( kasus ) - gagal ginjal kronik.doc
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
1/22
LAPORAN KASUS
GAGAL GINJAL KRONIK PADA SEORANG
WANITA UMUR 35 TAHUN
Oleh :
Edy Purwanto
Moderator :
dr. Lisyani, S. SpPK-K
(Rencana Presentasi Selasa !3 Pe"r#ari $%%&'
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALISI
)AGIAN PATOLOGI KLINIK *AKULTAS KEDOKTERAN
UNI+ERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
$%%&
0
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
2/22
Da,tar Isi
Halaman judul............................................................................................................
a!tar isi..................................................................................................................."
#injauan pusta$a.......................................................................................................%
Laporan $asus...........................................................................................................&
'atatan perjalanan penya$it .................................................................................."(
#a)ulasi hasil la)oratorium...................................................................................."*
Pem)ahasan ..........................................................................................................."+
Simpulan dan saran................................................................................................"&
a!tar pusta$a........................................................................................................%0
"
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
3/22
Tin-a#an P#sta.a
Pen/a0#l#an
aal injal $roni$ K/ adalah suatu sindrom $linis yan dise)a)$an penurunan
!unsi injal menahun, )erlansun proresi!, dan u$up lanjut. Hal ini terjadi
apa)ila laju !iltrasi lomerulus L1/ $uran dari +0 ml2menit. aal injal $roni$
sesuai denan tahapannya, dapat rinan, sedan atau )erat. aal injal tahap a$hir
end stage/ adalah tin$at aal injal yan dapat menhasil$an $ematian $euali
ji$a dila$u$an terapi penanti. 3nsu!isiensi injal $roni$ adalah penurunan !aalinjal yan menahun tetapi le)ih rinan dari K.",%,(
#a)el : Klasi!i$asi aal injal $roni$"
#ahapan
aal injal
L1
ml 2 menit/
Mani!estasi
1unsi injal )er$uran 40 - +0 #ida$ ada
5inan +0- (0 Hipertensi,
hiperparatiroidismese$under
Sedan "0 - %& Sda 6 anemia
7erat 8 "0 Sda 6 retensi air dan
aram, mual, muntah,
na!su ma$an hilan,
penurunan !unsi mental
#erminal
tahap a$hir/
8 + Sda denan edema paru,
$oma, $ejan, asidosis
meta)oli$, hiper$alemia,
$ematian
Keteranan : L1 : Laju 1iltrasi lomerulus
Per)edaan ini tida$ selalu sama di seluruh dunia, tetapi ada )ai$nya di)eda$an
satu sama lain untu$ meneah $esimpan siuran. 3stilah a9otemia menunju$$an
penin$atan $adar ureum dan $reatinin darah, a$an tetapi )elum ada ejala aal
%
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
4/22
injal yan nyata, sedan$an uremia adalah !ase simtomati$ aal injal di mana
ejala aal injal dapat didete$si denan jelas."
E1i/e2il4i
Prealensi K su$ar di$etahui denan pasti, oleh $arena )anya$ pasien
tida$ )erejala atau diruju$. ;n$a yan le)ih tepat adalah )anya$nya pasien K
yan masu$ !ase terminal oleh $arena memerlu$an atau sedan menjalani dialisis."i
;S ditemu$an " dari & oran atau se$itar %0 juta oran menderita penya$it injal, dan
se)aian )esar tida$ menyadari hal itu. Hanya se$itar %0 an ada adalah studi atau data epidemioloi $linis. Pada saat ini ta$ dapat
di$emu$a$an pola prealensi di 3ndonesia, demi$ian pula pola mor)iditas dan
mortalitas. ata $linis yan ada )erasal dari 5S 5uju$an ?asional, 5S 5uju$an
Propinsi dan 5S Swasta spesialisti$. enan demi$ian dapat dimenerti )ahwa data
terse)ut hanya )erasal dari $elompo$ $husus.",%
Etil4i /an Pat,isil4i
Pola etioloi aal injal $roni$:"
". lomerulone!ritis
%. ia)etes mellitus
(. Penya$it injal herediter
*. Hipertensi
+. @ropati o)sru$ti!
