131617465-hpp-pp.ppt

Upload: mirza-rizki

Post on 03-Apr-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    1/43

    PERDARAHAN POSTPARTUM

    RETENSIO PLASENTA

    Laily Noor Fitriana030.02.131

    KEPANITERAAN KLINIK ILMU KEBIDANAN DAN KANDUNGANPERIODE 18 AGUSTUS 2009 31 OKTOBER 2009

    RUMAH SAKIT UMUM PUSAT FATMAWATI

    FAKULTAS KEDOKTERAN TRISAKTI

    JAKARTA

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    2/43

    Penyebab Kematian Ibu

    PerdarahanInfeksi

    Hipertensi

    Setengah dari perdarahan yang

    menyebabkan kematian ibu disebabkanHPP

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    3/43

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    4/43

    Definisi

    Perdarahan post partum adalahkehilangan darah lebih dari 500 ml padapersalinan pervaginam dan 1000 ml padapersalinan perabdominam (SC)

    Perdarahan yang mengakibatkan tanda-tanda dan gejala-gejala dariketidakstabilan hemodinamik

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    5/43

    HPP dibagi menjadi

    HPP Dini / Early :HPP < 24 jam Postpartum

    HPP Lanjut / Late :HPP yang terjadi selama masa nifas( 24 jam 6 minggu)

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    6/43

    Etiologi

    Tone - atonia uteri Trauma - trauma uteri, servik, atau vagina

    Tissue - retensio plasenta atau bekuan darah Thrombin - Koagulopati

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    7/43

    Faktor Resiko HPP

    Uterus teregang berlebihanKelelahan uterusObstruksi uterus

    Persalinan bayi besarInstrumentasiPersalinan pervaginam pada bekas SC

    EpisiotomiPreeklamsiRiwayat HPP sebelumnya

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    8/43

    KehilanganDarah

    Tekanan Darah(Sistolik) Tanda dan Gejala Derajat Syok

    500-1000 mL (10-15%) Normal

    Palpitasi, Takikardi,Gelisah Terkompensasi

    1000-1500 mL(15-25%)

    Menurun ringan (80-100 mm Hg)

    Lemah, Takikardi,Berkeringat Ringan

    1500-2000 mL

    (25-35%)

    menurunsedang

    (70-80 mm Hg)

    Sangat lemah, Pucat,

    oliguriaSedang

    2000-3000 mL(35-50%)

    Sangat turun (50-70 mm Hg)

    Kolaps, Sesak nafas, Anuria Berat

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    9/43

    Pemeriksaan Penunjang

    Laboratorium Darah Lengkapkadar Hb dan hematokrittrombositopenia

    PT dan aPTT adanya gangguan koagulasi.Kadar fibrinogen adanya konsumtif koagulopati

    normal meningkat dari 300-600 pada kehamilan

    Pemeriksaan Radiologi USG abnormalitas kavum uteri , hematom

    Angiografi embolisasi pembuluh darah

    Pemeriksaan Lain Tes D-dimer (tes monoklonal antibodi) jika kadar serumproduk degradasi fibrin meningkat gangguan koagulasi.

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    10/43

    Penatalaksanaan

    Tentukan apakah uterus berkontraksi denganbaik Sintetik Oksitosin 10 IU IM setelah bayi lahirDalam 30 plasenta belum lahir ManualPlasentaSetelah plasenta lahir Methyl ErgometrinMaleat 0,2 mg IV + pijatan corpus uteriBila kontraksi tetap jelek infus syntetik oksitosin 10 IUCari penyebab 4T

    Atasi HPP sesuai penyebab

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    11/43

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    12/43

    RETENSIO PLASENTA

    Definisi

    Suatu keadaan dimana plasenta belumlahir 30 menit setelah bayi lahir

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    13/43

    Penyebab Retensio Plasenta

    Plasenta belum lepas dari dinding uterusPlasenta sudah lepas tetapi belum dilahirkan

