1. wawasan dasar pp
DESCRIPTION
pengelolaan pendidikanTRANSCRIPT
A. Konsep Dasar Pengelolaan Pendidikan
Administrasi ialah keseluruhan proses yang mempergunakan dan mengikutsertakan semua sumber potensi yang tersedia dan yang sesuai baik personal maupun material, dalam usaha untuk mencapai bersama suatu tujuan secara efektif dan efisien ( Moh. Rifai )
Keseluruhan proses kerja sama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. (Sondang P Siagian )
Pengertian Administrasi
1.Dalam rangka mengantisipasi tuntutan perkembangan dan pembangunan Pendidikan
2.Produk pembangunan Pendidikan yang berbentuk fisik ataupun non fisik yang berupa ilmu atau pengetahuan dalam ruang lingkup lokal, regional dan global
3.Peranan dan tugas lembaga pendidikan (persekolahan) makin lama makin bertambah
4. Tuntutan kemajuan ilmu dan teknologi dan juga tuntutan dari hidup manusia itu sendiri mesti seimbang dan selaras.
5. Tuntutan dari masyarakat terhadap lembaga pendidikan atau persekolahan yang menuntut peralatan dan fasilitas yang memadai serta personil yang berkualitas.
6. Pendidikan dan lembaga pendidikan dewasa ini telah menjadi ajang bisnis yang memerluan penanganan yang lebih serius untuk bisa bersaing secara sehat.
Mengkomunikasikan4
Membuat Putusan1
Merencanakan2
Mengkordinasikan5
Fungsi dan Prinsip Pengelolaan Pendidikan
Mengawasi6
Mengorganisasikan3
Menilai7
B
Membuat Putusan1
Langkah-langkah membuat Putusan :1
a. Menentukan masalahb. Menganalisa situasic. Mengembangkan alternatif kemungkinand. Menganalisa alternatif kemungkinane. Memilih alternatif yang paling mungkin
a. Kegiatan yang berkesinambungan serta bertahap yang berpedoman pada tujuan
b. Kegiatan yang bersifat tunggal ataupun bersifat banyak dan saling mendukung
c. Kegiatan untuk menetapkan atau merumuskan tindakan yang akan dilakukan
d. Ada unsur ketidakpastian dalam merumuskan perencanaan
e. Masa yang akan datang tidak dapat diramalkan secara tepat
f. Optimalisasi perhitungan kemungkinan yang akan terjadi untuk menjaga dan mengurangi kegagalan seminimal mungkin
Merencanakan2Unsur-unsur Perencanaan
Kegiatan dalam menyusun struktur dan membentuk hubungan-hubungan agar diperoleh kesesuaian dalam usaha untuk mencapai tujuan yang telah disepakati bersama. Keseluruhan dari proses pengelompokan orang-orang, alat-alat, tugas-tugas tanggung jawab dan wewenang untuk dapat menciptakan suatu organisasi yang dapat digerakan dalam suatu kesatuan untuk pencapaian tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
1.
Mengorganisasikan3
Menyalurkan informasi, ide, penjelasan,
perasaan, pertanyaan dari orang yang satu
kepada yang lainnya yang bertujuan untuk
mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang
secara sendiri-sendiri atau secara berkelompok
Mengkomunikasikan4
Serangkaian kegiatan untuk mempersatukan
sumbang saran dari para anggota organisasi,
bahan dan sumber-sumber lain yang terdapat
dalam organisasi itu ke arah pencapaian tujuan
yang telah ditentukan.
Mengkoordinasikan5
1. Adanya seorang koordinator yang
berwibawa
2. Adanya unit atau orang yang
dikoordinasikan
3. Adanya pengertian untuk saling timbal
balik dari seorang koordinator dan yang
dikoordinir untuk saling menghargai dan
kerjasama
Unsur-unsur Koordinasi
Kegiatan untuk memantau atau melihat yang
terjadi sesuai dengan apa yang semestinya
atau memastikan apa yang dikerjakan sesuai
dengan rencana yang telah ditentukan
Mengawasi6
Seperangkat kegiatan untuk menentukan baik-
tidaknya program-program atau kegiatan-
kegiatan yang sedang dan telah dijalankan
untuk mencapai tujuan-tujua yang telah
ditentukan.
Menilai7
1. Untuk memperoleh dasar bagi keperluan pertimbangan
akhir suatu periode kerja
2. Untuk mendukung dan menjamin cara kerja yang
efektif dan efisien
3. Untuk memperoleh fakta-fakta tentang kesukaran dan
untuk menghindarkan situasi yang dapat merusak
4. Untuk menunjukan kesanggupan para guru dan orang
tua siswa dalam mengembangkan organisasi sekolah
Kegunaan Penilaian ( menurut Oteng Sutisna )
1. Komprehensif;
2. Kooperatif
3. Ekonomis
Prinsip Penilaian ( menurut Dudung A Dasuki)
Pendekatan Organisasi Klasik1
Pendekatan Hubungan Manusia2
Pendekatan-pendekatan dalam Pengelolaan Pendidikan
Pendekatan Prilaku3
C
Kendali Mutu Pendidikan Nasional
4
Sistem Desentralisasi dalam Pengelolaan Pendidikan
1
Penerapan Otonomi dalam Pengelolaan Pendidikan
2
Permasalahan dan Pengembangan Pengelolaan Pendidikan
Profesionalisasi Jabatan Tenaga Kependidikan
3
D
�ْم� �ُك �ْي �ُم� َع�َل َال َو� الَّس�
�َر� ْح�َم�ُة� الَلِه� َو� َب َو� َر��ِه �ُت �ْا َك
�ْم� �ُك �ْي �ُم� َع�َل َال َو� الَّس�
�َر� ْح�َم�ُة� الَلِه� َو� َب َو� َر��ِه �ُت �ْا َك