A. 3n!e$si saluran $emih dan injal
B. ?e!ritis interstitial
4. Sindroma ne!roti$+,A
&. Sindroma meta)oli$*
Pato!isioloi yan )erhu)unan denan K :
aal injal $roni$ terjadi se)aai a$i)at dari )er)aai maam penya$it yan
merusa$ ne!ron injal. Se)aian )esar penya$it ini merupa$an penya$it paren$im
(
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
5/22
injal di!us dan )ilateral, mes$ipun lesi o)stru$ti! pada saluran $emih jua dapat
menye)a)$an aal injal $roni$. Pada awalnya, )e)erapa penya$it injal terutama
menyeran lomerulus lomerulone!ritis/ sedan$an jenis yan lain terutama
menyeran tu)ulus injal pielone!ritis atau penya$it poli$isti$ injal/ atau dapat jua
menanu per!usi darah pada paren$im injal ne!ros$lerosis/. ;pa)ila proses
penya$it tida$ diham)at, ma$a pada semua $asus seluruh ne!ron a$hirnya hanur dan
dianti denan jarinan parut.%,(
Penye)a)nya )anya$, am)aran $linis aal injal $roni$ sanat mirip satu denan
yan lain oleh $arenanya aal injal proresi! dapat dide!inisi$an seara sederhana
se)aai de!isiensi jumlah total ne!ron yan )er!unsi dan $om)inasi penye)a)
anuan yan pasti.(
ua pende$atan teoritis )iasanya dipa$ai untu$ menjelas$an anuan pada
aal injal $roni$. Pandanan tradisional menata$an )ahwa semua unit ne!ron
telah terseran penya$it namun dalam stadium )er)eda-)eda dan )aian-)aian
spesi!i$ dari ne!ron yan )er$aitan denan !unsi tetentu dapat saja )enar-)enar rusa$
atau )eru)ah stru$turnya. Pende$atan $edua di$enal denan hipotesis Bricker atau
hipotesis ne!ron utuh, yan )erpendapat )ahwa )ila ne!ron terseran penya$it ma$a
seluruh unitnya a$an hanur, namun sisa ne!ron yan masih utuh tetap )e$erja
normal sampai se$itar B+= massa ne!ron sudah hanur, ma$a $eepatan !iltrasi dan
)e)an solut )ai setiap ne!ron demi$ian tini sehina $eseim)anan lomerulus
tu)ulus $eseim)anan antara penin$atan !iltrasi dan penin$atan rea)sor)si oleh
tu)ulus/ tida$ dapat lai dipertahan$an.%
Sudi oleh 1rish)er d$$ %00A/ menunju$$an, mutasi pada en NPHS2yan
men$ode protein podosin, merupa$an )entu$ resesi! dari Steroid-Resistant
Nephrotic Syndrome SRNS/. 1enotip yan serin munul adalah proteinuria massive
pada usia muda yan a$an )er$em)an menjadi aal injal terminal pada tahap
selajutnya.*,&
Dia4nsis Ga4al Gin-al Krni.
7ila aal injal $roni$ )erejala, umumnya dianosis tida$ su$ar ditea$$an.
*
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
6/22
- anuan pada sistem astrointestinal : anore$sia, nausea dan omitus
)er$aitan denan meta)olisme protein dalam usus, ter)entu$nya amonia dan
metiluanidine serta mu$osa usus yan sem)a).B1etor uremi$ $arena ureum
)erle)ihan dalam air liur diu)ah menjadi amonia oleh )a$teri. Hiccup
eu$an/, astritis erosia, ul$us pepti$ dan olitis uremi$.(
- Kulit : )erwarna puat a$i)at anemia dan $e$unin-$uninan a$i)at
penim)unan uro$rom. atal-atal denan e$s$oriasi a$i)at to$sin uremi$ dan
penendapan $alsium di pori-pori $ulit. E$imosis $arena anuan
hematolois, urea frost$arena $ristalisasi urea pada $erinat jaran/. 7e$as
aru$an $arena atal."
- Sistem hematoloi : anemia, $arena: )er$urannya produ$si eritropoetin,
hemolisis a$i)at to$si$ uremia menye)a)$an umur eritrosit memende$.