    Plasenta belum lepas sama sekali tidak terjadiperdarahan

    Jika lepas sebagian terjadi perdarahanindikasi untuk mengeluarkan plasenta

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    14/43

    Kelainan dari uterus sendiri

    Kelainan dari plasentaKesalahan manajemen kala IIIpersalinan

    Faktor yang MempengaruhiPelepasan plasenta

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    15/43

    Penatalaksanaan Retensio Plasenta

    Inspeksi plasenta segera setelah bayi lahir. jika ada plasenta yang hilang, uterus harusdieksplorasi potongan plasenta dikeluarkan

    khususnya jika kita menghadapi perdarahanpost partum lanjut.Jika 30 plasenta belum lahir manual

    plasenta

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    16/43

    Perdarahan pada kala III persalinan kuranglebih 500 cc

    Retensio plasenta setelah 30 menit anak lahirSetelah persalinan yang sulitseperti forceps, vakum, perforasi dilakukan

    eksplorasi jalan lahir.Tali pusat putus

    Indikasi Manual Plasenta

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    17/43

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    18/43

    Penanganan Retensio Plasenta

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    19/43

    IKHTISAR KASUS IDENTITAS

    Nama ibu : Ny. U Nama suami : Tn. SUmur : 38 th Umur : 40 th

    Agama : Islam Agama : IslamPendidikan : Tamat SD Pendidikan : SMPSuku : Jawa Suku : Jawa

    Alamat : Jl. Jambu No.109Jati Padang, Pasar MingguJakarta Selatan

    Pekerjaan : Ibu RT Pekerjaan : Buruh

    No RM : 752602

    ANAMNESA

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    20/43

    ANAMNESA Autoanamnesa tgl 26-10-2006, Pk 20.45 WIBKeluhan Utama:Dirujuk bidan karena tekanan darah tinggi

    Riwayat penyakit sekarang :Dirujuk bidan dengan keterangan G3P2 Hamil aterm, JPKTH,dengan tekanan darah tinggi 190/110 mmHg.

    Mules-mules sejak 12 jam SMRS.Keluar lendir darah (-), keluar air-air (-)using (+), nyeri ulu hati (-), mual-muntah (-), pandangankabur (-).Mengaku hamil 9 bulan, HPHT lupa

    ANC di bidan tidak teraturRiwayat pemeriksaan USG sebelumnya (-).

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    21/43

    Riwayat Menstruasi : menarche 13 th, teratur, 7 hari,3x ganti pembalut/hari, Dismenorrea (-)Riwayat pernikahan : menikah 1 kali, pada umur 25 th,dengan suami umur 33 thRiwayat kehamilan : G3 P2A01. 1991, rumah, aterm, spontan, dukun, 2400 gr, sehat2. 1992, rumah, aterm, spontan, dukun, 2200 gr, sehat3. ini

    Riwayat hamil sekarang :Hamil Muda : Mual (+), Muntah (+), Perdarahan (-)Hamil Tua : Pusing (+), Sakit kepala (-), Perdarahan (-)Riwayat KB : (-)RPD : Trauma panggul (-), HT (-), DM (-), Asma (-),Penyakit jantung (-)RPK : HT (-), DM (-), Asma (-), Penyakit jantung (-)Riwayat kebiasaan : Merokok (-), minum alkohol (-),minum jamu(-)

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    22/43

    PEMERIKSAAN FISIK Ku/ Kes : sakit sedang / CMTD : 200/100 mmHgN : 100x/menitR : 22x/menitS : 36,7 C

    Status generalisMata : anemis -/-, ikterik -/-Leher : KGB tidak membesarJantung : S1-S2 regular, murmur(-), gallop(-)Paru : Sn vesikuler, Rh-/- , wh-/-

    Abdomen : Membuncit sesuai kehamilanEkstremitas : akral hangat, oedem +/+

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    23/43

    Status obstetrikus Abdomen

    Inspeksi : membesar sesuai kehamilan, striae gravidarum (+)Palpasi :LI : FUt 29 cm, teraba 1 bag besar, bulat, lunak, tidak melentingLII : Ka : teraba bagian-bagian kecil janin

    Ki : teraba bagian keras seperti papanLIII : teraba 1 bagian keras, bulat, keras, melentingLIV : 2/5TFU 29 cm, presentasi kepala, puki, TBJ 2600 gr

    Auskultasi : His :3- 4x/10/40 DJJ : 144 dpm

    AnogenitalI : V/U tenangIo : Portio licin, fluxus (+), fluor (-)

    VT : portio tipis, aksial, tebal 1 cm, pembukaan 6 cm, ketuban (+),Kepala hodge II-III, Uuk kiri depan

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    24/43

    Pemeriksaan Penunjang

    LaboratoriumHb : 11,3 g/dlHt : 34 vol%Leukosit : 14.300 ulTrombosit : 239.000/ulSGOT : 19SGPT : 10LDH : 415Ureum darah : 15Creatinin darah : 0.6UL : Protein +1

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    25/43

    Pemeriksaan PenunjangUSG Tampak janin presentasi kepala tunggal hidupDBP : 9.0 cm

