02 pp kn
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
KURIKULUM 2013
Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah
MATA PELAJARAN:
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANJakarta, 2013
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1
A. Pengertian dan Konsepsi Dasar.....................................................................1
B. Rasional.........................................................................................................1
C. Tujuan Mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan...........3
D. Ruang Lingkup..............................................................................................4
E. Pembelajaran.................................................................................................4
F. Penilaian........................................................................................................5
BAB II KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR.............................................6
A. Kompetensi Inti.............................................................................................6
B. Kompetensi Dasar.........................................................................................7
KELAS: VII.................................................................................................8
KELAS: VIII..............................................................................................10
KELAS: IX.................................................................................................12
BAB III SILABUS.............................................................................................................14
Kelas : VII..............................................................................................15
Kelas : VIII............................................................................................24
Kelas : IX...............................................................................................40
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian dan Konsepsi Dasar
Merujuk pada esensi yang termaktub dalam Pasal 2, 3, 37 Undang Undang Nomor 20
Tahun 2003 dan penjelasan pasal 37 “...pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan untuk
membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah
air”. Untuk mengakomodasikan perkembangan baru dan perwujudan pendidikan sebagai
proses pencerdasan kehidupan bangsa dalam arti utuh dan luas, maka nama mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan disesuaikan menjadi Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan, yang bertujuan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang
memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila,
Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, semangat Bhinneka
Tunggal Ika dan komitmen Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam konteks itu Pancasila ditempatkan dan dimaknai sebagai entitas inti yang menjadi
sumber rujukan dan ukuran keberhasilan dari keseluruhan ruang lingkup mata pelajaran
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Undang Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
ditempatkan sebagai bagian integral dari pembangunan kehidupan dan penyelenggaraan
negara yang berdasarkan atas Pancasila.
B. Rasional
Mengapa PKn menjadi PPKn? Di antara sejumlah masukan penyempurnaan
pembelajaran PKn menjadi PPKn yang mengemuka antara lain: (1) secara substansial, PKn
lebih terkesan dominan bermuatan ketatanegaraan sehingga muatan nilai dan moral
Pancasila kurang mendapat aksentuasi yang proporsional; (2) secara metodologis, ada
kecenderungan dominasi pembelajaran kognitif, sehingga dimensi afektif dan psikomotorik
belum dikembangkan secara optimal.
Makna di balik gagasan dan saran perlunya penyempurnaan PKn tersebut
sesungguhnya terkandung gagasan dan harapan untuk menjadikan PKn sebagai salah satu
mata pelajaran yang mampu memberikan kontribusi dalam solusi atas berbagai krisis yang
1
melanda Indonesia, terutama krisis multidimensional. PKn sebagai mata pelajaran yang
memiliki misi mengembangkan keadaban Pancasila, diharapkan mampu membudayakan
dan memberdayakan peserta didik agar menjadi warganegara yang cerdas dan baik serta
menjadi pemimpin bangsa dan negara Indonesia di masa depan yang amanah dan
bertanggungjawab. Mempertimbangkan berbagai gagasan dan saran tersebut Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan melalui Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk) berusaha
melakukan kajian ulang secara komprehensif.
Setelah dilakukan kajian secara filosofis, sosiologis, yuridis, dan paedagogis,
Kemendikbud mengambil kebijakan strategis dengan melakukan penguatan dan
penyempurnaan secara komprehensif terhadap mata pelajaran PKn dalam kerangka
pengembangan Kurikulum 2013 sebagai berikut.
1. Mengubah nama mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) menjadi
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn);
2. Menempatkan mata pelajaran PPKn sebagai mata pelajaran yang memiliki misi
pengokohan kebangsaan dan penggerak pendidikan karakter;
3. Mengorganisasikan pengembangan kompetensi dasar (KD) PPKn dalam bingkai
kompetensi inti (KI) yang secara psikologis-pedagogis menjadi pengintergrasi
kompetensi peserta didik secara utuh dan koheren dengan penanaman, pengembangan,
dan/atau penguatan nilai dan moral Pancasila; nilai dan norma UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945; nilai dan semangat Bhinneka Tunggal Ika; serta wawasan dan
komitmen Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Mengembangkan dan menerapkan berbagai model pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik PPKn secara holistik/utuh dalam rangka peningkatan kualitas belajar dan
pembelajaran yang berorientasi pada pengembangan karakter peserta didik sebagai
warganegara yang cerdas dan baik secara utuh dalam bingkai Kompetensi Inti (sikap,
pengetahuan, keterampilan)
5. Mengembangkan dan menerapkan berbagai model penilaian proses pembelajaran dan
hasil belajar PPKn yang mengintegrasikan sikap kewarganegaraan (civic dispositions)
pengetahuan kewarganegaraan (civic knowledge), dan keterampilan kewarganegaraan
(civic skills) dalam wadah tanggung jawab dan partisipasi kewarganegaraan (civic
responsibility and civic participation)
Dengan perubahan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) menjadi
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), muatan PPKn secara utuh utuh
mengintegrasikan filsafat, nilai, dan moral Pancasila dengan keseluruhan tuntutan
psikopedagogis dan sosial-kultural warga negara dalam konteks pembudayaan Pancasila,
2
UUD NRI 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. Dengan demikian PPKn lebih memiliki
kedudukan dan fungsi sebagai berikut.
1. PPKn merupakan pendidikan nilai, moral/karakter dan kewarganegaraan khas
Indonesia yang tidak sama sebangun dengan civic education di USA, citizenship
education di UK, talimatul muwatanah di negara-negara Timur Tengah, education
civicas di Amerika Latin.
2. PPKn sebagai nomenklatur atau nama diri dalam kurikulum satuan pendidikan pada
jenjang pendidikan formal dan pendidikan nonformal secara yuridis menurut Undang-
Undang Nomor 20 tahun 2003 bersifat legitim/syah (legitimate) sebagai salah satu nama
diri dalam bingkai nama jenis pendidikan kewarganegaraan. (ditulis dalam huruf kecil.
3. PPKn sebagai wahana pendidikan nilai,moral/karakter Pancasila dan pengembangan
kapasitas psikososial kewarganegaraan Indonesia sangat koherten dengan komitmen
pengembangan watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dan perwujudan
warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab sebagaimana termaktub dalam
Pasal 3 UU No.20 Tahun 2003.
4. PPKn sebagai matapelajaran dengan visi, misi, dan paradigmanya yang baru didukung
oleh dinamika akademis yang selama ini menjadi ontologi, epistemologi pendidikan
kewarganegaraan sebagai suatu kajian keilmuan dalam ilmu pendidikan.
C. Tujuan Mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Secara umum tujuan mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan pada
jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah mengembangkan potensi peserta didik
dalam seluruh dimensi kewarganegaraan, yakni: (1) pengetahuan kewarganegaraan; (2)
sikap kewarganegaraan; (3) keterampilan kewarganegaraan; (4) keteguhan
kewarganegaraan; (5) komitmen kewarganegaraan; dan (6) kompetensi kewarganegaraan.
Secara khusus Tujuan PPKn di SMP/MTs yang berisikan keseluruhan dimensi tersebut
sehingga peserta didik mampu:
1. menampilkan karakter yang mencerminkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan
nilai dan moral Pancasila secara personal dan sosial;
2. memiliki komitmen konstitusional yang ditopang oleh pemahaman utuh tentang Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
3. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif serta memiliki semangat kebangsaan serta
cinta tanah air yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila, Undang Undang Dasar Negara
3
Republik Indonesia Tahun 1945, semangat Bhinneka Tunggal Ika dan komitmen Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
4. Berpartisipasi secara aktif, cerdas, dan bertanggung jawab sebagai anggota masyarakat,
tunas bangsa, dan warga negara sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk
ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang hidup bersama dalam berbagai tatanan sosial
kultural.