e!isiensi )esi, asam !olat a$i)at na!su ma$an )er$uran. Perdarahan, palin
serin pada saluran erna dan $ulit. 1i)rosis sumsum tulan a$i)at
hipoparatiroidisme se$under. anuan !unsi trom)osit dan
trom)ositopenia, anuan !unsi leu$osit.4
- Sistem sara! dan otot : Restless leg syndrome, pasien merasa peal pada
$a$inya sehina selalu diera$$an.Burning feet syndrome, rasa semutan dan
seperti ter)a$ar terutama di telapa$ $a$i. Ense!alopati meta)oli$, lemah, tida$
)isa tidur, anuan $onsentrasi, tremor, mio$lonus, $ejan, miopati,
$elemahan dan hipotropi otot-otot terutama otot-otot e$stremitas pro$simal.(
- Sistem $ardioas$ular : Hipertensi a$i)at penim)unan airan dan aram atau
penin$atan a$tiitas sistem renin-aniotensin-aldosteron. ?yeri dada dan
sesa$ na!as a$i)at peri$arditis, e!usi peri$ardial, penya$it jantun $oroner dan
aal jantun a$i)at hipertensi dan penim)unan airan. anuan irama
jantun. Edema a$i)at penim)unan airan.",%,(,4
- Sistem Endo$rin : anuan se$sual, li)ido, !ertilitas dan ere$si menurun
pada la$i-la$i a$i)at produ$si testosteron dan spermatoenesis menurun. Pada
wanita tim)ul anuan menstruasi, anuan oulasi sampai amenorea.
anuan meta)olisme lu$osa, resistensi insulin dan anuan se$resi
insulin. anuan meta)olisme lema$ dan itamin .%
+
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
7/22
- Sistem lain : tulan, osteodistro!i renal, yaitu osteomalasia, osteitis !i)rosa,
osteos$lerosis. ;sidosis meta)oli$ a$i)at penim)unan asam orani$ hasil
meta)olisme ele$trolit, hiper!os!atemia, hiper$alemia, hipoalsemia."
Karena pada aal injal $roni$ telah terjadi anuan $eseim)anan homeostati$
pada seluruh tu)uh, anuan pada suatu sistem a$an )erpenaruh pada sistem yan
lain. Sehina suatu anuan meta)oli$ dapat menim)ul$an $elainan pada )er)aai
sistem2oran tu)uh.
Pe2eri.saan Pen#n-an4 Pa/a Ga4al Gin-al Krni.
@ntu$ memper$uat dianosis serin diperlu$an pemeri$saan penunjan )ai$
pemeri$saan la)oratorium maupun radioloi.
Pe2eri.saan La"ratri#2
Pemeri$saan la)oratorium dila$u$an untu$ menetap$an adanya aal injal $roni$,
menentu$an ada tida$nya $eawatan, menentu$an derajat aal injal $roni$, dan
mem)antu menetap$an etioloi. Etioloi aal injal $roni$, melalui analisis urin
rutin, mi$ro)ioloi urin, $imia darah, ele$trolit dan imunodianosis. alam
menetap$an ada atau tida$nya aal injal, tida$ semua !aal injal perlu diuji. @ntu$$eperluan pra$tis yan palin la9im diuji adalah laju !iltrasi lomerulus, melalui
pemeri$saan $reatinin, ureum, $liren $reatinin. Pemeri$saan untu$ perjalanan
penya$it : proresi!itas penurunan !aal injal ureum, $reatinin, $reatinin $lirens/,
hemopoesis H), trom)osit, !i)rinoen, !a$tor pem)e$uan/, ele$trolit ?a6, K6,
H'O(C, 'a66, PO*
6, M66/, endo$rin P#H, #(, #*/.B
i sampin dianosis aal injal $roni$ seara !aal denan tin$atannya, dalam
ran$a dianosis jua ditinjau !a$tor penye)a) dan !a$tor pem)uru$nya. Kedua hal
ini disampin perlu untu$ $elen$apan dianosis, jua )eruna untu$ peno)atan.%
Pe2eri.saan EKG
@ntu$ melihat $emun$inan hipertro!i entri$el $iri, tanda-tanda peri$arditis, aritmia,
anuan ele$trolit hiper$alemia, hipoalsemia/.
Ultrasn4ra,i (USG'
A
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
8/22
Pemeri$saan ini )ertujuan untu$ menari adanya !a$tor yan reversible seperti
o)stru$si oleh $arena )atu atau massa tumor, jua untu$ menilai apa$ah proses sudah
lanjut. @S serin dipa$ai oleh $arena non-inasi!, ta$ memerlu$an persiapan
apapun. Menilai )esar dan )entu$ injal, te)al $orte$ injal, $epadatan paren$im
injal, anatomi sistem pelioalies, ureter pro$simal, $andun $emih serta prostat.
*t Pls A"/2en
Se)ai$nya tanpa puasa, $arena dehidrasi a$an memper)uru$ !unsi injal. Menilai
)entu$ dan )esar injal dan apa$ah ada )atu atau o)stru$si lain.
Pe2eri.saan Piel4ra,i Retr4ra/
ila$u$an )ila diuriai ada o)stru$si yan reversible.
