3_dermaga_184_maret_2014
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
1/35
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
2/35
1EDI SI 184 I MARET I 2014
S U S U N A N
R E D A K S I
kompas
Apa kabar pembaca ? Gegap gempita perayaan Hari Ulang Tahun ke-25 Majalah Dermaga
telah berlalu. Perayaan yang penuh suka cita walaupun tetap dibalut nuansakesederhanaan masih terasa. Karena kami (tim DERMAGA,Red) masih terusberusaha menampilkan tampilan DERMAGA versi online di www.majalahdermaga.co.id agar lebih menarik dan atraktif. Perayaan memang telah usai, pesta puntelah berakhir namun semangat untuk berkarya, menghasilkan tulisan yang lebihberbobot, berbeda dengan media lain, tampil terdepan masih terus menyemangati
kerja awak redaksi.Agenda DERMAGA bulan ini dibuka dengan ‘sisa’perayaan pering atan Bulan
K3 yang diperingati serentak di seluruh cabang Pelindo III lewat upacara K3 tanggal11 Pebruari 2014 lalu. Laporannya turun dari Tanjung Perak, Tanjung Emas, TPKS,
Tanjung Intan dan cabang-cabang lain.Membuka kalender Bulan Maret, tercatat tanggal 8 Maret 2014 diperingati
sebagai Hari Wanita Internasional. DERMAGA kali ini sarat dengan artikel wanitasebagai apresiasi kepada seluruh wanita di dunia yang telah menjadi wanita luarbiasa di rumah tangga dan karir pekerjaan. Percayakah Anda dengan anggapan,dibalik pria sukses pasti ada wanita sukses. Anggapan itu menerangkan betapawanita memang memegang peranan yang sangat penting. Saat ini, banyak wanitasudah menduduki jabatan dan peranan penting di semua lini.
Wanita tercatat dalam sebuah survey dengan usia hidup lebih lama daripria. Ini mungkin karena wanita lebih terbuka sehingga sulit menyimpan rahasia.Wanita suka bersosialisasi, berbeda dengan pria yang cenderung menyendiri
dan bersifat tertutup apalagi menyangkut hal yang bersifat pribadi. Sudahkodrat memang, sehingga bisa dipastikan sedikit sekali rahasia bisa dipegangseorang wanita. Mungkin inilah yang menyebabkan wanita lebih panjang umurdaripada pria. Kecenderungan bersosialisasi menyebabkan wanita tidak banyakmemendam masalah sehingga mengurangi beban pikiran. Berkurangnya bebanpikiran menyebabkan panjang umur karena kebahagiaan selalu menghinggapi.Begitulah kira-kira...
DERMAGA juga menurunkan cerita tentang kopi. Bagaimana kopi, biji hitamyang eksotik itu bisa membuat orang ketagihan. Bukan hanya ketagihan dalamhal rasa tapi juga ketagihan berlama-lama menikmati sensasinya. Saat ini, minumkopi bukan hanya sekedar kebutuhan akan minum karena haus tapi lebih pada life
style alias gaya hidup. Inilah juga yang menjadikan kopi yang sebenarnya berhargaterjangkau menjadi mahal. Saat ini, kala minum kopi yang kita bayar bukan hanyaharga biji kopinya tapi juga gaya hidup yang terminum bersama kopi.
Kegemaran orang menikmati kopi, bukan semata-mata karena rasanya yang
mengikat lidah, teapi karena adanya kepercayaan bahwa minuman yang berasaldari proses pengolahan dan ekstraksi biji kopi ini mengandung makanan berenergitinggi. Kata kopi sendiri berasal dari
Bahasa Arab:� qahwah yang berarti kekuatan, karena pada awalnya kopidigunakan suplemen.
Pembaca, masih banyak lagi artikel menarik yang bisa Anda simak di DERMAGAedisi Maret ini. Pantau terus berita terbaru di www.majalahdermaga.co.id, followtwitter kami. Kirim kritik, saran dan artikel di email kami. Untuk seluruh wanita,selamat Hari Wanita Internasional. Selamat membaca!
Pelindung
Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Pengarah
Dothy
Pemimpin Redaksi
Edi Priyanto
Redaktur Pelaksana
Camelia Ariestanti
Administrasi
Ardella Trastiana Dewi
Koordinator Liputan& Fotografer
R. Suryo Khasabu
Koordinator Distribusi
Jufrianto Siahaan
Alamat Redaksi
Jl. Perak Timur 610 Surabaya 60165 Indonesia
Telp: +62 (31) 3298631 - 3298637
Fax : +62 (31) 3295204 ; 3295207
Surat Ijin Terbit
Surat Keputusan Menteri Penerangan RI
NO. 1428/SK/DIRJEN PPG/SIT/1989.
Tanggal 27 Pebruari 1989
Wartawan Dermaga
tidak menerima imbalan dalam bentuk
apapun, selama menjalankan tugas jurnalistik. Segala
bentuk permintaan mengatasnamakan Majalah
Dermaga adalah diluar
tanggung jawab redaksi.
Redaksi menerima saran atau kritik
via e-mail:[email protected]
Dicetak Oleh : CV. Intergraf Indonesia
Isi diluar Tanggung Jawab Percetakan
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
3/35
3EDI SI 184 I MARET I 2014
4 4
J AL A-J AL A
59
VENDER
LIGA TENISJUNIOR NASIONAL
AJANGPEMBIBITAN
Petenis RemajaSkala Nasional
HAULAGE
30
57
Kopi: si Hitamyang Menghebohkan
d a f t a r i s i
2 EDI SI 184 I MARET I 2014
GARBARATA
Pelindo III
Dilirik LLLI-NL
untuk Kerjasama
Riset di Bidang Transportasi
Logistik
12
G A TE IN
35
S TE VEDORING
04
WAMENHUBTinjau Kesiapan Operasi
Terminal Teluk Lamong
Dari Peringatan Bulan K3
Bulan K3 Tahun 2014
Sebagai Awal Peningkatan
Kualitas Kerja
20
16
Cosco dan Alken
Siap JajalTeluk Lamong
DIRUT PELINDO III
DJARWO SURJANTO
Marina BenoaMasih Jadi Ganjalan
CARGODORING
Ritual Penanda
Kedewasaandari Seluruh Dunia
Karir dan Keluarga
Seimbang ?Wahai Wanita,
Ini Tipsnya
JALA-JALA
Menuju Top 10
Container Terminaldengan Single Yard System
GARABATA
SURABAYA GREATER
METROPOLITAN PORT:
JIIPE: Kajian Lama
Paradigma Baru
BEHANDLE
DIRJEN HUBLA
CAPT. BOBBY R. MAMAHIT:
Transportasi LautSegera Diperkuat
TROLLY
Banjir dan Kelebihan Beban
MengancamanJalur Pantura
BOOM
Kopi: si Hitamyang Menghebohkan
Ada Apadi Balikpapan?
Ada Kepiting
Terbangdi Balikpapan
CCTV 04
GATE IN
Pelindo III
KembangkanSDM Berkelanjutan
Relokasi Pipa Lambat
Alur PelayaranTerganggu
Walikota Banjarmasin
ApresiasiPenerapan K3
di Pelindo III
Banjarmasin
IntegrasiAntar Moda
Pasca Pemberlakuan MEA
CARGODORING
Refleksi Hari Wanita
Internasional
MenjadiWanita Terhormat
Tanpa Melupakan
Kodrat
Wanita Jepang Pekerja Keras
yang Ingin Jadi
Ibu Rumah Tangga
14
19
23
34
39
48
51
54
59
62
64
18
26
28
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
4/35
5EDI SI 184 I MARET I 20144 EDI SI 184 I MARET I 2014
c c t v
Tak kurang dari 100 orang pengurus dan angg otaIkatan Istri Pimpinan (IIP) BUMN se-Jawa Timurakhir Februari lalu berkumpul bersama di KantorPusat Pelindo III. Berku mpulnya ibu-ibu itu
merupakan kegiatan rutin yang dihelat bersama olehpara istri pejabat BUMN antara lain Pelindo III, Telkom,PTPN XII, Semen Indonesia, dan beberapa BUMNlainnya. Kegiatan yang dimaksudkan untuk menjalinkebersamaan itu dibuka langsung oleh Ketua IIP BUMNJawa Timur Noni Djarwo Surjanto. Dalam sambutannya,
istri Dirut Pelindo III mengatakan bahwa peran istrisangat besar dalam mendukung kesuksesan seorang
suami. Untuk itu, Noni berpesan agar selalu seiringsejalan serta mendukung kerja suami masing-masing.Kegiatan itu juga menghadirkan seorang motivatorParlindungan Marpaung yang mengajak seluruhanggota IIP BUMN agar memahami posisi dan peransebagai istri pejabat BUMN.
Pada 12 Pebruari lalu General ManagerPelindo III Cabang Tanjung Perak, Toto HeliYanto, menerima kunjungan Director MarineOperation Of Carnival Australia Cruise Line,
Mike Drake, yang didampingi oleh tim cruise asia danPT Merapi Pesona Jogja di ruang kerjanya
Tujuan kunjungan mereka adalah untuk melakukansight inspection di Pelabuhan Tanjung Perak, berkenaandengan rencana Carnival Australia Cruise Line yang akanmelakukan kunjungan ke Indonesia dan Surabaya padakhususnya di tahun 2014. Mereka ingin mengetahui
secara detail bagaimana kondisi dan fasilitas Pelabuhanserta teknis sandar di Pelabuhan Tanjung Perak yang
menjadi tujuan sandar mereka.Kunjungan Carnival Australia Cruise Line ini
merupakan kunjungan mereka untuk pertama kalinyamasuk di Surabaya, sehingga Manajemen Pelabuhan
Tanjung Perak berupaya untuk terus meningkatkanfasilitas dan pelayanannya. Hal tersebut disampaikanoleh Toto Heli Yanto dalam paparannya tentanggambaran Terminal Penumpang modern denganfasilitas setaraf bandara yang saat ini dalam tahappembangunan dan ditargetkan akan selesai dipertengahan tahun 2014 ini.
Jalinan KeakrabanIIP BUMN Jatim
Sight InspectionCarnival Australia Cruise Line
di Pelabuhan Tanjung Perak
c c t v
P T Pelindo III (Persero) Tanjung Intan menunjukkankeseriusannya dalam menerapkan Keselamatan Kerjadi lingkungan kerjanya. Hal itu dibuktikan dengandigelarnya Pelatihan dan Simulasi Penanggulangan
Bencana Kebakaran pada 11 Pebruari lalu. Kegiatan simulasipenanggulangan bencana kebakaran merupakan serangkaian
kegiatan dalam rangka memperingati bulan K3 Nasional Tahun2014 yang diadakan Pelindo III Cabang Tanjung Intan Cilacap.
Dalam sambutannya, Komandan Pemadam Kebakaran dariBadan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cilacap, M.Setyo Rumekso mengatakan, ”Kegiatan ini patut dicontoh olehlembaga lain karena kebakaran merupakan peristiwa yang tidakdiduga, tidak bisa diprediksi dan harus dapat diantisipasi. Diklatini tidak hanya memberikan cara bagaimana memadamkankebakaran tapi juga mencegah kebakaran”.
Simulasi pelatihan PBK yang berlangsung hingga siang hariini diakhiri dengan memberikan pelatihan langsung di lapangantentang tata cara pengunaan APAR untuk memadamkan apipada saat terjadi kebakaran.
Sejak tahun 2013 semester dua TPKS telah melakukanpengetatan di bidang K3 termasuk standar pelayananmutu ISO 9001 dan lingkungan ISO 14001. standarpelayanan dan keselamatan kerja akan diterapkan pula
terhadap sopir trailer. Dimana Setiap trailer yang memasukiwilayah TPKS khususnya wilayah terbatas (restricted area) wajibmenggunakan alat pelindung diri.
Untuk melakukan hal tersebut membutuhkan waktusosialisasi terhadap Organda dan pengu saha trailer yangberkepentingan untuk membawa petikemas keluar masuk
TPKS. Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan
(KSOP) Carolus Sengadji, meminta agar keselamatan dankesehatan kerja (K3) diterapkan di setiap jenjang manajemenperusahaan melalui pendekatan hingga mengurangikecelakaan kerja.
Kawasan pelabuhan khususnya Terminal petikemasmerupakan kawasan dimana peralatan dan perlengkapanberat banyak melakukan aktivitas. TPKS selalu berupayameningkatkan kesadaran berperilaku kerja aman. Hal initerbukti dilaksanakannya pelatihan K3 dan perilaku kerja amanoperator minggu lalu.
