10 februari 2021 - unaki

31
Forum Paguyuban Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan di Jawa Tengah 10 Februari 2021

Upload: others

Post on 18-Oct-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 10 Februari 2021 - Unaki

Forum Paguyuban

Pimpinan Perguruan Tinggi

Bidang Kemahasiswaan

di Jawa Tengah

10 Februari 2021

Page 2: 10 Februari 2021 - Unaki

Tujuan utama membantu dan menyediakan media bagi mahasiswa Indonesia untuk membuat artikel ilmiah hasil dari kegiatan akademik yang telah dilakukan.

Karya tersebut ditulis mengacu pada kegiatan yang telah selesai dilakukan kelompok mahasiswa dan belum pernah dipublikasikan pada media ilmiah maupun diikutkan dalam kompetisi.

Hasil kegiatan berkelompok yang dapat ditulis menjadi artikel ilmiah untuk kegiatan PKM-AI diantaranya adalah hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL) atau Praktek Pengalaman Lapangan (PPL), Kuliah Kerja Nyata (KKN) atau kegiatan akademik berkelompok lainnya, tetapi bukan tugas-tugas atau praktikum individu perkuliahan, skripsi atau tugas akhir.

Hasil pelaksanaan PKM yang tidak diundang ke PIMNAS juga dapat diajukan untuk PKM-AI. Literature atau narrative review dari suatu topik dapat juga digunakan sebagai bahan untuk penulisan PKM-AI.

PKM-AI diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menuangkan pemikiran hasil dari studi literatur dan hasil-hasil kegiatan ilmiah yang telah dilakukan ke dalam bentuk sebuah artikel ilmiah sesuai kriteria standar penulisan jurnal ilmiah. ADD A FOOTER 2

Page 3: 10 Februari 2021 - Unaki

1. Tidak ada usulan pembiayaan

2. Usulan berupa artikel ilmiah siap terbit yang mengikuti kelaziman kaidah penulisan suatu jurnal ilmiah.

3. Sumber penulisan artikel ilmiah tersebut adalah kegiatan yang telah selesai dilakukan oleh kelompok mahasiswa penulis artikel atau studi pustaka yang ditulis dalam bentuk literature atau narrative review.

Karakter terakhir ini sekaligus menunjukkan bahwa sumber penulisan merupakan hasil dari kegiatan nyata dan atau studi literatur. 3

Page 4: 10 Februari 2021 - Unaki

Gagasan kreatif dalam bentuk Artikel Ilmiah yang memuat konsep perubahan/pengembangan

ADD A FOOTER 4

Page 5: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 5

PENDAHULUAN

Menguraikan latar belakang yang mengungkap tentang situasi dan kondisi bangsa/negara yang menjadi alasan mengangkat gagasan menjadi PKM-GT (dilengkapi dengan data atau informasi yang mendukung). Bagian ini juga mengungkap tujuan dan besarnya manfaat yang ingin dicapai

Page 6: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 6

GAGASAN

Kondisi terkini pencetus gagasan (diperoleh dari bahan bacaan, wawancara/diskusi, observasi, imajinasi yang relevan).

Solusi yang pernah diterapkan untuk memperbaiki kondisi pencetus gagasan. Seberapa jauh kondisi pencetus gagasan dapat diperbaharui atau dikembangkan melalui PKM-GT jika gagasan tersebut diimplementasikan.

Pihak-pihak yang dipertimbangkan dapat membantu mengimplementasikan gagasan dan peran atau kontribusi masing-masing.

Langkah-langkah strategis yang harus dilakukan untuk mengimplementasikan gagasan sehingga tujuan atau pembaruan yang diharapkan dapat tercapai.

Page 7: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 7

Page 8: 10 Februari 2021 - Unaki

Gagasan dalam menyelesaikan masalah (memberi usulan

solusi) terhadap problem skala besar.

Bukan gagasan melakukan penelitian, penerapan teknologi,

pengabdian masyarakat, bisnis, maupun penciptaan teknologi, yang dapat dilaksanakan oleh pengusul.

Solusi yang digagas merupakan pemikiran baru untuk memperbaiki kondisi dan metode yang ada saat ini.

Solusi yang digagas melibatkan beberapa kelompok pelaku yangdikoordinasi sesuai peran yang dibutuhkan.

Bersifat “futuristic”, implementable, dan memerlukan penyelesaian berjangka.

