142278516 bab i preeklampsia doc

Upload: lisa-damayanti

Post on 18-Oct-2015

34 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

kesehatan

TRANSCRIPT

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    1/52

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I.1. Latar Belakang

    Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi medis di mana

    terjadi peningkatan tekanan darah secara kronis (dalam jangka waktu

    lama). Penderita yang mempunyai sekurang-kurangnya tiga kali

    pemeriksaan tekanan darah yang melebihi 140!0 mm"g saat istirahat

    diperkirakan mempunyai keadaan darah tinggi.

    #ntuk menilai apakah seseorang itu menderita penyakit hipertensi

    atau tidak haruslah ada suatu standar nilai ukur dari tensi atau tekanan

    darah. berbagai macam klasi$ikasi hipertensi yang digunakan di masing-

    masing negara seperti klasi$ikasi menurut Joint National Committee 7

    (JNC 7)yang digunakan di negara %merika &erikat' lasi$ikasi menurut

    Chinese Hypertension Society yang digunakan di ina' lasi$ikasi

    menurutEuropean Society of Hypertension (ESH)yang digunakan negara-

    negara di *ropa' lasi$ikasi menurut +nternational Society on

    Hypertension in Blacks (ISHIB) yang khusus digunakan untuk warga

    keturunan %$rika yang tinggal di %merika. ,adan kesehatan dunia' "

    juga membuat klasi$ikasi hipertensi.

    /i +ndonesia sendiri berdasarkan konsensus yang dihasilkan pada

    Pertemuan +lmiah asional Pertama Perhimpunan "ipertensi +ndonesia

    pada tanggal 1-14 2anuari 300 belum dapat membuat klasi$ikasi

    hipertensi sendiri untuk orang +ndonesia. "al ini dikarenakan data

    penelitian hipertensi di +ndonesia berskala nasional sangat jarang. arena

    itu para pakar hipertensi di +ndonesia sepakat untuk menggunakan

    klasi$ikasi " dan 2 sebagai klasi$ikasi hipertensi yang digunakan

    di +ndonesia.

    lasi$ikasi tekanan darah oleh 2 untuk pasien dewasa (umur 5 16

    tahun) berdasarkan rata-rata pengukuran dua tekanan darah atau lebih pada

    1

    http://id.wikipedia.org/wiki/Medishttp://id.wikipedia.org/wiki/Tekanan_darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tekanan_darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tekanan_darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tekanan_darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Medis
  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    2/52

    dua atau lebih kunjungan klinis (Tabel 1). lasi$ikasi tekanan darah

    mencakup 4 kategori' dengan nilai normal pada tekanan darah sistolik

    (T/&) 7 130 mm "g dan tekanan darah diastolik (T//) 7 60 mm "g.

    Prehipertensi tidak dianggap sebagai kategori penyakit tetapi

    mengidenti$ikasi pasien-pasien yang tekanan darahnya cendrung

    meningkat ke klasi$ikasi hipertensi dimasa yang akan datang. %da dua

    tingkat (stage) hipertensi ' dan semua pasien pada kategori ini harus diberi

    terapi obat.

    Tabel 1. lasi$ikasi "ipertensi menurutJoint National Committee 7

    Kategori Sistol (mmHg) Dan/atau Diastole (mmHg)

    ormal 7130 /an 760

    Pre hipertensi 130-1! %tau 60-6!

    "ipertensi tahap 1 140-18! %tau !0-!!

    "ipertensi tahap 3 5 190 %tau 5 100

    Tabel 3. lasi$ikasi "ipertensi menurut "

    Kategori Sistol (mmHg) Diastol (mmHg)

    ptimal 7 130 7 60

    ormal 7 10 7 68

    Tingkat 1 (hipertensi

    ringan)

    140-18! !0-!!

    &ub grup : perbatasan 140-14! !0-!4

    Tingkat 3 (hipertensi

    sedang)

    190-1! 100-10!

    Tingkat (hipertensi berat) 5 160 5 110

    "ipertensi sistol terisolasi 5 140 7 !0

    &ub grup : perbatasan 140-14! 7 !0

    Tabel . lasi$ikasi "ipertensi "asil onsensus Perhimpunan "ipertensi

    +ndonesia

    Kategori Sistol (mmHg) Dan/atau Diastole (mmHg)

    3

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    3/52

    ormal 7130 /an 760

    Pre hipertensi 130-1! %tau 60-6!

    "ipertensi tahap 1 140-18! %tau !0-!!

