08e00203.unlocked
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
1/40
Abdullah Afif Siregar: Demam Rematik Dan Penyakit Jantung Rematik Permasalahan Indonesia, 2007
!S! e"Re#ository $ 200%
Ja an, diucapk
eraUtara
G08
ABDULLAH AFIFSIREGAR
UNIVERSITAS SUMATERAUTARA MEDAN
2008
DEMAM REMATIK
DANPENYAKIT JANTUNG
REMATIKPERMASALAHAN
INDONESIA
Pidato Pengukuhan
batan Guru Besar Tetap pada Fakultas Kedokter
an di hadapan Rapat Terbuka Universitas u!at
elanggang "ahasis#a, Ka!pus UU, $% &pril %0
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
2/40
Abdullah Afif Siregar: Demam Rematik Dan Penyakit Jantung Rematik Permasalahan Indonesia, 2007
!S! e"Re#ository $ 200%
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
3/40
Demam Rematik dan Penyakit Jantung Rematik Permasalahan IndonesiaPidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar TetapUniversitas Sumatera Utara
1Abdullah Afif Siregar: Demam Rematik Dan Penyakit Jantung Rematik Permasalahan Indonesia, 2007
!S! e"Re#ository $ 200%
1Abdullah Afif Siregar: Demam Rematik Dan Penyakit Jantung Rematik Permasalahan Indonesia, 2007!S! e"Re#ository $ 200%
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Yang terhormat,
Bapak Ketua dan nggota !a"elis #ali manat Universitas SumateraUtara
Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara
Para Pembantu Rektor Universitas Sumatera Utara
Ketua dan nggota Senat kademik Universitas Sumatera Utara
Ketua dan nggota De$an Guru Besar Universitas Sumatera Utara
Para Dekan %akultas&Pembantu Dekan' Direktur Sekolah
Pas(asar"ana' Direktur dan Ketua )embaga di lingkungan Universitas
Sumatera Utara
Para Dosen' !ahasis$a' dan Seluruh Keluarga Besar Universitas
Sumater
Seluruh yang saya
muliak
Syukur Al yang telah
melimpah ita semua
sehingga d Guru
Besar Tetap dala tera
Utara. Semoga kapat lebih menjadikan
nya selalu mensyukuri
.
Selanjutnya engukuhan
berjudul:
D IK
Para hadirin yang sangat saya muliakan,
Demam rematik dan penyakit jantung rematik telah lama dikenal. Demam
rematik D!" dan atau Penyakit jantung rematik P#!" eksaserbasi akut
adalah suatu sindroma klinik penyakit akibat in$eksi kuman Streptokokus
hemolitik grup A pada tenggorokan yang terjadi se%ara akut ataupun
berulang dengan satu atau lebih gejala mayor yaitu poliartritis migrans
akut, karditis, korea, nodul subkutan dan eritema marginatum.
a Utara
Teman Se"a$at serta para undangan dan hadirin
an
hamdulillah saya panjatkan ke hadirat Allah S&T kan
rahmat dan karunia'(ya kepada saya dan k apat
hadir dalam a%ara pengukuhan saya sebagai
m Bidang )lmu *esehatan Anak di Uni+ersitas Suma
ehormatan yang saya peroleh pada hari ini dsaya insan yang sepanjang perjalanan hidup
nikmat dan memohon bimbingan dan rida Allah S&T
iinkanlah saya untuk menyampaikan Pidato P
EMAM REMATIK DAN PENYAKIT JANTUN REMAT
PERMA!A"A#AN IND$NE!IA
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
4/40
Penyakit #antung rematik P#!" adalah penyakit jantung sebagai akibat
adanya gejala sisa sekuele" dari D!, yang ditandai dengan terjadinya %a%at
katup jantung-,,/.
Demam rematik terjadi sebagai sekuele lambat radang non supurati$
sistemik yang dapat melibatkan sendi, jantung, susunan sara$ pusat,
jaringan subkutan dan kulit dengan $rekuensi yang ber+ariasi.
#auh sebelum T. Du%kett #ones pada tahun 0122 mengemukakan kriteria
#ones untuk menegakkan diagnosis demam rematik, beberapa tulisan sejak
a3al abad ke 04 telah melaporkan mengenai gejala penyakit tersebut.
5pidemiologis dari Peran%is de Baillou adalah yang pertama menjelaskan
rheumatis n kemudian
Sydenham anya tidak
menghubun tung. Pada
tahun 04 an adanya
kelainan k i klinis P#!
dijelaskan h 6aenne%.
Pada tahu
gemukakan 7rheumati(
tritis akut, penyakit j
ang jarang ditemui yai
komponen sindroma thubungan in$eksi Stre
a perlahan' lahan diter
0122 #ones mengemuk
is demam rematik. *
enegakkan diagnosis d
isi, karena dirasakan
diagnosis se%ara tepa
Saat ini banyak kemajuan yang telah di%apai dalam bidang kardiologi, tetapidemam rematik dan penyakit jantung rematik masih merupakan problem
karena merupakan penyebab kelainan katup yang terbanyak terutama pada
anak. Sampai saat ini demam rematik belum dapat dihapuskan, 3alaupun
kemajuan dalam penelitian dan penggunaan antibiotika terhadap penyakit
in$eksi begitu maju. Demam rematik dan pernyakit jantung rematik masih
merupakan penyebab penyakit kardio+askular yang signi$ikan didunia,
termasuk )ndonesia. Dinegara maju dalam lima tahun terakhir ini terlihat
insidens demam rematik dan pre+alens penyakit jantung rematik menurun,
tetapi sampai permulaan abad ke'-0 ini masih tetap merupakan problem
m artikuler akut dan membedakannya dari gout0,4
da
dari 6ondon menjelaskan korea, tetapi kedu
gkan kedua gejala tersebut dengan penyakit jan
80 9orgagni, seorang patolog dari )tali menjelask
atup pada penderita penyakit tersebut dan deskrips
setelah didapatinya stetoskop pada tahun 001 ole n
08 dan 01 &alter Butlet%headle men
*ever syndrome; yang merupakan kombinasi ar
antung, korea dan belakangan termasuk mani$estasi y
tu eritema marginatum dan nodul subkutan sebagai
ersebut. Pada tahun 010,
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
5/40
medik dan publi( health didunia karena mengenai anak'anak dan de3asa
muda pada usia yang produkti$.
Sekuele demam rematik pada katup jantung yang menimbulkan kerusakan
katup jantung menghabiskan biaya yang sangat besar. Untuk
penanganannya memerlukan sarana, prasarana dan tenaga trampil yang
handal sehingga memerlukan biaya yang sangat besar. Penanganan yang
tidak sempurna menyebabkan angka kesakitan dan angka kematian bagi
penderitanya, dan penanganan yang sempurna memerlukan biaya yang
besar dan 3aktu yang terus menerus sepanjang usia penderitanya
ETI$"$I
Telah lama ksi kuman
Streptokoku eksi
kuman ini pada ku
e$ritis akut. *uman St
mlah grup serologinya
dapat pada dinding sel
tipe 9 yang bertanggun
rup A yang mempunyai
=ubungan kuman Strerjadi se%ara tidak langs
eh dari lesi, tetapi ban
ogis yang membuktik
gan in$eksi Streptokoku
,0,01dan
-2-,2,8,4,
. S nyari3ayat
in$eksi sal a dan pada
kultur apus up A sering
negati$ pada saat serangan D!. Tetapi respons antibodi terhadap produk
ekstraseluler streptokokus dapat ditunjukkan pada hampir semua kasus D!
dan serangan akut D! sangat berhubungan dengan besarnya respons
antibody. Diperkirakan banyak anak yang mengalami episode $aringits
setiap tahunnya dan 0/'-> persen disebabkan oleh Streptokokus grup A
dan > persen lainnya disebabkan in$eksi +irus.
)nsidens in$eksi Streptokokus hemolitik grup A pada tenggorokan
ber+ariasi diantara berbagai negara dan di daerah didalam satu negara.
