03 organisasi pmi

8
A. Pokok Bahasan Organisasi PMI B. Sub Pokok Bahasan 1. Mandat PMI 2. Visi dan misi PMI 3. Rencana strategis 4. Program PMI 5. Permasalahan Organisasi 6. Peraturan Organisasi 7. Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) C. Tujuan Pembelajaran D. Materi 1. Mandat PMI 2. Visi dan misi PMI 3. Rencana strategis 4. Program PMI 5. Permasalahan Organisasi 6. Peraturan Organisasi 7. Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) E. Waktu 3 x 45 Menit E. Media - Power point - LCD, Flipchart, Metaplan Setelah proses pembelajaran Pokok Bahasan ini, peserta diharapkan dapat: 1. Menjelaskan Mandat PMI 2. Menjelaskan visi dan misi PMI 3. Memahami Pokok-Pokok Kebijakan dan Rencana Strategis PMI 2004 2009 dan menjabarkan dalam Rencana Kerja Tahunan PMI. 4. Menjelaskan program PMI 5. Memahami permasalahan Organisasi 6. Mamahami Peraturan Organisasi 7. Memahami Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis)

Upload: bp-dzaky

Post on 02-Aug-2015

578 views

Category:

Documents


37 download

TRANSCRIPT

Page 1: 03 Organisasi PMI

A. Pokok BahasanOrganisasi PMI

B. Sub – Pokok Bahasan1. Mandat PMI2. Visi dan misi PMI3. Rencana strategis4. Program PMI5. Permasalahan Organisasi6. Peraturan Organisasi7. Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis)

C. Tujuan Pembelajaran

D. Materi1. Mandat PMI2. Visi dan misi PMI3. Rencana strategis4. Program PMI5. Permasalahan Organisasi6. Peraturan Organisasi7. Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis)

E. Waktu3 x 45 Menit

E. Media- Power point- LCD, Flipchart, Metaplan

Setelah proses pembelajaran Pokok Bahasan ini, pesertadiharapkan dapat:

1. Menjelaskan Mandat PMI2. Menjelaskan visi dan misi PMI3. Memahami Pokok-Pokok Kebijakan dan Rencana Strategis PMI 2004 –

2009 dan menjabarkan dalam Rencana Kerja Tahunan PMI.4. Menjelaskan program PMI5. Memahami permasalahan Organisasi6. Mamahami Peraturan Organisasi7. Memahami Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis

(Juknis)

Page 2: 03 Organisasi PMI

F. Metode1. Ceramah2. Curah pendapat3. Diskusi

G. Proses Pembelajaran

1. Pengantar : (10 menit)◙ Pelatih membuka pelajaran dengan memberi salam.◙ Pelatih menjelaskan pokok bahasan dan tujuan pembelajaran dalam modul.◙ Pelatih megulangi pokok bahasan sebelumnya secara singkat dan menghubungan

dengan materi yang akan disampaikan.

2. Kegiatan Pembelajaran :◙ Pelatih menjelaskan mandat PMI.◙ Pelatih menjelaskan visi dan misi PMI.◙ Peserta menjelaskan isi Renstra untuk kemudian dijadikan pedoman bagi

kegiatan PMI di daerah.◙ Pelatih menjelaskan indikator program PMI.◙ Pelatih menjelaskan kepada peserta tentang permasalahan yang ada di

organisasi, untuk kemudian pelatih menanyakan ke peserta permasalahan apasaja yang terjadi di daerahnya.

◙ Pelatih menjelaskan tentang Peraturan Organisasi serta turunannya yaituPetunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis).

3. Penutup : (5 menit)◙ Pelatih mebuat kesimpulan materi yang telah disampaikan◙ Pelatih menanyakan kembali kepada peserta mengenai pokok bahasan dan

materi terkait.