Pe2eri.saan Ra/il4i T#lan4
Menari osteodistro!i terutama !alan2jari/, dan $alsi!i$asi metastati$.
Pe2eri.saan *t Da/a
apat terlihat tanda-tanda )endunan paru a$i)at $ele)ihan air fluid overload/, e!usi
pleura, $ardiomeali dan e!usi peri$ardial.
Tera1i#ujuan terapi $onserati! untu$ aal injal $roni$ adalah: ",%,(
- Kore$si !a$tor-!a$tor yan reersi)el memperepat hilannya !unsi injal
- Kore$si a)normalitas ele$trolit dan airan
- Meneah hilannya !unsi injal lanjut.
- Meneah atau menurani ejala-ejala uremi$ denan merendah$an
$uantitas produ$-produ$ sisa nitroen tertahan saat mempertahan$an nutrisi
protein ade$uat.
Inisiasi Dialisis
B
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
9/22
Penatala$sanaan $onserati! dihenti$an )ila pasien sudah memerlu$an dialisis tetap
atau transplantasi. Pada tahap ini )iasanya L1 se$itar +-"0 mL2menit. ialisis jua
diperlu$an )ila ditemu$an $eadaan se)aai )eri$ut : %,(
- ;sidosis meta)oli$ yan tida$ dapat diatasi denan o)at-o)atan
- Hiper$alemia yan tida$ dapat diatasi denan o)at-o)atan
- Overloadairan edema paru/
- Ense!alopati uremi$, penurunan $esadaran
- E!usi peri$ardial
- Sindrom uremia : mual, muntah, anore$sia, neuropati yan mem)uru$.
La1ran Kas#s
4
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
10/22
I/entitas Pen/erita
?ama : ?y. S
@mur : (+ tahun
;lamat : Panjanan 5#. %25D. A Manyaran
5uan : '(7
5M : 7. ((&0**
M5S : * 1e)ruari %00A
Ana2nesa
Kel#a0an #ta2a: demam dan lemas
Ri6a7at 1en7a.it se.aran4:
- Seja$ empat )ulan yan lalu penderita mulai meneluh lemas-lemas.
Kadan pandanan )er$unan-$unan. 5asa lemah tida$ )er$uran denan
)eristirahat.
- #ia )ulan se)elum masu$ rumah sa$it penderita meneluh demam tini,
sa$it $epala. Kemudian )ero)at $e do$ter, di $ata$an sa$it tipus. #ida$
sem)uh $emudian disuruh peri$sa darah, H) : B. isuruh $e rumah sa$it,
penderita menola$.
- Seja$ dua minu ini serin 7;7 hitam seperti petis.
- Selama " minu tera$hir )adan sema$in lemah. Kemudian peri$sa $e 5S.r
Kariadi disuruh opname.
Ri6a7at 1en7a.it /a0#l#:
- 5iwayat penya$it Sindroma ?e!roti$, tahun "&&&-%000 dirawat di ruan '(7
5S. r Kariadi mendapat o)at prednison sampai tahun %000.
- 5iwayat mendapat$an o)at-o)at sa$it $epala - /
- 5iwayat minum jamu-jamuan 6 /
Ri6a7at 1en7a.it .el#ar4a:
- #ida$ ada anota $eluara yan sa$it serupa.
Ri6a7at ssial e.n2i:
- 7e$erja se)aai P## Lemlit, denan % oran ana$.
- Suami )e$erja swasta
&
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
11/22
- 7iaya ditanun sendiri, $esan e$onomi : u$up.
Ri6a7at 4i8i:
Sehari-hari penderita ma$an ( $ali, nasi, lau$ tahu, tempe, telur, dain dan )uah-
)uahan.
Kesan i9i : u$up.
Pe2eri.saan *isi.:
Keadaan umum : tampa$ lemah
#anda ital : # : "%02A0 mmH 77 : ++ K
? : &A F2mnt
55 : %4 F2mnt
t : (B,4 0'
Kulit : pete$ie - /, puat - /
Kepala : mesoe!al, turor dahi u$up
Mata : $onjuntia palpe)ra puat 626 G s$lera i$teri$ - /
#elina : tida$ ada $elainan
Hidun : na!as upin hidun - /, epista$sis - /.
Mulut : )i)ir sianosis - /G inia puat 6 /G inia hipertro!i - /
#enoro$an : tida$ ada pem)esaran tonsil, !arin hiperemis - /.
Leher : pem)esaran lim!onodi - /G IP 5-% m.
