makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · web viewpendahuluan latar...

26
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat mendasar. Di satu sisi dituntut untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peredaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mecerdaskan kehidupan bangsa, agar menjadi wahan untuk mengembangkan potesi peserta didik menjadi manusia yang ebriman dan bertaqwa kepada thuna yang maha esa. Berakhlak mulia, sehat berilmu, cakap, kareatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Untuk mencapai tuntutan tersebut diperlukan peranan seorang guru, dimana guru harus bisa tempil sebagai dewan penyelamat bangsa yang mampu tidak saja menyampaikan pesan-pesan pembelajaran kepada peserta didik tetapi juga menyiapkan mereka dengan 1

Upload: trinhhanh

Post on 10-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang

sangat mendasar. Di satu sisi dituntut untuk mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta peredaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

mecerdaskan kehidupan bangsa, agar menjadi wahan untuk mengembangkan

potesi peserta didik menjadi manusia yang ebriman dan bertaqwa kepada

thuna yang maha esa. Berakhlak mulia, sehat berilmu, cakap, kareatif, mandiri

dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

Untuk mencapai tuntutan tersebut diperlukan peranan seorang guru,

dimana guru harus bisa tempil sebagai dewan penyelamat bangsa yang

mampu tidak saja menyampaikan pesan-pesan pembelajaran kepada peserta

didik tetapi juga menyiapkan mereka dengan seluruh kepribadianya, untuk

bisa mengarungi kehidupan yang penuh dengan berbagai tantangan. Untuk

itulah mengapa guru harus kreatif, prepesional dan menyenangkan guru

demikianlah yang menjadi tumpuan harapan masyarakat untuk mendidik

anak-anaknya dan membantu mengantarkan mereka kejenjang sukses. Baik

untuk hidup dalam masyarakat lokal maupun dunia global. Guru ini pula yang

diharapkan mampuh menempa peserta didik agar dapat berfikir global dan

bertindak local (syaiful bahri:36) mengatakan guru merupakan elemen

terpenting dalam proses pembelajaran dan mewujudkan tujuan pendidikan

1

Page 2: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

nasional haruslah mempunyai tekat yang benar-benar muncul dari dalam

hatinya untuk menjadikan anak-anak bangsa menjadi pemuda-pemuda yang

berkuwalitas baik kecakapan maupun keterampilan.

Tuntutan akan kepribadian seorang pendidik dirasakan lebih berat

disbanding profesi lainya, karena semua aspek keperibadian seorang guru

akan disoroto lainya, karena semua aspek keperibadian seorang guru akan

disoroti untuk ditiru baik peserta didik maupun masyarakat. Guru sebagai

pribadi yang benar maka pesan-pesan yang disampaikan seorang guru harus

bisa dipercaya dan dilaksanakan serta pola hidupnya bisa ditiru dan diteladani.

Semestinya kepribadian tersebut.juga tertanam pada diri Bambang, 43

oknum ketua lembaga di SMK Pelayaran Taruna, namun sayangnya perbuatan

Bambang tidak sesuai dengan kerpibadian yang semestinya dimiliki oleh

seorang guru, dianut dan berkembang dimasyarakat dengan memperdaya wali

murdi dan membawa kabur puluhan juta uang siswa, Bambang telah berbuat

jauh menyimpang dari kepribadian seorang guru.

Berdasarkan uraian hal diatas mengenai hal yang terjadi pada

Bambang seorang guru SMK Pelayaran Taruna penulisan melakukan

“Analisis Kasus Guru di Era Globalisasi” sebagai gambaran baik kita agar kita

dapat memetik hikmah dan pelajaran.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah peran seorang guru dalam proses belajar mengajar?

2. Bagaimana analisis kasus seorang guru berdasarkan PERMENDIKNAS /

UU?

2

Page 3: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

3. Bagaimanakah dampak yang terjadi pada analisis kasus guru SMK

Pelayaran Taruna?

C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui peran seorang guru dalam proses belajar mengajar!.

2. Untuk mengetahui bagaimana hasil analisis kasus seorang guru

berdasarkan PERMENDIKNAS / UU!

3. Untuk mengetahui bagaimana hasil dampak yang terjadi pada analisis

kasus guru SMK Pelayaran Taruna.