Simulasi PenanggulanganBencana Kebakaran
di Pelabuhan Tanjung Intan
Sosialisai K3,
TekanKecelakaan Kerja
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
5/35
Seluruh General Manager Cabang Pelabuhan dilingkungan Pelindo III beberapa waktu lalu telahmenandatangani kontrak manajemen yang disodorkanoleh Direksi. Penandatanganan yang dilakukan
bersamaan dengan Rapat Kerja Cabang Pelabuhan, UPP, danAnak Perusahaan itu berisikan kontrak manajemen RKAP dankontrak manajemen KPI. Dengan ditandatanganiny a kontraktersebut, seluruh cabang memiliki target yang harus dicapaiselama kurun waktu 2014 khususnya yang berkaitan dengan
RKAP dan KPI masing-masing cabang. Penandatanganan itu juga dimaksudkan untuk memacu setiap insan perusahaanuntuk tetap bersemangat dalam mencapai target yang telahditentukan perusahaan.
Triyono dan Raka Rahardianto, dua orang staf SubDirektorat Sistem Informasi Kantor Pusat PelindoIII ini dinobatkan sebagai Juara Pertama LombaKarya Inovasi Pelindo III. Keduanya berhak atas
uang tunai Rp50 juta sebagai imbalan atas idenya dalammembuat Sistem Anjungan yang kini telah diterapkandi Pelindo III Cabang Tanjung Perak. Dengan PortalAnjungan ini permintaan pelayanan yang diajukan olehpengguna jasa dapat dilakukan secara online. Selain
itu, sistem ini juga terintegrasi langsung dengan bagian
keuangan Pelindo III Cabang Tanjung Perak sehinggamemberikan kemudahan dalam memberikan pelayanankepada pelanggan. Posisi kedua ajang inovasi ini diraiholeh Toto Heliyanto dan Wahyu Agung Prihartanto yangmengusung inovasi TOSS (Trisakti One Stop Service) SolusiPenanganan Kargo. Toto dan Wahyu berhak atas hadiahberupa uang tunai senilai Rp30 Juta. Se dangkan posisiketiga ditempati oleh Edward Danner PN dan JohannesNur Imawan H dengan karya inovasi Alat Pemantau danPengontrol Jarak Jauh Sistem Pompa Banjir dengan
Teknologi GSM. Juara ketiga ini memperoleh imbalanatas idenya berupa uang tunai Rp20 Juta. Lomba karyainovasi ini diselenggarakan untuk menggali potensi danide-ide baru seputar kepelabuhanan dari para pegawaiPelindo III.
KontrakManajemen Pelindo III
K apal pesiar Seven Seas Voyager kembali singgah kePulau Dewata. Kapal pesiar yang termasuk salah satu
kapal pesiar paling mewah di Asia ini mengangkut500 penumpang. Mayoritas penumpang kapal ini
adalah para pelacong yang sudah paruh baya yang sedangmenikmati hidup mereka setalah lelah bekerja semasa muda.Sebelum berlayar ke Pelabuhan Benoa, kapal ini terlebihdahulu singgah di pulau komodo dan selanjutnya menuju ke
Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.Penumpang Seven Seas Voyager menikmati tarian dan
alunan musik Bali dari balkon kamar mereka sambil menunggukapal sandar dengan sempurna. Tak lama setelah kapalbersandar dengan sempurna, para penumpang dengan tertib
c c t v
turun dari kapal pesiar untuk mengikuti city tour yang sudahmereka rencanakan sebelum kedatangan kapal, namun tidak
sedikit pula para penumpang bertemu dengan kerabat merekayang kebetulan sedang berada disini atau sudah menetap di
Pulau ini.Kapal Pesiar dengan panjang kapal 205m dan berbendera
Bahama ini rencana akan menginap semalam di Pelabuhanbenoa dan akan melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan
Tanjung Emas Semarang.
Bertempat di Jalan Arteri Pelabuhan
tepatnya di Kelurahan Bandarharjo,Pelindo III Tanjung Emas mengadakanacara seremonial penanaman seribu
pohon. Dipimpin oleh GM Pelindo TanjungEmas Tri Suhardi dan dihadiri sejumlah tamuundangan, yaitu Kepala KSOP Carolus Sangaji,Kepala Polairud, Perwakilan Bea dan Cukai,Komandan Pangkalan TNI AL, GM PT Pelni,unsur maritim pelabuhan lainnya dan jugaperwakilan dari Kelurahan Bandarharjo hadirdalam acara yang dimulai pukul 08.30 WIBtersebut.
Dalam sambutannya, Tri (panggilan akrab Tri Suhardi)menyampaikan bahwa Pelindo III Tanjung Emas telah mengikutidan melaksanakan arahan Kementerian Lingkungan Hidup
dalam gerakan menamam sejuta pohon. Hal tersebut diwujudkandalam pembelian bibit pohon Trembesi sebanyak 500 bibit &Ketepeng 500 bibit dan akan ditanam sepanjang jalan ArteriYos Sudarso, mulai dari Pos I Pelabuhan Tanjung Emas hingga
wilayah Tanah Mas.“Pelindo tidak hanya menanam namun juga akan merawat
bibit yang telah ditanam selama 3 bulan ke depan, selebihnyawarga lah yang harus bergotong royong merawat danmenjaganya”, kata Tri Suhardi-GM Pelindo III Tanjung Emas.
Sebelumnya, Tri Suhardi dan Carolus Sangaji melepas TimBasarnas dan unsur Maritim Pelabuhan yang akan memberikanbantuan ke Desa Mayong Jepara dan Kudus. Bantuan tersebutmerupakan gabungan dari instansi di wilayah Pelabuhan,bantuan yang disalurkan berupa 200 paket yang terdiri dari alat
tulis, tas dan seragam sekolah ke D esa Mayong Jepara dan sisanya175 paket dengan isi yang serupa akan disalurkan ke Kudus.
6 EDI SI 184 I MARET I 2014
BenoaSambut Kedatangan Seven Seas Voyager
Pelindo III Tanjung Emas
TanamSeribu Pohon
c c t v
7EDI SI 184 I MARET I 2014
LombaKarya Inovasi
Pelindo III
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
6/35
c c t v c c t v
9EDI SI 184 I MARET I 20148 EDI SI 184 I MARET I 2014
Bertempat di Ruang Rapat lantai IIPelindo III Cabang Gresik telah dilakukanpenandatanganan Perjanjian KerjasamaBidang Hukum Perdata dan Tata Usaha
Negara dengan Kejaksaan Negeri Gresi, beberapawaktu lalu. Penandatanganan Perjanjian Kerjasamadilakukan oleh Willy Ade Chaidir selaku KepalaKejaksaan Negeri Gresik dengan MachmudSamsudin selaku General Manager Pelindo III
Cabang Gresik. Lebih lanjut dinyatakan bahwadalam rangka penyelesaian permasalahan HukumPerdata dan Hukum Tata Usaha Negara, KejaksaanNegeri Gresik akan memberikan bantuan hukum,pertimbangan hukum maupun tindakan hukum
lainnya yang diperlukan dan dapat bertindakmewakili PT Pelindo III (Persero) Cabang Gresik selakuJaksa Pengacara Negara.
Penegakan Hukum,Pelindo III Cabang GresikGandeng Kejari
Lima belas pegawai purna tugasmendapatkan penghargaandari manajemen TerminalPetikemas Semarang (TPKS.
Penghargaan tersebut diserahkan atasdedikasi masing-masing terhadapPelindo III. Tercatat kelima belaspensiunan tersebut mempunya masatugas 30 sampai 37 tahun denganmasa persiapan pensiun mulai Juni2012 hingga September 2013. KetuaIkatan Pensiunan (IKAPEN), SlametBudi Setyo menyampaikan rasa terimakasih atas atensi dan perhatiannyaperusahaan yang diberikan. Dirinya
berharap melalui IKAPEN agar para
pensiun dapat tetap berkomunikasidan menjaga hubungan baik satusama lain.
organisasi ini merupakan wadah bagi
para pensiunan pegawai PelindoIII untuk bersilaturahmi sekaligusmembantu anggota ikatan keluarga,terutama pensiunan pegawai dalammenangani dan menyelesaikanmasalah uang pensiunan dan santunankesehatan yang dikelola oleh DanaPensiun Perusahaan Pelabuhan danPengerukan (DP4) yang berkantor diJakarta.
Dengan adanya pengukuhanIkapen III Perwakilan Cilacap periode
tahun 2014-2017 diharapkanp a r a p e n g u r u s y a n g b a r udapat melaksanakan tugas yang
diamanahkan oleh anggota danorganisasi dengan sebaik-baiknyadan memenuhi tanggung jawab yangdiberikan. Acara yang diikuti olehsekitar 40 peserta tersebut diakhiridengan sosialisasi peraturan direksipegawai pensiunan Pelindo III yangdisanpaikan oleh Arief Muljono selakuSekretaris Ikapen III.
K
apal Cruise berbendera Belanda, MV. ROTTERDAM,kembali merapat di Pelabuhan Tanjung Perak,Surabaya beberapa waktu lalu. Kapal yangdinahkodai oleh Capt. Johannes Aart Mateboer
ini membawa 1.311 orang penumpang, dan 594 crewkapal. Mereka disambut dengan tarian selamat datangJaranan khas Jawa Timur. Sebanyak 266 turis melanjutkanperjalanan Surabaya city Tour dan beberapa diantaranyamelanjutkan perjalanan menuju Trowulan Mojokerto.
Tak se dikit juga dari para turis yang hanya beradadi pelabuhan untuk sekedar berjalan-jalan ataupunmembeli cinderamata di stand yang telah disediakan di
terminal penumpang.
MV. Rotterdam
Kembali KunjungiSurabaya
Para PensiunanTerima Penghargaan
PengukuhanIkatan Pensiunan PT Pelindo III
Perwakilan Cilacap
K etua Umum Ikatan Pensiunan Pelindo III (IKAPEN III),Abdullah umar melaksanakan pengukuhan pengurusIkapen III Perwakilan Cilacap periode tahun 2014-2017bertempat di Operation Room Pelindo III Cabang Tanjung
Intan beberapa waktu lalu. Abdu llah Umar menyatakan bahwa
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
7/35
11EDI SI 184 I MARET I 201410 EDI SI 184 I MARET I 2014
Pelabuhan
DilirikInvestor
Geliat perkembangan arus barang yang semakinmeningkat dari tahun ke tahun semakin menunjukanmeningkatnya perekonomian suatu daerah, melirikpotensi tersebut salah satu produsen Consumer
Goods terbesar di Indonesia yakni Unilever bersama dengansalah satu perusahaan ekspedisinya PT Kamadjaja Logistikmelakukan kunjungan ke pelabuhan banjarmasin untuk
mengetahui potensi pelabuhan yang ada.Rombongan terdiri dari Board of Director dari perusahaan
tersebut. Salah satu direktur unilever Ramakrishnan Raghuramandan Ivy Kamadjaja salah satu Chief Marketing dari PT KamadjadaLogistik tertarik untuk melihat langsung fasilitas pelabuhanBanjarmasin. kunjungan diawali dengan acara diskusi denganmateri paparan dari Gusti Chaeruddin Manager terminal
Multipurpose dan M. Helmi Manajer Terminal Petikemas yangmemaparkan tentang kondisi pelabuhan Banjarmasin secaraumum dan fasilitasnya.
Diskusi berkisar pada bagaimana kesiapan pelindo untukmenyongsong arus barang yang meningkat dari tahun ketahun.
Setelah melaksanakan praktek pandu di Pelabuhan TanjungPerak selama tiga bulan lamanya sejak Desember 2013lalu, sebanyak 59 siswa pandu Angkatan XXXVI tahun2013/2014 yang berasal dari PT Pelabuhan Indonesia
(Pelindo) I-IV, PT SKK Migas, PT Bias Delta Pratama, PT ArutminIndonesia, PT TPPI Tuban, PT Kaltim Prima Coal dan PT KBS,akan mengakhiri masa pelatihan praktek pandu dan siap untukbertugas sesuai dengan penempatannya masing-masing.
Bertempat di Ruang Rapat Kalimas Lt.3 Pelabuhan TanjungPerak awal Maret lalu, Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama
Tanjung Perak, Chris P. Wanda selaku Ketua Pelaksana Praktekmemandu Kapal Siswa Pandu angkatan XXXVI tahun 2013/2014,secara resmi telah menyerahkan sebanyak 59 siswa pandu
Pelabuhan Tanjung Perak
Lahirkan 59 Siswa Pandu Handalangkatan XXXVI tahun 2013/2014 kepada PenyelenggaraPendidikan dan Pelatihan Pandu Tingkat II Angkatan XXXVItahun 2013/2014.
General Manager PT Pelindo III (Persero) Cabang TanjungPerak-Toto Heli Yanto mengharapkan, dengan pelatihanpraktek memandu di alur pelayaran Pelabuhan TanjungPerak dengan medan yang sulit telah dapat memberikanpengalaman yang sangat berharga dan mengasahketerampilan yang tinggi dalam kegiatan memandu pagipara siswa pandu, serta dapat melahirkan para panduyang cakap dan terampil dalam memandu kapal di medanpelayaran tempat dinas mereka nantinya.(Jamrud)
Sebagai terminal petikemas berstandar Internasional,manajemen TPKS selalu berusaha untuk mempertahankansekaligus meningkatkan pentingnya kesadaran bagi parapegawai termasuk mitra kerja dan vendor untuk selalu
menerapkan sistem manajemen mutu, lingkungan, pengamanantermasuk SMK3 dalam kegiatan operasional, pasalnya implementasitersebut demi kebaikan bersama.