)nsidens tertinggi didapati pada anak usia / '0/ tahun. Beberapa $aktorpredisposisi lain yang berperan pada penyakit ini adalah keadaan sosio
diketahui D! mempunyai hubungan dengan in$e s
hemolitik grup A pada saluran na$as atas dan in$
lit mempunyai hubungan untuk terjadinya glomerulon
reptokokus hemolitik dapat dibagi atas seju
yang didasarkan atas antigen polisakarida yang ter
bakteri tersebut. Ter%atat saat ini lebih dari 0> sero
g ja3ab pada in$eksi pada manusia, tetapi hanya g
hubungan dengan etiopatogenesis D! dan P#!.
ptokokus hemolitik grup A sebagai penyebab D! teung, karena organisme penyebab tidak dapat diperol
yak penelitian klinis, imunologis dan epidemiol
an bah3a penyakit ini mempunyai hubungan den s
hemolitik grup A, terutama serotipe 90,,/,8,02
ekurang'kurangnya sepertiga penderita menolak ada
uran na$as karena in$eksi streptokokkus sebelumny
tenggorokan terhadap Streptokokus hemolitik gr
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
6/40
ekonomi yang rendah, penduduk yang padat, golongan etnik tertentu,
$aktor genetik, golongan =6A tertentu, daerah iklim sedang, daerah tropis
ber%ua%a lembab dan perubahan suhu yang mendadak-,,0-
.
EPIDEMI$"$I
Demam rematik D!" masih sering didapati pada anak di negara sedang
berkembang dan sering mengenai anak usia antara / ? 0/ tahun-. Pada
tahun 0122 diperkirakan diseluruh dunia terdapat 0- juta penderita D! dan
P#! dan sekitar juta mengalami gagal jantung dan memerlukan ra3at
inap berulang di rumah sakit. Pre+alensinya dinegara sedang berkembang
berkisar an elati$ stabil.
Data terak esia
untuk tahun 010 h
dan jauh lebih renda
stik rumah sakit di ne
/ persen dari pende
kit adalah penderita
erkembang memperliha
an problem dan kemati
uda.
Di negara kurang dan
bahkan s dilaporkan
memperliha
Dilaporkan dibeberapa
akhir tahun
01>an tel da populasi
aborigin di penyakit ini
-,2,0.
Tidak semua penderita in$eksi saluran na$as yang disebabkan in$eksi
Streptokokus hemolitik grup A menderita D!. Sekitar persen dari
penderita in$eksi saluran na$as atas terhadap Streptokokus hemolitik grup
A di barak militer pada masa epidemi yang menderita D! dan hanya >,2
persen didapati pada anak yang tidak diobati setelah epidemi in$eksi
Streptokokus hemolitik grup A pada populasi masyarakat sipil-,2
.
Dalam laporan &=@ 5pert %onsultation Gene+a, -1 @%tober?0 (o+ember
->>0 yang diterbitkan tahun ->>2 angka mortalitas untuk P#! >,/ per
0>>.>>> penduduk di negara maju hingga ,- per 0>>.>>> penduduk
dinegara berkembang dan didaerah Asia Tenggara diperkirakan 4,8 per
tara 4,1 sampai 0-,8 per 0>>> anak sekolah dan r
hir mengenai pre+alensi demam rematik di )ndon? 011> didapati >,'>, diantara 0>>> anak sekola h
dibanding negara berkembang lainnya/,0
. Stati gara
sedang berkembang menunjukkan sekitar 0> ? rita
penyakit jantung yang masuk kerumah sa D!
dan P#!. Data yang berasal dari negara b tkan
mortalitas karena D! dan P#! masih merupak an
karena D! akut terdapat pada anak dan de3asa m
maju insiden D! dan pre+alensi P#! sudah jauh berudah tidak dijumpai lagi, tetapi akhir'akhir ini
tkan peningkatan dibeberapa negara maju0
.
tempat di Amerika Serikat pada pertengahan dan ah
terjadi peningkatan insidens D!, demikian juga pa
Australia dan (e3 ealand dilaporkan peningkatan
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
7/40
0>>.>>>. Diperkirakan sekitar ->>> ? -.>>> yang meninggal diseluruh
dunia karena penyakit tersebut.
Angka disabilitas pertahun The disability+ad"usted li*e years ,D)-s./ lost"
akibat P#! diperkirakan sekitar -4,2 per 0>>.>>> dinegara maju hingga
04,2 per 0>>.>>> dinegara berkembang yang se%ara ekonomis sangat
merugikan.
Data insidens D! yang dapat diper%aya sangat sedikit sekali. Pada beberapa
negara data yang diperoleh hanya berupa data lo%al yang terdapat pada
anak sekolah. )nsidens per tahunnya %enderung menurun dinegara maju,
tetapi dinegara berkembang ter%atat berkisar antara 0 di Amerika Tengah ?
0/> per 0>
Sayangnya a mengenai
D! dan P#!
"a%or ekolah
>.>>> di >2 dat
)ndonesia tidak dinyatakan.
Tabelan Pre&alensi Pen'akit Jantung Rematik %a(a Anak !W#$ Region )*ountr', *it'+ Year Rat
)%er --- %oika
enya (airobi" 0112 -.4ambia 6usaka" 018 0-.hiopia Addis Ababa" 0111 8.2
onakry !epubli% o$ Guinea" 011- .1.-?-oli+ia 6a Pa" 018?011> 4.1
editerrania Timuroro%%o 011 .?0gypt 0>.
!our*e e%ulation+
--1>
0-
A$r*5t
011>
>./
--.
.>?8.>
12>20
Asia Tenggara(orthern )ndia)ndia(epal *athmandu"Sri 6anka
011-?011012?011/
0114011
0.1?2.0.>?/.2
0.-8
002-
2/2
Pasii$ik Barat
8./ 9aoris" ' >.1 non'9aoris"
44.1.8
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
8/40
PAT$ENE!I! DEMAM REMATIK
=ubungan antara in$eksi in$eksi Streptokokus hemolitik grup A dengan
terjadinya D! telah lama diketahui. Demam rematik merupakan respons
auto immune terhadap in$eksi Streptokokus hemolitik grup A pada
tenggorokan. !espons mani$estasi klinis dan derajat penyakit yang timbul
ditentukan oleh kepekaaan geneti% host, keganasan organisme dan
lingkungan yang kondusi$. 9ekanisme patogenesis yang pasti sampai saat
ini tidak diketahui, tetapi peran antigen histokompatibility mayor, antigen
jaringan spesi$ik potensial dan antibody yang berkembang segera setelah
in$eksi streptokokkus telah diteliti sebagai $aktor resiko yang potensial
dalam patogenesis penyakit ini. Terbukti sel lim$osit T memegang peranan
dalam pat kokus grup
A mempu
biasanya mempunyai
dengan 9' protein. 9
si bakteri, strukturnya
lpha+heli(al (oiled (oil,
lah matriks protein eks
up jantung dan bagian
> 9 protein sudah terid
erhubungan dengan ter
Superantig ntesa oleh
bakteri da ompatibility
(omple0 m l re%eptors.
Pada kasus da peranan
superantige
repto(o((alpyrogeni( e
Terdapat bukti kuat bah3a respons autoimmune terhadap antigen
streptokokkus memegang peranan dalam terjadinya D! dan P#! pada orang
yang rentan. Sekitar >, ? persen indi+idu yang rentan terhadap in$eksi
$aringitis streptokokkus berlanjut menjadi D!. Data terakhir menunjukkan
bah3a gen yang mengontrol lo$ level respons antigen streptokokkus
berhubungan dengan
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
9/40
Caktor lingkungan seperti kondisi kehidupan yang jelek, kondisi tinggal yang
berdesakan dan akses kesehatan yang kurang merupakan determinan yang
signi$ikan dalam distribusi penyakit ini. ariasi %ua%a juga mempunyai
peran yang besar dalam terjadinya in$eksi streptokokkus untuk terjadi D!.
Pada gambar di ba3ah ini dapat dilihat skema patogenesis D! dan P#!