3

Page 4: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

BAB II

PEMBAHASAN

A. Peranan Guru Dalam Proses Belajar Mengajar

Bila ditelusuri secara mendalam, proses belajar mengajar yang merupakan inti

dari proses pendidikan formal di sekolah didalamnya terjadi interaksi antara

berbagai komponen pengajaran, komponen-komponen itu dapat dikelompokkan

kedalam 3 kategori utama yaitu :

1) Guru

2) Isi atau materi pelajaaran

3) Siswa

Interaksi antara ketiga komponen utama melibatkan sarana dan prasarana, seperti

metode, media dan penataan lingkungan tempat belajar. Sehingga tercipta situasi

belajar-mengajar yang memungkinkan tercapainya tujuan yang telah

direncanakansebelumnya. Dengan demikian, guru memegang peranan sentral

dalam proses belajar mengajar, setidaknya menjalankan 3 macam tugas utama

yaitu :

Merencanakan

Perencanaan yang dibuat, merupakan antisipasi dan perkikraan tntang apa

yang akan dilakukandalam pelajaran, sehingga tercipta suatu situasi yang

memungkinkan terjadinya proses belajar yang dapat mnegantarkan siswa

mecapai tujuan yang diharapkan.

Peranan ini meliputi

4

Page 5: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

1. Tujuan apa yang hendak dicapai, yaitu bentuk-bentuk tingkah laku apa

yang di inginkan dapat dicapai atau di dimiliki oleh siswa setelah

terjadinya proses belajar mengajar

2. Bahan pelajaran yang dapat menghantarkan siswa mencapai tujuan

3. Bagaimana proses belajar mengajar yang diciptakan oleh guru agar siswa

mencapai tujuan secara efektif dan efisien.

4. Bagaimana menciptakan dan menggunakan alat untuk mengetahui atau

mengukur apakah tujuan tercapai atau dtiak.

Melaksanakan Pengajaran

Pelaksanaan pengajaran selayaknya berpeganng pada apa yang tertuang dalam

perencanaan. Namun situasi yang dihadapai guru dalam perlaksanaan

pengajaran mempunyai pengarush besar terhadap proses belajar mengajar itu

sendiri. Oleh sebab itu, guru sepatutnya peka terhadap berbagai situasi yang

dihadapi, sehingga dapat menyesuaikan pola tingkah lakunya dalam mengajar

dengan situasi yang dihadapi, situasi pengajaran itu sendiri banyak di

pengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut :

1. Faktor Guru

Setiap guru memiliki peluang mengajar sendiri-sendiri pola mengajar ini

tercermin dalam tingkah laku pada waktu pelaksanaan proses mengajar

guru yang bersangkutan, yang dipengaruhi oleh pendanganya sendiri

tentang mengajarkan konsep-konesp psikilogi yang digunakan, serta

kurikulum yang dilaksanakan.

5

Page 6: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

2. Faktor Siswa

Setiap siswa memiliki keragaman dalam hal kecakapan maupun

keperibadian. Kecakapan yang dimiliki masing-masing siswa itu meliputi

kecakapan potensial yang memungkinkan untuk kembangkan, seperti

bakat dan kecerdasan, maupun kecakapan yang diperoleh dari hasil

belajar. Keragaman dalam kecakapan dan kepribadian ini dapat

mempengaruhi terhadap situasi yang dihadapkan dalam proses belajar

mengajar.

3. Faktor Kurikulum

Secara sederhana arti kurikulum dalam kajian ini menggambarkan pada isi

atau pelajaran dan pola interaksi belajar mengajar antara guru dan siswa

untuk mencapai tujuan tertentu.

4. Faktor Lingkungan

Lingkungan ini meliputi keadaan rungan, tata ruang, dan berbagai situasi

fisik yang ada dilingkungan skitar kelas atau sekitar tempat

terlangsungnya proses belajar mengajar. Lingkungan ini pun dapat

mempengaruhi dan menjadi salah satu peruses belajar mengajar

Memberikan Balikan.

Menurut Stone dan niesan (1982:11) bubalikan mempunyai fungsi untuk

membantu siswa memelihara minat dan antusia siswa dalam laksanakan tugas

belajar. Salah satu alas an yang kemukakan adalah bahwa belajar hi ditandai

oleh adanya keberasilan dan kegagalan

6

Page 7: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

Didalam melasanakan proses belajar mengajar, guru dituntut untuk memiliki

berbagai keterampilan yang bertalian dengan jawaban terhadap suatu

pertunyaan, yakin bagaimana menyelenggarakan pengajaran yang dapat

menghantarkan siswa mencapai tujuan yang direncanakan. Pertanyaan

tersebut menuntut kepada terpenuhinya berbagai persaratan yang perlu

dimiliki oleh seorang guru. Sehingga dapat melaksanakan tugas dengan

berhasil.

