3. model perilaku kesehatan

29
MODEL PERILAKU KESEHATAN Sendi Lia Yunita, S.Farm., Apt. Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang 2014

Upload: yangminhwa

Post on 15-Jan-2016

217 views

Category:

Documents


16 download

DESCRIPTION

perilaku kesehatan

TRANSCRIPT

MODEL PERILAKU KESEHATAN

MODEL PERILAKU KESEHATAN

Sendi Lia Yunita, S.Farm., Apt.Program Studi FarmasiUniversitas Muhammadiyah Malang2014

Menurut Kasl & Cobb:Faktor perilaku kesehatan (McKinlay)EkonomiSosiodemografiPsikologi sosialSosial budayaOrganisasional

3Model Perilaku Kesehatan1. Model SuchmanHipotesis perilaku/orientasi kesehatan dipengaruhi oleh hubungan sosial/ struktur kelompok dg variasi respon individu thd penyakit & perawatan medis.Pola sosial perilaku sakit tampak pd cara orang mencari, menemukan & melakukan perawatan medis.Faktor perilaku sakit: perilaku, sekuensi, tempat/ ruang lingkup, variasi perilaku selama perawatan medis.

Faktor Perilaku Sakita. Perilaku sakitb. Sekuensi peristiwa medisMencari pertolongan medis dr berbagai pemberi pelayananFragmentasi perawatan medis disaat menerima pelayanan Menangguhkan/mengundurkan upaya mencari pertolongan sesuai dg gejalaMembatalkan/menghentikan pengobatan

Pengalaman dg gejala penyakitPenilaian thd peran sakitKontak dg perawatan medisJadi pasienSembuh/ masa rehabilitasiFaktor Perilaku Sakitc. Variasi perilaku Variasi perilaku ditentukan oleh struktur sosial kelompok:Tk komunitas (derajat hub sos diukur dg kuat tdknya rasa kesukuan)Tk persahabatan (solidaritas persahabatan)Tk keluarga (orientasi thd tradisi & otoritas)

Ketiganya Parokialisme (keadaan sosial yg ditandai dg kesukuan yg kuat, solidaritas tinggi, berorientasi pd tradisi & otoritas klg)

2. Model HochbaumDikenal : Health Belief Model (HBM).Hipotesis orang tdk akan mencari pertolongan medis/pencegahan penyakit bila:kurang mempunyai pengetahuan & motivasi minimal yg relevan dg kesehatan.memandang keadaan tdk cukup berbahaya.tdk yakin thd keberhasilan intervensi medis.melihat adanya kesulitan dlm melaksanakan perilaku kesehatan yg disarankan.

Unsur-unsur HBMKesiapan melakukan tindakan ditentukan oleh pandangan thd bahaya penyakit tertentu & persepsi thd kemungkinan akibat bila diserang penyakit.Penilaian thd perilaku kesehatan dipandang dr sudut kebaikan & kemanfaatan serta dibandingkan dg pengorbanan yg dikeluarkan.Kunci melakukan tindakan kesehatan yg tepat hrs bersumber dr internal (gejala penyakit) & eksternal (interaksi interpersonal).3. Model S.V. Kasl & S. CobbHipotesis perilaku saat mengalami gejala penyakit dipengaruhi scr lgsg oleh persepsi individu ttg ancaman penyakit & keyakinannya thd nilai manfaat dr suatu tindakan kesht.Model Kasl & Cobb mendukung & mengembangkan model HBM Hochbaum.

4. Model Fabrega Disebut : Decission Making Theoritic.Hipotesis sakit mrp sesuatu yg telah ditetapkan oleh kebudayaan yg membentuk dasar2 pengambilan keputusan ttg pengobatan medis.

Langkah2 pengenalan & respon thd penyakit:informasi yg dihargai & dilaksanakanurutan peristiwa pengambilan keputusanpengurangan variasi dlm proses peristiwa medis melalui struktur yg konstan

Sistem Kesatuan Aturan & Level Keamanan Tingkatan & Sekuensi KeputusanPengenalan gejala penyakit.Pengambilan keputusan berdasarkan pengalaman sekarang & masa lampau.Pertimbangan berbagai kemungkinan pengobatan yg dpt dilaksanakan.Rencana pengobatan.Memperhatikan & mengingat informasi baru yg berkaitan dg keberhasilan pengobatan.

Asumsi FabregaPenyakit yg diderita tdk pernah terpikirkan sblmnya.Kejadian penyakit hrs memiliki ciri2 tersendiri yg tdk dpt diatasi dg tindakan yg biasa dilakukan.Orang membuat keputusan berdasarkan evaluasi optimal dr suatu tindakan pengobatan.

