22 pid sus k 2013 pt mdn batal 18062013 korupsi · perekonomian negara ”, yang dilakukan dengan...

105
! P U T U S A N Nomor : 22 /PID.SUS.K/2013/PT-MDN “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : AMINUDDIN, SH.MM. Tempat lahir : Pematang Panjang Umur/Tgl. Lahir : 48 Tahun / 11 Januari 1964 Jenis kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal Jln. M. Yakub Lubis Lingk.VII, Desa Bandar Khalifah, Kec.Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang Agama : I s l a m Pekerjaan : PNS (Bendahara Pengeluaran Pembantu PPKD Pada Biro Umum Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara Terdakwa ditahan berdasarkan Surat Perintah/Penetapan Penahanan oleh : 1. Penyidik, sejak tanggal 18 Juni 2012 s/d tanggal 05 Juli 2012 ; 2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 06 Juli 2012 s/d tanggal 14 Agustus 2012 ; 3. Perpanjangan (I) oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 15 Agustus 2012 s/d tanggal 13 September 2012; 4. Perpanjangan (II) oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 14 September 2012 s/d tanggal 13 Oktober 2012; 5. Penuntut Umum, sejak tanggal 10 Oktober 2012 s/d tanggal 29 Oktober 2012 ;

Upload: vokhuong

Post on 02-May-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

����������������������� ����������

��������������������������� !����

P U T U S A N

Nomor : 22 /PID.SUS.K/2013/PT-MDN

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, yang

memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam peradilan

tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :

Nama lengkap : AMINUDDIN, SH.MM.

Tempat lahir : Pematang Panjang

Umur/Tgl. Lahir : 48 Tahun / 11 Januari 1964

Jenis kelamin : Laki-laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat tinggal Jln. M. Yakub Lubis Lingk.VII, Desa Bandar

Khalifah, Kec.Percut Sei Tuan, Kab. Deli

Serdang

Agama : I s l a m

Pekerjaan :

PNS (Bendahara Pengeluaran Pembantu

PPKD Pada Biro Umum Sekretariat Daerah

Propinsi Sumatera Utara

Terdakwa ditahan berdasarkan Surat Perintah/Penetapan Penahanan oleh :

1. Penyidik, sejak tanggal 18 Juni 2012 s/d tanggal 05 Juli 2012 ;

2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 06 Juli 2012 s/d tanggal

14 Agustus 2012 ;

3. Perpanjangan (I) oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Negeri Medan, sejak tanggal 15 Agustus 2012 s/d tanggal 13 September 2012;

4. Perpanjangan (II) oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Negeri Medan, sejak tanggal 14 September 2012 s/d tanggal 13 Oktober 2012;

5. Penuntut Umum, sejak tanggal 10 Oktober 2012 s/d tanggal 29 Oktober

2012 ;

����������������������� ����������

��������������������������� !����

6. Perpanjangan (I) oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Negeri Medan, sejak tanggal 30 Oktober 2012 s/d tanggal 28 Nopember 2012;

7. Hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal

14 Nopember 2012 s/d tanggal 13 Desember 2012 ;

8. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Negeri Medan, sejak tanggal 14 Desember 2012 s/d tanggal 11 Pebruari

2013 ;

9. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Tinggi Medan (I), sejak tanggal 05 Pebruari 2013 s/d tanggal 06 Maret 2013 ;

10. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Tinggi Medan (II), sejak tanggal 07 Maret 2013 s/d tanggal 05 April 2013 ;

11. Hakim Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 05 April 2013 s/d tanggal 04 Mei

2013 ;

12. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan

Tinggi Medan, sejak tanggal 05 Mei 2013 s/d tanggal 03 Juli 2013 ;

PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ;

� Telah membaca :

1. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum yang mengajukan Terdakwa

kedepan persidangan, dengan dakwaan sebagai berikut :

PRIMAIR : Bahwa Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM. selaku Bendahara Pengeluaran

Pembantu pada Biro Umum Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara No.188.44/19/KPTS/2011.-

tanggal 14 JANUARI 2011 tentang Pengguna Anggaran/Barang, Kuasa Pengguna

Anggaran/Barang, Bendahara Pengeluaran, Bendahara Pengeluaran Pembantu, Bendahara

Penerimaan dan Pejabat yang diberi wewenang menandatangani Surat Perintah

Membayar serta Pengesahan Surat Pertanggungjawaban di Lingkungan Sekretariat

Daerah Provinsi Sumatera Utara dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 bersama-sama dengan

saksi Dra. NURSYAMSIAH selaku Kabag Rumah Tangga pada Biro Umum Setda

Provinsi Sumatera Utara, saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP, sebagai Pelaksana

Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan Bagian Rumah Tangga pada Biro Umum Setda

Provinsi Sumatera Utara, Staff Rumah Tangga Pimpinan Bagian Rumah Tangga Biro

Umum Setda Provinsi Sumatera Utara dan saksi SUWENO selaku Staff Subbag Rumah

Tangga Pimpinan Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara (yang penuntutannya

dilakukan secara terpisah), pada waktu yang tidak dapat ditentukan lagi secara pasti

namun antara Bulan Januari sampai dengan Bulan Juni 2011 atau setidak-tidaknya pada

suatu waktu dalam tahun 2011, bertempat di Kantor Gubernur Sumatera Utara Jalan

Diponegoro No. 30 Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang berdasarkan

����������������������� ����������

��������������������������� !����

pasal 5 Undang-Undang Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana

Korupsi jo pasal 3 angka (1) Keputusan Mahkamah Agung RI No.022/KMA/SK/II/2011

tanggal 7 FEBRUARI 2011 masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak

pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan yang berwenang memeriksa dan

mengadilinya, sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut serta

melakukan, secara melawan hukum telah melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri

atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan Negara atau

perekonomian negara ”, yang dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :

� Bahwa pada Tahun Anggaran 2011 Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara mengelola Anggaran untuk kebutuhan Biro Umum, Dana Tunjangan Tambahan

Penghasilan (TPP) dan Biaya penunjang operasional Kepala Daerah (KDH) Sumatera

Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara.

� Besarnya anggaran untuk kebutuhan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara, Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) dan Biaya penunjang operasional Kepala

Daerah (KDH} Sumatera Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara, yaitu :

a. Dana Belanja Tidak langsung sebesar Rp. 61.657.377.165.- (enam puluh satu

milyar enam ratus lima puluh tujuh juta tiga ratus tujuh puluh tujuh ribu seratus

enam puluh lima rupiah) setelah P-APBD sebesar Rp. 78.188.489.565.- (tujuh

puluh delapan milyar seratus delapan puluh delapan juta empat ratus delapan puluh

sembilan ribu lima ratus enam puluh lima rupiah).

b. Dana Tambahan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil (TPP) sebesar Rp.

12.276.458.000.- (dua belas milyar dua ratus tujuh puluh enam juta empat ratus

lima puluh delapan ribu embilanrupiah) setelah P-APBD menjadi Rp.

14.912.000.000.-(empat belas milyar sembilan ratus dua belas juta rupiah).

c. Biaya Operasional Kepala Daerah (KDH)/ Sumatera Utara/Wakil Kepala Daerah

(WKDH) sebesar Rp 3.162.393.000,-(Tiga milyar seratus enam puluh dua juta tiga

ratus sembilan puluh tiga ribu rupiah).

� Bahwa pengelolaan Dana Belanja Tidak Langsung, Dana Tambahan Penghasilan Pegawai

Negeri Sipil (TPP), Biaya Operasional Kepala Daerah (KDH) Sumatera Utara/Wakil

Kepala Daerah (WKDH) ditampung pada Bank Sumut Cabang Utama Medan Nomor

Rekening : 100.01.02.022510-3 atas nama Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara dengan speciment tanda tangan Kepala Biro Umum dan Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum.

- Adapun rekapitulasi program dan kegiatan yang dilaksanakan pada Biro Umum Sekretariat

Daerah Provinsi Sumatera Utara sebagai berikut :

No. Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Jlh Anggaran APBD P. APBD

1 2 3 4 5 6

1.20.03.01 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran 54,035,115,565 41,510,553,165 12,524,562,400

1 1.20.03.01.001.5.2 Penyediaan jasa surat

menyurat 137,600,000 137,600,000 -

���������"������������� ����������

��������������������������� !����

2 1.20.03.01.002.5.2

Penyediaan jasa

komunikasi, sumber daya

air dan listrik

10,928,882,615 7,391,182,615 3,537,700,000

3 1.20.03.01.003.5.2 Penyediaan jasa peralatan

dan perlengkapan kantor 1,705,000,000 1,705,000,000 -

4 1.20.03.01.004.5.2

Penyediaan jasa jaminan

pemeliharaan kesehatan

PNS

525,000,000 475,000,000 50,000,000

5 1.20.03.01.007.5.2 Penyediaan jasa

administrasi keuangan 6,984,132,400 6,283,820,000 700,312,400

6 1.20.03.01.008.5.2 Penyediaan jasa kebersihan

kantor 1,673,015,650 1,673,015,650 -

7 1.20.03.01.009.5.2 Penyediaan jasa perbaikan

dan peralatan kerja 1,343,000,000 1,343,000,000 -

8 1.20.03.01.010.5.2 Penyediaan alat tulis kantor 925,159,000 900,159,000 25,000,000

9 1.20.03.01.011.5.2 Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan 1,062,050,000 1,027,500,000 34,550,000

10 1.20.03.01.012.5.2

Penyediaan komponen

instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor

561,740,000 436,740,000 125,000,000

11 1.20.03.01.013.5.2 Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor 2,052,385,900 2,052,385,900 -

12 1.20.03.01.014.5.2 Penyediaan peralatan rumah

tangga 350,000,000 350,000,000 -

13 1.20.03.01.015.5.2

Penyediaan bahan bacaan

dan peraturan perundang-

undangan

231,000,000 - 231,000,000

14 1.20.03.01.016.5.2 Penyediaan bahan logistik

kantor 1,025,000,000 1,025,000,000 -

15 1.20.03.01.017.5.2 Penyediaan makanan dan

minuman 12,705,050,000 9,270,050,000 3,435,000,000

16 1.20.03.01.018.5.2 Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah 9,409,100,000 6,029,100,000 3,380,000,000

17 1.20.03.01.020.5.2 Penyediaan jasa

pengamanan 1,218,000,000 1,218,000,000 -

18 1.20.03.01.021.5.2 Penyediaan jasa pihak

ketiga 1,104,000,000 98,000,000 1,006,000,000

19 1.20.03.01.025.5.2 Penyediaan jasa sewa

gedung dan tempat 95,000,000 95,000,000 -

1.20.03.02

Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Aparatur

18,707,024,000

6,222,974,000 2,484,050,000

1 1.20.03.02.006.5.2 Pengadaan perlengkapan

rumah jabatan/dinas 3,052,000,000 3,052,000,000 -

2 1.20.03.02.007.5.2 Pengadaan perlengkapan

gedung kantor 676,200,000 330,850,000 345,350,000

3 1.20.03.02.020.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

rumah jabatan 3,241,000,000 3,699,500,000 (458,500,000)

4 1.20.03.02.022.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor 4,940,500,000 3,708,500,000 1,232,000,000

5 1.20.03.02.024.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional 5,505,324,000 4,355,124,000 1,150,200,000

6 1.20.03.02.026.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

perlengkapan gedung kantor 1,292,000,000 1,077,000,000 215,000,000

1.20.03.03 Program Peningkatan Disiplin

Aparatur 573,250,000 345,750,000 227,500,000

1 1.20.03.03.002.5.2 Pengadaan pakaian dinas

beserta perlengkapannya 573,250,000 345,750,000 227,500,000

1.20.03.05

Program Peningkatan

Kapasitas Sumberdaya

Aparatur

1,152,900,000 807,900,000 345,000,000

1 1.20.03.05.001.5.2 Pendidikan dan pelatihan

formal 1,152,900,000 807,900,000 345,000,000

1.20.03.33

Program Peningkatan

Kapasitas Kelembagaan

Pemerintah Daerah

100,000,000 100,000,000 -

1 1.20.03.33.036.5.2 Konsultasi, Bimtek, Seminar

dll ke Pemerintah Pusat dan 100,000,000 100,000,000 -

����������������������� ����������

��������������������������� !����

Instansi Terkait

1.20.03.61

Program Peningkatan

Pelayanan Kedinasan KDH/

WKDH

3,620,200,000 2,670,200,000

950,000,000

1 1.20.03.61.001.5.2 Dialog/ audiensi dengan

tokoh-tokoh masyarakat 750,000,000 500,000,000 250,000,000

2 1.20.03.61.002.5.2

Penerimaan kunjungan

pejabat

negara/departemen/lembaga

1,250,000,000 1,000,000,000 250,000,000

3 1.20.03.61.003.5.2 Rapat koordinasi dengan

pejabat pemerintah daerah 950,000,000 500,000,000 450,000,000

4 1.20.03.61.004.5.2

Kunjungan kerja/inspeksi

Kepala Daerah/Wakil Kepala

Daerah

157,000,000 157,000,000 -

5 1.20.03.61.005.5.2

Koordinasi dengan

pemerintah dan pemerintah

daerah

513,200,000 513,200,000 -

JUMLAH…………………… 78,188,489,565 61,657,377,165 16,531,112,400

Anggaran untuk TPP :

No.

Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Jlh Anggaran

APBD

(Rp.)

P. APBD

(Rp.)

1 2 3 4 5 6

1.20.03.00.00.5.1 BELANJA TIDAK

LANGSUNG

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 BELANJA PEGAWAI

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 Tambahan Penghasilan PNS

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 Tambahan penghasilan

berdasarkan beban kerja

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

JUMLAH………… 14,912,000,000 12,276,458,000 2,635,542,000

Anggaran untuk Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH :

No.

Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Anggaran

1 2 3 4

1.20.02.00.00.5.1 BELANJA TIDAK LANGSUNG 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 BELANJA PEGAWAI 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH 3,162,393,000

JUMLAH…………………………. 3,162,393,000

- Bahwa untuk melaksanakan penggunaan anggaran tersebut, pada tanggal 14 Januari

2011 Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM telah ditunjuk sebagai Bendahara Pengeluaran

���������#������������� ����������

��������������������������� !����

Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah Provsu berdasarkan Surat Keputusan

Gubernur Sumatera Utara Nomor : 188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14 Januari 2011,

yang mempunyai tugas :

a. Mengontrol ketersediaan dana atas anggaran yang dikelola Kuasa pengguna

Anggaran.

b. Mengajukan Nota Permintaan kepada Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna

Anggaran.

c. Mengumpulkan Bukti transaksi

d. Menandatangani Bukti pengeluaran bersama Kuasa Pengguna Anggaran.

e. Mencatat Transaksi yang ditanganinya di Buku Kas Umum.

f. Memungut dan menyetorkan Pajak.

g. Membuat SPJ untuk kegiatan yang berada dibawah Kewewenangan Kuasa

Pengguna Anggaran.

h. Mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan kepada Bendahara

pengeluaran.

i. Menandatangani SPP – TU dan SPP – LS bersama Kuasa Pengguna

Anggaran.

j. Membuat Laporan penyerapan Belanja.

- Bahwa didalam mengelola keuangan pada Biro Umum Setda Provsu Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu dibantu oleh 6

orang staff sebagai pemegang kode rekening, yaitu :

1. Mulyadi S.Sos memegang 25 Kode rekening.

2. Purwanto, S.Sos memegang 21 Kode rekening

3. Lisanuddin memegang 22 Kode rekening.

4. Rusianto memegang 9 Kode rekening.

5. Masliana Siregar S.Sos memegang 54 Kode rekening, dengan perincian :

- 52 kode rekening DPA Belanja Tidak langsung

- 1 Kode rekening DPA Tambahan Penghasilan PNS.

- 1 Kode rekening Belanja Operasional KDH/WKDH.

6. Rizka Signorita Siregar, Amd memegang 6 kode rekening,

Adapun tugas pemegang kode rekening adalah mengecek ketersediaan dana

berdasarkan kode rekening yang dicatat pada Kartu Pengawas Kredit Anggaran,

selanjutnya mencatat pengeluaran sesuai Surat Pertanggungjawaban ke buku per kode

rekening setelah sebelumnya dicatat pada Buku Kas Umum (BKU). Dan yang

menentukan kode rekening yang akan dibukukan tersebut adalah Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setda

Provsu.

- Bahwa mekanisme pengajuan pencairan dana ke rekening Biro Umum Setda Provsu

adalah dengan cara sebagai berikut :

Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara selaku Kuasa

Pengguna Anggaran (KPA) mengajukan permohonan kepada Kepala Biro Keuangan

Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara untuk penerbitan Surat Pencairan Dana

(SPD) untuk Triwulan I (dana UP, GU dan TU), Triwulan II (GU dan TU) dan

���������$������������� ����������

��������������������������� !����

seterusnya sampai dengan Triwulan IV. Setelah terbit SPD maka diajukan Nota Dinas

untuk pencairan Uang Persediaan (UP), Ganti Uang (GU), dan Tambah Uang (TU)

dengan melampirkan Surat Perintah Membayar (SPM) yang ditandatangani KPA

selaku Kepala Biro Setda Provinsi Sumatera Utara kepada Kepala Biro Keuangan

selaku Bendahara Umum Daerah (BUD) , setelah melalui proses pada Biro Keuangan

kemudian Kabag Perbendaharaan Biro Keuangan Setda Provinsi Sumatera Utara

selaku Kuasa BUD menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) ke rekening

Bendahara Pengeluaran Setda Provinsi Sumatera Utara, selanjutnya Bendahara

Pengeluaran Setda Provinsi Sumatera Utara, mengeluarkan cek ke rekening Biro

Umum Setda Provinsi Sumatera Utara No.Rek. 100.01.02.022510-3 an. Kepala Biro

Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara dan Bendahara Pengeluaran

Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah provnsi Sumatera Utara.

- Sedangkan mekanisme untuk pengeluaran dana dari rekening Biro Umum Setda

Provinsi Sumatera Utara adalah uang dapat dikeluarkan apabila cek ditanda tangani

oleh Kepala Biro Umum selaku Kuasa Pengguna Anggaran Setda Provinsi Sumatera

Utara dan Bendahara Pengeluaran Pembantu dengan perincian :

- Untuk stock di Brankas sebesar Rp.10.000.000,-(sepuluh juta rupiah)

- Untuk kegiatan yang dapat dipertanggungjawabkan sesuai peruntukannya yang

sudah direncanakan berdasarkan kode rekening pada Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Belanja Tidak Langsung/Belanja Langsung (LS).

- Bahwa pada periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011, Kepala Biro Umum

Setda Provinsi Sumatera Utara, H.ASHARI SIREGAR, SH (alm) dan Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara, Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM mencairkan SP2D sebagai berikut :

1. Pada tanggal 18 januari 2011 Kuasa bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.56 sebesar Rp.9.500.000.000,-(sembilan

Milyar Lima ratus Juta Rupiah), dan jumlah tersebut sebesar Rp.6.000.000.000,-

(enam Milyar Rupiah) untuk Biro Umum.

2. Pada tanggal 17 Februari 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan

Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.119 sebesar Rp.10.589.035.125,-

(sepuluh Milyar lima ratus delapan puluh sembilan juta tiga puluh lima ribu

seratus dua puluh lima rupiah).

3. Pada tanggal 1 Maret 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.182 sebesar Rp.3.069.114.500,-(tiga milyar

enam puluh sembilan juta seratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

4. Pada tanggal 1 Maret 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.183 sebesar Rp.790.598.250,-(tujuh ratus

sembilan puluh juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh

rupiah).

5. Pada tanggal 11 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.539 sebesar Rp.790.598.250,-(tujuh ratus

���������%������������� ����������

��������������������������� !����

sembilan puluh juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh

rupiah).

6. Pada tanggal 11 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.540 sebesar Rp.3.069.114.500,-(tiga milyar

enam puluh sembilan juta seratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

7. Pada tanggal 29 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.764 sebesar Rp.4.827.306.536,-(empat

milyar delapan ratus dua puluh tujuh juta tiga ratus enam ribu lima ratus tiga

puluh enam rupiah).

8. Pada tanggal 17 Juni 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.1980 sebesar Rp.1.971.503.659,-(satu milyar

sembilan ratus tujuh puluh satu juta lima ratus tiga ribu enam ratus lima puluh

sembilan rupiah).

Jumlah keseluruhannya Rp.31.107.270.820,-(tiga puluh satu milyar seratus tujuh juta dua ratus

tujuh puluh ribu delapan ratus dua puluh rupiah), dengan perincian :

a. Dana belanja tidak langsung sebesar Rp. 23.387.845.320,-(Dua puluh tiga Milyar

tiga ratus delapan puluh tujuh juta delapan ratus empat puluh lima ribu tiga ratus

dua puluh rupiah).

b. Dana Tambahan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil (TPP) sebesar Rp.

6.138.229.000,-(enam Milyar seratus tiga puluh delapan juta dua ratus dua puluh

sembilan ribu rupiah).

c. Dana Belanja Penunjang operasional Kepala Daerah (KDH}Sumatera

Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara Rp. 1.581.196.500,-(satu

milyar lima ratus delapan puluh satu juta seratus sembilan puluh enam ribu lima

ratus rupiah)

- Bahwa selanjutnya terhadap dana yang telah dicairkan tersebut diatas yaitu pada

periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM dalam kapasitasnya selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu

pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, secara bertahap telah

melakukan penarikan dana antara lain untuk pembayaran Belanja Daerah, pembayaran

Tambahan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP), dan untuk pembayaran belanja

operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) Provinsi

Sumatera Utara , selanjutnya diperiksa buku kas umum Belanja Daerah per 30 Juni

2011 terdapat selisih kas kurang (ketekoran kas) sebesar Rp. 7.580.277.888,-(tujuh

milyar lima ratus delapan puluh juta dua ratus tujuh puluh tujuh ribu delapan ratus

delapan puluh delapan rupiah), pada buku kas umum Tambahan Tunjangan

Penghasilan Pegawai (TPP) terdapat selisih kas kurang sebesar Rp.613.203.500,-

(enam ratus tiga belas juta dua ratus tiga ribu lima ratus rupiah) dan pada buku kas

umum belanja operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH)

Provinsi Sumatera Utara terdapat selisih kas kurang Rp. 681.196.500,-(enam ratus

���������&������������� ����������

��������������������������� !����

delapan puluh satu juta seratus sembilan puluh enam ribu lima ratus rupiah)

dikarenakan tidak seluruh anggaran digunakan untuk peruntukkannya.

- Bahwa selain terjadi ketekoran kas tersebut diatas, pada Tahun Anggaran 2010, ketika

terdakwa AMINUDDIN,SH.MM menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Pembantu

pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, ada kegiatan yang

sudah dibayarkan namun belum bisa dibukukan berhubung dananya sudah habis

melebihi pagu anggaran sebesar Rp.3.500.000.000,- (tiga milyar lima ratus juta

rupiah). Kemudian untuk menutupi dana kegiatan Tahun Anggaran 2010 yang sudah

habis melebihi pagu anggaran tersebut, maka atas inisiatif Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM bersama dengan Alm.H.ASHARI SIREGAR.SH, Kepala Biro Umum

Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, dibuatlah Nota Dinas No.

900/495.d/B.Umum tanggal ...Desember 2010 ditujukan kepada Plt. Sekda Provinsi

Sumatera Utara, dp Asisten Administrasi Umum dan Asset, perihal permohonan

persetujuan pembebanan biaya tahun anggaran 2010 dibayarkan dalam tahun

anggaran 2011 sebesar Rp.3.854.886.406,-, yang ditanda tangani oleh Alm

.H.ASHARI SIREGAR.SH, Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara dengan perincian sebagai berikut :

- Belanja Listrik

(Kode Rek. 1.20.03.01.002.5.2.2.03.03) sebesar Rp. 1. 058.065.365.-

- Belanja bahan Logistik Rumah tangga

(Kode Rek. 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09) sebesar Rp. 150.000.000.-

- Biaya Makanan dan minum tamu

(Kode Rek. 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03) sebesar Rp. 1. 594.542.591.-

- Biaya makanan dan minuman kegiatan

- (Kode Rek. 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04) sebesar Rp. 198.600.600.-

- Biaya makanan dan minuman tamu

(Kode Rek. 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03) sebesar Rp. 498.306.300.-

- Biaya makanan dan minuman rapat

(Kode Rek. 1.20.03.61.003.5.2.2.11.02) sebesar Rp. 202.371.550.-

- Honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber

(Kode Rek. 1.20.03.01.007.5.2.1.02.01) sebesar Rp. 153.000.000.-

Jumlah Rp. 3. 854.886.406.-

- Kemudian Nota Dinas tersebut disetujui oleh Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera

Utara Saksi Drs.H.Rachmatsyah dengan disposisi :

- Prinsipnya jika memang dana tersedia dalam APBD, setuju,

- Proses pencairan dan penggunaannya tempuh prosedur/ sesuai ketentuan,

- Buat pertanggungjawabannya dengan jelas dan sesuai ketentuan,

- Awasi penggunaannya.

- Setelah dana tersebut dicairkan oleh terdakwa AMINUDDIN, SH.MM bersama

dengan Alm.H. ASHARI SIREGAR, SH, selanjutnya terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM membayarkan kekurangan dana pada tahun anggaran 2010 dengan perincian

sebagai berikut :

Biaya Makan minum Rp. 2.199.704.296,00.-

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Biaya Listrik Rp. 1.069.706.715,00.-

Belanja sehari – hari Rumah Dinas Rp. 150.000.000,00.-

Biaya Vorijders Rp. 150.000.000,00.-

Jumlah RP.3. 569.411.011,00.-

� Bahwa biaya kegiatan tahun 2010 tidak dibenarkan dibebankan pembayarannya pada

tahun anggaran 2011, karena beban tersebut tidak ada dianggarkan dalam tahun 2011.

Perbuatan terdakwa bertentangan dengan :

Pasal 54 ayat (1) PP No. 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah yang

berbunyi “Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilarang melakukan pengeluaran

atas beban anggaran belanja daerah untuk tujuan yang tidak tersedia anggarannya, dan

/ atau yang tidak cukup tersedia anggarannya dalam APBD” dan Pasal 18 UU No.1

tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat yang menandatangani

dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat bukti yang menjadi

dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas kebenaran material dan

akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud

- Bahwa pada saat itu juga, saat Terdakwa AMINUDDIN, SH,MM menjabat sebagai

Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara TA.2011 (bulan januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011) terjadi

pengeluaran fiktif sebesar Rp. 554.987.140,-, dengan perincian sbb :

- Pengamanan tamu sebesar Rp. 320.000.000,-

- Makan/minum sebesar Rp. 222.012.000,-

- Pengeluaran lain Rp. 12.975.000,-

- Bahwa ada kegiatan pengamanan yang dikelola oleh Bagian Rumah Tangga, namun

berdasarkan kode rekeningnya tidak sesuai peruntukannya tetapi tetap dibayarkan oleh

terdakwa AMINUDDIN, SH.MM dengan alasan adanya perintah Kuasa Pengguna

Anggaran Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH. Adapun biaya pengamanan tersebut

dibebankan terdakwa AMINUDDIN, SH.MH pada anggaran biaya honorarium tenaga

ahli, instruktur dan nara sumber, bahkan kegiatan tersebut tidak ada pelaksanaannya.

Bahwa ada nama Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM terdaftar selaku petugas

keamanan pada kegiatan tersebut tetapi Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM tidak

pernah melaksanakannya sedangkan biaya honornya tetap Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM terima. Adapun yang menerima dana pengamanan tersebut secara

keseluruhan Rp. 320.000.000,-(tiga ratus dua puluh juta rupiah) dari Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM adalah saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP sedangkan yang

menandatangani adalah saksi Dra. NURSYAMSIAH, hal tersebut bertentangan

dengan Pasal 18 UU No.1 tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat

yang menandatangani dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat

bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas

kebenaran material dan akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.

������������������������ ����������

��������������������������� !����

- Bahwa, untuk pengurusan makan minum tamu maupun makan minum kegiatan, saksi

NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP sebagai Plt. Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan Biro

Umum Setda Provsu menunjuk staffnya yang bernama SUWENO.

- Adapun prosedur pembayaran makan minum yaitu setelah diterima Nota Dinas

permintaan dan disetujui oleh Kepala Biro Umum Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH,

kemudian dipesan di Rumah makan/Restoran setelah selesai pelaksanaanya kemudian

Bill/Faktur/Bon atas biaya tersebut diajukan kepada Kepala Biro Umum Alm. H.

ASHARI SIREGAR, SH untuk meminta persetujuan pembayaran dengan

kelengkapan Nota Dinas, bukti kwitansi dari Rumah makan/Restoran dan kwitansi

bukti pengeluaran uang yang ditandatangani oleh Kuasa Pengguna Anggaran dan

diajukan kepada Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran

Pembantu untuk pencairannya, selanjutnya langsung dana tersebut dibayarkan

Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM kepada Plt. Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan

saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP untuk dibayarkan kepada Pemilik

Restoran/Rumah makan. Bahwa ada pengajuan biaya makan minum tamu, makan

minum kegiatan sebesar Rp.222.012.000,-(dua ratus dua puluh dua juta dua belas ribu

rupiah) tetapi pelaksanaannya tidak ada (Fiktif) namun oleh Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM dilakukan pembayarannya setelah adanya perintah dari KPA (Kuasa

Pengguna Anggaran) Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH. Hal tersebut bertentangan

dengan ketentuan pasal 21 ayat (4) UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara yang berbunyi “ bendahara pengeluaran wajib menolak perintah pembayaran

dari pegguna anggaran / KPA apabila persyaratan penelitian kelengkapan perintah

pembayaran, menguji kebenaran dan ketersediaan dana belum disediakan”

Disamping itu ada juga pengeluaran lain sebesar Rp.12.975.000,-(dua belas juta

sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) yang tidak ada pengadaannya akan tetapi

dibayarkan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM kepada saksi NEMAN SITEPU,

S.Sos.MAP.

