 6 orang

Shift malam : 17% = 3 orang

2. Uraian Struktur Organisasi Keperawatan di RSHS Ruangan NCCU

a. Kepala ruangan

Syarat Kepala Ruangan: S1 Keperawatan + 20 tahun pengalaman, atau Ners

Spesialis 1 (S2-Kep) + 10 tahun pengalaman

KEPALA NCCU

KEPALA RUANGAN

KETUA TIM KETUA TIM

PERAWAT PELAKSANA

DOKTER JAGA

PERAWAT PELAKSANA

Page 4: 5_350754701865648136

4

Fungsi:

1) Menentukan standar pelaksanaan kerja

2) Memberi pengarahan kepada ketua dan anggota tim

3) Supervisi dan evaluasi tugas staf

Uraian tugas:

1) Perencanaan:

a) Menunjuk ketua tim yang bertugas di kamar masing-masing.

b) Mengikuti serah terima pasien dari shift sebelumnya.

c) Mengidentifikasi tingkat ketergantungan pasien.

d) Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkanberdasarkan aktifitas

dan kebutuhan pasien.

e) Merencanakan metode penugasan dan penjadwalan staf.

f) Merencanakan strategi pelaksanaan asuhan keperawatan.

g) Merencanakan kebutuhan logistik dan fasilitas ruangan kelolaan.

h) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

2) Pengorganisasian dan ketenagaan:

a) Merumuskan metode penugasan keperawatan.

b) Merumuskan tujuan dari metode penugasan keperawatan.

c) Merumuskan rincian tugas ketua tim dan anggota tim secara jelas.

d) Membuat rentang kendali diruang rawat.

e) Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan, misal: membuat roster

dinas, mengatur tenaga yang ada setiap hari sesuai dengan jumlah dan

kondisi pasien.

f) Mengatur dan mengendalikan pelaksanaan asuhan keparawatan dalam

bentuk diskusi, bimbingan dan penyampaian informasi.

Page 5: 5_350754701865648136

5

g) Mengatur dan mengendalikan logistik dan fasilitas ruangan

h) Mengatur dan mengendalikan situasi lahan praktek.

i) Mendelegasikan tugas kepada ketua tim.

j) Melakukan koordinasi dengan tim kesehatan lain.

k) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian.

3) Pengarahan:

a) Memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua tim.

b) Memberikan pengarahan kepada ketua tim tentang pelaksanaan asuhan

keperawatan dan fungsi-fungsi manajemen.

c) Menginformasikan hal-hal yang dianggap penting dan berhubungan

dengan asuhan keperawatan pasien.

d) Memberikan motivasi dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan

dan sikap.

e) Melalui supervisi:

Supervisi langsung terhadap pelaksanaan asuhan keperawatan melalui

pengamatan sendiri atau laporan langsung secara lisan dari ketua tim.

Supervisi tidak langsung dengan cara mengecek, membaca dan

memeriksa rencana keperawatan serta catatan yang dibuat selama dan

sesudah proses keperawatan dilaksanakan.

Memperbaiki, mengatasi kelemahan atau kendala yang terjadi pada

saat itu juga.

f) Membimbing bawahan yang kesulitan dalam melaksanakan tugasnya.

g) Memberi pujian kepada bawahan yang melaksanakan tugas dengan baik.

h) Memberi teguran kepada bawahan yang membuat kesalahan.

i) Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir kegiatan.

Page 6: 5_350754701865648136

6

j) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian.