5. Model MechanicModel faktor2 yg mempengaruhi perbedaan cara orang melihat, menilai & bertindak thd suatu gejala penyakit.

Variabel penentu perilaku kesehatan (help-seeking)Tanda2 penyimpangan & gejala penyakit yg dirasakan & dikenalGejala penyakit dipandang sbg bahayaGejala penyakit dpt menimbulkan gangguan dlm kelg, tempat kerja, & kegiatan sosFrekuensi terjadinya gejala penyakitBatas toleransi dlm menilai gejala penyakitInformasi, pength, kebdy & pandangan orang yg menilaiKebutuhan pokok yg dpt mengabaikan gejala penyakitKebutuhan utk melawan penyakitKompetisi & interpretasi stlh gejala penyakit diketahuiSumber pengobatan yg tersedia & harga terjangkau6. Model AndersenSekuensi determinan individu thd pemanfaatan pelay kesht oleh kelg dipengaruhi oleh:Predisposisi klg menggunakan jasa pelay keshtKemampuan utk melaksanakannyaKebutuhan thd jasa pelay kesht

Predisposisi keluargaVariabel demografik (umur, jenis kelamin, status marital)Variabel struktur sosial (pendidikan, pekerjaan, etnis)Variabel kepercayaan & sikap thd perawatan medis, dokter & penyakit

Kemampuan Memanfaatkan Pelayanan KesehatanKemampuan kelgpenghasilan, tabungan, asuransi kesht.Kemampuan komunitasketersediaan pelay kesht, tenaga medis, jarak tempuh, lama menunggu.

Ketersediaan Pelayanan KesehatanKebijakan kesehatan:AnggaranPendidikan keshtTenaga keshtProgram keshtJangkauan pelayanan keshtAsuransi keshtInformasi kesht

Sistem pelayanan kesht:distribusi tenaga keshtproses pelayanan keshtstruktur organisasi pelayanan kesht

207. Model Anderson & BartkusFaktor2 yg mempengaruhi pemanfaatan pelay kesht dipengaruhi oleh karakteristik sosiodemografik dg kebuth kesht, ekonomi, ekologi & sosiopsikologis.Dimensi pemanfaat pelay kesht:Penilaian individu ttg kecocokan sumber pelayanan kesht.Persepsi penilai teman2 ttg pelayanan kesht.

Dimensi pemanfaatan pelayanan kesehatanPenilaian individu ttg kecocokan sumber pelayanan keshtPersepsi penilai teman2 ttg pelayanan keshtPersepsi ttg gejala penyakit & kecenderungan tindakan sbg respon thd gejala penyakitPersepsi ttg pelayanan keshtFaktor ekonomiKemudahan akses thd pelayanan keshtFaktor sosiodemografikPerasaan thd gejala penyakitOrganisasi pelayanan kesht

8. Model Kosa & RobertsonHipotesis perilaku kesehatan dimotivasi oleh kebutuhan psikologis individu utk mengurangi kekhawatiran yg disebabkan oleh adanya ancaman suatu apenyakit

Komponen Perilaku KesehatanPenilaian ttg gangguan keshtPeningkatan rasa khawatir krn persepsi gejala penyakitPenerapan pength sendiri thd keshtBentuk tindakan utk menghilangkan kekawatiran & gangguan keshtRasa khawatir:Kekhawatiran Mengambang (floating anxiety): kecemasan umum yg biasa dialami setiap orangKekhawatiran Khusus (specific anxiety): respons psikologis thd rasa sakit yg bakal dialami, sesuai dg tk keparahan/ancaman yg ditimbulkan oleh gejala penyakit

9. Model Antonovsky & KatsHipotesis Kategorisasi berbagai variasi yg berbeda mnrt pola tindakan tertentu & membuat spesifikasi ttg kaitan antara semua variabel.Variabel tsb meliputi: motivasi predisposisivariabel kendalavariabel kondisi

Variabel PredisposisiSetiap perilaku ada motivasinya goals.Goals: meningkatkan derajat kesht/ menghindari kemungkinan sakitmendpt persetujuan dr orang2 terdekatmemperoleh pengertian agar perilaku tertentu disetujui/diakui sendiri kemanfaatannya

Variabel KendalaVariabel yg merintangi orang yg telah termotivasi utk melaksanakan suatu perilaku kesht.Kendala: internal (kurangnya pengetahuan, kecemasan)eksternal (keterbatasan biaya, waktu)

Variabel KondisiModifikasi variabel motivasi & variabel kendala.Masing2 variabel memiliki kontribusi pd perilaku kesht & saling mempengaruhi satu sama lain.Setiap variabel mempunyai kontribusi tersendiri thd perilaku pencegahan penyakit.

Thanks for Your Attention