Melalui momen penandatangan Komitmen Bersamamengenai Implementasi Program Mutu, K3, Keamanan danLingkungan, TPKS mengajak komitmen manajemen dan para
Site Manager Vendor tentang Implementasi program Mutu,K3, Keamanan dan Lingkungan. Dalam lembar kesepakatantersebut terdapat 4 poin kebijakan diantaranya KebijakanMutu (ISO 9001:2008), Kebijakan Keselamatan dan KesehatanKerja (K3), Kebijakan Keamanan atau lebih dikenal denganISPS Code serta Kebijakan Lingkungan (ISO 14001:2004).
Tercatat sekitar 38 pejabat baik struktural TPKS dan 9 pejabatvendor/mitra kerja menandatangani lembar komitmen.
Penandatangan komitmen ini adalah aksi keduasetelah tahun lalu. Mengingat pembudayaan keselamatanmerupakan suatu proses yang tumbuh dan berkembang,menjadikan K3 sebagai kebiasaan dalam sikap kerja dankebutuhan bagi pelaku untuk menjamin penerapan SMK3
pada setiap tahapan kegiatan dan memegang kendali dalampelaksanaan penerapan K3. Oleh karena itu tiap tahun akandilakukan pembaruan komitmen bersama.
Terkait dengan peringatan bulan K3 nasional, TP KSsudah menerapkan standar keselamatan dalam operasional.Sejak tahun 2013 semester dua TPKS telah melakukanpengetatan di bidang K3 termasuk standar pelayanan mutuISO 9001 dan lingkungan ISO 14001.(Jamrud)
Baik itu faktor alam meliputi cuaca maupun lingkungan sepertialur. Diakui memang, pada bulan tertentu dimana gelombang
tinggi terjadi arus kapal sedikit berkurang, namun hal tersebutmerupakan faktor alam. Kami dari PT Pelindo terus menyiagakanperalatan untuk melayani jelas helmi kepada rombongan. GustiChaeruddin menambahkan berapapun barang yang akandikirimkan oleh Unilever Pelindo siap melayani, rata rata PTPelindo melayani lebih dari 31.000 boks perbulan. Dan denganpengembangan fasilitas yang ada kami optimis untuk dapatmelayani arus barang yang meningkat, penambahan dermagadari semula 240M menjadi 505 dan peningkatan pe ralatan baikContainer Crane maupun RTG yang telah direncanakan semulatentunya semakin meningkatkan peluang peningkatan kinerjayang ada.
Berkat kesuksesan Pelindo Banjarmasin dalammengelola pelabuhan khususnya dalam penangananbongkar muat barang serta pengangkutannya,kembali PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang
Banjarmasin pada awal Maret lalu menjadi objek studi bandingDishubkominfo Kotawaringin Barat dan Pelindo Kumai.
Rombongan studi banding terdiri dari 4 orang anggotaDishubkominfo Kepala Dishub Kominfo Kabupaten
Kotawaringin Barat Petrus Rinda, Kepala Bidang TransportasiLaut Sugeng, Kepala Bidang LLASDP Iman Wahyudi dan Kepalabidang LLAJ Afrizal. Kedatangan rombongan didampingilangsung olah General Manager PT Pelabuhan Indonesia III(Persero) Cabang Kumai Bambang Fry yang di sambut hangatoleh General Manager PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)Cabang Banjarmasin Hengki Jajang Herasmana beserta
jajarannya.
Kunjungan studi banding ke Pelabuhan Banjarmasinbertujuan untuk mengali informasi terkait proses pengelolaanpelabuhan yang mana pada saat ini pelabuhan di KotawaringinBarat masih belum memadai. Studi banding itu juga tidakterlepas dari permasalahan kondisi transportasi yang nantinyaharus kembali dibenahi terkait pelabuhan penyeberangandan pelabuhan Panglima Utar Kumai yang telah dibanguntetapi belum beroperasi. Saat ini untuk angkutan barang diKotawaringin Barat sudah cukup signikan, akan tetapi masih
belum bisa bersinergi terkait masalah izin angkutan baik ituangkutan umum dan angkutan khusus.
Pertemuan studi banding dibuka langsung oleh HengkiJajang Herasmana selaku General Manager PelabuhanBanjarmasin. Manager Terminal Multipurpose, ManagerKomersial, serta Manager SDM dan Umum juga turut hadirdalam pertemuan tersebut. (Jamrud)
Pelindo IIIKomitmen K3
Pelindo III Banjarmasin
Jadi Objek Studi Banding
c c t v c c t v
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
8/35
13EDI SI 184 I MARET I 201412 EDI SI 184 I MARET I 2014
g a t e i n
WAMENHUB
Tinjau Kesiapan OperasiTerminal Teluk Lamong
Dia menambahkan Teluk Lamongakan optimal bila pengerukan alurpelayaran diperdalam. Saat ini alurmasih berkisar antara -9 hingga -9,5meter low water spring (LWS).
Nantinya alur pelayaran diperdalamhingga -14meter LWS pada tahappertama dan tahap kedua menjadi-16 meter LWS.
S a a t m el a kuka n p eni nj a ua n,Bambang melihat kesiapan f is ikpengoperasian Terminal Teluk Lamong.Rombongan Wamenhub didampingiDirektur Utama PT Pelindo III, DjarwoSurjanto, Direktur Komersial danPengembangan Usaha, Husein Latief,Direktur Operasi dan Teknik PT Terminal
Teluk Lamong, Agung Kresno Sarwono.Dalam kunjungannya tersebut,
Wamenhub juga didampingi Kepala
Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak,Chris Wanda dan Kepala Otoritas PelabuhanIII Tanjung Perak, I Nyoman Gde Saputra
juga ikut meninjau Terminal Teluk Lamong.Dalam kunjungannya, rombongan menujuke lokasi dari sisi laut dengan menggunakankapal Artama III yang dikelola PT PelindoMarine Service, anak usaha PT Pelindo III.
Ketika sampai di Dermaga Terminal TelukLamong, Bambang bersama rombonganl a ngs ung m el a kuka n p eni nj a ua npembangunan dermaga, lapanganpenumpukan dan jalan penghubung(causeway), jembatan penghubung hingga
gedung perkantoran di area Terminal TelukLamong.
“Tanjung Perak secarak e s e l u r u h a n a d a l a hpelabuhan yang sangatstrategis di Indonesia.
Ap a l a gi d i ka i t ka nd enga n j a l ur a t a ukoridor logistik Jakarta-
Surabaya, nantinya akanbersambung dengan keretaapi, bahkan trans Jawa,”lanjutnya.
Disela-sela kunjungannya,Wamenhub berharap agar adapercepatan pembangunan diPelabuhan Tanjung Perak.
Pembangunan Terminal Teluk
Lamong akan menjadi salah satuoutlet gateway dari Indonesia. “Karenaitu, kita perlu segera mempercepatupaya-upaya untuk meningkatkankapasitas diperbesar, salah satunyaadalah pembangunan ini (Terminal Teluk
Lamong),”tutur nya.Ia menambahkan, selain pembangunan
Ter min al Telu k Lam ong , Kem ent ria nPerhubungan juga telah menunjuk PT PelindoIII melakukan pekerjaan pendalaman danpelebaran di Alur Pelayaran Barat Surabaya(APBS) hingga 14 meter, sehingga nantinya bisameningkatkan ukuran kapal petikemas hinggakapasitas 5.000 TEUs.
Sementara itu, Direktur Utama Pelindo IIIDjarwo Surjanto menambahkan, pembangunan Terminal Teluk Lamong sudah mencapai tahap
penyelesaian.“Kita tinggal menunggu alat-alatnya
datang. Sekitar bulan April 2014 nantiakan ada 3 crane (Ship to Shore Crane)
yang datang dan juga crane di darat(Automated Stacking Crane),” UjarJarwo.
Djarwo kembali menambahkan,b a h w a d a l a m f i n i s h i n gpembangunan, pihaknya juga sudah
melayangkan izin operasional Terminal Teluk Lamong di instansi
terkait. “Soft opening tetap sesuai
target akan dilakukan padaawal Mei 2014. pada tahap
awal roperasi nantinyaakan melayani kapal
peti kemas domestik,selanjutnya secarabertahap melayani
kapal –kapal petikemas internasionaldan curah kering
internasional “pungkasnya.
K ep a l a H um a s PT Pel i nd oIII, Edi Priyanto ketika dikonfirmasimenambahkan bahwa Terminal TelukLamong tersebut memiliki kedalamanyang cukup idela yaitu -14 meter LWS.
Pada tahap pertama yang akandioperasikan tahun 2014 Terminal TelukLamong memiliki panjang dermagapetikemas internasional sepanjang 500meter dan dermaga petikemas domestiksepanjang 450 meter, sedangkan
lapangan petikemas seluas 15,86 Hadan 10 ha untuk lapangan curah keringserta lahan kantor seluas 7 ha.
Edi mengatakan, pada tahap Ipembangunan Terminal Teluk Lamongakan mampu menampung 342.000
TEUS petikemas domestik dan 435.000 TEUS petikem as intern asional, padatahap selanjutnya akan dikembangkanlagi dengan daya tampung yang lebihbesar.
“Produktivitas bongkar muat di Terminal Teluk Lamong diperkirak anmencapai 20-25 Box/Crane/Hourpada petikemas domestik, sedangkan
pada petikemas internasional denganm enguna ka n t eko l o gi t w i nl i f tdiperkirakan kinerja bongkar muat bisaterdongkrak hingga mencapai 30-35 Box/Crane/Hour”, Ujar Edi.(Berlian)
Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) BambangSusantono meninjau kesiapan Terminal TelukLamong milik PT Pelindo III (Persero) akhir Pebruarilalu. Terminal tersebut merupakan bagian dari
perluasan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.Bambang Susantono berharap ada percepatan
pembangunan Terminal Teluk Lamong Pelabuhan TanjungPerak. Proyek prestisius ini diharapkan bisa beroperasi tepatwaktu atau pada April 2014 sudah tuntas pembangunansik. Sedangkan soft opening bisa digelar pada Mei 2014 danpengoperasian penuh dapat dilakukan pada bulan Juli 2014 .
“Ini akan menjadi salah satu outlet gateway dengankapasitas besar. Maka itu kita berharap pembangunan bisadipercepat,” ungkap Bambang Susantono saat berada diDermaga internasional Teluk Lamong.
Wakil Menteri
PerhubunganRI Bambang
usantono (kanan)saat melakukan
kunjungan ke Terminal Teluk
Lamong.
Wakil Menteri Perhubungan RI B ambang Susantono(kiri) berbincang dengan Dirut Pelindo III Djarwo
Surjanto saat meninjau Terminal Teluk Lamong.
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
9/35
Pelindo IIIKembangkan
SDM Berkelanjutan
Kembangkan DaerahSelain pola pengembangan utama
SDM, Direktorat PUM juga melakukanterobosan dengan mendidik putra-putridaerah berprestasi. Caranya dipilih kaderpotensial di sekitar bisnis Pelindo III dandididik untuk menjadi pegawai.
Pada 2010 lalu ada 60 lulusan terbaikSLTA dari Kalimantan Tengah, KalimantanSelatan, Bali, NTB, dan NTT direkrutuntuk mengikuti program pendidikan.
g a t e i n
15EDI SI 184 I MARET I 201414 EDI SI 184 I MARET I 2014
sebagus apapun kualitas karyawantanpa secara sistematis dikembangkanmaka kontribusi terhadap perseroan bisasemakin berkurang.
B e r b a g a i t e r o b o s a n g u n amembentuk sumber daya manusia yanghandal dan mumpuni membuat PelindoIII mendapat sejumlah penghargaan.
Pada 2009, Direktur Personalia danUmum mendapat yaitu Human CapitalApreciation to Pelindo III untuk 2 (dua)
“Kami juga melakukan aliasi dengan sejumlah usaha, diantaranya PT Ambang Barito Persada, PT Portek Indonesia, danPT Jasa Marga Bali Tol,”jelasnya menggambarkan ekspansi bisnisyang terus dilakukan perseroan.
Edy menilai berbagai ekspansi bisnis itu memerlukan
dukungan sumber daya manusia yang seringkali berasal darientitas induk dalam tahap awal. Pegawai di anak perusahaanyang dipandang masih memerlukan tenaga-tenaga dariPelindo III khususnya level manajerial sepenuhnya didukung
dari Pelindo III.Seperti diketahui, Terminal Teluk Lamong dijadwalkan
beroperasi tahun ini. Tidak hanya besar dari segi kapasitas,pelabuhan ini juga menjadi daya tarik kapal-kapal asing datangke Indonesia.