- Bahwa pada periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum

Sekretariat Daerah Sumatera Utara telah memungut pajak, yaitu :

a. Pajak atas Belanja Daerah sebesar Rp.316.264.663,- (tiga ratus enam belas juta

dua ratus enam puluh empat ribu enam ratus enam puluh tiga rupiah).

b. Pajak atas Tambahan Tunjangan Penghasilan Pegawai sebesar Rp.284.472.500,-

(dua ratus delapan puluh empat juta empat ratus tujuh puluh dua ribu lima ratus

rupiah)

Sehingga jumlah keseluruhan pajak yang dipungut oleh Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM

adalah sebesar Rp. 600.737.163,-(enam ratus juta tujuh ratus tujuh puluh tiga ribu seratus

enam puluh tiga rupiah), namun pajak yang dipungut tersebut tidak disetorkan Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM ke Kas Negara.

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM terjadi ketekoran kas (dari

penerimaan SP2D UP ,TU dan GU, Tambahan Penghasilan PNS (TPP) dan belanja

operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) Provinsi Sumatera

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Utara ), pembebanan kegiatan tahun 2010 ke tahun anggaran 2011, pengeluaran fiktif dan

pajak yang tidak disetorkan sebesar Rp.13.210.407.788,-(tiga belas milyar dua ratus sepuluh

juta empat ratus tujuh ribu tujuh ratus delapan puluh delapan rupiah), digunakan Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM antara lain :

a. Untuk menutup sisa lebih perhitungan anggaran (silpa) negatif tahun 2010

sebesar Rp.5.227.345.574,- (lima milyar dua ratus dua puluh tujuh juta tiga ratus

empat puluh lima ribu lima ratus tujuh puluh empat rupiah)

b. Dipergunakan oleh Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara alm. H.

ASHARI SIREGAR, SH selaku KPA sebesar Rp. 6.584.000.000.--

c. Dipinjam sebagai Panjar oleh RIDWAN PANJAITAN (Sespri Pimpinan) sebesar

Rp. 412.000.000.-

d. Sisanya sebesar Rp. 1.011.562.214,- secara bertahap dipakai oleh terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM dan sebagian ada yang dibayarkan untuk kegiatan rutin

panjar - panjar kegiatan dibawah Rp. 50.000.000.- namun jumlahnya tidak

diketahui, karena tidak tercatat.

- Bahwa selanjutnya dilakukan perhitungan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan

Pembangunan (BPKP) Perw. Prop. Sumut berdasarkan Surat Nomor : ST-

1182/PW02/5/2012 untuk melakukan perhitungan kerugian berdasarkan data yang

tersedia maka kerugian keuangan negara adalah sebagai berikut :

- Ketekoran Kas Rp. 8.874.677.888,00.-

- Anggaran Tahun 2010 dibayar Tahun 2011 Rp. 3.569.411.011,00.-

- Pengeluaran Fiktif Rp. 554.987.140,00.-

- Pajak yang dipungut tapi belum disetor Rp. 600.737.163,00.-

- Nilai Kerugian Keuangan Negara/Daerah Rp. 13.599.813.202,00.-

- Bahwa perbuatan terdakwa AMINUDDIN, SH.MM yang telah mempergunakan dana

sebesar Rp.13.599.813.202,-( Tiga belas Milyar lima ratus sembilan puluh sembilan

juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua rupiah) yang tidak sesuai

peruntukkannya adalah perbuatan melawan hukum karena bertentangan dengan :

- Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan kode rekening yang

ditetapkan melanggar pasal 4 ayat (1) Permendagri No.13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yaitu : Keuangan

Daerah dikelola secara tertib taat pada peraturan per undang – undangan,

efektif, efisien, ekonomis, transparan dan bertanggungjawab dengan

memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat.

- Dan Pasal 132 ayat (1) dan (2) Permendagri No.13 Tahun 2006 yang

berbunyi Setiap pengeluaran belanja atas beban APBD harus didukung

dengan bukti yang lengkap dan sah, Bukti sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) harus mendapat pengesahan oleh pejabat yang berwenang dan

bertanggungjawab atas kebenaran material yang timbul dari penggunaan

bukti dimaksud.

������������������������ ����������

��������������������������� !����

- Dana tambahan uang (TU) diajukan dengan Surat pengantar, Ringkasan

SPP, Rincian SPP dan Salinan SPD, Surat keterangan yang memuat

penjelasan keperluan untuk diterbitkan Surat Pernyataan oleh KPA dan

penggunaannya jika dalam jangka waktu 1 (satu) bulan dana tersebut

tidak habis digunakan maka sisanya harus dikembalikan ke Kas Umum

Daerah (vide pasal 202 ayat (4) Kepmendagri No. 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

- Pasal 184 ayat (2) Permendagri No. 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah yang berbunyi “ Pejabat yang menandatangani

dan / atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan surat bukti yang

menjadi dasar penerimaan dan / atau pengeluaran atas pelaksaanaan APBD

bertanggungjawab terhadap kebenaran materil dan akibat yang timbul dari

penggunaan surat bukti dimaksud”.

- PPn dan PPh yang telah dipungut dalam dan tidak disetorkan ke Kas

Negara bertantangan dengan UU No. 28 Tahun 2007 tentang Perubahan

ketiga atas UU No. 6 Tahun 1983 tentang ketentuan Umum dan tatacara

perpajakan dan batas waktu penyetoran PPh Pasal 21 Yang dipotong

oleh pemotong PPh adalah tanggal 10 bulan berikutnya setelah masa

pajak berakhir dan Pasal 22 : Yang dipungut oleh Bendahara Penyetoran

pada hari yang sama dengan pelaksanaan pembayaran atas penyerahan

barang yang dibiayai dari Belanja Negara atau belanja daerah dengan

menggunakan Surat Setoran Pajak atas nama rekanan dan ditandatangani

oleh Bendahara.

- Pasal 15 A UU No 42 Tahun 2009 tentang perubahan ketiga atas UU

No. 8 Tahun 1983 tentang PPn dan PPn BM bahwa batas waktu

penyetoran PPn dan PPn BM akhir bulan berikutnya setelah masa

berakhir.

- Pejabat yang menandatangani dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan

dengan Surat bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBD

bertanggungjawab atas kebenaran material dan akibat yang timbul dari

penggunaan surat bukti dimaksud. Pasal 18 UU No. 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara.

- Pasal 21 ayat (4) UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara yang

berbunyi “ bendahara pengeluaran wajib menolak perintah pembayaran dari

pegguna anggaran / KPA apabila persyaratan penelitian kelengkapan perintah

pembayaran, menguji kebenaran dan ketersediaan dana belum disediakan”

����������"������������� ����������

��������������������������� !����

- Bahwa perbuatan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM tersebut telah berakibat

merugikan keuangan negara, memperkaya diri sendiri atau orang lain, telah

menyalahgunakan dana Belanja tidak langsung Biro Umum Setda Provinsi Sumatera

utara, dana tambahan penghasilan PNS (TPP) dan dana penunjang operasional Kepala

Daerah (KDH)/Wakil Kepala Daerah (WKDH) TA.2011 dari peruntukkannya dan

tidak dapat dipertanggungjawabkan penggunaannya sebesar Rp. 13.599.813.202,-(

Tiga belas Milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas

ribu dua ratus dua rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah itu sebagaimana

tersebut dalam Laporan Hasil Audit BPKP Propinsi Sumatera Utara dalam Rangka

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Penyimpangan Belanja

Daerah pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011 sesuai dengan Nomor : S-1181/PW02/5/2012 tanggal 29 Februari

2012.

Bahwa perbuatan Terdakwa telah melanggar ketentuan sebagaimana diatur

dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun

1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah menjadi

UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo

Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

SUBSIDAIR : Bahwa Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro

Umum Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi sumatera Utara sesuai Surat Keputusan

Gubernur Sumatera utara no.188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14 JANUARI 2011 tentang

Pengguna Anggaran/Barang, Kuasa Pengguna Anggaran/Barang, Bendahara Pengeluaran,

Bendahara Pengeluaran Pembantu, Bendahara Penerimaan dan Pejabat yang diberi Wewenang

menandatangani surat Perintah Membayar serta Pengesahan Surat Pertanggungjawaban di

Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara dalam rangka pelaksanaan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 bersama-

sama dengan saksi Nursyamsiah selaku Kabag Rumah Tangga pada Biro Umum Setda Provsu,

saksi Neman Sitepu sebagai Pelaksana Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan Bag.rumah tangga

Pada biro Umum setda Provsu (Mei 2010 s/d Mei 2011), Staff Rumah Tangga Pimpinan

Bag.Rumah Tangga Biro Umum Setda Provsu (juni 2011 s/d sekarang) dan Suweno selaku

Staff Subbag Rumah tangga Pimpinan Biro Umum Setda Provsu (yang penuntutannya

dilakukan secara terpisah), pada waktu yang tidak dapat ditentukan lagi secara pasti namun

antara Bulan Januari sampai dengan Bulan JUNI 2011 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu

dalam tahun 2011, bertempat di Kantor Gubernur Sumatera Utara Jalan Diponegoro No. 30

Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang berdasarkan pasal 5 Undang-Undang

Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 3 angka (1)

Keputusan Mahkamah Agung RI No.022/KMA/SK/II/2011 tanggal 7 FEBRUARI 2011 masih

termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri

Medan yang berwenang memeriksa dan mengadilinya, sebagai yang melakukan, yang

menyuruh melakukan atau yang turut serta melakukan perbuatan, dengan tujuan untuk

menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi menyalahgunakan

kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau Kedudukan yang

dapat merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara, yang dilakukan dengan cara-

cara sebagai berikut :

������������������������ ����������

��������������������������� !����

� Bahwa pada Tahun Anggaran 2011 Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara mengelola Anggaran untuk kebutuhan Biro Umum, Dana Tunjangan Tambahan

Penghasilan (TPP) dan Biaya penunjang operasional Kepala Daerah (KDH}Sumatera

Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara.

� Besarnya anggaran untuk kebutuhan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara, Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) dan Biaya penunjang operasional Kepala

Daerah (KDH} Sumatera Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara, yaitu :

a. Dana Belanja Tidak langsung sebesar Rp. 61.657.377.165,-(enam puluh satu

milyar enam ratus lima puluh tujuh juta tiga ratus tujuh puluh tujuh ribu seratus

enam puluh lima rupiah) setelah P-APBD sebesar Rp. 78.188.489.565,-(tujuh

puluh delapan milyar seratus delapan puluh delapan juta empat ratus delapan puluh

sembilan ribu lima ratus enam puluh lima rupiah).

b. Dana Tambahan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil (TPP) sebesar Rp.

12.276.458.000, (dua belas Milyar dua ratus tujuh puluh enam juta empat ratus

lima puluh delapan ribu embilanrupiah) setelah P-APBD menjadi Rp.

14.912.000.000,-(empat belas milyar sembilan ratus dua belas juta rupiah).

c. Biaya Operasional Kepala Daerah (KDH)/ Sumatera Utara/Wakil Kepala Daerah

(WKDH) sebesar Rp 3.162.393.000,-(Tiga milyar seratus enam puluh dua juta tiga

ratus sembilan puluh tiga ribu rupiah).

� Bahwa pengelolaan Dana Belanja Tidak Langsung, Dana Tambahan Penghasilan Pegawai

Negeri Sipil (TPP), Biaya Operasional Kepala Daerah (KDH) Sumatera Utara/Wakil

Kepala Daerah (WKDH) ditampung pada Bank Sumut Cabang Utama Medan Nomor

Rekening : 100.01.02.022510-3 atas nama Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara dengan speciment tanda tangan Kepala Biro Umum dan Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum.

- Adapun rekapitulasi program dan kegiatan yang dilaksanakan pada Biro Umum Sekretariat

Daerah Provinsi Sumatera Utara sebagai berikut :

No. Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Jlh Anggaran APBD P. APBD

1 2 3 4 5 6

1.20.03.01 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran 54,035,115,565 41,510,553,165 12,524,562,400

1 1.20.03.01.001.5.2 Penyediaan jasa surat

menyurat 137,600,000 137,600,000 -

2 1.20.03.01.002.5.2

Penyediaan jasa

komunikasi, sumber daya

air dan listrik

10,928,882,615 7,391,182,615 3,537,700,000

3 1.20.03.01.003.5.2 Penyediaan jasa peralatan

dan perlengkapan kantor 1,705,000,000 1,705,000,000 -

4 1.20.03.01.004.5.2

Penyediaan jasa jaminan

pemeliharaan kesehatan

PNS

525,000,000 475,000,000 50,000,000

5 1.20.03.01.007.5.2 Penyediaan jasa

administrasi keuangan 6,984,132,400 6,283,820,000 700,312,400

6 1.20.03.01.008.5.2 Penyediaan jasa kebersihan

kantor 1,673,015,650 1,673,015,650 -

����������#������������� ����������

��������������������������� !����

7 1.20.03.01.009.5.2 Penyediaan jasa perbaikan

dan peralatan kerja 1,343,000,000 1,343,000,000 -

8 1.20.03.01.010.5.2 Penyediaan alat tulis kantor 925,159,000 900,159,000 25,000,000

9 1.20.03.01.011.5.2 Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan 1,062,050,000 1,027,500,000 34,550,000

10 1.20.03.01.012.5.2

Penyediaan komponen

instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor

561,740,000 436,740,000 125,000,000

11 1.20.03.01.013.5.2 Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor 2,052,385,900 2,052,385,900 -

12 1.20.03.01.014.5.2 Penyediaan peralatan rumah

tangga 350,000,000 350,000,000 -

13 1.20.03.01.015.5.2

Penyediaan bahan bacaan

dan peraturan perundang-

undangan

231,000,000 - 231,000,000

14 1.20.03.01.016.5.2 Penyediaan bahan logistik

kantor 1,025,000,000 1,025,000,000 -

15 1.20.03.01.017.5.2 Penyediaan makanan dan

minuman 12,705,050,000 9,270,050,000 3,435,000,000

16 1.20.03.01.018.5.2 Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah 9,409,100,000 6,029,100,000 3,380,000,000

17 1.20.03.01.020.5.2 Penyediaan jasa

pengamanan 1,218,000,000 1,218,000,000 -

18 1.20.03.01.021.5.2 Penyediaan jasa pihak

ketiga 1,104,000,000 98,000,000 1,006,000,000

19 1.20.03.01.025.5.2 Penyediaan jasa sewa

gedung dan tempat 95,000,000 95,000,000 -

1.20.03.02

Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Aparatur

18,707,024,000

6,222,974,000 2,484,050,000

1 1.20.03.02.006.5.2 Pengadaan perlengkapan

rumah jabatan/dinas 3,052,000,000 3,052,000,000 -

2 1.20.03.02.007.5.2 Pengadaan perlengkapan

gedung kantor 676,200,000 330,850,000 345,350,000

3 1.20.03.02.020.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

rumah jabatan 3,241,000,000 3,699,500,000 (458,500,000)

4 1.20.03.02.022.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor 4,940,500,000 3,708,500,000 1,232,000,000

5 1.20.03.02.024.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional 5,505,324,000 4,355,124,000 1,150,200,000

6 1.20.03.02.026.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

perlengkapan gedung kantor 1,292,000,000 1,077,000,000 215,000,000

1.20.03.03 Program Peningkatan Disiplin

Aparatur 573,250,000 345,750,000 227,500,000

1 1.20.03.03.002.5.2 Pengadaan pakaian dinas

beserta perlengkapannya 573,250,000 345,750,000 227,500,000

1.20.03.05

Program Peningkatan

Kapasitas Sumberdaya

Aparatur

1,152,900,000 807,900,000 345,000,000

1 1.20.03.05.001.5.2 Pendidikan dan pelatihan

formal 1,152,900,000 807,900,000 345,000,000

1.20.03.33

Program Peningkatan

Kapasitas Kelembagaan

Pemerintah Daerah

100,000,000 100,000,000 -

1 1.20.03.33.036.5.2

Konsultasi, Bimtek, Seminar

dll ke Pemerintah Pusat dan

Instansi Terkait

100,000,000 100,000,000 -

1.20.03.61

Program Peningkatan

Pelayanan Kedinasan KDH/

WKDH

3,620,200,000 2,670,200,000 950,000,000

1 1.20.03.61.001.5.2 Dialog/ audiensi dengan

tokoh-tokoh masyarakat 750,000,000 500,000,000 250,000,000

2 1.20.03.61.002.5.2

Penerimaan kunjungan

pejabat

negara/departemen/lembaga

1,250,000,000 1,000,000,000 250,000,000

3 1.20.03.61.003.5.2 Rapat koordinasi dengan

pejabat pemerintah daerah 950,000,000 500,000,000 450,000,000

4 1.20.03.61.004.5.2 Kunjungan kerja/inspeksi 157,000,000 157,000,000 -

����������$������������� ����������

��������������������������� !����

Kepala Daerah/Wakil Kepala

Daerah

5 1.20.03.61.005.5.2

Koordinasi dengan

pemerintah dan pemerintah

daerah

513,200,000 513,200,000 -

JUMLAH…………………… 78,188,489,565 61,657,377,165 16,531,112,400

Anggaran untuk TPP :

No.

Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Jlh Anggaran

APBD

(Rp.)

P. APBD

(Rp.)

1 2 3 4 5 6

1.20.03.00.00.5.1 BELANJA TIDAK

LANGSUNG

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 BELANJA PEGAWAI

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 Tambahan Penghasilan PNS

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 Tambahan penghasilan

berdasarkan beban kerja

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

JUMLAH………… 14,912,000,000 12,276,458,000 2,635,542,000

Anggaran untuk Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH :

No.

Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Anggaran

1 2 3 4

1.20.02.00.00.5.1 BELANJA TIDAK LANGSUNG 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 BELANJA PEGAWAI 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH 3,162,393,000

JUMLAH…………………………. 3,162,393,000

- Bahwa untuk melaksanakan penggunaan anggaran tersebut, pada tanggal 14

JANUARI 2011 Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM telah ditunjuk sebagai Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah Provsu berdasarkan Surat

Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor : 188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14

JANUARI 2011, yang mempunyai tugas :

a. Mengontrol ketersediaan dana atas anggaran yang dikelola Kuasa pengguna

Anggaran.

����������%������������� ����������

��������������������������� !����

b. Mengajukan Nota Permintaan kepada Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna

Anggaran.

c. Mengumpulkan Bukti transaksi

d. Menandatangani Bukti pengeluaran bersama Kuasa Pengguna Anggaran.

e. Mencatat Transaksi yang ditanganinya di Buku Kas Umum.

f. Memungut dan menyetorkan Pajak.

g. Membuat SPJ untuk kegiatan yang berada dibawah Kewewenangan Kuasa

Pengguna Anggaran.

h. Mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan kepada Bendahara

pengeluaran.

i. Menandatangani SPP – TU dan SPP – LS bersama Kuasa Pengguna

Anggaran.

j. Membuat Laporan penyerapan Belanja.

- Bahwa didalam mengelola keuangan pada Biro Umum Setda Provsu Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu dibantu oleh 6

orang staff sebagai pemegang kode rekening, yaitu :

1. Mulyadi S.Sos memegang 25 Kode rekening.

2. Purwanto, S.Sos memegang 21 Kode rekening

3. Lisanuddin memegang 22 Kode rekening.

4. Rusianto memegang 9 Kode rekening.

5. Masliana Siregar S.Sos memegang 54 Kode rekening, dengan perincian :

- 52 kode rekening DPA Belanja Tidak langsung

- 1 Kode rekening DPA Tambahan Penghasilan PNS.

- 1 Kode rekening Belanja Operasional KDH/WKDH.

6. Rizka Signorita Siregar, Amd memegang 6 kode rekening,

Adapun tugas pemegang kode rekening adalah mengecek ketersediaan dana

berdasarkan kode rekening yang dicatat pada Kartu Pengawas Kredit Anggaran,

selanjutnya mencatat pengeluaran sesuai Surat Pertanggungjawaban ke buku per kode

rekening setelah sebelumnya dicatat pada Buku Kas Umum (BKU). Dan yang

menentukan kode rekening yang akan dibukukan tersebut adalah Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setda

Provsu.

- Bahwa mekanisme pengajuan pencairan dana ke rekening Biro Umum Setda Provsu

adalah dengan cara sebagai berikut :

Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara selaku Kuasa

Pengguna Anggaran (KPA) mengajukan permohonan kepada Kepala Biro Keuangan

Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara untuk penerbitan Surat Pencairan Dana

(SPD) untuk Triwulan I (dana UP, GU dan TU), Triwulan II (GU dan TU) dan

seterusnya sampai dengan Triwulan IV. Setelah terbit SPD maka diajukan Nota Dinas

untuk pencairan Uang Persediaan (UP), Ganti Uang (GU), dan Tambah Uang (TU)

dengan melampirkan Surat Perintah Membayar (SPM) yang ditandatangani KPA

selaku Kepala Biro Setda Provinsi Sumatera Utara kepada Kepala Biro Keuangan

selaku Bendahara Umum Daerah (BUD) , setelah melalui proses pada Biro Keuangan

kemudian Kabag Perbendaharaan Biro Keuangan Setda Provinsi Sumatera Utara

����������&������������� ����������

��������������������������� !����

selaku Kuasa BUD menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) ke rekening

Bendahara Pengeluaran Setda Provinsi Sumatera Utara, selanjutnya Bendahara

Pengeluaran Setda Provinsi Sumatera Utara, mengeluarkan cek ke rekening Biro

Umum Setda Provinsi Sumatera Utara No.Rek. 100.01.02.022510-3 an. Kepala Biro

Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara dan Bendahara Pengeluaran

Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah provnsi Sumatera Utara.

- Sedangkan mekanisme untuk pengeluaran dana dari rekening Biro Umum Setda

Provinsi Sumatera Utara adalah uang dapat dikeluarkan apabila cek ditanda tangani

oleh Kepala Biro Umum selaku Kuasa Pengguna Anggaran Setda Provinsi Sumatera

Utara dan Bendahara Pengeluaran Pembantu dengan perincian :

- Untuk stock di Brankas sebesar Rp.10.000.000,-(sepuluh juta rupiah)

- Untuk kegiatan yang dapat dipertanggungjawabkan sesuai peruntukannya yang

sudah direncanakan berdasarkan kode rekening pada Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Belanja Tidak Langsung/Belanja Langsung (LS).

- Bahwa pada periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011, Kepala Biro Umum

Setda Provinsi Sumatera Utara, H.ASHARI SIREGAR, SH (alm) dan Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara, Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM mencairkan SP2D sebagai berikut :

1. Pada tanggal 18 januari 2011 Kuasa bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.56 sebesar Rp.9.500.000.000,-(sembilan

Milyar Lima ratus Juta Rupiah), dan jumlah tersebut sebesar Rp.6.000.000.000,-

(enam Milyar Rupiah) untuk Biro Umum.

2. Pada tanggal 17 Februari 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan

Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.119 sebesar Rp.10.589.035.125,-

(sepuluh Milyar lima ratus delapan puluh sembilan juta tiga puluh lima ribu

seratus dua puluh lima rupiah).

3. Pada tanggal 1 Maret 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.182 sebesar Rp.3.069.114.500,-(tiga milyar

enam puluh sembilan juta seratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

4. Pada tanggal 1 Maret 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.183 sebesar Rp.790.598.250,-(tujuh ratus

sembilan puluh juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh

rupiah).

5. Pada tanggal 11 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.539 sebesar Rp.790.598.250,-(tujuh ratus

sembilan puluh juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh

rupiah).

6. Pada tanggal 11 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.540 sebesar Rp.3.069.114.500,-(tiga milyar

enam puluh sembilan juta seratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

������������������������ ����������

��������������������������� !����

7. Pada tanggal 29 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.764 sebesar Rp.4.827.306.536,-(empat

milyar delapan ratus dua puluh tujuh juta tiga ratus enam ribu lima ratus tiga

puluh enam rupiah).

8. Pada tanggal 17 Juni 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.1980 sebesar Rp.1.971.503.659,-(satu milyar

sembilan ratus tujuh puluh satu juta lima ratus tiga ribu enam ratus lima puluh

sembilan rupiah).

Jumlah keseluruhannya Rp.31.107.270.820,-(tiga puluh satu milyar seratus tujuh juta dua ratus

tujuh puluh ribu delapan ratus dua puluh rupiah), dengan perincian :

a. Dana belanja tidak langsung sebesar Rp. 23.387.845.320,-(Dua puluh tiga Milyar

tiga ratus delapan puluh tujuh juta delapan ratus empat puluh lima ribu tiga ratus

dua puluh rupiah).

b. Dana Tambahan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil (TPP) sebesar Rp.

6.138.229.000,-(enam Milyar seratus tiga puluh delapan juta dua ratus dua puluh

sembilan ribu rupiah).

c. Dana Belanja Penunjang operasional Kepala Daerah (KDH}Sumatera

Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara Rp. 1.581.196.500,-(satu

milyar lima ratus delapan puluh satu juta seratus sembilan puluh enam ribu lima

ratus rupiah)

- Bahwa selanjutnya terhadap dana yang telah dicairkan tersebut diatas yaitu pada

periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM dalam kapasitasnya selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu

pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, secara bertahap telah

melakukan penarikan dana antara lain untuk pembayaran Belanja Daerah, pembayaran

Tambahan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP), dan untuk pembayaran belanja

operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) Provinsi

Sumatera Utara , selanjutnya diperiksa buku kas umum Belanja Daerah per 30 Juni

2011 terdapat selisih kas kurang (ketekoran kas) sebesar Rp. 7.580.277.888,-(tujuh

milyar lima ratus delapan puluh juta dua ratus tujuh puluh tujuh ribu delapan ratus

delapan puluh delapan rupiah), pada buku kas umum Tambahan Tunjangan

Penghasilan Pegawai (TPP) terdapat selisih kas kurang sebesar Rp.613.203.500,-

(enam ratus tiga belas juta dua ratus tiga ribu lima ratus rupiah) dan pada buku kas

umum belanja operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH)

Provinsi Sumatera Utara terdapat selisih kas kurang Rp. 681.196.500,-(enam ratus

delapan puluh satu juta seratus sembilan puluh enam ribu lima ratus rupiah)

dikarenakan tidak seluruh anggaran digunakan untuk peruntukkannya.

- Bahwa selain terjadi ketekoran kas tersebut diatas, pada Tahun Anggaran 2010, ketika

terdakwa AMINUDDIN,SH.MM menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Pembantu

pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, ada kegiatan yang

������������������������ ����������

��������������������������� !����

sudah dibayarkan namun belum bisa dibukukan berhubung dananya sudah habis

melebihi pagu anggaran sebesar Rp.3.500.000.000,- (tiga milyar lima ratus juta

rupiah). Kemudian untuk menutupi dana kegiatan Tahun Anggaran 2010 yang sudah

habis melebihi pagu anggaran tersebut, maka atas inisiatif Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM bersama dengan Alm.H.ASHARI SIREGAR.SH, Kepala Biro Umum

Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, dibuatlah Nota Dinas No.

900/495.d/B.Umum tanggal ...Desember 2010 ditujukan kepada Plt. Sekda Provinsi

Sumatera Utara, dp Asisten Administrasi Umum dan Asset, perihal permohonan

persetujuan pembebanan biaya tahun anggaran 2010 dibayarkan dalam tahun

anggaran 2011 sebesar Rp.3.854.886.406,-, yang ditanda tangani oleh Alm

.H.ASHARI SIREGAR.SH, Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara dengan perincian sebagai berikut :

- Belanja Listrik

(Kode Rek. 1.20.03.01.002.5.2.2.03.03) sebesar Rp. 1. 058.065.365.-

- Belanja bahan Logistik Rumah tangga

(Kode Rek. 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09) sebesar Rp. 150.000.000.-

- Biaya Makanan dan minum tamu

(Kode Rek. 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03) sebesar Rp. 1. 594.542.591.-

- Biaya makanan dan minuman kegiatan

- (Kode Rek. 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04) sebesar Rp. 198.600.600.-

- Biaya makanan dan minuman tamu

(Kode Rek. 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03) sebesar Rp. 498.306.300.-

- Biaya makanan dan minuman rapat

(Kode Rek. 1.20.03.61.003.5.2.2.11.02) sebesar Rp. 202.371.550.-

- Honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber

(Kode Rek. 1.20.03.01.007.5.2.1.02.01) sebesar Rp. 153.000.000.-

Jumlah Rp. 3. 854.886.406.-

- Kemudian Nota Dinas tersebut disetujui oleh Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera

Utara Saksi Drs.H.Rachmatsyah dengan disposisi :

- Prinsipnya jika memang dana tersedia dalam APBD, setuju,

- Proses pencairan dan penggunaannya tempuh prosedur/ sesuai ketentuan,

- Buat pertanggungjawabannya dengan jelas dan sesuai ketentuan,

- Awasi penggunaannya.