4) Pengawasan:

a) Melalui komunikasi: mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan

ketua tim maupun anggota tim/ pelaksana mengenai asuhan keperawatan

yang diberikan secara langsung kepada pasien.

b) Melalui evaluasi: mengevaluasi upaya/ kerja ketua tim dan anggota tim/

pelaksana dan membandingkan dengan peran masing-masing serta dengan

rencana keperawatan yang telah disusun.

c) Memberi umpan balik kepada ketua tim.

d) Mengatasi masalah dan menetapkan upaya tindak lanjut.

e) Pengendalian logistik dan fasilitas ruangan.

f) Memperhatikan aspek etik dan legal dalam pelayanan keperawatan.

g) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian.

b. Ketua Tim

Syarat Ketua Tim: S1 Keperawatan + 15 tahun pengalaman, atau Ners Spesialis 1

(S2-Kep) + 5 tahun pengalaman

Fungsi:

1) Membuat perencanaan berdasarkan tugas dan kewenangannya yang

didelegasikan oleh kepala ruangan

2) Membuat penugasan, supervisi dan evaluasi kinerja anggota tim/pelaksana

3) Mengetahui kondisi pasien dan dapat menilai kebutuhan pasien

4) Mengembangkan kemampuan anggota tim/pelaksana

5) Menyelenggarakan konferensi

Uraian Tugas:

Page 7: 5_350754701865648136

7

1) Perencanaan:

a) Mengikuti serah terima pasien dari shift sebelumnya bersama kepala

ruangan.

b) Bersama kepala ruangan melakukan pembagian tugas untuk anggota

tim/pelaksana.

c) Menyusun rencana asuhan keperawatan.

d) Menyiapkan keperluan untuk pelaksanaan asuhan keperawatan.

e) Memberi pertolongan segera pada pasien dengan masalah kedaruratan.

f) Melakukan ronde keperawatan bersama kepala ruangan.

g) Mengorientasikan pasien baru.

h) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

2) Pengorganisasian dan ketenagaan:

a) Merumuskan tujuan dari metode penugasan keperawatan tim.

b) Bersama kepala ruangan membuat rincian tugas untuk anggota

tim/pelaksana sesuai dengan perencanaan terhadap pasien yang menjadi

tanggung jawabnya dalam pemberian asuhan keperawatan.

c) Melakukan pembagian kerja anggota tim/ pelaksana sesuai dengan tingkat

ketergantungan pasien.

d) Melakukan koordinasi pekerjaan dengan tim kesehatan lain.

e) Mengatur waktu istirahat untuk anggota tim/ pelaksana.

f) Mendelegasikan tugas pelaksanaan proses keperawatan kepada anggota

tim/pelaksana.

g) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian.

3) Pengarahan

a) Memberi pengarahan tentang tugas setiap anggota tim/ pelaksana.

Page 8: 5_350754701865648136

8

b) Memberikan informasi kepada anggota tim/ pelaksana yang berhubungan

dengan asuhan keperawatan.

c) Melakukan bimbingan kepada anggota tim/ pelaksana yang berhubungan

dengan asuhan keperawatan.

d) Memberi pujian kepada anggota tim/ pelaksana yang melaksanakan

tugasnya dengan baik, tepat waktu, berdasarkan prinsip, rasional dan

kebutuhan pasien.

e) Memberi teguran kepada anggota tim/pelaksana yang melalaikan tugas

atau membuat kesalahan.

f) Memberi motivasi kepada anggota tim/pelaksana.

g) Melibatkan anggota tim/ pelaksana dari awal sampai dengan akhir

kegiatan.

h) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian.

4) Pengawasan

a) Melalui komunikasi: mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan

anggota tim/ pelaksana asuhan keperawatan kepada pasien.

b) Melalui supervisi: melihat/ mengawasi pelaksanaan asuhan keperawatan

dan catatan keperawatan yang dibuat oleh anggota tim/ pelaksana serta

menerima/ mendengar laporan secara lisan dari anggota tim/pelaksana

tentang tugas yang dilakukan.

c) Memperbaiki, mengatasi kelemahan atau kendala yang terjadi pada saat

itu juga.

d) Melalui evaluasi:

Page 9: 5_350754701865648136

9

e) Mengevaluasi kinerja dan laporan anggota tim/ pelaksana dan

membandingkan dengan peran masing-masing serta dengan rencana

keperawatan yang telah disusun.