    "ipertensi tahap 3 5 190 %tau 5 100

    "ipertensi sistol

    terisolasi

    5 140 /an 7 !0

    "ipertensipada wanita hamil adalah suatu keadaan yang tidak jarang

    ditemukan' mengenai 10-18; primigra

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    4/52

    kehamilan.Penderita yang akan dilakukan pengukuran tekanan darahnya

    dalam keadaan nyaman' istirahat selama 8 menit' duduk' lengan ditopang

    sebatas le

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    5/52

    BAB II

    IN!AUAN PUSAKA

    HIPE"ENSI DALA# KEHA#ILAN

    II.1. DE$INISI

    "ipertensi dalam ehamilan adalah penyebab kematian utama ketiga

    pada ibu hamil setelah %er&ara'an dan ineksi. ,agaimana suatu

    peristiwa kehamilan dapat memicu atau memperberat hipertensi

    merupakan pertanyaan yang masih belum memperoleh jawaban yang

    memuaskan. %ngka kejadian "ipertensi dalam ehamilan kira-kira . ;

    seluruh kehamilan.

    II.. AN*KA KE!ADIAN DAN $AK+" "ISIK+

    %ngka kejadian "/ pada umumnya sekitar 8; dari seluruh

    kehamilan.

    ?aktor resiko :

    1. #sia : "= sering terjadi pada pasien nullipara dan usia AtuaB (C 8

    tahun)

    3. ehamilan kembar

    . Paritas

    4. Das : sering terjadi pada a$ro-america8. Predisposisi genetik

    9. ?aktor lingkungan, kebiasaan hidup

    II.-. EI+L+*I

    Teori yang dianggap dapat menjelaskan etiologi dan pato$isiologi

    harus dapat menjelaskan kenyataan bahwa "/ seringkali terjadi pada :

    8

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    6/52

    1. >ereka yang terpapar pada ereka yang terpapar dengan ereka yang sudah menderita penyakit

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    7/52

    II.. PA+*ENESIS

    Perubahan utama yang terjadi pada "/ adalah E%&&P%&>* dan

    %T+E%&+ &*F */T"*F+#>

    1. AS+SPAS#E

    onsep

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    8/52

    . Peningkatan kadar bahan-bahan yang terkait dengan akti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    9/52

    En&ot'elin

    *ndothelin adalah 31Lamino acid peptide yang merupakan

    g&4 pada

    penderita P* terbukti menurunkan kadar *T-1.

    II.5. E"#IN+L+*I DAN KLASI$IKASI

    "ipertensi =estasional adalah terminologi untuk menggambarkan adanya

    hipertensi berkaitan dengan kehamilan yang si$atnya ne#$onset".

    lasi$ikasi berdasarkan ational "igh ,lood Pressure *ducation Program

    (",P*P) tahun 3000 :

    1. H*6Hi%ertensi *estasional ( istilah sebelumnya adalah pre%nancy

    in&uce& hypertension"yang mencakup pula hipertensi transien)

    . PE6Pre Eklam%sia

    -. E6Eklam%sia

    . Pre Eklam%sia su%er im%ose& %a&a Hi%ertensi Kronis

    5. HK6Hi%ertensi Kronis

    (unningham ?= et al : "ypertensi

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    10/52

    Diagnosis Hi%ertensi Dalam Ke'amilan

    1. Hi%ertensi *estasional

    T/-Tekanan darah 5 140!0 mm"g terjadi pertama kali dalam

    kehamilan.

    Tidak terdapat Proteinuria' Tekanan darah kembali normal dalam

    waktu 7 13 minggu pasca persalinan.

    /iagnosa akhir hanya dapat ditegakkan pasca persalinan.

    /apat disertai dengan gejala P* ,erat : nyeri epgastrium atau

    trombositopenia.

    . Pree3lam%sia

    D+T*D+% >++>#>

    T/ 5 140!0 mm"g pada kehamilan C 30 minggu

    Proteinuria 5 00 mg34 jam atau 5 1M dispstick

    PD*-*F%>P&+% ,*D%T ( P* disertai dengan satu atau lebih

    gejala berikut dibawah ini) :

    1. T/ 5 190110 mm"g pada kehamilan C 30 minggu

    3. Proteinuria 3.0 g34 jam 5 3M (dispstick)

    . &erum reatinine C 1.3 mgdF (kecuali bila sebelumnya sudah

    abnormal )

    4. Trombosit 7 100.0000 mm

    8. >icroangiopathic hemolysis ( increase F/" )

    9. Peningkatan %FT atau %&T

    . yeri kepala atau gangguan

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    11/52

    . Su%erim%ose& Preeklam%sia ( pada hipertensi kronik )

    Proteinuria Anew onsetB 5 00 mg 34 jam pada penderita

    hipertensi yang tidak menunjukkan adanya proteinuria sebelum

    kehamilan 30 minggu.

    Peningkatan T/ atau kadar proteinuria secara tiba tiba atau

    trombositopenia 7 100.000mm pada penderita hipertensi dan

    proteinuria sebelum kehamilan 30 minggu.

    5. Hi%ertensi Kronis

    T/ 5 140 !0 mm"g sebelum kehamilan atau sebelum

    kehamilan 30 minggu dan tidak terkait dengan penyakit tro$oblas

    gestasional

    "T terdiagnosa pertama kali setelah kehamilan 30 minggu dan

    menetap sampai C 13 minggu pasca persalinan.