- Setelah dana tersebut dicairkan oleh terdakwa AMINUDDIN, SH.MM bersama

dengan Alm.H. ASHARI SIREGAR, SH, selanjutnya terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM membayarkan kekurangan dana pada tahun anggaran 2010 dengan perincian

sebagai berikut :

Biaya Makan minum Rp. 2.199.704.296,00.-

Biaya Listrik Rp. 1.069.706.715,00.-

Belanja sehari – hari Rumah Dinas Rp. 150.000.000,00.-

Biaya Vorijders Rp. 150.000.000,00.-

Jumlah RP.3. 569.411.011,00.-

� Bahwa biaya kegiatan tahun 2010 tidak dibenarkan dibebankan pembayarannya pada

tahun anggaran 2011, karena beban tersebut tidak ada dianggarkan dalam tahun 2011.

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Perbuatan terdakwa bertentangan dengan :

Pasal 54 ayat (1) PP No. 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah yang

berbunyi “Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilarang melakukan pengeluaran

atas beban anggaran belanja daerah untuk tujuan yang tidak tersedia anggarannya, dan

/ atau yang tidak cukup tersedia anggarannya dalam APBD” dan Pasal 18 UU No.1

tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat yang menandatangani

dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat bukti yang menjadi

dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas kebenaran material dan

akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud

- Bahwa pada saat itu juga, saat Terdakwa AMINUDDIN, SH,MM menjabat sebagai

Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara TA.2011 (bulan januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011) terjadi

pengeluaran fiktif sebesar Rp. 554.987.140,-, dengan perincian sbb :

- Pengamanan tamu sebesar Rp. 320.000.000,-

- Makan/minum sebesar Rp. 222.012.000,-

- Pengeluaran lain Rp. 12.975.000,-

- Bahwa ada kegiatan pengamanan yang dikelola oleh Bagian Rumah Tangga, namun

berdasarkan kode rekeningnya tidak sesuai peruntukannya tetapi tetap dibayarkan oleh

terdakwa AMINUDDIN, SH.MM dengan alasan adanya perintah Kuasa Pengguna

Anggaran Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH. Adapun biaya pengamanan tersebut

dibebankan terdakwa AMINUDDIN, SH.MH pada anggaran biaya honorarium tenaga

ahli, instruktur dan nara sumber, bahkan kegiatan tersebut tidak ada pelaksanaannya.

Bahwa ada nama Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM terdaftar selaku petugas

keamanan pada kegiatan tersebut tetapi Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM tidak

pernah melaksanakannya sedangkan biaya honornya tetap Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM terima. Adapun yang menerima dana pengamanan tersebut secara

keseluruhan Rp. 320.000.000,-(tiga ratus dua puluh juta rupiah) dari Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM adalah saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP sedangkan yang

menandatangani adalah saksi Dra. NURSYAMSIAH, hal tersebut bertentangan

dengan Pasal 18 UU No.1 tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat

yang menandatangani dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat

bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas

kebenaran material dan akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.

- Bahwa, untuk pengurusan makan minum tamu maupun makan minum kegiatan, saksi

NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP sebagai Plt. Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan Biro

Umum Setda Provsu menunjuk staffnya yang bernama SUWENO.

- Adapun prosedur pembayaran makan minum yaitu setelah diterima Nota Dinas

permintaan dan disetujui oleh Kepala Biro Umum Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH,

kemudian dipesan di Rumah makan/Restoran setelah selesai pelaksanaanya kemudian

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Bill/Faktur/Bon atas biaya tersebut diajukan kepada Kepala Biro Umum Alm. H.

ASHARI SIREGAR, SH untuk meminta persetujuan pembayaran dengan

kelengkapan Nota Dinas, bukti kwitansi dari Rumah makan/Restoran dan kwitansi

bukti pengeluaran uang yang ditandatangani oleh Kuasa Pengguna Anggaran dan

diajukan kepada Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran

Pembantu untuk pencairannya, selanjutnya langsung dana tersebut dibayarkan

Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM kepada Plt. Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan

saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP untuk dibayarkan kepada Pemilik

Restoran/Rumah makan. Bahwa ada pengajuan biaya makan minum tamu, makan

minum kegiatan sebesar Rp.222.012.000,-(dua ratus dua puluh dua juta dua belas ribu

rupiah) tetapi pelaksanaannya tidak ada (Fiktif) namun oleh Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM dilakukan pembayarannya setelah adanya perintah dari KPA (Kuasa

Pengguna Anggaran) Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH. Hal tersebut bertentangan

dengan ketentuan pasal 21 ayat (4) UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara yang berbunyi “ bendahara pengeluaran wajib menolak perintah pembayaran

dari pegguna anggaran / KPA apabila persyaratan penelitian kelengkapan perintah

pembayaran, menguji kebenaran dan ketersediaan dana belum disediakan”

Disamping itu ada juga pengeluaran lain sebesar Rp.12.975.000,-(dua belas juta

sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) yang tidak ada pengadaannya akan tetapi

dibayarkan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM kepada saksi NEMAN SITEPU,

S.Sos.MAP.

- Bahwa pada periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum

Sekretariat Daerah Sumatera Utara telah memungut pajak, yaitu :

a. Pajak atas Belanja Daerah sebesar Rp.316.264.663,- (tiga ratus enam belas juta

dua ratus enam puluh empat ribu enam ratus enam puluh tiga rupiah).

b. Pajak atas Tambahan Tunjangan Penghasilan Pegawai sebesar Rp.284.472.500,-

(dua ratus delapan puluh empat juta empat ratus tujuh puluh dua ribu lima ratus

rupiah)

Sehingga jumlah keseluruhan pajak yang dipungut oleh Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM

adalah sebesar Rp. 600.737.163,-(enam ratus juta tujuh ratus tujuh puluh tiga ribu seratus

enam puluh tiga rupiah), namun pajak yang dipungut tersebut tidak disetorkan Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM ke Kas Negara.

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM terjadi ketekoran kas (dari

penerimaan SP2D UP ,TU dan GU, Tambahan Penghasilan PNS (TPP) dan belanja

operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) Provinsi Sumatera

Utara ), pembebanan kegiatan tahun 2010 ke tahun anggaran 2011, pengeluaran fiktif dan

pajak yang tidak disetorkan sebesar Rp.13.210.407.788,-(tiga belas milyar dua ratus sepuluh

juta empat ratus tujuh ribu tujuh ratus delapan puluh delapan rupiah), digunakan Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM antara lain :

a. Untuk menutup sisa lebih perhitungan anggaran (silpa) negatif tahun 2010

sebesar Rp.5.227.345.574,- (lima milyar dua ratus dua puluh tujuh juta tiga ratus

empat puluh lima ribu lima ratus tujuh puluh empat rupiah)

����������"������������� ����������

��������������������������� !����

b. Dipergunakan oleh Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara alm. H.

ASHARI SIREGAR, SH selaku KPA sebesar Rp. 6.584.000.000.--

c. Dipinjam sebagai Panjar oleh RIDWAN PANJAITAN (Sespri Pimpinan) sebesar

Rp. 412.000.000.-

d. Sisanya sebesar Rp. 1.011.562.214,- secara bertahap dipakai oleh terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM dan sebagian ada yang dibayarkan untuk kegiatan rutin

panjar - panjar kegiatan dibawah Rp. 50.000.000.- namun jumlahnya tidak

diketahui, karena tidak tercatat.

- Bahwa selanjutnya dilakukan perhitungan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan

Pembangunan (BPKP) Perw. Prop. Sumut berdasarkan Surat Nomor : ST-

1182/PW02/5/2012 untuk melakukan perhitungan kerugian berdasarkan data yang

tersedia maka kerugian keuangan negara adalah sebagai berikut :

- Ketekoran Kas Rp. 8.874.677.888,00.-

- Anggaran Tahun 2010 dibayar Tahun 2011 Rp. 3.569.411.011,00.-

- Pengeluaran Fiktif Rp. 554.987.140,00.-

- Pajak yang dipungut tapi belum disetor Rp. 600.737.163,00.-

- Nilai Kerugian Keuangan Negara/Daerah Rp. 13.599.813.202,00.-

- Bahwa perbuatan terdakwa AMINUDDIN, SH.MM yang telah mempergunakan dana

sebesar Rp.13.599.813.202,-( Tiga belas Milyar lima ratus sembilan puluh sembilan

juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua rupiah) yang tidak sesuai

peruntukkannya adalah perbuatan melawan hukum karena bertentangan dengan :

- Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan kode rekening yang

ditetapkan melanggar pasal 4 ayat (1) Permendagri No.13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yaitu : Keuangan

Daerah dikelola secara tertib taat pada peraturan per undang – undangan,

efektif, efisien, ekonomis, transparan dan bertanggungjawab dengan

memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat.

- Dan Pasal 132 ayat (1) dan (2) Permendagri No.13 Tahun 2006 yang

berbunyi Setiap pengeluaran belanja atas beban APBD harus didukung

dengan bukti yang lengkap dan sah, Bukti sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) harus mendapat pengesahan oleh pejabat yang berwenang dan

bertanggungjawab atas kebenaran material yang timbul dari penggunaan

bukti dimaksud.

- Dana tambahan uang (TU) diajukan dengan Surat pengantar, Ringkasan

SPP, Rincian SPP dan Salinan SPD, Surat keterangan yang memuat

penjelasan keperluan untuk diterbitkan Surat Pernyataan oleh KPA dan

penggunaannya jika dalam jangka waktu 1 (satu) bulan dana tersebut

tidak habis digunakan maka sisanya harus dikembalikan ke Kas Umum

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Daerah (vide pasal 202 ayat (4) Kepmendagri No. 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

- Pasal 184 ayat (2) Permendagri No. 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah yang berbunyi “ Pejabat yang menandatangani

dan / atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan surat bukti yang

menjadi dasar penerimaan dan / atau pengeluaran atas pelaksaanaan APBD

bertanggungjawab terhadap kebenaran materil dan akibat yang timbul dari

penggunaan surat bukti dimaksud”.

- PPn dan PPh yang telah dipungut dalam dan tidak disetorkan ke Kas

Negara bertantangan dengan UU No. 28 Tahun 2007 tentang Perubahan

ketiga atas UU No. 6 Tahun 1983 tentang ketentuan Umum dan tatacara

perpajakan dan batas waktu penyetoran PPh Pasal 21 Yang dipotong

oleh pemotong PPh adalah tanggal 10 bulan berikutnya setelah masa

pajak berakhir dan Pasal 22 : Yang dipungut oleh Bendahara Penyetoran

pada hari yang sama dengan pelaksanaan pembayaran atas penyerahan

barang yang dibiayai dari Belanja Negara atau belanja daerah dengan

menggunakan Surat Setoran Pajak atas nama rekanan dan ditandatangani

oleh Bendahara.

- Pasal 15 A UU No 42 Tahun 2009 tentang perubahan ketiga atas UU

No. 8 Tahun 1983 tentang PPn dan PPn BM bahwa batas waktu

penyetoran PPn dan PPn BM akhir bulan berikutnya setelah masa

berakhir.

- Pejabat yang menandatangani dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan

dengan Surat bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBD

bertanggungjawab atas kebenaran material dan akibat yang timbul dari

penggunaan surat bukti dimaksud. Pasal 18 UU No. 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara.

- Pasal 21 ayat (4) UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara yang

berbunyi “ bendahara pengeluaran wajib menolak perintah pembayaran dari

pegguna anggaran / KPA apabila persyaratan penelitian kelengkapan perintah

pembayaran, menguji kebenaran dan ketersediaan dana belum disediakan”

- Bahwa perbuatan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM tersebut telah berakibat

merugikan keuangan negara, memperkaya diri sendiri atau orang lain, telah

menyalahgunakan dana Belanja tidak langsung Biro Umum Setda Provinsi Sumatera

utara, dana tambahan penghasilan PNS (TPP) dan dana penunjang operasional Kepala

Daerah (KDH)/Wakil Kepala Daerah (WKDH) TA.2011 dari peruntukkannya dan

tidak dapat dipertanggungjawabkan penggunaannya sebesar Rp. 13.599.813.202,-(

Tiga belas Milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas

����������#������������� ����������

��������������������������� !����

ribu dua ratus dua rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah itu sebagaimana

tersebut dalam Laporan Hasil Audit BPKP Propinsi Sumatera Utara dalam Rangka

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Penyimpangan Belanja

Daerah pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011 sesuai dengan Nomor : S-1181/PW02/5/2012 tanggal 29 Februari

2012.

Bahwa perbuatan Terdakwa telah melanggar ketentuan sebagaimana diatur

dan diancam pidana dalam Pasal 3 Jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah menjadi UU

Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal

55 ayat (1) ke-1 KUHP.

LEBIH SUBSIDAIR Bahwa Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro

Umum Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sesuai Surat Keputusan

Gubernur Sumatera utara no.188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14 Januari 2011 tentang Pengguna

Anggaran/Barang, Kuasa Pengguna Anggaran/Barang, Bendahara Pengeluaran, Bendahara

Pengeluaran Pembantu, Bendahara Penerimaan dan Pejabat yang diberi Wewenang

menandatangani surat Perintah Membayar serta Pengesahan Surat Pertanggungjawaban di

Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara dalam rangka pelaksanaan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 bersama-

sama dengan saksi Nursyamsiah selaku Kabag Rumah Tangga pada Biro Umum Setda Provsu,

saksi Neman Sitepu sebagai Pelaksana Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan Bag.rumah tangga

Pada biro Umum setda Provsu (Mei 2010 s/d Mei 2011), Staff Rumah Tangga Pimpinan

Bag.Rumah Tangga Biro Umum Setda Provsu (juni 2011 s/d sekarang) dan saksi Suweno

selaku Staff Subbag Rumah tangga Pimpinan Biro Umum Setda Provsu (yang penuntutannya

dilakukan secara terpisah), pada waktu yang tidak dapat ditentukan lagi secara pasti namun

antara Bulan Januari sampai dengan Bulan Juni 2011 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu

dalam tahun 2011,, bertempat di Kantor Gubernur Sumatera Utara Jalan Diponegoro No. 30

Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang berdasarkan pasal 5 Undang-Undang

Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 3 angka (1)

Keputusan Mahkamah Agung RI No.022/KMA/SK/II/2011 tanggal 7 Februari 2011 masih

termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri

Medan yang berwenang memeriksa dan mengadilinya, sebagai yang melakukan, yang

menyuruh melakukan atau yang turut serta melakukan perbuatan, selaku pegawai negeri atau

orang selain pegawai negeri yang ditugaskan menjalankan suatu jabatan umum secara terus

menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja menggelapkan uang atau surat berharga

yang disimpan karena jabatannya, atau membiarkan uang atau surat berharga tersebut diambil

atau digelapkan oleh orang lain atau membantu, yang dilakukan dengan cara-cara sebagai

berikut :

� Bahwa pada Tahun Anggaran 2011 Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara mengelola Anggaran untuk kebutuhan Biro Umum, Dana Tunjangan Tambahan

Penghasilan (TPP) dan Biaya penunjang operasional Kepala Daerah (KDH}Sumatera

Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara.

� Besarnya anggaran untuk kebutuhan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara, Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) dan Biaya penunjang operasional Kepala

Daerah (KDH} Sumatera Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara, yaitu :

����������$������������� ����������

��������������������������� !����

a. Dana Belanja Tidak langsung sebesar Rp. 61.657.377.165,-(enam puluh satu

milyar enam ratus lima puluh tujuh juta tiga ratus tujuh puluh tujuh ribu seratus

enam puluh lima rupiah) setelah P-APBD sebesar Rp. 78.188.489.565,-(tujuh

puluh delapan milyar seratus delapan puluh delapan juta empat ratus delapan puluh

sembilan ribu lima ratus enam puluh lima rupiah).

b. Dana Tambahan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil (TPP) sebesar Rp.

12.276.458.000, (dua belas Milyar dua ratus tujuh puluh enam juta empat ratus

lima puluh delapan ribu embilanrupiah) setelah P-APBD menjadi Rp.

14.912.000.000,-(empat belas milyar sembilan ratus dua belas juta rupiah).

c. Biaya Operasional Kepala Daerah (KDH)/ Sumatera Utara/Wakil Kepala Daerah

(WKDH) sebesar Rp 3.162.393.000,-(Tiga milyar seratus enam puluh dua juta tiga

ratus sembilan puluh tiga ribu rupiah).

� Bahwa pengelolaan Dana Belanja Tidak Langsung, Dana Tambahan Penghasilan Pegawai

Negeri Sipil (TPP), Biaya Operasional Kepala Daerah (KDH) Sumatera Utara/Wakil

Kepala Daerah (WKDH) ditampung pada Bank Sumut Cabang Utama Medan Nomor

Rekening : 100.01.02.022510-3 atas nama Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara dengan speciment tanda tangan Kepala Biro Umum dan Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum.

- Adapun rekapitulasi program dan kegiatan yang dilaksanakan pada Biro Umum Sekretariat

Daerah Provinsi Sumatera Utara sebagai berikut :

No. Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Jlh Anggaran APBD P. APBD

1 2 3 4 5 6

1.20.03.01 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran 54,035,115,565 41,510,553,165 12,524,562,400

1 1.20.03.01.001.5.2 Penyediaan jasa surat

menyurat 137,600,000 137,600,000 -

2 1.20.03.01.002.5.2

Penyediaan jasa

komunikasi, sumber daya

air dan listrik

10,928,882,615 7,391,182,615 3,537,700,000

3 1.20.03.01.003.5.2 Penyediaan jasa peralatan

dan perlengkapan kantor 1,705,000,000 1,705,000,000 -

4 1.20.03.01.004.5.2

Penyediaan jasa jaminan

pemeliharaan kesehatan

PNS

525,000,000 475,000,000 50,000,000

5 1.20.03.01.007.5.2 Penyediaan jasa

administrasi keuangan 6,984,132,400 6,283,820,000 700,312,400

6 1.20.03.01.008.5.2 Penyediaan jasa kebersihan

kantor 1,673,015,650 1,673,015,650 -

7 1.20.03.01.009.5.2 Penyediaan jasa perbaikan

dan peralatan kerja 1,343,000,000 1,343,000,000 -

8 1.20.03.01.010.5.2 Penyediaan alat tulis kantor 925,159,000 900,159,000 25,000,000

9 1.20.03.01.011.5.2 Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan 1,062,050,000 1,027,500,000 34,550,000

10 1.20.03.01.012.5.2

Penyediaan komponen

instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor

561,740,000 436,740,000 125,000,000

11 1.20.03.01.013.5.2 Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor 2,052,385,900 2,052,385,900 -

12 1.20.03.01.014.5.2 Penyediaan peralatan rumah

tangga 350,000,000 350,000,000 -

����������%������������� ����������

��������������������������� !����

13 1.20.03.01.015.5.2

Penyediaan bahan bacaan

dan peraturan perundang-

undangan

231,000,000 - 231,000,000

14 1.20.03.01.016.5.2 Penyediaan bahan logistik

kantor 1,025,000,000 1,025,000,000 -

15 1.20.03.01.017.5.2 Penyediaan makanan dan

minuman 12,705,050,000 9,270,050,000 3,435,000,000

16 1.20.03.01.018.5.2 Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah 9,409,100,000 6,029,100,000 3,380,000,000

17 1.20.03.01.020.5.2 Penyediaan jasa

pengamanan 1,218,000,000 1,218,000,000 -

18 1.20.03.01.021.5.2 Penyediaan jasa pihak

ketiga 1,104,000,000 98,000,000 1,006,000,000

19 1.20.03.01.025.5.2 Penyediaan jasa sewa

gedung dan tempat 95,000,000 95,000,000 -

1.20.03.02

Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Aparatur

18,707,024,000

6,222,974,000 2,484,050,000

1 1.20.03.02.006.5.2 Pengadaan perlengkapan

rumah jabatan/dinas 3,052,000,000 3,052,000,000 -

2 1.20.03.02.007.5.2 Pengadaan perlengkapan

gedung kantor 676,200,000 330,850,000 345,350,000

3 1.20.03.02.020.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

rumah jabatan 3,241,000,000 3,699,500,000 (458,500,000)

4 1.20.03.02.022.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor 4,940,500,000 3,708,500,000 1,232,000,000

5 1.20.03.02.024.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional 5,505,324,000 4,355,124,000 1,150,200,000

6 1.20.03.02.026.5.2 Pemeliharaan rutin/berkala

perlengkapan gedung kantor 1,292,000,000 1,077,000,000 215,000,000

1.20.03.03 Program Peningkatan Disiplin

Aparatur 573,250,000 345,750,000 227,500,000

1 1.20.03.03.002.5.2 Pengadaan pakaian dinas

beserta perlengkapannya 573,250,000 345,750,000 227,500,000

1.20.03.05

Program Peningkatan

Kapasitas Sumberdaya

Aparatur

1,152,900,000 807,900,000 345,000,000

1 1.20.03.05.001.5.2 Pendidikan dan pelatihan

formal 1,152,900,000 807,900,000 345,000,000

1.20.03.33

Program Peningkatan

Kapasitas Kelembagaan

Pemerintah Daerah

100,000,000 100,000,000 -

1 1.20.03.33.036.5.2

Konsultasi, Bimtek, Seminar

dll ke Pemerintah Pusat dan

Instansi Terkait

100,000,000 100,000,000 -

1.20.03.61

Program Peningkatan

Pelayanan Kedinasan KDH/

WKDH

3,620,200,000 2,670,200,000 950,000,000

1 1.20.03.61.001.5.2 Dialog/ audiensi dengan

tokoh-tokoh masyarakat 750,000,000 500,000,000 250,000,000

2 1.20.03.61.002.5.2

Penerimaan kunjungan

pejabat

negara/departemen/lembaga

1,250,000,000 1,000,000,000 250,000,000

3 1.20.03.61.003.5.2 Rapat koordinasi dengan

pejabat pemerintah daerah 950,000,000 500,000,000 450,000,000

4 1.20.03.61.004.5.2

Kunjungan kerja/inspeksi

Kepala Daerah/Wakil Kepala

Daerah

157,000,000 157,000,000 -

5 1.20.03.61.005.5.2

Koordinasi dengan

pemerintah dan pemerintah

daerah

513,200,000 513,200,000 -

JUMLAH…………………… 78,188,489,565 61,657,377,165 16,531,112,400

Anggaran untuk TPP :

No.

Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Jlh Anggaran

APBD

(Rp.)

P. APBD

(Rp.)

����������&������������� ����������

��������������������������� !����

1 2 3 4 5 6

1.20.03.00.00.5.1 BELANJA TIDAK

LANGSUNG

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 BELANJA PEGAWAI

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 Tambahan Penghasilan PNS

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

1.20.03.00.00.5.1 Tambahan penghasilan

berdasarkan beban kerja

14,912,000,000

12,276,458,000

2,635,542,000

JUMLAH………… 14,912,000,000 12,276,458,000 2,635,542,000

Anggaran untuk Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH :

No.

Nomor DPA-

SKPD Program dan Kegiatan Anggaran

1 2 3 4

1.20.02.00.00.5.1 BELANJA TIDAK LANGSUNG 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 BELANJA PEGAWAI 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH 3,162,393,000

1.20.02.00.00.5.1 Belanja Penunjang Operasional KDH/ WKDH 3,162,393,000

JUMLAH…………………………. 3,162,393,000

- Bahwa untuk melaksanakan penggunaan anggaran tersebut, pada tanggal 14

JANUARI 2011 Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM telah ditunjuk sebagai Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah Provsu berdasarkan Surat

Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor : 188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14

JANUARI 2011, yang mempunyai tugas :

a. Mengontrol ketersediaan dana atas anggaran yang dikelola Kuasa pengguna

Anggaran.

b. Mengajukan Nota Permintaan kepada Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna

Anggaran.

c. Mengumpulkan Bukti transaksi

d. Menandatangani Bukti pengeluaran bersama Kuasa Pengguna Anggaran.

e. Mencatat Transaksi yang ditanganinya di Buku Kas Umum.

f. Memungut dan menyetorkan Pajak.

g. Membuat SPJ untuk kegiatan yang berada dibawah Kewewenangan Kuasa

Pengguna Anggaran.

h. Mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan kepada Bendahara

pengeluaran.

������������������������ ����������

��������������������������� !����

i. Menandatangani SPP – TU dan SPP – LS bersama Kuasa Pengguna

Anggaran.

j. Membuat Laporan penyerapan Belanja.

- Bahwa didalam mengelola keuangan pada Biro Umum Setda Provsu Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu dibantu oleh 6

orang staff sebagai pemegang kode rekening, yaitu :

1. Mulyadi S.Sos memegang 25 Kode rekening.

2. Purwanto, S.Sos memegang 21 Kode rekening

3. Lisanuddin memegang 22 Kode rekening.

4. Rusianto memegang 9 Kode rekening.

5. Masliana Siregar S.Sos memegang 54 Kode rekening, dengan perincian :

- 52 kode rekening DPA Belanja Tidak langsung

- 1 Kode rekening DPA Tambahan Penghasilan PNS.

- 1 Kode rekening Belanja Operasional KDH/WKDH.

6. Rizka Signorita Siregar, Amd memegang 6 kode rekening,

Adapun tugas pemegang kode rekening adalah mengecek ketersediaan dana

berdasarkan kode rekening yang dicatat pada Kartu Pengawas Kredit Anggaran,

selanjutnya mencatat pengeluaran sesuai Surat Pertanggungjawaban ke buku per kode

rekening setelah sebelumnya dicatat pada Buku Kas Umum (BKU). Dan yang

menentukan kode rekening yang akan dibukukan tersebut adalah Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setda

Provsu.

- Bahwa mekanisme pengajuan pencairan dana ke rekening Biro Umum Setda Provsu

adalah dengan cara sebagai berikut :

Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara selaku Kuasa

Pengguna Anggaran (KPA) mengajukan permohonan kepada Kepala Biro Keuangan

Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara untuk penerbitan Surat Pencairan Dana

(SPD) untuk Triwulan I (dana UP, GU dan TU), Triwulan II (GU dan TU) dan

seterusnya sampai dengan Triwulan IV. Setelah terbit SPD maka diajukan Nota Dinas

untuk pencairan Uang Persediaan (UP), Ganti Uang (GU), dan Tambah Uang (TU)

dengan melampirkan Surat Perintah Membayar (SPM) yang ditandatangani KPA

selaku Kepala Biro Setda Provinsi Sumatera Utara kepada Kepala Biro Keuangan

selaku Bendahara Umum Daerah (BUD) , setelah melalui proses pada Biro Keuangan

kemudian Kabag Perbendaharaan Biro Keuangan Setda Provinsi Sumatera Utara

selaku Kuasa BUD menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) ke rekening

Bendahara Pengeluaran Setda Provinsi Sumatera Utara, selanjutnya Bendahara

Pengeluaran Setda Provinsi Sumatera Utara, mengeluarkan cek ke rekening Biro

Umum Setda Provinsi Sumatera Utara No.Rek. 100.01.02.022510-3 an. Kepala Biro

Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara dan Bendahara Pengeluaran

Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah provnsi Sumatera Utara.

- Sedangkan mekanisme untuk pengeluaran dana dari rekening Biro Umum Setda

Provinsi Sumatera Utara adalah uang dapat dikeluarkan apabila cek ditanda tangani

oleh Kepala Biro Umum selaku Kuasa Pengguna Anggaran Setda Provinsi Sumatera

Utara dan Bendahara Pengeluaran Pembantu dengan perincian :

- Untuk stock di Brankas sebesar Rp.10.000.000,-(sepuluh juta rupiah)

������������������������ ����������

��������������������������� !����

- Untuk kegiatan yang dapat dipertanggungjawabkan sesuai peruntukannya yang

sudah direncanakan berdasarkan kode rekening pada Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Belanja Tidak Langsung/Belanja Langsung (LS).

- Bahwa pada periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011, Kepala Biro Umum

Setda Provinsi Sumatera Utara, H.ASHARI SIREGAR, SH (alm) dan Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara, Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM mencairkan SP2D sebagai berikut :

1. Pada tanggal 18 januari 2011 Kuasa bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.56 sebesar Rp.9.500.000.000,-(sembilan

Milyar Lima ratus Juta Rupiah), dan jumlah tersebut sebesar Rp.6.000.000.000,-

(enam Milyar Rupiah) untuk Biro Umum.

2. Pada tanggal 17 Februari 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan

Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.119 sebesar Rp.10.589.035.125,-

(sepuluh Milyar lima ratus delapan puluh sembilan juta tiga puluh lima ribu

seratus dua puluh lima rupiah).

3. Pada tanggal 1 Maret 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.182 sebesar Rp.3.069.114.500,-(tiga milyar

enam puluh sembilan juta seratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

4. Pada tanggal 1 Maret 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.183 sebesar Rp.790.598.250,-(tujuh ratus

sembilan puluh juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh

rupiah).

5. Pada tanggal 11 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.539 sebesar Rp.790.598.250,-(tujuh ratus

sembilan puluh juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh

rupiah).

6. Pada tanggal 11 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.540 sebesar Rp.3.069.114.500,-(tiga milyar

enam puluh sembilan juta seratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

7. Pada tanggal 29 April 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.764 sebesar Rp.4.827.306.536,-(empat

milyar delapan ratus dua puluh tujuh juta tiga ratus enam ribu lima ratus tiga

puluh enam rupiah).