H. Evaluasi pembelajaran

1. Jelaskan mandat, visi dan misi PMI?2. Sebutkan Peraturan Organisasi yang sudah ada di PMI?

I. Referensi

1. Buku Kenali PMI2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PMI3. Peraturan Organisasi4. Pedoman, Petunjuk Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis5. Surat Keputusan6. Pokok-Pokok Kebijakan dan Rencana Strategis PMI

Page 3: 03 Organisasi PMI

Karakteristik PMI

Karakteristik PMI adalah berbasis relawan dan berjiwa sosial.

Mandat PMI

Mandat PMI adalah menjalankan pekerjaan palang merah didalam Negara KesatuanRepublik Indonesia dan di luar negeri menurut Konvensi Jenewa 1949.

Visi dan Misi PMI

Visi adalah terwujudnya PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang profesional, tanggap dandicintai masyarakat.

Profesional adalah memiliki kapasitas, kompetensi dan berkerja dengan standart mutu.Tanggap adalah cepat dan tepat.Dicintai masyarakat adalah dekat, peduli, dan didambakan kehadirannya olehmasyarakat.

Misi PMI (menurut Renstra 2009-2014):1. menguatkan dan mengembangkan Organisasi2. meningkatkan dan mengembangkan Kualitas SDM3. meningkatkan kualitas pelayanan Kepalangmerahan4. mengembangkan kegiatan kepalangmerahan berbasis masyarakat5. meningkatkan jejaring kerjasama6. menyebarluaskan prinsip dasar gerakan Palang Merah/Bulan Sabit Merah7. mengembangkan komunikasi dan informasi

Program PMI

1. Peningkatan pelayanan transfusi darah dan donor darah sukarela;2. Memperkuat pelayanan dalam penanggulangan bencana; dan3. Meningkatkan tindakan preventif dalam pelayanan PMI.

Program prioritas PMI:

• Peningkatan Penyediaan Darah (Gerakan 4X4)

• Penanggulangan kebakaran hutan

• Gerakan Kebersihan Lingkungan (Green and Clean)

• Pelatihan Pertolongan Pertama untuk sopir, crew bis dan masyarakat

• Kaca mata untuk masyarakat rentan

Permasalahan Organisasi

Page 4: 03 Organisasi PMI

1. Kepengurusan

Masalah Alternatif solusi

Pada umumnya pemahaman Pengurus terhadapGerakan Kepalangmerahan AD/ART PMI masihkurang.

Pengurus mempunyai pekerjaan utama yang tidakbisa ditinggalkan sehingga mempunyaiketerbatasan waktu dalam mengelola PMI.

Masih adanya pengurus yang belum mempunyaikepemimpinan yang kuat.

Masih ada Pengurus merangkap menjadi pelaksanateknis/staf.

Rapat koordinasi dan konsolidasi di tingkatpengurus masih kurang optimal mengakibatkanpemantauan terhadap kinerja pengurus kurangefektif.

Orientasi dan Rekrutmen.

Pengaturan jadwal/waktu.

Komunikasi yang efektif.

Membangun komitmen Pengurus.

2. Mekanisme, prosedur dan prosedur

Masalah Alternatif solusi

Belum semua Provinsi dan Kabupaten/Kotamempunyai struktur organisasi dan manajemenmarkas yang memadai.

Belum adanya sistem dan standar dalampengelolaan organisasi.

Transparansi dan akuntabilitas pengelolaansumber dana belum maksimal.

Sistem pelaporan, monitoring dan evaluasikegiatan belum berjalan sebagaimana mestinya.

Kurangnya informasi tentang kegiatan PMI dimasyarakat (partisipasi masyarakat kurangdilibatkan).

AD/ART

Peraturan Organisasi

Petunjuk pelaksanaan

Petunjuk teknis

Pedoman

Surat Keputusan

3. Sumber daya manusia

Masalah Alternatif solusi

Kualitas dan kompetensi pegawai PMI masih relatifrendah.

Rekrutmen dan sistem pembinaan relawan disetiap PMI Kabupaten/Kota yang lemah (belumoptimal).

Kurangnya koordinasi melekat antara pengurus,

Memperbaiki sistem Rekrutmen.