#horaF : simetris
Paru : 3. Simetris, statis-dinamis.
Pa. Stem!remitus $anan C $iri
P. Sonor seluruh lapanan paru
;. S esi$uler, S# 57H - /G whee9in - /
antun : 3. 3' ta$ tampa$
Pa. 3' eser $e S3' I3, % m lateral LM' sinistra G thrill - /
P. Kon!iurasi jantun )ereser $e audolateral
;. 7j-" meneras, M"JM%, )isin sistoli$ rade 33 disemua ostea.
;)domen : 3. atar
;. 7isin usus 6 / ?.
"0
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
12/22
Pa. Supel, H2L ta$ tera)a
P. #ympani
3nuinal : tida$ ada pem)esaran $elenjar
enetalia : ta$ ada $elainan
E$stremitas : superior in!erior
-Sianosis - 2 - - 2 -
-7en$a$ - 2 - - 2 -
-Pete$ie - 2 - - 2 -
-?yeri otot - 2 - - 2 -
Pe2eri.saan La"ratri#2
i 5SKtanal ( 1e)ruari %00A/
Hematoloi :
H) : (,4" r =
Ht : "",* =
Eritrosit : ",%( juta 2 mm$
M'H : (0,&0 p
M'I : &%, "0 !l
M'H' : ((,A0 2dl
Le$osit : A,%A ri)u2mm$
#rom)osit : "A% ri)u2mm$
Tera1i
-3n!us ?a'L 0,& = %0 tts2mnt
- iet )iasa "+00 $$al
- Iit 7' ( F "
Pr4ra2
- @rin rutin
""
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
13/22
- S, @reum, $reatinin, ele$trolit
- am)aran darah tepi
Dia4nsis Se2entara
- ;nemia rais H) : (,4"/ C anemia normositi$-normo$romi$
- 1e)ris J " )ulan.
9atatan Per-alanan Pen7a.it
"%
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
14/22
Tan44al Kel#0an T: +ital Kns#l Tera1i
* 1e)ruari 0A S: 7adan lemesO: -
# : "%02A0 mmH? : &A F2mnt
55 : %4 F2mntt : (B,4 0'
- 3n!us + = "% tts2mnt- iet uremi "&00 $$al, (0 r
protein- 'a'o(( F +00 m
A 1e)ruari0A S: 7adan lemes
O: -
# : "(02B0 mmH
? : &A F2mnt
55 : %* F2mnt
t : (4 0'
@S :
- Kedua injal
meneil, sinus
normal, ta$ adatanda-tanda
o)stru$si, tida$
ada )atu.
- Hepar, esia!elea, pan$reas
dan lien d)n.
- #erdapat asites
minimal5O :
-Kardiomeali 'I/
-am)aran7ron$opneumoni
- 3n!us + = "% tts2mnt
- iet uremi "&00 $$al, (0 r
protein
- 'a'o(( F +00 m
B 1e)ruari0A S: 7adan lemes
O: -
# : "%0240mmH
? : 40 F2mnt55 : %* F2mnt
t : (B," 0'
- 3n!us + = "% tts2mnt
- iet uremi "&00 $$al, (0 rprotein
- 'a'o(( F +00 m
- 'ipro!loFasin ta). % F +00 m
- #rans!usi P5' % $anton,dilanjut$an % $anton total *
$anton/ s2d H) J 4 r =
- Protein Es)ah4 1e)ruari0A S : -
O : -
# : "%0240mmH
? : 40 F2mnt
55 : %* F2mnt
t : (B,( 0'
- 3n!us + = "% tts2mnt
- iet uremi "&00 $$al, (0 r
protein
- 'a'o(( F "- 'ipro!loFasin % F +00 m
- 3nj. 'a lu$onas " amp
- 7alane airan
& 1e)ruari0A S :-
O : -
# : "%0240mmH
? : 40 F2mnt
55 : %* F2mntt : (B 0'
- 3n!us + = "% tts2mnt
- iet uremi "&00 $$al, (0 r
protein- 'a'o(( F "
- 'ipro!loFasin % F +00 m
- 7alane airan
"0 1e)ruari0A S : -
O : -
# : "(02&0mmH
? : 44 F2mnt
55 : %* F2mnt
t : (B 0'
Post trans!usi,
pasien ta$ mau H,
; pulan
- 3n!us + = "% tts2mnt
- iet uremia "&00 $$al, (0 r
protein
- 'a'o(( F "- 'i!ro!loFasin % F +00 m
- #rans!usi P5' s2d H)N"0 r =
"(
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
15/22
"*
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
16/22
Pe2"a0asan
Seoran wanita umur (+ tahun, 77 : ++ K, datan $e 5SK denan $eluhan
utama )adan demam dan lemas. Seja$ " minu se)elum masu$ rumah sa$it, )adan
sema$in lemah. ua minu se)elumnya serin 7;7 hitam seperti petis. Seja$
empat )ulan yan lalu serin meneluh lemes-lemes, $adan pandanan )er$unan-
$unan. 5asa lemas ta$ )er$uran denan istirahat. 5iwayat sa$it sindroma ne!roti$
6/, tahun "&&& < %000 di rawat di 5SK mendapat o)at prednison.
