20131016_materi7-classdanobjek

S T E V I E M A W I J A Y A N T I

Page 1

MATERI 6 CLASS & OBJECT

BAHASA PEMROGRAMAN I S1 SI

STEVI EMA WIJAYANTI

October 11, 2013 [BAHASA PEMROGRAMAN I]


Page 2

DEFINISI PROGRAM

Java merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi berorientasi objek yang

diperkenalkan oleh Sun Microsystems sekitar tahun 1995 dan dapat dijalankan di hampir semua

sistem operasi (multiplatform).

Berdasarkan pernyataan resmi dari Sun Microsystems, Java memiliki karakteristik seperti berikut ini :

1. Sederhana

Bahasa pemrograman Java menggunakan sintaks mirip dengan C++, namun telah banyak

diperbaiki terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance.

Java juga menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage collection.

2. Berorientasi Objek (Object Oriented)

Java menggunakan pemrograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara

modular dan dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia

nyata kedalam objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.

3. Dapat Didistribusikan dengan Mudah

Java dibuat untuk membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries

networking yang terintegrasi pada Java.

4. Interpreter

Program Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM) . Hal ini

menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan

pada platform yang berbeda-beda.

5. Robust

Java mempunyai reliabilitas yang tinggi. Compiler pada Java mempunyai kemampuan mendeteksi

error secara lebih teliti dibanding bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-Exception

handling untuk membantu mengatasi error pada pemrograman.

6. Aman

Sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi internet dan terdistribusi, Java memiliki beberapa

mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi tidak digunakan untuk merusak sistem komputer

yang menjalankan aplikasi tersebut.

PENGENALAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

DEFINISI JAVA

KARAKTERISTIK JAVA



Page 3

7. Architecture Neutral

Program Java merupakan platform independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang

dapat dijalankan pada platform yang berbeda dengan Java Virtual Machine.

8. Portable

Source code maupun program Java dapat dengan mudah dibawa ke platform yang berbeda-beda

tanpa harus dikompilasi ulang.

9. Performance

Performance pada Java sering dikatakan kurang tinggi. Namun performance Java dapat

ditingkatkan menggunakan kompilasi Java lain seperti buatan Inprise, Microsoft ataupun

Symantec yang menggunakan Just in Time Compilers (JIT).

Pemrograman adalah proses menulis, menguji, memperbaiki dan memelihara kode yang

membangun sebuah program komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman tertentu.

Pemrograman Berorientasi Objek merupakan paradigma pemrograman atau teknik pemrograman

yang berbasiskan hirarki kelas-kelas dan melibatkan objek. Pemrograman Berorientasi Object (OOP)

adalah model pemrograman yang paling banyak dipakai saat ini. OOP telah menggantikan teknik

pemrograman prosedural yang telah lama digunakan. Objek-objek yang dibuat seringkali

merepresentasikan apa yang ada di dunia nyata.

Class merupakan suatu blueprint atau cetakan untuk menciptakan suatu instan dari object. Class

juga bisa disebut blok-blok bangun pada program Java. Class mendefinisikan atribut/properti atau

biasa disebut dengan field dan perilaku (behavior) atau biasa disebut dengan method dari obyek

yang dibuatnya.

Attribute berlaku sebagai data, didefinisikan oleh class, individu, dan berbeda satu dengan lainnya.

Attribute didefinisikan dalam class dengan menggunakan variabel.

DEFINISI PEMROGRAMAN

DEFINISI PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

CLASS DAN OBJEK

DEFINISI CLASS

DEFINISI ATTRIBUTE



Page 4

Behavior berlaku sebagai method (operasi). Untuk menentukan behavior atau perilaku dari object

harus membuat methods.

CONTOH :

Class : Manusia

Attribute : 1. Nama

2. Gender

3. Tempat tanggal lahir

4. Alamat

5. dan sebagainya.

Behavior : 1. Berjalan

2. Makan

3. Tidur

4. dan sebagainya.

Bagaimana cara membuat mobil ?

Langkah 1 :

Menggambar desain mobil

Langkah 2 :

Menambahkan detail mobil, misalnya : desain pedal gas untuk maju, desain rem untuk

berhenti, desain setir untuk belok kiri dan kanan, dan lain sebagainya.