f) Penampilan kerja anggota tim/ pelaksana dalam melaksanakan tugas.

g) Upaya peningkatan kemampuan, keterampilan dan sikap.

h) Memberi umpan balik kepada anggota tim/ pelaksana.

i) Mengatasi masalah dan menetapkan upaya tindak lanjut.

j) Memperhatikan aspek etik dan legal dalam pelaksanaan asuhan

keperawatan.

k) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian.

c. Perawat Pelaksana

Syarat Perawat Pelaksana:

1) Perawat Pelaksana I / Novice

a) Perawat lulusan D-III Keperawatan + 2 tahun pengalaman kerja

b) S-1 Keperawatan (Ners) + 0 tahun pengalaman

c) Mempunyai sertifikat PK I

2) Perawat Pelaksana II / Advance Beginner

a) D-III Keperawatan + 5 tahun pengalaman kerja

b) S-1 Keperawatan (Ners) + 3 tahun pengalaman

c) Mempunyai sertifikat PK II

3) Perawat Pelaksana III / Competen

a) D-III Keperawatan + 9 tahun pengalaman kerja

b) S-1 Keperawatan (Ners) + 6 tahun pengalaman

c) Ners Spesialis 1 (S-2 Kep) + 0 tahun pengalaman

Page 10: 5_350754701865648136

10

d) Mempunyai sertifikat PK III

4) Perawat Pelaksana IV / Proficient

a) S-1 Keperawatan (Ners) + 9 tahun pengalaman

b) Ners Spesialis 1 (S-2 Kep) + 2 tahun pengalaman

c) Mempunyai sertifikat PK IV

5) Perawat Pelaksana V / Proficient

a) S-1 Keperawatan (Ners) + 12 tahun pengalaman

b) Ners Spesialis 1 (S-2 Kep) + 5 tahun pengalaman

c) Mempunyai sertifikat PK V

Fungsi:

1) Memberikan perawatan secara langsung berdasarkan proses keperawatan

dengan sentuhan kasih sayang

2) Melaksanakan program medik dengan penuh tanggung jawab

3) Memperhatikan keseimbangan kebutuhan fisik, mental dan spiritual pasien

4) Mempersiapkan pasien secara fisik dan mental untuk menghadapi tindakan

perawatan dan pengobatan serta diagnostik

5) Memberi pertolongan segera pada pasien gawat atau sekarat

6) Membantu kepala ruangan dalam penatalaksanaan ruangan secara

administratif

7) Mengatur dan menyiapkan alat-alat yang ada di ruangan

8) Melakukan evaluasi formatif

9) Pendokumentasian tindakan dan catatan perkembangan pasien

10) Melaporkan segala perubahan yang terjadi pada pasien kepada wakil kepala

ruangan

Uraian Tugas

Page 11: 5_350754701865648136

11

1) Perencanaan:

a) Bersama kepala ruang dan ketua tim mengadakan serah terima tugas.

b) Menerima pembagian tugas dari ketua tim.

c) Bersama ketua tim menyiapkan keperluan untuk pelaksanaan asuhan

keperawatan.

d) Mengikuti ronde keperawatan bersama kepala ruangan.

e) Menerima pasien baru.

f) Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

2) Pengorganisasian dan ketenagaan:

a) Menerima penjelasan tujuan dari metode penugasan keperawatan tim.

b) Menerima rincian tugas dari ketua tim sesuai dengan perencanaan

terhadap pasien yang menjadi tanggung jawabnya dalam pemberian

asuhan keperawatan.

c) Melaksanakan tugas yang diberikan oleh ketua tim.

d) Melaksanakan koordinasi pekerjaan dengan tim kesehatan lain.

e) Menyesuaikan waktu istirahat dengan anggota tim/ pelaksana lainnya.

f) Melaksanakan asuhan keperawatan.

g) Menunjang pelaporan dan pendokumentasian tindakan keperawatan

yang dilakukan.