    (unningham ?= et al : "ypertensi

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    12/52

    rom0osito%enia adalah tanda memburuknya P* dan disebabkan

    oleh akti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    13/52

    Teori Kelainan Vaskularisasi Plasenta

    Pada kehamilan normal' rahim dan plasenta mendapat aliran darah

    dari cabang-cabang arteri uterina dan arteri o

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    14/52

    Plasenta yang mengalami hipoksia dan iskemia akan

    menghasilkan oksidan (radikal bebas). ksidan adalah senyawa

    penerima elektron atau atommolekul yang mempunyai elektron yang

    tidak berpasangan. &alah satu oksidan penting yang dihasilkan

    plasenta iskemia adalah radikal hi&roksil yang sangat toksis'

    khususnya terhadap membran sel endotel pembuluh darah. %danya

    radikal hidroksil dalam darah mungkin dahulu dianggap sebagai

    toksin yang beredar dalam darah' maka dulu hipertensi dalam

    kehamilan disebut AtoGaemiaB.

    Dadikal hidroksil akan merusak membran sel' yang mengandung

    banyak asam lemak tidak jenuh menjadi peroksida lemak. Peroksida

    lemak selain akan merusak membran sel' juga akan merusak nukleus'

    dan protein sel endotel.

    Peroksi&a lemak se0agai oksi&an %a&a 'i%ertensi &alam

    ke'amilan

    Pada hipertensi kehamilan telah terbukti bahwa kadar oksidan'

    khususnya peroksida lemak meningkat' sedangkan antioksidan' misal

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    15/52

    - %gregasi sel-sel trombosit pada daerah endotel yang mengalami

    kerusakan.

    %gregasi sel trombosit ini untuk menutup tempat-tempat di

    lapisan endotel yang rusak. %gregasi trombosit memproduksi

    tromboksan (TK%3) : suatu

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    16/52

    Pada perempuan hamil normal' respon imun tidak menolak adanya

    Ahasil konsepsiB yang bersi$at asing. "al ini disebabkan adanya human

    leukocyte anti%en protein ("F%-=)' yang berperan penting dalam

    modulasi respons imun' sehingga si ibu tidak menolak hasil konsepsi

    (plasenta). %danya "F%-= pada plasenta dapat melindungi tro$oblas janin

    dari lisis oleh selNatural iller () ibu.

    Pada plasenta hipertensi dalam kehamilan' terjadi penurunan ekspresi

    "F%-=. berkurangnya "F%-= di desidua daerah plasenta' menghambat

    in

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    17/52

    mengalami preeklampsia pula' sedangkan hanya 6; anak menantu

    mengalami preeklampsia.

    Teori Defisiensi Gii !Teori diet"

    Penelitian yang penting yang pernah dilakukan di +nggris ialah

    penelitian tentang pengaruh diet pada preeklampsia beberapa waktu

    sebelum pecahnya Perang /unia ++. &uasana serba sulit mendapat giNi

    yang cukup dalam persiapan perang menimbulkan kenaikan insiden

    hipertensi dalam kehamilan.

    >inyak ikan mengandung banyak asam lemak tidak jenuh yang

    dapat menghambat produksi tromboksan' menghambat akti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    18/52

    Implantasi plasenta yan% normal' +erlihat proliferasi trofo!las ekstra,illous

    mem!entuk kolom sel &i&ekat anchorin% ,illous" +rofo!las ekstra,ilous

    melakukan in,asi &esi&ua &an kearah !a#ah ke&alam arteri spiralis' -ki!atnya.

    ter/a&i pen%%antian en&otel &an &in&in% otot &ari pem!uluh &arah serta

    pem!esaran &ari pem!uluh &arah

    Pada proses implantasi normal : arteri spiralis mengalami

    remo&elin%"secara ekstensi$ akibat in

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    19/52

    -rtherosis &alam pem!uluh &arah

    am!ar &i atas a&alah %am!ar skematik &ari struktur artherosis

    bstruksi lumen arteri spiralis akibat artherosis menyebabkan

    terganggunya aliran darah. Dedman dan &argent (300) : gangguan per$usi

    plasenta akibat artherosis arteri spiralis adalah awal kejadian sindroma P*.

    $AK+" I#UN+L+*I

    Terdapat sejumlah bukti yang menyatakan bahwa P* adalah penyakit

    dengan mediasi imunologi. Desiko P* meningkat pada keadaan dimana

    pembentukan #blo$king antibod%& terhadap #pla$ental site& terganggu.

