01 teknis.pdf

4
 1 Contoh Spesifikasi Teknis Pekerjaan Persiapan  A. PEMBERSIHA N TAPA K PROYEK 1. Lapang an terlebih dahulu harus dibersihkan dari rum put, sem ak, akar-akar pohon . 2. Sebe lum pekerjaan lain dimulai, l apang an harus selalu dijaga, tetap bersih da n rata. B. PENGUKURAN TAPAK KEMBAL I 1. Kontraktor diwaji bkan m engad akan pengu kuran dan pengg am baran kem bali lokasi pembangunan dengan dilengkapi keterangan-keterangan mengenaai peil ketinggian tanah, letak pohon, letak batas-batas tanah dengan alat-alat yang sudah ditera kebenarannya. 2. Ketidak coco kan yang m ungkin terjadi i antara gam bar da n keadaa n lapan gan yang sebenarnya harus segera dilaporkan kepada Perencana/Konsultan Management Konstruksi untuk dimintakaan keputusannya. 3. Penentuan titik ketinggian dan sudut-sudut h anya dilakukan denga n alat-al at waterpass/theodolith yang ketepatannya dapat dipertanggung jawabkan. 4. Kontraktor harus m enyediakan Theo dolith/waterpass beserta petugas yang melayaninya untuk kepentingan pemeriksaan Perencana/Konsultan Management Konstruksi selama pelaksanaan proyek. 5. Peng ukuran s udut siku deng an p rism a atau b arang se cara aza s seg itiga phytagoras hanya diperkenankan untuk bagian-bagian kecil yang disetujui oleh Perencan a/Konsultan M anage m ent Kons truksi. 6. Sega la pekerjaan pengu kuran persiapan termasuk tanggungan Kon traktor. C. TUGU PATOKAN DASAR 1. Letak da n jum lah tugu patokan dasar ditentukan oleh P erencana/Ko nsultan M anage m ent Kon struksi. 2. Tugu patokan d ibuat dari beton berpenam pang sekurang-kurangn ya 20 x 20 cm , tertancap kuat ke dalam tanah sedalam 1 m dengan bagian yang menonjol di atas muka tanah secukpnya untuk memudahkan pengukuran selanjutnya dan sekurang- kurangnya setinggi 40 cm di atas tanah. 3. Tugu patokan dasar dibuat perm anen, tidak bisa d iubah, diberi tanda yang jelas dan dijaga keutuhannya sampai ada instruksi tertulis dari Perencana/Konsultan Management Konstruksi untuk membongkarnya. 4. Sega la peke rjaan pem buatan dan pem asang an termasuk tanggungan Kon traktor.

Upload: puguh-suciyono

Post on 13-Apr-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7/26/2019 01 TEKNIS.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/01-teknispdf 1/4

 1Contoh Spesifikasi Teknis Pekerjaan Persiapan

 A. PEMBERSIHAN TAPAK PROYEK

1. Lapangan terlebih dahulu harus dibersihkan dari rumput, semak, akar-akar pohon.

2. Sebelum pekerjaan lain dimulai, lapangan harus selalu dijaga, tetap bersih danrata.

B. PENGUKURAN TAPAK KEMBALI

1. Kontraktor diwajibkan mengadakan pengukuran dan penggambaran kembali lokasi

pembangunan dengan dilengkapi keterangan-keterangan mengenaai peilketinggian tanah, letak pohon, letak batas-batas tanah dengan alat-alat yang sudahditera kebenarannya.

2. Ketidak cocokan yang mungkin terjadii antara gambar dan keadaan lapangan yang

sebenarnya harus segera dilaporkan kepada Perencana/Konsultan ManagementKonstruksi untuk dimintakaan keputusannya.

3. Penentuan titik ketinggian dan sudut-sudut hanya dilakukan dengan alat-alat

waterpass/theodolith yang ketepatannya dapat dipertanggung jawabkan.

4. Kontraktor harus menyediakan Theodolith/waterpass beserta petugas yang

melayaninya untuk kepentingan pemeriksaan Perencana/Konsultan ManagementKonstruksi selama pelaksanaan proyek.

5. Pengukuran sudut siku dengan prisma atau barang secara azas segitigaphytagoras hanya diperkenankan untuk bagian-bagian kecil yang disetujui olehPerencana/Konsultan Management Konstruksi.