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup dalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan meliputi:
1. muatan yang bersumber dari niklai dan moral Pancasila, sebagai dasar negara,
pandangan hidup, dan ideologi nasional Indonesia serta etika dalam pergaulan
Internasional;
2. muatan yang bersumber dari Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 sebagai hukum dasar yang menjadi landasan konstitusional kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;
3. muatan yang bersumber dan/atau berkaitan erat dengan konsep dan makna Bhinneka
Tunggal Ika, sebagai wujud komitmen keberagaman kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara yang utuh dan kohesif secara nasional dan harmonis dalam
pergaulan antarbangsa
4. muatan yang bersumber dari konsep dan makna Negara Kesatuan Republik
Indonesia, sebagai bentuk final Negara Republik Indonesia yang melindungi segenap
bangsa dan tanah tumpah darah Indonesia
E. Pembelajaran
Pada dasarnya pembelajaran PPKn merupakan penciptaan suasana belajar yang
memfasilitasi peserta didik untuk berinteraksi dengan dirinya dan lingkungannya, sehingga
menghasilkan perubahan sikap spiritual dan sikap sosial positif, perluasan wawasan
intelektual, dan keterampilan hidup sebagai warga negara. Karena itu pembelajaran PPKn
selalu berwawasan multidisipliner (melibatkan berbagai sumber darai berbagai bidang
keilmuan dan humaniora). Setiap Kompetensi Dasar (KD) dikembangkan pembelajarannya
dalam konteks KI rujukannya, yakni: Kompetensi Inti (KI) menjadi konteks pengembangan
sikap kepada penciptaannya; KI 2 sebagai konteks pengembangan sikap terhadap sesama
4
manusia; KI 3 menjadi konteks pengembangan dimensi pengetahuan dan proses kognitif;
dan KI merupakan konteks pengembangan berbagai jenis keterampilan.
Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dilakukan melalui
penerapan berbagai pembelajaran inovatif, kreatif, dan konstekstual sebagai wahana
pembentukan karakter peserta didik secara utuh. Pengalaman belajar diseleksi dan
diorganisasikan dengan menggunakan antara lain: (1) pendidikan nilai dan moral; (2)
pendekatan lingkungan meluas; (3) pembelajaran aktif; (4) pemecahan masalah; (5)
pendekatan kontekstual; (6) pembelajaran terpadu; (7) pembelajaran kelompok (8) praktik
belajar kewarganegaraan; (9) pemberian keteladanan; dan (10) penciptaan iklim kelas dan
budaya sekolah yang berkarakter sesuai dengan nilai dan moral Pancasila.
F. Penilaian
Penilaian menggunakan aneka ragam tes dan nontes yang dilaksanakan secara terpadu dan
berkelanjutan dengan menitikberatkan pada perwujudan nilai dan moral Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari. Sehingga dapat digunakan instrumen penilaian antara lain: (1) tes
obyektif, (2) test essay, (3) test perbuatan, (4) studi kasus, (5) catatan anekdotal, (6)
penilaian sebaya, (7) penilaian portofolio, (8) hasil projek belajar dan (9) penilaian proses.
Untuk masing-masing penilaian diperlukan kriteria dan prosedur penilaian yang sesuai
dengan ciri khasnya.
5
BAB II
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
A. Kompetensi Inti
Isi Kurikulum 2013 dikembangkan dalam bentuk Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (Kompetensi Dasar). Kompetensi Inti dikembangkan dari Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dan merupakan kualitas minimal yang harus dikuasai peserta didik di kelas untuk setiap mata pelajaran. Kompetensi Inti terdiri atas jenjang kompetensi minimal yang harus dikuasai peserta didik di kelas tertentu, isi umum materi pembelajaran, dan ruang lingkup penerapan kompetensi yang dipelajari. Jenjang kompetensi dalam KI meningkat untuk kelas-kelas berikutnya, KI tidak memuat konten khusus mata pelajaran tetapi konten umum yaitu fakta, konsep, prosedur, metakognitif dan kemampuan menerapkan pengetahuan yang terkandung dalam setiap mata pelajaran. Perluasan penerapan kompetensi yang dipelajari dinyatakan dalam KI, dimulai dari lingkungan terdekat sampai ke lingkungan global.Dalam desain Kurikulum 2013, Kompetensi Inti berfungsi sebagai pengikat bagi Kompetensi Dasar. Dalam fungsi sebagai pengikat maka setiap KD yang dikembangkan untuk setiap mata pelajaran di setiap kelas harus mengacu kepada Kompetensi Inti.
Kompetensi Inti terdiri atas empat dimensi yang satu sama lain terkait, terdiri atas sikap beragama, sikap personal dan sosial, pengetahuan, dan penerapan pengetahuan masing disebut sebagai KI 1, KI 2, KI 3 dan KI 4.. Keempat dimensi tersebut harus tercantum dalam pengembangan KD, silabus, dan RPP. Lebih lanjut, keempat dimensi tersebut memiliki posisi yang berbeda dalam proses pembelajaran dimana KI 1 dan KI 2 dikembangkan dalam proses pendidikan di setiap kegiatan di sekolah (kelas dan luar sekolah) dengan pendekatan pembelajaran tidak langsung. Sedangkan KI 3 dan KI 4 dikembangkan oleh masing-masing mata pelajaran dalam pendekatan pembelajaran langsung.
KI 3 dirancang berfokus pada pengembangan pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif) dalam jenjang kemampuan kognitif dari mengingat hingga menciptakan. KI 4 merupakan perencanaan kegiatan belajar untuk menerapkan apa yang dipelajari di KI 3 dalam suatu proses pembelajaran yang terintegrasi atau pun terpisah. Terintegrasi mengandung arti bahwa proses pembelajaran KD 3 dan KD 4 dilakukan pada waktu bersamaan baik di kelas, laboratorium mau pun di luar sekolah. Terpisah mengandung makna bahwa pembelajaran mengenai KD 3 terpisah dalam waktu dan/atau tempat dengan KD 4.Keputusan mengenai pembelajaran terintegrasi atau terpisah ditentukan sepenuhnya dalam silabus dan RPP, berdasarkan pertimbangan mengenai konten Kompetensi Dasar untuk KI 3 dan Kompetensi Dasar untuk KI 4. Kompetensi Inti 1 (KI 1) berkenaan dengan sikap dan perilaku beragama. KI 2 berkenaan dengan sikap personal dan sosial. KI 3 berkenaan dengan pengetahuan dan KI 4 adalah
6
penerapan dari pengetahuan yang dipelajari di KI 3. KI 1 dikembangkan menjadi KD 1, KI 2 dikembangkan menjadi KD2, KI 3 menjadi KD3 dan KI 4 menjadi KD4. Komponen keluasan penerapan minimal dalam KI menjadi pegangan bagi guru ketika mengembangkan RPP dan merealisasi RPP dalam proses pembelajaran di kelas, sekolah, dan masyarakat. Untuk kelas I – III SD/MI penerapan kompetensi yang minimal adalah dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru. Di kelas IV – VI, terjadi perluasan dimana penerapan kompetensi tersebut juga pada waktu pergaulan dengan tetangga. Sebagai sesuatu yang minimal maka satu satuan pendidikan tertentu dapat mensyaratkan penerapan kompetensi yang dipelajari peserta didik lebih luas dari yang dinyatakan dalam Kompetensi Inti.
B. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar (KD) adalah kompetensi yang terdiri dari jenjang kemampuan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik dan isi pelajaran yang dirancang sebagai materi untuk menguasai kompetensi. Kompetensi Dasar setiap mata pelajaran dikembangkan dengan merujuk kepada Kompetensi Kompetensi Inti dan setiap KI memiliki KD yang sesuai. Dengan perkataan lain, KI 1 memiliki KD yang berkenaan dengan pengembangan semangat beragama, KI 2 memiliki KD yang berkenaan dengan pengembangan sikap personal dan sosial, KI 3 memiliki KD yang berkenaan dengan pengembangan pengetahuan dan KI 4 memiliki KD yang berkenaan dengan penerapan pengetahuan yang dikembangkan KD 3. Sebagaimana halnya dengan Kompetensi Inti, KD 1, 2, 3,dan 4 merupakan suatu kesatuan. Meski pun demikian, sesuai dengan sifat setiap Kompetensi Inti yang dirujuknya, KD 1 tidak memiliki konten spesifik mata pelajaran. Demikian pula halnya dengan KD 2 yang merujuk kepada Kompetensi Inti 2 yaitu sikap personal dan sosial. Kedua KD tersebut dikembangkan melalui pendekatan pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) dalam proses belajar mengenai KD 3 dan KD 4 yang dikembangkan melalui pendekatan proses belajar langsung (direct teaching). Dalam proses belajar tidak langsung tersebut materi pembelajaran KD 3 dan KD 4 menjadi materi yang juga digunakan untuk mengembangkan sikap beragama atau pun sikap personal dan sosial.KD 3 merujuk ke KI 3 dan berisikan pengetahuan yang perlu dipelajari peserta didik dari suatu mata pelajaran. KD 4 yang merujuk ke KI 4 berisikan penerapan dari pengetahuan yang dinyatakan dalam KD 3. Oleh karena itu keterkaitan antara KD 3 dan KD 4 bersifat garis lurus (linear) dan secara praktis dinyatakan dalam jumlah KD 3 yang sama dengan jumlah KD 4. Dalam hubungan ini KD 3 menjadi penentu isi dan jumlah KD 4.Satu atau lebih KD 3 dan KD 4 dapat diorganisasikan dalam satu materi pokok. Dengan demikian, satu materi pokok dikembangkan dari KD 3 dan KD 4. Kedua kelompok KD tersebut menjadi satu kesatuan materi pelajaran yang dikembangkan dalam silabus.
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang dimaksud diatas mulai dari Kelas I sampai dengan Kelas VI sebagaimana terdapat dalam tabel-tabel berikut ini.
7
KELAS: VII
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
1.1 Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di sekolah dan masyarakat
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
2.1 Menghargai semangat dan komitmen kebangsaan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara
2.2 Menghargai perilaku sesuai norma-norma dalam berinteraksi dengan kelompok sebaya dan masyarakat sekitar
2.3 Menghargai sikap toleran terhadap keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
2.4 Menghargai semangat persatuan dan kesatuan dalam memahami daerah tempat tinggalnya sebagai bagian yang utuh dan tak terpisahkan dalam kerangka Negara Kesatuan RepubIik Indonesia (NKRI)
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
3.1 Memahami sejarah dan semangat komitmen para pendiri Negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara
3.2 Memahami sejarah perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.3 Memahami isi alinea Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.4 Memahami norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
3.5 Memahami karakteristik daerah tempat tinggalnya dalam kerangka NKRI
3.6 Memahami keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
3.7 Memahami pengertian dan makna Bhinneka Tunggal Ika
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
4.1 Menyaji hasil telaah tentang “sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara”
4.2 Menyaji hasil telaah tentang sejarah perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.3 Menyaji hasil kajian isi Pembukaan Undang-
8
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.4 Menyaji hasil pengamatan tentang norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa
4.5 Menyaji hasil pengamatan karakteristik daerah tempat tinggalnya sebagai bagian utuh dari NKRI
4.6 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
4.7 Menyaji hasil telaah tentang makna Bhinneka Tunggal Ika
4.8 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional
9
KELAS: VIII
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
1.1 Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
2.1 Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
2.2 Menghargai semangat kebangsaan dan kebernegaraan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam menetapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional negara kebangsaan
2.3 Menghargai sikap kebersamaan dalam keberagaman masyarakat sekitar
2.4 Menghargai semangat dan komitmen sumpah pemuda dalam kehidupan bermasyarakat sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pemuda pada saat mendeklarasikan Sumpah Pemuda tahun 1928
2.5 Menghargai semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan bangsa untuk memperkuat dan memperkokoh NKRI
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
3.1 Memahami nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
3.2 Memahami fungsi lembaga-lembaga negara dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.3 Memahami tata urutan peraturan perundang-undangan nasional
3.4 Memahami norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia
3.5 Memahami Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.6 Memahami makna keberagaman dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.7 Memahami unsur-unsur NKRI
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
4.1 Menalar nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Menyaji hasil telaah fungsi lembaga-lembaga negara dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.3 Menyaji hasil telaah tata urutan peraturan perundang-undangan nasional
10
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
4.4 Menalar hasil telaah norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia
4.5 Menyaji pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.6 Menyaji hasil telaah tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.7 Menyaji hasil telaah unsur-unsur NKRI sebagai satu kesatuan yang utuh
4.8 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
4.9 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional
11
KELAS: IX
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
1.1 Menghayati perilaku beriman dan bertaqwa kepada TuhanYME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan pergaulan antarbangsa
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
2.1 Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa sesuai dengan dinamika perkembangan jaman
2.2 Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
2.3 Menghargai hukum yang berlaku dalam masyarakat sebagai wahana perwujudan keadilan dan kedamaian
2.4 Menghargai sikap toleransi dan harmoni keberagaman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara Indonesia
2.5 Menghargai semangat dan komitmen sumpah pemuda sebagai perekat kebangsaan sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pemuda pada saat mendeklarasikan Sumpah Pemuda tahun 1928
2.6 Menghayati semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan nasional dalam mengisi dan mempertahankan NKRI
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
3.1 Memahami dinamika perwujudan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
3.2 Memahami pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.3 Memahami aturan hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
3.4 Memahami perbedaan baik dan buruk dalam bertutur kata, berperilaku, dan bersikap sesuai dengan nilai-nilai Pancasila
3.5 Memahami masalah-masalah yang muncul dalam keberagaman masyarakat dan cara pemecahannya
3.6 Memahami konteks kesejarahan NKRI
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
4.1 Menyaji hasil telaah nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa sesuai dinamika perkembangan jaman
4.2 Menyaji hasil telaah pokok-pokok pikiran
12
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
yang terkandung dalam Pembukaan Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.3 Menyaji hasil telaah tentang aturan hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
4.4 Menyaji sikap, tutur kata, dan perilaku yang baik, sesuai dengan nilai dan moral Pancasila dalam pergaulan hidup sehari-hari di masyarakat, bangsa dan negara
4.5 Menalar penyelesaian masalah yang muncul dalam keberagaman masyarakat
4.6 Menyaji hasil telaah dinamika penguatan komitmen mempertahankan NKRI dalam konteks kesejarahan
4.7 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
4.8 Menyaji bentuk-bentuk partisipasi dan tanggung jawab kewarganegaran yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional
13
BAB III SILABUS
Silabus adalah rencana pembelajaran untuk satu matapelajaran di kelas tertentu untuk menjabarkan beberapa materi pokok atau tema tertentu. Silabus memuat komponen-komponen sebagai berikut:
Bagian 1 : Identitasa. Satuan Pendidikanb. Kelas/Semesterc. Kompetensi Inti
Bagian 2 : Tabel silabusa. Kompetensi Dasarb. Materi Pokokc. Pembelajarand. Penilaian e. Alokasi waktuf. Sumber belajar
Adapun silabus untuk matapelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMP/MTs adalah sebagai berikut:
14
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Satuan Pendidikan : SMPKelas : VIIKompetensi Inti :
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnyaKI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannyaKI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
1.1 Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di sekolah dan masyarakat
2.1 Menghargai semangat dan komitmen kebangsaan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara
2.2 Menghargai perilaku sesuai norma-norma dalam berinteraksi dengan kelompok sebaya dan masyarakat sekitar
2.3 Menghargai sikap toleran terhadap keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
2.4 Menghargai semangat persatuan dan kesatuan dalam
15
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
memahami daerah tempat tinggalnya sebagai bagian yang utuh dan tak terpisahkan dalam kerangka Negara Kesatuan RepubIik Indonesia (NKRI)
3.1 Memahami sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar Negara
4.1 Menyaji hasil telaah tentang “sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara”
Sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara: Pembentukan
BPUPKI Usulan dasar
negara para pendiri negara
Rumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta
Mengamati Membaca dari berbagai sumber belajar tentang
pembentukan BPUPKI, perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara;
Membaca salinan Piagam Jakarta; Mencatat rumusan dasar negara dalam Piagam
JakartaMenanya
Mengajukan pertanyaan tentang pembentukan BPUPKI, perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negaraMengeksplorasiMendiskusikan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negaraMengasosiasiMengambil kesimpulan semangat dan komitmen yang dimiliki para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negaraMengomunikasikanMenyusun tulisan singkat (bahan paparan, display, artikel dan sebagainya) tentang sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negaraMenyusun ikrar mempertahankan Pancasila sebagai perwujudan komitmen terhadap Pancasila sebagai dasar negara
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pengetahuan sejarah perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara.