    AC : 31 cmICA : cukupPlasenta korpus depanKesan : sesuai dengan usia kehamilan 36 minggu, Janin presentasi kepala

    tunggal hidup, TBJ 2600 gram CTG

    Frekuensi dasar : 140 dpm Variabilitas : 5-20 dpm Akselerasi : (+)Deselerasi : (-)His : 3- 4x/10 /40 Gerak janin : (+)Kesan : janin reaktif

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    26/43

    DIAGNOSAIbu : G3P2 Hamil 36 minggu, PK I

    aktif, PEB tekanan darah belum

    terkontrolJanin : Janin presentasi kepala tunggalhidup

    PROGNOSISIbu : dubiaJanin : dubia

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    27/43

    PENATALAKSANAAN Rdx : - obsv. TNSP/jam dan suhu/4 jam

    - obsv. His dan djj/jam- obsv. Tanda perburukan PEB- konsul IPD

    Rth : - Rencana awal partus pervaginam- Nilai ulang 4 jam lagi- Tatalaksana PEB :

    MgSO4 4 gr bolus boka/boki tiap 6 jam

    Nifedipin 4x10 mg, ekstra SL bila TD>160/ 110 mmHg Vit C 2x400 mgFluimucyl 3x600

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    28/43

    Follow up26-10-2006 pukul 22.00 wib

    S : Keluar air-air (+), Mules semakin sering, Gerak janin (+)O: KU/Kesadaran : Sakit sedang/ CM

    T : 170/ 80 mmHgN : 120 x/menitS : 36,6 C

    P : 22 x/menitSt.Generalis : dbNSt.Obstetri :

    I : V/U tenang, Keluar air-air (+) VT : Portio tipis, Pembukaan 8 cm, ketuban (-), Kepala Hodge III, Uuk kiri

    depanHis : 4x/10 /45 SRB DJJ : 142 dpm

    A: Ibu : G3P2 Hamil 36 minggu, PK I aktif, PEB tekanan darah belum terkontrolJanin : janin presentasi kepala tunggal hidup

    P : Rencana awal partus pervaginam, nilai ulang 2 jam lagiNifedipin stop, ganti ISDN 3x500 mg per oral, SL bila TD > 150/100

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    29/43

    26-10-2006 pukul 23.00 wibS : Ibu ingin mengeran, Mules semakin sering, Gerak janin (+)

    O: KU/Kesadaran : Sakit sedang/ CMT : 160/ 80 mmHgN : 110 x/menitS : 36,6 CP : 22 x/menit

    St.Generalis : dbNSt.Obstetri :

    I : tampak rambut janin pada vulva VT : Pembukaan lengap, ketuban (-), Kepala Hodge IV, Uuk

    kiri depanHis : 4x/10 /50 SRB

    DJJ : 135 dpm A: Ibu : G3P2 Hamil 36 minggu, PK II, PEB tekanan darah terkontrolJanin : janin presentasi kepala tunggal hidup

    P : Pimpin mengeran

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    30/43

    26-10-2006 pukul 23.10 wibLahir spontan bayi laki-laki dengan AS 8/9, BB 2800 grBayi dibersihkan dan diselimuti, tali pusat dijepit dan dipotongDisunntikkan Oksitosin 10 IU i.m

    26-10-2006 pukul 23.40 wibDisuntikkan Oksitosin 10 IU i.m keduaS : Plasenta belum lahir, perdarahan (+)O : KU/Kesadaran : Sakit sedang/ CM

    T : 160/ 80 mmHgN : 110 x/menitS : 36,6 CP : 22 x/menit

    St.Generalis : dbNSt.Obstetri :

    I : tampak tali pusat, plasenta belum lahir VT : tidak dilakukan

    A : Retensio plasentaP : Manual Plasenta

    Oksitosin 20 IU drip dalam 500 cc RL 8 tetes/menit

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    31/43

    26-10-2006 pukul 23.40- 00.00 wibBerlangsung manual plasenta

    Pasien dalam posisi litotomi, kandung kemih dikosongkanDiberi SA dan diazepam 10 mg iv perlahan-lahanDengan tangan kanan menegangkan tali pusat, tangan kanan posisiobstetrik menyusuri tali pusat sampai masuk dalam kavum uteriDengan bagian tangan lateral palmar ( sisi ulnar ) dilakukanpelepasan perlahan-lahan sampai permukaan plasenta lepas hampirseluruhnya, didapati kesulitan untuk melepas sisa plasenta yangtertinggalPlasenta dikeluarkan dengan kesan kotiledon tidak lengkapDiyakini plasenta belum lengkap, rencana kuret post partumPerdarahan kurang lebih 200 cc

