197307291999031001paper pbl metkon-1hjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjn ...

Upload: andy-maulana

Post on 10-Feb-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 197307291999031001Paper PBL METKON-1hjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjn mmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm

    1/3

    1

    PROBLEM BASED LEARNING MATA KULIAH METODE KONSTRUKSI

    DENGAN BANTUAN MULTI MEDIAWidi Hartono1

    Delan Suharto1

    Kusno A Sambowo1

    Ary Setyawan1

    Abstract: Mata kuliah Metode Konstruksi merupakan mata kuliah baru dalam kurikulum

    baru pada S1 Jurusan Teknik Sipil (JTS). Perkuliahan dilaksanakan menggunakan metode

    PBL yang memanfaatkan multimedia diantaranya audio, visuaisasi dan internet.

    Metode pembelajaran yang dilaksnakan merupakan metode PBL diterapkan pada mata

    kuliah yang baru ini. Dalam perkuliahan diberikan materi-materi menganai metode

    pelaksanaan konstruksi bangunan sipil yang sebagian materi diambilkan dari proyek di

    lapangan.

    Hasil pelaksanaan kegiatan ini menunjukkan tujuan, dampak dan alur pembelajaran

    dipahami mahasiswa dengan baik. Untuk pengalokasian waktu perlu diatur lebih

    baik.Penggunaan alal bantu pendukung perkuliahan seperti audio, visualisasi dan internet

    membantu sekali untuk meningkatkan pemahaman. Pelaksanaan diskusi kelompok berjalan

    dengan baik dan sedikit terkendala dengan setting ruangan. Inovasi pembelajaran dapat

    memunculkan sifat kemandirian, kemimpinan, dan pemahaman diri pada mahasiswa.Tingkat kehadiran mahasiwa dalam perkuliahan dan diskusi cukup tinggi dan mahasiwa

    merasa nyaman mengikuti kuliah dan diskusi.

    Keywords: Problem Based Learning, MetodeKonstruksi, Multi media

    Pendahuluan

    Dalam kurikulum yang dipakai di Jurusan Teknik Sipil UNS mata kuliah Metode Konstruksi

    merupakan salah satu mata kuliah baru. Dalam mata kuliah ini diberikan segala hal yang berhubungan

    dengan materi pengetahuan sifat-sifat fisik tanah, hal-hal yang mempengaruhi kerja dari alat berat, jenis-jenis alat berat, fungsi dan cara kerja dari alat berat, perhitungan produksi dan biaya, manajemen alat

    berat sebagai dasar dan metode pelaksanaan konstruksi bangunan sipil . Secara konvensional digunakanmedia kapur/spidol white board, papan tulis dan OHP untuk menyampaikan materi-materi yang terdapat

    dalam silabus mata kuliah Pemindahan Tanah Mekanis/Alat-alat Berat yang pada kurikulum baru digantidengan Mata Kuliah Metode Konstruksi.

    Sistem pembelajaran yang selama ini dilakukan yaitu sistem pembelajaran konvensional (facultyteaching), kental dengan suasana instruksional dan dirasa kurang sesuai dengan dinamika perkembangan

    ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian pesat. Lebih dari itu kewajiban pendidikan dituntut untuk

    juga memasukkan nilai-nilai moral, budi pekerti luhur, kreatifitas, kemandirian dan kepemimpinan, yang

    sangat sulit dilakukan dalam sistem pembelajaran yang konvensional. Sistem pembelajaran konvensionalkurang fleksibel dalam mengakomodasi perkembangan materi perkuliahan karena dosen harus intensif

    menyesuaikan materi dengan perkembangan teknologi terbaru. Kurang bijaksana jika perkembanganteknologi jauh lebih cepat dibanding dengan kemampuan dosen dalam menyesuaikan materi perkuliahan

    dengan perkembangan tersebut, karena dapat dipastikan lulusan akan kurang memiliki penguasaan

    pengetahuan/teknologi terbaru. Sehingga dengan latar belakang tersebut maka akan dilakukan penerapan

    pembelajaran Student-Centered Learning (SCL) dengan metode pendekatan perkuliahan Problem-Based

    Learning (PBL) pada mata kuliah Metode Konstruksi.Komputer merupakan alat yang sangat baik untuk mempresentasikan sesuatu dan cukup berhasil

    digunakan dalam pengelolaan proyek konstruksi (Paulson, 1995). Perkembangan dalam bidang softwaredan hardware komputer, teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu hal yang sangat baik

    sekali untuk diikuti dan di terapkan. Pengunaan software grafis dapat kita manfaatkan untuk membuat dan

    mengedit gambar-gambar yang dapat membantu memberikan bentuk yang jelas tentang metode

    pelaksanaan konstruksi, kemudian dengan software presentasi kita bisa membuat presentasi yanginteraktif dan komunikatif. Penggunaan audio visual juga bisa kita sampaikan dengan menggunakan

    1Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik UNS Surakarta

  • 7/22/2019 197307291999031001Paper PBL METKON-1hjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjn mmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm

    2/3

    8

    0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

    Saya berpartisipasi aktif dalam

    kelompok seperti anggota lainnya

    Pekerjaan/tugas kelompok tidak

    memberatkan saya

    Materi diskusi menarik dan

    menambah pemahaman saya padamateri perkuliahan

    Para anggota kelompok dapat

    menerima dan mempercayai saya

    Saya senang bekerja dalam

    kelompok

    Saya banyak berkomunikasi dengan

    anggota kelompok dan bersemangat

    Para anggota akan senang

    bekerjasama lagi dengan saya

    Skor

    Gambar 9. Tanggapan mahasiswa terhadap diskusi kelompok

    Kesimpulan

    Dari hasil pelaksanaan pengajaran secara keseluruhan dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:

    1. Penggunaan materi-materi yang diambilkan dari kondisi lapangan dengan dikemas dalam visualisasigambar dan bergerak, efektif digunakan untuk memberikan penjelasan kepada mahasiswa.

