143362149 penatalaksanaan asma menurut gina
TRANSCRIPT
-
8/13/2019 143362149 Penatalaksanaan Asma Menurut GINA
1/2
Penatalaksanaan Asma menurut GINA
Menurut Global Initiative For Asthma (GINA) ada 6 komponen penting dalam
penatalaksanaan asma, yaitu:
1. Penyuluhan kepada pasienKarena pengobatan asma memerlukan pengobatan jangka panjang, diperlukan
kerjasam antara pasien, keluarganya serta tenaga kesehatan. Hal ini dapat tercapai bila
pasien dan keluarganya memhami penyakitnya, tujuan pengobatan, obat-obat yang
dipakai serta efek samping.
2. Penilaian derajat beratnya asmaPenilaian derajat beratnya asma baik melaluipengukuran gejala, pemeriksaan uji
faal paru dan analisis gas darah sangat diperlukan untuk menilai hasil pengobatan. Seperti
telah dikemukakan sebelumnya, banyak pasien asma yang tanpa gejala, ternyata pada
pemeriksaan uji faal parunya menunjukkan adanya obstruksi salura napas.
3. Pencegahan dan pengendalian faktor pencetus seranganDi harapkan dengan mencegah dan mengendalikan faktor pencetus serangan,
sehingga kekambuhan asma makin berkurang dan derajat asma makin ringan.
4. Perencanaan obat-obat jangka panjangUntuk merencanakan obat-obat anti asma agar dapat mengendalikan gejala asma,
ada 3 hal yang harus dipertimbangkan
a. Obat-obat anti asmab. Pengobatan farmakologis berdasarkan sistem anak tanggac. Pengobatan asma berdasarkan sistem wilayah bagi pasien.
5. Merencanakan pengobatan asma akut (serangan asma)Serangan asma ditandai dengan gejala sesak napas, batuk, mengi, atau kombinasi
dari gejala-gejala tersebut. Derajat serangan asma bervariasi dari yang ringan sampai
berat yang dapat mengancam jiwa. Serangan bisa mendadak atau bisa juga perlahan-
lahan dalam jangka waktu berhari-hari. Satu hal yang perlu diingat bahwa serangan asma
-
8/13/2019 143362149 Penatalaksanaan Asma Menurut GINA
2/2
akut menunjukkan rencana pengobatan jangka panjang telah gagal atau pasien sedang
terpajan faktor pencetus.
Tujuan pengobatan serangan asma yaitu:
a. Menghilangkan obstruksi saluran napas dengan segerab. Mengatasi hipoksemiac. Mengambalikan fungsi paru kearah normal secepat mungkind. Mencegah terjadinya serangan berikutnyae. Memberikan penyuluhan kepada pasien dan keluarganya mengenai cara-cara
mengatasi dan mencegah serangan asma.
6. Berobat secara teraturUntuk memperoleh tujuan pengobatan yang diinginkan pasien asma pada umumnya
memerlukan pengawasanyang teratur daritenaga kesehatan. Kunjungan yang teratur ini
diperlukan untuk menilai hasil pengobatan, cara pemakaian obat, cara menghindari faktor
pencetus serta oenggunaan alat peak flow meter. Makin baik hasil pengobatan, kunjungan ini
akan semakin jarang.9