Persaratan-persarata itu meliputi

1. Penguasaan materi pelajaran

2. Kemampuan menerapkan prinsip-perinsi pesikologi.

3. Kemampuan menyelenggarakan proses belajar mengajar

4. Kemampuan menyesuaikan diri dengan berbagai situasi baru.

Selain itu seorang gguru juga harus berpacu dalam pembelajaran dengan

memberikan kemudahan belajar bagi seluruh peserta didik, agar dapat

membangkan potensinya secara optimal, dalam hal ini guru harus kreatif ,

profesinal dan menyenangkan, dengan memposisikan diri sebagai berikut :

1. orang tua yang penuh kasi saying pada peserta didiknya

2. teman, tempat mengaddu, dan mengutarakan perasaan bagi semua

pendidik

3. fasilitator yang selalu siap memberikan kemudahan, dan melayani peserta

didik sesuai minat. Kemampuan, dan bakatnya

7

Page 8: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

4. memberikan sambangan pemilikiran kepada orang tua untuk dapat

mengetahui permasalahan yang dihadapai anak dan memberikan saran

pemecahanya.

5. memupuk rasa percaya diri, berani dan bertanggung jawab .

B. Analisis Kasus Moral Guru SMK Pelayaran Taruna

8

Page 9: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

Nama : Bambang

Jenis kelamain : Laki-Laki

Usia : 43 Tahun

Pekerjaan : Guru SMK

Guru adalah seorang yang harus memiliki keperibadian yang mecerminkan

seoerng pendidik yaitu terladan bagi anak didik untuk mewujudkan akhilak

muliaoleh sebab itu seorang guru hyaru berkeperibadi yang sesuai dengan nilai-

nilai yang dianut dan berkembang dimasyarakat disamping itu guru juga dituntut

untuk menjadi peribadi yang benar pesan-pesang yang disampekan guru harus

bisa dipercaya untuk dilaksanakan dan pole hidupnya bisa ditiru dan diteladani.

No Permendiknas Fakta Keterangan

1. UU Republik Indonesia No. 20 tahun

2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional Ps. 39 ayat 1 : tenaga

kependidikan bertugas melaksakan

administrasi, pengelolahan,

pengembangan, pengawasan, dan

pelayanan teknis untuk menunjang

proses pendidikan pada suatu

pendidikan

Bambang 43, Oknum

Ketua Lembaga SMK

Pelayaran Taruna selain

memperdaya wali murid

diduga juga membawa

uang siswanya

Tidak sesuai

2. PPRI No. 74 tahun 2008 pasal 3 ayat Sebagai seorang guru Tidak sesuai

9

Page 10: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

5 : guru wajib memiliki kopetensi

kepribadian yang sekurang-kurangnya

mencakup kepribadian yang beriman

dan bertakwa, bertakwa, berakhlak

mulia arif dan bijaksana, demokratis,

berwibawa, stabil, dewasa jujur,

sportif, menjadi teladan bagi peserta

didik dan masyarakat, secara obyektif

mengevaluasi kinerja sendiri.

Bambang tidak mampu

bersikap juju, arif,

bijaksana serta berakhlak

mulia untuk menjadi

teladan bagi peserta didik

dan masyarakat.

3. UU Republik Indonesia No. 20 tahun

2003 pasal 40 ayat 2 : pendidik

berkewajiban memberi teladan dan

menjaga nama baik lembaga, profesi

dan kedudukan sesuai dengan

kepercayaan.

Dengan memperdayai wali

murid dan membawa kabur

puluhan juta uang siswa.

Bambang tidak bisa

memberikan teladan bagi

peserta didiknya serta

mencemarkan nama baik

lembaga, profesi, dan

kedudukan yang

dipercayakan kepadanya.

Tidak sesuai

4. UU Republik Indonesia No. 14 tahun

2005 pasal 20 dalam melaksanakan

tugas keprofesionalan, guru

Bambang tidk bisa

menjunjung tinggi

peraturan perundang-

Tidak sesuai

10

Page 11: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

berkewajiban menjunjung tinggi

peraturan perundang-undangan,

hokum dan kode etik guru serta nilai-

nilai agama dan etika.

undangan. Dalam hal ini

dia melanggar PPRI no. 74

yahun 2008 pasal 39 ayat 1

dan pasal 49 ayat 2

Hasil analisis kasus

Teori Fakta Hasil

+ - -

C. Dampak Yang Terjadi Pada Analisis Guru SMK Pelayaran Taruna

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melaksanakan tugas sebagai

seorang guru. Masalah keperibadian merupakan faktor yang menentukan terhadap

keberhasian melaksanakan tugas sebagai peserta didik. Keperibadianya dapat

menentukan apakah seorang guru menjadi pendidik dan Pembina yang baik

ataukah akan menjadi perusak dan penghancur bagi hari depan anak didik

terutama bagi anak didik yang masih kacil (tingkat sekolah dasar) dan mereka

yang sedang mengalami koncangan jika (tingkat remaja). (syaiful djamarah. 2007.