8. Pada tanggal 17 Juni 2011 Kuasa Bendahara Umum Daerah menerbitkan Surat

Perintah Pencairan Dana (SP2D) No.1980 sebesar Rp.1.971.503.659,-(satu milyar

sembilan ratus tujuh puluh satu juta lima ratus tiga ribu enam ratus lima puluh

sembilan rupiah).

Jumlah keseluruhannya Rp.31.107.270.820,-(tiga puluh satu milyar seratus tujuh juta dua ratus

tujuh puluh ribu delapan ratus dua puluh rupiah), dengan perincian :

������������������������ ����������

��������������������������� !����

a. Dana belanja tidak langsung sebesar Rp. 23.387.845.320,-(Dua puluh tiga Milyar

tiga ratus delapan puluh tujuh juta delapan ratus empat puluh lima ribu tiga ratus

dua puluh rupiah).

b. Dana Tambahan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil (TPP) sebesar Rp.

6.138.229.000,-(enam Milyar seratus tiga puluh delapan juta dua ratus dua puluh

sembilan ribu rupiah).

c. Dana Belanja Penunjang operasional Kepala Daerah (KDH}Sumatera

Utara/Wakil Kepala Daerah (WKDH) Sumatera Utara Rp. 1.581.196.500,-(satu

milyar lima ratus delapan puluh satu juta seratus sembilan puluh enam ribu lima

ratus rupiah)

- Bahwa selanjutnya terhadap dana yang telah dicairkan tersebut diatas yaitu pada

periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM dalam kapasitasnya selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu

pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, secara bertahap telah

melakukan penarikan dana antara lain untuk pembayaran Belanja Daerah, pembayaran

Tambahan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP), dan untuk pembayaran belanja

operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) Provinsi

Sumatera Utara , selanjutnya diperiksa buku kas umum Belanja Daerah per 30 Juni

2011 terdapat selisih kas kurang (ketekoran kas) sebesar Rp. 7.580.277.888,-(tujuh

milyar lima ratus delapan puluh juta dua ratus tujuh puluh tujuh ribu delapan ratus

delapan puluh delapan rupiah), pada buku kas umum Tambahan Tunjangan

Penghasilan Pegawai (TPP) terdapat selisih kas kurang sebesar Rp.613.203.500,-

(enam ratus tiga belas juta dua ratus tiga ribu lima ratus rupiah) dan pada buku kas

umum belanja operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH)

Provinsi Sumatera Utara terdapat selisih kas kurang Rp. 681.196.500,-(enam ratus

delapan puluh satu juta seratus sembilan puluh enam ribu lima ratus rupiah)

dikarenakan tidak seluruh anggaran digunakan untuk peruntukkannya.

- Bahwa selain terjadi ketekoran kas tersebut diatas, pada Tahun Anggaran 2010, ketika

terdakwa AMINUDDIN,SH.MM menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Pembantu

pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, ada kegiatan yang

sudah dibayarkan namun belum bisa dibukukan berhubung dananya sudah habis

melebihi pagu anggaran sebesar Rp.3.500.000.000,- (tiga milyar lima ratus juta

rupiah). Kemudian untuk menutupi dana kegiatan Tahun Anggaran 2010 yang sudah

habis melebihi pagu anggaran tersebut, maka atas inisiatif Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM bersama dengan Alm.H.ASHARI SIREGAR.SH, Kepala Biro Umum

Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, dibuatlah Nota Dinas No.

900/495.d/B.Umum tanggal ...Desember 2010 ditujukan kepada Plt. Sekda Provinsi

Sumatera Utara, dp Asisten Administrasi Umum dan Asset, perihal permohonan

persetujuan pembebanan biaya tahun anggaran 2010 dibayarkan dalam tahun

anggaran 2011 sebesar Rp.3.854.886.406,-, yang ditanda tangani oleh Alm

������������������������ ����������

��������������������������� !����

.H.ASHARI SIREGAR.SH, Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara dengan perincian sebagai berikut :

- Belanja Listrik

(Kode Rek. 1.20.03.01.002.5.2.2.03.03) sebesar Rp. 1. 058.065.365.-

- Belanja bahan Logistik Rumah tangga

(Kode Rek. 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09) sebesar Rp. 150.000.000.-

- Biaya Makanan dan minum tamu

(Kode Rek. 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03) sebesar Rp. 1. 594.542.591.-

- Biaya makanan dan minuman kegiatan

- (Kode Rek. 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04) sebesar Rp. 198.600.600.-

- Biaya makanan dan minuman tamu

(Kode Rek. 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03) sebesar Rp. 498.306.300.-

- Biaya makanan dan minuman rapat

(Kode Rek. 1.20.03.61.003.5.2.2.11.02) sebesar Rp. 202.371.550.-

- Honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber

(Kode Rek. 1.20.03.01.007.5.2.1.02.01) sebesar Rp. 153.000.000.-

Jumlah Rp. 3. 854.886.406.-

- Kemudian Nota Dinas tersebut disetujui oleh Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera

Utara Saksi Drs.H.Rachmatsyah dengan disposisi :

- Prinsipnya jika memang dana tersedia dalam APBD, setuju,

- Proses pencairan dan penggunaannya tempuh prosedur/ sesuai ketentuan,

- Buat pertanggungjawabannya dengan jelas dan sesuai ketentuan,

- Awasi penggunaannya.

- Setelah dana tersebut dicairkan oleh terdakwa AMINUDDIN, SH.MM bersama

dengan Alm.H. ASHARI SIREGAR, SH, selanjutnya terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM membayarkan kekurangan dana pada tahun anggaran 2010 dengan perincian

sebagai berikut :

Biaya Makan minum Rp. 2.199.704.296,00.-

Biaya Listrik Rp. 1.069.706.715,00.-

Belanja sehari – hari Rumah Dinas Rp. 150.000.000,00.-

Biaya Vorijders Rp. 150.000.000,00.-

Jumlah RP.3. 569.411.011,00.-

� Bahwa biaya kegiatan tahun 2010 tidak dibenarkan dibebankan pembayarannya pada

tahun anggaran 2011, karena beban tersebut tidak ada dianggarkan dalam tahun 2011.

Perbuatan terdakwa bertentangan dengan :

Pasal 54 ayat (1) PP No. 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah yang

berbunyi “Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilarang melakukan pengeluaran

atas beban anggaran belanja daerah untuk tujuan yang tidak tersedia anggarannya, dan

/ atau yang tidak cukup tersedia anggarannya dalam APBD” dan Pasal 18 UU No.1

tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat yang menandatangani

dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat bukti yang menjadi

dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas kebenaran material dan

akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud

����������"������������� ����������

��������������������������� !����

- Bahwa pada saat itu juga, saat Terdakwa AMINUDDIN, SH,MM menjabat sebagai

Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara TA.2011 (bulan januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011) terjadi

pengeluaran fiktif sebesar Rp. 554.987.140,-, dengan perincian sbb :

- Pengamanan tamu sebesar Rp. 320.000.000,-

- Makan/minum sebesar Rp. 222.012.000,-

- Pengeluaran lain Rp. 12.975.000,-

- Bahwa ada kegiatan pengamanan yang dikelola oleh Bagian Rumah Tangga, namun

berdasarkan kode rekeningnya tidak sesuai peruntukannya tetapi tetap dibayarkan oleh

terdakwa AMINUDDIN, SH.MM dengan alasan adanya perintah Kuasa Pengguna

Anggaran Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH. Adapun biaya pengamanan tersebut

dibebankan terdakwa AMINUDDIN, SH.MH pada anggaran biaya honorarium tenaga

ahli, instruktur dan nara sumber, bahkan kegiatan tersebut tidak ada pelaksanaannya.

Bahwa ada nama Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM terdaftar selaku petugas

keamanan pada kegiatan tersebut tetapi Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM tidak

pernah melaksanakannya sedangkan biaya honornya tetap Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM terima. Adapun yang menerima dana pengamanan tersebut secara

keseluruhan Rp. 320.000.000,-(tiga ratus dua puluh juta rupiah) dari Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM adalah saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP sedangkan yang

menandatangani adalah saksi Dra. NURSYAMSIAH, hal tersebut bertentangan

dengan Pasal 18 UU No.1 tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat

yang menandatangani dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat

bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas

kebenaran material dan akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.

- Bahwa, untuk pengurusan makan minum tamu maupun makan minum kegiatan, saksi

NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP sebagai Plt. Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan Biro

Umum Setda Provsu menunjuk staffnya yang bernama SUWENO.

- Adapun prosedur pembayaran makan minum yaitu setelah diterima Nota Dinas

permintaan dan disetujui oleh Kepala Biro Umum Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH,

kemudian dipesan di Rumah makan/Restoran setelah selesai pelaksanaanya kemudian

Bill/Faktur/Bon atas biaya tersebut diajukan kepada Kepala Biro Umum Alm. H.

ASHARI SIREGAR, SH untuk meminta persetujuan pembayaran dengan

kelengkapan Nota Dinas, bukti kwitansi dari Rumah makan/Restoran dan kwitansi

bukti pengeluaran uang yang ditandatangani oleh Kuasa Pengguna Anggaran dan

diajukan kepada Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran

Pembantu untuk pencairannya, selanjutnya langsung dana tersebut dibayarkan

Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM kepada Plt. Kasubbag Rumah Tangga Pimpinan

saksi NEMAN SITEPU, S.Sos.MAP untuk dibayarkan kepada Pemilik

Restoran/Rumah makan. Bahwa ada pengajuan biaya makan minum tamu, makan

������������������������ ����������

��������������������������� !����

minum kegiatan sebesar Rp.222.012.000,-(dua ratus dua puluh dua juta dua belas ribu

rupiah) tetapi pelaksanaannya tidak ada (Fiktif) namun oleh Terdakwa AMINUDDIN,

SH.MM dilakukan pembayarannya setelah adanya perintah dari KPA (Kuasa

Pengguna Anggaran) Alm. H. ASHARI SIREGAR, SH. Hal tersebut bertentangan

dengan ketentuan pasal 21 ayat (4) UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara yang berbunyi “ bendahara pengeluaran wajib menolak perintah pembayaran

dari pegguna anggaran / KPA apabila persyaratan penelitian kelengkapan perintah

pembayaran, menguji kebenaran dan ketersediaan dana belum disediakan”

Disamping itu ada juga pengeluaran lain sebesar Rp.12.975.000,-(dua belas juta

sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) yang tidak ada pengadaannya akan tetapi

dibayarkan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM kepada saksi NEMAN SITEPU,

S.Sos.MAP.

- Bahwa pada periode Januari 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 Terdakwa

AMINUDDIN, SH.MM selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum

Sekretariat Daerah Sumatera Utara telah memungut pajak, yaitu :

a. Pajak atas Belanja Daerah sebesar Rp.316.264.663,- (tiga ratus enam belas juta

dua ratus enam puluh empat ribu enam ratus enam puluh tiga rupiah).

b. Pajak atas Tambahan Tunjangan Penghasilan Pegawai sebesar Rp.284.472.500,-

(dua ratus delapan puluh empat juta empat ratus tujuh puluh dua ribu lima ratus

rupiah)

Sehingga jumlah keseluruhan pajak yang dipungut oleh Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM

adalah sebesar Rp. 600.737.163.-(enam ratus juta tujuh ratus tujuh puluh tiga ribu seratus

enam puluh tiga rupiah), namun pajak yang dipungut tersebut tidak disetorkan Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM ke Kas Negara.

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa AMINUDDIN,SH.MM terjadi ketekoran kas (dari

penerimaan SP2D UP ,TU dan GU, Tambahan Penghasilan PNS (TPP) dan belanja

operasional Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) Provinsi Sumatera

Utara ), pembebanan kegiatan tahun 2010 ke tahun anggaran 2011, pengeluaran fiktif dan

pajak yang tidak disetorkan sebesar Rp.13.210.407.788,-(tiga belas milyar dua ratus sepuluh

juta empat ratus tujuh ribu tujuh ratus delapan puluh delapan rupiah), digunakan Terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM antara lain :

a. Untuk menutup sisa lebih perhitungan anggaran (silpa) negatif tahun 2010

sebesar Rp.5.227.345.574,- (lima milyar dua ratus dua puluh tujuh juta tiga ratus

empat puluh lima ribu lima ratus tujuh puluh empat rupiah)

b. Dipergunakan oleh Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sumatera Utara alm. H.

ASHARI SIREGAR, SH selaku KPA sebesar Rp. 6.584.000.000.--

c. Dipinjam sebagai Panjar oleh RIDWAN PANJAITAN (Sespri Pimpinan) sebesar

Rp. 412.000.000.-

d. Sisanya sebesar Rp. 1.011.562.214,- secara bertahap dipakai oleh terdakwa

AMINUDDIN,SH.MM dan sebagian ada yang dibayarkan untuk kegiatan rutin

panjar - panjar kegiatan dibawah Rp. 50.000.000.- namun jumlahnya tidak

diketahui, karena tidak tercatat.

����������#������������� ����������

��������������������������� !����

- Bahwa selanjutnya dilakukan perhitungan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan

Pembangunan (BPKP) Perw. Prop. Sumut berdasarkan Surat Nomor : ST-

1182/PW02/5/2012 untuk melakukan perhitungan kerugian berdasarkan data yang

tersedia maka kerugian keuangan negara adalah sebagai berikut :

- Ketekoran Kas Rp. 8.874.677.888,00.-

- Anggaran Tahun 2010 dibayar Tahun 2011 Rp. 3.569.411.011,00.-

- Pengeluaran Fiktif Rp. 554.987.140,00.-

- Pajak yang dipungut tapi belum disetor Rp. 600.737.163,00.-

- Nilai Kerugian Keuangan Negara/Daerah Rp. 13.599.813.202,00.-

- Bahwa perbuatan terdakwa AMINUDDIN, SH.MM yang telah mempergunakan dana

sebesar Rp.13.599.813.202,-( Tiga belas Milyar lima ratus sembilan puluh sembilan

juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua rupiah) yang tidak sesuai

peruntukkannya adalah perbuatan melawan hukum karena bertentangan dengan :

- Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan kode rekening yang

ditetapkan melanggar pasal 4 ayat (1) Permendagri No.13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yaitu : Keuangan

Daerah dikelola secara tertib taat pada peraturan per undang – undangan,

efektif, efisien, ekonomis, transparan dan bertanggungjawab dengan

memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat.

- Dan Pasal 132 ayat (1) dan (2) Permendagri No.13 Tahun 2006 yang

berbunyi Setiap pengeluaran belanja atas beban APBD harus didukung

dengan bukti yang lengkap dan sah, Bukti sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) harus mendapat pengesahan oleh pejabat yang berwenang dan

bertanggungjawab atas kebenaran material yang timbul dari penggunaan

bukti dimaksud.

- Dana tambahan uang (TU) diajukan dengan Surat pengantar, Ringkasan

SPP, Rincian SPP dan Salinan SPD, Surat keterangan yang memuat

penjelasan keperluan untuk diterbitkan Surat Pernyataan oleh KPA dan

penggunaannya jika dalam jangka waktu 1 (satu) bulan dana tersebut

tidak habis digunakan maka sisanya harus dikembalikan ke Kas Umum

Daerah (vide pasal 202 ayat (4) Kepmendagri No. 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

- Pasal 184 ayat (2) Permendagri No. 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah yang berbunyi “ Pejabat yang menandatangani

dan / atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan surat bukti yang

menjadi dasar penerimaan dan / atau pengeluaran atas pelaksaanaan APBD

bertanggungjawab terhadap kebenaran materil dan akibat yang timbul dari

penggunaan surat bukti dimaksud”.

����������$������������� ����������

��������������������������� !����

- PPn dan PPh yang telah dipungut dalam dan tidak disetorkan ke Kas

Negara bertantangan dengan UU No. 28 Tahun 2007 tentang Perubahan

ketiga atas UU No. 6 Tahun 1983 tentang ketentuan Umum dan tatacara

perpajakan dan batas waktu penyetoran PPh Pasal 21 Yang dipotong

oleh pemotong PPh adalah tanggal 10 bulan berikutnya setelah masa

pajak berakhir dan Pasal 22 : Yang dipungut oleh Bendahara Penyetoran

pada hari yang sama dengan pelaksanaan pembayaran atas penyerahan

barang yang dibiayai dari Belanja Negara atau belanja daerah dengan

menggunakan Surat Setoran Pajak atas nama rekanan dan ditandatangani

oleh Bendahara.

- Pasal 15 A UU No 42 Tahun 2009 tentang perubahan ketiga atas UU

No. 8 Tahun 1983 tentang PPn dan PPn BM bahwa batas waktu

penyetoran PPn dan PPn BM akhir bulan berikutnya setelah masa

berakhir.

- Pejabat yang menandatangani dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan

dengan Surat bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBD

bertanggungjawab atas kebenaran material dan akibat yang timbul dari

penggunaan surat bukti dimaksud. Pasal 18 UU No. 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara.

- Pasal 21 ayat (4) UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara yang

berbunyi “ bendahara pengeluaran wajib menolak perintah pembayaran dari

pegguna anggaran / KPA apabila persyaratan penelitian kelengkapan perintah

pembayaran, menguji kebenaran dan ketersediaan dana belum disediakan”

- Bahwa perbuatan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM tersebut telah berakibat

merugikan keuangan negara, memperkaya diri sendiri atau orang lain, telah

menyalahgunakan dana Belanja tidak langsung Biro Umum Setda Provinsi Sumatera

utara, dana tambahan penghasilan PNS (TPP) dan dana penunjang operasional Kepala

Daerah (KDH)/Wakil Kepala Daerah (WKDH) TA.2011 dari peruntukkannya dan

tidak dapat dipertanggungjawabkan penggunaannya sebesar Rp. 13.599.813.202,-(

Tiga belas Milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas

ribu dua ratus dua rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah itu sebagaimana

tersebut dalam Laporan Hasil Audit BPKP Propinsi Sumatera Utara dalam Rangka

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Penyimpangan Belanja

Daerah pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011 sesuai dengan Nomor : S-1181/PW02/5/2012 tanggal 29 Februari

2012.

Bahwa perbuatan Terdakwa telah melanggar ketentuan sebagaimana

diatur dan diancam pidana dalam Pasal 8 Jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun

����������%������������� ����������

��������������������������� !����

1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah

menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana

Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

2. Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum, yang menuntut agar Terdakwa

dijatuhi hukuman sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM terbukti secara sah dan menyakinkan

bersalah “ Turut serta Melakukan Korupsi, sebagaimana diatur dalam Pasal 2 ayat (1) Jo

Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak

Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun

2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 31 tahun 1999 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana

sebagaimana dalam dakwaan Primair ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM dengan pidana penjara

selama : 10 (sepuluh) tahun 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp.

500.000.000.-(lima ratus juta rupiah) Subsidair 6 (enam) bulan kurungan ;

3. Menghukum kepada Terdakwa AMINUDDIN, SH.MM untuk membayar uang pengganti

sebesar Rp.12.637.326.062.-(dua belas milyar enam ratus tiga puluh tujuh juta tiga ratus

dua puluh enam ribu enam puluh dua rupiah), dengan ketentuan apabila dalam waktu 1

(satu) bulan setelah putusan mempunyai kekuatan hukum tetap Terdakwa tidak

membayar, maka harta benda Terdakwa disita dengan dilelang untuk menutupi uang

pengganti tersebut dan jika Terdakwa tidak mempunyai harta benda yang cukup untuk

membayar uang pengganti maka diganti dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan

6 (enam) bulan ;

4. Menetapkan barang bukti berupa :

1. 1 (satu) Bundel berisi 16 (enam belas) Map Surat Penyediaan Dana (SPD),

masing – masing :

a. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 01 (untuk seluruh Sekretariat

Daerah tanggal 17 Januari 2011 sebesar Rp.9.500.000.000. untuk biro

umum sebesar Rp. 6.000.000.000.-

b. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 08 tanggal 11 Pebruari 2011

sebesar Rp. 14.226.521.025.

c. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 77 tanggal 20 April 2011 sebesar

Rp. 16.231.966.000.

d. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 156 tanggal 4 Agustus 2011

sebesar Rp. 15.009.808.325.-

e. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 186 tanggal 17 Oktober 2011

sebesar Rp.10.189.081.815.

����������&������������� ����������

��������������������������� !����

f. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 228 tanggal 7 Desember 2011

sebesar Rp. 3.400.000.000 (P-APBD).-

g. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 241 tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp. 13.589.612. 400. (P-APBD).-

h. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 09 tanggal 25 Pebruari 2011

sebesar Rp. 3.069.114.500.(TPP).-

i. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 48 tanggal 8 April 2011 sebesar

Rp. 3.069.114.500. (TPP).-

j. Surat Penyediaan Dana (SPD) nomor : 148 tanggal 28 Juli 2011 sebesar

Rp. 3.069.114.500. (TPP).

k. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 192 tanggal 24 Agustus 2011

sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP).-

l. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 222 tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp. 2.635.542.000. (TPP).-

m. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 10 tanggal 25 Pebruari 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).-

n. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 47 tanggal 8 April 2011 sebesar

Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).-

o. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 178 tanggal 11 Agustus 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).

p. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 225 tanggal 17 Nopember 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).

2. 1 (satu) Bundel berisi 16 (enam belas) Map Surat Perintah Pencairan Dana

(SP2D), masing– masing :

a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 56 tanggal 18

Januari 2011 untuk Uang Persediaan (UP) sebesar Rp.

6.000.000.000.-

b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 119 tanggal 17

Pebruari 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp. 10.589.035.125.-

c. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 764 tanggal 29 April

2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 4.827.306.536.

d. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 1980 tanggal 17 Juni

2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 1.971.503.659.-

e. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3607 tanggal 10

Agustus 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.7.073.808.000.-

f. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3963 tanggal 18

Agustus 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 2.142.076.033.-

���������"�������������� ����������

��������������������������� !����

g. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 6131 tanggal 18

Oktober 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 1.507.224.000.-

h. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7106 tanggal 4

Nopember 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp.1.529.736.227.-

i. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7575 tanggal 15

Nopember 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.8.215.556.815.

j. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7551 tanggal 15

Nopember 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 516.468.295.-

k. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 8830 tanggal 8

Desember 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.3.400.000.000.-

l. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 9481 tanggal 20

Desember 2011 Tambah Uang (TU) tercatat dalam P-APBD sebesar

Rp. 11.891.762.400.-

3. 1 (satu) Map berisi 11 lembar Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D),

masing – masing :

a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 183 tanggal 1 Maret

2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).-

b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 539 tanggal 11 April

2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).

c. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 5042 tanggal 19

September 2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).

d. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7972 tanggal 23

Nopember 2011 sebesar Rp. 513.888.862. (KDH/WKDH).-

e. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 182 tanggal 1 Maret

2011 sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP)

f. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 540 tanggal 11 April

2011 sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP)

g. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3297 tanggal 28 Juli

2011 sebesar Rp. 2.014.000.000 (TPP).

h. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3354 tanggal 2

Agustus 2011 sebesar Rp. 558.000.000 (TPP).

i. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 4268 tanggal 23

Agustus 2011 sebesar Rp. 497.114.500. (TPP).

j. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 5600 tanggal 5

Oktober 2011 sebesar Rp. 1.806.710.000 (TPP).

���������"�������������� ����������

��������������������������� !����

k. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7034 tanggal 02

Nopember 2011 sebesar Rp. 1.163.750.000 (TPP).

4. 1 (satu) map berisi :

a. Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan (SPP-UP) Nomor :

01/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 9.500.000.000.- tanggal 17 Januari 2011 dan

7 (tujuh) lembar lampiran.-

b. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

03/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 10.589.035.125.- tanggal 14 Februari 2011

dan 26 (dua puluh enam) lembar lampiran.-

c. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 05/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 25 Februari 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

d. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 06/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 3.069.114.500.- tanggal 25

Februari 2011 dan 7 (tujuh) lembar lampiran.-

e. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 15/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 3.069.114.500.- tanggal 08

April 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

f. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 16/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 08 April 2011 dan 6 (enam) lembar lampiran.-

g. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

23/SPP/BP/2011 sebesar Rp.4.827.306.536.- tanggal 29 April 2011 dan 9

(sembilan) lembar lampiran.

h. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

79/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.971.503.659.- tanggal 16 Juni 2011 dan 7

(tujuh) lembar lampiran.-

i. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 100/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.014.000.000- tanggal 28 Juli

2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

j. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 101/SPP/BP/2011 sebesar Rp.558.000.000- tanggal 2 Agustus

2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.

k. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

109/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 7.073.808.000.- tanggal 9 Agustus 2011 dan

4 (empat) lembar lampiran.-

l. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 113/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 12 Agustus 2011 dan 4 (empat) lembar lampiran.-

���������"�������������� ����������

��������������������������� !����

m. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

118/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.142.076.033.- tanggal 18 Agustus 2011

dan 5 (lima) lembar lampiran.-

n. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 120/SPP/BP/2011 sebesar Rp.497.114.500- tanggal 23

Agustus 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

o. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 151/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.806.710.000- tanggal 5

Oktober 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

p. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

174/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.507.224.000.- tanggal 17 Oktober 2011

dan 5 (lima) lembar lampiran.

q. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 210/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.163.750.000- tanggal 1

November 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

r. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

213/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.529.736.227.- tanggal 3 November 2011

dan 7 (tujuh) lembar lampiran.

s. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

253/SPP/BP/2011 sebesar Rp.516.468.295.- tanggal 14 November 2011

dan 6 (enam) lembar lampiran.-

t. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

256/SPP/BP/2011 sebesar Rp.8.215.556.815.- tanggal 15 November 2011

dan 8 (delapan) lembar lampiran.-

u. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 265/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

513.888.862.- tanggal 18 November 2011 dan 4 (empat) lembar lampiran.

v. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

289/SPP/BP/2011 sebesar Rp.3.400.000.000.- tanggal 7 Desember 2011

dan 6 (enam) lembar lampiran.-

w. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 372/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.318.000.000- tanggal 13

Desember 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.

x. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

378/SPP/BP/2011 sebesar Rp.11.891.762.400.- tanggal 13 Desember 2011

dan 8 (delapan) lembar lampiran.-

5. A. 1 (satu) map berisi : 3 (tiga) lembar Surat Perintah Tugas No.

00/000/B.Umum tanggal 3 Januari 2011 atas Uraian Tugas Staf Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setdaprovsu Tahun Anggaran 2011 dan

3 (tiga) lembar lampiran fotocopy pembagian per kode rekening.

���������"�������������� ����������

��������������������������� !����

B. 1 (satu) map berisi :

a) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Uang Persediaan

(UP) No. 01/SPM/B.U/2011 Tanggal 17 Januari 2011 sebesar

Rp.9.500.000.000,- (UP Biro Umum adalah sebesar

Rp.6.000.000.000,-) dan 1 (satu) lembar lampiran.

b) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 05/SPM/B.U/2011 Tanggal 14 Februari 2011

sebesar Rp.10.589.035.125,- dan 15 (lima belas) lembar lampiran.

c) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.09/SPM/B.U/2011

Tanggal 25 Februari 2011 sebesar Rp.3.069.114.500,- dan 1 (satu)

lembar lampiran.

d) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

10/SPM/B.U/2011 Tanggal 25 Februari 2011 sebesar

Rp.790.598.250,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

e) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.24/SPM/B.U/2011

Tanggal 08 April 2011 sebesar Rp.3.069.114.500,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

f) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

25/SPM/B.U/2011 Tanggal 08 April 2011 sebesar Rp.790.598.250,-

dan 1 (satu) lembar lampiran.

g) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 36/SPM/B.U/2011 Tanggal 29 April 2011 sebesar

Rp.4.827.306.536,- dan 9 (sembilan) lembar lampiran.

h) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 95/SPM/B.U/2011 Tanggal 16 Juni 2011 sebesar

Rp.1.971.503.659,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

i) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.117/SPM/B.U/2011

Tanggal 28 Juli 2011 sebesar Rp.2.014.000.000,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

j) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.119/SPM/B.U/2011

Tanggal 2 Agustus 2011 sebesar Rp.558.000.000,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

���������""������������� ����������

��������������������������� !����

k) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 121/SPM/B.U/2011 Tanggal 9 Agustus 2011

sebesar Rp.7.073.808.000,- dan 15 (lima belas) lembar lampiran.

l) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 132/SPM/B.U/2011 Tanggal 18 Agustus 2011

sebesar Rp.2.142.076.033,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

m) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.139/SPM/B.U/2011

Tanggal 23 Agustus 2011 sebesar Rp.497.114.500,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

n) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

164/SPM/B.U/2011 Tanggal 16 September 2011 sebesar

Rp.790.598.250,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

o) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.173/SPM/B.U/2011

Tanggal 05 Oktober 2011 sebesar Rp.1.806.710.000,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

p) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 196/SPM/B.U/2011 Tanggal 17 Oktober 2011

sebesar Rp.1.507.224.000,-

dan 2 (dua) lembar lampiran.

q) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.227/SPM/B.U/2011

Tanggal 02 November 2011 sebesar Rp.1.163.750.000,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

r) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 239/SPM/B.U/2011 Tanggal 03 November 2011

sebesar Rp.1.529.736.227,- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

s) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 263/SPM/B.U/2011 Tanggal 14 November 2011

sebesar Rp.516.468.295- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

t) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 265/SPM/B.U/2011 Tanggal 15 November

2011 sebesar Rp.8.215.556.815- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

u) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

295/SPM/B.U/2011 Tanggal 23 November 2011 sebesar

Rp.513.888.862,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

���������"�������������� ����������

��������������������������� !����

v) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 317/SPM/B.U/2011 Tanggal 08 Desember

2011 sebesar Rp.3.400.000.000- dan 2 (dua) lembar lampiran.

w) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.398/SPM/B.U/2011

Tanggal 13 Desember 2011 sebesar Rp.2.318.000.000,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

x) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 404/SPM/B.U/2011 Tanggal 13 Desember

2011 sebesar Rp.11.891.762.400- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

6. 5 (lima) jilid Buku Kas Umum Belanja langsung TA 2011.