ADD A FOOTER 8

Page 9: 10 Februari 2021 - Unaki

DISASTER PROOF HOUSE WITH TECHNOLOGY BASED : INDONESIA SIAP BENCANA DENGAN KONSEP MITIGASI HUNIAN AMAN DAN AREA PERLINDUNGAN BERBASIS TEKNOLOGI MASA DEPAN

Mileniwak: Platform Pengembangan Sumber Daya Manusia Perikanan Berbasis Aplikasi Digital Di Era Revolusi Industri 4.0

Neptuneyes: Konsep Sistem Pencitraan Masa Depan sebagai Solusi Menghadapi Illegal Fishing Menuju Kedaulatan Maritim 2050

SOWWAVE GREEN PORT: Pelabuhan HRES (Hybrid Renewable Energy System) berbasis 3E (Economy, Education, and Environment) sebagai Penyokong Indonesia Poros Maritim Dunia

EMT (Extended Mast Terminal) dan FSM (Free Standing Mast) Sebagai Inovasi Sistem Proteksi Petir di Daerah Tropis

ADD A FOOTER 9

Page 10: 10 Februari 2021 - Unaki

“Benggala Maritime Center”: Konsep Tapal Batas Kedaulatan Indonesia Masa Depan

HUMAN CAPITAL DEVELOPMENT PROJECTION SISTEM INTEGRASI PENGEMBANGAN DAN PEMETAAN SUMBER DAYA MANUSIA MENUJU INDONESIA EMAS 2045

KONSEP MANAJEMEN PENGELOLAAN SUMBER DAYA PERIKANAN LAUT ARAFURU MENUJU KEBERLANGSUNGAN BIOTA LAUT INDONESIA PADA SDGs 2030

Mahadata Korupsi: Menuju Indonesia Bebas Korupsi 2045 dengan Penjara Maya Berbasis IoT

ATSUNA CITY (ANTI TSUNAMI CITY): KONSEP KOTA PESISIR MASA DEPAN BERBASIS G-WALL DAN AUTO-SHELTER

AFTECH: Pengembangan Offshore Aquaagriculture Berbasis IMTA sebagai Solusi Perwujudan Ketahanan Pangan Nasional ADD A FOOTER 10

Page 11: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 11

PKM-GFK merupakan wahana mahasiswa dalam berlatih menyampaikan ide kreatif sebagai respons intelektual atas persoalan aktual yang dihadapi masyarakat antara lain menyangkut SDGs (Sustainable Development Goals): Tujuan Pembangunan Berkelanjutan sebagai agenda dunia pembangunan untuk kemaslahatan manusia dan planet bumi dengan menetapkan rangkaian target yang bisa diaplikasikan secara universal serta dapat diukur dalam menyeimbangkan tiga dimensi pembangunan berkelanjutan; (1) lingkungan, (2) sosial, dan (3) ekonomi.

Page 12: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 12

Page 13: 10 Februari 2021 - Unaki

Company Logo

www.t

heme

galler

y.com

Page 14: 10 Februari 2021 - Unaki

FIA 4.0 (Female in Action) Aplikasi Pemberdayaan Perempuan Melalui Metode Interaktif dan Kominikatif dalam Menghadapi Pembangunan Gender di Era Industri 4.0

Investani sebagai Media Permodalan dan Pemberdayaan Petani Berbasis Crowdfunding

Microdot (Mixed Reality Digital Twin) : Edukasi Modern Model Komunikasi Disabilitas Berbasis Real-Life Hologram dan Direct Translator Sign Language

Rumah Ceria : Tenda Portable sebagai Upaya Penanganan Cepat Mengurangi Trauma Bencana pada Anak

[Climate Action] Canopy X-tion (Carbon Neutral Applied to Exsitu in Action): Netralisasi Emisi Sebagai Skema Kompensasi Karbon Terkuantifikasi

Membangun Transportasi bebas hambatan, untuk surabaya ramah pengguna jalan

ASKARA: Program Edukasi untuk Daerah Terpencil Menggunakan Virtual Reality dan Augmented Reality

Climate Action, "Indonesian CO2 Catcher" Solusi Mengurangi Pemanasan Global

WYNDTER (Waste, Energy, and Disaster) in One Solution: Konsep Gedung Terintegrasi Siaga Bencana untuk Mengatasi Permasalahan Limbah Domestik

ADD A FOOTER 14

Page 15: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 15

• Film adalah satu dari sekian hasil karya seni yang sangat berpengaruh dalam membuat realitas di kepala para penikmat seni. Pesan yang terdapat dalam film sangat kuat dan mudah untuk bertransformasi ke dalam pikiran dan imaginasi penontonnya dan sangat mungkin membuat realitas baru yang dianggap kebenaran yang bisa diikuti dalam diri penonton.