“Makanya roadmap pengembangan sumber daya kamiberorientasi internasional pula,”tambahnya. “Terlebih nantinyaada masyarakat ekonomi Asean, dengan persiapan SDMberkualitas kami siap bersaing.”
Dia menggambarkan pada 2014 perseroan akanmengirimkan 30 orang karyawan kuliah ke Eropa untuk
mengambil master (S-2). Sedangkan setahun sebelumnyasudah ada 20 orang yang kuliah ke Belanda, Belgia, Swediadan sebagainya. Kegiatan serupa dilakukan pada 2012 denganmengirim 10 orang, sehingga nantinya dengan jumlah 60 orangkaryawan berpendidikan master (S-2) luar negeri diharapkanSDM Pelindo III sudah go internasional.
Pengiriman orang ke luar negeri, sambungnya, tidak hanyauntuk belajar dari bangku kuliah. Namun, orientasi perseroanmengirimkan orang agar ada sumber daya yang berorientasidan berwawasan internasional.
“Mereka di sana selain sekolah master bisa melihatbagaimana layanan pelabuhan, bertemu banyak orang danberinteraksi sehingga kemampuan intelektual dan kematanganemosionalnya terasah,”urainy a.
Pelindo III dan entitas anak memiliki sekitar 3.007 orang
karyawan, 2.067 di antaranya berada di induk usaha. Dari jumlah karyawan di induk komposisinya terdiri dari 887 orangberpendidikan sarjana, 404 berpendidikan diploma, 173orang berpendidikan master dan satu doktor serta sisanyaberpendidikan sekolah menengah atas.
Perkuatan di Dalam OrganisasiDirektorat Personalia dan Umum juga memperkuat kapasitas
sumber daya manusia dengan peningkatan kualitas terstruktur.Sejumlah cara yang dilakukan di antaranya penjenjanganpendidikan terstruktur, sertikasi supervisor, sertikasi analis,
sertikasi lainnya, serta pendidikan bagi level pelaksana.
“Orang jangan sampai setahuntidak diklat [pendidikan dan pelatihan],”b egi t u E d y m engga m b a r ka nbagaimana peningkatan kualitas terusdilakukan.
Secara lebih spesik lagi, kata dia,disusun pola penilaian peroranganberbasis online bernama SistemManajemen Kinerja Individu (SMKI).Infrastruktur itu menggunakanpenilaian multi raters (360 derajat),
di mana, karyawan dinilai olehatasan, oleh rekan sekekerja, dan olehbawahan, serta berhak juga menilaidiri sendiri.
Edy menilai pola penilaian yangbertingkat membuka kesempatansetiap karyawan selalu memilikiinformasi pengembangan diri, berbekalmasukan dan saran bawahan atauatasan. Terlebih penilaian menyangkutberbagai sisi, mulai dari kecakapan,inovasi sampai kepemimpinan.
“Jadi ada coaching, mentoringdan counseling terstruktur sehingga
meningkatkan kualitas kerjasama danketerikatan terhadap manajemen,”paparnya.
Hasil penilaian itu, sambungnya,diharapkan meningkatkan kinerjas e k a l i g u s d i g u n a k a n u n t u kmenentukan pengembangan diri,sistem karier, posisi dan seberapa cepatseseorang naik jabatan. Termasukbesaran bonus dipengaruhi penilaianyang dilakukan tahunan itu.
Sebelum diterima para siswa harusberprestasi unggul, mengikuti psikotes,tes kesehatan hingga wawancarasebelum disekolahkan.
“Mereka setahun mengikutiprogram Diploma 1 Angkatan Laut danKepelabuhanan 1 tahun dan dilanjutkanD3 Administrasi Niaga di STIAMAKBarunawati Surabaya,”urai Edy.
Program serupa digelar pula2013 dengan merekrut 60 orangunt uk m enem p uh p end i d i ka n
Diploma 1 Jurusan Angkatan Laut danKepelabuhanan di Politeknik Pelayaran
(Poltekpel) Surabaya.Edy menurutkan kini perseroan
sedang menyiapkan terobosan melaluipembentukan asisten manajer talenta dankinerja SDM. Tugas bagian baru itu yaknimemelihara dan mengembangan talent-talent yang mempunyai kompetensitinggi.
Selain itu, kata dia, bagian baruitu bertugas mengembangkan bakat-bakat yang sudah ada. Menurutnya,
P T Pe labuhan Indonesia (Pelindo) III t idak h anyaekspansi membesarkan infrastruktur fisik, tetapi
juga serius membangun sumber daya manu sia(SDM) yang notabene penggerak utama layanan
kepelabuhanan.
Persiapan SDM berdaya saing dilakukan denganmembangun sistem peningkatan kapabilitas karyawan terusmenerus, penilaian kinerja berkelanjutan, serta memberiapresiasi terhadap kinerja karyawan berprestasi.
Direktur Personalia dan Umum Pelindo III A. Edy Hidayat N.menguraikan tuntutan penyiapan tenaga profesional semakin
besar. Pasalnya, perseroan kiniterus mengembangkan
u s a h a d e n g a nmembangun anak
perusahaan baru.S e m u l a ,
sambung dia,p e r u s a h a a nmemiliki anak
usaha PT TerminalP e t i k e m a s
Surabaya (TPS),PT Berl ian Jasa
Termina l Indon esia(BJTI), dan Rumah Sakit
Primastya Husada Citra(PHC) lantas ekspansif
mendirikan PT PelindoMarine Service (PMS), PT
Term ina l Telu k Lamo ng(TTL), dan PT Pelindo Daya
Sejahtera (PDS).
kategori yang berbeda, sebagai: The Bestfor Human Capital Index, Infrastructure,Utilities & Transportation IndustryCategory dan The Best for EmployeeNet Promotor Score, Infrastructure,Utilities & Transportation IndustryCategory.
Penghargaan berikutnya diterimapada tahun 2012, yaitu IndonesianHuman Capital Study 2012 dengankategori sebagai The Best For CEOCommitment. Penghargaan terbaru
yang diterima oleh Direktur Personaliadan Umum pada tahun 2013 adalah
The Asia Human Resurces Development(HRD) Awards 2013 dengan kategoriuntuk Outstanding Contribution to theeld of Human Resource DevelopmentContribution to the Organization.
Penghargaan ini merupakanbukti nyata bahwa Pelindo III memilikikomitmen yang tinggi khususnyadalam hal pengelolaan SDM yang telahmendapat pengakuan di kancah nasionalmaupun internasional. (Berlian)
Direktur Personalia dan UmumPelindo III A.Edy Hidayat N.
P em be ka la n p ro gr am S2 lu ar ne ge ri ba gi p eg aw ai Pe li nd o I II W is ud a r ek ru tm en pu tr a- pu tr i d ae ra h d i P ol it ek ni k I lm u P el ay ar an Se ma ra ng
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
10/35
g a t e i n
16 EDI SI 184 I MARET I 2014
Cosco dan Alken
Siap JajalTeluk Lamong
” Da l a muji coba ini kita
akan menggunakankapal berukuran besar.
Minimal akan kita terapkan padakapal panjang 150 meter, dengan muatan
minimal 200 boks dahulu. Kebetulan Alkensudah memastikan satu unit kapal dari Balikpapan
dan kemungkinan bermuatan 400 boks,”urai mantanManajer Operasi PT Terminal Petikemas Surabaya itu.
Sepanjang uji coba atau trial ini masing-masing pihaktelah menggenggam asuransi bila terjadi kekurangan.Dijelaskan Agung asuransi tersebut meliputi semuabidang sepanjang trial. Seperti peralatan bongkar muatyang dimiliki operator sudah mengantongi garansi duatahun.
Dalam trial ini Terminal Teluk Lamong tidak hanya untukmengetahui kesalahan dan kelamahan saja. Tetapi jugauntuk mengetahui kecepatan, ketepatan, produktivitasbongkar muat, hingga penerapan teknologinya.
Masalahnya Teluk Lamong merupakan terminal greenport pertama dengan sistem operasi elektrik. Mulai daripengoperasian alat bongkar muat, peralatan distribusilogistikanya, hingga penggunaan infrastruktur lainnyasudah bebas emisi.
Sebetulnya ada beberapa perusahaan yang sudahkonfirmasi untuk mengikuti trial ini. Tetapi Agungbaru Alken yang sudah memastikan, sedangkan Coscodiperkirakan tidak ikut trial, tetapi langsung operasi.
Sebab operasi Teluk Lamong untuk terminal domestikdan internasional tidak sama. Untuk terminal domestikdipastikan bulan Juli sudah operasi penuh, sedangkaninternasonal baru September sudah berjalan.
Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjantomenyebutkan operasi Teluk Lamong ini sudah diajukanke Kementerian Perhubungan. Pelindo III selaku indukperusahaan Terminal Teluk Lamong berharap saat operasipenuh nanti tidak ada kesalahan-kesalahan meski progressik belum sepenuhnya tuntas.
”Kita sudah mengajukan izin ke pemerintahmengenaio operasi ini. Dimana kita harapkan adakomunikasi dan koordinasi antara Pelindo III denganregulator sepanjang tahap nalisasi ini. Mana saja yangharus dilakukan perbaikan-perbaikan,”tegasnya.
Dia menambahkan bila operasi iniharus menunggu tuntas seluruhpengerjaan, dikhawatirkan tidak bisamengevaluasi. Masalahnya padatahap nalisasi ini bisa mengatahuimana saja yang perlu dilakukanperbaikan-perbaikan.
Termin al Teluk Lamon gsendiri diharapkan bisa
17EDI SI 184 I MARET I 2014
Operasional Terminal Multipurpose TelukLamong tinggal menghitung hari. Sudahbanyak persiapan yang dilakukan PT Terminal
Teluk Lamong selaku operator penyedia jasa.Seperti mempersiapkan sistem operasi menggunanakn
Terminal Operation System (TOS).
Dimana manajemen Terminal TelukLamong berharap bisa mengetahui marginerror sepanjang t rial. PT Terminal Teluk Lamongsendiri telah menetapkan trial (uji coba)
dilaksanakan mulai Mei hingga Juli 2014.”Trial ini untuk mengetahui sejah mana
sistem operasi yang sudah berjalan. Demikian juga untuk mengetahui apakah trial ini sudahsesuai dengan harapan atau belum,” kataDirektur Operasi PT Terminal Teluk Lamong,Agung Kreswo Sarwono saat dijumpai disela-sela kunjungan ke Teluk Lamong (28/02/2014)lalu.
Tentu saja trial ini tidak dengan ”tangankosong”. Artinya ada beberapa shipping lin(perusahaan pelayaran) yang bersedia menjadivolunter. Disebutkan Agung Kresno, beberapaperusahaan pelayaran domestik seperti Alken
dan satu shipping line asing Cosco sudahbersedia menjadi volunter.
Tetapi Agung menegaskan baru Alken yangbersedia menjadi volunter. Sedangkan Coscobaru dipastikan sebagai pengguna jasa asingpertama yang sudah memastikan diri. Agungmenyebut ada beberapa perusahaan yangsudah bersedia menjadi volunter. Tetapi saat inibaru Alken yang sudah pasti konrmasi.
mengurangi waiting time seperti yang dikampanyekanselama ini. Sebab waiting time di Pelabuhan TanjungPerak saat ini sudah mulai berkurang dari semulatujuh hari.
Dengan sisa 15 persen progres fisik, Djarwooptimistis penyelesaian pembangunan Teluk Lamong
akan tuntas pada akhir April. Se bab pada April itu akandatang tiga peralatan modern Automatic StackingCrane (ASC) yang saat ini berada di China.
Alat tersebut saat ini berada adi China lantaranmenunggu progres pembangunan selesai. ”Kitamemang tidak bisa mendatangkan alat, karenaalat (ASC) itu tidak boleh berdebu. Sehinggaharus menunggu sik pembangunan selesai, barudidatangkan,”pung kasnya.
PT Pelindo III sepenuhnya mendukung trial yangakan dilakukan sebelum dilaksanakannya operasipenuh. Sebab dengan pelaksanaan trial ini diharapkan
bisa mengatahui titik mana saja yang harus dilakukanpembenahan.
Dalam trial itu disebutkan Djarwo Surjanto juga
untuk mengetahui demurrage dan waiting time. Tetapipihaknya optimistis demurrage dan waiting time bisaterpangkas. (Kalimas)
Ilustrasi
Ilustrasi Terminal TelukLamong.
Direktur Operasi dan Teknik PT Terminal Teluk Lamong Agung Kresno Sarwono
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
11/35
g a t e i n
18 EDI SI 184 I MARET I 2014 19EDI SI 184 I MARET I 2014
Relokasi Pipa Lambat
Alur Pelayaran
TergangguEdi bilang kalau revitalisasi dan
pemindahan pipa selesai, maka manfaatyang diperoleh bukan hanya untukPelindo III, tapi juga untuk masyarakatdi Indonesia bagian timur. Nanti akanada esiensi biaya logistik, karena alur
pelayaran bisa dilewati oleh kapal yanglebih besar dan akan berpengaruh padapeningkatan pertumbuhan ekonomiwilayah Jawa Timur menjadi 7 persenper tahun.