    2. Strategi dan materi pembelajaran sudah cukup baik, perlu dipertahankan dan ditingkatkan.Untukpengalokasian waktu perlu diatur lebih baik.

    3. Perlu dilakukan sosialisasi pada semua pihak mengenai metode pembelajaran PBL pada mata kuliahuntuk menimbulkan pemahaman terhadap metode PBL

    4. Pelaksanaan diskusi kelompok berjalan dengan baik dan sedikit terkendala dengan setting ruangan.5. Tingkat kehadiran mahasiwa dalam perkuliahan dan diskusi cukup tinggi dan mahasiwa merasa

    nyaman mengikuti kuliah dan diskusi

    Rekomendasi

    1. Dengan diberlakukan kurikulum baru, mata kuliah Metode Konstruksi merupakan mata kuliahkomprehensif maka diperlukan dukungan dari berbagai pihak misalnya dari staf pengajar dan

    dukungan dari mata kuliah lainnya agar pemahaman mahasiswa menjadi lebih baik

    2. Untuk lebih membiasakan mahasiswa dengan metode pembelajaran yang sekarang digunakan, perludiberikan motivasi dan pemahaman terhadap mahasiswa pada beberapa pertemuan.

    3. Setting kelas perlu ditata sehingga dapat mendukung pelaksanaan diskusi kelompok dan diskusi panel4. Sistem penilaian secara bertahap disesuaikan dengan metode pembelajaran5. Dibuatkan aturan diskusi dan sistem penilaian yang standard

    Daftar Pustaka

    Anil Sawhney, Andr Mund, and Jeremy Koc zenasz, 2001. Internet-Based Interactive ConstructionManagement Learning System, Journal of Construction Education, Vol. 6, No. 3, pp. 124- 138

    Budiono M, T. 2004. Peranan Asosiasi Profesi dalam Proses Sertifikasi Kompetensi Lulusan Perguruan

    Tinggi. Lokakarya Research Based Learning tanggal 16 September 2004, FTP UGM, Jogjakarta.

    Bolivar A. Senior, Adrian S. Miura, 1996.Developing an Educational Interactive Multimedia Application

    for Construction Estimating, Journal of Construction Education, Vol. 1, No. 2, pp. 105-113Burt, R, 2002. Using Technology Mediated Instruction to support an Introductory Structures Course for

    Construction Undergraduates, Journal of Construction Education, Vol. 7, No. 2, pp. 97 105

  • 7/22/2019 197307291999031001Paper PBL METKON-1hjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjn mmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm

    3/3

    9

    Harsono, 2004. Pengalaman Inovasi Pendidikan di Fakultas Kedokteran UGM. Makalah Seminar,

    Penumbuhan Inovasi Sistem Pembelajaran: Pendekatan Problem-Based Learning berbasis Internet(Information and Communication Technology)., 15/5/2004, Yogyakarta.

    Kenneth C. Williamson III, 1999. Creating a Student Resume for a Construction Department's Web Site,

    Journal of Construction Education, Vol. 4, No. 3, pp. 289-299

    Kenneth D. Walsh and Jose Brena, 199. The World Wide Web and Multimedia in UndergraduateConstruction Education, Journal of Construction Education, Vol. 1, No. 2, pp. 85-97

    Nugroho, LE, 2004. Teknologi informasi dalam PBL untuk bidang keteknikan. Makalah Seminar.Penumbuhan Inovasi Sistem Pembelajaran: Pendekatan Problem-Based Learning berbasis Internet

    (Information and Communication Technology)., 15/5/2004, Yogyakarta.

    Once Kurniawan, 2003.Menata Ulang Proses Pembelajaran di Perguruan Tinggi, Jurnal Teknodik,

    Edisi No.13/VII/Desember

    Paulson, Boyd C., 1995. Computer Applications in Construction, McGraw-Hill Inc.: New York

    Richard Ryan, 2000. "Best'' Practice Suggestions for Custom Building a Technology Class Web Site andAdministering the Class, Journal of Construction Education, Vol. 5, No. 1, pp. 6-19

    Saptono, R, 2003. Is Problem Based Learning (PBL) A Better Approach For Engineering Education?

    CAFEO-21 (21st Conference of the Asian Federation of Engineering Organization), 22-23 October

    2003, Yogyakarta.

    Suradijono, SHR, 2004. Problem-based learning: Apa dan bagaimana? Makalah Seminar. Penumbuhan

    Inovasi Sistem Pembelajaran: Pendekatan Problem-Based Learning berbasis Internet (Informationand Communication Technology)., 15/5/2004, Yogyakarta.

    Wilson, M., 1991. The Horizon Project, Computing and Control Journal, Vol. 5, No. 5 (Oct.), pp. 225-29.