6. Segala pekerjaan pengukuran persiapan termasuk tanggungan Kontraktor.

C. TUGU PATOKAN DASAR

1. Letak dan jumlah tugu patokan dasar ditentukan oleh Perencana/Konsultan

Management Konstruksi.

2. Tugu patokan dibuat dari beton berpenampang sekurang-kurangnya 20 x 20 cm,tertancap kuat ke dalam tanah sedalam 1 m dengan bagian yang menonjol di atasmuka tanah secukpnya untuk memudahkan pengukuran selanjutnya dan sekurang-kurangnya setinggi 40 cm di atas tanah.

3. Tugu patokan dasar dibuat permanen, tidak bisa diubah, diberi tanda yang jelasdan dijaga keutuhannya sampai ada instruksi tertulis dari Perencana/Konsultan

Management Konstruksi untuk membongkarnya.

4. Segala pekerjaan pembuatan dan pemasangan termasuk tanggungan Kontraktor.

7/26/2019 01 TEKNIS.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/01-teknispdf 2/4

 2Contoh Spesifikasi Teknis Pekerjaan Persiapan

D. PAPAN DASAR PELAKSANAAN (BOUWPLANK) 

1. Papan dasar pelaksanaan dipasang pada patok kayu kasau Meranti 5/7, tertancapdi tanah sehingga tidak bisa digerak-gerakan atau diubah-ubah, berjarak

maksimum 2 m satu sama lain.

2. Papan patok ukur dibuat dari kayu Meranti, dengan ukuran tebal 3 cm, lebar 20 cmlurus dan diserut rata pada sisi sebelah atasnya (waterpass).

3. Tinggi sisi atas papan patok ukur harus sama dengan lainnya, kecuali dikehendakilain oleh Konsultan Management Konstruksi.

4. Papan dasar pelaksanaan dipasang sejauh 3000 cm dari as pondasi terluar.

5. Setelah selesai pemasangan papan dasar pelaksanaan, Kontraktor harus

melaporkan kepada Konsultan Management Konstruksi.

6. Segala pekerjaan pembuatan dan pemasangan termasuk tanggungan Kontraktor.

E. PEKERJAAN PENYEDIAAN AIR & DAYA LISTRIK UNTUK BEKERJA

1. Air untuk bekerja harus disediakan Kontraktor dengan membuat sumur pompa di

tapak proyek atau disuplai dari luar. Air harus bersih, bebas dari debu, bebas darilumpur, minyak dan bahan-bahan kimia lainnya yang merusak. Penyediaan airharus sesuai dengan petunjuk dan persetujuan Konsultan Management Konstruksi.

2. Listrik untuk bekerja harus disediakan Kontraktor dan diperoleh dari sambungansementara PLN setempat selama masa pembangunan, dengan daya sekurang-

kurangnya (minimum) 20 KVA. Penggunaan diesel untuk pembangkit tenaga listrikhanya diperkenankan untuk penggunaan sementara atas persetujuan KonsultanManagement Konstruksi. Daya listrik juga disediakan untuk suplai Kantor Konsultan

Management Konstruksi.

F. PEKERJAAN PENYEDIAAN ALAT PEMADAM KEBAKARAN

1. Selama pembangunan berlangsung, Kontraktor wajib menyediakan tabung alat

pemadam kebakaran (fire extinguisher) YAMATO lengkap dengan isinya, dengan jumlah sekurang-kurangnya minimal 4 (empat) tabung, masing-masing tabungberkapasitas 15 Kg.

2. Apabila pelaksanaan “pembangunan telah berakhir, maka alat pemadamkebakaran tersebut menjadi hak milik Pemberi Tugas”.

G. DRAINAGE TAPAK

1. Dengan mempertimbangkan keadaan topographi/kontur tanah yang ada di tapak,

Kontraktor wajib membuat saluran sementara yang berfungsi untuk pembuanganair yang ada.

7/26/2019 01 TEKNIS.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/01-teknispdf 3/4

 3Contoh Spesifikasi Teknis Pekerjaan Persiapan

2. Arah aliran ditujukan ke daerah/permukaan yang terendah yang ada di tapak atau

ke saluran yang sudah ada dilingkungan daerah pembuangan.

3. Pembuatan saluran sementara harus sesuai petunjuk dan persetujuan Konsultan

Management Konstruksi.