K e t e r l a m b a t a n p e k e r j a a npemindahan pipa diakui oleh PHE WMO.General Manager PHE WMO, Bambang HKardono, di Surabaya kepada wartawanmengungkapkan, pada tender awalmemang terjadi masalah administrasisehingga pekerjaan tersebut harusditender ulang dan mengakibatkanketerlambatan relokasi pipa gas.“Kini tender ulang proyek pemindahan
pipa gas sedang berlangsung,” katanya.Ia menjelaskan, upaya tersebut sudahsesuai dengan peraturan SKK Migasyang berlaku bagi semua perusahaanKontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS)di sektor migas. “Kami harap prosestender berjalan dengan lancar dan sesuairencana awal,”ujarnya.
B a m b a n g m e m p e r k i r a k a npengerjaan pemindahan pipa dapatdilakukan pada 2014, karena PHE WMOmemahami pentingnya pemindahanpipa tersebut bagi industri, bahkanuntuk meningkatkan perekonomianJatim. “Yang bisa kami kerjakan, ya
kami kerjakan. Tapi, pipa itu urusanPHE WMO. Mereka memang tidak lepastanggung jawab, namun lambat sekalipengerjaannya. Sekarang saja lelangnya
P T Pertamina Hulu Energi WestMadura Offshore (PHE WMO)selaku pemilik pipa gas yangmelintang di Alur pelayaran Barat
Surabaya (APBS) dinilai lambat dalammelakukan pekerjaan pemindahan pipa.
Padahal, kawasan APBS tersebut beradadi Pelabuhan Tanjung Perak, Surabayayang dikelola oleh Pelindo III. Dan denganadanya pipa tersebut aktivitas dan lalulintas pelayaran terganggu. Pelabuhan
Tan jun g Per ak, yan g mer up aka npelabuhan terbesar kedua di Indonesiasetiap harinya tidak pernah berhentibongkar muat barang untuk disalurkanke Indonesia Timur.
Walikota BanjarmasinApresiasi Penerapan K3
di Pelindo III Banjarmasinbelum selesai “ kata dia. Pipa gas inisebetulnya sudah menggangu sejak tahun2009 lalu, namun pada saat itu, pipa gasmasih ditangani oleh Kodeco. Dan saat inipipa gas tersebut diambil alih oleh PHEWMO. Maka, otomatis tanggung jawab
relokasi pipa menjadi tanggung jawabPHE WMO.Sementara itu, Sekretaris Perusahan
PT Pertamina Hulu Energi Wahidin Nurluziamenyampaikan relokasi pipa akan terusdiupayakan agar secepatnya berjalan.Namun, pemindahan itu tidak dilakukanoleh PHE WMO sendiri, melainkan melaluiproses lelang. Ia enggan mengungkapkanbiaya yang diperlukan untuk memindahkanpipa tersebut. “Sekarang saja, tendermasih berjalan dan belum ketahuan siapapemenangnya, jadi belum tahu biayanya,“ kata dia.
Seperti yang telah ditulis di DERMAGA
sebelumnya, Pelindo III melalui anakperusahaannya, PT Pelindo Marine Service(PMS), menjalin kerja sama dengan VanOord Dredging and Marine Contractor B.V.di Rotterdam, Belanda, guna membentukPT Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS).Dirut Pelindo III-Djarwo Surjanto dalamsambutannya pada acara Penandatanganannota kesepahaman yang diselenggarakandi Aula KBRI Den Haag tanggal 17Januari 2014 lalu menyampaikan, APBSakan memegang peran penting dalammenunjang Pelabuhan Tanjung Peraksebagai pintu gerbang ekonomi ProvinsiJawa Timur dan wilayah Indonesia Timur.
Hal itu diharapkan dapat mendukungpeningkatan pertumbuhan ekonomi diJawa Timur sebesar 7 sampai 8 persen pada2014.(Mutiara, dari beberapa sumber)
Edi Priyanto, Kepala Humas PelindoIII menyampaikan karena pipa inimenggangu, maka setiap bulannya,
Pelindo III rugi hingga Rp 1,3 triliun. Saatini katanya, sambil menunggu PHE WMOmelakukan pemindahan pipa, Pelindoberinisiatif melakukan pengerukanhingga kedalaman antara 14 hingga16 meter Low Water Spring (LWS) danpelebaran sepanjang 200 meter, agarkapal-kapal mudah beraktivitas.
para karyawan terutama seiring bertumbuhnya potensiproduksi di pelabuhan dengan bertambahnya peralatanyang dalam pengoperasiannya harus diseleraskan puladengan keahlian dan keterampilan sebagai pendukungkegiatan tersebut. Seperti 2 unit CC dan 4 unit RTG yangrencananya akan di datangkan tahun ini diperlukan
pertimbangan untuk aspek keselamatannya. Dengan
terus menerapkan budaya K3 dipelabuhan diharapkankegiatan operasional di pelabuhan bisa mendukungpertumbuhan ekonomi nasional khususnya di kotaBanjarmasin. Mitra kerja PT Pelindo Banjarmasin yangmelakukan kegiatan di pelabuhan juga diwajibkan untukmenerapkan budaya K3.
K3 menciptakan suatu sistem keselamatan dankesehatan kerja dengan melibatkan unsur manajemen,tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja dalam rangkamencegah dan mengurangi kecelakaan dan penyakitakibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang aman,esien dan produktif. Kesehatan dan Keselamatan Kerjamerupakan aspek penting yang tidak dapat dipisahkandalam suatu proses produksi / jasa yang diselenggarakan
suatu perusahaan, terlebih lagi bila perusahaan tersebutmempunyai jumlah pekerja yang besar dan
kinerjanya beresiko tinggi. Adapun yangmenjadi Dasar-dasar pelaksanaanKeselamatan dan Kesehatan Kerja telahdiatur dalam UU No.1 Tahun 1970yang merupakan lex generalis dari
masing – masing Peraturan Menteri Tenaga Kerja yang mengatur
dari pembentukan P2K3,AK3 dan SMK3 dan jugamengenai hal – hal yang
berpotensi mengalamikecelakaan kerja. Selain
itu di lingkungan PTPelindo III K3 juga diaturmelalui PeraturanDireksi PT Pelindo III(Persero).(Jamrud)
Pelindo III Cabang Banjarmasin kembali meraihpenghargaan sebagai pembina K3 terbaik KotaBanjarmasin. Penganugerahan tersebut secarasimbolis dilaksanakan dengan pemberian
piagam penghargaan yang diberikan oleh WalikotaBanjarmasin H. Muhidin dalam acara Apel Bulan K3 yang
dilaksanakan 27 Februari 2014 lalu di Lapangan Swiss
Bell Hotel Banjarmasin.Di tahun 2012, Pelindo Banjarmasin juga telahberhasil menorehkan prestasi yang sama sebagaipembina K3 terbaik. Hal ini menjadi motivasi bagiManajemen Pelindo Banjarmasin untuk terus konsistendalam menerapkan K3 di lingkungan perusahaan.Khususnya pada kegiatan kepelabuhanan sepertioperasional yang memiliki risiko cukup besar untukkeselamatan karyawan. Dan terbukti pada tahunini Pelindo Banjarmasin berhasil mempertahankanprestasinya kembali sebagai salah satu pembina K3terbaik Kota Banjarmasin.
Manager SDM dan Umum PT Pelindo, HasnaRief Kahariyah hadir sebagai penerima piagam
tersebut, disampaikan piagam ini merupakan hasil darikonsistensi PT Pelindo III dalam menerapkan budayaK3 di perusahaan. Asman Hukum dan Pengamanan PT
Pelindo , Annang Cahyadi yang juga turut hadirdalam Apel tersebut menyatakan bahwa
sesuai dengan tema Peringatan Bulan K3tahun 2014 kali ini yaitu “Mewujudkanbudaya K3 untuk menjamin stabilitas usahadalam mendukung pertumbuhan ekonomi
nasional “. K3 merupakan suatu cara untukmenekan angka kecelakaan akibat kerja di
setiap perusahaan, Pelindo Banjarmasin sebagai
perusahaan penyedia jasa kepelabuhananmemprioritaskan keselamatan bagi
Ilustrasi
Ilustrasi APBS
Antrian kapal di Pelabuhan Tanjung Perak
Walikota BanjarmasinMuhidin saat menyerahkanpenghargaan K3 kepadaAsistem Manager Hukumdan Pengamanan PelindoIII Banjarmasin AnnangCahyadi.
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
12/35
21EDI SI 184 I MARET I 201420 EDI SI 184 I MARET I 2014
garbarata
Pelindo III Dilirik LLLI-NL
untuk Kerjasama Risetdi Bidang Transportasi Logistik
Logistik masih akan menjadi trending topic yangtetap menarik untuk dibahas dan diperbincangkanselama beberapa tahun kedepan. Hal ini disebabkankarena masih tingginya biaya logistic di Indonesia
yang disebabkan oleh beberapa factor seperti t ingginyawaktu pengiriman barang, kurang lancarnya distribusi dariprodusen ke konsumen, infastruktur transportasi yang masihkurang memadai seperti akses jalan raya, pelabuhan, kereta
api, bandara dan transportasi penghubung lainnya sertabelum adannya kebijakan pemerintah yang mendukung.Berdasarkan data terakhir Bank Dunia Tahun 2012, di wilayahregional Asia Tenggara, indeks kinerja merupakan isu yang
masih akan tetap hangat dibicarakan sampai beberapatahun kedepan. logistic Indonesia atau yang lebih dikenalsebagai Logistics Performance Index (LPI) jauh tertinggaldi belakang Negara-Negara berpenghasilan menengah.
Tetang ga kita Malay sia mendu duki rangk ing ke-2 9,Singapura mendapatkan rangking pertama dan Indonesiamenempati posisi ke-59 peringkat Bank Dunia untukLogistics Performance Index (LPI) Tahun 2012.
Di era ekonomi global dewasa ini, Logistik merupakansebuah kunci penggerak dalam hal daya saing danpengembangan perekonomian suatu bangsa. Untuk
menciptakan suatu praktik logistic yang berkelanjutan
logistic Belanda yang dikenal sebagaiDinalog (Dutch Institute for AdvancedLogistics). Organisasi Logistik NegeriKincir tersebut dibentuk untukmendukung kebijakan Kementrian
Infrastruktur dan Lingkungan Belandayang menaruh perhatian terhadap 3Sektor Logistik yaitu Green Logistics(Kegiatan Logistik harus berwawasanlingkungan dengan meminimalkandampak yang ditimbulkan terhadapkelestarian alam sekitar), Agrologistics(Kegiatan Logistik yang dikonsentrasikanpada alur proses pengemasan danpengiriman produk sektor agriculturalbaik pertanian maupun perkebunan)dan Urban Logistics (Kegiatan Logistikyang difokuskan pada studi perencanaandan pengembangan manajememen
infrastruktur transportasi perkotaan).
Mengapa Transportasi
Logistik ?Salah satu alasan mengapa bidang
transportasi logistic menjadi pusatperhatian dari kerjasama kedua LembagaLitbang pemerintahan kedua Negaraadalah karena sektor infrastruktur
menempati porsi 30 persen faktorpenentu timbulnya biaya logistic . Danbidang transportasi laut merupakanintermoda primadona pengirimanbarang dan kontainer karena biayayang relative murah dibandingkanintermoda transportasi lainnya. Hampir70 persen pengiriman barang dankontainer dalam perdagangan duniaadalah menggunakan jasa pelabuhan.Kelancaran kegiatan Eksport Import danbesarnya volume perdagangan nasional
suatu bangsa sepenuhnya bergantungpada kelancaran dan kecepatanpelayanan jasa kepelabuhanan.
U nt uk l eb i h m eni ngka t ka nkontribusi terhadap kinerja pelaksanaan
agenda nasional kerjasama logisticantara komponen kedua LembagaLitbang (SisLogNas dan Dinalog) makadibentuklah sebuah lembaga aplikasi risetbernama Living Lab Logistics Indonesia– Netherland (LLLI-NL) yang pendiriannyadipelopori oleh Trisakti IntertionalBusiness School dan Rotterdam BusinessSchool (TIBS-RBS). Kerjasama antarakedua institusi pendidikan tersebutdidasari pemikiran bahwa perindustriandi kedua Negara harus siap menghadapiketatnya persaingan dunia usaha yaitudi era pasar bebas dimana Indonesiaharus berkompetisi di lingkup ASEAN
dan Belanda berkompetisi di lingkupUni Eropa sehingga banyak perusahaanakan membutuhkan tenaga SDM danharus mempersiapkan para Pegawainyadengan ilmu pengetahuan dan risetterapan logistic yang diperolehnyamelalui pendidikan di Universitas.