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
4 x 3 JP Buku Pelajaran PPKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Referensi atau internet sesuai materi pokok (bila tersedia)
3.2 RMemahami sejarah perumusan dan pengesahan Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia
MengamatiMembaca berbagai sumber tentang sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok
4 x 3 JP Buku Pelajaran PPKn Kelas VII
Tim Penyusun,
16
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
4.2 Menyaji hasil telaah tentang sejarah perumusan dan pengesahan Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
1945 MenanyaMengajukan pertanyaan tentang sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MengeksplorasiMendiskusikan tentang sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MengasosiasiMenyimpulkan tentang sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945Mengomunikasikan Menyusun tulisan singkat (bahan paparan,
display, artikel dan sebagainya) tentang sejarah perumusan dan penetapan UUD NRI Tahun 1945
Mempresentasikan tulisan singkat di depan kelas Memasang tulisan singkat di media informasi di
kelas atau media lainnya
tentang sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pengetahuan sejarah perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Refernsi/Internet sesuai materi pokok
Semangat dan komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan UUD NRI Tahun 1945
MengamatiMembaca berbagai sumber atau mengamati film suasana perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MenanyaMengajukan pertanyaan tentang semangat dan komitmen pendiri negara dalam perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945Mengeksplorasi Mendiskusikan tentang semangat dan komitmen
pendiri negaqra dalam perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Mendiskusikan arti penting semangat dan komitmen tersebut dihubungkan dengan kondisi masyarakat, bangsa dan negara saat ini
Mengasosiasi
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang semangat dan komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan UUD NRI Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 3 JP
17
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Menyimpulan tentang semangat dan komitmen pendiri negara dalam perumusan dan penetapan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MengomunikasikanMenyusun pernyataan komitmen (dalam bentuk ikrar, tekad, janji) sebagai perwujudan meneruskan semnagat dan komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan UUD NRI Tahun 1945
3.3 Memahami isi alinea Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.3 Menyajikan hasil kajian isi Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Hubungan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dengan Proklamasi Kemerdekaan
Makna yang terkandung dalam setiap alinea Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
MengamatiMembaca naskah Proklamasi Kemerdekaan dan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945MenanyaTanya jawab tentang :Isi Proklamasi KemerdekaanIsi alinea Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 dan Hubungan Proklamasi Kemerdekaan dengan Pembukaan UUD NRI tahun 1945MengeksplorasiMendiskusikan tentang isi dan hubungan Proklamasi Kemerdekaan dengan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945MengasosiasiMenghubungkan isi Proklamasi Kemerdekaan dan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 untuk mengambil kesimpulan tentang hubungan Proklamasi Kemerdekaan dengan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945MengomunikasikanMempresentasikan tentang isi Pembukaan UUD NRI Tahun 1945
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang isi alinea Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pengetahuan isi alinea Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
4 x 3 JP Buku Pelajaran PPKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Naskah Proklamasi Kemerdekaan
Refernsi/Internet sesuai materi pokok
Komitmen mempertahankan Pembukaan UUD
MengamatiMembaca wacana berkaitan dengan arti penting mempertahankan Pembukaan UUD NRI Tahun
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik
2 x 3 JP
18
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
1945MenanyaMengajukan pertanyaan berkaitan dengan arti penting mempertahankan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945MengeksplorasiMendiskusikan tentang arti penting mempertahankan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945MengasosiasiMenyimpulkan arti penting mempertahankan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945Mengomunikasikan Mempresentasikan arti penting mempertahankan
Pembukaan UUD NRI tahun 1945 Menyusun komitmen melalui ikrar, janji, atau
tekad untuk tidak merubah Pembukaan UUD NRI tahun 1945
individu maupun kelompok tentang Komitmen mempertahankan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3.4 Memahami norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
4.4 Menyaji hasil pengamatan tentang norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa
Norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
MengamatiMengamati berbagai norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegaraMenanya Menyusun pertanyaan tentang pengertian dan
macam norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Melakukan wawancara dengan berbagai pihak berkaitan dengan norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
MengeksplorasiMendiskusikan tentang pengertian dan macam norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegaraMengasosiasiMenghubungkan antarnorma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegaraMengomunikasikan
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pengetahuan norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku
3 x 3 JP Buku Pelajaran PKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Lingkungan kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Tokoh masyarakat dan aparat
19
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Mempresentasikan hasil pengamatan norma yang berlaku melalui tulisan, gambar, film, dan sebagainya
Mensimulasikan penerapan norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
pemerintah Refernsi/Internet
sesuai materi pokok
Arti penting norma dalam kehidupan ber asyarakat dan bernegara
MengamatiMengamati dan membaca peristiwa yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat dan benegara, seperti suasana ketertiban dan ketidaktertiban.MenanyaMengajukan pertanyaan berkaitan peristiwa seperti siapa, di mana, kapan, bagaimana, dan mengapa terjadi peristiwa.MengeksperimenMengumpulkan informasi melalui dari berbagai sumber untuk menjawab pertanyaanMengasosiasiMenyimpulan arti penting norma dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegaraMengomunikasikanMempresentasikan hasil pengamatan/investigasi peristiwa
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang arti penting norma dalam kehidupan ber asyarakat dan bernegara
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 3 JP
3.5 Memahami pengertian dan makna Bhinneka Tunggal Ika
4.5 Menyaji hasil pengamatan karakteristik daerah tempat tinggalnya sebagai bagian utuh dari NKRI
Pengertian dan makna Bhinneka Tunggal Ika
MengamatiMengamati keberagaman masyarakat di sekitar tempat tinggal dan sekolah berdasarkan suku, agama, ras, budaya, dan gender.MenanyaMengajukan pertanyaan mengenai keberagaman masyarakat seperti apa perbedaan dan persamaan, mengapa berbeda, dan sebagainya.MengeksplorasiMendiskusikan dan mencari informasi dari berbagai sumber tentang keberagaman masyarakat Indonesia, faktor penyebab, dan pengertian Bhinneka Tunggal IkaMengasosiasi
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang keberagaman dalam masyarakat Indonesia serta pengertian dan makna Bhinneka Tunggal Ika.