PAT$"$I
D! ditandai oleh radang eksudati$ dan proli$erati$ pada jaringan ikat,
terutama mengenai jantung, sendi dan jaringan subkutan. Bila terjadi
karditis seluruh lapisan jantung akan dikenai. Perikarditis paling sering
terjadi dan perikarditis $ibrinosa kadang'kadang didapati. Peradangan
perikard biasanya menyembuh setelah beberapa saat tanpa sekuele klinis
yang bermakna, dan jarang terjadi tamponade. Pada keadaan $atal,
keterlibatan miokard menyebabkan pembesaran semua ruang jantung.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
10/40
Pada miokardium mula'mula didapati $ragmentasi serabut kolagen, in$iltrasi
lim$osit, dan degenerasi $ibrinoid dan diikuti didapatinya nodul as%ho$$ di
miokard yang merupakan patognomonik D!. (odul as%ho$$ terdiri dari area
nekrosis sentral yang dikelilingi lim$osit, sel plasma, sel mononukleus yang
besar dan sel giant multinukleus. Beberapa sel mempunyai inti yang
memanjang dengan area yang jernih dalam membran inti yang disebut
nits(hko$ myo(ytes2 (odul As%ho$$ bisa didapati pada spesimen biopsi
endomiokard penderita D!. *eterlibatan endokard menyebabkan +al+ulitis
rematik kronis. Cibrin ke%il, +egetasi +errukous, berdiameter 0'- mm bisa
dilihat pada permukaan atrium pada tempat koaptasi katup dan korda
tendinea. 9eskipun +egetasi tidak didapati, bisa didapati peradangan dan
edema dari daun katup. Penebalan dan $ibrotik pada dinding posterior
atrium kiri itasi mitral
yang meng tis
memulai pembentuk
a tendinea yang meng
itral paling sering dik
al biasanya
jarang dik
DIAN$!
Gambaran rgan yang
terlibat dan merupakan
gabungan D! seperti
artritis, kar an
lainnya telah dijel
ke'04. de Baillou dar
enjelaskan rheumatis
n kemudian Sydenham
anya tidak menghubungkan kedua gejala tersebut dengan penyakit
jantung. Pada tahun 0480 9orgagni, seorang patolog dari )tali
menjelaskan adanya kelainan katup pada penderita penyakit tersebut
dan deskripsi klinis P#! dijelaskan setelah didapatinya stetoskop pada
tahun 001 oleh 6aenne%. Pada tahun 08 dan 01 &alter
Butlet%headle mengemukakan 7rheumati( *ever syndrome; yang
merupakan kombinasi artritis akut, penyakit jantung, korea dan
belakangan termasuk mani$estasi yang jarang yaitu eritema marginatum
dan nodul subkutan sebagai komponen sindroma tersebut. Pada tahun
010,
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
11/40
*ombinasi kriteria diagnostik dari mani$estasi 7rheumati( *ever syndrome;
pertama sekali diusulkan oleh T. Du%kett #ones pada tahun 0122 sebagai
kriteria untuk menegakkan diagnosis D! setelah ia mengamati ribuan
penderita D! selama beberapa dekade dan sebagai panduan dalam
penatalaksanaan D! dan atau !=D eksaserbasi akut. Terbukti kriteria yang
dikemukan #ones sangat berman$aat bagi para dokter untuk menegakkan
diagnosis D! dan atau !=D eksaserbasi akut0,0/
Berikutnya pada tahun 01/8 atas saran Dr.#ones telah dilakukan modi$ikasi
atas kriteria #ones yang asli untuk penelitian 3The Relative 4**e(tiveness o*
5T6' 5ortisone and spirin in the Treatment o* Rheumati( %ever70.
*urangnya kan *riteria
#ones men n diagnosisD!. Pada eria #ones
9odi$ikasi o 5riteria
o* the 5oun( ase o*
the meri(an Dr.
Gene =.Stollerma
reptokokus sebelumny
is D! atau P#! akti$
ghindarkan ke%emasan
kti$ dalam penatalaks
n dan biaya kemopro$ilkti adanya in$eksi str
rlet, kultur apus teng
tan in$eksi streptokok
n 7karditis subklinik a
ki beberapa penjelasan
a membuat perobahan
Pada tahun 012 telah dilakukan perbaikan *riteria #ones yang dikenal
sebagai *riteria #ones yang diedit yang isinya tidak banyak berbeda dari
*riteria #ones yang dire+isi.
Pada tahun 018> !oy mengemukakan pengamatan bah3a poliartritis jarang
didapati diantara populasi orang )ndia dan artralgia sering didapati.
Pengamatannya ternyata sama dengan yang diamati di Boston yang
memperlihatkan poliartritis sering didapati pada D!. !oy kemudian
merekomendasikan trias berupa sakit sendi, 65D yang meningkat atau
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
12/40
diberi nama diagnosis 7presumptive; dari D! akut dan dikon$irmasi atau
ditolak setelah obser+asi selama 2'8 minggu. Pengamatan ini memulai ide
adanya *riteria #ones yang dirubah Amended jones
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
13/40
Pada negara berkembang di mana insidens dan pre+alensi D! dan P#!
masih tinggi dibandingkan negara maju mempunyai gambaran dan
presentasi klinis D! dan P#! yang berbeda dibanding dinegara maju.
Poliartritis, eritema marginatum dan nodul subkutan jarang didapati
dinegara berkembang dibandingkan dinegara maju, dan artralgia lebih
sering ditemui dinegara berkembang dibandingkan dengan poliartritis
dinegara maju. Dua penge%ualian penggunaan *riteria #ones disebutkan
pada !e+isi 018/ dan ditekankan lagi pada Update 011- yaitu 0". Bila
didapati adanya murmur regurgitasi mitral atau aorta yang baru tanpa
adanya kejadian rematik akti$ seperti tanpa gejala, tanpa demam, dan
mempunyai laju endap darah yang normal dan -". Pada korea sydenham
tanpa mani$estasi minor yang lain0/
.
Pada ->>- ! dan P#!
berdasark
!e+isikrite
H aprimar
8 re(urrent
8 re(urrent
8rheumat
8 insidious
8 (hroni(R
Untuk m sis dalam
menegakk
?->> &=@ mengajukan kriteria untuk diagnosis Dan kriteria #ones yang telah dire+isi".
ria &=@ ini mem$asilitasi diagnosis untuk:
y episode o* R%
atta(ks o* R% in patients without R6D
atta(ks o* R% in patients with R6D
i( (horea
onset rheumati( (arditis
6D2
enghindarkan o+erdiagnosis ataupun underdiagno
an diagnosis.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
14/40
Sejak tahun 0122 diagnosis untuk menegakkan penyakit ini telah
menggunakan kriteria #ones dan telah beberapa kali mengalami perbaikan
dan re+isi. =al ini terjadi karena dirasakan adanya o+er diagnosis atau
under diagnosis dalam menegakkan diagnosis penyakit ini berdasarkan
kriteria #ones. Pada tabel di ba3ah ini dapat dilihat kriteria #ones yang telah
beberapa kali mengalami perubahan.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
15/40
P! I P! inter+a n
PERAN PE REMATIK
DAN PENY
Saat ini p nting
pada bidang kar ilnya
%epat diperoleh d
riksaan ini memerluk
emerlukan ketrampilan tinggi dalam melakukan dan menilai hasilnya. Pada
D! dan P#! pemeriksaan ini juga memegang peranan, 3alaupun
pemeriksaan ini bukan pemeriksaan standard dalam menegakkan diagnosis.
Pemeriksaan 9D e(ho+ Doppler dan (olour *lo$ Doppler
e(ho(ardiography %ukup sensiti$ dan memberikan in$ormasi yang
spesi$ik terhadap kelainan jantung. Pemeriksaan !+mode
e(ho(ardiography dapat memberikan in$ormasi mengenai $ungsi
+entrikel. Pemeriksaan 9D e(ho(ardiography dapat memberikan
in$ormasi mengenai gambaran struktur anatomi jantung se%ara realisti%,
sedangkan pemeriksaan 9+dimensional e(ho+Doppler dan (olour *lo$
Doppler e(ho(ardiography %ukup sensiti+e untuk mengenali adanya alirandarah yang abnormal dan regurgitasi katup jantung.
lJ &B< I 6ekositosisJ 5S! I 6aju endapan darahJ
MERIK!AAN EK$KARDI$RA1I PADA DEMAM
AKIT JANTUN REMATIK
emeriksaan ekokardiogra$i memegang peranan pe
diologi, karena pemeriksaan ini mudah dilakukan, has
engan tingkat akurasi yang tinggi. Tetapi peme
an alat yang harganya relati+e mahal dan m
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
16/40
Pada pemeriksaan orang normal bisa didapati regurgitasi katup yang
$isiologis yang ber+ariasi: misalnya pada regurgitasi mitral didapati -,2'2/
persen, regurgitasi aorta >' persen, regurgitasi tri%uspid 8,'1/ persen
dan regurgitasi pulmonal -0,1'1- persen. 9emperhatikan hal tersebut
untuk menghindarkan misinterpretasi maka &=@ mengemukakan peranan
pemeriksaan ekokardiogra$i dalam diagnosis karditis pada D! dan
pemeriksaan regurgitasi katup.