    /ekker dan &ibai (1!!6) meneliti peranan maladaptasi imunologis dalam

    pato$isiologi P*. /imulai sejak trimester kedua' pasien yang akan

    menderita P* mempunyai helper T cell (Th1) yang rendah dibandingkan

    mereka yang tidak akan menderita P*.

    etidak seimbangan Th1Th3 ( Th3 yang lebih dominan) tersebut

    dipengaruhi oleh adenosin. @oneyama dkk (3003) kadar adenosin pada

    penderita P* lebih besar dibandingkan yang normotensi$.

    "elper cell T lympocyte menghasilkan cytokine spesi$ik yang

    memudahkan implantasi dan dis$ungsi dari helper cell lymphocyte dan

    keadaan ini akan menyebabkan terjadinya P*. Pada penderita dengan

    antibodi anti$ardiolipin' lebih sering terjadi kelainan plasenta dan P*.

    ASKUL+PAI &an IN$LA#ASI

    1!

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    20/52

    >elalui berbagai macam cara' perubahan in$lamasi merupakan

    kelanjutan dari perubahan yang terjadi plasenta. &ebagai respon terhadap

    $aktor plasenta yang dilepaskan akibat adanya reaksi iskemik terjadi

    sebuah rangkaian proses seperti yang terlihat pada gambar skematik

    dibawah.

    Pada desidua terdapat banyak sel yang bila diakti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    21/52

    pencegahan P*. %ntioksidan penting antara lain : itamin E atau

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    22/52

    b. %kti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    23/52

    ini menetap sampai beberapa saat pasca persalinan bersamaan dengan

    perbaikan endotel. Easodilatasi dan peningkatan ani$estasi peningkatan

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    24/52

    endotel. &elain edema generalisata dan proteinuria' penderita juga

    mengalami penurunan tekanan onkotik yang menyebabkan gangguan

    keseimbangan proses $iltrasi.

    . *IN!AL

    &elama kehamilan normal' terjadi peningkatan =?D L glomerular

    $iltration rate dan D,? L renal blood $low. Pada P* terjadi perubahan

    anatomi dan pato$isiologi' sehingga terjadi %enurunan %erusi renal

    &an iltrasi glomerulos. P* berkaitan dengan penurunan produksi

    urine dan eksresi kalsium akibat %eningkatan resor0si tu0uler.

    Pemberian /opamine i.< pada penderita P* dapat meningkatkan

    produksi urine. Pemberian cairan i.< pada penderita P* dengan

    oliguria tidak perlu dikerjakan.

    Proteinuria

    Terjadinya proteinuria bersi$at lambat. Pemeriksaan kuantitati$ dengan

    dipstick tidak akurat dan memerlukan pemeriksaan selama 34 jam.

    Al0uminuriaadalah istilah untuk menggambarkan proteinuria pada

    P* yang salah oleh karena sebagaimana pada keadaan glomerulopati

    lain terjadi peningkatan permeabilitas terhadap sebagian besar protein

    ber-,> tinggi sehingga albuminuria sering disertai dengan keluarnya

    hemoglobin' globulin dan trans$erin.

    Peru0a'an anatomi %a&a ginal

    #kuran glomerulos membesar 30;. Terjadi glomerular capillary

    endotheliosis. =agal ginjal akibat nekrosis tubuler akut sering terjadi

    dengan gejala oliguria sampai anuria ( peningkatan kadar serum

    creatinine 1 mgdF )."addad dkk (3000) melaporkan bahwa 8; dari

    16 penderita sindroma "*FFP mengalami %D? dan setengah

    34

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    25/52

    diantaranya adalah penderita solusio plasenta dan perdarahan pasca

    persalinan. >eskipun jarang' dapat terjadi nekrosis corteG ginjal yang

    ire

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    26/52

    minggu. Fara-Torre dkk (3003) : gangguan E*AHAN

    P"EDIKSI

    &ampai saat ini tidak ada tes skrining yang realistis'

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    27/52

    untuk meramalkan kejadian P*. &alah satu tujuan dari jaringan #nit ?eto-

    >aternal >edis adalah melakukan identi$ikasi $aktor-$aktor prediktor

    berikut ini :

    "oll o9er test

    %danya respon hipertensi$ yang terjadi pada perubahan posisi ibu hamil 36

    L 3 minggu dari posisi miring menjadi telentang merupakan prediktor

    terjadinya "=. Pasien dengan test positi$ juga menunjukkan kepekaan

    yang tidak normal terhadap pemberian angiostensin ++.

    1lacental !e& pa&a kehamilan normal &an preeklampsia 1a&a preeklampsia.

    peru!ahan fisiolo%i pa&a arteri uteroplasenta ti&ak mele#ati

    &eci&uomyometrial /unction" sehin%%a ter&apat se%men yan% menyempit antara

    arteri ra&ialis &en%an &esi&ua'

    Deproduksi dari : ,rosen +%: >orphological hanges in the uteroplacental bed in

    pregnancy hypertension lin bstet =ynecolJ 4:8' 1! ilai predikti$ dari

    Doll-

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    28/52

    $IB"+NEKIN

    %kti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    29/52

    As%irin &osis ren&a'

    %wal keberhasilan penggunaan 90 mg aspirin untuk menurunkan

    kejadian P* berawal dari kemampuan untuk menekan produksi

    tromboksan secara selekti$ dengan hasil akhir peningkatan produksi

    prostacyclin endothelial. Penelitian terakhir menunjukkan bahwa aspirin

    dosis rendah tidak e$ekti$ dalam pencegahan P*.