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pengetahuan keberagaman dalam
2 x 3 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Tokoh pejuang Refernsi/Internet
sesuai materi 20
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Menghubungkan berbagai infomasi yang diperoleh untuk memahami keberagaman yang diamati dalam masyarakatMengomunikasikanMenyusun laporan dan mempresentasikan hasil pengamatan keberagaman masyarakat berdasarkan suku, agama, ras, budaya, gender.
masyarakat Indonesia serta pengertian dan makna Bhinneka Tunggal Ika
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
pokok
4.5 Menyaji hasil pengamatan karakteristik daerah tempat tinggalnya sebagai bagian utuh dari NKRI
Peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri dan mempertahankan NKRI
MengamatiMembaca wacana tentang peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri dan mempertahankan NKRIMenanyaMenyusun pertanyaan tentang peran peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri dan mempertahankan NKRIMengeksperimen/MengeksplorasiWawancara dengan tokoh pejuang dan mencari informasi dari berbagai sumber tentang peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri dan mempertahankan NKRIMengasosiasiMenyimpulkan tentang peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri dan mempertahankan NKRIMengomunikasikanMempresentasikan tulisan tentang peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri dan mempertahankan NKRI
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri NKRI
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pengetahuan peran daerah tempat tinggal dalam perjuangan berdiri NKRI.
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
4 x 3 JP Buku Pelajaran PKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Tokoh pejuang Refernsi/Internet
sesuai materi pokok
3.6 Memahami keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
4.6 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip
Keberagaman dalam masyarakat Indonesia
MengamatiMengamati peristiwa interaksi dengan teman dan orang lain yang terjadi di lingkungan sekolah dan masyarakatMenanya
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Interaksi dengan
4 x 3 JP Buku Pelajaran PKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran
21
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
Menyusun pertanyaan berkaitan dengan peristiwa seperti siapa, apa, kapan, bagaimana, mengapa interaksi terjadi.MengeksperimenMengumpulkan informasi melalui berbagai sumber dan wawancara untuk menjawab pertanyaan tersebut.MengasosiasiMenghubungkan berbagai informasi untuk menganalisis peristiwa yang terjadiMengomunikasikan Menyusun laporan dan mempresentasikan
tentang interaksi dengan teman dan orang lain yang terjadi di lingkungan sekolah dan masyarakat.
Menyusun aksi kegiatan sosial sebagai perwujudan interaksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender, seperti menolong teman yang sedang tertimpa musibah, menolong anggota masyarakat yang membutuhkan, dan sebagainya.
teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Refernsi/Internet sesuai materi pokok
3. 7 Memahami karakteristik daerah tempat tinggalnya dalam kerangka NKRI
4.7 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional
Arti penting daerah tempat tinggal dalam kerangka NKRI
MengamatiMembaca dan mengumpulkan berita dari berbagai media massa tentang karakteristik daerah tempat tinggal, seperti masalah politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.MenanyaTanya jawab tentang arti penting daerah tempat tinggal dalam kerangka NKRI saat iniMengeksplorasiMendiskusikan tentang arti penting daerah tempat tinggal dalam kerangka NKRI saat iniMengasosiasiMenyimpulkan arti penting daerah tempat tinggal
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang arti penting daerah tempat tinggal dalam kerangka NKRI
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3 x 3 JP Buku Pelajaran PKn Kelas VII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Refernsi/Internet sesuai materi
22
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
dalam kerangka NKRI saat iniMengomunikasikan Mempresentasikan hasil kajian Menyusun aksi nyata sebagai bentuk partisipasi
kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional, seperti membentuk Kelompok Pelajar Anti Tawuran, atau membuat spanduk/poster untuk anti tawuran pelajar atau tawuran antar kampung.
pokok
23
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Satuan Pendidikan : SMPKelas : VIIIKompetensi Inti :
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnyaKI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannyaKI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
1.1 Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara
2.1 Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
2.2 Menghargai semangat kebangsaan dan kebernegaraan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam menetapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional
24
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
negara kebangsaan2.3 Menghargai sikap
kebersamaan dalam keberagaman masyarakat sekitar
2.4 Menghargai semangat dan komitmen sumpah pemuda dalam kehidupan bermasyarakat sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pemuda pada saat mendeklarasikan Sumpah Pemuda tahun 1928
2.5 Menghargai semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan bangsa untuk memperkuat dan memperkokoh NKRI
3.1 Memahami nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
4.1 Menalar nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari
Arti penting dan perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mengamati Mencari dari berbagai sumber tentang arti
penting dan perwujudan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mencatan kegiatan yang diikutinya sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa, misal: upacara bendera, peringatan hari besar nasional, dan sebagainya, kemudian mencatatnya dan apa sumbangannya dalam kegiatan
Menanya Tanya jawab tentang arti penting dan
perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Tanya jawab tentang kegiatan yang sudah
3.8 Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
3.9 Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Pengamatan, penilaian
2 x 2 JP Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Referensi/Internet sesuai materi pokok bila
25
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
dilakukan, misal: upacara bendera, peringatan hari besar nasional, dan sebagainya
Mengeksperimen Mengumpulkan data tentang arti Pancasila
sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mengumpulkan data tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk perwujudan nilai-nilai Pancasila
Mengasosiasikan Menyimpulkan arti penting dan perwujudan
nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Menentukan bentuk-bentuk kegiatan yang dapat mempermudah untuk mewujudkan pelaksanaan pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
Mengomunikasikan Menyampaikan hasil (lisan dan tulisan)
tentang arti penting dan perwujudan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mempresentasikan hasil tugas dalam kegiatan sosial-kultural
Melaporkan kegiatan dan peran setiap peserta didik
Berpartisipasi dalam kegiatan sekolah atau masyarakat sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa, seperti membantu korban bencana alam, santunan yatim piatu, dan sebagainya
ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
tersedia
3.2 Memahami fungsi lembaga- Kedudukan, tugas Mengamati 3.10 Portofolio, 2 x 2 JP Buku Pelajaran
26
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.2 Menyaji hasil telaah fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
Membaca tentang kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga-lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945MenanyaTanya jawab tentang kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945Mengeksperimenkan/ mengeksplorasikanMengumpulkan data tentang kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945MengasosiasikanMenyimpulkan tentang kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945Mengomunikasikan Membaca literatur dari berbagai sumber
(buku,majalah,internet) dan kajian dokumen konstitusional tentang kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
Membuat paparan tentang kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
Mempresentasikan hasil paparan tentang kedudukan, tugas , wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
3.11 Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Kedudukan, tugas dan wewenang, dan keanggotaan lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
PKn Kelas VIII Referensi/Internet
sesuai materi pokok
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
27
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945
MengamatiMembaca literatur dari berbagai sumber (buku,majalah,internet) dan kajian dokumen konstitusional tentang hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945MenanyaTanya jawab tentang hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945Mengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945MengasosiasiMenyimpulkan tentang hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945Mengomunikasikan Menyusun paparan tentang hubungan
lembaga -lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dengan pendekatan CTL
Mempresentasikan hasil paparan secara klasikal
3.12 Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Hubungan lembaga-lembaga Negara berdasarkan UUD 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Referensi/internet yang sesuai materi pokok
Fungsi lembaga Negara berdasarkan UUD 1945
MengamatiMembaca literatur dari berbagai sumber (buku,majalah,internet) dan kajian dokumen konstitusional tentang Fungsi lembaga Negara berdasarkan UUD 1945MenanyaTanya jawab tentang Fungsi lembaga Negara berdasarkan UUD 1945Mengeksperimen/Mengeksplorasi Mengumpulkan data tentang Fungsi
lembaga Negara berdasarkan UUD 1945 Diskusi tentang fungsi lembaga-lembaga
3.13 Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Fungsi lembaga Negara berdasarkan UUD 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Fungsi lembaga Negara berdasarkan UUD 1945
2 x 2 jp
28
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Negara berdasarkan UUD 1945MengasosiasiMengambil kesimpulan tentang Fungsi lembaga Negara berdasarkan UUD 1945MengomunikasikanMempresentasikan hasil kajian secara klasikal melalui diskusi kelompok
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3.3. Memahami tata urutan peraturan perundang-undangan nasional
4.3 Menyaji hasil telaah tata urutan peraturan perundang-undangan nasional
Tata urutan perundang-undangan di Indonesia
MengamatiMembaca literatur dari berbagai sumber (buku,majalah,internet) dan kajian dokumen konstitusional tentang tata urutan perundang-undangan di IndonesiaMenanyaTanya jawab tentang Tata urutan perundang-undangan di IndonesiaMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang perkembangan dan perubahan tata urutan perundang-undangan di IndonesiaMengasosiasiMenyimpulan tentang tata urutan perundang-undangan di IndonesiaMengomunikasikan Membaca literatur dari berbagai sumber
(buku,majalah,internet) dan kajian dokumen konstitusional tentang tata urutan perundang-undangan di Indonesia
Membuat paparan tentang tata urutan perundang-undangan di Indonesia
Mempresentasikan hasil paparan tata urutan perundang-undangan
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Tata urutan perundang-undangan di Indonesia
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Tata urutan perundang-undangan di Indonesia
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
UU Nomor 12 Tahun 2011
Referensi/internet yang sesuai materi pokok
Pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan
MengamatiKegiatan- kegiatan di sekolah yang berkaitan dengan pelaksananaan kewajiban sesuai
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Tim Penyusun,
29
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
perundang-undangan dalam kehidupan sekolah
peraturan perundang-undanganMenanyaTanya jawab tentang bentuk-bentuk kegiatan di sekolah yang merupakan pengimplementasian pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undanganMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bentuk-bentuk kegiatan di sekolah yang merupakan pengimplementasian pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undanganMengasosiasiMembuat kesimpulan tentang bentuk-bentuk kegiatan di sekolah yang merupakan pengimplementasian pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undanganMengomunikasikan Menyusun kegiatan/gerakan mentaati tata
tertib sekolah seperti membentuk pelajar sadar hukum, Gerakan Disiplin Sekolah, Patroli Keamanan Sekolah, Pelajar Anti Tawuran Pelajar, dan sebagainya.