7. 1 (satu) Jilid Buku Kas Umum Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/WKDH TA 2011.

8. 1 (satu) Jilid Buku Kas Umum Belanja Tidak Langsung Tambahan Penghasilan

PNS (Berdasarkan Beban Kerja)/TPP TA 2011.

9. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

(Belanja Jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan).

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.010.5.2.2.01.01

(Belanja Alat Tulis Kantor).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.02

(Belanja Penggandaan).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa Service Peralatan dan kelengkapan kantor).

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.013.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa Service Peralatan dan kelengkapan kantor).

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.01

(Belanja Cetak).

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.013.5.2.2.10.05

(Belanja Sewa Tenda)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

(Belanja Jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan).

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.01.05

(Belanja Peralatan Kebersihan dan bahan pembersih)

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.03

(Belanja Penjilidan)

���������"#������������� ����������

��������������������������� !����

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.3.25.01

(Belanja Modal pengadaan instalasi listrik)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.3.25.03

(Belanja Modal Pengadaan instalasi Air)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.00.000.5.1.1.02.01

(Tambahan Penghasilan berdasarkan beban kerja).

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.02.00.000.5.1.1.03.02

(Belanja Penunjang Operasional KDH/WKDH).

10. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.01

(Belanja Telephon)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.03.07

(Belanja paket/pengiriman).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.02

(Belanja Air).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.12

(Belanja Jasa Publikasi)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry).

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.07

(Belanja Sewa Sound System).

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.02

(Biaya bahan bibit tanaman)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.07.04

(Belanja Sewa tempat parkir/uang tambat/hanggar, sarana Mobilitas).

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.14

(Belanja Jasa Pihak ketiga)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.03

(Belanja listrik).

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.02.022.5.2.2.2.20.04 (Belanja Pemeliharaan bangunan)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.06

(Belanja kawat/faxsimile/internet)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.01.04

(Belanja Prangko, materai dan benda pos lainnya).

o. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.03.13

(Belanja jasa service peralatan dan perlengkapan kantor).

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening masing – masing :

���������"$������������� ����������

��������������������������� !����

� Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.3.18.04 (Belanja Modal pengadaan

GPS).

� Nomor : 1.20.03.02.022.5.2.2.03.20 (Belanja pemeliharan

kebersihan).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.05 (Belanja Sewa Tenda).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.07.02 (Belanja Sewa gedung

kantor/tempat).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.08 (Belanja Sewa alat bantu).-

11. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.01

(Honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.02

(Belanja Honorarium pegawai honorer/tidak tetap).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.1.05.02

(Belanja Sosialisasi).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.2.17.01

(Belanja kursus – kursus tingkat/pelatihan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.2.17.03

(Belanja Bimbingan Teknis)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.33.036.5.2.1.01.01

(Belanja Honorarium Panitia pelaksana kegiatan).-

12. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.01

(Belanja Makanan dan minuman harian pegawai).

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.09

(Belanja Body repair)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.05

(Belanja Surat Tanda Nomor Kenderaan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.3.15.01

(Belanja Modal pengadaan lampu hias)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan).

g. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03

(Belanja Makanan dan minuman tamu)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03

(Belanja Makanan dan minuman tamu)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.07.04

(Belanja sewa tempat parkir/uang tambat/hanggar/sarana mobilitas)

���������"%������������� ����������

��������������������������� !����

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.02

(Belanja Penggantian suku cadang).

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.03.15

(Belanja Transportasi dan akomodasi).

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.01

(Belanja Jasa Service)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.01.05

(Belanja Peralatan kebersihan dan bahan pembersih).

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.3.03.13

(Belanja Jasa service peralatan dan perlengkapan kantor)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.1.11.02

(Belanja makanan dan minuman rapat)

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.08

(Belanja Accu/Batterey kenderaan)

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.03

(Belanja bahan bakar minyak/gas dan pelumas)

s. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.2.03.23

(Belanja jasa lainnya).

t. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.015.5.2.2.01.10

(Belanja Dokumentasi)

u. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.015.5.2.2.03.05

(Belanja surat kabar/majalah).

v. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.1.01.01

(Belanja Honorarium Panitia Pelaksana kegiatan).

w. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.08.01

(Belanja sewa sarana mobilitas darat)

x. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan) .-

13. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.004.5.2.2.02.04

(Belanja bahan obat - obatan)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.004.5.2.2.03.21

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.009.5.2.2.03.13

(Belanja jasa service peralatan dn perlengkapan kantor)

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.009.5.2.2.03.21

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan)

���������"&������������� ����������

��������������������������� !����

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.016.5.2.2.01.06

(Belanja bahan bakar minyak/gas)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09

(Belanja bahan logistik rumah tangga)

g. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.02

(Belanja sewa gedung/kantor/tempat)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.03

(Belanja sewa ruang rapat/pertemuan)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.05

(Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih)

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.06

(Belanja Bahan bakar minyak/gas)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.05

(Belanja sewa tenda)

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.07

(Belanja sewa sound system)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.02.02

(Belanja bahan/bibit tanaman)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.02.14

(Belanja bahan pakan ternak)

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa service, peralatan dan perlengkapan kantor)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.20

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kebersihan)

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.22

(Belanja jasa pelaksana pemelihara bangunan)

s. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.26

(Belanja jasa loundry)

t. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.25.01

(Belanja Modal pengadaan instalasi listrik)

u. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.25.03

(Belanja Modal pengadaan instalasi Air).-

14. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.02.08 (Belanja cinderamata)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.03.14 (Belanja jasa pihak ketiga)

������������������������ ����������

��������������������������� !����

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.08.01 (Belanja sewa sarana mobilitas darat)

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.08.03 (Belanja sewa sarana mobilitas udara)

e. 3 (tiga) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.01.01 (Belanja honorarium panitia pelaksana

kegiatan)

f. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.01 (Belanja honorarium tenaga

ahli/instruktur/narasumber)

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.02 (Belanja honorarium pegawai

honorer/tidak tetap)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.06 (Belanja honorarium PNS pengantar

surat)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.03.01 (Uang lembur PNS).

15. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Obat-Obatan, Kode Rekening : 1.20.03.01.004.5.2.2.02.04 TA 2011.

16. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Kesehatan Kode Rekening : 1.20.03.01.004.5.2.2.03.21

TA 2011

17. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor Kode Rekening :

1.20.03.01.009.5.2.2.03.13 TA 2011

18. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Bakar Minyak/ Gas Kode Rekening : 1.20.03.01.016.5.2.2.01.06 TA 2011

19. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Logistik Rumah Tangga Kode Rekening : 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09 TA 2011

20. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Gedung/ Kantor/ Tempat Kode Rekening : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.02 TA 2011

21. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening : 1.20.03.02.026.5.2.2.01.05

TA 2011

22. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Bakar Minyak/Gas, Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.06 TA 2011.

23. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja Dekorasi

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.02.07 TA 2011

24. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Tenda Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.05 TA 2011

25. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Pakan Ternak Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.02.14 TA 2011

26. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Sound System Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.07 TA 2011

27. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Kebersihan Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.20

TA 2011

28. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Bangunan Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.22

TA 2011

29. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Body

Repair Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.09 TA 2011

30. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Tamu Kode Rekening : 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03 TA 2011

31. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04 TA 2011

32. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Tempat Parkir/ Uang Tambat/ Hanggar Sarana Mobilitas Kode Rekening :

1.20.03.02.024.5.2.2.07.04 TA 2011

33. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Transportasi dan Akomodasi Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.03.15 TA

2011

34. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Rapat Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.02 TA 2011

35. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Surat

Kabar/ Majalah Kode Rekening : 1.20.03.01.015.5.2.2.03.05 TA 2011

36. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Penyediaan

Bahan Bacaan dan Perundang-Undangan Kode Rekening :

1.20.03.01.015.5.2.2.01.10 TA 2011

37. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pelaksanaan Posko Lebaran Tahun 2011/ 1432 H, Natal dan Tahun Baru 2012

Kode Rekening : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.04 TA 2011

38. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Dekorasi,

Kode Rekening : 1.20.03.01.012.5.2.2.02.07 TA 2011

39. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Harian Pegawai Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.01 TA

2011

������������������������ ����������

��������������������������� !����

40. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Rapat Kode Rekening : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.02 TA 2011

41. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Honorarium PNS

Pengantar Surat Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.06 TA 2011

42. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Uang Lembur PNS

Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.03.01 TA 2011

43. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor Kode Rekening :

1.20.03.01.012.5.2.2.03.13 TA 201

44. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Mobil untuk Mendukung Kedatangan Tamu dari Dalam dan Luar Negeri Kode

Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.08.01 TA 2011

45. 1 (satu) ikat berkas berisi 6 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Tamu Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03 TA 2011

46. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.01.05

TA 2011

47. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.01 TA 2011

48. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penggantian Suku Cadang Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.02 TA 2011

49. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.04 TA 2011

50. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja BBM, Gas,

dan Pelumas Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.03 TA 2011

51. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Cinderamata Kode Rekening : 1.20.03.01.003.5.2.2.02.08 TA 2011

52. 1 (satu) ikat berkas berisi 11 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Panitia Pelaksana Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.01.01 TA 2011

53. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Tenaga Ahli/ Instruktur/ Nasumber Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.01

TA 2011

54. 1 (satu) ikat berkas berisi 12 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Pegawai Honorer/ Tidak Tetap Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.02 TA

2011

55. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Surat

Tanda Nomor Kenderaan Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.05 TA 2011

56. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban TA. 2010 yang

dibebankan pada TA. 2011. TA 2011

57. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

������������������������ ����������

��������������������������� !����

Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Kode Rekening :

1.20.03.01.020.5.2.1.02.01 TA 2011

58. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Pegawai Honorer/ Tidak Tetap Kode Rekening : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.02 TA

2011

59. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Kursus-

Kursus Singkat/ Pelatihan Kode Rekening : 1.20.03.05.001.5.2.2.07.01 TA 2011

60. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Honorarium Panitia

Pelaksana Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.33.036.5.2.1.01.01 TA 2011

61. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja Telepon,

Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.01 TA 2011

62. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Air, Kode

Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.02 TA 2011

63. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa Pihak

Ketiga, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.05 TA 2011

64. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan, Kode Rekening : 1.20.03.02.007.5.2.2.01.05 TA 2011

65. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Paket/

Pengiriman, Kode Rekening : 1.20.03.01.001.5.2.2.03.07 TA 2011

66. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Listrik,

Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.05 TA 2011

67. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Publikasi, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.12 TA 2011

68. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Pengadaan

GPS, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.3.18.04 TA 2011

69. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Loundry, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.26 TA 2011

70. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Sound System, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.07 TA 2011

71. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Dekorasi,

Kode Rekening : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.07 TA 2011

72. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.02.007.5.2.2.03.13 TA 2011

73. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pemeliharaan Bangunan, Kode Rekening : 1.20.03.02.022.5.2.2.20.04 TA 2011

74. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.02.026.5.2.2.03.13 TA 2011

75. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Tambahan

����������"������������� ����������

��������������������������� !����

Penghasilan berdasarkan Beban Kerja Kode Rekening :

1.20.03.00.000.5.1.1.02.01 TA 2011

76. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening : 1.20.03.01.008.5.2.2.01.05

TA 2011

77. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Alat Tulis

Kantor, Kode Rekening : 1.20.03.01.010.5.2.2.01.01 TA 2011

78. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Cetak

Kode Rekening : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.01 TA 2011

79. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemelihaaraan Kesehatan Kode Rekening : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

TA 2011

80. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penggandaan Kode Rekening : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.02 TA 2011

81. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.01.013.5.2.2.03.13 TA 2011

82. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Tenda, Kode Rekening : 1.20.03.01.013.5.2.2.10.05 TA 2011

83. 1 (satu) Map berisi Kwitansi/Surat Tanda Penerimaan pengembalian Sisa Dana

TA 2011.

84. 2 (dua) Map berisi laporan pertanggungjawaban Belanja Operasional

KDH/WKDH, Kode Rekening : 1.20.02.00.000.5.1.1.03.02 TA 2011

85. 1 (satu) ikat berkas berisi 7 map Bukti penyetoran Pajak bulan Agustus s/d

Desember 2011 dan Rekap penerimaan dan Pengeluaran Pajak TA 2011.

86. 1 (satu) ikat berkas berisi Kartu Pengawasan Keridit Anggaran TA 2011.

87. 2 (dua) Jilid Buku Kas Umum (BKU) Tahun Anggaran 2010 (Bulan September

s/d Desember 2010).

88. 1 (satu) ikat berkas berisi laporan pertanggungjawaban yang tidak disahkan

namun sudah dibukukan ke dalam BKU TA. 2011.

89. 1 (satu) Map berisi :

a. 6 (enam) lembar Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor :

188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14 Januari 2011 tentang Penggunaan

Anggaran / Barang, Kuasa Pengguna Anggaran / Barang, Bendahara

Pengeluaran Pembantu Bendahara Penerimaan dan Pejabat yang diberi

wewenang menandatangani surat Perintah membayar serta Pengesahan

Surat Pertanggungjawaban di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara dalam rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 beserta 3

(tiga) lembar lampiran.

������������������������ ����������

��������������������������� !����

b. 3 (tiga) lembar Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor : 188.44

/ 77 / KPTS / 2011 tanggal 27 Januari 2011 tentang Besaran Surat

Permintaan Pembayaran Uang Persediaan Tahun Anggaran 2011.

c. 1 (satu) rangkap Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : 9 Tahun

2011 tanggal 21 Februari 2011 tentang Tambahan Penghasilan Pegawai

Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011.

d. 3 (tiga) lembar Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat

Daerah (DPA – SKPD) Tahun Anggaran 2011 tanggal 23 Desember 2010,

tentang Belanja Tidak Langsung (TPP) No. DPA SKPD 1.20.03.00.00.5.1.

e. 3 (tiga) lembar Dokumen Pelaksanaan Angagaran Satuan Kerja Perangkat

Daerah (DPA – SKPD) Tahun Anggaran 2011 tanggal 23 Desember 2010,

tentang Belanja Tidak Langsung KDH & WKDH.No. DPA SKPD :

1.20.02.00.000.5.1.

f. 1 (satu) Jilid Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat

Daerah Provinsi Sumatera Utara T.A.2011 Tangal 23 Desember 2010.

tentang Belanja Langsung Pemerintahan Umum/Biro Umum.

90. 1 (satu) Map berisi :

a. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran

Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011 s/d Desember

2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012 tanggal 20 Juni

2012.

b. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran

Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011 s/d Desember

2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012 tanggal 20 Juni

2012.

c. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran

Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011 s/d Desember

2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012 tanggal 20 Juni

2012.

91. 1 (satu) Map berisi :

a. 1 (satu) rangkap/4 (empat) lembar print out Rekening Koran Giro Biro

Umum Setda Provsu No. Rek. 100.01.02.022510-3 tanggal 9 Januari 2012.

b. 1 (satu) rangkap/19 (sembilan belas) lembar print Out Rekening Koran

Giro BLJRTN NON PEGAWAI BEBAN APBD Nomor :

100.01.02.001407-0 Periode 01 Januari 2011 s/d 31 Desember 2011

92. A. 3 (tiga) lembar Kertas Lembar Disposisi :

� tanggal 14 Januari 2011 dan 2 (dua) lembar lampiran

� tanggal 20 April 2011 dan 1 (satu) lembar lampiran.

����������#������������� ����������

��������������������������� !����

� tanggal 5 Januari 2011 dan 2 (dua) lembar lampiran.

B. 148 (seratus empat puluh delapan) lembar Bon/Faktur Biaya Makan

minum di Restoran Garuda Tahun 2011 (Januari 2011 s/d Juli 2011)

C. 10 (sepuluh) lembar Print Out Mesin hitung Bon/Faktur biaya makan

minum di Rumah makan Jimbaran Tahun 2011.

D. 6 (enam) lembar Rekap bukti penyerahan perincian biaya makan

minum di Restoran Garuda dan Rumah makan Jimbaran Tahun 2011

(bulan Januari s/d Juli 2011) kepada Bendahara Pengeluaran

Pembantu dan Pelaksana (PL) Kasubbag Rumah tangga Pimpinan.

93. 5 (lima) lembar Print Out Piutang Pemprovsu pada Restoran Garuda Jln.

Pattimura dan Restoran Garuda Jln. Gajah Mada Tahun 2011 yang

ditandatangani oleh IRHAMSYAH “

94. 7 (tujuh) lembar copy Catatan kegiatan CV. EZRA JAYA KENCANA

pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN Medan Nomor:

3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012.

95. a. 4 (empat) lembar copy Catatan kegiatan CV. GALUNG TENGAH

Triwulan I pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN

Medan Nomor: 3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012

b. 8 (delapan) lembar copy Catatan kegiatan CV. GALUNG TENGAH

Triwulan II pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi

PN Medan Nomor: 3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012.

96. A. 1 (satu) lembar Nota Dinas Nomor : 900/495/B.Umum tanggal

.....Desember 2010 yang ditandatangani oleh Kepala Biro Umum H.

ASHARI SIREGAR, SH dan Lembar Disposisi Permohonan

Persetujuan Pembebanan Biaya, didisposisi tanggal 31 Maret 2011

oleh Plt Sekda Provsu Drs. H. RAHMATSYAH.

B. 13 (tiga belas) lembar Tanda Terima pengembalian dana Silpa TA

2010 sejumlah Rp. 5.227.705.574.- dan lampiran, terdiri dari :

a) tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp. 5.404.475.-

b) tanggal 22 Pebruari 2011 sebesar Rp. 103.300.000.-

c) tanggal 23 Pebruari 2011 :

� sebesar Rp. 1.043.978.100.-

� sebesar Rp. 443.015.000.-

� sebesar Rp. 440.651.000.-

� sebesar Rp. 410.255.650.-

����������$������������� ����������

��������������������������� !����

� sebesar Rp. 276.308.000.-

� sebesar Rp. 212.636.500.-

� sebesar Rp. 2.039.532.310.-

� sebesar Rp. 210.000.-

� sebesar Rp. 3.522.650.-

� sebesar Rp. 39.637.162.-

� sebesar Rp. 209.254.718.-

d) 4 (empat) lembar print out rekening koran giro Biro Umum

Setda Provsu pada Bank Sumut Cabang Utama Medan No. Rek.

100.01.02.022510-3 periode 01 Januari 2011 s/d 31 Desember

2011.-

e) 8 (delapan) lembar print out rekening koran giro Biro Umum

Setda Provsu TA 2010 pada Bank Sumut Cabang Utama Medan

No. Rek. 100.01.02.022510-3.

f) 2 (dua) lembar kliping guntingan buku agenda atas penerimaan

uang oleh ASHARI SIREGAR Ka. Biro Umum.

g) 1 (satu) ikatan berisi 30 (tiga puluh) map SPJ yang belum

dibayarkan TA 2011.

Tetap terlampir dalam berkas perkara .

5. Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp. 5.000.- (lima ribu

rupiah) ;

3. Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan,

bertanggal 04 April 2013, Nomor : 87/Pid.Sus.K/2012/PN-Mdn.- yang

amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AMINUDDIN, SH.,MM tersebut tidak terbukti secara sah dan

meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang didakwakan dalam Dakwaan

Primair ;

2. Membebaskan Terdakwa dari Dakwaan Primair tersebut ;

3. Menyatakan Terdakwa AMINUDDIN, SH.,MM tersebut terbukti secara sah dan

meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “KORUPSI YANG DILAKUKAN

SECARA BERSAMA-SAMA“;

4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4

(EMPAT) TAHUN 6 (ENAM) BULAN dan denda sebesar Rp. 100.000.000.-

(SERATUS JUTA RUPIAH), dengan ketentuan jika denda tidak dibayar harus diganti

dengan pidana kurungan selama 3 (TIGA) BULAN ;

����������%������������� ����������

��������������������������� !����

5. Menjatuhkan pidana tambahan terhadap terdakwa berupa pembayaran uang pengganti �

sebesar Rp. 1.587.799.377,- (SATU MILYAR LIMA RATUS DELAPAN PULUH

TUJUH JUTA TUJUH RATUS SEMBILAN PULUH SEMBILAN RIBU TIGA

RATUS TUJUH PULUH TUJUH RUPIAH) dengan� ketentuan jika terpidana tidak

membayar uang pengganti dalam waktu 1 (SATU) BULAN setelah putusan

memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan

dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal terpidana tidak

mempunyai harta benda yang cukup untuk membayar uang pengganti tersebut, maka

haruis diganti dengan pidana penjara selama 2 (DUA) TAHUN ;

6. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari

pidana yang dijatuhkan ;

7. Memerintahkan supaya Terdakwa tetap dalam tahanan ;

8. Memerintahkan barang bukti berupa :

1. 1 (satu) Bundel berisi 16 (enam belas) Map Surat Penyediaan Dana (SPD),

masing – masing :

a. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 01 (untuk seluruh Sekretariat

Daerah tanggal 17 Januari 2011 sebesar Rp.9.500.000.000. untuk biro

umum sebesar Rp. 6.000.000.000.-

b. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 08 tanggal 11 Pebruari 2011

sebesar Rp. 14.226.521.025.

c. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 77 tanggal 20 April 2011 sebesar

Rp. 16.231.966.000.

d. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 156 tanggal 4 Agustus 2011

sebesar Rp. 15.009.808.325.-

e. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 186 tanggal 17 Oktober 2011

sebesar Rp.10.189.081.815.

f. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 228 tanggal 7 Desember 2011

sebesar Rp. 3.400.000.000 (P-APBD).-

g. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 241 tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp. 13.589.612. 400. (P-APBD).-

h. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 09 tanggal 25 Pebruari 2011

sebesar Rp. 3.069.114.500.(TPP).-

i. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 48 tanggal 8 April 2011 sebesar

Rp. 3.069.114.500. (TPP).-

j. Surat Penyediaan Dana (SPD) nomor : 148 tanggal 28 Juli 2011 sebesar

Rp. 3.069.114.500. (TPP).

k. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 192 tanggal 24 Agustus 2011

sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP).-

����������&������������� ����������

��������������������������� !����

l. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 222 tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp. 2.635.542.000. (TPP).-

m. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 10 tanggal 25 Pebruari 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).-

n. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 47 tanggal 8 April 2011 sebesar

Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).-

o. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 178 tanggal 11 Agustus 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).

p. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 225 tanggal 17 Nopember 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).

2. 1 (satu) Bundel berisi 16 (enam belas) Map Surat Perintah Pencairan Dana

(SP2D), masing– masing :

a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 56 tanggal 18

Januari 2011 untuk Uang Persediaan (UP) sebesar Rp.

6.000.000.000.-

b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 119 tanggal 17

Pebruari 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp. 10.589.035.125.-

c. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 764 tanggal 29 April

2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 4.827.306.536.

d. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 1980 tanggal 17 Juni

2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 1.971.503.659.-

e. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3607 tanggal 10

Agustus 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.7.073.808.000.-

f. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3963 tanggal 18

Agustus 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 2.142.076.033.-

g. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 6131 tanggal 18

Oktober 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 1.507.224.000.-

h. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7106 tanggal 4

Nopember 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp.1.529.736.227.-

i. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7575 tanggal 15

Nopember 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.8.215.556.815.

j. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7551 tanggal 15

Nopember 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 516.468.295.-

k. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 8830 tanggal 8

Desember 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.3.400.000.000.-

���������#�������������� ����������

��������������������������� !����

l. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 9481 tanggal 20

Desember 2011 Tambah Uang (TU) tercatat dalam P-APBD sebesar

Rp. 11.891.762.400.-

3. 1 (satu) Map berisi 11 lembar Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D),

masing – masing :

a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 183 tanggal 1 Maret

2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).-

b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 539 tanggal 11 April

2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).

c. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 5042 tanggal 19

September 2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).

d. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7972 tanggal 23

Nopember 2011 sebesar Rp. 513.888.862. (KDH/WKDH).-

e. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 182 tanggal 1 Maret

2011 sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP)

f. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 540 tanggal 11 April

2011 sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP)

g. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3297 tanggal 28 Juli

2011 sebesar Rp. 2.014.000.000 (TPP).

h. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3354 tanggal 2

Agustus 2011 sebesar Rp. 558.000.000 (TPP).

i. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 4268 tanggal 23

Agustus 2011 sebesar Rp. 497.114.500. (TPP).

j. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 5600 tanggal 5

Oktober 2011 sebesar Rp. 1.806.710.000 (TPP).

k. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7034 tanggal 02

Nopember 2011 sebesar Rp. 1.163.750.000 (TPP).

4. 1 (satu) map berisi :

a. Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan (SPP-UP) Nomor :

01/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 9.500.000.000.- tanggal 17 Januari 2011 dan

7 (tujuh) lembar lampiran.-

b. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

03/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 10.589.035.125.- tanggal 14 Februari 2011

dan 26 (dua puluh enam) lembar lampiran.-

c. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 05/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 25 Februari 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

���������#�������������� ����������

��������������������������� !����

d. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 06/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 3.069.114.500.- tanggal 25

Februari 2011 dan 7 (tujuh) lembar lampiran.-

e. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 15/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 3.069.114.500.- tanggal 08

April 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

f. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 16/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 08 April 2011 dan 6 (enam) lembar lampiran.-

g. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

23/SPP/BP/2011 sebesar Rp.4.827.306.536.- tanggal 29 April 2011 dan 9

(sembilan) lembar lampiran.

h. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

79/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.971.503.659.- tanggal 16 Juni 2011 dan 7

(tujuh) lembar lampiran.-

i. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 100/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.014.000.000- tanggal 28 Juli

2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

j. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 101/SPP/BP/2011 sebesar Rp.558.000.000- tanggal 2 Agustus

2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.

k. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

109/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 7.073.808.000.- tanggal 9 Agustus 2011 dan

4 (empat) lembar lampiran.-

l. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 113/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 12 Agustus 2011 dan 4 (empat) lembar lampiran.-

m. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

118/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.142.076.033.- tanggal 18 Agustus 2011

dan 5 (lima) lembar lampiran.-

n. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 120/SPP/BP/2011 sebesar Rp.497.114.500- tanggal 23

Agustus 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

o. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 151/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.806.710.000- tanggal 5

Oktober 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

p. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

174/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.507.224.000.- tanggal 17 Oktober 2011

dan 5 (lima) lembar lampiran.

���������#�������������� ����������

��������������������������� !����

q. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 210/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.163.750.000- tanggal 1

November 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

r. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

213/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.529.736.227.- tanggal 3 November 2011

dan 7 (tujuh) lembar lampiran.

s. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

253/SPP/BP/2011 sebesar Rp.516.468.295.- tanggal 14 November 2011

dan 6 (enam) lembar lampiran.-

t. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

256/SPP/BP/2011 sebesar Rp.8.215.556.815.- tanggal 15 November 2011

dan 8 (delapan) lembar lampiran.-

u. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 265/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

513.888.862.- tanggal 18 November 2011 dan 4 (empat) lembar lampiran.

v. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

289/SPP/BP/2011 sebesar Rp.3.400.000.000.- tanggal 7 Desember 2011

dan 6 (enam) lembar lampiran.-

w. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 372/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.318.000.000- tanggal 13

Desember 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.

x. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

378/SPP/BP/2011 sebesar Rp.11.891.762.400.- tanggal 13 Desember 2011

dan 8 (delapan) lembar lampiran.-

5. A. 1 (satu) map berisi : 3 (tiga) lembar Surat Perintah Tugas No.

00/000/B.Umum tanggal 3 Januari 2011 atas Uraian Tugas Staf Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setdaprovsu Tahun Anggaran 2011 dan

3 (tiga) lembar lampiran fotocopy pembagian per kode rekening.