• Kualitas sebuah film sangat menentukan tingginya antusiasme terhadap film tersebut. Kualitas film yang semakin baik dari segi cerita, sinematografi, juga teknis, secara idealnya seharusnya akan menentukan tingginya antusiasme untuk menyaksikannya.

• Sebuah film mampu mengedukasi masyarakat dan masyarakat yang menilai sendiri. Film adalah refleksi dari keadaan masyarakat pada zamannya.

• Film bisa mengungkapkan semua, latar belakang budaya, pendidikan, dan sebagainya.

• Lalu bagaimana menentukan kriteria sebuah film yang dianggap baik atau tidak? Sebuah film membuat kita berpikir tentang sebuah hal yang baru, mengubah perspektif dan cara pandang kita tentang sesuatu hal, mampu mempengaruhi dan menggerakkan, mampu membawa respon emosional penontonnya, itulah sebetulnya kriteria bahwa sebuah film dapat dikatakan bagus.

Page 16: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 16

• Secara sederhana, sebuah film dapat dikatakan bagus jika memenuhi beberapa kriteria:

• Memiliki alur cerita yang kuat. Kendati hanya menceritakan sebuah cerita yang sederhana, dengan cara yang tepat, film bisa jadi lebih baik daripada sebuah film yang berisikan cerita yang penuh intrik dengan terlalu banyak ploting cerita yang tidak berkesinambungan. Sebuah cerita yang baik adalah cerita yang mampu menghubungkan cerita film dan isi pesan di dalamnya dengan penonton secara emosional. Inilah tugas utama penulis cerita dan skenario, di mana mereka harus menciptakan dialog yang baik yang alami untuk karakter-karakter yang terdapat dalam sebuah cerita.

• Film yang baik mampu membangkitkan emosi para penontonnya. Misalnya, keitka menonton film komedi, bisa tertawa karena kelucuan-kelucuan dalam adegan film pada saat menontonnya. Pemeran film yang baik harus mencurahkan perasaannya dalam tiap adegan pada alur cerita film. Mereka mengikuti arahan dan juga menambahkan inisiatif dengan sentuhan mereka sendiri kepada film yang sedang dimainkan. Hal ini untuk memperkuat pengaruh emosional pada setiap adegan untuk mempengaruhi penonton.

• Teknik sinematografi juga memainkan peran yang sangat penting dalam proses pembuatan sebuah film untuk menyempurnakan proses pembuatan film secara visual. Sinematografi yang baik, mempersiapkan dan menyuguhkan suasana hati dan emosional pada keseluruhan film, mengisi transisi antara adegan-adegan yang efektif dan kreatif, seperti sudut kamera yang kreatif, pencahayaan yang baik dan menjaga detil-detil visual yang tidak penting yang hanya menjadikan kekonyolan, ketidaksesuaian dengan adegan dan keseluruhan film.

• Jadi, saat penonton film sudah mulai memiliki pemahaman bahwa sebuah film itu sangat bisa mempengaruhi cara pandang dan pemikiran penonton.

• Kecerdasan emosional dan intelektual menjadi penting.

Page 17: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 17

• Film itu bagus! Film ini tidak bermutu! Film itu sangat artistik!

• Tetapi bagaimana sebenarnya dapat menilai sebuah karya film, apa standarnya, bagaimana kriterianya, bagaimana sistem nilainya?

• untuk menilai sebuah karya seni (film) sangat tergantung dari pengalaman mental dan pengalaman budaya seseorang. Logikanya semakin banyak/tinggi pengalaman mental dan pengalaman budaya seseorang secara tidak langsung semakin tinggi pula sistem nilai atau kriteria penilaian terhadap sebuah karya seni (film). Karena pengalaman mental dan budaya tiap orang tidak sama, maka berbeda pula sistem nilai atau kriteria yang dihasilkan, sehingga pada akhirnya bisa berbeda pula penilaian tiap orang terhadap sebuah karya film.

• Untuk dapat memahami sebuah film kita perlu mengetahui sejauh mana pencapaian yang dapat dihasilkan dari sebuah karya film. Pencapaian yang dimaksud dapat dibagi dalam dua aspek pencapaian, yaitu: Pencapaian Tematik dan Pencapaian Estetik.