Mengapa Pelindo III ?Sebagai salah satu upaya untuk
mewujudkan riset logistik bagi
pengembangan strategi untuk mencapaitujuan meningkatkan Indeks KinerjaLogistik (LPI) Nasional maka dibutuhkankerjasama dari 3 (tiga) Pilar Utama Logistikyaitu Pemerintah, Perusahaan danUniversitas (Governments, Companiesand Universities). Konsep kerjasamatersebut dikenal sebagai Triple HelixCollaboration, dimana peranan penting
masing-masing pihak menentukan hasildari riset yang dilakukan karena pihakPemerintah adalah sebagai penentukebijakan yaitu selaku pembuat peraturandan perundang-undangan pendukung,
Perusahaan merupakan pihak pelakuusaha logistik sehingga menjadi obyekpenelitian dan Universitas adalah pihakyang melakukan riset terapan ilmulogistik.
Dalam rangka melaksanakan programkerjanya, Living Lab Logistics Indonesia– Netherland (LLLI-NL) menggandengbeberapa partner penting. Sebagaiimplementasi dari Konsep Triple HelixCollaboration yaitu 1). Pemerintah :Institusi Pemerintah Indonesia diwakilioleh Kementrian Perhubungan melalui
Tim SiszLognas yang berperan sebagaiKoordinator Kementrian Perekonomian
Republik Indonesia dan dari InstitusiPemerintah Belanda diwakili olehDinalog selaku Lembaga Penelitian danPengembangan Logistik dan Nuffic-Neso sebagai Lembaga PendidikanNasional Belanda yang berperan aktifmenyediakan beasiswa pendidikanS1 hingga S3 di bidang Logistik; 2).Perusahaan : Melibatkan PerusahaanBUMN Indonesia yaitu PT PelabuhanIndonesia I, PT Pelabuhan Indonesia II, PTPelabuhan Indonesia III dan PT PelabuhanIndonesia IV sebagai Operator PenyediaJasa Kepelabuhanan dan Swasta Nasional
yaitu PT Samudra Indonesia dan PTMeratus selaku Operator di bidang
Transportasi Laut sedangkan perusahaanBUMN Belanda yang terlibat adalahPort of Rotterdam yang merupakanOperator Pelabuhan Terbesar di Belanda
KM.Sinar Sabang MilikPT.Samudera Indonesia
Para Direktur Pelindo III Saat Menghadiri Penanda Tanganan Perjanjian BilateralBidang Logistik di Belanda (5/4/2013)
Gambar 2.Mervin Baker (Direktur Nuffic-Nesso),Elly Adriana Sinaga (KepalaLitbang Kemenhub RI) dan Fritz Blessing (Manager LLLI-NL) Saat Menghadiri
Salah Satu Acara LLLI-NL
bagi sebuah negara berkembang maka diperlukanpartisipasi sektor industri melalui perkembangandi bidang teknologi serta pihak akademia melaluipengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian.Inovasi akademik di bidang transportasi logisticumumnya di titik beratkan pada aspek pelayanan,wawasan, infrastruktur serta alur perpindahanbarang dan orang. Maka dibutuhkan sebuah Sistem
Logistik yang Esien yang menjadi prasyarat bagisuatu Kota, Daerah dan Negara untuk produknya bisatetap kompetitif dalam perdagangan internasional,mendorong pertumbuhan pembangunan ekonomi
lokal dan nasional serta meningkatkan taraf hiduppenduduknya.
Melihat latar belakang tersebut diatas, makasebagai upaya untuk memperkuat Sistem LogistikNasional (SisLogNas) dan meningkatkan indeks kinerjaLogistik Nasional, Pemerintah Republik Indonesia danPemerintah Belanda menjalin kerjasama di bidangriset pengembangan transportasi logistic yangkemudian diwujudkan melalui wadah kerjasamaantara Badan Penelitian dan PengembanganKementrian Perhubungan Republik Indonesia dengan
sebuah lembaga penelitian dan pengembangan
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
13/35
22 EDI SI 184 I MARET I 2014 23EDI SI 184 I MARET I 2014
ADA semacam kegamangan pelaku bisnis Indonesia,dalam menghadapi pemberlakuan ASEAN EconomicCommunity, (Masyarakat Ekonomi ASEAN, MEA)tahun 2015 mendatang. Umumnya mereka menyadari
bahwa kelemahan Indonesia saat ini, terletak pada level biayalogistik dalam negeri yng masih berada pada kisaran 24% daritotal Produk Domestik Bruto (PDB), yang bila dirinci, besarannyabisa mencapai Rp.1.820 triliun, yang terbagi dalam biayapenyimpanan sekitar Rp.546 triliun, biaya transportasi Rp.1.092
triliun dan biaya administrasi Rp.182 triliun.Menurut Spesialis Senior Perdagangan di Bank Dunia
Henry Sandee, hal itu menjadi masalah serius yang berpotensimenghambat laju perekonomian Indonesia. Laporan tahunanyang disusun oleh Pusat Pengkajian Logistik dan Rantai PasokInstitut Teknologi Bandung (PPLRP-ITB), Asosiasi LogistikIndonesia (ALI), Kelompok STC dan Panteia Research di Belandaserta Kantor Bank Dunia di Indonesia, mencatat temuan studimasih terjadinya inesiensi di Pelabuhan Tanjung Priok Jakartadan beberapa pelabuhan lainnya di Indonesia.
Dari hasil kajian masih ditemukan waktu tunggu petikemasdi Pelabuhan Tanjung Priok meningkat dari 4,8 hari padabulan Oktober 2010 menjadi 8 hari pada tahun 2013. Hal inimemperburuk situasi bottleneck bagi realisasi
ekspor dan impor Indonesia. Pada sisi lain, jugadidapat emuan bahwa program pemerintahuntuk mengoperasikan pelabuhan 24 jam sehariselama 7 hari per pekan, meskipun telah terjadipercepatan dalam proses pengurusan dokumendan ijin ekspor/ impor tetapi dalam praktik belumdapat berjalan dengan maksimal.
Peran Srategis PelabuhanBerkenaan masih tingginya biaya logistik
tersebut, Menteri Koordinator (Menko) PerekonomianHatta Rajasa mengimbau agar semua hak segera
berbenah diri dengan cara melakukan pemangkasan
garbarata garbarata
I n tegras i
A n tar Moda
Pasca Pem ber la
kuan M E A
Sislognas harus diikuti pelaksanaanship promotes the trade guna meningkatkan daya saing
terhadap biaya logistik, agar kedepan nanti Indonesiamemiliki daya saing lebih handal. Menurut Menko, caranyaantara lain dengan melakukan pengembangan pelabuhan,menambah bandara baru dengan cara membangun danmemangkas pungutan liar serta mempermudah perijinan.
“Pembangunan infrastruktur utamanya pelabuhan,harus segera digalakkan di seluruh wilayah Indonesia” kataHatta Rajasa.
Lebih jauh, Menko mengatakan mengingat kegiatanusaha logistik adalah menggerakkan barang, oleh karena itupelabuhan memiliki peran strategis dalam Sistem LogistikNasional (Sislognas). Karenanya, paradigma ship follow the
trade yang berkembang saat ini, tampaknya harus diikutipula dengan paradigma ship promotes the trade. Artinya,pergerakan kapal tak hanya nelayani rute atau daerah yangmemiliki nilai keekonomian, tetapi juga harus ke daerah-daerah yang memiliki potensi perdagangan.
Hatta Rajasa juga menyebutkan target cost logisticsampai dengan tahun 2015 akan dapat turun 3%, lamanyawaktu pengiriman barang turun 10%dan ketidakpastian
dan Eropa sedangkan Swasta Nasional
Belanda adalah Witteveen Bos danPraktijleren Barnelled sebagai OperatorJasa Pelayaran Kapal serta PT. Ollop selakuImportir Komoditi Perkebunan WilayahIndonesia Timur Khususnya Ambon danPT. Euro East Bridge Farm selaku ImportirKomoditi Perkebunan Wilayah IndonesiaBarat Khususnya Jawa; 3). Universitas: Menggandeng beberapa UniversitasNegeri dan Swasta Nasional Indonesiaterutama Fakultas Teknik dan Ekonomiyaitu Institut Teknologi Bandung, Institut
Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya,Universitas Gajah Mada dan Trisakti
Internasional Business School sedangkan
Pelindo III merupakan pintu gerbang
perdagangan wilayah Timur Indonesiadan Pelabuhan Tanjung Perak Surabayamerupakan pelabuhan terbesar keduasetelah Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.Apalagi dengan pembangunan danpengoperasian PT. Terminal Teluk Lamongsebagai Terminal Petikemas InternasionalKedua setelah PT. Terminal PetikemasSurabaya yang telah berdiri sebelumnya.Sehingga impian Kemetrian PerekonomianIndonesia menjadi pelabuhan-pelabuhanIndonesia sebagai Global Hub Portbisa menjadi kenyataan. Pembangunanterminal baru Kelas Internasional seperti
PT. Terminal Teluk Lamong Surabaya danbahkan Newport Kalibaru Jakarta dapat
mengambil posisi Port of Singapore(PSA) sehingga eksport-import
barang dan kontainer dari dan ke
Benua Amerika dan Benua Eropatidak perlu lagi harus melakukantransit di Singapura.
Langkah Awal
Pelaksanaan
KerjasamaUntuk mendukung agenda
kerjasama yang telah dijalin antaraPemerintah Indonesia dan Pemerintah
Belanda tersebut, beberapa kegiatan telahdilaksanakan oleh Pelindo III diantaranyaadalah dengan mengirimkan beberapaEksekutif Managers setingkat ManagerUtama, Asisten Senior Manager dan Senior
Manager untuk berpartisipasi mengikutiShort Course Compare and Contrast dibidang Port Management and Logisticsyang diselenggarakan oleh RotterdamBusiness School (RBS) Belanda selama 2 (dua)minggu. Agenda kegiatan Program KursusSingkat tersebut diisi dengan kegiatanintensif yang terdiri dari kegiatan studi dikelas dengan mempelajari berbagai teorimanajemen kepelabuhanan dan logistic
serta diselingi dengan kegiatan diskusi yangdiselenggarakan di Rotterdam Belanda. dankunjungan lapangan. Kemudian dilanjutkandengan kegiatan kunjungan lapanganuntuk melaksanakan kegiatan praktik kerja
dan studi banding di beberapa pelabuhandi Belanda, Prancis dan Belgia.
Sepanjang tahun 2013, Pelindo III telahmengirimkan 2 (dua) rombongan yangmasing-masing terdiri dari 20 (dua puluh)orang Eksekutif Manager untuk mengikutiProgram Pendidikan tersebut yaituAngkatan Pertama telah diselenggarakan
pada tanggal 25 Mei 2013 s/d 17 Juni
2013, Angkatan Kedua pada tanggal28 Oktober 2013 s/d 17 Nopember2013. Dan untuk tahun 2014, PelindoIII akan mengirimkan peserta untukAngkatan Ketiga yang rencananyaakan diselenggarakan mulai tanggal26 Mei 2014 s/d 11 Juni 2014.
Melalui partisipasi dalam agendakegiatan yang juga dikuti olehperwakilan Pelindo I, Pelindo II danPelindo IV tersebut, selain di bidangmanajemen diharapkan para pesertadapat memperoleh gambaran barutentang wawasan, visi dan inovasi
di bidang operasional pelabuhanterutama dengan mempelajari
jari ngan tran spor tasi logi stik diBelanda dan negara Eropa lainnya.Port of Rotterdam mendapatkan
predikat sebagai pelabuhan tersibukdi dunia di tahun 2012 walaupunpredikat tersebut kemudian diambilalih pada tahun 2013 oleh Port ofSingapore dan pada tahun 2014predikat tersebut di dapatkan oleh Portof Sanghai - China. Port of Rotterdam
juga mendapatkan predikat sebagaipelabuhan terluas di dunia melaluikeberadaan European Container
Terminalnya. Dari hasil ku njunganlapangan di pelabuhan tersebutdidapatkan bahwa peningkataneffisiensi logistic menjadi fokusperhatian yaitu melalui modernisasidan otomatisasi peralatan bongkarmuat, mata rantai logistic yang singkat,integrasi dan clusterisasi aktivitasindustry, pengembangan zona hijaudi wilayah industri dan pelabuhan,prosedur keselamatan kerja yangefektif, perluasan jaringan jalanraya dan kapasitas dan kapabilitasorganisasi yang produktif.
Semoga langkah awal yangdiambil melalui peningkatan
pengetahuan dan keahlian parapimpinan Pelindo III dan Compareand Conrast Report yang dibuatdapat menjadi masukan bagipara Direktur Pelindo III bagipembangunan pelabuhan di masamendatang agar lebih baik dansemakin maju. Sehingga ambisi untukmeningkatkan Indeks Kinerja Logistik(LPI) Nasional dari pengembangansektor pelabuhan bukanlah mustahillagi untuk dicapai!