Pada pemeri$saan !isi$ didapat$an $eadaan umum tampa$ lemah, tensi"%02A0 mmHG nadi &A F2mntG respirasi : %4 F2mntG suhu : (B,4 0'. Konjuntia
palpe)ra dan inia puat, $on!iurasi jantun )ereser $e audolateral disertai
)isin sitoli$ rade 33 di semua ostea.
Hasil pemeri$saan la)oratorium saat M5S. H) : (, 4" r=G Ht : "",* =G
eritrosit : ",%( juta2mm$G M'H : (0,&0 p G M'I : &%,"0 !lG M'H' : ((, A0 r2dlG
le$osit : A, %A r)2mm$G #rom)osit : "A% r)2mm$.
Hasil pemeri$saan selanjutnya selama perawatan di rumah sa$it, se)aai )eri$ut :
H) : (,4" r =, eritrosit ",%( jt2mm$ : # : anisotisosis rinan-poi$ilositosis
sedan oalosit, tear drop cell pear shape cell, !ramentosit/. Pada aal injal
$roni$ terjadi anemia oleh $arena penurunan produ$si eritroprotein oleh injal,
memende$nya umur eritrosit oleh uremia dan rasa mual-muntah dari penderita
menye)a)$an asupan ma$anan )er$uran. isampin itu, pada penderita ini jua
terdapat melena dan hematuria. Pada penya$it $ronis, 3L-" mene$an proses
eritropoesis disampin itu jua menham)at pem)entu$an pre$usor eritropoetin.
Pada aal injal $roni$, )iasanya anemia terjadi $ronis sehina pada tahap
lanjut a$an mempenaruhi !unsi jantun. Pada penderita ini terjadi left
ventricular hipertropidisertai denan adanya )isin sistoli$. Hal ini menunju$$an
proses terjadinya anemia $ronis, disampin tida$ adanya penye)a) lain riwayat
hipertensi misalnya/.
Kemun$inan lain terjadi mutasi podosin 5"(4/ pada en NPHS2 penye)a)
terserin Steroid-Resisten Nephrotik Sindrome yan disertai denan anuan
"+
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
17/22
jantun )erupa LIH, pulmonal stenosis dan !re$uensi jaran su)aortal stenosis.
Hu)unan antara Sindroma ?e!roti$ 1amilial dan pem)esaran jantun telah
dilapor$an seja$ *0 th yan lalu. Empat saudara $andun lahir dari oran tua
sehat menderita Steroid-5esisten ?e!roti$ Sindrome )er$em)an menjadi K
denan disertai cardiac murmur1rish)er et al, %00A/.*,&
am)aran darah tepi : poi$ilositosis sedan oalosit, tear drop cell pear shape
cell !ramentosit/. Hal ini dise)a)$an uremia yan to$si$ terhadap mem)ran
eritrosit. isampin itu pada penderita ini jua terdapat sindroma ne!roti$
menye)a)$an anuan pem)entu$an mem)ran eritrosit, $arena dislipidemia.
;nemia normositi$-normo$romi$, studi ter)aru menunju$$an )ahwa 3L-" dapat
mene$an a$ti!itas sumsum tulan $eti$a terjadi in!lamasi sistemi$ atau proses
in!e$si yan a$ti!. Hal ini $emun$ianan melalui ham)atan sintesis eritropoetin
atau pre$usor eritropoetin. Studi initro menunju$$an )ahwa e!e$ lansun pada
ham)atan eritropoesis oleh 3L-", #?1, inter!eron-, dan inter!eron-Q. Pada studi
lain menunju$$an )ahwa, )e)erapa sito$in )erpenaruh lansun terhadap
ham)atan proses eritropoesis pada $asus-$asus penya$it $ronis."0
Laju endap darah menin$at, merupa$an petanda in!lamasi. Pada penderita ini$linis terdapat panas )adan dan pada ronten thoraF terdapat am)aran
)ron$opneumonia. Pada aal injal $roni$ )iasanya daya tahan tu)uh menurun,
sehina mudah terjadi in!e$si. isampin itu pada penderita ini jua terdapat
hipoal)uminemia dan anemia, sehina menye)a)$an menin$atnya LE.