Melaksanakan kegiatan atau gerakan Menyusun laporan kegiatan dan peran
setiap peserta didik Mempresentasikan laporan secara kelompok
individu maupun kelompok tentang Pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undangan dalam kehidupan sekolah
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Referensi/internet yang sesuai materi pokok
Pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undangan dalam kehidupan masyarakat
Mengamati Kegiatan- kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksananaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undanganMenanyaTanya jawab tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang merupakan pengimplementasian pelaksanaan kewajiban
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undangan
2 x 2 jp
30
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
sesuai peraturan perundang-undanganMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang merupakan pengimplementasian pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undanganMengasosiasiMembuat kesimpulan tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang merupakan pengimplementasian pelaksanaan kewajiban sesuai peraturan perundang-undanganMengomunikasikan Menyusun kegiatan/gerakan mentaati
peraturan seperti Gerakan Tertib Lalu Lintas, Gerakan Anti Korupsi, Gerakan Anti Narkoba, dan sebagainya.
Melaksanakan kegiatan atau gerakan Menyusun laporan kegiatan dan peran
setiap peserta didik Mempresentasikan laporan secara kelompok
dalam kehidupan masyarakat
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3.4 Memahami norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia
4.4 Menalar hasil telaah norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia
Norma kebiasaan dan tradisi/adat berbagai daerah di Indonesia
MengamatiKegiatan-kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan norma, adat istiadat dan kebiasaan sehari-hariMenanyaTanya jawab tentang Kegiatan-kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan norma, adat istiadat dan kebiasaan sehari-hariMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan norma, adat istiadat dan kebiasaan sehari-hari
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Internet sesuai materi pokok
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI,
31
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
MengasosiasiMenyimpulkan tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan norma, adat istiadat dan kebiasaan sehari-hariMengomunikasikan Mengamati norma kebiasaan dan
tradisi/adat berbagai daerah di Indonesia Mendiskusikan hasil pengamatan Mempresentasikan hasil diskusi
dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2009 UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
Referesni/internet yang sesuai materi pokok
Penampilan budaya Nusantara
MengamatiKegiatan-kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan Penampilan budaya Nusantara MenanyaTanya jawab tentang bentuk-bentuk budaya Nusantara Mengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bentuk-bentuk budaya Nusantara MengasosiasiMenunjukkan contoh tentang bentuk-bentuk budaya Nusantara Mengomunikasikan Melatih diri untuk penampilan budaya secara
kelompok atau perorangan Menyajikan norma kebiasaan dan
tradisi/adat di Indonesia sesuai kemampuan peserta didik melalui pentas budaya atau bermain peran
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Penampilan budaya Nusantara
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp
3.5 Memahami Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Hakikat hak asasi manusia Pengertian
HAM
MengamatiMembaca tentang hakikat hak asasi manusiaMenanyaTanya jawab tentang pengertian, sejarah
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Internet sesuai materi pokok
32
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
4.5 Menyaji pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Sejarah perkembangan HAM
Arti penting HAM dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
perkembangan dan arti penting HAMMengeksperimen/Mengeksplorasi Mengumpulkan data tentang pengertian,
sejarah perkembangan dan arti penting HAM Mendiskusikan arti penting HAM dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
MengasosiasiMenyimpulkan tentang pengertian, sejarah perkembangan dan arti penting HAMMengomunikasikan Membuat display sejarah perkembangan
HAM di Indonesia Mempresentasikan hasil diskusi
kelompok tentang Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
UU Nomor 39 Tahun 1999
Referensi/internet yang sesuai materi pokok
Perlindungan hak asasi manusia dalm UUD NRI Tahun 1945
MengamatiMelakukan kajian konstitusional tentang jaminan perlindungan hak asasi manusia dalam UUD NRI Tahun 1945 MenanyaTanya jawab tentang jaminan perlindungan hak asasi manusia dalam UUD NRI Tahun 1945 Mengeksperimen/Mengeksplorasi Mengumpulkan data tentang jaminan
perlindungan hak asasi manusia dalam UUD NRI Tahun 1945
Melakukan kajian konstitusional tentang jaminan perlindungan hak asasi manusia dalam UUD NRI Tahun 1945
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Perlindungan hak asasi manusia dalm UUD NRI Tahun 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Perlindungan hak asasi manusia dalm UUD NRI Tahun 1945
Pengamatan, penilaian
2 x 2 jp
33
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Mendiskusikan hasil kajian Mempresentasikan hasil kajianMengasosiasiMenyimpulkan tentang jaminan perlindungan hak asasi manusia dalam UUD NRI Tahun 1945Mengomunikasikan Mempresentasikan hasil kesimpulan
ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
Pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
MengamatiKegiatan-kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MenanyaTanya jawab tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945Mengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MengasosiasiMenentukan contoh bentuk-bentuk kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945Mengomunikasikan Mengamati contoh perillaku sebagai
menghargai hak azasi manusia sesuai
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Pelaksanaan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
UU No 39 Tahun 1999
Lingkungan sekolah dan masyarakat
34
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
dengan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 di lingkungan masyarakat
Melaporkan hasil pengamatan secara kelompok
Bermain peran tentang perilaku yang sesuai dengan hak asasi manusia dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.6 Memahami makna keberagaman dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.6 Menyaji hasil telaah tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam Bhinneka Tunggal Ika
4.8 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prnsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
Perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
MengamatiKegiatan-kegiatan di masyarakat yang berkaitan dengan bentuk perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MenanyaTanya jawab tentang bentuk-bentuk perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945Mengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bentuk-bentuk perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MengasosiasiMenentukan contoh bentuk-bentuk perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945Mengomunikasikan Berpartisipasi dalam kegiatan sekolah atau
masyarakat sebagai perwujudan kewajiban asasi manusia, seperti membantu belajar teman, menjaga keamanan sekolah, dan sebagainya
Melaporkan kegiatan dan peran setiap peserta didik
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Perwujudan kewajiban asasi manusia sebagaimana diatur UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp
35
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Mempresentasikan hasil kegiatan Membuat laporan hasil presentasi
Keberagaman masyarakat Indonesia
Mengamati Mengamati keberagaman masyarakat sekitar
secara kelompok Bentuk-bentuk kegiatan atau hal-hal yang
menggambarkan keberagaman masyarakat Indonesia
MenanyaTanya jawab tentang kegiatan atau hal-hal yang menggambarkan keberagaman masyarakat IndonesiaMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang kegiatan atau hal-hal yang menggambarkan keberagaman masyarakat IndonesiaMengasosiasi Menentukan contoh bentuk kegiatan atau hal-