    Plasenta belum lengkap, perdarahan aktif (+)Rencana Kuretase

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    32/43

    26-10-2006 pukul 00.15- 00.45 wib

    Berlangsung kuretasePasien terlentang dalam posisi litotomi A dan antisepsis vulva dan perineum Vesika urinaria dikosongkanPeriksa dalam ulang, kavum uteri setinggi pusatDengan tang kuret dikelurkan jaringan sisa plasentasebanyak 50 cc, dengan sendok kuret post partumdikeluarkan jaringan sisa plasenta sebanyak 30 ccDiyakini tidak ada perdarahan, tindakan dihentikan

    Perdarahan selama tindakan sebanyak 200 ccSisa plasenta dikeluarkan, perdarahan aktif (-)Cek DPL ulang

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    33/43

    Observasi pasca plasenta manual dan kuretase post partum

    27-10-2006 Pukul 03.00 wibS : Mules (+), perdarahan (-), pusing (-), Nyeri ulu hati (-), mual(-), muntah (-),

    Pandangan kabur (-)O : KU/Kesadaran : Sakit sedang/ CM

    T : 160/ 100 mmHgN : 120 x/menit

    S : 36,6 CP : 22 x/menitSt. Generalis : dbNSt. Obstetrikus : TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi baik, perdarahan (-), lokia (+)

    I : Vulva/ uretra tenang, perdarahan aktif (-) A : P3PP spontan 2 jam yang lalu , pasca manual plasenta dan kuretase post partum,

    PEB tekanan darah terkontrolP : Observasi TNSP, kontraksi, perdarahan

    Diet TKTPMobilisasi aktif Hygiene vulva / vagina

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    34/43

    Th/ :Kedacilin 3x1 gr ivMetronidazol supp 3x1 rectalGentamisin 2x80 mg ivTatalaksana PEB :

    MgSO4 4 gr bolus boka/boki tiap 6 jamISDN 3x5 mg po, ekstra SL bila TD> 160/ 110 mmHg

    Vit C 2x400 mg ivFluimucyl 3x600 po

    Cek DPL ulangHb : 8,4 gr/dlHt : 26 vol%

    L : 26.800/ulTr : 209.000 /ul

    Anemia e.c Perdarahan post partum e.c retensio plasentaTh/ Hematinik 2x1 tab

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    35/43

    27-10-2006 Pukul 07.00 wibS : Mules (+), perdarahan (-), pusing (-), Nyeri ulu hati (-), mual(-), muntah(-),

    Pandangan kabur (-)O : KU/Kesadaran : Sakit sedang/ CM

    T : 140/ 90 mmHgN : 100 x/menitS : 36,6 CP : 20 x/menit

    St. Generalis : dbNSt. Obstetrikus : TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi baik, perdarahan (-), lokia (+)

    I : Vulva/ uretra tenang, perdarahan aktif (-) A : P3PP spontan 6 jam yang lalu , pasca manual plasenta dan kuretase post partum,

    PEB tekanan darah terkontrolP : Observasi TNSP, kontraksi, perdarahanDiet TKTPMobilisasi aktif Hygiene vulva / vagina

    Th/ : Kedacilin 3x1 gr ivMetronidazol supp 3x1 rectalGentamisin 2x80 mg ivTatalaksana PEB : MgSO4 4 gr bolus boka/boki tiap 6 jam

    ISDN 3x5 mg po, ekstra SL bila TD> 160/ 110 mmHgDopamet 3x250 mg

    Vit C 2x400 mg ivFluimucyl 3x600 po

    Cairan 2000 cc/24 jam, balance seimbang

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    36/43

    28-10-2006 Pukul 07.00 wib (Ruangan)S : Mules (-), perdarahan (-), pusing (-), Nyeri ulu hati (-), mual(-), muntah (-), Pandangan kabur (-)O : KU/Kesadaran : Sakit sedang/ CM

    T : 130/ 90 mmHgN : 88 x/menitS : 36,7 C

    P : 20 x/menitSt. Generalis : dbNSt. Obstetrikus : TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi baik, perdarahan (-), lokia (+)