Page 18: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 18

• Pencapaian Tematik adalah kekuatan cerita atau tema yang dikandung dalam sebuah karya film, termasuk didalamnya latar belakang permasalahan (pendahuluan), permasalahan, penyelesaian permasalahan serta kesimpulan. Setiap aspek harus memiliki hubungan sebab akibat (koheren) yang kuat sehingga dapat saling terjalin hubungan menjadi alur cerita yang kuat/menarik. Adapun terkadang urut-urutan alur cerita bisa bisa beragam. misalnya: kesimpulan, latar belakang, permasalahan dan penyelesaian masalah, hal tersebut tidak menjadi masalah selama masih memiliki hubungan sebab akibat yang kuat.

• Setiap unsur-unsur tersebut harus dapat berkaitan satu sama lain dan dipaparkan dengan jelas sehingga membentuk alur cerita yang koheren.

Page 19: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 19

• Pencapaian Estetik adalah segala hal yang berhubungan dengan teknik dalam membuat film yang mempunyai unsur-unsur; mise en scene, kamera, editing dan sound. Mise en scene adalah segala sesuatu yang ada di depan kamera, seperti: setting, pemain, pakaian, pencahayaan dan sebagainya. Kamera berkaitan dengan sudut pengambilan, jauh dekat dan tinggi rendah kamera. Editing adalah kegiatan “penyatuan” segala sesuatu (scene) yang terekam oleh kamera sehingga terjalin hubungan yang berkesinambungan antar scene.

• Sedangkan sound berkaitan dengan segala macam suara/bunyi termasuk di dalamnya musik latar (score) atau soundtrack. Pencapaian estetis sangat terkait erat dengan komposisi bentuk, warna, kontras, keseimbangan dan sebagainya yang segalanya terekam dalam kamera. Setting sebuah ruangan atau kota yang indah, pemandangan alam sekitar dengan komposisi gambar yang seimbang, pembawaan karakter yang kuat oleh pemain, perpindahan gambar yang sesuai dengan konteks sebuah scene ataupun musik latar yang indah, seluruhnya merupakan pencapaian estetik dalam sebuah film.

Page 20: 10 Februari 2021 - Unaki

ADD A FOOTER 20

• Pertanyaannya sekarang, apakah pencapaian tematik dan pencapaian estetik dapat dipisahkan satu sama lain?

• Tentu saja hal tersebut sangat mustahil. Apalah artinya suatu tema yang luar biasa tanpa pencapaian estetik yang memadai, jika itu terjadi tema yang terkandung dalam sebuah film akan terasa hambar dan tidak akan dapat tercapai tujuannya, begitu pula sebaliknya pencapaian estetik yang tinggi menjadi sia-sia karena tema yang lemah. Memang tidak setiap pembuat film memiliki kelebihan untuk mencapai kedua pendekatan tersebut dengan sempurna, tetapi minimal sebuah karya film harus memiliki pencapaian tematik dan estetik yang memadai. Sebuah film mungkin saja tidak mempunyai tema terlalu istimewa tetapi jika memiliki pencapaian estetik yang luar biasa, film tersebut secara keseluruhan dapat terlihat menjadi sebuah karya yang istimewa, demikian pula sebaliknya. Tetapi memang harus diakui bagaimanapun juga tema merupakan hal yang paling penting dalam membuat sebuah karya film.

• Sekali lagi perlu ditekankan, penilaian tinggi rendahnya pencapaian tematik dan estetik sebuah karya film sangat tergantung dari pengalaman mental dan budaya pengamat film. Kita mungkin sekarang tidak bisa begitu saja menghakimi sebuah karya film sangat tidak bermutu sebelum kita memahaminya dengan benar dan seksama apa maksud yang ingin disampaikan oleh pembuat film.

Page 21: 10 Februari 2021 - Unaki

AVS Video Editor ADD A FOOTER 21

Page 22: 10 Februari 2021 - Unaki

Sony Vegas Pro 13 ADD A FOOTER 22

Page 23: 10 Februari 2021 - Unaki

VirtualDub ADD A FOOTER 23

Page 24: 10 Februari 2021 - Unaki

Corel Audio Studio ADD A FOOTER 24

Page 25: 10 Februari 2021 - Unaki

Adobe Premiere Pro ADD A FOOTER 25

Page 26: 10 Februari 2021 - Unaki

Adobe Premiere Clip ADD A FOOTER 26

Page 27: 10 Februari 2021 - Unaki

Funimate ADD A FOOTER 27

Page 28: 10 Februari 2021 - Unaki

Movie Maker Filmmaker ADD A FOOTER 28

Page 29: 10 Februari 2021 - Unaki

Power Director ADD A FOOTER 29

Page 30: 10 Februari 2021 - Unaki

Quik ADD A FOOTER 30

Page 31: 10 Februari 2021 - Unaki

Ipang Djunarko

Phone:

081578933022 Email:

[email protected]