Pemeriksaan ekokardiogra$i pada karditis rematik bisa diperoleh keadaan
mengenai ukuran atrium, +entrikel, penebalan katup, daun katup yang
prolaps dan dis$ungsi +entrikel. Pada karditis D! akut didapati nodul pada
daun katup sekitar -/ persen dan dapat menghilang pada $ollo3'up. Gagal
#antung kon siensi
katup mitral dan asididapati kombinasi up,
dengan atau tanpa
oppler dan eko ber3ar
ada pasien dengan bis
danminor mani$estasi
Derajat r emeriksaan
ekokardiog la >K, 0K,
-K, K an ping dibagiatas 8 skal
> : (il, m, terbatas,
ke%il, mitral atau
early
>K : !eg r, berlokasi
tepat systole di
katu e%ara klinis
bising jantung tidak terdengar.
0K : !egurgitasi jet ringan.
-K : !egurgitasi jet sedang, dengan area lebih panjang dan lebih lebar
K : !egurgitasi jet sedang'berat dan men%apai dinding atrium kiri
regurgitasi mitral" atau +entrikel kiri regurgitasi aorta"
2K : !egurgitasi jet berat, di$$use kedalam atrium kiri yang membesar
dengan aliran sistolik balik ke +ena pulmonal katup mitral"J
pembesaran +entrikel kiri yang diisi dengan regurgitasi jet katup
aorta".
gesti$ pada D! yang ada berhubungan dengan insu$i
aorta dan dis$ungsi miokard. Pada mitral regurgit+al+ulitis, dilatasi annulus mitral, prolaps daun kat
pemanjangan kordae tendinea. Pemeriksaan eko'd na
dapat membantu diagnosis rematik karditis akut p ing
jantung yang kurang jelas atau dengan poliartritis yang
kurang jelas.
egurgitasi katup yang terjadi berdasarkan p
ra$i dan angiogra$i se%ara tradisional dibagi atas / ska d
2K". Tetapi berdasarkan (olour *lo$ Doppler map ayaitu:
yaitu physiologi(al or trivial regurgitant "et L0.> %
durasinya pendek, bersi$at early systoli( pada katup
diastoli( pada katup aorta.
urgisi jet yang sangat ringan, lebih dari 0.> %m, leba
di atas atau di ba3ah katup, terdapat pada $ase
p mitral atau $ase diastole di katup aorta sedangkan s
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
17/40
Pemeriksaan ekokardiogra$i untuk menegakkan diagnosis insu$isiensi mitral
dan atau insu$isiensi aorta karena karditis rematik tersembunyi ditegakkan
setelah kausa non rematik disingkirkan, seperti anomali (ongenital mitral
valve (le*t, degenerasi $loppy mitral +al+e, bi%uspid aorti% +al+eJ dan
kelainan katup didapat karena in$ekti$ endo%arditis, dan penyakit sistemik
lainnya.
Pada penyakit jantung katup yang kronik pemeriksaan ekokardiogra$i -
dimensi dapat memperlihatkan kelainan anatomi katup mitra, aorta,
tri%uspid dan pulmonal, annulus katup dan gambaran lainnya. Pemeriksaan
Doppler ber3arna dapat menge+aluasi aliran darah yang melalui daun
katup se%ara kualitati$ dan kuantitati$ dan menilai derajatnya. *elainan
%ongenital isin gkirkan
dengan pem
Diagnosis i3ayat D!
sebelumny perikarditis,
regurgitasi yang ada,
pembesara n ini dapat
dikenali den
Diagnosis k an
dengan adanya bi tasi
aorta. Pemeriksaa r
ber3arna dapat me
emeriksaan ekokardio
i" panja
ii" regur - dataran
peme
iii" gamb and
i+" regurgitant "et terdapat pada $ase sistole katup mitral" dan $ase
diastole katup aorti%".
Pada beberapa kasus karditis rematik subklinis didapati dilatasi annulus,
prolaps daun katup, pemanjangan kordae mitral anterior yang
menunjukkan keterlibatan atau kerusakan katup. Pasien dengan karditis
rematik subklinis murmur akan berkembang dan terdengar dalam - minggu
dan dapat berlanjut selama 0 bulan sampai / tahun atau semakin
bertambah berat dan irre+ersible seperti mitral stenosis
*euntungan dan kerugian pemeriksaan ekokardiogra$i Doppler pada D!
jelas diketahui man$aatnya dalam mendeteksi adanya +al+ulitis pada D!, di
atau didapat dan kelainan katup non rematik dapat d
eriksaan ini
*arditis rematik berulang pada pasien dengan r
a dan D! berulang berhubungan dengan karditis,
katup yang baru atau perburukan dari lesi
n ruang'ruang jantung dan gagal jantung. *eadaa
gan pemeriksaan ekokardiogra$i.
arditis rematik subklinis se%ara tradisional ditegakk
sing regurgitasi mitral dan atau bising regurgi
n ekokardiogra$i - dimensi, eko'doppler dan Dopple
ndeteksi pada karditis rematik subklinis. P
gra$i akan memperlihatkan:
ng regurgitant "et E0%mJ
gitant "et terdpat sekurangkurangnya pada
riksaan ekokardiogra$iJ
aran mosai( (olour "et denganpeak velo(ity E-./ mMsJ
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
18/40
mana dengan pemeriksaan auskultasi rutin tidak selamanya dapat dikenali
adanya regurgitasi +al+ular. *euntungan kedua dari pemeriksaan
ekokardiogra$i dapat mendeteksi struktur katup dan juga gangguan $ungsi
katup yang disebabkan non rematik seperti prolaps katup mitra, bi%uspid
katup aorta" dan men%egah salah diagnosis sebagai karditis rematik.
Pemeriksaan ekokardiogra$i Doppler sangat sensiti+e untuk menegakkan
diagnosis regurgitasi katup, sehingga dapat menyebabkan o+er diagnosis
regurgitasi katup $isiologis sebagai dis$ungsi organi% atau sebaliknya.
*eadaan ini akan menyebabkan laporan pre+alensi karditis rematik dengan
pemeriksaan ekokardiogra$i lebih tinggi dari laporan klinis.
Dan harus diingat dinegara berkembang di mana D! dan P#! masih menjadi
beban kes elum dapat
tersedia se%
TERAPI DE
IK
Pengobatan han primer
pada saat nghilangkan
gejala yang ti in$lamasi,
penatalaks
Pen%egaha k okus pada
saat serang otika,
dosis dan $rekue
en%egahan sekunder D
D!, karena serangan u
antung dan dapat men
ung. #enis antibiotika
dan durasi pen%egahan sekunder dapat dilihat pada lampiran -. Tetapi
sayangnya preparat Benatine Penisilin G saat ini sukar didapat dantidak tersedia diseluruh 3ilayah )ndonesia. Pada serangan D! sering
didapati gejala yang menyertainya seperti gagal jantung atau korea.
Penderita gagal jantung memerlukan tirah baring dan anti in$lamasi perlu
diberikan pada penderita D! dengan mani$estasi mayor karditis dan artritis.
Petunjuk mengenai tirah baring dan dan ambulasi dapat dilihat pada
lampiran dan penggunaan anti in$lamasi dapat dilihat pada lampiran 2.
Pada penderita D! dengan gagal jantung perlu diberikan diuretika,
restriksi%airan dan garam. Penggunaan digoksin pada penderita D! masih
kontro+ersi karena resiko intoksikasi dan aritmia. Pada penderita koreadianjurkan mengurangi stres $isik dan emosi. Penggunaan anti in$lamasi
untuk mengatasi korea masih kontro+ersi. Untuk
ehatan yang berat penyediaan alat ekokardiogra$i b
ara luas.