hal yang menggambarkan keberagaman masyarakat Indonesia
Mengolah hasil pengamatan keberagaman Mengambil kesimpulan dari keberagaman
masyarakat sekitarMengomunikasikanMempresentasikan hasil kesimpulan
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Keberagaman masyarakat Indonesia
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Keberagaman masyarakat Indonesia
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp
Gotong royong dalam masyarakat Indonesia
MengamatiBentuk-bentuk kegiatan gotong royong dalam masyarakat IndonesiaMenanyaTanya jawab tentang kegiatan gotong royong dalam masyarakat IndonesiaMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang kegiatan gotong
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Gotong royong dalam masyarakat Indonesia
Pengamatan, penilaian
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Internet sesuai materi pokok
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi
36
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
royong dalam masyarakat IndonesiaMengasosiasiMenentukan contoh bentuk kegiatan yang mencerminkan kegiatan gotong royong dalam masyarakat IndonesiaMengomunikasikan Mengamati berbagai bentuk gotong royong
dalam masyarakat Melaporkan hasil pengamatan Melakukan pelaksanaan gotong royong disekitar
lingkungan sekolah
ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Lingkungan masyarakat
3.7 Memahami unsur-unsur NKRI
4.7 Menyaji hasil telaah unsur-unsur NKRI
4.9 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional
Unsur-Unsur NKRI
Mengamati Bukti atau fakta-fakta yang mencerminkan
unsur-unsur NKRI sebagai satu kesatuan yang utuh
Membaca literatur dari berbagai sumber (buku,majalah,internet) dan kajian dokumen tentang unsur-unsur negara Kesatuan RI
MenanyaTanya jawab tentang bukti atau fakta-fakta yang mencerminkan unsur-unsur NKRI sebagai satu kesatuan yang utuhMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang bukti atau fakta-fakta yang mencerminkan unsur-unsur NKRI sebagai satu kesatuan yang utuhMengasosiasi Menentukan contoh tentang bukti atau fakta-
fakta yang mencerminkan unsur-unsur NKRI sebagai satu kesatuan yang utuh
Menyimpulkan tentang unsur-unsur negara Kesatuan RI
Mengomunikasikan Melakukan kegiatan identifikasi tentang
unsur-unsur NKRI secara kelompok
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Unsur-Unsur NKRI
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Unsur-Unsur NKRI
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp Buku Pelajaran PKn Kelas VIII
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Referensi/internet yang sesuai materi pokok
37
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Menyusun paparan tentang unsur-unsur NKRI
Mempresentasikan hasil paparan secara kelompok
Melaporkan hasil presentasi Mempresentasikan hasil kajian tentang
unsur-unsur negara KRI Partisipasi kewarganegaraan
MengamatiBentuk-bentuk kegiatan partisipasi kewarganegaraanMenanyaTanya jawab tentang kegiatan partisipasi kewarganegaraanMengeksperimen/MengeksplorasiMengumpulkan data tentang kegiatan partisipasi kewarganegaraanMengasosiasiMenentukan contoh bentuk kegiatan yang mencerminkan kegiatan partisipasi kewarganegaraan(social cultural)Mengomunikasikan Menyusun rencana partisipasi
kewarganegaraan dalam kegiatan sosial kultural di masyarakat
Melakukan kegiatan sosial kultural secara klasikal atau kelompok
Membuat laporan tentang pelaksanaan kegiatan sosial kultural
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Partisipasi kewarganegaraan
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
2 x 2 jp
38
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Satuan Pendidikan : SMPKelas : IXKompetensi Inti :
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnyaKI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannyaKI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
1.1 Menghayati perilaku beriman dan bertaqwa kepada TuhanYME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan pergaulan antarbangsa
2.1 Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa sesuai dengan dinamika perkembangan jaman
2.2 Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
2.3 Menghargai hukum yang berlaku dalam masyarakat sebagai wahana perwujudan keadilan dan kedamaian
39
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
2.4 Menghargai sikap toleransi dan harmoni keberagaman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara Indonesia
2.5 Menghargai semangat dan komitmen sumpah pemuda sebagai perekat kebangsaan sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pemuda pada saat mendeklarasikan Sumpah Pemuda tahun 1928
2.6 Menghayati semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan nasional dalam mengisi dan mempertahankan NKRI
3.1 Memahami dinamika perwujudan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
4.1 Menyaji hasil telaah nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa sesuai dinamika perkembangan jaman
Dinamika Pancasila sebagai: dasar Negara dan pandangan hidup bangsa
Mengamati Mencari arti penting, perkembangan, dan
perwujudan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mencatat kegiatan yang diikutinya sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, misal: upacara bendera, peringatan hari besar nasional, dan sebagainya, kemudian mencatatnya dan apa sumbangannya dalam kegiatan
Menanya Tanya jawab tentang arti penting dan
perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Tanya jawab tentang kegiatan yang sudah dilakukan, misal: upacara bendera,
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang Dinamika Pancasila sebagai: dasar Negara dan pandangan hidup bangsa
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Dinamika Pancasila sebagai: dasar Negara dan pandangan hidup bangsa
3 x 2 JP Buku Pelajaran PKn Kelas IX
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Referensi atau Internet sesuai materi pokok
40
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
peringatan hari besar nasional, dan sebagainya
Mengeksperimen Mengumpulkan data tentang arti penting dan
perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mengumpulkan data tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk perwujudan nilai-nilai Pancasila
Mengasosiasikan Menyimpulkan arti penting dan perwujudan
nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Menentukan bentuk-bentuk kegiatan yang dapat mempermudah untuk mewujudkan pelaksanaan pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
Membuat ringkasan, catatan tentang dinamika Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
Mengomunikasikan Mempresentasikan hasil tugas dalam
kegiatan sosial-kultural Melaporkan kegiatan dan perannya Berpartisipasi dalam kegiatan sekolah atau
masyarakat sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup, seperti membantu korban bencana alam, santunan yatim piatu, dan sebagainya
Menyusun paparan nilai – nilai Pancasila sebagai dasar Negara di era globalisasi
Mensimulasikan secara kelompok nilai-nilai Pancasila sebagai dasar Negara di era globalisasi
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
41
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Menanggapi simulasi kelompok dengan kritis dan menghargai prestasi orang lain
Membuat ikrar/komitmen untuk melaksanakan Pancasila sebagai dasar negara sesuai dinamika perkembangan jaman
3.2 Memahami pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.2 Menyaji hasil telaah pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Mengamati Membaca Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 Mengkaji pokok-pokok pikiran dalam
Pembukaan UUD Tahun 1945 Membaca informasi dari berbagai sumber
tentang makna pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
MenanyaTanya jawab makna pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945MengeksplorasiMendiskusikan makna pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia 1945 secara berkelompokMengasosiasiMenyimpulkan makna pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia 1945Mengomunikasikan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok Menyusun paparan secara kelompok tentang
pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUDNegara Repuplik Indonesia