    Antioksi&an

    %kti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    30/52

    /ari semua gejala tersebut' timbulnya hipertensi dan proteinuria

    merupakan gejala yang paling penting. amun' sayangnya penderita

    seringkali tidak merasakan perubahan ini. ,ila penderita sudah mengeluh

    adanya gangguan nyeri kepala' gangguan penglihatan' atau nyeri

    epigastrium' maka penyakit ini sudah cukup lanjut.

    1. Preeklam%sia "ingan

    /e$inisi

    Preeklampsia ringan adalah suatu sindroma spesi$ik

    kehamilan dengan menurunnya per$usi organ yang berakibat

    terjadinya

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    31/52

    - &ikap terhadap kehamilanJ berarti mau diapakan

    kehamilan ini.

    Tujuan utama perawatan preeklampsia

    >encegah kejang' perdarahan intrakranial' mencegah

    gangguan $ungsi organ

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    32/52

    lebih banyak konsumsi garam. ,ila konsumsi garam hendak

    dibatasi' hendaknya diimbangi dengan konsumsi cairan yang

    banyak' berupa susu atau air buah.

    Dawat inap (dirawat di rumah sakit)

    Pada keadaan tertentu ibu hamil dengan preeklampsia ringan

    perlu dirawat di rumah sakit. riteria preeklampsia ringan dirawat

    di rumah sakit' ialah (a) bila tidak ada perbaikan : tekanan darah

    kadar proteinuria selama 3 mingguJ (b) adanya satu atau lebih

    gejala dan tanda-tanda preeklampsia berat. &elama di rumah sakit

    dilakukan anamnesis' pemeriksaan $isik dan laboratorik.

    Pemeriksaan kesejahteraan janin' berupa pemeriksaan #&= dan

    /oppler khususnya untuk e

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    33/52

    Preeklampsia berat ialah preeklampsia dengan tekanan darah

    sistolik 5 190 mm"g dan tekanan diastolik 5 110 mm"g disertai

    proteinuria lebih 8 g34 jam.

    Pembagian preeklampsia berat

    Preeklampsia berat dibagi menjadi (a) preeklampsia berat

    tanpa impen&in% eclampsia dan (b) preeklampsia berat dengan

    impen&in% eclampsia' /isebut impen&in% eclampsia bila

    preeklampsia berat disertai gejala-gejala subjekti$ berupa nyeri

    kepala hebat' gangguan

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    34/52

    - =angguan $ungsi hepar (kerusakan hepatoselular) :

    peningkatan kadan alanin dan aspartate aminotransferase'

    - Pertumbuhan janin intrauterin yang terhambat.

    - &indrom "*FFP.

    II.1. SIND"+# HELLP

    %rti klinik trombositopenia selain gangguan koagulasi adalah juga

    menggambarkan derajat proses patologi yang terjadi. Pada umumnya

    semakin rendah trombosit semakin tinggi morbiditas dan mortalitas ibu

    dan anak. Pritchard dkk (1!9) : mengharapkan adanya perhatian terhadap

    kejadian trombositopenia pada penderita P* yang disertai dengan sejumlah

    gejala (sindroma "*FFP).

    Sin&roma HELLP,

    1. Hemol:sis

    3. Ele9ate& li9er en:me (kenaikan en:m 'e%ar F transaminase )

    . Lo Platelets

    P* ,erat sering disertai dengan hemolisis yang terlihat dari kenaikan kadar

    serum F/" - lactate$&ehy&ro%enasedan perubahan gambaran dari darah

    peri$er (schi0ocytosis'spherocytosisdan reticulocytosis). "emolisis terjadi

    akibat hemolisis mikrosangiopatik yang diakibatkan oleh kerusakan

    endotel yang disertai dengan deposisi trombosit dan $ibrin.

    II.1-. PENAALAKSANAAN

    1era#atan &an pen%o!atan preeklampsia !erat

    Pengelolaan preeklampsia dan eklampsia mencakup pencegahan kejang'

    pengobatan hipertensi' pengelolaan cairan' pelayanan suporti$ terhadap

    penyulit organ yang terlibat' dan saat yang tepat untuk persalinan.