40).

Dampak dari terjadinya kasus yang telah dilakukan oleh Bambang, tidak

ahnya dirasakan oleh dirinya sendiri tetapi juga lembaga pendidikan dan

masyarakat luas. Dampak-dampak tersebut antara alin :

11

Page 12: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

- SMK Pelayaran TAruna kini telah kehilangan kepercayaan dari

peserta didik dan masyarakat.

- Kerugian dan kekecewaan yang dirasakan oleh siswa dan orang tua

wali murid.

- Bambang sendiri harus merasakan kehidupan yang tak tenang karena

kini ia telah menjadi buronan.

12

Page 13: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

BAB III

PENUTUP

A. SIMPULAN

1. Peranan seorang guru merupakan eleman terpenting untuk membantu

perkembangan dunia pendidikan nasional, dan dalam rangka mencerdaskan

kehidupan bangsa agar menjadi wahana untuk mengembangkan potensi

peserta didik yang cerdas secara menyeluruh.

2. Bambang oknum ketua lembaga SMK Pelayaran Taruna melanggar PP.RI n

74 tahun 2008 tentang guru ps 2 ayat 5 dan ps 39 ayat 1. pasal 40 ayat 2. UU

RI no. 20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS dan UU RI no. 14 tahun 2003

tentang guru dan dosen.

3. Akibat perbuatan Bambang, yang tidak sesuai dengan kepribadian yang

semestinya dimiliki oleh seorang guru. SMK Pelayaran Taruna kini telah

tercoreng nama baiknya dan kehilangan kepercayaan dari masyarakat, serta

peserta didik.

B. SARAN

1. Seorang guru hendaknya mampu menguasai berbagai metode pengajaran yang

kreatif, menarik dan menyenangkan.

2. Sebagai seorang guru hendaknya lebih bisa memahami, mematuhi dan

melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan peraturan undang-undang

yang berlaku untuk profesinya.

13

Page 14: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

3. Sebagai seorang guru yang dituntut untuk menjadi pribadi yang benar maka guru

harus bisa menjaga nama baik dirinya sendiri serta lembaga yang memberinya

kepercayaan.

14

Page 15: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

DAFTAR PUSTAKA

Ali Muhammad,2008.Guru Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar

Baru agen Sindo offset

Mulyasa E, 2007. menjadi guru professional. Bandung : Rosda

UU No 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS

UU No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen

PPRI No. 74 Tahun 2008 tentang guru

Jawapos selasa 6 April 2010:37

15

Page 16: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

MAKALAH

“ANALISIS KASUS MORAL GURU DI ERA

GLOBALISASI”

DOSEN PEMBIMBING

Dra, Diah Puji Nali Brata M.Si

Oleh :

Istik Farin 90871490

ENGLISH DEPARTMENT 2008E

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PERSATUAN GURU REPUBLIC INDONESIA

JOMBANG

2010

16

Page 17: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGATAR ..................................................................................... i

DAFTAR ISI ................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................. 2

C. Tujuan Masalah .................................................................................. 3

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................

A. Peranan guru dalam proses belajar mengajar ..................................... 4

B. Analisis kasus guru berdasarkan PERMENDIKNAS /UU................. 8

C. Dampak yang terjadi pada analisis kasus guru-

SMK Pelayaran Taruna...................................................................... 11

BAB III PENUTUP

A. Simpulan ............................................................................................ 13

B. Saran .................................................................................................. 13

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

17ii

Page 18: Makalaharifefendi.weebly.com/uploads/6/5/9/5/6595308/makalah... · Web viewPENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan nasional sedang dihadapkan pada masalah yang sangat

KATA PENGANTAR

Alhamdullilah dengan rasa syukur kehadiran Allah SWT. Yang dengan

rahmad dan inayahnya. Makalah profesi didik yang bejudul “ analisis kasus moral

guru di era globalisasi”

Adapun penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas akhir mata

perkuliaan profesi pendidikan jurusan bahasa inggris 2008/E. Selain itu penulis

berhadap agar pembaca dapat memahami hak dan kewajiban seorang guru dengan

baik.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada ibu Dra. Puji Nail Brata,M.Si

selaku closen pembimbing profesi pendidikan, serta teman-teman yang telah

membantu dalam penyelesaian makalah ini. Peulis menyadari bahwa makalah ini

sangat jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan saran

dan kritik para pembaca

Dengan adanya makalah ini penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat

dan dapat menambah wawasan pembaca tentang apa yang menadi hak dan kewajiban

bagi seorang guru

Jombang , 29 Juni 2010

Penulis

18i