MAM REMATIK DAN PENYAKIT JANTUN REMAT
terhadap D! ditujukan pada hal yaitu 0". Pen%ega
serangan D!, -". Pen%egahan sekunder D!, ". 9e
menyertainya, seperti tirah baring, penggunaan an
anaan gagal jantung dan korea.
n primer bertujuan untuk eradikasi kuman strepto
anD! dan diberikan $ase a3al serangan. #enis antibi
nsi pemberiannya dapat dilihat pada lampiran 0. P
! bertujuan untuk men%egah serangan ulangan
langan dapat memperberat kerusakan katup katup j
yebabkan ke%a%atan dan kerusakan katup jant
yang digunakan dapat dilihat pada lampiran 0
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
19/40
kasus korea yang berat $enobarbital atau haloperidol dapat digunakan.
Selain itu dapat digunakan +alproi% a%id, %hlorpromain dan diaepam.
Penderita P#! tanpa gejala tidak memerlukan terapi. Penderita dengan
gejala gagal jantung yang ringan memerlukan terapi medik untuk
mengatasi keluhannya. Penderita yang simtomatis memerlukan terapi
surgikal atau inter+ensi in+asi$. Tetapi terapi surgikal dan inter+ensi ini
masih terbatas tersedia serta memerlukan biaya yang relati$ mahal dan
memerlukan $ollo3 up jangka panjang.
MA!A"A# YAN DI#ADAPI DI IND$NE!IA
Dari uraian yang dapatdiidenti$ikas
0. Data m dan akurat.
Data y a di rumah
sakit, a a
nasional. Umum
1>an. Data ini san
tanD! dan P#! dan
-. Demam ma dikenaldidunia khususnya.
Sampai oleh dalam
literatu dieradikasi.
9enjadi mengenai
penyakit elum dapat
dieradi
. Penyakit tup jantung
yang terbanyak. *e%a%atan pada katup jantung tidak dapat terlihat
se%ara kasat mata seperti %a%at $isik lainnya, tetapi menyebabkan
gangguan kardio+askuler mulai dari bentuk ringan sampai berat
sehingga mengurangi produkti+itas dan kualitas hidup.
2. Diagnosis penyakit ini masih tetap menggunakan kriteria #ones yang
telah diperbaiki dan dire+isi. )ni menunjukkan adanya kesukaran
menegakkan diagnosis se%ara akurat dan tepat. Sosialisasi terhadap
setiap perubahan kriteria #ones bagi kalangan yang terlibat dalam
penatalaksanaan D! dan P#! memerlukan metode tertentu yang
tentunya menghabiskan biaya dan 3aktu.
di atas saya melihat terdapat beberapa masalahipada D! dan P#! di )ndonesia:
engenai D! dan P#! tidak tersedia se%ara lengkap
ang ada kebanyakan disampaikan dalam bentuk dat
tau unit kesehatan dan sukar di%ari data se%ar
nya data terakhir yang ter%atat berasal dari tahun 01
gat perlu untuk peren%anaan pen%egahan dan pengoba
bila mungkin untuk eradikasi.
rematik dan penyakit jantung rematik sudah lakedokteran pada umumnya dan di )ndonesia pada
saat ini penyakit ini masih dibahas dan dapat diper
re tetapi, penyakit ini masih tetap belum dapat
pemikiran, apakah disebabkan kurang pemahaman
ini atau kurang diperhatikan sehingga penyakit ini b
kasiN
ini masih merupakan penyebab ke%a%atan pada ka
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
20/40
/. Penggunaan alat ekokardiogra$i dalam membantu menegakkan diagnosis
D! dan P#! yang lebih tepat dan akurat, serta dalam penatalaksa'
naannya di )ndonesia masih merupakan hambatan, karena menyangkut
biaya dan sumber daya manusia yang trampil.
8. Terapi medik yang se%ara teoritis dapat dilaksanakan di semua unit
pelayanan kesehatan di tanah air sampai didaerah terpen%il mempunyai
kendala dalam penyediaaan dan distribusinya diseluruh )ndonesia.
4. Terapi surgi%al dan inter+ensi masih sangat mahal dan terbatas tersedia
di )ndonesia. Pas%a terapi atau tindakan ini masih tetap diperlukan *ollo$
up.
Dari uraian di atas jelaslah masalah D! dan P#! tidak hanya masalah yang
dihadapi s h keluarga,
beban mas angterlibat
dalampena
RINKA!
Demam rem etahui
dan dikenal dan g.
Penyakit paling seri
3asa muda Upaya m
atian pada penderita D
m (asional *esehatan
gtinggi dan
8>O berad sulit,
serta berbagai k
upaya ini merupakan
salahyang ditemui yan
anpenyakit ini. 9asala
n diagnosis penyakit, indi+idu yang terkena penyakit ini, peran
keluarga dan masyarakat, orang yang terlibat dalam
penatalaksanaannya, sistem pelayanan kesehatan dalam
penatalakasaannya, sarana dan prasarana dalam pen%egahan dan
pengobatannya, dukungan biaya dan peran negara. Upaya kesehatan yang
diberikan melalui pelayanan kesehatan terhadap indi+idu yang menderita
penyakit ini seperti selama ini belum memberikan hasil yang maksimal.
Upaya ini akan lebih baik dengan mengembangkan program yang bersi$at
se%ara nasional dengan memperhatikan semua aspek yang menjadi kendaladengan melibatkan semua unsur yang terlibat dalam memberikan
pelayanan kesehatan yang berkualitas terhadap penyakit ini.
eorang penderita saja tetapi juga menjadi masala
yarakat dan pemerintah )ndonesia, serta kalangan ytalaksanaannya.
AN DAN !ARAN
atik dan penyakit jantung rematik sudah lama dik
merupakan penyebab ke%a%atan pada katup jantun
ng mengenai anak pada usia sekitar 0> tahun dan de
enurunkan angka kesakitan, ke%a%atan dan kem! dan P#! merupakan bagian penting dalam Progra
di )ndonesia. Dengan jumlah populasi )ndonesia yan a
di pedesaan, luas dan kondisi geogra$i yang
eterbatasan sumber daya kesehatan, menyebabkan
suatu tantangan yang berat. Ter%atat beberapa ma
g merupakan tantangan dalam upaya penatalaksana
h yang dihadapi diidenti$ikasi mulai dari menegakka
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
21/40
Program pelayanan kesehatan yang berkualitas terhadap penyakit ini mulai
dari pen%atatan dan pelaporan kasus baru dan lama mulai dari unit
pelayanan terke%il dan terdepan sampai bersi$at nasional, %ara penegakan
diagnosis yang %epat dan akurat serta mudah dan murah dilaksanakan
sampai pada daerah terpen%il, pengobatan medikal, dan pen%egahan primer
serta sekunder terhadap penyakit ini yang mudah diperoleh dan
dilaksanakan, sistem rujukan untuk tindakan surgikal dan inter+ensi se%ara
nasional, pemantauan dan $ollo3 up terhadap penderita yang telah
mendapat pengobatan, serta upaya untuk menghindarkan dan pen%egahan
in$eksi streptokokkus.
Dalam melaksanakan program ini perlu dibangun suatu sistem yang bersi$at
baku dan n uh
sasaran dengan me
ogra$is dan masyarakat
pelayanan kesehatan,
organisasi, dan pembi
Suatu sist en penting
yakni antar it,
respons pelayanan
dik. Untuk membangu
beberapa strategi, ypelayanan kesehatan
asi dengan berbagai
esaan dan masyarakat
man$aatkan
se%ara optim tlokal.
U2APAN
=adirin para undangan yang saya hormati,
9engakhiri pidato pengukuhan ini, iinkanlah saya untuk menyampaikan
sejumlah u%apan terima kasih.
Terima kasih pertama, saya sampaikan kepada yang terhormat !ektor
Uni+ersitas Sumatera Utara, Pro$.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
22/40
Anak C*'U) dan di Sophia *inderiekenhuis !otterdam, sehingga menjadi
bidang ilmu yang saya geluti sampai saat ini.
Terima kasih yang sebesar'besarnya saya u%apkan kepada
Pro$. Dr. T. Bahri An3ar Sp#P*" dan Pro$. Dr. Sutomo *asiman SpPDJ
Sp#P*", kedua'duanya mantan Dekan C*'USU yang telah menerima saya
untuk pindah dan bekerja bersama'sama membangun Departemen
*ardiologi C*'USU. *eduanya telah memoti+asi dan mendorong saya untuk
pengusulan mendapatkan jabatan guru besar.