    *onitorin% selama &i rumah sakit

    4

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    35/52

    Pemeriksaan sangat teliti diikuti dengan obser

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    36/52

    +ntoksikasi dapat dihindari dengan melakukan pemeriksaan re$lek

    patela dan $rekuensi perna$asan serta pengamatan =&4 : intraaintenance dose :

    +n$us 9 gram dalam laruran Dinger9 jamJ atau diberikan 4 atau 8 gram

    i.m. &elanjutnya maintenance &ose diberikan 4 gram i.m. tiap 4-9 jam.

    &yarat pemberian >g&4:

    -

    "arus tersedia antidotum bila terjadi intoksikasi yaitu kalsiumglukonas 10; Q 1 g (10; dalam 10cc) diberikan i.

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    37/52

    ontoh obat lain yang dipakai untuk antikejang :

    /iaNepam

    ?enitoin

    /iuretikum tidak diberikan secara rutin' kecuali bila ada edema peru-

    paru' payah jantung kongesti$ atau anasarka. /iuretikum yang dipakai

    ialah ?urosemid.

    Pemberian antihipertensi

    %ntihipertensi lini pertama

    Nife&ipin' /osis 10-30 mg per oral' diulangi setelah 0 menitJ

    maksimum 130 mg dalam 34 jam.

    %ntihipertensi lini kedua

    So&ium nitroprussi&e: 0'38 mg Ug i.

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    38/52

    Calcium channel !lockers : isradipin' nimodipin

    Serotonin reseptor anta%onis : ketan serin

    II.1. EKLA#PSIA

    Pre-eklampsia yang disertai dengan kejang dan kejang tersebut tidak

    disebabkan oleh $aktor-$aktor lainnya. ejang bersi$at menyeluruh dan

    dapat terjadi sebelum' selama atau sesudah persalinan. Pada nulipara'

    kejang kadang-kadang dapat terjadi sampai 46 jam Pasca Persalinan.

    hames dkk (3003) : dengan memperbaiki kualitas perawatan prenatal'

    sejumlah kasus eklampsia intrapartum atau antepartum dapat dicegah.

    *klampsia terjadi pada 0.3 L 0.8; persalinan dengan $aktor-$aktor

    yang mempengaruhi kejadian sama dengan yang ada pada P*. adang-

    kadang eklampsia terjadi pada usia kehamilan 7 C 8; kejang terjadi

    sebelum persalinan. 80; dari eklampsia pasca persalinan terjadi dalam

    waktu 46 jam pasca persalinan.

    =ambaran linik

    *klampsia merupakan kasus akut pada penderita preeklampsia'yang

    disertai dengan kejang menyeluruh dan koma. &ama halnya dengan

    preeklmapsia' eklampsia dapat timbul pada nate' intra' dan pospartum.

    *klampsia postpartum umumnya hanya terjadi dalam waktu 34 jam

    pertama setelah persalinan. Pada penderita preeklampsia yang akan kejang'

    umumnya memberi gejala-gejala atau tanda-tanda yang khas' yang dapat

    dianggap sebagai tanda prodorma akan terjadinya kejang. Preeklampsia

    yang disertai dengan tanda-tanda prodorma ini disebut sebagai impen&in%

    eclampsia atau imminent eclampsia'

    1atofisiolo%i

    Patogenesis eklampsia tidak diketahui dengan jelas. /iperkirakan

    disebabkan oleh karena :

    6

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    39/52

    Trombosis oleh platelet

    "ipoksia cerebri akibat

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    40/52

    tekanan darah' khususnya pada waktu krisis hipertensi' melahirkan janin

    pada waktu yang tepat dan dengan cara yang tepat.

    1en%o!atan *e&ikamnetosa

    - bat antikejang

    bat antikejang yang menjadi pilihan pertama ialah magnesium

    sul$at. ,ila dengan jenis obat ini kejang masih sukar diatasi' dapat

    dipakai obat jenis lain' misalnya tiopental. /iaNepam dapat dipakai

    sebagai alternati$ pilihan' namun mengingat dosis yang diperlukan

    sangat tinggi' pemberian diaNepam hanya dilakukan oleh mereka yang

    telah berpengalaman. Pemberian diuretikum hendaknya selalu disertai

    dengan memonitor plasma elektrolit. bat kardiotonika ataupun obat-

    obat antihipertensi hendaknya selalu disiapkan dan diberikan benar-

    benar atas indikasi.

    - >agnesium sul$at (>g&4)

    Pemberian magnesium sul$at pada dasarnya sama seperti

    pemberian magnesium sul$at pada preeklampsia berat. Pengobatan

    suporti$ terutama ditujukan untuk gangguan $ungsi organ-organ

    penting' misalnya tindakan-tindakan untuk memperbaiki asidosis'

    mempertahankan

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    41/52

    mulut penderita dan jangan mencoba melepas sudap lidah yang

    sedang tergigit karena dapat mematahkan gigi. epala direndahkan

    dan daerah oro$aring diisap. "endaknya dijaga agar kepala dan

    ekstremitas penderita yang kejang tidak terlalu kuat menghentak-

    hentak benda keras di sekitarnya. ?iksasi badan pada tempat tidur

    harus cukup kendor' guna menghindari $raktur. ,ila penderita selesai

    kejang-kejang' segera beri oksigen.