Oleh :TISNA PRABAMITA (STAF RENBANG SDM)
beberapa Universitas Negeri dan SwastaNasional Belanda terutama dari FakultasRiset Terapan Ekonomi dan Logistik yangberpartisipasi adalah HAN University-Hogeschool, NHTV Univerity-Breda dan
Rotterdam University-Rotterdam.Latar Belakang utama mengapa
Pelindo dipilih menjadi mitra kerjasamaProgram Living Lab Logistics Indonesia –Netherland (LLLI-NL) adalah karena sektorpelabuhan merupakan faktor terpentingdalam mewujudkan sistem transportasilogistik nasional yang terintegrasi dimanasistem pelayanan jasa kepelabuhanan
baiik pelayanan kapal dan pelayananterminal semua pelabuhan di wilayahIndonesia mulai dari PT PelabuhanIndonesia I, PT Pelabuhan Indonesia II, PTPelabuhan Indonesia III dan PT PelabuhanIndonesia IV telah terintegrasi dalam
Sistem INAPORTNET (Indonesia PortNetwork) yang merupakan implementasidari Sistem National Single Window(NSW) yang telah berjalan sejak tahun2010. Pelindo III dilirik oleh LLLI-NLuntuk melaksanakan kerjasama risetdi bidang transportasi logistik karena
Peserta Short Course RBS Sandwich Program Angkatanke-2 Saat Mengunjungi Port of Rotterdam (08/11/2013)
Me n k o Pe re k o n o m i
a n
Ha t ta Ra ja sa
Ilustrasi
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
14/35
25EDI SI 184 I MARET I 201424 EDI SI 184 I MARET I 2014
turun 10%. Dengan demikian logistic
cost dari gross domestic product yangdulunya berada pada level 24%, akandapat diturunkan hingga 23%, sedangcost of product turun 10% sampai 11%.
“Oleh sebab itu, Sislognas sabagaisalah satu prasarana membangundaya saing nasional serta mendukungpelaksanaan Masterplan Percepatandan Perluasan Pembangunan EkonomiIndonesia (MP3EI) yang telah ditetapkandengan Peraturan Presiden (Perpres)No.26 Tahun 2012 tentang Cetak BiruPengembangan Sistem Logisrik Nasionalharus dikembangkan” ucap MenkoPerekonomian.
Pelabuhan HubMenurut Hatta Rajasa, Sislognas
diharap mampu mendukung upayamemperlancar arus barang secaraefektif dan efisien, guna menjaminpemenuhan kebutuhan dasar masyarakatdan peningkatan daya saing produknasional di pasar domestik, regional danglobal. Selain itu, mampu membangunsimpul-simpul logistik nasional dan
konektivitasnya mulai dari pedesaan,perkotaan, antar wilayah dan antarpulau sampai dengan Pelabuhan HubInternasional melalui kolaborasi antarpemangku kepentingan.
Apabila cetak biru Sislognastersebut dapat dijalankan secaraintensif dan berkelanjutan, menurutMenko Perekonomian, maka harapanberikutnya adalah mampu menurunkanbiaya logistik, memperlancar arus barangdan meningkatkan pelayanan logistiksehingga akan mampu meningkatkandaya saing produk nasional di pasarglobal dan pasar domestik.
Sementara i tu KementerianPerhubungan telah menyelaraskanSislognas dengan cetak biru transportasimultimoda sebagai panduan untukmengintegrasikan moda transportasi
nasional guna mendukung kelancaranarus barang.
Cetak biru transportasi dibuat sebagaidukungan terciptanya sistem logistikyang terintegrasi menjelang ASEANEconomic Community (MasyarakatEkonomi ASEAN-MEA) yang akandiberlakukan mulai tahun 2015 nanti.Hal itu dibuat guna memperkuat sektorlogistik agar perusahaan Indonesia takkalah bersaing dengan perusahaan asing.Kementerian Perhubungan saat ini tenahfokus membangun infrastrukturarusbarang di 25 pelabuhan, 7 terminalkhusus kelapa sawit untuk menghandel
Crude Palm Oil (CPO) dan batubara,11 bandara kargo serta penataantransportasi di 9 kota.
Intergrasi Antar ModaPada kesempatan terpisah,
Direktur Jenderal Perhubungan DaratSuroyo Alimoeso mengungkapkanpengintegrasian berbagai modaa n g k u t a n d i h a r a p k a n d a p a tm enhub ungka n s i m p ul -s i m p ul
transportasi yang menjadi pusatkegiatan ekonomi. Program tersebuttelah dilaksanakan sejak tahun 2012dengan target penyelesaian pada tahun2015 atau menjelang liberalisasi sektorlogistik ASEAN pada tahun 2019 danliberalisasi logistik global tahun 2025.
“Integrasi transportasi ini diperlukanguna memperkuat sistem logistiknasional. Maka transportasi multimoda
harus mampu menjadi payungkebijakan semua moda, termasukmoda transportasi jalan. Jadi,bisa lebih imbang antara moda
transportasi jalan, kereta api,laut dan udara” kata SuroyoAlimoeso.
Sementara i tu, Waki lMenteri Perhubungan BambangSusantono menjelaskan bahwasesuai dengan peta jalan sistemlogistik nasional, pelabuhanyang diintegrasikan denganmoda transportasi la inmencakup Lhokseumawe,Belawan, Dumai, TanjungPinang, Pekanbaru, Batam,
Palembang, Teluk Bayur, Panjang, Banten, Tanjung Priok, Pontiana k, Samarinda , Tanjung Emas, Tanjung Perak, Banjarmasin,Benoa, Kupang, Balikpapan, Makassar,Bitung, Ambon, Biak, Sorong, dan
Jayapura. Selain itu, 4 terminal khususbatubara meliputi Balikpapan, Samarinda,Kotabaru, Banjarmasin dan terminal khususCPO Belawan, Pekanbaru dan Dumai.Sedangkan 11 bandara kargo melioutiSoekarno-Hatta Jakarta, Juanda Surabaya,Samratulangi Manado, HasanuddinMakassar, Sepinggan Balikpapan, SupadioPontianak, SM Badarudin II Palembang, F.Kasiepo Biak, Wamena Sentani Jayapuradan Hang Nadim Batam.
W a ki l Ment er i Per hub unga nmengakui, terdapat enam masalah pokokinfrastruktur yang akan menghambatpercepatan implementasi transportasi
multimoda. Masalah ini jadi penyebabsektor transportasi menjadi tidak esiendan kontribusi negatif bagi perekonomiannasional. Keenam masalah pokok itu,meliputi: interkoneksi buruk antar simpul,rendahnya kinerja simpul pelabuhan,disparitas pembangunan infrastruktur,biaya perjalanan sistem yang tinggi danpembagian pasar yang timpang. Selainitu, juga terdapat fasilitas bongkar muatyang rendah dan transshipment pointyang tidak lengkap, waktu operasi yangterbatas, serta masih digunakannya tenagamanusia, menjadi salah satu penyebab
rendahnya kinerja pelabuhan.Selama ini pasar angkutan barang
dan penumpang masih didominasi olehmoda transportasi jalan. Menurut catatanBappenas, moda transportasi melalui jalanberkontribusi melayani 84% penumpang,sedangkan moda transportasi keretaapi baru 7,3%, udara 1,5%, Laut 1,8%dan sungai hanya 5,3%. Dalam segmenangkutan barang, moda transportasi
jalan mendominasi dengan 90,4%, danselebihnya dibagi ke moda transportasi
lainnya, yaitu laut dan kereta api masing-masing 7% dan 0,6%. Padahal dua modatransportasi ini memiliki potensi angkut
barang berskala besar. Terkait hal tersebut, Sekretaris Jenderal
Organisasi Angkutan Darat (Organda)Ardiansyah mengatakan: “Percepatanpelaksanaan s istem transportasimulitimoda mendesak dilaksanakan,karena kelemahan sektor ini menjadipenyebab arus barang domestik daninternasional tersumbat”.
di berbagai tempat yang mencapai 30%,kemudian disusul kenaikan harga BahanBakar Minyak (BBM) bersubsidi danterjadinya stagnasi di Pelabuhan Tanjung
Priok sebagai gerbang impor/eksporterbesar untuk Indonesia. Disampinghal itu, pelaku dan penyedia jasa logistik
juga dibebani oleh maraknya pungutanresmi seperti regulated agent, porthandling charge, bongkar muat barangdi daerah maupun pungutan tak resmiyang biasa disebut dengan istilah pungli
(pungutan liar).“Sulitnya lagi, semua kenaikan
bisya logistik tersebut tak dibarengidengan dilakukannya pembangunaninfrastruktur logistik yang memadai daripemerintah, sehingga kertidakesienans em a ki n b es a r . K end a t i ha r usmenghadapi berbagai kendala masalahseperti tersebut, tetapi selama tahun2013 bisnis logistik di Indonesia masihmampu tumbuh sebesar 12-15%, hinggacukup menarik minat penyedia jasalogistik asing yang akan memanfaatkanterbukanya peluang dalam implementasiMEA untuk jasa logistik di tahun 2015
mendatang” ungkap Ketua Umum aliZaldy Ilham Masita.
Peran StrategisDari pandangan Kepala BadanPenelitian & Pengembangan KementerianPerhubungan Wendy Aritenang Yasid,dalam rangka mewujudkan bangsayang memiliki daya saing kuat dalamsektor logistik Indonesia pada tatananekonomi nasional, memiliki peranan yang
sangat strategis. Oleh karena itu, sistemlogistik serta badan usahaangkutan
garbarata garbarata
multimoda harus dibuat efisien danefektif.
“Sistem logistik nasional kita perlusegera dibenahi, agar Indonesia tidak
tertinggal dari negara-negara ASEANlainnya. Disamping itu, diperlukanpula dukungan konektivitas sertainfrastruktur dalam mengembangkankagiatan ekonomi utama transportasi”ujar Wendy.
Masih menurut Kepala BadanPenelitian & Pengembangan Kemenhub,
sejalan dengan konektivitas sebagaisalah satu pi lar sukses programMP3EI, diperlukan pula enam faktorpenggerak sistem logistik nasional, yaitukomoditas penentu dimana terdapat22 jenis komoditas strategis yang perludikembangkan dalam MP3EI.
Ujar Wendy Aritenang pula:“Selanjutnya infrastruktur yang salahsatunya adalah transportasi, karenanyaguna mencapai efisiensi, diperlukanservice provider atau penyedia jasaangkutan multimoda yang harusprofessional. Selanjutnya diperlukanlegalitas atau peraturan perundang-
undangan, sumber daya manusia, danyang terakhir adalah teknologi informasidan komunikasi”.
Akhirnya dikatakan, sinergi antararegulator, operator dan pemangkukepentingan terkait, akan menjadikunci penting dalam membentuk SDMyang professional di bidang angkutanmultimoda dan logistik, melalui penataanterencana yang didasari denganstandarisasi. (Nilam)
Jaga PertumbuhanSementara itu Wakil Ketua
Umum Kamar Dagang & IndustriIndonesia (KADIN) Bidang Logistikyang juga adalah Ketua Umum DPPIndonesia Nasional ShipownerAssociation (INSA)-Carmelita
Hartoto menyatakan para pelakuusaha bidang logistik sudahmengkaji prospek bisnis di tahun2014 ini, dan optimis bahwa kondisimakro ekonomi nasional tetapmembaik, sehingga akan mampumendorong pertumbuhan logistiknasional mencapai 7-8%. Menurutnya,berdasar level pertumbuhan ekonominasional yang menurut siaran BankDunia berkisar 5,3%, pelaku usahalogistic berkesimpulan baha kinerjapemerintah berhasil menjaga levelpertumbuhan.
“Munculnya optimisme tehadap
pertumbuhan itu, sejalan denganproyeksi indikator makro ekonomi yangtertuang dalam Aggaran Pendapatandan Belanja Negara (APBN)” kataCarmelita yang biasa disapa akrabdengan panggilan Meme ini.
G una m enj a ga ko ns i s t ens ipertumbuhan, diharapkan pemerintahtetap menjalankan Perpres No.26/2012tentang Sistem Logistik Nasional. Hal itumengingat masih banyak instansi terkaityang belum mengikuti dan menjalanPerpres tersebut. Menurut Ketua UmumAsosiasi Logistik Indonesia (ALI) Zaldy
Ilham Masita, pemerintah juga perlumempertimbangkan manajemen logistiknasional yang dikelola satu lembagakhusus, kondisi yang terkotak-kotak antardepartemen, lembaga dan pemerintahdaerah seperti yang terjadi selama iniakan berakibat pengembangan logistiknasional tidak berjalan sesuai denanharapan. Menurutnya, pemerintahdan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)perlu memberi dukungan politikdan anggaran yang lebih jelas untukmembiayai berbagai pembangunan disektor logistik. Karena rencana strategisan program kerja sektor logistik tak akan
banyak berarti apabila kurang mendapatdukungan dari penentu kebijakan.