Mempresentasikan secara kelompokberdasarkan paparan yang telah
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3 x 2 JP Buku Pelajaran PKn Kelas IX
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Referensi atau Internet sesuai materi pokok
42
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
dibuat Kelompok lain memberikan tanggapan
3.3 Memahami aturan hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
4.3 Menyaji hasil telaah tentang aturan hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Pengertian, cirri, dan macam-macam hukum
Mengamati Membaca berbagai sumber pengertian,ciri
dan macam-macam hukum, serta membuat ringkasan secara individu
Mengamati perilaku teman sejawat tentang pelaksanaan kewajiban di lingkungan masyarakat
Mengamati perilaku teman sejawat tentang penegakkan hukum di lingkungan masyarakat
MenanyaTanya jawab tentang Pengertian, cirri, dan macam-macam hukumMengeksplorasiBerdiskusi secara kelompok tentang pentingnya norma hukum dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Mengasosiasi Menentukan posisi tentang pelaksanaan
kewajiban di masyarakat Menentukan posisi tentang penegakkan
hukum di masyarakatMengomunikasikan Presentasi hasil diskusi secara kelompok
tentang pentingnya norma hukum dalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
Melaporkan hasil pengamatan perilaku teman sejawat tentang pelaksanaan kewajiban di masyarakat
Membiasakan melaksanakan kewajiban
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang aturan hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang aturan hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3 x 2 JP Buku Pelajaran PKn Kelas IX
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Referensi atau Internet sesuai materi pokok
43
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
Melaporkan hasil pengamatan perilaku teman sejawat tentang penegakkan hukum di masyarakat
Membiasakan menegakkan hukum dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
3.4 Memahami perbedaan baik dan buruk dalam bertutur kata, berperilaku, dan bersikap sesuai dengan nilai-nilai Pancasila
4.4 Menyaji sikap, tutur kata, dan perilaku yang baik, sesuai dengan nilai dan moral Pancasila dalam pergaulan hidup sehari-hari di masyarakat, bangsa dan negara
4.7 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
Contoh, ciri-ciri, dan perbedaan bertutur kata, berperilaku dan bersikap yang baik dan buruk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Mengamati Mengamati film atau gambar atau peristiwa
tentang bertutur kata, berperilaku dan bersikap yang baik dan buruk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
Mengidentifikasi ciri-ciri bertutur kata, berperilaku dan bersikap yang baik dan buruk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Mengamati berbagai tutur kata, perilaku, dan sikap dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
MenanyaTanya jawab contoh, ciri-ciri, dan perbedaan bertutur kata, berperilaku dan bersikap yang baik dan buruk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraMengeksperimen Mensimulasikan sikap, tutur kata, dan
perilaku yang baik di lingkungan masyarakat Mensimulasikan sikap, tutur kata, dan
perilaku yang baik di lingkungan bangsa dan negara, seperti cara mengemukakan pendapat di muka umum
Mengasosiasi
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang contoh, ciri-ciri, dan perbedaan bertutur kata, berperilaku dan bersikap yang baik dan buruk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang Contoh, ciri-ciri, dan perbedaan bertutur kata, berperilaku dan bersikap yang baik dan buruk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku
3 x 2 JP Buku Pelajaran PKn Kelas IX
Film/Media cetak sesuai materi pokok
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Lingkungan masyarakat dan sekolah
Referensi atau Internet sesuai materi pokok
44
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
Membandingkan sikap tersebut dengan mengelompokan yang baik dan buruk, akibat yang ditimbulkan, sanksi
Menentukan posisi terkait sikap dan tutur kata yang baik dalam pergaulan di masyarakat
Mengomunikasikan Mempresentasikan hasil identifikasi Mempresentasikan secara kelompok Membiasakan bersikap dan ber tuturkata
yang baik sesuai dengan kandungan nilai dan moral Pancasila dalam pergaulan hidup sehari-hari
Menentukan posisi terkait sikap, tutur kata, dan perilaku yang baik dalam pergaulan di lingkungan bangsa dan negara
Membiasakan bersikap, bertuturkata, dan berperilaku yang baik sesuai dengan kandungan nilai dan moral Pancasila dalam lingkungan bangsa dan negara
dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
3.5 Memahami masalah-masalah yang muncul dalam keberagaman masyarakat dan cara pemecahannya
4.5 Menalar penyelesaian masalah yang muncul dalam keberagaman masyarakat
Masalah-masalah yang muncul dalam keberagaman masyarakat
Mengamati Mengamati kasus masalah-masalah yang
terjadi di lingkungan sekitar Menelaah informasi dari berbagai sumber
dan mendiskusikan tentang hakekat masalah yang disepakati
MenanyaTanya jawab tentang masalah-masalah yang muncul di lingkungan sekitarMengeksperimen Melakukan wawancara dan pengumpulan
data ke berbagai nara sumber dan lembaga terkait tentang upaya mengatasi masalah
Mendiskusikan berbagai alternatif
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang masalah-masalah yang muncul dalam keberagaman masyarakat dan cara pemecahannya
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang masalah-masalah yang muncul dalam
3 x 2 JP Buku Pelajaran PKn Kelas IX
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Lingkungan
45
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
pemecahan masalahMengasosiasi Menentukan satu atau lebih alternatif
pemecahan masalah yang akan disusun sebagai rencana tindakan.
Menganalisis hasil wawancara dan pengumpulan data
Mengomunikasikan Menyajikan hasil diskusi dalam kelas Menyusun rencana tindakan secara
kelompok Mempraktikan rencana tindakan secara
kelompok Menganalisis dan mengevaluasi
pelaksanaan rencana tindakan secara kelompok
Menyusun portofolio tentang masalah yang dipilih secara kreatif dan inovatif
Menyajikan portofolio di depan kelas dan mempublikasikan dalam majalah dinding dilandasi sikap menghargai karya orang lain
keberagaman masyarakat dan cara pemecahannya
Pengamatan, penilaian ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
masyarakat dan sekolah
Referensi atau Internet sesuai materi pokok
3.6 Memahami konteks kesejarahan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
4.6 Menyaji hasil telaah dinamika penguatan komitmen mempertahankan NKRI dalam konteks kesejarahan
4.8 Menyaji bentuk-bentuk partisipasi dan tanggungjawab kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen
Makna dalam perjuangan mempertahankan NKRI
MengamatiMengamati film/wacana dan mengkaji dari berbagai sumber informasi tentang sejarah perjuangan mempertahankan NKRIMenanyaTanya jawab tentang makna dalam perjuangan mempertahankan NKRIMengeksperimen Mengkaji wacana atau berita tentang arti
penting mempertahankan NKRI Melakukan pelacakan isu/kasus (menyusun
kliping) dinamika mempertahankan NKRI yang sedang terjadi dalam kehidupan
Portofolio, penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun kelompok tentang sejarah perjuangan mempertahankan NKRI
Tes digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang sejarah perjuangan mempertahankan NKRI
Pengamatan, penilaian
3 x 2JP Buku Pelajaran PKn Kelas IX
Internet sesuai materi pokok
Film sesuai materi pokok
Tim Penyusun, Pendidikan Kesadaran Berkonstitusi untuk SMP dan MTs. Jakarta : Sekjen dan
46
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
terhadap keutuhan nasional bermasyarakat, berbangsa dan bernegara Menanggapi isu publik tersebutMengasosiasi Menyimpulkan makna dan nilai-nilai yang
terkandung dalam perjuangan mempertahankan NKRI
Menarik kesimpulan tentang arti penting mempertahankan NKRI
Mengomunikasikan Menyajikan hasil pengamatan Mempresentasikan hasil secara klasikal Mempresentasikan gagasan penguatan
komitmen mempertahankan NKRI
ini merupakan penilaian proses menilai perilaku dan sikap peserta didik dalam proses pembelajaran
Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2009
Referensi atau Internet sesuai materi pokok
47