Pelatihan teknis dan manajemen.

Pendampingan.

Leadership-Ownership.

Page 5: 03 Organisasi PMI

anggota, relawan dan pegawai.

Kurangnya pembinaan, pengakuan danpenghargaan terhadap pegawai.

Sistem pengakuan danpenghargaan.

Study visit, magang.

4. Sumber dana

Masalah Alternatif solusi

Tidak adanya pemetaan sumber dana di provinsidan Kabupaten/Kota.

Belum meratanya income generating (fund raising)di Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Kurangnya pendekatan dengan pemerintah daerahdalam memajukan organisasi PMI.

Masih kurangnya perlibatan pengusaha dalampenggalangan dana.

Komposisi kepengurusan yangkomprehensif.

Membangun jejaring danKerjasama.

Peraturan Organisasi

1. No. 001/PO/PP PMI/I/2011 tentang Kepengurusan PMI� Tujuan : optimalisasi peran Kepengurusan PMI.� Hal yang diatur:

- Rangkap jabatan pelindung sebagai Pengurus;- Pelindung dan fungsi Dewan Kehormatan;- Struktur kepengurusan PMI di setiap tingkatan;- Pembidangan dan pembagian tugas Pengurus;- Unsur pimpinan, penunjang, pelaksana kepengurusan;- Saat terhitungnya masa bakti pengurus;- Mekanisme pembekuan kepengurusan;- Mekanisme pergantian pengurus antar waktu;- Tata hubungan kerja Kepengurusan dengan Markas PMI.

2. No. 002/PO/PP PMI/I/2011 tentang Markas PMI� Tujuan : peningkatan peran PMI.

AD/ART

Peraturan Organisasi

Pedoman, Petunjuk Pelaksanaan (Juklak)dan Petunjuk Teknis (juknis)

Surat Keputusan

Page 6: 03 Organisasi PMI

� Hal yang diatur:- Kedudukan dan fungsi Markas;- Struktur organisasi Markas;- Syarat dan tugas Kepala Markas;- Tata laksana Kepala Markas;- Tata hubungan Markas;- Tata kelola Markas;- Sumber dan tata kelola keuangan Markas.

3. No. 003/PO/PP PMI/I/2011 tentang Pelayanan PMI� Tujuan : optimalisasi kegiatan pelayanan PMI.� Hal yang diatur:

- Pelayanan penanggulangan bencana: pra bencana, tanggap darurat bencana danpasca bencana.

- Pelayanan kesehatan: non darurat dan darurat.- Pelayanan Donor Darah.- Pelayanan pemulihan hubungan keluarga.- Fungsi pelayanan.- Pengembangan kapasitas organisasi dalam mndukung pelayanan darurat bencana.- Pengendalian dan pengawasan pelayanan.- Pembinaan kegiatan pelayanan.- Pembiayaan kegiatan pelayanan.

4. No. 004/PO/PP PMI/I/2011 tentang Sumber Daya Manusia dan Pengembangannya� Tujuan : peningkatan peran dan fungsi SDM PMI bagi pengembangan organisai PMI.� Hal yang diatur:

- Rekrutmen pengurus;- Syarat calon pengurus;- Pemilihan pengurus;- Pengesahan dan pelantikan pengurus;- Klasifikasi anggota;- Syarat anggota;- Rekrutmen anggota;- Pembinaan anggota;- Klasifikasi relawan;- Syarat pendonor darah sukarela;- Syarat PMR;- Syarat KSR;- Syarat TSR;- Syarat, hak dan kewajiban relawan;- Rekrutmen dan pembinaan relawan;- Pengelolaan pelatihan;- Jenis tanda penghargaan;- Komite dan pembiyaan tanda penghargaan

5. No. 005/PO/PP PMI/I/2011 tentang Tata Kelola Keuangan PMI� Tujuan : adanya pedoman kebijakan pengurus dalam penyusunan, pelaksanaan dan

pertanggungjawaban pelaporan yang trasnparan dan akuntabilitas.� Hal yang diatur:

- Anggaran pendapatan dan belanja;- Pengelolaan uang dan barang;- Pelaporan;

Page 7: 03 Organisasi PMI

- Manajemen pengelolaan keuangan: anggaran rutin, anggaran program, tanggapdarurat&pemulihan, anggaran daerah, audit dan verifikasi.