ari studi didapat$an, hu)unan positi! antara sindroma ne!roti$ denan
in!lamasi, terdapat penin$atan 3L-4 dan 3L-4 m5?; oleh Peripherial Blood
!ononuclear "ell P7M'/ dari penderita sindroma ne!roti$. 3L-4 menin$at$an
sulfation mem)ran )asal lomerulus. Studi lain, mendapat$an penin$atan 3L-*
oleh P7M' pada penderita sindroma ne!roti$ denan $elainan minimal Kurella
M et al, %00+/.""
@reum : %&+ m2dl : $reatinin : "B,%4 m2dl.
Pada penderita ini 15 : C *,A*, ini merupa$an tanda aal injal
terminal pada penderita ini 'K stae I/.
"A
"*0 < (+/ F ++
B% F "B,%4
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
18/22
Penye)a) aal injal pada penderita ini )esar $emun$inan sindroma ne!roti$
yan diderita se)elumnya. Kelainan yan serin menyertai sindroma ne!roti$ ini
adalah penin$atan dari $olesterol serum, !os!olipid dan triliserida. Ke)ooran
lipoprotein dalam urin menye)a)$an lipiduria denan oval fat bodiesdeenerasi
sel tu)ular yan mena)sor)si lipoprotein/. Kompli$asi sindroma ne!roti$
diantaranya adalah anuan tu)ulus renal, )iasanya terjadi pada usia muda
denan sindroma ne!roti$ yan )erat dan resisten streroid awal maupun
terlam)at. Se)a) $ematian pada sindroma ne!roti$ )erhu)unan denan aal
injal $roni$ disertai sindroma uremia.
Studi prospe$ti! pada pasien non dia)eti$ denan penya$it injal $roni$ primer,
penin$atan $onsentrasi plasma apo-7 dan $olesterol-LL tanpa penurunan
$onsentrasi plasma $olesterol-HL ditemu$an hu)unan positi! denan
proresi!itas insu!isiensi renal, setelah proteinuria di$ontrol Shae!!ner ES et al,
%00(/."%,"(Penin$atan lipoprotein dalam sir$ulasi )erpenaruh lansun terhadap
pathoenesis lomerulos$lerosis dan peru)ahan tu)ulointerstisial Shae!!ner ES
et al, %00(/."(
'alsium : ",*0 mmol2l, dalam larutan alsium )erada se)aai $ation dialen'a%6/. Se$itar separuh dari alsium total )eredar se)aai ion )e)as dalam plasma,
sedan$an jumlah sisanya )eri$atan melalui intera$si muatan denan protein
)ermuatan neati! tertutama al)umin. Pada penderita ini terjadi hipoal)uminemia,
sehina alsium jua menurun $adarnya dalam plasma.
;l)umin : %,A r2dl G protein Es)ah : ",0 r2L
#erjadinya hipoal)uminemia pada penderita ini $arena $e)ooran lewat injal dan
jua asupan yan $uran. 7iasanya pada aal injal $ronis disertai mual-
muntah, sehina na!su ma$an menurun.
Proteinuria merupa$an $elainan utama pada sindroma ne!roti$. Proteinuria
)ersi!at masi!, jenis protein yan $eluar )erariasi terantun $elainan dasar
lomerulus. Pada sindroma ne!roti$ $elainan minimal, protein yan $eluar
hampir seluruhnya al)umin dan dise)ut proteinuria sele$ti!. Pada sindroma
ne!roti$ denan $elainan yan lain, $eluarnya protein terdiri atas ampuran
"B
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
19/22
al)umin dan protein 7M )esar. enis proteinuria ini dise)ut proteinuria non
sele$ti!.
5edu$si urin : "00 m2dl. Hal ini terjadi $arena adanya anuan rea)sor)si
lu$osa pada tu)ulus injal pada penderita ini.
Pemeri$saan sedimen : silinder 6/ pada sedimen, $arena $erusa$an pada tu)ulus
injal. Le$osit dan )a$teri, $arena adanya in!e$si. Penye)a) $erentanan terhadap
in!e$si ini, diantaranya : $adar imonulo)ulin rendah, de!isiensi protein seara
umum, anuan opsonisasi terhadap )a$teri, hipo!unsi limpa, a$i)at
peno)atan denan imunosupresan.