*emudian terima kasih saya alamatkan pula kepada Alm. Pro$. =elena
Siregar, SpA*", Pro$. dr. !usdidjas, SpA*" dan semua guru'guru saya di
Bagian Ana uan
kepada saya di bipA*" saya u%apkan t
a3alnya di Sub Bagian
tuk belajar kardiologi
sub bagian kardiologi a
*epada Pr g 9adiyono,
SpA*"J S aya
untuk memperdal
agian )lmu *esehatanya u%apkan terima kas
Terima kas li
=arahap, Sp***", m
h mengirim saya untuk
enjadi titik tolak saya
juga saya sampaikan
direktur !S #antung =arapan *ita yang telah menerima saya untuk
belajar'magang di !S #antung =arapan *ita. *epada Pro$. dr. Asikin
=ana$iah, SpAJ Sp.#P*", Pro$. Dr. 6ily !ilantono, SpAJ Sp#P*", Dr. @tte #
!a%hman, Sp#P*" dan seluruh sta$ Bagian *ardiologi C*'U)M!S #antung
=arapan *ita saya u%apkan terima kasih karena telah menerima
adaptasi spesialisasi di bidang *ardiologi.
Terima kasih saya u%apkan kepada dr. Tiangsa Sembiring, SpA yang tulus
membantu saya untuk mengumpulkan berkas'berkas kegiatan kerja saya
selama di Bagian )lmu *esehatan Anak C*'USU, untuk melengkapi proses
pengusulan menjadi guru besar, karena tanpa bantuannya saya tidak
mungkin lagi melengkapi berkas kegiatan saya selama bekerja di Bagian
k C*'USU, yang telah memberikan bekal pengetah
dang ilmu kesehatan anak. *epada Dr. Sahat =alim Serima kasih karena telah menerima saya bekerja pada
*ardiologi Anak C*'USU, dan memoti+asi saya un
anak dan menggantikan tugasnya sebagai kepala
nak.
o$. D!. )skandar &ahidiyat, SpA*", Pro$. dr. Bamban
p#P, yang telah memberikan kesempatan pada s
am pengetahuan di bidang *ardiologi Anak di B
Anak Cakultas *edokteran Uni+ersitas )ndonesia saih.
ih juga saya sampaikan kepada Pro$. Dr. dr. 9ar3a
antan direktur !S =. Adam 9alik 9edan yang tela
belajar'magang di !S #antung =arapan *ita yang m
untuk menekuni bidang *ardiologi. Terima kasih
kepada dr. Soerarso =ardjo3asito, SpBT* mantan
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
23/40
)lmu *esehatan Anak. Demikian juga kepada Pro$. Dr. dr. )skandar #apardi,
SpBS*" yang telah membantu proses administrasi dalam pengusulan
menjadi guru besar.
Terima kasih saya sampaikan kepada Dekan dan para Pembantu Dekan,
*etua dan seluruh jajaran sta$ di Departemen *ardiologi dan *edokteran
askuler C*'USU, yang semuanya telah memberi dorongan dan perhatian
sedemikian besar dalam proses pengusulan saya sebagai Guru Besar.
Sembah sujud dan terima kasih yang sedalam'dalamnya untuk ayah saya
Almarhum =arun 5l !asyid Siregar dan )bu saya =. (urhana (asution yang
telah melahirkan, membesarkan, mendidik dan melimpahi saya dengan
kasih saya b ersamaan
dalam kes ab ar dalam
menghada akan untuk
menilai apa e%il sampai
saat ini. *e yang
turut membesar ya
u%apkan terima kas
ngasih lagi 9aha Peny
unda saya tempat yan
*epada ipa i Siregardi #akarta say ntuan,
dan doronganny
pendidikan di #akarta.
Untuk bapa ng dan
)bu 9ertua say antuan
dan perhatian p kasih.
Saya mendoakan, semoga Allah yang 9aha Pengasih lagi Penyayang
berkenan memberikan tempat yang sebaik'baiknya di sisi'(ya kepada
almarhum bapak mertua saya, Amin.
*epada )steri saya =j. dr.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
24/40
*epada seluruh saudaraku, ipar'iparku dan seluruh sanak'keluarga lainnya,
saya mengu%apkan terima kasih dan saya mengajak untuk bersama
memanjatkan doRa kepada Allah S&T, mensyukuri segala nikmat yang telah
dilimpahkan'(ya kepada kita selama ini.
Terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam saya sampaikan kepada
teman'teman dan peserta PPDS ) di Departemen *ardiologi dan *edokteran
askuler C*'USU serta seluruh sahabat saya, yang tidak mungkin
disebutkan satu per satu, yang telah memberikan kerjasama yang baik
selama ini, serta 3a3asan dan inspirasi yang sangat berman$aat dalam
menempuh kehidupan, dan memberikan dukungan dalam perjalanan karier
saya.
*epada P rasdemi terselengg kasih
yang tiada terhi yang
telah diberikan, ya
dengan berlipat gan
Qa Allah, Q sar
karena !idho'9u.
perolehnya. Tolonglah
aku dalam mengemban aku dari segala ma
n !idho'9u dalam men
guru dan dokter. A
Akhirnya k lah dengan
penuh sa sampaikan
penghargaa ohon
maa$ kepada hadirin dan mohon ampun kepada Allah S3t, jika sekiranya
terdapat sikap dan tutur kata saya yang kurang pada tempatnya pada a%ara
hari ini.
&abillahi tau$ik 3al hidayah,
&assalamualaikum &arahmatullahi &abarakatuh.
anitia Pengukuhan yang telah bekerja kearanya a%ara pada hari ini saya mengu%apkan terima
ngga. Saya tidak dapat membalas seluruh budi baik
semoga Allah S&T jugalah yang akan membalasn
da.
a Tuhanku, aku telah mendapatkan gelar guru be
Tanpa iin dan ridho'9u tidak mungkin aku mem
aku, beri petunjuk dan bimbingan'9u kepad
an gelar dan tugas yang telah 5ngkau berikan, hindark%am kesalahan dan larangan9u. Aku mengharapka
gemban tugas yang telah 5ngkau berikan sebagai
min Qa !abbal Alamin.
epada seluruh hadirin dan undangan sekalian yang te
bar dan perhatian mengikuti a%ara ini, saya
n dan terima kasih yang sebesar'besarnya. Saya m
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
25/40
RUJUKAN
0. "o%e3 W", (e la Pa3 A. #ones >0J p. 08/4 ? 8/.
or RJ, Russel IJ, Da&i(son A, et al2 A%ute !heu
ble $rom: http:MM333.e m edi%ine.%omMmedMtopi%-1--.
erman #. !heumati% $e+er Seminar". 6an%et 0114J
'ono 4. Demam !ematik dan Penyakit #antung !e
i Akhir 9ilenium *edua. )n *aligis !&9, *alim =, Qu it
*ardio+askular dari Pediatrik Sampai Geriatrik. BaSakit #antung =arapan *ita #akarta ->>0.p.'08.
erman #. >0J /: -/ ?2.
!, Parillo 26, !a'ah AJ, et al2!heumati% Ce+er
ttp:MM333.emedi%ine.%omMemergMtopi%/>1.htm
http://www.emedicine.com/med/topic2922http://www.emedicine.com/med/topic2922 -
7/24/2019 08E00203.Unlocked
26/40
0>. Me(eiros 22J, Moraes A6, !nit*o7sk' R, et al. 5%ho%ardiographi%
diagnosis o$ rheumati% $e+er and rheumati% +al+ar disease. 1.
0. A*hutti A, A*hutti 6R. 5pidemiologi o$ rheumati% $e+er in the
de+elo
02. !tollst
3eO->
enter
0/. 6eas' $ the story.
04. T' ET o3 Doppler
e%ho% diol Qoung
011-J
0. !ukm rdiographi%
diagnosis o$ a%ute rheumati% $e+er in %hildren. Paediat )ndones 011J
:--4'0.
