7/25/2019 11. BAB IV-DAPUS

1/4

BAB IV

PEMBAHASAN

Pada kasus An. MF, 4 tahun 7 bulan, didapatkan diagnosis dengue

haemorrhagic fevergrade IV. Diagnosis ini ditegakkan berdasarkan anamnesis,

pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang berupa laboratorium darah

lengkap.

Dari anamnesis didapatkan keluhan utama pasien adalah panas terus

menerus sejak hari sebelum M!". "elain panas pasien juga mengalami

gangguan pen#ernaan berupa perubahan pola $A$ %aitu tidak $A$ sejak hari

sebelum M!" dan mengalami gejala berupa n%eri perut, mual, dan muntah

&dispepsia syndrome' serta terlihat kehausan sejak ( hari sebelum M!". Pasien

juga mengalami mimisan &epistaksis' satu hari sebelum M!". Pasien terlihat

lemas dan kurang aktif dalam bermain &not doing well'. Pada hari "abtu subuh

"M!" pasien berkeringat dingin dan teraba dingin pagi harin%a disertai gejala

mengantuk terus &penurunan tingkat kesadaran' sehingga diba)a ke !". *eluhan

lain berupa pusing &heada#he' dan n%eri sendi &arthralgia'. $uang air ke#il lan#ar.

+afsu makan menurun dan minum meningkat. Di lingkungan pasien tidak ada

%ang menderita keluhan %ang sama.

Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran somnolen, -" /,

keadaan umum lemah, tekanan darah 001231 mmg dan dalam follo) up

didapatkan tekanan darah 0125 mmg palpasi, dan nadi meningkat 0162menit.

Pada pemeriksaan kepala didapatkan mata #o)ong, mukosa bibir kering dan

pu#at. Pada pemeriksaan thoraks didapatkan n%eri ketok pada tiap I-".

42

7/25/2019 11. BAB IV-DAPUS

2/4

Pemeriksaan abdomen didapatkan meteorismus, hepar teraba ( #m di ba)ah ar#us

#ostae, lien tidak teraba, dan turgor elastis. Pada ekstremitas didapatkan akral

dingin, basah, pu#at, dan uji torniuet &8' pteki 052in#hi(

. Dari hasil pemeriksaan

laboratorium darah lengkap didapatkan hasil peningkatan hemoglobin, eritrosit,

dan hematokrit disertai trombositopenia.

Penatalaksanaan pasien ini meliputi tirah baring, diet tinggi kalori dan

protein, dan pemberian #airan berupa asering %ang merupakan kristaloid untuk

men#egah perembesan #airan dari pembuluh darah ke jaringan. Asupan #airan

peroral diperhatikan untuk men#egah dehidrasi. "elanjutn%a pasien diberikan

para#etamol sirup bila panas dan injeksi ranitidin untuk mengatasi masalah

gastrointestinal %aitu menurunkan sekresi asam lambung sehingga dapat

mengatasi mual dan muntah. Pasien dira)at selama / hari dan dipulangkan

setelah memenuhi kriteria pemulangan %aitu bebas demam (4 jam tanpa

antipiretik, nafsu makan baik, buang air ke#il normal, hematokrit memiliki nilai

normal, telah le)at 45 jam s%ok, tidak sesak, trombosit 91.1112#m( dan kondisi

klinis baik.

43

7/25/2019 11. BAB IV-DAPUS

3/4

DAFTAR PUSTAKA

Darmo)andono :, $asuki P", "oegijanto ". (115. Infeksi Virus Dengue, In;

Pedoman Diagnosis dan 40.

"oedarmo "P, arna , adinegoro "!". (101. Infeksi Virus Dengue, dalam;

$uku Ajar Infeksi E Pediatri . Pusat Penerbitan Departemen Ilmu

Pen%akit Dalam Fakultas *edokteran ?niCersitas Indonesia. akarta.

44

7/25/2019 11. BAB IV-DAPUS

4/4

"ungkar ". (11(. Demam $erdarah Dengue. Pendidikan *edokteran

$erkelanjutan Ikatan Dokter Indonesia. a%asan Penerbitan Ikatan Dokter

Indonesia. akarta.

"utar%o. (114. Dengue. Fakultas *edokteran ?M. og%akarta; Medika.

:orld ealth rganiGation. Dengue, Dengue Haemorrhagic Fever and Dengue

Shock Syndrome in the Context of the Integrated Management of Childhood

Illness. eneCa (11.

:orld ealth rganiGation. Dengue Hemorrhagic Fever Diagnosis, !reatment,

"revention, and Control. eneCa; :orld ealth rganiGation Press, 0337.

45