    - Perawatan koma

    Perlu diingat bahwa penderita koma tidak dapat bereaksi atau

    mempertahankan diri terhadap suhu yang ekstrem' posisi tubuh yang

    menimbulkan nyeri dan aspirasi' karena hilangnya re$leks muntah.

    ,ahaya terbesar yang mengancam penderita koma ialah terbuntunya

    jalan napas atas. &etiap penderita eklampsia yang jatuh dalam koma

    harus dianggap bahwa jalan napas atas terbuntu' kecuali dibuktikan

    lain.

    - Perawatan edema paru

    ,ila terjadi edema paru sebaiknya penderita dirawat di +#

    karena membutuhkan perawatan animasi dengan respirator.

    1en%o!atan !stetrik

    &ikap terhadap kehamilan ialah semua kehamilan dengan eklampsia

    harus diakhiri' tanpa memandang unsur kehamilan dan keadaann janin.

    Persalinan diakhiri bila sudah mencapai stabilisasi (pemulihan)

    hemodinamika dan metabolisme ibu. Pada perawatan pascapersalinan' bila

    persalinan terjadi per

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    42/52

    ,ila penderita tidak terlambat dalam pemberian pengobatan' maka

    gejala akan tampak jelas setelah persalinan berakhir perubahan

    pato$isiologik akan segera pula mengalami perbaikan. /iuresis terjadi 13

    jam kemudian setelah persalinan. eadaan ini merupakan tanda prognosis

    yang baik' karena hal ini merupakan gejala pertama penyembuhan.

    Tekanan darah kembali normal dalam beberapa jam kemudian.

    *klampsia tidak mempengaruhi kehamilan berikutnya' kecuali pada

    janin dari ibu yang sudah mempunyai hipertensi kronik. Prognosis janin

    pada penderita eklampsia juga tergolong buruk. &eringkali janin mati

    intrauterin atau mati pada $ase neonatal karena memang kondisi bayi sudah

    sangat in$erior.

    ematian maternal akibat P* atau * secara langsung jarang terjadi'

    kematian umumnya disebabkan oleh cerebral hemoragik' pneumonia

    aspirasi' tromboemboli' gagal ginjal' ruptur ginjal' dan hipoksik ense$alopa

    43

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    43/52

    BAB III

    ILUS"ASI KASUS

    III.1. IDENIAS PASIEN

    ama : y.

    #mur : 3 tahun

    %gama : +slam

    Pendidikan : &>P

    Pekerjaan : +bu Dumah Tangga

    %lamat : grandu' &ragen' 2awa tengah

    o. D> : 1!.3.!1

    II.. ANA#NESIS (AU+ANA#NESIS dengan pasien)

    Kelu'an Utama

    Pasien rujukan dari Puskesmas Pulo =adung dengan tekanan darah tinggi.

    "ia:at Pen:akit Sekarang

    Pasien mengaku hamil ! bulan. "P"T lupa. Pasien % tidak teratur

    di Puskesmas Pulo =adung. &elama hamil pasien pernah #&= sebanyak 1

    G di klinik 3 hari &>D& dan dikatakan kondisi janin baik. Pada awal

    kehamilan tekanan darah pasien normal. amun' ketika kontrol pada

    kehamilan 6 bulan tekanan darah pada pasien tinggi. =erak janin akti$ (M)'

    pasien mengeluh mules-mules yang hilang timbul sejak 9 jam &>D&'

    keluar lendir(M) darah(M). keluar air-air(M)' keputihan (M)' gatal(-)' bau(-)'

    konsumsi obat (-)' jamu (-)' demam (-)' ,%,(M) tidak ada keluhan'

    ,%(M) tidak ada keluhan' Tekanan darah tinggi sebelumnya(-)' nyeri ulu

    hati(-)' nyeri kepala (-)' pandangan kabur(-)' kedua kaki bengkak (M)' mual

    dan muntah.

    4

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    44/52

    "ia:at Pen:akit Da'ulu

    Diwayat hipertensi' diabetes mellitus' jantung' asma' alergi' dan

    operasi sebelumnya disangkal.

    "ia:at Pen:akit Keluarga

    Diwayat hipertensi' diabetes mellitus' jantung' asma dan alergi

    disangkal.

    "ia:at #enstruasi

    >enarche usia 14 tahun' siklus 36 hari' teratur' lama hari' =anti

    pembalut -4Ghari' keluhan saat haid (-)

    "ia:at #enika'

    >enikah 1G' tahun 300' usia saat menikah istri : 33 tahun dan suami

    38 tahun.