Dalam penilaian Zaldy, tahun 2013lalu merupakan waktu yang terberatuntuk logistik nasional. Hal itu diawalidari kenaikan Upah MinimumProvinsi (UMP)Ilustrasi
Ilustrasi
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
15/35
27EDI SI 184 I MARET I 201426 EDI SI 184 I MARET I 2014
cargodoring
Menjadi Wanita Terhormat
Tanpa Melupakan
Kodrat
Detikhealth mencatat sebuah
studi, orang-orang yangpanjang umur sehingga bisahidup sampai seabad alias
seratus tahun didominasi oleh wanita.Berdasarkan data dari Census Bureau,
jumlah orang -oran g usia seabaddi Amerika meningkat hingga 65,8persen dalam tiga dekade. Pada 1980,manusia dengan usia seabad tercatatsebanyak 32.000 jiwa. Sementara itu,pada 2010, manusia-manusia seabadini sebanyak lebih kurang 50.000
jiwa.Sebuah penelitian di Inggris juga
mencatat peningkatan sebesar 33
persen. Peningkatan tersebut adalahsebanyak 453.000 orang berusiadi atas 90 tahun dan 12.320 orangberusia di atas 100 tahun.
Penemuan yang unik merekadapatkan dari segi gender. Pada 2010,82 persen jumlah orang yang berusia100 tahun adalah wanita. Di Inggrispun, dari 10 orang yang berusia 100tahun lebih, 9 orang di antaranyaadalah wanita dan 1 orang pria.Demikian dilansir Medical Daily, akhirSeptember lalu.
Wanita=Makhluk Luar
BiasaWanita lebih terbuka sehingga
sulit menyimpan rahasia. Wanita sukabersosialisasi, berbeda dengan priayang cenderung menyendiri danbersifat tertutup apalagi menyangkuthal yang bersifat pribadi. Sudah kodratmemang, sehingga bisa dipastikansedikit sekali rahasia bisa dipegangseorang wanita. Mungkin inilah yangmenyebabkan wanita lebih panjangumur daripada pria. Kecenderunganbersosialisasi menyebabkan wanitatidak banyak memendam masalah
sehingga mengurangi beban pikiran.Bukan hanya dalam masalah umur
wanita juga disebut makhluk perkasa.Bagaimana tidak,hanya wanita lah yang
bisa melahirkan dan menyusui. Wanitamasih bisa tetap bekerja diantaradatangnya rutinitas siklus bulananyang kadang menyiksa. Migrain, lemahkarena anemia, mulas dan emosi yangmeledak-ledak mendera para wanitaselama siklus itu. Hebatnya, wanitamasih bertahan. Bila hamil, semua rasasakit seperti pegal, mual yang disertaimuntah, bengkak di kaki sampai rasa
sakit luar biasa kala melahirkan jugatidak pernah membuat wanita ‘kapok’untuk hamil lagi.
Wanita memang makhluk luarbiasa. Tidak hanya luar biasa dalamhal mengurus rumah tangga tapi
juga mengurus organisasi baik skalakecil maupun besar. Tidak sedikit saatini wanita yang menjadi pimpinantertinggi di unit kerja. Di dunia, YingluckShinawatra tercatat sebagai PerdanaMenteri termuda. Wanita Thailand itumemang memiliki paras cantik danselalu fotogenik. Yingluck diangkatmenjadi PM pada usia 44 tahun.
Percha Leanpuri, Anggota DPD
di negeri ini baru berusia 23 tahunsaat duduk sebagai anggota DewanPerwakilan Daerah. Alhasil PerchaLeanpuri tercatat sebagai anggotaDPD termuda. Bashaer Othman daripalestina, baru berusia 15 tahunketika diangkat menjadi Wali KotaAllar di Tepi Barat, Palestina. Organisasipemeringkat dunia yang berbasisdi Darlington Inggris, Royal WorldRecord, pun memberikan penghargaankepada Bashaer Othman sebagaiWali Kota Termuda di Dunia. Atifete
Jahjaga, Presiden Perempuan Termuda
Atifete Jahjaga lahir 20 April 1975 diDakovica. Saat menduduki kursi presidenKosovo pada 7 April 2011, usia Jahjagabaru 36 tahun. Tak heran dia menjadipresiden perempuan termuda.
Antara Kodrat dan
EmansipasiSebutan wanita karir rasanya
lebih mantap daripada sebutanpria karir. Mungkin karena bila priaberkarir itu adalah hak dan sudahmerupakan kewajibannya sebagaibentuk tanggungjawab pria sebagaikepala keluarga. Berbeda denganwanita yang berkarir. Wanita berkariratau mengejar karir adalah hak danbukan kewajiban. Sah-sah saja ketika
seorang wanita ingin berkompetisiuntuk mengukur kemampuannyadalam hal karir. Disitulah emansipasiberperan. Dimana wanita dan priamemiliki kesempatan yang sama dalam
berkarir, berkompetisi, membuktikan
minuman apa yang menyebabkan si
kecil alergi bahkan mulai lupa kapanulang tahun suami dan anak-anak.Keliatannya memang sepele, bahkanmungkin pekerjaan seperti menggantipopok si kecil merupakan tugaspengasuh anak. Padahal kesempatanAnda bersama anak selama dua menitsaja, bisa membawa pengaruh dalam
jangka waktu lama.
Wanita Yang Berkarier Mungkinkah fokus dan perhatian
seorang wanita terhadap karirdan pengembangan diri merekaterhenti saat memutuskan untukmenjadi ibu rumah tangga? Tentusaja tidak. Kecanggihan teknologibanyak membantu. Kenapa begitu?
Ya karena di era digital ini semuaprofesi bisa ditekuni tanpa harus hadirdi kantor. Kantor di dunia maya aliasvirtual offi ce bisa menjadi s olusinya.Virtual office memungkinkan Andamengembangkan potensi diri tanpaharus meninggalkan keluarga.
Kantor-kantor modern saat ini
banyak memberikan fasilitas yangmemberikan kenyamanan bagiwanita. Fasilitas ruang menyusui danruang penyimpanan ASI adalah salahsatunya. Menyusui yang merupakankodrat wanita bisa tetap dilakukantanpa mengganggu pekerjaan danwanita diberikan privasi untuk bisatetap memberikan yang terbaik bagianak-anaknya. Air Susu Ibu (ASI) dapatdisimpan kala bekerja dan diminum sianak ketika ibu sudah tiba dirumah.
Saat ini bukan jamannyawanita ‘kalah’ dalam hal karierdibandingkan pria. Kesempatan
untuk mengembangkan karier dankeragaman lapangan pekerjaanterbuka sama bagi pria dan wanita.Rasanya hampir semua pekerjaanpria bisa dikerjakan oleh wanitasehingga tidak heran kalau wanita
jam an se ka ra ng ban ya k ya ngmenjadi pemimpin. Wanita yangberkarier hendaknya tidak melupakankodratnya sebagai ibu. Wanitatangguh adalah wanita yang mandiri,tidak tergantung kepada orang lainnamun tidak melupakan kodratnyasebagai ibu bagi anak-anak dan istri
bagi suaminya. Selamat hari wanitainternasional.(Mutiara)
dan meningkatkan kemampuan sekaligusmendapat pengakuan.
B a n y a k w a n i t a s u k s e smenyeimbangkan karir dan keluarganamun tidak sedikit juga yang gagal.
Anda adalah wanita yang menjadi bos dikantor, mendapatkan materi berlimpah, jabatan tinggi, penghargaan dan pujian
disana-sini namun perkembangan anakdi rumah tidak pernah Anda pantausementara Anda sangat mahir memantaupekerjaan anak buah di kantor. Andadinilai sukses menggali potensi danmengembangkan karir anak buah namunAnda gagal menggali potensi anak.
Yang lebih parah, anda bukanlahorang pertama yang mengetahui kapansi kecil mulai merangkak, makanan atau
Ilustrasi
Ilustrasi
-
8/18/2019 3_DERMAGA_184_Maret_2014
16/35
29EDI SI 184 I MARET I 201428 EDI SI 184 I MARET I 2014
cargodoring cargodoring
menikah dengan ekstra panjang lengan dan desainyang rumit). Untuk wanita yang belum menikah,furisode ini menjadi pakaian yang paling formal yangbisa mereka pakai, dan banyak dari mereka inginmengenakannya pada acara Hari Kedewasaan yangmenandakan berakhirnya masa ABG dan berubahmenjadi seorang dewasa seutuhnya (WEI) di umurtersebut menjadi titik tolak terbesar bagi orangJepang.
Dari masa ke masa grak pekerja wanita-usia
menikah 27 tahun-Jepang yang keluar dari lapangankerja terus meningkat. Kemudian di usia 40 tahunkeatas grak wanita memasuki lapangan kerja mulaimeninggi lagi. Hal ini dikaitkan dengan adanyakelahiran dan masa membesarkan anak -anak olehibu-ibu Jepang. Tahun skal 2003 mencatat jumlahseluruh angkatan kerja wanita di Jepang sebanyak
25.5 juta yang 41.4 % (9.3 juta) adalah pekerja wanitaparuh waktu, bekerja kurang dari 35 jam dalamseminggu. Dan dari seluruh total lapangan kerjaparuh waktu, 77.4 persen diduduki oleh tenaga kerjawanita-Japan A Pocket Guide 2004, Foreign PressCentre Japan-.
Rilis Kementerian Kesehatan-Tenaga Kerja danKesejahteraan Jepang tanggal 17 Maret 2013 lalu
mengungkap 61% ibu muda Jepang keluar daripekerjaannya menjelang kelahiran anak pertamanyauntuk membesarkan buah hatinya. Survey diatasmelibatkan 21.879 ibu muda yang melahirkanantara bulan Januari 10-17 tahun 2001, dibagidalam 4 periode. Setahun sebelum melahirkan, saatmelahirkan, enam bulan setelah melahirkan dan18 bulan setelah melahirkan. Didapatkan 73% dari
jumlah re sponden mempunyai pek erjaan diluarrumah sebelum melahirkan anak pertama. 53% keluardari tempatnya bekerja sesaat sebelum melahirkandan tidak kembali bekerja lagi. Ditambah denganyang keluar dari pekerjaannya setelah melahirkan,
jumlah seluruh nya menunjukk an 61% ibu mudaJepang meninggalkan pekerjaannya diluar rumah
setelah melahirkan anak pertama.
Dukungan pemerintahDi Jepang, peran ganda sebagai ibu, terutama
ibu anak balita sekaligus wanita pekerja, dianggapsebagai chuto hanpa-peran tanggung, tidak populerdi Jepang. Menjadi ibu manusia Jepang atau tidaksama sekali. Hak dan kewajiban masing-masingdilindungi oleh undang-undang. Sarana danprasarana yang diberikan oleh pemerintah sama-sama besar dan mendukung kesuksesan masing-
masing karir yang diemban.Bagi wanita pekerja Jepang-wanita tidak
menikah/menikah tidak melahirkan anak -, bisa
mencapai jabatan yang setinggi-tingginya apabila diasanggup dan mampu. Astronout wanita Asia pertama,bahkan mungkin yang pertama pula di dunia, terbangdua kali dengan NASA, space-shuttle Columbia-Juli1994 dan Discovery-Nov 98, adalah wanita Jepang,Dr. Chiaki Mukai. Menlu sekaligus Deputi PerdanaMenteri dari negara super economic power sekaligusbangsa tersejahtera di dunia serta memiliki harapanhidup terlama, dan sedang berjuang meningkatkanperanan Jepang di Dewan Keamanan PBB, adalah
seorang wanita, Yoriko Kawaguchi.Bagi wanita Jepang yang memilih melahirkan
anak. Secara ilmiah maupun dalam tradisi Jepang,mitsu no tamashi -masa-masa emas meletakkanpendidikan dasar dalam usia tiga tahun pertamamasa perkembangan pesat otak seorang anak adalahpenyebab utama ibu muda Jepang berpendidikan
meninggalkan lapangan kerja, melaksanakan ikuji-meletakkan dasar pendidikan berperilaku sejak dinikepada anak-anaknya- .
Agar para ibu muda Jepang tidak perlu membantumencari tambahan nafkah keluarga. PemerintahJepang menyediakan permukiman sewa layakuntuk para keluarga muda, sejak dari jaman masihdinding terbuat dari papan hingga kini beton
bertingkat tahan gempa dengan fasum&fasos yangsemakin maju seperti tehnologi informasi. Tanpadidorong-dorong namun dengan daya tarik berupasistim keamanan sosial, sarana& prasarana sertapengetahuan yang semakin baik. Secara alamiahnilai keibuan yang dimiliki sebagian besar wanitaJepang bisa berkembang menumbuh-kembangkananak-anak beserta lingkungan. Anak-anak di Jepang, pria dan wanita, sangat sayang dan mengagumiibunya. Ini karena ibu dianggap sebagai jelmaan DewiAmaterasu yang dipuja oleh bangsa Jepang.
Data resmi tadi juga mencatat, r