    I : Vulva/ uretra tenang, perdarahan aktif (-) A : Nifas hari I, P3PP spontan, pasca manual plasenta dan kuretase post partum, PEB tekanan darah

    terkontrolP : Observasi TNSP, kontraksi, perdarahan

    Diet TKTPMobilisasi aktif Hygiene vulva / vagina

    Th/ : Kedacilin 3x1 gr ivMetronidazol supp 3x1 rectalGentamisin 2x80 mg ivTatalaksana PEB : MgSO4 4 gr bolus boka/boki tiap 6 jam

    ISDN 3x5 mg po, ekstra SL bila TD> 160/ 110 mmHgDopamet 3x250 mg

    Vit C 2x400 mg ivFluimucyl 3x600 po

    Cairan 2000 cc/24 jam, balance seimbang

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    37/43

    ANALISA KASUS

    Perdarahan post partum pada kasus iniditegakkan berdasarkan, adanyaperdarahan yang diperkirakan lebih dari500 cc, diawali dengan perdarahansewaktu pelepasan plasenta dan dilakukanmanual plasenta dan kuretase. Anemia

    pada pasien ini disebabkan karenaperdarahan post partum yang disebabkanretensio plasenta.

    Dari hasil manual plasenta didapatkan sebagian

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    38/43

    Dari hasil manual plasenta didapatkan sebagianplasenta telah terlepas dari dinding rahim, danketika dilakukan manual plasenta mendapatkesulitan sehingga plasenta tidak dilahirkansecara lengkap sehingga diperlukan tindakanlain berupa kuretase post partum untuk mengeluarkan sisa plasenta yang masih melekatdalam dinding uterus.Hal ini sesuai dengan gambaran retensio

    plasenta yang kemungkinan penyebabnyaadalah kelainan plasenta berupa plasentaadhesiva dimana plasenta melekat sangat kuatpada dinding uterus sehingga plasenta tidak dapat lepas dari tempat perlekatannya padadinding uterus secara spontan dan memerlukantindakan untuk mengeluarkan plasenta berupa

    manual plasenta dan kuretase post partum.

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    39/43

    Prinsip penatalaksanaan pada pasien ini adalahmenghentikan perdarahan segera denganuterotonika dan pengeluaran plasenta manualdisertai kuretase post partum.Tatalaksana kasus ini sesuai dengankepustakaan dimana penanganan perdarahanpost partum yang disebabkan retensio plasenta

    adalah mengeluarkan sisa plasenta yangtertinggal sehingga otot uterus dapatberkontraksi maksimal tanpa adanya gangguan.Sebaiknya setelah kuretase dilakukanpemeriksaan USG untuk melihat ataumemperjelas masih adakah jaringan plasentayang tersisa yang masih melekat pada dindinguterus.

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    40/43

    Penatalaksanaan post manual plasenta padapasien ini mengunakan triple drug antibiotik berupa kedacilin 3x1 gr iv, metronidazol supprektal 3x1, Gentamisin 2x80 mg. Hal ini tepatkarena pada manual plasenta memiliki resikoinfeksi sehingga pemberian triple drug antibiotik sudah tepat.Pasien ini mendapat tatalaksana PEB karenaterdapat hipertensi dengan tekanan darah 200/

    110 mmHg, Pemeriksaan protein urinmenunjukkan nilai +1, dan juga odema tungkaiyang ketiganya menunjukkan suatu PEB.

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    41/43

    KESIMPULAN

    Perdarahan postpartum adalah kehilangan darahsebanyak lebih dari 500 ml setelah kelahiran spontanatau kehilangan darah sebanyak lebih dari 1000 mlsetelah kelahiran dengan seksio sesaria. Namun dalam

    praktek kita dapat mendefinisikan perdarahanpostpartum adalah setiap perdarahan pervaginamsetelah melahirkan yang menyebabkan gangguanhemodinamik sehingga membahayakan nyawa ibu.Perdarahan postpartum merupakan penyebab

    kehilangan darah serius yang paling sering dijumpai dibagian obstetrik. Merupakan faktor penyebab langsungkematian ibu.

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    42/43

    Pengenalan adanya perdarahan postpartummerupakan faktor yang paling penting dalampenatalaksanaan perdarahan postpartum. Olehkarena itu perlu adanya observasi rutin padaseorang wanita yang baru melahirkan untuk

    mengenali tanda adanya perdarahanpostpartum.Karena itu diharapkan kepada para penolongpersalinan agar memiliki pengetahuan serta

    kemampuan yang baik tentang perdarahan postpartum dan penatalaksanaannya agar tujuankita tercapai.

  • 7/28/2019 131617465-HPP-PP.ppt

    43/43