B. 1 (satu) map berisi :

a) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Uang Persediaan

(UP) No. 01/SPM/B.U/2011 Tanggal 17 Januari 2011 sebesar

Rp.9.500.000.000,- (UP Biro Umum adalah sebesar

Rp.6.000.000.000,-) dan 1 (satu) lembar lampiran.

b) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 05/SPM/B.U/2011 Tanggal 14 Februari 2011

sebesar Rp.10.589.035.125,- dan 15 (lima belas) lembar lampiran.

c) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.09/SPM/B.U/2011

���������#�������������� ����������

��������������������������� !����

Tanggal 25 Februari 2011 sebesar Rp.3.069.114.500,- dan 1 (satu)

lembar lampiran.

d) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

10/SPM/B.U/2011 Tanggal 25 Februari 2011 sebesar

Rp.790.598.250,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

e) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.24/SPM/B.U/2011

Tanggal 08 April 2011 sebesar Rp.3.069.114.500,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

f) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

25/SPM/B.U/2011 Tanggal 08 April 2011 sebesar Rp.790.598.250,-

dan 1 (satu) lembar lampiran.

g) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 36/SPM/B.U/2011 Tanggal 29 April 2011 sebesar

Rp.4.827.306.536,- dan 9 (sembilan) lembar lampiran.

h) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 95/SPM/B.U/2011 Tanggal 16 Juni 2011 sebesar

Rp.1.971.503.659,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

i) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.117/SPM/B.U/2011

Tanggal 28 Juli 2011 sebesar Rp.2.014.000.000,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

j) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.119/SPM/B.U/2011

Tanggal 2 Agustus 2011 sebesar Rp.558.000.000,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

k) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 121/SPM/B.U/2011 Tanggal 9 Agustus 2011

sebesar Rp.7.073.808.000,- dan 15 (lima belas) lembar lampiran.

l) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 132/SPM/B.U/2011 Tanggal 18 Agustus 2011

sebesar Rp.2.142.076.033,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

m) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.139/SPM/B.U/2011

Tanggal 23 Agustus 2011 sebesar Rp.497.114.500,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

n) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

���������#"������������� ����������

��������������������������� !����

164/SPM/B.U/2011 Tanggal 16 September 2011 sebesar

Rp.790.598.250,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

o) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.173/SPM/B.U/2011

Tanggal 05 Oktober 2011 sebesar Rp.1.806.710.000,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

p) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 196/SPM/B.U/2011 Tanggal 17 Oktober 2011

sebesar Rp.1.507.224.000,-

dan 2 (dua) lembar lampiran.

q) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.227/SPM/B.U/2011

Tanggal 02 November 2011 sebesar Rp.1.163.750.000,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

r) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 239/SPM/B.U/2011 Tanggal 03 November 2011

sebesar Rp.1.529.736.227,- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

s) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU)

Biro Umum No. 263/SPM/B.U/2011 Tanggal 14 November 2011

sebesar Rp.516.468.295- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

t) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 265/SPM/B.U/2011 Tanggal 15 November

2011 sebesar Rp.8.215.556.815- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

u) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

295/SPM/B.U/2011 Tanggal 23 November 2011 sebesar

Rp.513.888.862,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

v) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 317/SPM/B.U/2011 Tanggal 08 Desember 2011

sebesar Rp.3.400.000.000- dan 2 (dua) lembar lampiran.

w) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS)

untuk Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.398/SPM/B.U/2011

Tanggal 13 Desember 2011 sebesar Rp.2.318.000.000,- dan 2 (dua)

lembar lampiran.

x) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang

(TU) Biro Umum No. 404/SPM/B.U/2011 Tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp.11.891.762.400- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

6. 5 (lima) jilid Buku Kas Umum Belanja langsung TA 2011.

7. 1 (satu) Jilid Buku Kas Umum Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/WKDH TA 2011.

���������#�������������� ����������

��������������������������� !����

8. 1 (satu) Jilid Buku Kas Umum Belanja Tidak Langsung Tambahan Penghasilan

PNS (Berdasarkan Beban Kerja)/TPP TA 2011.

9. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

(Belanja Jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan).

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.010.5.2.2.01.01

(Belanja Alat Tulis Kantor).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.02

(Belanja Penggandaan).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa Service Peralatan dan kelengkapan kantor).

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.013.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa Service Peralatan dan kelengkapan kantor).

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.01

(Belanja Cetak).

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.013.5.2.2.10.05

(Belanja Sewa Tenda)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

(Belanja Jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan).

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.01.05

(Belanja Peralatan Kebersihan dan bahan pembersih)

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.03

(Belanja Penjilidan)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.3.25.01

(Belanja Modal pengadaan instalasi listrik)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.3.25.03

(Belanja Modal Pengadaan instalasi Air)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.00.000.5.1.1.02.01

(Tambahan Penghasilan berdasarkan beban kerja).

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.02.00.000.5.1.1.03.02

(Belanja Penunjang Operasional KDH/WKDH).

10. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.01

(Belanja Telephon)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.03.07

(Belanja paket/pengiriman).

���������##������������� ����������

��������������������������� !����

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.02

(Belanja Air).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.12

(Belanja Jasa Publikasi)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry).

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.07

(Belanja Sewa Sound System).

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.02

(Biaya bahan bibit tanaman)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.07.04

(Belanja Sewa tempat parkir/uang tambat/hanggar, sarana Mobilitas).

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.14

(Belanja Jasa Pihak ketiga)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.03

(Belanja listrik).

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.02.022.5.2.2.2.20.04 (Belanja Pemeliharaan bangunan)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.06

(Belanja kawat/faxsimile/internet)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.01.04

(Belanja Prangko, materai dan benda pos lainnya).

o. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.03.13

(Belanja jasa service peralatan dan perlengkapan kantor).

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening masing – masing :

� Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.3.18.04 (Belanja Modal pengadaan

GPS).

� Nomor : 1.20.03.02.022.5.2.2.03.20 (Belanja pemeliharan

kebersihan).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.05 (Belanja Sewa Tenda).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.07.02 (Belanja Sewa gedung

kantor/tempat).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.08 (Belanja Sewa alat bantu).-

11. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.01

(Honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.02

(Belanja Honorarium pegawai honorer/tidak tetap).

���������#$������������� ����������

��������������������������� !����

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.1.05.02

(Belanja Sosialisasi).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.2.17.01

(Belanja kursus – kursus tingkat/pelatihan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.2.17.03

(Belanja Bimbingan Teknis)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.33.036.5.2.1.01.01

(Belanja Honorarium Panitia pelaksana kegiatan).-

12. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.01

(Belanja Makanan dan minuman harian pegawai).

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.09

(Belanja Body repair)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.05

(Belanja Surat Tanda Nomor Kenderaan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.3.15.01

(Belanja Modal pengadaan lampu hias)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan).

g. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03

(Belanja Makanan dan minuman tamu)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03

(Belanja Makanan dan minuman tamu)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.07.04

(Belanja sewa tempat parkir/uang tambat/hanggar/sarana mobilitas)

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.02

(Belanja Penggantian suku cadang).

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.03.15

(Belanja Transportasi dan akomodasi).

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.01

(Belanja Jasa Service)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.01.05

(Belanja Peralatan kebersihan dan bahan pembersih).

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.3.03.13

(Belanja Jasa service peralatan dan perlengkapan kantor)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.1.11.02

(Belanja makanan dan minuman rapat)

���������#%������������� ����������

��������������������������� !����

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.08

(Belanja Accu/Batterey kenderaan)

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.03

(Belanja bahan bakar minyak/gas dan pelumas)

s. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.2.03.23

(Belanja jasa lainnya).

t. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.015.5.2.2.01.10

(Belanja Dokumentasi)

u. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.015.5.2.2.03.05

(Belanja surat kabar/majalah).

v. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.1.01.01

(Belanja Honorarium Panitia Pelaksana kegiatan).

w. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.08.01

(Belanja sewa sarana mobilitas darat)

x. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan) .-

13. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.004.5.2.2.02.04

(Belanja bahan obat - obatan)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.004.5.2.2.03.21

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.009.5.2.2.03.13

(Belanja jasa service peralatan dn perlengkapan kantor)

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.009.5.2.2.03.21

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.016.5.2.2.01.06

(Belanja bahan bakar minyak/gas)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09

(Belanja bahan logistik rumah tangga)

g. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.02

(Belanja sewa gedung/kantor/tempat)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.03

(Belanja sewa ruang rapat/pertemuan)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.05

(Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih)

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.06

(Belanja Bahan bakar minyak/gas)

���������#&������������� ����������

��������������������������� !����

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.05

(Belanja sewa tenda)

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.07

(Belanja sewa sound system)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.02.02

(Belanja bahan/bibit tanaman)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.02.14

(Belanja bahan pakan ternak)

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa service, peralatan dan perlengkapan kantor)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.20

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kebersihan)

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.22

(Belanja jasa pelaksana pemelihara bangunan)

s. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.26

(Belanja jasa loundry)

t. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.25.01

(Belanja Modal pengadaan instalasi listrik)

u. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.25.03

(Belanja Modal pengadaan instalasi Air).-

14. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.02.08 (Belanja cinderamata)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.03.14 (Belanja jasa pihak ketiga)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.08.01 (Belanja sewa sarana mobilitas darat)

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.003.5.2.2.08.03 (Belanja sewa sarana mobilitas udara)

e. 3 (tiga) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.01.01 (Belanja honorarium panitia pelaksana

kegiatan)

f. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.01 (Belanja honorarium tenaga

ahli/instruktur/narasumber)

���������$�������������� ����������

��������������������������� !����

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.02 (Belanja honorarium pegawai

honorer/tidak tetap)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.06 (Belanja honorarium PNS pengantar

surat)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor :

1.20.03.01.007.5.2.1.03.01 (Uang lembur PNS).

15. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Obat-Obatan, Kode Rekening : 1.20.03.01.004.5.2.2.02.04 TA 2011.

16. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Kesehatan Kode Rekening : 1.20.03.01.004.5.2.2.03.21

TA 2011

17. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor Kode Rekening :

1.20.03.01.009.5.2.2.03.13 TA 2011

18. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Bakar Minyak/ Gas Kode Rekening : 1.20.03.01.016.5.2.2.01.06 TA 2011

19. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Logistik Rumah Tangga Kode Rekening : 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09 TA 2011

20. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Gedung/ Kantor/ Tempat Kode Rekening : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.02 TA 2011

21. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening : 1.20.03.02.026.5.2.2.01.05

TA 2011

22. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Bakar Minyak/Gas, Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.06 TA 2011.

23. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja Dekorasi

Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.02.07 TA 2011

24. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Tenda Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.05 TA 2011

25. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Pakan Ternak Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.02.14 TA 2011

26. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Sound System Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.07 TA 2011

27. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Kebersihan Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.20

TA 2011

28. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

���������$�������������� ����������

��������������������������� !����

Pelaksana Pemeliharaan Bangunan Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.22

TA 2011

29. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Body

Repair Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.09 TA 2011

30. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Tamu Kode Rekening : 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03 TA 2011

31. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04 TA 2011

32. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Tempat Parkir/ Uang Tambat/ Hanggar Sarana Mobilitas Kode Rekening :

1.20.03.02.024.5.2.2.07.04 TA 2011

33. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Transportasi dan Akomodasi Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.03.15 TA

2011

34. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Rapat Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.02 TA 2011

35. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Surat

Kabar/ Majalah Kode Rekening : 1.20.03.01.015.5.2.2.03.05 TA 2011

36. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Penyediaan

Bahan Bacaan dan Perundang-Undangan Kode Rekening :

1.20.03.01.015.5.2.2.01.10 TA 2011

37. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pelaksanaan Posko Lebaran Tahun 2011/ 1432 H, Natal dan Tahun Baru 2012

Kode Rekening : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.04 TA 2011

38. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Dekorasi,

Kode Rekening : 1.20.03.01.012.5.2.2.02.07 TA 2011

39. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Harian Pegawai Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.01 TA

2011

40. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Rapat Kode Rekening : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.02 TA 2011

41. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Honorarium PNS

Pengantar Surat Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.06 TA 2011

42. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Uang Lembur PNS

Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.03.01 TA 2011

43. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor Kode Rekening :

1.20.03.01.012.5.2.2.03.13 TA 201

44. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Mobil untuk Mendukung Kedatangan Tamu dari Dalam dan Luar Negeri Kode

���������$�������������� ����������

��������������������������� !����

Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.08.01 TA 2011

45. 1 (satu) ikat berkas berisi 6 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Tamu Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03 TA 2011

46. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.01.05

TA 2011

47. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.01 TA 2011

48. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penggantian Suku Cadang Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.02 TA 2011

49. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Makanan

dan Minuman Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.04 TA 2011

50. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja BBM, Gas,

dan Pelumas Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.03 TA 2011

51. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Cinderamata Kode Rekening : 1.20.03.01.003.5.2.2.02.08 TA 2011

52. 1 (satu) ikat berkas berisi 11 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Panitia Pelaksana Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.01.01 TA 2011

53. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Tenaga Ahli/ Instruktur/ Nasumber Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.01

TA 2011

54. 1 (satu) ikat berkas berisi 12 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Pegawai Honorer/ Tidak Tetap Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.02 TA

2011

55. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Surat

Tanda Nomor Kenderaan Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.05 TA 2011

56. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban TA. 2010 yang

dibebankan pada TA. 2011. TA 2011

57. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Kode Rekening :

1.20.03.01.020.5.2.1.02.01 TA 2011

58. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Pegawai Honorer/ Tidak Tetap Kode Rekening : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.02 TA

2011

59. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Kursus-

Kursus Singkat/ Pelatihan Kode Rekening : 1.20.03.05.001.5.2.2.07.01 TA 2011

60. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Honorarium Panitia

Pelaksana Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.33.036.5.2.1.01.01 TA 2011

61. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja Telepon,

Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.01 TA 2011

���������$�������������� ����������

��������������������������� !����

62. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Air, Kode

Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.02 TA 2011

63. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa Pihak

Ketiga, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.05 TA 2011

64. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan, Kode Rekening : 1.20.03.02.007.5.2.2.01.05 TA 2011

65. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Paket/

Pengiriman, Kode Rekening : 1.20.03.01.001.5.2.2.03.07 TA 2011

66. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Listrik,

Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.05 TA 2011

67. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Publikasi, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.12 TA 2011

68. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Pengadaan

GPS, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.3.18.04 TA 2011

69. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Loundry, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.26 TA 2011

70. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Sound System, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.07 TA 2011

71. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Dekorasi,

Kode Rekening : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.07 TA 2011

72. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.02.007.5.2.2.03.13 TA 2011

73. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pemeliharaan Bangunan, Kode Rekening : 1.20.03.02.022.5.2.2.20.04 TA 2011

74. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.02.026.5.2.2.03.13 TA 2011

75. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Tambahan

Penghasilan berdasarkan Beban Kerja Kode Rekening :

1.20.03.00.000.5.1.1.02.01 TA 2011

76. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Peralatan

Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening : 1.20.03.01.008.5.2.2.01.05

TA 2011

77. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Alat Tulis

Kantor, Kode Rekening : 1.20.03.01.010.5.2.2.01.01 TA 2011

78. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Cetak

Kode Rekening : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.01 TA 2011

79. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemelihaaraan Kesehatan Kode Rekening : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

���������$"������������� ����������

��������������������������� !����

TA 2011

80. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penggandaan Kode Rekening : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.02 TA 2011

81. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.01.013.5.2.2.03.13 TA 2011

82. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Sewa

Tenda, Kode Rekening : 1.20.03.01.013.5.2.2.10.05 TA 2011

83. 1 (satu) Map berisi Kwitansi/Surat Tanda Penerimaan pengembalian Sisa Dana

TA 2011.

84. 2 (dua) Map berisi laporan pertanggungjawaban Belanja Operasional

KDH/WKDH, Kode Rekening : 1.20.02.00.000.5.1.1.03.02 TA 2011

85. 1 (satu) ikat berkas berisi 7 map Bukti penyetoran Pajak bulan Agustus s/d

Desember 2011 dan Rekap penerimaan dan Pengeluaran Pajak TA 2011.

86. 1 (satu) ikat berkas berisi Kartu Pengawasan Keridit Anggaran TA 2011.

87. 2 (dua) Jilid Buku Kas Umum (BKU) Tahun Anggaran 2010 (Bulan September

s/d Desember 2010).

88. 1 (satu) ikat berkas berisi laporan pertanggungjawaban yang tidak disahkan

namun sudah dibukukan ke dalam BKU TA. 2011.

89. 1 (satu) Map berisi :

a. 6 (enam) lembar Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor :

188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14 Januari 2011 tentang Penggunaan

Anggaran / Barang, Kuasa Pengguna Anggaran / Barang, Bendahara

Pengeluaran Pembantu Bendahara Penerimaan dan Pejabat yang diberi

wewenang menandatangani surat Perintah membayar serta Pengesahan

Surat Pertanggungjawaban di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara dalam rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 beserta 3

(tiga) lembar lampiran.

b. 3 (tiga) lembar Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor :

188.44 / 77 / KPTS / 2011 tanggal 27 Januari 2011 tentang Besaran Surat

Permintaan Pembayaran Uang Persediaan Tahun Anggaran 2011.

c. 1 (satu) rangkap Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : 9 Tahun

2011 tanggal 21 Februari 2011 tentang Tambahan Penghasilan Pegawai

Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011.

d. 3 (tiga) lembar Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat

Daerah (DPA – SKPD) Tahun Anggaran 2011 tanggal 23 Desember

2010, tentang Belanja Tidak Langsung (TPP) No. DPA SKPD

1.20.03.00.00.5.1.

���������$�������������� ����������

��������������������������� !����

e. 3 (tiga) lembar Dokumen Pelaksanaan Angagaran Satuan Kerja

Perangkat Daerah (DPA – SKPD) Tahun Anggaran 2011 tanggal 23

Desember 2010, tentang Belanja Tidak Langsung KDH & WKDH.No.

DPA SKPD : 1.20.02.00.000.5.1.

f. 1 (satu) Jilid Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat

Daerah Provinsi Sumatera Utara T.A.2011 Tangal 23 Desember 2010.

tentang Belanja Langsung Pemerintahan Umum/Biro Umum.

90. 1 (satu) Map berisi :

a. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

Pengeluaran Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011

s/d Desember 2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012

tanggal 20 Juni 2012.

b. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

Pengeluaran Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011

s/d Desember 2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012

tanggal 20 Juni 2012.

c. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

Pengeluaran Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011

s/d Desember 2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012

tanggal 20 Juni 2012.

91. 1 (satu) Map berisi :

a. 1 (satu) rangkap/4 (empat) lembar print out Rekening Koran Giro Biro

Umum Setda Provsu No. Rek. 100.01.02.022510-3 tanggal 9 Januari

2012.

b. 1 (satu) rangkap/19 (sembilan belas) lembar print Out Rekening Koran

Giro BLJRTN NON PEGAWAI BEBAN APBD Nomor :

100.01.02.001407-0 Periode 01 Januari 2011 s/d 31 Desember 2011

92. A. 3 (tiga) lembar Kertas Lembar Disposisi :

� tanggal 14 Januari 2011 dan 2 (dua) lembar lampiran

� tanggal 20 April 2011 dan 1 (satu) lembar lampiran.

� tanggal 5 Januari 2011 dan 2 (dua) lembar lampiran.

B. 148 (seratus empat puluh delapan) lembar Bon/Faktur Biaya Makan

minum di Restoran Garuda Tahun 2011 (Januari 2011 s/d Juli 2011)

C. 10 (sepuluh) lembar Print Out Mesin hitung Bon/Faktur biaya makan

minum di Rumah makan Jimbaran Tahun 2011.

D. 6 (enam) lembar Rekap bukti penyerahan perincian biaya makan

minum di Restoran Garuda dan Rumah makan Jimbaran Tahun 2011

���������$#������������� ����������

��������������������������� !����

(bulan Januari s/d Juli 2011) kepada Bendahara Pengeluaran

Pembantu dan Pelaksana (PL) Kasubbag Rumah tangga Pimpinan.

93. 5 (lima) lembar Print Out Piutang Pemprovsu pada Restoran Garuda Jln.

Pattimura dan Restoran Garuda Jln. Gajah Mada Tahun 2011 yang

ditandatangani oleh IRHAMSYAH “

94. 7 (tujuh) lembar copy Catatan kegiatan CV. EZRA JAYA KENCANA

pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN Medan Nomor:

3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012.

95. a. 4 (empat) lembar copy Catatan kegiatan CV. GALUNG TENGAH

Triwulan I pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN

Medan Nomor: 3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012

c. 8 (delapan) lembar copy Catatan kegiatan CV. GALUNG TENGAH

Triwulan II pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi

PN Medan Nomor: 3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012.

96. A. 1 (satu) lembar Nota Dinas Nomor : 900/495/B.Umum tanggal

.....Desember 2010 yang ditandatangani oleh Kepala Biro Umum H.

ASHARI SIREGAR, SH dan Lembar Disposisi Permohonan

Persetujuan Pembebanan Biaya, didisposisi tanggal 31 Maret 2011

oleh Plt Sekda Provsu Drs. H. RAHMATSYAH.

B. 13 (tiga belas) lembar Tanda Terima pengembalian dana Silpa TA

2010 sejumlah Rp. 5.227.705.574.- dan lampiran, terdiri dari :

a) tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp. 5.404.475.-

b) tanggal 22 Pebruari 2011 sebesar Rp. 103.300.000.-

c) tanggal 23 Pebruari 2011 :

� sebesar Rp. 1.043.978.100.-

� sebesar Rp. 443.015.000.-

� sebesar Rp. 440.651.000.-

� sebesar Rp. 410.255.650.-

� sebesar Rp. 276.308.000.-

� sebesar Rp. 212.636.500.-

� sebesar Rp. 2.039.532.310.-

� sebesar Rp. 210.000.-

� sebesar Rp. 3.522.650.-

� sebesar Rp. 39.637.162.-

� sebesar Rp. 209.254.718.-

���������$$������������� ����������

��������������������������� !����

d) 4 (empat) lembar print out rekening koran giro Biro Umum

Setda Provsu pada Bank Sumut Cabang Utama Medan No. Rek.

100.01.02.022510-3 periode 01 Januari 2011 s/d 31 Desember

2011.-

e) 8 (delapan) lembar print out rekening koran giro Biro Umum

Setda Provsu TA 2010 pada Bank Sumut Cabang Utama Medan

No. Rek. 100.01.02.022510-3.

f) 2 (dua) lembar kliping guntingan buku agenda atas penerimaan

uang oleh ASHARI SIREGAR Ka. Biro Umum

g) 1 (satu) ikatan berisi 30 (tiga puluh) map SPJ yang belum

dibayarkan TA 2011.

Tetap terlampir dalam berkas perkara .

9. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,-(lima ribu rupiah) ;

4. Akta Pemintaan Banding No. 29/Akta.Pid.Sus.K/2013/PN-Mdn.- yang diperbuat

dan ditanda tangani oleh H. BASTARIAL SH.MH.- Panitera pada Pengadilan

Negeri Medan, yang menerangkan bahwa pada tanggal 05 April 2013 Jaksa

Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut

diatas, permintaan banding mana, telah diberitahukan kepada Terdakwa pada

tanggal 19 April 2013 ;

5. Memori Banding yang diperbuat dan ditandatangani oleh Jaksa Penuntut Umum

bertanggal 23 April 2013, serta diterima dikepaniteraan Pengadilan Negeri Medan

pada tanggal 23 April 2013, Memori Banding mana, salinannya telah

diberitahukan dan diserahkan kepada Terdakwa melalui kuasa hukumnya pada

tanggal 23 April 2013 ;

6. Surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara tanggal 03 April 2013

Nomor : W2.U1/ 6620 /Pid.Sus.K.01.10/IV/2013.- yang menerangkan bahwa

kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa telah diberi kesempatan untuk

mempelajari berkas perkara Nomor : 87/Pid.Sus.K/2012/PN.Mdn, dikepaniteraan

Pengadilan Negeri Medan, dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak

tanggal 10 April 2013 s/d tanggal 16 April 2013, sebelum berkas perkara dikirim

ke Pengadilan Tinggi Medan ;

���������$%������������� ����������

��������������������������� !����

7. Akta Memeriksa Berkas Perkara (Inzage) tanggal 17 April 2013 Nomor : 29 /

Akta/Pid.Sus.K/2013/PN-Mdn.- menerangkan bahwa kepada Jaksa Penuntut

Umum dan Terdakwa telah diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara

dalam tenggang waktu yang telah ditentukan dalam unsur-unsur tersebut, bahwa

Pembanding dan Terbanding tidak ada mempelajari berkas perkara, sebelum

berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ;

Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding yang diajukan oleh

Jaksa Penuntut Umum diajukan dalam tenggang waktu, serta dengan cara-cara dan

telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang, maka

permohonan banding tersebut secara yuridis formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi telah mempelajari dan mencermati

Memori Banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum, Memori Banding mana,

pada pokoknya adalah sebagai berikut :

� Putusan judex factie dengan menyatakan Terdakwa melakukan tindak pidana korupsi

melanggar Pasal 3 Jo. Pasal 18 Undang Undang No. 31 Tahun 1999 Jo. Undang

Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1)

ke-1 KUH Pidana dalam dakwaan Subsidair, tanpa mempertimbangkan dakwaan

Primair, yaitu Pasal 2 Undang Undang No. 31 Tahun 1999 Jo. Undang Undang

Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55

ayat (1) ke-1 KUH Pidana ;

� Terdakwa telah memenuhi kwalifikasi memperkaya diri sendiri, dengan adanya uang

pengganti sebesar Rp. 1.587.799.377.- (satu milyar lima ratus delapan puluh tujuh

juta tujuh ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah) ;

� Putusan pidana Majelis Hakim yaitu 4 (empat) tahun dan 6 (enam) bulan penjara dan

denda sebesar Rp.100.000.000.- (seratus juta rupiah) jika tidak dibayar, diganti

dengan pidana kurungan selama 3 bulan, dirasakan tidaklah adil, terlalu ringan dan

tidak dapat menimbulkan efek jera, oleh karena itu memohonkan agar Terdakwa

Aminuddin, SH.MM. harus dipidana dengan pidana penjara selama : 10 (sepuluh)

tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp.500.000.000.- (lima ratus juta

rupiah) Subsidair 6 (enam) bulan kurungan ;

Menimbang, bahwa dalam perkara ini Terdakwa atau Penasehat Hukum nya

tidak mengajukan Kontra Memori Banding ;

���������$&������������� ����������

��������������������������� !����

Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksama

berkas perkara dan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan

Negeri Medan tanggal 04 April 2013 Nomor : 87/Pid.Sus.K/2012/PN.Mdn, serta

Memori Banding dari Penuntut Umum, maka Pengadilan Tinggi tidak sependapat

dengan Hakim tingkat pertama yang berpendapat bahwa Terdakwa tidak terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang didakwakan dalam

dakwaan Primair, karena Terdakwa pada saat tindak pidana dilakukan, mempunyai

jabatan atau kedudukan serta mempunyai kewenangan, sehingga Terdakwa lebih tepat

dikenakan dalam dakwaan Subsidair Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999

sebagaimana diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 Jo. Pasal 55 ayat

(1) ke-1 KUH Pidana, dengan pertimbangan sebagai berikut :

Menimbang, bahwa dalam Pasal 2 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999

sebagaimana diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001, bahwa yang

dimaksud dengan setiap orang adalah siapa saja sebagai subjek hukum dengan tidak

membedakan apakah subjek tersebut mempunyai jabatan atau kedudukan, serta

mempunyai kewenangan atau pun tidak mempunyai jabatan atau kewenangan serta

kedudukan, baik dia berpredikat sebagai Pegawai Negeri atau orang yang mempunyai

penghasilan dari keuangan Negara atau bukan termasuk sektor swasta, apalagi dalam

perkara ini dakwaan Jaksa Penuntut Umum diajukan dengan jenis dakwaan

Subsidaritas, sehingga seharusnya Hakim tingkat pertama terlebih dahulu harus

mempertimbangkan seluruh unsur-unsur atau anasir dari dakwaan Primair Jaksa

Penuntut Umum, tidak seperti pemeriksaan jenis dakwaan alternatif, sehingga

Pengadilan Tinggi akan mempertimbangkan sebagai berikut :

Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Jaksa Penuntut Umum didakwa dengan

surat dakwaan yang disusun secara Subsidaritas, sebagaimana terurai dibawah ini ;

� Primair, didakwa melanggar Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang Undang Nomor

31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah

dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang

Undang No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Padsal

55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana ;

� Subsidair, didakwa melanggar Pasal 3 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang Undang Nomor

31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah

dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang

���������%�������������� ����������

��������������������������� !����

Undang No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal

55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana ;

Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Jaksa Penuntut Umum disusun

secara Subsidaritas, maka dakwaan Primair haruslah dibuktikan terlebih dahulu ;

Adapun yang menjadi unsur-unsurnya yaitu :

1. Setiap orang.

2. Secara melawan hukum.

3. Melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu

koorporasi.

4. Yang dapat merugikan keuangan Negara

5. Unsur melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan.

Unsur 1 (pertama) : Setiap Orang.

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalah siapa saja

yang termasuk didalamnya yang mempunyai kedudukan atau jabatan, baik yang

mempunyai kewenangan maupun yang tidak mempunyai kewenangan, baik Pegawai

Negeri Sipil atau yang menerima upah dari keuangan Negara ataupun tidak atau

sektor swasta ;

Bahwa Terdakwa telah dihadapkan oleh Jaksa Penuntut Umum sebagai Terdakwa

dalam perkara ini setelah ditanya identitasnya yang dimaksud dalam uraian surat

dakwaan Jaksa Penuntut Umum sebagai pelaku tindak pidana dalam perkara ini adalah

Terdakwa, yang terbukti sehat jasmani dan rohani, sehingga dapat dipertanggung

jawabkan perbuatannya. Dengan demikian unsur pertama setiap orang telah terbukti

atas diri Terdakwa ; dan dipersidangan mengaku bernama Aminuddin, SH.MM. dan

selanjutnya identitasnya seperti tersebut pada awal putusan ini ;

Unsur 2 (kedua) : Secara Melawan Hukum.