H. PAGAR PENGAMAN PROYEK

1. Sebelum Kontraktor mulai melaksanakan pekerjaannya, maka terlebih dahulumemberi pagar pengaman pada sekeliling site pekerjaan yang akan dilakukan.

2. Pembuatan pagar pengaman dibuat jauh dari lokasi pekerjaan, sehingga tidakmengganggu pelaksanaan pekerjaan yang sedang dilakukan, serta tempat

penimbunan bahan-bahan.

3. Dibuat sedemikian rupa, sehingga dapat bertahan/kuat sampai pekerjaan selesai.

4. Syarat Pagar Pengaman.- Pagar dari seng gelombang BJLS 20 finish cat, tinggi 180 cm, bagian yang

masuk pondasi minimum 40 cm.- Rangka kayu Borneo ukuran 4 x 6 cm, dengan pemasangan 4 jalur menurut

tinggi pagar.

- Pondasi cor beton setempat minimum penampang diameter 30 cm dalam 50cm dari permukaan tanah setempat.Beton dengan adukan 1 : 3 : 5.

- Lengkap pembuatan pintu masuk dari bahan yang sama.

I. KANTOR KONSULTAN MANAGEMENT KONSTRUKSI

1. Kantor Konsultan Management Konstruksi merupakan bangunan dengankonstruksi rangka kayu, dinding papan multiplek dicat, penutup atap asbes semengelombang, lantai papan, diberi pintu/jendela secukupnya untuk

penghawaan/pencahayaan.Letak kantor Konsultan Management Konstruksi harus cukup dekat dengan kantor

Kontraktor tetapi terpisah dengan tegas. Kantor Konsultan Management Konstruksiminimal seluas 60 m2.

2. Perlengkapan-perlengkapan kantor Konsultan Management Konstruksi yang harusdisediakan Kontraktor :

-  1 (satu) buah meja rapat ukuran 1,20 x 1,80 cm2, dengan 10 (sepuluh) kursi

lipat.-  1 (satu) buah meja tulis ukuran 0.70 x 1.40 cm, dengan 2 (dua) kursi lipat.-  1 (satu) buah meja gambar ukuran A-1, dari kayu lipat.

-  1 (satu) buah lemari ukuran 1.50 x 2.000 x 0.50 cm3 dapat dikunci.

1 (satu) buah white board ukuran 1.20 x 2.40 cm2.

7/26/2019 01 TEKNIS.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/01-teknispdf 4/4

 4Contoh Spesifikasi Teknis Pekerjaan Persiapan

-  1 (satu) buah rak untuk contoh-contoh material terbuat dari plywood tebal 16mm

-   Air Conditioning.

3. Berdekatan dengan kantor Konsultan Management Konstruksi, harus ditempatkan

ruang WC dengan bak air bersih secukupnya dan dirawat kebersihannya.

4. Alat-alat yang harus senantiasa tersedia di proyek, untuk setiap saat dapat

digunakan oleh Direksi Lapangan adalah :- 1 (satu) buah alat ukur schuifmaat.- 1 (satu) buah alat ukur optik (theodolit/waterpass).

- 1 (satu) mesin tik standar 18”.

5. Bangunan kantor Konsultan Management Konstruksi dengan perlengkapanya.

J. KANTOR KONTRAKTOR DAN LOS KERJA 

1. Ukuran luas Kantor Kontraktor Los Kerja serta tempat simpan bahan, disesuaikandengan kebutuhan Kontraktor dengan tidak mengabaikan keamanan dankebersihan serta dilengkapi dengan pemadam kebakaran, minimal seluas 90 m2

untuk kebutuhan gudang dan kantor.

2. Khusus untuk tempat simpan bahan-bahan seperti : pasir, kerikil harus dibuatkan

kotak simpan yang dipagari dinding papan yang cukup rapat, sehingga masing-masing bahan tidak tercampur.

K. PAPAN NAMA PROYEK

1. Kontraktor harus menyediakan Papan Nama Proyek yang mencantumkan nama-nama Pemberi Tugas, Konsultan Perencana, Konsultan Management Konstruksi,Kontraktor, Sub Kontraktor, dan Kontraktor-kontraktor untuk paket pekerjaan

lainnya yang terlibat.

2. Ukuran layout dan peletakan papan nama harus dipasang sesuai dengan

pengarahan Konsultan Management Konstruksi.