    "ia:at +0stetri

    =3 P1 %0

    +. Faki-laki usia 6 tahun' berat lahir 000' persalinan spontan per

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    45/52

    ,,: 96 kg T,: 190 cm

    Tanda L tanda

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    46/52

    III.. PE#E"IKSAAN PENUN!AN*

    1. LAB+"A+"IU# (C;/C-/C1)

    eterangan "asil ilai normal

    /PF

    "emoglobin

    "ematokrit

    Feukosit

    Trombosit

    13'6

    9

    !490

    343.000

    13-19 gdl

    -4 ;

    8.000-10.000 mm3

    180.000-400.000 mm3

    >assa Perdarahan,T

    >assa PembekuanT

    9

    1-9

    9-11

    =/&

    "bs%g

    !

    on Deakti$

    7160 mgdl

    on reakti$

    #F

    arna urine

    ejernihan

    ,erat 2enis urine

    p" urine

    Protein urine

    =lukosa urine

    eton urine

    ,ilirubin

    #robilinogen

    &el epitel

    ,akteri

    uning

    2ernih

    1'010

    9'0

    Positi$(MM)

    egati$ (-)

    egati$

    egati$

    0'3

    Positi$ (M)

    egati$ (-)

    uning

    1'008-1'00

    8'8-6'0

    egati$

    egati$

    egati$

    egati$

    0'1-1'0

    8-18

    egati$

    III.5. "ESU#E

    Pasien y. ' 3 tahun' merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Pulo

    =adung dengan tekanan darah tinggi. Pasien mengaku hamil ! bulan.

    "P"T lupa. Pasien % tidak teratur di Puskesmas Pulo =adung. &elama

    hamil pasien belum pernah #&=. Pada awal kehamilan tekanan darah

    49

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    47/52

    pasien normal. amun' ketika kontrol pada kehamilan ! bulan tekanan

    darah pada pasien tinggi yaitu terukur 10100. &elama hamil tidak

    terdapat keluhan pada pasien' hanya didapati kedua kaki pasien bengkak.

    =erakan janin akti$. Diwayat hipertensi pada kehamilan terdahulu dan

    sebelum kehamilan disangkal pasien. Diwayat hipertensi pada keluarga

    juga disangkal oleh pasien.

    Pemeriksaan isik %asien &i&a%atkan Tekanan darah: 190100

    mm"g' adi : !3 Gmenit' DD : 30 Gmenit' &uhu : a$ebris. &tatus generalis

    pasien dalam batas normal' hanya pada ekstremitas in$erior didapatkan

    edema MM. &tatus obstetri. T?# 0 cm' kontraksi (M)' presentasi kepala'

    punggung kanan'T,2 : 3!0 gram'"is -4G10W40WW' /22: 146 dpm. +

    :

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    48/52

    i$edipin 4G10 mg

    ,ila protein urin (MM) ,olus >g&4 10 gram' maintenance

    lagijam

    % G90 mg

    Eitamin 3G400 mg

    *le

    TE: T/:14060 :66 ?:30 &:%$ebris

    &tatus =eneralis : /,

    &tatus obstetric : T?# 3 jari bawah pusat' ontraksi uterus baik

    + : E# Tenang' perdarahan (-)

    % :P3 post partum spontan' hemodinamik stabil' P*, dengan tekanan

    darah terkontrol.

    P : DdG bs TE' kontraksi dan perdarahan

    Dth >obilisasi bertahap

    /iet TTP

    "ygiene EP

    >oti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    49/52

    oamoGicla< G938 mg

    %sam me$enamat G800mg

    onemi 1G1

    Tatalaksana P*,

    i$edipin 4G10 mg

    ,olus >g&4 1 gramjam' maintenance lagijam

    % G90 mg

    Eitamin 3G400 mg

    *leobilisasi bertahap

    /iet TTP

    "ygiene EP

    >oti

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    50/52

    onemi 1G1

    Tatalaksana P*,

    i$edipin 4G10 mg

    % G90 mg

    Eitamin 3G400 mg

    *le

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    51/52

    BAB I

    PENUUP

    Perlu pengetahuan yang cukup dalam penanganan kasus-kasus hipertensi

    dalam kehamilan. 2enis hipertensi pada wanita hamil perlu ditetapkan terlebih

    dahulu sebelum melakukan inter

  • 5/28/2018 142278516 BAB I Preeklampsia Doc

    52/52

    DA$A" PUSAKA

    1. %merican ollege o$ bstetrician and =ynecologists: /iagnosis dan

    management o$ preeclampsia and eclampsia.Practice bulletin o.'

    2anuari 3003

    3. &udono &T' >oeloek ?%. Perdarahan anterpartum. +lmu kebidanan. *disi ke-.

    etakan kesembilan. 2akarta:@ayasan ,ina Pustaka &arwono PrawirohardjoJ

    . %udibert ?' ,enchimol @' ,enattar et al: Prediction o$ preeclampsia or

    intrauterine growth restrcition by second trimester serum screening and

    uterine /oppler