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum dalam arti

formil adalah melawan / melanggar peraturan perundang-undangan, bertentangan

dengan hak atau kewajiban atau bertentangan dengan hak orang lain atau tanpa

mengindahkan cara yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan ;

���������%�������������� ����������

��������������������������� !����

Menimbang, bahwa sesuai fakta-fakta yang terbukti dipersidangan, Terdakwa

sebagai Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum Sekretariat Daerah

Propinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 (bulan Januari 2011 s/d bulan Juli

2011) berdasarkan Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor :

188.44/19/KPTS/2011.- tanggal 14 Januari 2011) telah melakukan transaksi-transaksi

selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Biro Umum Sekretariat Daerah Propinsi

Sumatera Utara, dimana penerimaan dana dikurangkan dengan jumlah pengeluaran

dibandingkan dengan saldo kas, ternyata ada selisih dan ternyata ada yang tidak benar,

yaitu :

1. Duplikasi, yaitu 1 kegiatan 2 kali dibayar ;

2. Ada pengeluaran yang sebenarnya tidak ada, disebut fiktif ;

Menimbang, bahwa hasil pengujian terhadap kerugian keuangan Negara di

Biro Umum Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 adalah

- Bahwa hasil Audit Perhitungan kerugian keuangan negara oleh BPKP Perw. Prov.

Sumut Nomor : R-4176/PW.02/5/2012, tanggal 6 Agustus 2012 yaitu :

1. Ketekoran Kas Rp. 8.874.677.888,00.-

2. Anggaran Tahun 2010 dibayar Tahun 2011 Rp. 3.569.411.011,00.-

3. Pengeluaran Fiktif Rp. 554.987.140,00.-

4. Pajak yang dipungut tapi belum disetor Rp. 600.737.163,00.-

Nilai Kerugian Keuangan Negara/Daerah Rp. 13.599.813.202,00.-

Dengan perincian sbb :

a. Ketekoran Kas :

- BKU Umum Rp. 7.580.277.888,00.-

� BKU TPP Rp. 613.203.500,00.-

- BKU KDH Rp. 681.196.500,00.-

Jumlah Rp. 8.874.677.888,00.-

b. Anggaran Tahun 2010 dibayar Tahun 2011, :

Biaya Makan minum Rp. 2.199.704.296,00.-

Biaya Listrik Rp. 1.069.706.715,00.-

Belanja sehari – hari Rumah Dinas Rp. 150.000.000,00.-

Biaya Vorijders Rp. 150.000.000,00.-

Jumlah Rp. 3.569.411.011,00.-

c. Pengeluaran Fiktif :

Biaya Pengamanan Tamu Rp. 320.000.000,00.-

Biaya Makan minum di Rumah Makan Garuda dan Jimbaran

Rp. 222.012.140,00.-

Biaya lainnya Rp. 12.975.000,00.-

Jumlah Rp. 554.987.140,00.-

���������%�������������� ����������

��������������������������� !����

d. Pemungutan Pajak yang tidak disetor :

PPn Rp. 219.414.747,00.-

PPh psl 21 Rp. 304.419.210,00.-

PPh psl 22 Rp. 60.381.685,00.-

PPh psl 23 Rp. 16.521.521,00.-

Jumlah : Rp. 600.737.163,00.-

Menimbang, bahwa telah terjadinya kerugian keuangan Negara atas dana

yang tidak dapat dipertanggung jawabkan, sehingga mengakibatkan ketekoran Kas

Biro Umum Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 yang

dilakukan Terdakwa Aminuddin, SH.MM.

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan, dari

keterangan saksi-saksi dan keterangan Terdakwa dan barang bukti, ternyata Terdakwa

pada tahun 2011 telah memperoleh hasil tindak pidana korupsi sebesar

Rp.987.062.214.- (Sembilan ratus delapan puluh tujuh juta enam puluh dua ribu dua

ratus empat belas rupiah) yang diperoleh Terdakwa dari dana yang dicairkan atas

kegiatan menerima dan dari pajak yang tidak disetor ke Kas Daerah sebesar

Rp.600.737.163.- (enam ratus juta tujuh ratus tiga puluh tujuh ribu seratus enam puluh

tiga rupiah) yang dipergunakan oleh Terdakwa untuk kepentingan pribadi, sehingga

berjumlah Rp.1.587.799.377.- (satu milyar lima ratus delapan puluh tujuh juta tujuh

ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah) ;

Menimbang, bahwa tugas Terdakwa sebagai Bendahara Pengeluaran

Pembantu pada Biro Umum Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara mempunyai

tugas adalah :

a. mengontrol ketersediaan dana atas anggaran yang dikelola Kuasa

Pengguna Anggaran ;

b. mengajukan nota permintaan kepada Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna

Anggaran ;

c. mengumpulkan bukti transaksi ;

d. menandatangani bukti pengeluaran bersama Kuasa Pengguna Anggaran;

e. mencatat transaksi yang ditanganinya di Buku Kas Umum ;

f. memungut dan menyetorkan pajak ;

g. membuat SPJ untuk kegiatan yang berada di bawah kewenangan Kuasa

Pengguna Anggaran ;

���������%�������������� ����������

��������������������������� !����

h. mempertanggungjawabkan Pengelolaan Keuangan kepada Bendahara

Pengeluaran ;

i. menandatangani SPP-TU dan SPP-LS bersama Kuasa Pengguna

Anggaran;

j. membuat laporan penyerapan belanja ;

Perbuatan terdakwa bertentangan dengan :

Pasal 54 ayat (1) PP No. 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah yang

berbunyi “Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilarang melakukan pengeluaran

atas beban anggaran belanja daerah untuk tujuan yang tidak tersedia anggarannya, dan

/ atau yang tidak cukup tersedia anggarannya dalam APBD” dan Pasal 18 UU No.1

tahun 2004 tentang perbendaharaan negara yaitu Pejabat yang menandatangani

dan/atau mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan Surat bukti yang menjadi

dasar pengeluaran atas beban APBD bertanggungjawab atas kebenaran material dan

akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.

Menimbang, bahwa dengan demikian perbuatan Terdakwa dan kawan-kawan

yang telah mempergunakan dana sebesar Rp.13.599.813.202,00.- (tiga belas milyar

lima ratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua

rupiah) yang tidak sesuai dengan peruntukannya adalah merupakan perbuatan

melawan hukum ;

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur kedua dari dakwaan Primair telah

terbukti atas diri Terdakwa ;

Unsur 3 (ketiga) : Memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu koorporasi.

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memperkaya diri sendiri atau

orang lain atau suatu koorporasi adalah menambah kekayaan diri sendiri atau orang

lain atau suatu koorporasi dan merugikan atau berkurangnya kekayaan Negara atau

pihak lain ;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terbukti dipersidangan,

Terdakwa telah menerima dana Tahun Anggaran 2011 kemudian mengeluarkan dana

tersebut, namun tidak seluruhnya sesuai dengan peruntukannya, sehingga terjadi

ketekoran Kas pada Biro UmumSekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011 sebesar Rp.13.599.813.202,00.- (tiga belas milyar lima ratus sembilan

puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua rupiah) ;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan, baik dari

keterangan saksi-saksi dan keterangan Terdakwa maupun barang bukti, ternyata

���������%"������������� ����������

��������������������������� !����

Terdakwa pada tahun 2011 telah memperoleh hasil tindak pidana korupsi sebesar

Rp.987.062.214.- (sembilan ratus delapan puluh tujuh juta enam puluh dua ribu dua

ratus empat belas rupiah) yang diperoleh Terdakwa dari dana yang dicairkan atas

kegiatan fiktip tahun 2010 yang dibayar Tahun Anggaran 2011, dan Terdakwa juga

telah menerima dana dari pajak yang tidak disetorkan ke Kas Daerah sebesar

Rp.600.737.163.- (enam ratus juta tujuh ratus tiga puluh tujuh ribu seratus enam puluh

tiga rupiah) ;

Menimbang, bahwa total keseluruhan harta benda yang diperoleh Terdakwa

dari tindak pidana korupsi adalah sebesar Rp.987.062.214.- (sembilan ratus delapan

puluh tujuh juta enam puluh dua ribu dua ratus empat belas rupiah) +

Rp.600.737.163.- (enam ratus juta tujuh ratus tiga puluh tujuh ribu seratus enam puluh

tiga rupiah) = Rp.1.587.799.377.- (satu milyar lima ratus delapan puluh tujuh juta

tujuh ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah) ;

Menimbang, bahwa adanya sifat memperkaya diri sendiri atau orang lain,

Terdakwa pada Tahun Anggaran 2011 mencairkan dana atas kegiatan fiktip tahun

2010 sebesar Rp.13.569.411.011.- (tiga belas milyar lima ratus enam puluh sembilan

juta empat ratus sebelas ribu sebelas rupiah) dan Terdakwa memperoleh sebagian

daripada jumlah itu, yaitu sejumlah Rp.987.062.214.- (sembilan ratus delapan puluh

tujuh juta enam puluh dua ribu dua ratus empat belas rupiah) dan juga Terdakwa

memperoleh uang dari pajak yang tidak disetor ke Kas Daerah sejumlah

Rp.600.737.163.- (enam ratus juta tujuh ratus tiga puluh tujuh ribu seratus enam puluh

tiga rupiah) dan sisanya untuk H. Ashari Siregar, SH. ;

Menimbang, bahwa dari akibat perbuatan Terdakwa tersebut telah terbukti

dapat memperkaya diri sendiri maupun orang lain yaitu H. Ashari Siregar, SH. (sudah

meninggal dunia September 2011) ;

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ketiga dari dakwaan Primair

telah terbukti atas diri Terdakwa ;

Unsur 4 (keempat) : Merugikan keuangan negara atau perekonomian Negara.

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan merugikan adalah menjadi rugi

atau menjadi berkurangnya atau kekayaan yang dimilikinya berkurang ;

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan keuangan Negara adalah

keseluruhan kekayaan Negara dalam bentuk apapun yang dipisahkan atau yang tidak

���������%�������������� ����������

��������������������������� !����

dipisahkan, termasuk didalamnya segala bagian kekayaan Negara dan segala hak dan

kewajiban yang timbul karena :

a. Berada dalam penguasaan, pengurusan dan pertanggung jawaban Pejabat Lembaga

Negara, baik ditingkat Pusat maupun ditingkat Daerah ;

b. Berada dalam pengawasan / penguasaan dan pertanggung jawaban Badan Usaha

Milik Negara Badan Usaha Milik Daerah, Yayasan, Badan Hukum dan Perusahaan

yang menyertakan modal atau Perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga

berdasarkan perjanjian dengan Negara ;

Sedangkan yang dimaksud perekonomian negara adalah kehidupan perekonomian

yang disusun berdasarkan azas kekeluargaan ataupun usaha masyarakat secara mandiri

yang didasarkan pada kebijakan Pemerintah, baik ditingkat Pusat maupun di Daerah

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang bertujuan

memberikan manfaat kemakmuran dan kesejahteraan kepada seluruh kehidupan

rakyat ;

Menimbang, bahwa sesuai fakta-fakta yang telah terbukti dipersidangan,

Terdakwa telah memperoleh dana sebesar Rp.1.587.799.377.- (satu milyar lima ratus

delapan puluh tujuh juta tujuh ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh

puluh tujuh rupiah) yang keseluruhan uang tersebut adalah milik Negara yang dalam

hal ini untuk kepentingan kegiatan Pemerintahan Propinsi Sumatera Utara ;

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur keempat dari dakwaan Primair

telah terbukti atas diri Terdakwa ;

Unsur 5 (kelima) : Unsur melakukan, menyuruh melakukan atau turut

melakukan perbuatan. (dilakukan secara bersama-sama)

Menimbang, bahwa yang dihukum sebagai orang yang melakukan perbuatan

pidana seperti yang dimaksudkan dalam pasal 55ayat (1) ke-1 KUH Pidana adalah :

- Orang yang melakukan (pleger).

- Orang yang menyuruh melakukan (doen pleger).

- Orang yang turut serta melakukan (mede pleger).

Bahwa unsur pasal ini bersifat alternatif, dimana jika salah satu unsur tersebut telah

terpenuhi, maka pelaku dapat dipidana dan untuk adanya medepleger (perbuatan

bersama), maka diperlukan sedikitnya dua orang yaitu yang melakukan dan turut

melakukan atau bersama-sama sebagai pelaku dan kedua orang tersebut telah

melakukan perbuatan pelaksanaannya dan harus dipenuhi adanya dua syarat, yaitu :

���������%#������������� ����������

��������������������������� !����

- Kerjasama yang disadari antara para pelaku yang merupakan suatu kehendak

bersama (at spraak).

- dan mereka harus bersama-sama melakukan perbuatan tersebut sebagai

perwujudan kehendak.

Menimbang, bahwa yang dimaksud secara bersama-sama adalah sedikit-

dikitnya dilakukan oleh dua orang, yaitu orang yang melakukan peristiwa pidana,

sehingga anasir tindak pidana telah dilakukan secara bersama-sama sebagai perbuatan

pelaksanaan ;

Menimbang, bahwa sesuai fakta-fakta yang telah terbukti dipersidangan,

Terdakwa selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Biro Umum Sekretariat

Daerah Propinsi Sumatera Utara dalam pelaksanaan kegiatan pekerjaan atas :

- Dana Tambahan Penghasilan PNS.

- Biaya operasional ;

Terdakwa selaku Pemegang Kas Pembantu bersama almarhum H. Ashari Siregar, SH.

(Kepala Biro Umum) telah mempergunakan dana sebesar Rp.13.599.813.202,00.- (tiga

belas milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas ribu dua

ratus dua rupiah) yang tidak sesuai dengan peruntukannya adalah merupakan tanggung

jawab Terdakwa dan almarhum H. Ashari Siregar, SH. dan selama dipersidangan

tersebut terbukti bahwa Terdakwa menyerahkan atau memberikan dana tersebut

kepada pihak lain ataupun dana tersebut telah dipergunakan tidak sesuai dengan

peruntukannya ; padahal perbuatan Terdakwa tersebut diketahui dan patut

diketahuinya melanggar peraturan dan petunjuk penggunaan uang Negara yang

berlaku dalam rangka penyelenggaraan Negara yang bersih, bebas KKN (Good

Governance) ;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta dipersidangan yang didapatkan

berdasarkan keterangan para saksi, pengakuan Terdakwa dan bukti surat, ternyata

Terdakwa selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Belanja Rutin PPKD Biro Umum

Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara sejak bulan Januari 2011 s/d bulan Juni

2011 telah bekerja sama dengan atasannya yaitu almarhum M. Ashari Siregar yang

menjabat selaku Kepala Biro Umum dan bekerjasama pula dengan saksi Dra.

Nursyamsiah dan Neman Sitepu, Suweno, Ridwan Panjaitan telah melakukan kerja

sama untuk mewujudkan perbuatannya, yaitu adanya pencairan dana milik Pemerintah

���������%$������������� ����������

��������������������������� !����

Propinsi Sumatera Utara dengan pencairan SP2D sebesar Rp.31.107.270.820.- (tiga

puluh satu milyar seratus tujuh juta dua ratus tujuh puluh ribu delapan ratus dua puluh

rupiah) dengan pencairan SP2D tanggal 18 Januari 2011 s/d 17 Juni 2011 dengan

perincian :

- Dana belanja tidak langsung sebesar Rp.23.287.845.320.- (dua puluh tiga milyar

dua ratus delapan puluh tujuh juta delapan ratus empat puluh lima ribu tiga ratus

dua puluh rupiah).

- Dana tambahan penghasilan Pegawai Negeri Sipil TPP sebesar Rp.6.138.229.000.

(enam milyar seratus tiga puluh delapan juta dua ratus dua puluh sembilan ribu)

- Dana belanja Penunjang Operasional Kepala Daerah Sumatera Utara / Wakil

Kepala daerah Sumatera Utara sebesar Rp.1.581.196.500.- (satu milyar lima ratus

delapan puluh satu juta seratus Sembilan puluh enam ribu lima ratus rupiah).

dan berdasarkan fakta persidangan, terdapat ketekoran sebesar Rp.7.580.277.888.-

(tujuh milyar lima ratus delapan puluh juta dua ratus tujuh puluh tujuh ribu delapan

ratus delapan puluh delapan rupiah) pada Buku Kas Umum Tunjangan Penghasilan

Pegawai (TPP) dan ketekoran pada Kas sebesar Rp.613.203.500.- (enam ratus tiga

belas juta dua ratus tiga ribu lima ratus rupiah) pada Buka Kas Umum Belanja

Operasional Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Propinsi Sumatera Utara,

karena tidak dipergunakan sesuai dengan peruntukannya ; adanya dana yang telah

habis dipergunakan melebihi pagu anggaran sebesar Rp.3.500.000.000.- (tiga milyar

lima ratus juta rupiah) atas inisiatif Terdakwa dengan almarhum H. Ashari Siregar,

SH. dibantu oleh para saksi yang disetujui oleh Plt. Sekda Propinsi Sumatera Utara

yang saat itu dijabat oleh Drs. H.Rahmatsyah yang telah di disposisi oleh Asisten

Administrasi Umum yang dijabat oleh H. Asrin Naim perihal permohonan biaya

tahun 2010 yang dibayarkan pada tahun 2011 ; dari hal-hal tersebut diatas, dana yang

tidak dapat dipertanggung jawabkan atas kegiatan-kegiatan tersebut adalah sebesar

Rp.13.599.813.202.- (tiga belas milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta

delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua rupiah) yang merupakan kerugian Negara

dan Terdakwa mendapat keuntungan dari kegiatan bersama tersebut sebesar

Rp.1.587.799.377.- (satu milyar lima ratus delapan puluh tujuh juta tujuh ratus

sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah) dihitung dengan

keharusan pajak belanja daerah dan Pajak Tambahan Tunjangan Penghasilan sebesar

Rp.600.737.163.- (enam ratus juta tujuh ratus tiga puluh tujuh ribu seratus enam puluh

tiga rupiah) dan kegiatan bersama sebesar Rp.987.062.214.- (sembilan ratus delapan

puluh tujuh juta enam puluh dua ribu dua ratus empat belas rupiah) =

Rp.1.587.799.377.- (satu milyar lima ratus delapan puluh tujuh juta tujuh ratus

���������%%������������� ����������

��������������������������� !����

sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah) yang merupakan

keuntungan pribadi Terdakwa dari hasil kerugian Negara, dalam hal ini Propinsi

Sumatera Utara yang dilakukan bersama-sama dengan alm. H. Ashari Siregar, SH. dan

para saksi tersebut diatas, yang berjumlah Rp.13.599.813.202.- (tiga belas milyar lima

ratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus dua rupiah) ;

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur kelima telah terbukti atas diri

Terdakwa ;

Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan unsur demi unsur sebagaimana

tersebut diatas, perbuatan Terdakwa telah memenuhi semua unsur dalam Pasal 2 ayat

(1) Jo. Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah

dengan Undang Undang Nomor 20 tahun 2001 Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana;

dengan demikian dakwan Primair telah terbukti atas diri Terdakwa ;

Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Primair telah terbukti atas diri

terdakwa , maka dakwaan selanjutnya yaitu dakwaan Subsidair tidak perlu dibuktikan

lagi ;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah terbukti melakukan tindak

pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primair dan pada diri Terdakwa

tidak terbukti adanya alasan pemaaf dan pembenar, maka kepada Terdakwa haruslah

dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana yang setimpal dengan perbuatannya ;

Menimbang, bahwa selain pidana penjara dan pidana denda sebagaimana

akan disebut dalam amar putusan ini, Terdakwa harus juga dijatuhi pidana tambahan

berupa pembayaran uang pengganti yang jumlahnya menurut hemat Pengadilan Tinggi

dapat menyetujui dan sepakat dengan jumlah yang tertera dalam amar putusan Hakim

tingkat pertama ;

Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan putusan atas diri Terdakwa, akan

dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan hukuman ;

Hal-hal yang memberatkan :

1. Perbuatan Terdakwa telah melukai hati banyak orang, terutama masyarakat miskin;

2. Terdakwa tidak mendukung program Pemerintah dalam pemberantasan tindak

pidana korupsi ;

���������%&������������� ����������

��������������������������� !����

3. Perbuatan Terdakwa telah melanggar asas-asas umum Penyelenggaraan Negara

yang baik dan bebas KKN (Good Governance) ;

4. Terdakwa memberikan keterangan berbelit-belit ;

5. Terdakwa tidak terus terang menerangkan tindak pidana yang dilakukannya ;

6. Terdakwa telah menikmati hasil perbuatannya ;

Hal-hal yang meringankan :

- Terdakwa belum pernah dihukum dan telah lama mengabdi kepada Negara sebagai

PNS ;

Menimbang, bahwa Terdakwa dalam menghadapi perkara ini berada dalam

tahanan Rutan, maka beralasan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan dan

lamanya Terdakwa berada dalam tahanan, menurut hukum harus dikurangkan

sepenuhnya dengan pidana yang akan dijalani ;

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti (surat bukti) dalam perkara ini

akan diputus bersama dengan amar yang tersebut dalam putusan akhir ;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah terbukti bersalah dan akan

dijatuhi pidana, maka kepada Terdakwa harus pula dibebani untuk membayar biaya

perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebagaimana

tersebut pada amar putusan dibawah ini ;

Menimbang, bahwa atas dasar pertimbangan sebagaimana tersebut diatas,

maka putusan perkara Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal

04 April 2013 Nomor : 87/Pid.Sus.K/2012/PN-Mdn.- tidak dapat dipertahankan lagi

dan harus dibatalkan yang selanjutnya Majelis Hakim tingkat Banding akan mengadili

sendiri yang amarnya sebagaimana tersebut dibawah ini ;

Mengingat Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 tahun 1999

sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang

perubahan atas Undang Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemerantasan Tindak

Pidana Korupsi serta ketentuan hukum lain yang bersangkutan ;

MENGADILI :

- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa ;

���������&�������������� ����������

��������������������������� !����

- Membatalkan putusan perkara Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri

Medan tanggal 04 April 2013 Nomor : 87/Pid.Sus.K/2012/PN-Mdn.- yang

dimintakan banding tersebut ;

MENGADILI SENDIRI :

1. Menyatakan terdakwa AMINUDDIN, SH.MM. tersebut telah terbukti secara sah

dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Korupsi Secara Bersama-sama ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama : 5 (lima)

tahun dan denda sebesar Rp.200.000.000.- (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan,

jika denda tidak dibayar, harus diganti dengan pidana kurungan selama : 3 (tiga)

bulan ;

3. Menjatuhkan pidana tambahan terhadap Terdakwa, dengan membayar uang

pengganti sebesar Rp. 1.587.799.377.- (SATU MILYAR LIMA RATUS

DELAPAN PULUH TUJUH JUTA TUJUH RATUS SEMBILAN PULUH

SEMBILAN RIBU TIGA RATUS TUJUH PULUH TUJUH RUPIAH) dengan

ketentuan jika terpidana tidak membayar uang pengganti dalam waktu 1 (SATU)

BULAN setelah putusan memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya

dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan

dalam hal terpidana tidak mempunyai harta benda yang cukup untuk membayar

uang pengganti tersebut, maka harus diganti dengan pidana penjara selama : 2 (dua)

tahun ;

4. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa, dikurangkan

sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

5. Memerintahkan supaya Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

6. Memerintahkan barang bukti berupa :

1. 1 (satu) Bundel berisi 16 (enam belas) Map Surat Penyediaan Dana (SPD),

masing – masing :

a. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 01 (untuk seluruh Sekretariat

Daerah tanggal 17 Januari 2011 sebesar Rp.9.500.000.000. untuk biro

umum sebesar Rp. 6.000.000.000.-

b. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 08 tanggal 11 Pebruari 2011

sebesar Rp. 14.226.521.025.

c. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 77 tanggal 20 April 2011 sebesar

Rp. 16.231.966.000.

d. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 156 tanggal 4 Agustus 2011

sebesar Rp. 15.009.808.325.-

e. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 186 tanggal 17 Oktober 2011

sebesar Rp.10.189.081.815.

���������&�������������� ����������

��������������������������� !����

f. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 228 tanggal 7 Desember 2011

sebesar Rp. 3.400.000.000 (P-APBD).-

g. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 241 tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp. 13.589.612. 400. (P-APBD).-

h. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 09 tanggal 25 Pebruari 2011

sebesar Rp. 3.069.114.500.(TPP).-

i. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 48 tanggal 8 April 2011 sebesar

Rp. 3.069.114.500. (TPP).-

j. Surat Penyediaan Dana (SPD) nomor : 148 tanggal 28 Juli 2011 sebesar

Rp. 3.069.114.500. (TPP).

k. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 192 tanggal 24 Agustus 2011

sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP).-

l. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 222 tanggal 13 Desember 2011

sebesar Rp. 2.635.542.000. (TPP).-

m. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 10 tanggal 25 Pebruari 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).-

n. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 47 tanggal 8 April 2011 sebesar

Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).-

o. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 178 tanggal 11 Agustus 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).

p. Surat Penyediaan Dana (SPD) Nomor : 225 tanggal 17 Nopember 2011

sebesar Rp. 790.598.250.- (KDH/WKDH).

2. 1 (satu) Bundel berisi 16 (enam belas) Map Surat Perintah Pencairan Dana

(SP2D), masing– masing :

a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 56 tanggal 18 Januari

2011 untuk Uang Persediaan (UP) sebesar Rp. 6.000.000.000.-

b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 119 tanggal 17

Pebruari 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp. 10.589.035.125.-

c. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 764 tanggal 29 April

2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 4.827.306.536.

d. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 1980 tanggal 17 Juni

2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 1.971.503.659.-

e. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3607 tanggal 10

Agustus 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.7.073.808.000.-

f. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3963 tanggal 18

Agustus 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 2.142.076.033.-

g. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 6131 tanggal 18

Oktober 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 1.507.224.000.-

h. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7106 tanggal 4

Nopember 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp.1.529.736.227.-

i. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7575 tanggal 15

Nopember 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.8.215.556.815.

j. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7551 tanggal 15

Nopember 2011 Ganti Uang (GU) sebesar Rp. 516.468.295.-

k. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 8830 tanggal 8

Desember 2011 Tambah Uang (TU) sebesar Rp.3.400.000.000.-

l. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 9481 tanggal 20

Desember 2011 Tambah Uang (TU) tercatat dalam P-APBD sebesar

Rp. 11.891.762.400.-

3. 1 (satu) Map berisi 11 lembar Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D),

masing – masing :

a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 183 tanggal 1 Maret

2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).-

���������&�������������� ����������

��������������������������� !����

b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 539 tanggal 11 April

2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).

c. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 5042 tanggal 19

September 2011 sebesar Rp. 790.598.250 (KDH/WKDH).

d. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7972 tanggal 23

Nopember 2011 sebesar Rp. 513.888.862. (KDH/WKDH).-

e. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 182 tanggal 1 Maret

2011 sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP)

f. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 540 tanggal 11 April

2011 sebesar Rp. 3.069.114.500. (TPP)

g. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3297 tanggal 28 Juli

2011 sebesar Rp. 2.014.000.000 (TPP).

h. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 3354 tanggal 2 Agustus

2011 sebesar Rp. 558.000.000 (TPP).

i. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 4268 tanggal 23

Agustus 2011 sebesar Rp. 497.114.500. (TPP).

j. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 5600 tanggal 5 Oktober

2011 sebesar Rp. 1.806.710.000 (TPP).

k. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor : 7034 tanggal 02

Nopember 2011 sebesar Rp. 1.163.750.000 (TPP).

4. 1 (satu) map berisi :

a. Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan (SPP-UP) Nomor :

01/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 9.500.000.000.- tanggal 17 Januari 2011 dan

7 (tujuh) lembar lampiran.-

b. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

03/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 10.589.035.125.- tanggal 14 Februari 2011

dan 26 (dua puluh enam) lembar lampiran.-

c. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 05/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 25 Februari 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

d. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 06/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 3.069.114.500.- tanggal 25

Februari 2011 dan 7 (tujuh) lembar lampiran.-

e. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 15/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 3.069.114.500.- tanggal 08

April 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

f. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 16/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 08 April 2011 dan 6 (enam) lembar lampiran.-

g. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

23/SPP/BP/2011 sebesar Rp.4.827.306.536.- tanggal 29 April 2011 dan 9

(sembilan) lembar lampiran.

h. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

79/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.971.503.659.- tanggal 16 Juni 2011 dan 7

(tujuh) lembar lampiran.-

i. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 100/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.014.000.000- tanggal 28 Juli

2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

j. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 101/SPP/BP/2011 sebesar Rp.558.000.000- tanggal 2

Agustus 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.

k. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

109/SPP/BP/2011 sebesar Rp. 7.073.808.000.- tanggal 9 Agustus 2011 dan

4 (empat) lembar lampiran.-

���������&�������������� ����������

��������������������������� !����

l. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 113/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

790.598.250.- tanggal 12 Agustus 2011 dan 4 (empat) lembar lampiran.-

m. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

118/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.142.076.033.- tanggal 18 Agustus 2011

dan 5 (lima) lembar lampiran.-

n. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 120/SPP/BP/2011 sebesar Rp.497.114.500- tanggal 23

Agustus 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

o. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 151/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.806.710.000- tanggal 5

Oktober 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

p. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

174/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.507.224.000.- tanggal 17 Oktober 2011

dan 5 (lima) lembar lampiran.

q. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 210/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.163.750.000- tanggal 1

November 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.-

r. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

213/SPP/BP/2011 sebesar Rp.1.529.736.227.- tanggal 3 November 2011

dan 7 (tujuh) lembar lampiran.

s. Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP-GU) Nomor :

253/SPP/BP/2011 sebesar Rp.516.468.295.- tanggal 14 November 2011

dan 6 (enam) lembar lampiran.-

t. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

256/SPP/BP/2011 sebesar Rp.8.215.556.815.- tanggal 15 November 2011

dan 8 (delapan) lembar lampiran.-

u. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/ WKDH (SPP-LS) Nomor : 265/SPP/BP/2011 sebesar Rp.