01. Prashanthi !6, Ra8u PK, Rao K", et al2)nitial atta%k o$ a%ute
rheumati% $e+er a %lini%al and e%ho%ardiographi% study
5%ho%ardiography and rheumati% $e+er". Presented at /2th
#oint Annual
'O->9ediO
->Corum.!C.htm
ping 3orld. 8'0/.
erman #. !heumati% Ce+er As &e 5nter The -0
ble $rom: http:MM 333Mrhe umati%O- > $e +e rO- > a s O
O->theO->-0stO->%entury.htm
". !heumati% $e+er ?T.Du%kett #ones and the rest o
Qoung 011/J /: -1'>0.
mson ", 4o7ness P, Mo7at A, et al. Di$$i%ulties in
rheumati% $e+er'arthritis may be short li+ed and %ar>>J ->: 8-'8/.
an( $rti3 EE. 9'mode, %ross se%tional and %olor $l
ardiographi% $inding in a%ute rheumati% $e+er.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
27/40
->. !ni(er AR, !er7er A. 9ethods $or obtaining uantitati+e
in$ormation $rom the e%ho%ardiographi% eamination. )n:
5%ho%ardiography in pediatri% heart diseaseJ Qear book medi%al
publisher, )n%.J J p. 4'0.
-0. !an'al !K. 6ong term seuelae o$ the $irst atta%k o$ A%ute !heumati%
Ce+er during %hilhood. )n: 5mmanouilides G0J
p.01
-2. $h JK, %tion. )n @h
#k, Se &illiams
&ilkin
-/. 1igueroa 1E, 1ernan(e3 M!, 6al(es P, et al. Prospe%ti+e %omparison
o$ %lini%al and e%ho%ardiographi% diagnosis o$ rheumati% %arditis: long
term $ollo3 up o$ patients 3ith sub%lini%al disease. =eart ->>0J /:
2>4'0>.
-8. Da8ani A, Taubert K, 1errieri P, et al2 Treatment o$ a%ute
strepto%o%%al pharyngitis and pre+ention o$ rheumati% $e+erJ A
statement $or health pro$esional by .
!e7ar( J4, Ta8ik AJ. Assesment o$ +entri%ular $un
3ard #B, Tajik A#. The 5%ho 9anual -nd
ed. 6ippin%ot
s: PhiladelphiaJ 0111. p. 4'2.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
28/40
-4. !nit*o7sk' R. 9edi%al treatment o$ a%ute episodes o$ rheumati%
$e+er. '2.
-. Worl( #ealth $rgani3ation. !heumati% $e+er and rheumati% heart
disease &=@ Te%hni%al report series 1-. !eport o$ a &=@ 5pert
>0.
-1. Worl( #ealth $rgani3ation. The &=@ global programme $or the
pre+ention o$ rheumati% $e+er and rheumati% heart disease. !eport o$ a
%onsultation to re+ie3 and de+elop $uture a%ti+ities Gene+a, -1
(o+ember?0 De%ember 0111.
>. Worl( rheumati%
$e+erM on primarypre+en
0. Worl( ee on the
pre+en
-. Worl( mati% heart
diseas s eries 482,
Gene
#ealth $rgani3ation. #oint &=@M)SC< 9eeting on
rheumati% heart disease %ontrol, 3ith emphasistion Gene+a, 4'1 September 0112.
#ealth $rgani3ation. The &=@ epert %ommitt
tion o$ rheumati% $e+er, Gene+a -8 April?- 9ei 0188.
#ealth $rgani3ation. !heumati% $e+er and rheu e
!eport o$ a &=@ study group. &=@ te%hni%al
+a 01.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
29/40
"am%iran . Pen*egahan Primer (an !ekun(er Demam Rematik0-,-8,-4
Cara pemberian Jenis antibiotika Dosis Frekuensi
Pencegahan primer: #engobatan terhada# faringitis stre#tokokus untuk men&egah serangan#rimer demam rematik
Tetrasiklin d
PencegahanIntramuskuler setia# '"(minggu)ral 2 kali sehari
sekali sehari2 kali sehari
Tetrasiklin j
"am%iran 0
Kateg
Demam rematik dengan karditis dan kelainan Sekurang"kurangnya *0 tahun se+akmeneta# e#isode yang terakhir dan sam#ai usia
(0 tahun dan kadang"kadang seumur
hidu#
Demam rematik dengan karditis tan#a kelain" *0 tahun atau sam#ai de-asa, bisalebih katu# yang meneta# lama
Demam rematik tan#a karditis . tahun atau sam#ai usia 2* tahun,bisa
lebih lama
/linis atau ekokardiografi
Intramuskuler en1atin P3 4 *,2 +uta unit satu kali5600000 unit untuk 27 kg8
)ral Penisilin 9 2.0 mg(00000 unit ( kali sehariselama *0 hari
;ritromisin (0 mgkg hari '"( kali sehari
5+angan lebih dari * grhari8 selama *0 hari
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
30/40
"am%iran 9. Petun8uk Tirah 4aring (an Ambulasi0
>anya artritis /arditis minimal /arditis sedang /arditis berat
Tirah baring 2 minggu 2"' minggu ("6 minggu 2"( bulan
Ambulasi da-
lam rumah
*"2 minggu 2"' minggu ("6 minggu 2"' bulan
Ambulasi lu-ar (sekolah)
2 minggu 2"( minggu *"' bulan 2"' bulan
Aktiitas pe-nuh
setelah ("6 setelah 6"*0 setelah '"6 ber=ariasi
"am%iran :
Karditisberat
Prednison !-" minggu#
Aspirin !-$ bulan
Dosis: PredniAs#irin
Dosis #redni
? As#irin da#a
minggu minggu bulan
. Rekomen(asi Penggunaan Anti In;lamasi0-
%an&a Karditis KarditisArtritis minimal sedang
' ' !-$ minggu#
-! minggu !-$ minggu "-* minggu
son 2 mgkg hari dibagi ( dosis*00 mgkg hari dibagi 6 dosis
son dita##ering dan as#irin dimulai selama minggu akhir
t dikurangi men+adi 60 mgkg hari setelah 2 minggu #engobatan
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
31/40
DA1TAR RIWAYAT #IDUP
I. DATA PRI4ADI
(ama : dr. Abdullah A$i$ Siregar, SpA*", Sp#P*"
()PM*arpeg : 02>>8214M(o. A.1>20
TempatMTgl 6ahir : 9edanM08 April 01/>
Agama : )slam
Ayah kandung : =arun 5l !asyid Siregar Almarhum"
)bu kandung : (urhana (asution
(ama )stri : dr. >- Pembuluh
->>8 buluh darah
arta
III. RIWAYAT PENDIDIKAN TAM4A#AN
011 *ardiologi Anak, Bagian Anak C*'U)M!S>- Adaptasi Spesialis #antung dan Pembuluh Darah C*'U)M!S
#antung =arapan *ita #akarta
ah : #l. Pi%aully --, Telp. >80" --01-4,
YAT PENDIDIKAN
6ulus Sekolah Dasar (egeri (o.01, 9edan
6ulus Sekolah 9enengah Pertama (egeri )), 9ed
6ulus Sekolah 9enengah Atas (egeri ), 9edan
6ulus Dokter Umum, Cakultas *edokteran USU, 9
6ulus Dokter Spesialis Anak, Cakultas *edok
9edanDikukuhkan sebagai Spesialis Anak *onsultan
9PPDS )DA), #akarta
6ulus Adaptasi Dokter Spesialis #antung dan
Darah, P5!*), #akarta
Dikukuhkan sebagai Spesialis #antung dan Pem
*onsultan *ardiologi *linik, *olegium P5!*), #ak
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
32/40
I6. RIWAYAT PEKERJAAN
0144'01> Dokter )npres, Puskesmas Padang Tepung, *e%amatan Ulu
9usi *abupaten 6ahat, Propinsi Sumatera Selatan
01> ' 010 Dokter )npres, Puskesmas #arai, *e%amatan #arai,
*abupaten 6ahat, Propinsi Sumatera Selatan
01>'01/ Pendidikan Dokter Spesialis Anak, C*'USU
01/'->>0 Sta$ Pengajar Bagian ).*es.Anak C*'USU
Agustus 011 !egistrar *anan kardiologi Anak )#( *uala 6umpur
0110'->>0 *epala Sub Bagian *ardiologi Anak, Bagian )*A C*'USU
->>-'sekarang Sta$ Pengajar Departemen *ardiologi C*'USU
->>'->>4 Sekretaris Program studi *ardiologi C*'USU
->>4'sekar
->>4'sekar alik 9edan
6. RIWAY
>0M00M0144
>M>2M0141
0/M00M01/
>M>M018 Pengajar
>0M>2M011 ahli di C*'
>0M>2M011>
>0M0>M011 a
0M00M011
-M>M->>0 npassing.