- Anggaran rutin: belanja pegawai, belanja perjalanan dinas, belanja rumahtangga Markas.

- Pengelolaan anggaran program: mandiri PMI, kerjasama dengan donor, usaha.- pertanggungjawaban pengelolaan keuangan;- Pengelolaan aset: pengadaaan, penyusutan dan penghapusan.- Transparansi pengelolaan keuangan: pengawasan, pengendalian dan publikasi.- Hubungan dengan pihak ketiga.

6. No. 006/PO/PP PMI/I/2011 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian� Tujuan : manajemen kepegawaian PMI berjalan dengan baik.� Hal yang diatur:

- Formasi dan rekrutmen pegawai,- Jenjang pangkat atau pengangkatan pertama dan penggajian pegawai,- Penilaian pekerjaan pegawai,- Kesejahteraan pegawai,- Hak dan kewajiban pegawai,- Sanksi & pemutusan hubungan kerja pegwai,- Forum komunikasi pegawai,- Pendidikan & pelatihan pegawai,- Pensiun pegawai,- Pengawan dan pembinaan pegawai.

7. No. 007/PO/PP PMI/I/2011 tentang Perencanaan, Pelaporan dan Evaluasi� Tujuan : perencanaan, penganggaran, pelaporan, monitoring dan Evaluasi dapat

dikelola dengan baik.� Hal yang diatur:

- Bentuk & poenyusunan perencanaan,- Sumber peganggaran,- Bentuk & penyampaian pelaporan,- Bentuk & pelaksanaan monitoring,- Pelaksanaan & penyampaian hasil evaluasi,- Pelaksanaan pelaporan, monitoring dan evaluasi pada masa tanggap darurat,- Pelayanan penanggulangan bencana,- Pelayanan kesehatan, sosial, donor darah dan pemulihan hubungan keluarga.

8. No. 008/PO/PP PMI/I/2011 tentang Kemitraan� Tujuan : membangun jejaring dan jalinan kemitraan; memperkuat pencitraan� Hal yang diatur:

- Sumber pelaksanaan kemitraan,- Model kemitraan,- Tata kelola kemitraan,- Evaluasi dan audit.

9. No. 009/PO/PP PMI/I/2011 tentang Pencitraan� Tujuan : membangun dan menjaga citra positif PMI.� Hal yang diatur:

- Sistem manajemen pencitraan,- Budaya organisasi,- Kinerja,- Publikasi dan promosi,- Pencitraan dalam kondisi tanggap darurat.

Page 8: 03 Organisasi PMI

10. No. 010/PO/PP PMI/I/2011 tentang Pengelolaan Aset dan Logistik PMI� Tujuan : meningkatkan dan mengoptimalisasi pelayanan aset dan logistik.� Hal yang diatur:

1. Aset PMI:- Pencatatam dan Pemeliharaan Aset,- Pengalihan Aset,- Penyusutan dan Penghapusan Aset,

2. Logistik PMI:- Jenis Logistik- Perencanaan dan Pengadaan Logistik,- Penerimaan dan Penyimpanan Logistik,- Pengeluaran Logistik dan Pengelolaan Gudang.

3. Penanggungjawab Pengelolaan Logistik

11. No. 011/PO/PP PMI/I/2011 tentang PMI Tingkat Kecamatan� Tujuan : terselenggaranya tugas dan fungsi PMI secara efektif di tingkat Kecamatan.� Hal yang diatur:

- Kedudukan dan tugas pokok- Prosedur pembentukan- Pelindung- Dewan Kehormatan- Pengurus- Kegiatan- Sumber dana- Markas