513.888.862.- tanggal 18 November 2011 dan 4 (empat) lembar lampiran.

v. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

289/SPP/BP/2011 sebesar Rp.3.400.000.000.- tanggal 7 Desember 2011

dan 6 (enam) lembar lampiran.-

w. Surat Permintaan Pembayaran Belanja Tidak Langsung Biaya TPP (SPP-

LS) Nomor : 372/SPP/BP/2011 sebesar Rp.2.318.000.000- tanggal 13

Desember 2011 dan 5 (lima) lembar lampiran.

x. Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) Nomor :

378/SPP/BP/2011 sebesar Rp.11.891.762.400.- tanggal 13 Desember 2011

dan 8 (delapan) lembar lampiran.-

5. A. 1 (satu) map berisi : 3 (tiga) lembar Surat Perintah Tugas No.

00/000/B.Umum tanggal 3 Januari 2011 atas Uraian Tugas Staf Bendahara

Pengeluaran Pembantu Biro Umum Setdaprovsu Tahun Anggaran 2011 dan

3 (tiga) lembar lampiran fotocopy pembagian per kode rekening.

B. 1 (satu) map berisi :

a) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Uang Persediaan (UP)

No. 01/SPM/B.U/2011 Tanggal 17 Januari 2011 sebesar

Rp.9.500.000.000,- (UP Biro Umum adalah sebesar Rp.6.000.000.000,-)

dan 1 (satu) lembar lampiran.

b) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang (TU)

Biro Umum No. 05/SPM/B.U/2011 Tanggal 14 Februari 2011 sebesar

Rp.10.589.035.125,- dan 15 (lima belas) lembar lampiran.

���������&"������������� ����������

��������������������������� !����

c) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.09/SPM/B.U/2011 Tanggal 25

Februari 2011 sebesar Rp.3.069.114.500,- dan 1 (satu) lembar lampiran.

d) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

10/SPM/B.U/2011 Tanggal 25 Februari 2011 sebesar Rp.790.598.250,-

dan 2 (dua) lembar lampiran.

e) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.24/SPM/B.U/2011 Tanggal 08

April 2011 sebesar Rp.3.069.114.500,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

f) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

25/SPM/B.U/2011 Tanggal 08 April 2011 sebesar Rp.790.598.250,- dan

1 (satu) lembar lampiran.

g) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU) Biro

Umum No. 36/SPM/B.U/2011 Tanggal 29 April 2011 sebesar

Rp.4.827.306.536,- dan 9 (sembilan) lembar lampiran.

h) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU) Biro

Umum No. 95/SPM/B.U/2011 Tanggal 16 Juni 2011 sebesar

Rp.1.971.503.659,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

i) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.117/SPM/B.U/2011 Tanggal 28

Juli 2011 sebesar Rp.2.014.000.000,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

j) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.119/SPM/B.U/2011 Tanggal 2

Agustus 2011 sebesar Rp.558.000.000,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

k) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang (TU)

Biro Umum No. 121/SPM/B.U/2011 Tanggal 9 Agustus 2011 sebesar

Rp.7.073.808.000,- dan 15 (lima belas) lembar lampiran.

l) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU) Biro

Umum No. 132/SPM/B.U/2011 Tanggal 18 Agustus 2011 sebesar

Rp.2.142.076.033,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

m)1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.139/SPM/B.U/2011 Tanggal 23

Agustus 2011 sebesar Rp.497.114.500,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

n) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

164/SPM/B.U/2011 Tanggal 16 September 2011 sebesar

Rp.790.598.250,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

o) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.173/SPM/B.U/2011 Tanggal 05

Oktober 2011 sebesar Rp.1.806.710.000,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

p) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU) Biro

Umum No. 196/SPM/B.U/2011 Tanggal 17 Oktober 2011 sebesar

Rp.1.507.224.000,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

q) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.227/SPM/B.U/2011 Tanggal 02

November 2011 sebesar Rp.1.163.750.000,- dan 2 (dua) lembar

lampiran.

r) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU) Biro

Umum No. 239/SPM/B.U/2011 Tanggal 03 November 2011 sebesar

Rp.1.529.736.227,- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

���������&�������������� ����������

��������������������������� !����

s) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Ganti Uang (GU) Biro

Umum No. 263/SPM/B.U/2011 Tanggal 14 November 2011 sebesar

Rp.516.468.295- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

t) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang (TU)

Biro Umum No. 265/SPM/B.U/2011 Tanggal 15 November 2011 sebesar

Rp.8.215.556.815- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

u) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya Operasional KDH/ WKDH No.

295/SPM/B.U/2011 Tanggal 23 November 2011 sebesar

Rp.513.888.862,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

v) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang (TU)

Biro Umum No. 317/SPM/B.U/2011 Tanggal 08 Desember 2011 sebesar

Rp.3.400.000.000- dan 2 (dua) lembar lampiran.

w) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Langsung (LS) untuk

Belanja Tidak langsung: Biaya TPP No.398/SPM/B.U/2011 Tanggal 13

Desember 2011 sebesar Rp.2.318.000.000,- dan 2 (dua) lembar lampiran.

x) 1 (satu) lembar Surat Perintah Membayar (SPM) – Tambahan Uang (TU)

Biro Umum No. 404/SPM/B.U/2011 Tanggal 13 Desember 2011 sebesar

Rp.11.891.762.400- dan 3 (tiga) lembar lampiran.

6. 5 (lima) jilid Buku Kas Umum Belanja langsung TA 2011.

7. 1 (satu) Jilid Buku Kas Umum Belanja Tidak Langsung Biaya Operasional

KDH/WKDH TA 2011.

8. 1 (satu) Jilid Buku Kas Umum Belanja Tidak Langsung Tambahan Penghasilan

PNS (Berdasarkan Beban Kerja)/TPP TA 2011.

9. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

(Belanja Jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan).

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.010.5.2.2.01.01

(Belanja Alat Tulis Kantor).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.02

(Belanja Penggandaan).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa Service Peralatan dan kelengkapan kantor).

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.013.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa Service Peralatan dan kelengkapan kantor).

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.01

(Belanja Cetak).

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.013.5.2.2.10.05

(Belanja Sewa Tenda)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.03.21

(Belanja Jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan).

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.008.5.2.2.01.05

(Belanja Peralatan Kebersihan dan bahan pembersih)

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.03

(Belanja Penjilidan)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.3.25.01

(Belanja Modal pengadaan instalasi listrik)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.026.5.2.3.25.03

(Belanja Modal Pengadaan instalasi Air)

���������&#������������� ����������

��������������������������� !����

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.00.000.5.1.1.02.01

(Tambahan Penghasilan berdasarkan beban kerja).

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.02.00.000.5.1.1.03.02

(Belanja Penunjang Operasional KDH/WKDH).

10. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.01

(Belanja Telephon)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.03.07

(Belanja paket/pengiriman).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.02

(Belanja Air).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.12

(Belanja Jasa Publikasi)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.26

(Belanja Jasa Loundry).

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.07

(Belanja Sewa Sound System).

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.02 (Biaya

bahan bibit tanaman)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.07.04

(Belanja Sewa tempat parkir/uang tambat/hanggar, sarana Mobilitas).

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.14 (Belanja

Jasa Pihak ketiga)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.03 (Belanja

listrik).

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.022.5.2.2.2.20.04

(Belanja Pemeliharaan bangunan)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.06

(Belanja kawat/faxsimile/internet)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.001.5.2.2.01.04

(Belanja Prangko, materai dan benda pos lainnya).

o. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.007.5.2.2.03.13

(Belanja jasa service peralatan dan perlengkapan kantor).

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening masing – masing :

� Nomor : 1.20.03.01.002.5.2.3.18.04 (Belanja Modal pengadaan GPS).

� Nomor : 1.20.03.02.022.5.2.2.03.20 (Belanja pemeliharan kebersihan).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.05 (Belanja Sewa Tenda).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.07.02 (Belanja Sewa gedung kantor/tempat).

� Nomor : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.08 (Belanja Sewa alat bantu).-

11. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing – masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.01

(Honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.020.5.2.1.02.02

(Belanja Honorarium pegawai honorer/tidak tetap).

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.1.05.02

(Belanja Sosialisasi).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.2.17.01

(Belanja kursus – kursus tingkat/pelatihan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.05.001.5.2.2.17.03

(Belanja Bimbingan Teknis)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.33.036.5.2.1.01.01

(Belanja Honorarium Panitia pelaksana kegiatan).-

12. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening masing-masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.01

(Belanja Makanan dan minuman harian pegawai).

���������&$������������� ����������

��������������������������� !����

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.09

(Belanja Body repair)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan).

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.05

(Belanja Surat Tanda Nomor Kenderaan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.3.15.01

(Belanja Modal pengadaan lampu hias)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.001.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan).

g. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.11.03

(Belanja Makanan dan minuman tamu)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.002.5.2.2.11.03

(Belanja Makanan dan minuman tamu)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.07.04

(Belanja sewa tempat parkir/uang tambat/hanggar/sarana mobilitas)

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.02

(Belanja Penggantian suku cadang).

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.2.03.15

(Belanja Transportasi dan akomodasi).

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.01

(Belanja Jasa Service)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.01.05

(Belanja Peralatan kebersihan dan bahan pembersih).

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.3.03.13

(Belanja Jasa service peralatan dan perlengkapan kantor)

s. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.017.5.2.1.11.02

(Belanja makanan dan minuman rapat)

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.08

(Belanja Accu/Batterey kenderaan)

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.03

(Belanja bahan bakar minyak/gas dan pelumas)

s. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.012.5.2.2.03.23

(Belanja jasa lainnya).

t. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.015.5.2.2.01.10

(Belanja Dokumentasi)

u. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.015.5.2.2.03.05

(Belanja surat kabar/majalah).

v. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.1.01.01

(Belanja Honorarium Panitia Pelaksana kegiatan).

w. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.024.5.2.2.08.01

(Belanja sewa sarana mobilitas darat)

x. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.04

(Belanja Makanan dan minuman kegiatan) .-

13. 1 (satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing-masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.004.5.2.2.02.04

(Belanja bahan obat - obatan)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.004.5.2.2.03.21

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.009.5.2.2.03.13

(Belanja jasa service peralatan dn perlengkapan kantor)

���������&%������������� ����������

��������������������������� !����

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.009.5.2.2.03.21

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kesehatan)

e. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.016.5.2.2.01.06

(Belanja bahan bakar minyak/gas)

f. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.016.5.2.2.02.09

(Belanja bahan logistik rumah tangga)

g. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.02

(Belanja sewa gedung/kantor/tempat)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.025.5.2.2.07.03

(Belanja sewa ruang rapat/pertemuan)

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.05

(Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih)

j. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.06

(Belanja Bahan bakar minyak/gas)

k. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.05

(Belanja sewa tenda)

l. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.02.07

(Belanja Dekorasi)

m. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.07

(Belanja sewa sound system)

n. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.02.02

(Belanja bahan/bibit tanaman)

o. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.02.14

(Belanja bahan pakan ternak)

p. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.13

(Belanja Jasa service, peralatan dan perlengkapan kantor)

q. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.20

(Belanja jasa pelaksana pemeliharaan kebersihan)

r. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.22

(Belanja jasa pelaksana pemelihara bangunan)

s. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.2.03.26

(Belanja jasa loundry)

t. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.25.01

(Belanja Modal pengadaan instalasi listrik)

u. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.02.020.5.2.3.25.03

(Belanja Modal pengadaan instalasi Air).-

14. 1(satu) ikat berisi Buku per Kode Rekening, masing-masing :

a. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.003.5.2.2.02.08

(Belanja cinderamata)

b. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.003.5.2.2.03.14

(Belanja jasa pihak ketiga)

c. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.003.5.2.2.08.01

(Belanja sewa sarana mobilitas darat)

d. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.003.5.2.2.08.03

(Belanja sewa sarana mobilitas udara)

e. 3 (tiga) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.007.5.2.1.01.01

(Belanja honorarium panitia pelaksana kegiatan)

f. 2 (dua) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.01

(Belanja honorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber)

g. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.02

(Belanja honorarium pegawai honorer/tidak tetap)

h. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.06

(Belanja honorarium PNS pengantar surat)

���������&&������������� ����������

��������������������������� !����

i. 1 (satu) Jilid buku per Kode Rekening Nomor : 1.20.03.01.007.5.2.1.03.01

(Uang lembur PNS).

15. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Bahan

Obat-Obatan, Kode Rekening : 1.20.03.01.004.5.2.2.02.04 TA 2011.

16. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Kesehatan Kode Rekening :

1.20.03.01.004.5.2.2.03.21 TA 2011

17. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor Kode Rekening :

1.20.03.01.009.5.2.2.03.13 TA 2011

18. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Bahan Bakar Minyak/ Gas Kode Rekening : 1.20.03.01.016.5.2.2.01.06

TA 2011

19. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Bahan Logistik Rumah Tangga Kode Rekening :

1.20.03.01.016.5.2.2.02.09 TA 2011

20. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Gedung/ Kantor/ Tempat Kode Rekening :

1.20.03.01.025.5.2.2.07.02 TA 2011

21. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening :

1.20.03.02.026.5.2.2.01.05 TA 2011

22. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Bahan Bakar Minyak/Gas, Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.01.06

TA 2011.

23. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Dekorasi Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.02.07 TA 2011

24. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Tenda Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.05 TA 2011

25. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Bahan Pakan Ternak Kode Rekening : 1.20.03.02.020.5.2.2.02.14 TA

2011

26. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Sound System Kode Rekening : 1.20.03.02.006.5.2.2.10.07 TA 2011

27. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Kebersihan Kode Rekening :

1.20.03.02.020.5.2.2.03.20 TA 2011

28. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemeliharaan Bangunan Kode Rekening :

1.20.03.02.020.5.2.2.03.22 TA 2011

29. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Body Repair Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.09 TA 2011

30. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Tamu Kode Rekening :

1.20.03.61.002.5.2.2.11.03 TA 2011

31. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Kegiatan Kode Rekening :

1.20.03.61.001.5.2.2.11.04 TA 2011

32. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Tempat Parkir/ Uang Tambat/ Hanggar Sarana Mobilitas Kode

Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.07.04 TA 2011

33. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Transportasi dan Akomodasi Kode Rekening : 1.20.03.01.017.5.2.2.03.15

TA 2011

������������������������� ����������

��������������������������� !����

34. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Rapat Kode Rekening :

1.20.03.01.017.5.2.2.11.02 TA 2011

35. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Surat Kabar/ Majalah Kode Rekening : 1.20.03.01.015.5.2.2.03.05 TA

2011

36. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penyediaan Bahan Bacaan dan Perundang-Undangan Kode Rekening :

1.20.03.01.015.5.2.2.01.10 TA 2011

37. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pelaksanaan Posko Lebaran Tahun 2011/ 1432 H, Natal dan Tahun Baru

2012 Kode Rekening : 1.20.03.61.003.5.2.2.11.04 TA 2011

38. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Dekorasi, Kode Rekening : 1.20.03.01.012.5.2.2.02.07 TA 2011

39. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Harian Pegawai Kode Rekening :

1.20.03.01.017.5.2.2.11.01 TA 2011

40. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Rapat Kode Rekening :

1.20.03.61.003.5.2.2.11.02 TA 2011

41. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

PNS Pengantar Surat Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.02.06 TA

2011

42. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Uang

Lembur PNS Kode Rekening : 1.20.03.01.007.5.2.1.03.01 TA 2011

43. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor Kode Rekening :

1.20.03.01.012.5.2.2.03.13 TA 201

44. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Mobil untuk Mendukung Kedatangan Tamu dari Dalam dan Luar

Negeri Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.08.01 TA 2011

45. 1 (satu) ikat berkas berisi 6 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Tamu Kode Rekening :

1.20.03.01.017.5.2.2.11.03 TA 2011

46. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening :

1.20.03.02.024.5.2.2.01.05 TA 2011

47. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.01 TA 2011

48. 1 (satu) ikat berkas berisi 4 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penggantian Suku Cadang Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.02

TA 2011

49. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Makanan dan Minuman Kegiatan Kode Rekening :

1.20.03.01.017.5.2.2.11.04 TA 2011

50. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

BBM, Gas, dan Pelumas Kode Rekening : 1.20.03.02.024.5.2.2.05.03 TA

2011

51. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Cinderamata Kode Rekening : 1.20.03.01.003.5.2.2.02.08 TA 2011

52. 1 (satu) ikat berkas berisi 11 map laporan pertanggungjawaban

Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Kode Rekening :

1.20.03.01.007.5.2.1.01.01 TA 2011

53. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

������������������������� ����������

��������������������������� !����

Tenaga Ahli/ Instruktur/ Nasumber Kode Rekening :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.01 TA 2011

54. 1 (satu) ikat berkas berisi 12 map laporan pertanggungjawaban

Honorarium Pegawai Honorer/ Tidak Tetap Kode Rekening :

1.20.03.01.007.5.2.1.02.02 TA 2011

55. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Surat Tanda Nomor Kenderaan Kode Rekening :

1.20.03.02.024.5.2.2.05.05 TA 2011

56. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban TA. 2010

yang dibebankan pada TA. 2011. TA 2011

57. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Kode Rekening :

1.20.03.01.020.5.2.1.02.01 TA 2011

58. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Pegawai Honorer/ Tidak Tetap Kode Rekening :

1.20.03.01.020.5.2.1.02.02 TA 2011

59. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Kursus-Kursus Singkat/ Pelatihan Kode Rekening :

1.20.03.05.001.5.2.2.07.01 TA 2011

60. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Honorarium

Panitia Pelaksana Kegiatan Kode Rekening : 1.20.03.33.036.5.2.1.01.01

TA 2011

61. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Telepon, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.01 TA 2011

62. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Air,

Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.02 TA 2011

63. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pihak Ketiga, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.05 TA 2011

64. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Peralatan Kebersihan, Kode Rekening : 1.20.03.02.007.5.2.2.01.05 TA

2011

65. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Paket/ Pengiriman, Kode Rekening : 1.20.03.01.001.5.2.2.03.07 TA 2011

66. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Listrik, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.05 TA 2011

67. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Publikasi, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.2.03.12 TA 2011

68. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pengadaan GPS, Kode Rekening : 1.20.03.01.002.5.2.3.18.04 TA 2011

69. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Loundry, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.03.26 TA 2011

70. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Sound System, Kode Rekening : 1.20.03.01.021.5.2.2.10.07 TA

2011

71. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Dekorasi, Kode Rekening : 1.20.03.02.007.5.2.2.02.07 TA 2011

72. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.02.007.5.2.2.03.13 TA 2011

73. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Pemeliharaan Bangunan, Kode Rekening : 1.20.03.02.022.5.2.2.20.04 TA

2011

74. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

������������������������� ����������

��������������������������� !����

1.20.03.02.026.5.2.2.03.13 TA 2011

75. 1 (satu) ikat berkas berisi 8 map laporan pertanggungjawaban Tambahan

Penghasilan berdasarkan Beban Kerja Kode Rekening :

1.20.03.00.000.5.1.1.02.01 TA 2011

76. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih Kode Rekening :

1.20.03.01.008.5.2.2.01.05 TA 2011

77. 1 (satu) ikat berkas berisi 3 map laporan pertanggungjawaban Belanja Alat

Tulis Kantor, Kode Rekening : 1.20.03.01.010.5.2.2.01.01 TA 2011

78. 1 (satu) ikat berkas berisi 5 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Cetak Kode Rekening : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.01 TA 2011

79. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Pelaksana Pemelihaaraan Kesehatan Kode Rekening :

1.20.03.01.008.5.2.2.03.21 TA 2011

80. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Penggandaan Kode Rekening : 1.20.03.01.011.5.2.2.06.02 TA 2011

81. 1 (satu) ikat berkas berisi 1 map laporan pertanggungjawaban Belanja Jasa

Service Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Kode Rekening :

1.20.03.01.013.5.2.2.03.13 TA 2011

82. 1 (satu) ikat berkas berisi 2 map laporan pertanggungjawaban Belanja

Sewa Tenda, Kode Rekening : 1.20.03.01.013.5.2.2.10.05 TA 2011

83. 1 (satu) Map berisi Kwitansi/Surat Tanda Penerimaan pengembalian Sisa

Dana TA 2011.

84. 2 (dua) Map berisi laporan pertanggungjawaban Belanja Operasional

KDH/WKDH, Kode Rekening : 1.20.02.00.000.5.1.1.03.02 TA 2011

85. 1 (satu) ikat berkas berisi 7 map Bukti penyetoran Pajak bulan Agustus s/d

Desember 2011 dan Rekap penerimaan dan Pengeluaran Pajak TA 2011.

86. 1 (satu) ikat berkas berisi Kartu Pengawasan Keridit Anggaran TA 2011.

87. 2 (dua) Jilid Buku Kas Umum (BKU) Tahun Anggaran 2010 (Bulan

September s/d Desember 2010).

88. 1 (satu) ikat berkas berisi laporan pertanggungjawaban yang tidak

disahkan namun sudah dibukukan ke dalam BKU TA. 2011.

89. 1 (satu) Map berisi :

a. 6 (enam) lembar Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor :

188.44/19/KPTS/2011 tanggal 14 Januari 2011 tentang Penggunaan

Anggaran / Barang, Kuasa Pengguna Anggaran / Barang, Bendahara

Pengeluaran Pembantu Bendahara Penerimaan dan Pejabat yang diberi

wewenang menandatangani surat Perintah membayar serta Pengesahan

Surat Pertanggungjawaban di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi

Sumatera Utara dalam rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011 beserta

3 (tiga) lembar lampiran.

b. 3 (tiga) lembar Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor :

188.44 / 77 / KPTS / 2011 tanggal 27 Januari 2011 tentang Besaran

Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan Tahun Anggaran 2011.

c. 1 (satu) rangkap Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : 9 Tahun

2011 tanggal 21 Februari 2011 tentang Tambahan Penghasilan Pegawai

Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Tahun

Anggaran 2011.

d. 3 (tiga) lembar Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja

Perangkat Daerah (DPA – SKPD) Tahun Anggaran 2011 tanggal 23

Desember 2010, tentang Belanja Tidak Langsung (TPP) No. DPA

SKPD 1.20.03.00.00.5.1.

������������������������� ����������

��������������������������� !����

e. 3 (tiga) lembar Dokumen Pelaksanaan Angagaran Satuan Kerja

Perangkat Daerah (DPA – SKPD) Tahun Anggaran 2011 tanggal 23

Desember 2010, tentang Belanja Tidak Langsung KDH & WKDH.No.

DPA SKPD : 1.20.02.00.000.5.1.

f. 1 (satu) Jilid Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat

Daerah Provinsi Sumatera Utara T.A.2011 Tangal 23 Desember 2010.

tentang Belanja Langsung Pemerintahan Umum/Biro Umum.

90. 1 (satu) Map berisi :

a. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

Pengeluaran Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011

s/d Desember 2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012

tanggal 20 Juni 2012.

b. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

Pengeluaran Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011

s/d Desember 2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012

tanggal 20 Juni 2012.

c. 1 (satu) berkas copy Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

Pengeluaran Pembantu Anggaran Biro Umum TA 2011 (Januari 2011

s/d Desember 2011) legalisasi PN Medan Nomor : 3779/LEG/VI/2012

tanggal 20 Juni 2012.

91. 1 (satu) Map berisi :

a. 1 (satu) rangkap/4 (empat) lembar print out Rekening Koran Giro Biro

Umum Setda Provsu No. Rek. 100.01.02.022510-3 tanggal 9 Januari

2012.

b. 1 (satu) rangkap/19 (sembilan belas) lembar print Out Rekening Koran

Giro BLJRTN NON PEGAWAI BEBAN APBD Nomor :

100.01.02.001407-0 Periode 01 Januari 2011 s/d 31 Desember 2011.

92. A. 3 (tiga) lembar Kertas Lembar Disposisi :

� tanggal 14 Januari 2011 dan 2 (dua) lembar lampiran

� tanggal 20 April 2011 dan 1 (satu) lembar lampiran.

� tanggal 5 Januari 2011 dan 2 (dua) lembar lampiran.

B. 148 (seratus empat puluh delapan) lembar Bon/Faktur Biaya Makan

minum di Restoran Garuda Tahun 2011 (Januari 2011 s/d Juli 2011)

C. 10 (sepuluh) lembar Print Out Mesin hitung Bon/Faktur biaya makan

minum di Rumah makan Jimbaran Tahun 2011.

D. 6 (enam) lembar Rekap bukti penyerahan perincian biaya makan

minum di Restoran Garuda dan Rumah makan Jimbaran Tahun 2011

(bulan Januari s/d Juli 2011) kepada Bendahara Pengeluaran

Pembantu dan Pelaksana (PL) Kasubbag Rumah tangga Pimpinan.

93. 5 (lima) lembar Print Out Piutang Pemprovsu pada Restoran Garuda Jln.

Pattimura dan Restoran Garuda Jln. Gajah Mada Tahun 2011 yang

ditandatangani oleh IRHAMSYAH “

94. 7 (tujuh) lembar copy Catatan kegiatan CV. EZRA JAYA KENCANA

pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN Medan Nomor:

3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012.

95. a. 4 (empat) lembar copy Catatan kegiatan CV. GALUNG TENGAH

Triwulan I pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN

Medan Nomor: 3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012

�����������"������������� ����������

��������������������������� !����

b. 8 (delapan) lembar copy Catatan kegiatan CV. GALUNG TENGAH

Triwulan II pada Biro Umum Setda Provsu Tahun 2011 legalisasi PN

Medan Nomor: 3581/LEG/VI/2011 tanggal 7 Juni 2012.

96. A. 1 (satu) lembar Nota Dinas Nomor : 900/495/B.Umum tanggal ............

.....Desember 2010 yang ditanda tangani oleh Kepala Biro Umum H.

ASHARI SIREGAR, SH. dan Lembar Disposisi Permohonan -

Persetujuan Pembebanan Biaya, didisposisi tanggal 31 Maret 2011

oleh Plt Sekda Provsu Drs. H. RAHMATSYAH.

B. 13 (tiga belas) lembar Tanda Terima pengembalian dana Silpa TA

2010 sejumlah Rp. 5.227.705.574.- dan lampiran, terdiri dari :

a) tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp. 5.404.475.-

b) tanggal 22 Pebruari 2011 sebesar Rp. 103.300.000.-

c) tanggal 23 Pebruari 2011 :

� sebesar Rp. 1.043.978.100.-

� sebesar Rp. 443.015.000.-

� sebesar Rp. 440.651.000.-

� sebesar Rp. 410.255.650.-

� sebesar Rp. 276.308.000.-

� sebesar Rp. 212.636.500.-

� sebesar Rp. 2.039.532.310.-

� sebesar Rp. 210.000.-

� sebesar Rp. 3.522.650.-

� sebesar Rp. 39.637.162.-

� sebesar Rp. 209.254.718.-

d) 4 (empat) lembar print out rekening koran giro Biro Umum Setda

Provsu pada Bank Sumut Cabang Utama Medan No. Rek.

100.01.02.022510-3 periode 01 Januari 2011 s/d 31 Desember 2011.-

e) 8 (delapan) lembar print out rekening koran giro Biro Umum Setda

Provsu TA 2010 pada Bank Sumut Cabang Utama Medan No. Rek.

100.01.02.022510-3.

f) 2 (dua) lembar kliping guntingan buku agenda atas penerimaan uang

oleh ASHARI SIREGAR Ka. Biro Umum

g) 1 (satu) ikatan berisi 30 (tiga puluh) map SPJ yang belum dibayarkan

TA 2011.

Tetap terlampir dalam berkas perkara ;

7. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua

tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ini sebesar Rp.5.000.- (lima ribu

rupiah) ;

DEMIKIANLAH diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada Pengadilan Tinggi Medan pada hari : SENIN,

tanggal : 17 JUNI 2013, oleh Kami : H. SYAHRIAL SIDIK, SH.MH. Hakim

Tinggi Tipikor pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis,

ROSMALINA SITORUS, SH., MH. dan Dr. NARDIMAN, SH.MH. masing-

masing Hakim Ad Hoc dan Hakim Karir Tipikor pada Pengadilan Tinggi Medan

������������������������� ����������

��������������������������� !����

sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Ketua

Pengadilan Tinggi Medan tanggal 29 April 2013 Nomor :

160/Pen.Pid.Sus.K/2013/PT-MDN.- untuk memeriksa dan mengadili perkara ini pada

peradilan tingkat banding, putusan mana diucapkan dalam persidangan yang terbuka

untuk umum pada hari : SELASA, tanggal : 18 JUNI 2013 oleh Hakim Ketua

Majelis dengan dihadiri oleh Hakim - Hakim Anggota tersebut diatas, dengan

dibantu oleh : HARSONO, SH. sebagai Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh Jaksa

Penuntut Umum dan Terdakwa maupun kuasanya.-

Hakim-Hakim Anggota :

ttd.

ROSMALINA SITORUS, SH.MH.-

ttd.

Dr. NARDIMAN, SH.MH.-

Hakim Ketua Majelis,

ttd.

H. SYAHRIAL SIDIK, SH.MH.-

Panitera Pengganti,

�������������������������������������������������������

�����������������������������������������������������������������������������������

�����������������������������������������������������������������H A R S O N O, SH.