Langkah 3 :

Proses pembuatan mobil dimulai

Bagaimana pedal gas pada mobil bekerja ?

1. Bagaimana proses yang terjadi di dalam mesin mobil ketika pedal gas diinjak ?

2. Apakah pengendara mobil perlu mengetahui cara kerja pedal gas secara detail ?

Pengendara mobil tentu tidak perlu mengetahui secara detail cara kerja pedal gas ketika diinjak.

Pengendara cukup mengetahui aturan dan fungsi dari pedal gas tersebut, misalnya ketika pedal gas

DEFINISI BEHAVIOR

ANALOGI LAIN



Page 5

sebelah tengah diinjak maka mobil akan melaju. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa cara kerja

pedal gas secara detail disembunyikan dari pengendara mobil.

Dari analogi diatas dapat diambil kesimpulan :

1. Mobil adalah sebuah CLASS, dimana class Mobil memiliki attribute dan behavior.

2. Sama halnya penyembunyian cara kerja pedal gas secara detail pada sebuah mobil, pada

OOP penyembunyian detail pemrograman di dalam sebuah METHOD.

3. Method-method ini dibuat dan disimpan bersama-sama di dalam suatu desain yang disebut

Class.

Objek adalah intansiasi (instance) dari class. Jika class secara umum mempresentasikan (template)

sebuah objek, sebuah instance adalah representasi nyata dari class itu sendiri.

Cara pembuatan objek :

Contoh : Dari class Mobil, dapat dibuat objek Sedan, Kijang, Truk, dan lain sebagainya.

Method/metode adalah suatu operasi berupa fungsi-fungsi yang dapat dikerjakan oleh suatu objek

atau dapat dikatakan method adalah perilaku dari objek.

Method memiliki 4 (empat) bagian dasar, antara lain :

1. Nama method

2. Tipe Objek atau tipe primitive yang dikembalikan metode

3. Daftar parameter

4. Badan atau isi method

Construktor merupakan method khusus yang digunakan untuk menginisialisasi objek dan

masing-masing class pasti memiliki minimal satu construktor. Perbedaan method biasa dengan

DEFINISI OBJECT

DEFINISI METHOD

NamaKelas NamaObjek = new NamaConstruktor();

Atau

NamaKelas NamaObjek;

NamaObjek = new NamaConstruktor();



Page 6

construktor adalah nama method. Construktor memiliki nama method sama persis dengan nama

classnya, tidak bertipe dan tidak memiliki nilai kembalian.

Contoh 1 : Class dan Method Buah

Buah.java

AmbilBuah.java

Contoh 2 : Program Perhitungan Volume Balok

Balok.java

CONTOH IMPLEMENTASI CLASS DAN OBJEK

//deklarasi class

public class Buah {

//method Mangga

public void mangga(){

System.out.println(Ini method untuk buah mangga);

}

//method Apel

public void apel(){

System.out.println(Ini method untuk buah apel);

}

}

//deklarasi class

public class AmbilBuah{

//deklarasi method utama/main method

public static void main(String [] args){

//instansiasi (instance) objek dari class Buah

Buah b = new Buah();

b.mangga();

b.apel();

}

}

//deklarasi kelas (class)

public class Balok{

//deklarasi attribute/property

double panjang;

double lebar;

double tinggi;

}



Page 7

VolumeBalok.java

Contoh 3 : Program Perhitungan SPP

SPP.java

//deklarasi kelas (class)

public class VolumeBalok{

//deklarasi method utama/main method

public static void main(String [] args){

double volume;

//instansiasi objek dari class Balok

Balok bl = new Balok();

bl.panjang = 10;

bl.lebar = 5;

bl.tinggi = 5;

//menghitung volume balok

volume = bl.panjang * bl.lebar * bl.tinggi;

System.out.println("Volume balok = "+volume+" cm3");

}

}

public class SPP {

String nama,nim;

int spt,spv,sks;

//construktor dengan parameter

public SPP(String nama, String nim, int spt, int spv, int sks){

this.nama = nama;

this.nim = nim;

this.spt = spt;

this.spv = spv;

this.sks = sks;

}

//method hitung dengan tipe int

public int hitung(){

//method non-void harus ada nilai kembalian/return value

return (spt+(spv*sks));