>M00M->>4 Pembina, Gol )Ma, Depdikbud, Guru Besar
6I. KEAN$TAAN $RANI!A!I PR$1E!I
0. Anggota )katan Dokter )ndonesia, M->>0"
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
33/40
6II. KARYA I"MIA#
Penulis Utama
0. Asma Bronkhiale di Bagian )lmu *esehatan Anak Cakultas *edokteran
USUM!S Dr. Pirngadi 9edan: A. A$i$ Sir e ga r , akaria Siregar, =elena
Siregar. Dipresentasikan pada *onas )DP) ))), 9edan -0'- Desember
01.
-. Demam pada anak dan penangulangannya: A b dullah A$i$ Sirega r .
9edika (o.0 tahun 0-, hal /4'8J #anuari 018.
. Perbandingan S%oring system &=@ 01>" dan 9auri%e *ing 0142"
pada anak dengan gastroenteritis dan dehidrasi di Bagian )lmu
*esehatan Anak C*'USUM!S Dr. Pirngadi 9edan: A. A$i$ Siregar, =elmi
6ubis, (o.0 tahun
0J #a2. Preleu $ 9edi%ine,
Uni+er an: A. A$i$
Siregar esiana: -8:
8-'8
/. B
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
34/40
00. Tumor jantung di +entrikel kanan pada seorang bayi laporan kasus":
A. A$i$ S irega r , Arni, =elmi 9 6ubis, T. Bahri An3ar Djohan.
Dipresentasikan pada *ongres (asional )lmu *esehatan Anak , Bukit
Tinggi, 08'->M>8M0118.
0-. Analisa kelangsungan hidup penderita penyakit jantung ba3aan tanpa
operasi: Abdullah A$i$ Sir e ga r . Dipresentasikan pada *ongres (asional
)lmu *esehatan Anak , Bukit Tinggi, 08'->M>8M0118.
0. Takikardi supra+entrikuler $etal laporan kasus". A b dullah A $i$ Sire g ar .
Dipresentasikan pada *ongres (asional )lmu *esehatan Anak , Bukit
Tinggi, 08'->M>8M0118.
02. >
0. 9edi% rapy in the
@utpa ikan pada
AS9)
01. Diagno nd %hildren:
Abdul edan, April
->>8.
->.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
35/40
-2. 9anagement %ongenital heart disease in neonate and %hildren:
Abdulla h A$i$ Sirega r . Dipresentasikan pada (T>4.
-8. Demam rematik dan penyakit jantung rematik dan peran pemeriksaan
elektrokardiogra$i. Abdullah A$i$ Sirega r . 9*(. ol.2> (o. , hal.: 01-'
->-. Sept. ->>4.
Penulis Pembantu
0. )mmunisasi Pada bayi dan anak.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
36/40
0>. 8M011.
0. *orelasi hasil ukur 5*G dan ekokardiogra$i terhadap besar atrium dan
+entrikel kiri pada penderita demam rematik akut dan penyakit jantung
rematik anak: Ahmad Dian Siregar, =a$i Abubakar, Ab d ullah A$i$
Sireg a r . Dipresentasikan pada *ongres (asional )lmu *esehatan ,
Bukit Tinggi 08'->M>8M0118.
01. =ubungan gambran ekokardiogra$i terhadap mani$estasi klinis
penderita demam rematik akut dan penyakit jantung rematik: Tina
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
37/40
->. Status gii penderita kelainan jantung ba3aan dan beberapa $aktor
yang berhubungan dengannya: !a$ner )ndra, M>4M->>>.
1. PesertaMPembi%ara 2th T=)< )nternational Symposium in Pediatri%
M>M->>-.
00. Peserta 9alaysian >8.
0. Peserta -nd Asia Pa%i$i% Pulmonary =ypertension Summit,Bangkok --'
- #uni ->>4.
11.
#ADIRI PERTEMUAN I"MIA#
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
38/40
Nasional4M0111
08. PesertaMPembi%ara P)T ) )DA), di Palembang -/'-4 #uni ->>0.
04. Peserta *ongres (asional )lmu *esehatan Anak *@()*A" )), Bali, 2'
8M>4M->>-.
0. PesertaMPembi%ara pada (e3 Trend 4M->>/.
->. PesertaMPembi%ara pada AS9)=A ke) Surabaya, '/ #une ->>/.
-0. PesertaMPembi%ara Simposium pada (e3 Trend
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
39/40
--. PesertaMPembi%ara &eekend %ourse on %ardiology 04th, #akarta
September -1'@%tober 0 ->>/.
-. Peserta Pertemuan )lmiah Tahunan )DA) )), di Batam ->>/.
PesertaMPembi%ara pada AS9)=A ke 9edan, 01'-- April ->>8.
-2. PesertaMPembi%ara &eekend %ourse on %ardiology 0th, #akarta
September 02'08 ->>8.
-/. PesertaMPembi%ara pada &eekend >8.
-8. Peserta *onas *erja P5!*) ), Palembang -'-2 Cebruari ->>4.
PesertaMPembi%ara pada (T>4.
-. Pesert )) P)T')*A
)))", Q
-4. Pesert >4.
-. Pesert ologi Anak
)ndon Bandung 4'
1 Septh, #akarta,-1. Pesert
De%em
I=. !E4A
0. 5lektr egar. Buku
Ajar *
-. Peran nosis dan
tatalak uku
Dasar' dasar nak. Corum
*ardi
=. !E4AAI EDIT$R 4UKU
0. Bunga !ampai *ardiologi, tinjauan pada anak dan de3asa. )SB( 141
2/ -4-8. USU Press. ->>8.
a Pertemuan )lmiah Tahunan )lmu *esehatan Anak )
ogyakarta 8'1 9ei ->>4.
aMPembi%ara pada AS9)=A ke), #akarta, Agustus ->
aMPembi%ara pada *onas ) Perhimpunan *ardi
esia )MPertemuan )lmiah Tahunan *ardiologi Anak ).
tember ->>4.
aMPembi%ara pada &eekend %ourse on %ardiology 01
ber 0st
->>4.
AI PENU"I! PEM4ANTU 4UKU
okardiogra$i: Sudigdo Sastroasmoro. Abdullah A$i$ Sir
ardiologi Anak, )DA) 0112.
$oto toraks dan elektrokardiogra$i pada diag
sana penyakit jantung anak: Abdullah A$i$ Siregar. B
Diagnosis dan Tatalaksana Penyakit jantung pada a
ologi Anak )ndonesia 0118.
-
7/24/2019 08E00203.Unlocked
40/40
=I. MEMPER$"E# TANDA PEN#ARAAN
0. Piagam Penghargaan dari Palang 9erah )ndonesia sebagai donor darah
sukarela / kali, #akarta 04 September 01/.
-. Tanda penghargaan dari 9ajalah 9edika sebagai penulis ilmiah terbaik
)), kelompok sari pustaka dengan judul ;Demam pada anak dan
penanggulangannya;. 9edika (o. 0 tahun0- #anuari 018.
. Tanda Penghargaan dari Gubernur *D= Tingkat ) Sumatera Utara atas
kesungguhan dan keikhlasan melaksanakan tugas kemanusiaan dalam
memberhasilkan operasi pemisahan bayi kembar siam Adi Suhendra'
Adi Suhendri di !S Dr. Pirngadi 9edan pada tanggal 0- #anuari 01,
0/M>2M01.
2. Piagam asa'jasanya
selama enangananoperasi >M01.
/. Piagam onor darah
sukar
Penghargaan dari 9enteri *esehatan !) atas j
bekerja di lingkungan Depkes !) khususnya dalam pkembar siam pada !S Dr. PirngadiMC*'USU 9edan, 0M
Penghargaan dari Palang 9erah )ndonesia sebagai d
ela 0/ kali, #akarta 04 September 011.