"4
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
20/22
Si21#lan
7erdasar$an data la)oratorium yan telah di$aji dapat disimpul$an penderita
menderita aal injal $roni$.
Pada pemeri$saan didapat$an $eadaan umum tampa$ lemah, # : "%02A0
mmHG ?: &A F2mnt G 55 : %4 F2mnt G t : (B,40'. Konjuntia palpe)ra dan inia
puat. Kon!iurasi jantun )ereser $e audolateral disertai )isin sistoli$ rade 33
disemua ostea.
Hasil pemeri$saan la)oratorium selama perawatan : anemia normositi$-
normo$romi$G am)aran darah tepi anisositosis rinan-poi$ilositosis sedan : laju
endap darah menin$at. @remia, RR $reatinin, 15 : *, A* ml2mnt aal injal
terminal/G hipoalsemiaG hipoal)uminemiaG proteinuria.
Seara $eseluruhan denan menau pada data $lini$ dapat disimpul$an
penderita menderita : aal injal $roni$ e2 sindroma ne!roti$.
Saran
". Pemeri$saan pro!il lipid Kolesterol, #riliserid, Kol-HL, Kol-LL/
%. Pemeri$saan total protein, lo)ulin.
(. Pemeri$saan $oaulasi.
*. Pemeri$saan !eses.
+. Pemeri$saan eneti$ en ?PHS%25%(4/
"&
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
21/22
Da,tar P#sta.a
". Suhardjono, ;ida Lydia, E.. Kapojos, 5.P. Sida)utar. aal injal Kroni$.
alam : 3lmu Penya$it alam. a$arta : 7alai Pener)it 1K@3G"&&A : *%B < (*.
%. E!!endi 3. Pato!isioloi aal injal. alam : Dor$shop ?e!roloi Klini$
;nnual Meetin %00(. Palem)an : Perhimpunan ?e!roloi 3ndonesia : %00(.
(. Peterson '. aal injal Kroni$. alam : 7u$u Sa$u ?e!roloi. a$arta :
E'G "&&B : "0(-"A.
*. ray. M, ?euther SE, 1orshee 7;. ;lterations o! 5enal and @rinary #rat
1untion. 3n : M'ane KL, Hueter SE eds. Pathophysioloy: #he 7ioloi
7asi !or isease in ;dults and 'hildren. + thEd. Philadelphia : ElseiersG
%00A : "(%+-(%
+. Su$andar. E, Sulaeman.5. Sindroma ?e!roti$. alam : 3lmu Penya$it alam.
Ed.(. a$arta : 7alai Pener)it 1K@3G "&&A : %4( < (0*.A. Dirya. 3?.D. Sindroma ?e!roti$. alam : ?e!roloi ;na$. a$arta : 7alai
Pener)it 1K@3G "&&A.
B. 7artis ';, ;shword E5, 5o)ert D #iet9. 1undamental o! 'linial 'hemistry.
Philadelphia : D7 Saunders 'ompany : "&&A : +4A < B.
4. ?asution S5. Pato!isioloi ;nemia 5enal. alam:Dor$shop ?e!roloi Klini$
;nnual Meetin %00(. Palem)an: Perhimpunan ?e!roloi 3ndonesia : %00(.
&. 1rish)er > et al, #he Heart o! 'hildren with Steroid-5esisten ?ephroti
Sindrome : 3s 3t ;ll Podosin . ;m So ?ephrol. %00AG "B: %%B-(".
"0. Ma99a . ;nemia o! 'hroni isease. 3n: Ma99a eds. Manual o! 'linial
Hematoloy. (th Ed.Philadelphia:Lippinott Dilliams T Dill$insG%00%:+*-A0.
"". Kurella M, Lo , 'ertow M. Meta)oli Syndrome and #he 5is$ !or
'hroni Kidney isease ;mon ?ondia)eti ;dults. ;m So ?ephrol.
%00+G "A : %"(* < *0
%0
-
8/10/2019 ( KASUS ) - Gagal ginjal kronik.doc
22/22
"%. 'oresh et al. 'hroni Kidney isease ;wareness, Prealene, and #rends
amon @S ;dults, "&&& to %000. ;m So ?eprhol. %00+ : "A : "40 < 4.
"(. Shae!!ner ES et al. 'holesterol and the 5is$ o! 5enal ys!untion in
;pparently Healthy Men. ;m So ?ephrol. %00(G "* : %04*-&"