}

}



Page 8

DemoSPP.java

import java.io.*;

public class DemoSPP {

public static void main (String [] args) throws IOException{

//deklarasi variabel

String nama,nim;

int spt,spv,sks;

//proses instansiasi objek dengan inputan manual

SPP bayar = new SPP("Stevi","12.11.1234",950000,70000,24);

//dengan inputan

//Langkah 1 : menginisialisasi BufferedReader

BufferedReader br = new BufferedReader(new InputStreamReader(System.in));

//Langkah 2 : proses input

System.out.print("Nama \t\t: ");

nama = br.readLine();

System.out.print("NIM \t\t: ");

nim = br.readLine();

System.out.print("SPP Tetap \t: ");

spt = Integer.parseInt(br.readLine());

System.out.print("SPP Variabel \t: ");

spv = Integer.parseInt(br.readLine());

System.out.print("SKS \t\t: ");

sks = Integer.parseInt(br.readLine());

//proses instansiasi objek dengan inputan

SPP bayar2 = new SPP(nama,nim,spt,spv,sks);



Page 9

Lanjutan Kode DemoSPP.java

//output perhitungan dengan inputan manual

System.out.println("\n\n\n--------------- PROGRAM PERHITUNGAN SPP MANUAL ---------------\n");

System.out.println("Nama \t\t: " + bayar.nama);

System.out.println("NIM \t\t: " + bayar.nim);

System.out.println("SPP Tetap \t: " + bayar.spt);

System.out.println("SPP Variabel \t: " + bayar.spv);

System.out.println("SKS \t\t: " + bayar.sks);

System.out.println("Total SPP yang harus dibayarkan : Rp " + bayar.hitung() + ",-\n");

System.out.println("------------------------ TERIMA KASIH ------------------------\n\n");

//output perhitungan dengan inputan

System.out.println("\n-------------- PROGRAM PERHITUNGAN SPP OTOMATIS --------------\n");

System.out.println("Nama \t\t: " + bayar2.nama);

System.out.println("NIM \t\t: " + bayar2.nim);

System.out.println("SPP Tetap \t: " + bayar2.spt);

System.out.println("SPP Variabel \t: " + bayar2.spv);

System.out.println("SKS \t\t: " + bayar2.sks);

System.out.println("Total SPP yang harus dibayarkan : Rp " + bayar2.hitung() + ",-\n");

System.out.println("------------------------ TERIMA KASIH ------------------------\n");

}

}



Page 10

Method Mutator merupakan method yang difungsikan untuk memberikan nilai pada suatu properti

atau variabel.

Cara penulisan method Mutator :

Method Accessor merupakan method yang difungsikan untuk mengambil nilai dari suatu properti

atau variabel.

Cara penulisan method Accessor :

Contoh 4 : Program Menghitung Nilai

Nilai.java

METHOD MUTATOR DAN METHOD ACCESSOR

//mendeklarasikan method mutator dengan nama setNama() dan bertipe Void

//method setNama() memiliki 1 paramater nama dan bertipe String

public void setNama(String nama){

this.nama = nama;

}

//mendeklarasikan method accessor dengan nama getNama() dan bertipe String

public String getNama(){

//karena non-void maka harus ada nilai kembalian (return value)

return nama;

}

public class Nilai {

String nama,nim;

double uts,uas,tugas;

//Constructor Default

public Nilai(){

nama = "";

nim = "";

uts = 0;

uas = 0;

tugas = 0;

}

//Method Mutator

public void setNama(String nama){

this.nama = nama;

}



Page 11

Lanjutan Kode Nilai.java

//Method Accessor


return nama;

}

public void setNim(String nim){

this.nim = nim;

}

public String getNim(){

return nim;

}

public void setUts(double uts){

this.uts = uts;

}

public double getUts(){

return uts;

}

public void setUas(double uas){

this.uas = uas;

}

public double getUas(){

return uas;

}

public void setTugas(double tugas){

this.tugas = tugas;

}

public double getTugas(){

return tugas;

}

public double getNilai(){

double nilai;

nilai = (uts+uas+tugas)/3;

return nilai;

}

}



Page 12

DemoNilai.java

Latihan 2 : Program Gaji Karyawan

public class DemoNilai {

public static void main (String [] args) {

//instansiasi objek class Nilai

Nilai n = new Nilai();