3) Pengarahan:

a) Menerima pengarahan dan bimbingan dari ketua tim tentang tugas setiap

anggota tim/ pelaksana.

b) Menerima informasi dari ketua tim berhubungan dengan asuhan

keperawatan.

c) Menerima pujian dari ketua tim.

Page 12: 5_350754701865648136

12

d) Dapat menerima teguran dari ketua tim apabila melalaikan tugas atau

membuat kesalahan.

e) Mempunyai motivasi terhadap upaya perbaikan.

f) Terlibat aktif dari awal sampai dengan akhir kegiatan.

g) Menunjang  pelaporan dan pendokumentasian.

4) Pengawasan:

a) Menyiapkan dan menunjukkan bahan yang diperlukan untuk proses

evaluasi serta terlibat aktif dalam mengevaluasi kondisi pasien.

b) Menunjang pelaporan dan pendokumentasian3.

3. Jenjang Karir Perawat Di RSHS Ruangan NCCU

1. Perawat Pelaksana I / Novice

- Perawat lulusan D-III Keperawatan + 2 tahun pengalaman kerja

- S-1 Keperawatan (Ners) + 0 tahun pengalaman

- Mempunyai sertifikat PK I

2. Perawat Pelaksana II / Advance Beginner

- D-III Keperawatan + 5 tahun pengalaman kerja

- S-1 Keperawatan (Ners) + 3 tahun pengalaman

- Mempunyai sertifikat PK II

3. Perawat Pelaksana III / Competen

- D-III Keperawatan + 9 tahun pengalaman kerja

- S-1 Keperawatan (Ners) + 6 tahun pengalaman

- Ners Spesialis 1 (S-2 Kep) + 0 tahun pengalaman

- Mempunyai sertifikat PK III

4. Perawat Pelaksana IV / Proficient

3 http://dokumenlon.blogspot.com/2013/06/peran-sebagai-kepala-ruangan-ketua-tim.html

Page 13: 5_350754701865648136

13

- S-1 Keperawatan (Ners) + 9 tahun pengalaman

- Ners Spesialis 1 (S-2 Kep) + 2 tahun pengalaman

- Mempunyai sertifikat PK IV

5. Perawat Pelaksana V / Proficient

- S-1 Keperawatan (Ners) + 12 tahun pengalaman

- Ners Spesialis 1 (S-2 Kep) + 5 tahun pengalaman

- Mempunyai sertifikat PK V

4. Uraian Tugas Perawat Pelaksana (PK) di RSHS Ruangan NCCU

a. Memberikan pelayanan langsung dengan proses keperawatan disertai sentuhan

kasih sayang:

1) Membantu kepala ruangan dalam penatalaksanaan ruangan secara

administrasi

2) Mempersiapkan pasien untuk tindakan dalam menghadapi perawatan atau

pengobatan atau diabnosis

3) Mempertahankan keseimbangan kebutuhan fisik, mental, sosial, dan spiritual

4) Melatih pasien untuk menolong dirinya sendiri sesuai kemampuan

b. Mengatur dan menyiapkan alat:

1) Menciptakan dan memelihara hubungan baik antara perawat, pasien,

keluarga, dokter, dan tim lain

2) Melaksanakan tugas dinas pagi, sore, malam, dan hari libur

3) Menciptakan dan memelihara kebersihan dan keamanan

4) Mendampingi dokter visite dan mencatat program

5) Ikut menunjang program rumah sakit pendidikan

6) Menghadiri pertemuan ilmiah

Page 14: 5_350754701865648136

14

7) Melaporkan keadaan pasien

8) Membuat laporan harian

9) Serah terima pasien

10) Memberikan PKMRS4

4 http://mankep.blogspot.com/2011/09/uraian-tugas-jabatan-dalam-struktur.html?m=1