//input data

n.setNama("Stevi Ema Wijayanti");

n.setNim("12.11.1234");

n.setUts(90.0);

n.setUas(80.0);

n.setTugas(100);

//output data

System.out.println("\n\n-------- HASIL NILAI PEMROGRAMAN LANJUT --------\n");

System.out.println("Nama Mahasiswa \t: " + n.getNama());

System.out.println("NIM Mahasiswa \t: " + n.getNim());

System.out.println("Nilai UTS \t: " + n.getUts());

System.out.println("Nilai UAS \t: " + n.getUas());

System.out.println("Nilai Tugas \t: " + n.getTugas());

System.out.println("Nilai Akhir \t: " + n.getNilai());

System.out.println("\n---------------- *************** ---------------");

}

}

Buat sebuah program dinamis untuk menghitung gaji karyawan PT. ABCD Persero.

1. Class Karyawan memiliki atribut-atribut :

NIK, nama, gaji pokok, tunjangan, uang makan, uang transport

2. Total gaji merupakan penjumlahan seluruh pendapatan yang diperoleh oleh karyawan.

3. Buatlah program tersebut dengan method accessor dan mutator.

4. Output program berupa data minimal 3 karyawan dengan identitas lengkap,

keseluruhan pendapatan dan total gaji yang diperoleh masing-masing karyawan.

------ Selamat Mengerjakan -----



Page 13

Overloading Method adalah terdapat method yang sama pada satu class namun berbeda paramater.

Contoh :

Contoh 5 : Program Menghitung Nilai Mahasiswa

OverloadConstructor.java

OVERLOADING METHOD

DEFINISI OVERLOADING METHOD

IMPLEMENTASI OVERLOADING METHOD

public class Mobil {

String warna, merk;

//contructor default

public Mobil(){

warna = Merah;

merk = BMW

}

//overloading Constructor

public Mobil(String colour, String merk){

warna = colour;

this.merk = merk;

}

}

public class OverloadConstructor {

String nama,nim;

double uts,uas,tugas;

//Constructor Default

public OverloadConstructor(){

nama = "-";

nim = "-";

uts = 0;

uas = 0;

tugas = 0;

}



Page 14

Lanjutan Kode OverloadConstructor.java

//Overload Constructor

public OverloadConstructor(String nama,String nim){

this.nama = nama;

this.nim = nim;

}

//Overload Constructor

public OverloadConstructor(double uts, double uas, double tgs){

this.uts = uts;

this.uas = uas;

tugas = tgs;

}

//Method Accessor


return nama;

}

public String getNim(){

return nim;

}

public double getUts(){

return uts;

}

public double getUas(){

return uas;

}

public double getTugas(){

return tugas;

}

public double getNilai(){

double nilai;

nilai = (uts+uas+tugas)/3;

return nilai;

}

}



Page 15

DemoOverloadConstructor.java

public class DemoOverloadConstructor {

public static void main (String [] args) {

//instansiasi objek class Nilai

OverloadConstructor oc1 = new OverloadConstructor();

OverloadConstructor oc2 = new OverloadConstructor("Stevi Ema Wijayanti",

"12.11.1234");

OverloadConstructor oc3 = new OverloadConstructor(90,80,100);

//output data 1

System.out.println("\n\n-------- HASIL NILAI 1 PEMROGRAMAN LANJUT --------\n");

System.out.println("Nama Mahasiswa \t: " + oc1.getNama());

System.out.println("NIM Mahasiswa \t: " + oc1.getNim());

System.out.println("Nilai UTS \t: " + oc1.getUts());

System.out.println("Nilai UAS \t: " + oc1.getUas());

System.out.println("Nilai Tugas \t: " + oc1.getTugas());

System.out.println("Nilai Akhir \t: " + oc1.getNilai());

System.out.println("\n----------------- *************** ----------------");

//output data 2









//output data 3











Page 16

Lanjutan kode DemoOverloadConstructor.java

Output :

//OUTPUT FINAL

System.out.println("\n\n-------- HASIL NILAI FINAL PEMROGRAMAN LANJUT --------\n");







System.out.println("\n------------------- *************** ------------------");

}

}

20131016_materi7-classdanobjek

Documents