daftarkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak...

40

Upload: others

Post on 03-Jul-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan
Page 2: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

2

Apa COVID-19? 4Cara penularan COVID 19? 5Tanda dan gejala COVID-19? 6Cara pencegahan? 7Saat bepergian harus bagaimana? 10Menjaga yang rentan 11Perbedaan ODP, PDP, OTG, & ODR 12Karantina diri dan isolasi? 14Cara cuci tangan 15Physical distancing 17Masyarakat harus bagaimana? 18Ayo gotong royong 19Bantu dan jangan jauhi 20Ayo, gunakan masker 21Cara buat masker kain 22Memakai masker yang benar 23Disinfeksi tepat 24Jenazah Covid-19? 25Panduan PSBB 27Pengurus RT/RW Bagaimana? 35Sistem Skoring Penetapan PSBB 36Pantau, waspada, & hubungi 38Sumber referensi 39

DAFTAR ISI

Page 3: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

3

Assalamualaikum Wr Wb Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semua. Saat ini, warga Jawa Timur dan semua warga Indonesia serta warga seluruh dunia tengah menghadapi ujian berat. Wabah virus covid-19 (corona) yang hingga kini belum ditemukan penangkalnya telah membawa banyak korban. Tugas kita semua untuk tetap berikhtiar mencari jalan keluar. Langkah nyata yang bisa kita lakukan adalah dengan mematuhi protokol kesehatan sebagaiman ditetapkan para ahli kesehatan. Buku Panduan Informasi Cegah Penularan Virus Corona ini kami terbitkan guna dijadikan sumber informasi yang bisa memandu kita semua untuk menghadapi penularan virus corona. Saya memohon agar semua warga Jawa Timur tak henti-hentinya memohon pertolongan ALLAH SWT, mematuhi protokol kesehatan, bersabar mengahapi keadaan sulit ini. Mari kita bergotong-royong melakukan ikhtiar untuk saling bahu-membahu dan tolong menolong di antara warga masyarakat. Semoga Buku Panduan ini bermanfaat untuk kita semua.

Surabaya, 10 April 2020

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur

PESAN GUBERNUR

Page 4: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

4

APA COVID-19?

Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Corona Virus jenis SARS-COV-2. Kali pertama muncul di Wuhan, China, pada Desember 2019.

Hingga 14 April 2020, virus ini telah menjangkiti 1.942.360 orang dari 185 negara di dunia. Total kematiannya mencapai 121.726 orang. Organisasi kesehatan dunia World Health Organization (WHO) telah menetapkan Covid-19 sebagai pandemi global.

Sementara di Indonesia, Presiden RI mengumumkan kasus pertama pada 2 Maret 2020. Yakni, dua warga di Depok. Pada 44 hari kemudian, jumlah kasus positif mencapai 4.839 kasus. Sebanyak 459 orang di antaranya dinyatakan meninggal.

Covid-19 menjadi menakutkan karena hingga saat ini belum ditemukan obat atau vaksin yang bisa mencegah kemunculan virus.

Page 5: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

5CARA

PENULARAN COVID-19?

Virus Covid-19 menular melalui Droplet atau tetesan cairan yang berasal dari batuk dan bersin.

Kontak LangsungMisalnya berjabat tangan, berpelukan, dan mencium tangan

Menyentuh Permukaan Benda yang Terkontaminasi Di permukaan benda-benda tertentu, virus Covid-19 mampu bertahan sampai berjam-jam.

Page 6: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

6TANDA DAN

GEJALA?

Demam lebih dari 38 derajat Celsius

Batuk kering, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare.

Merasa kelelahan, letih, dan lesu

Sesak napas

Page 7: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

7CARA

PENCEGAHAN?

Di Rumah SajaHindari melakukan

kontak langsung dengan orang banyak, berkumpul. Anak-anak diimbau untuk tinggal

di dalam rumah, jangan bermain di luar

rumah

Pakai Masker Jika terpaksa keluar rumah, wajib pakai masker, baik saat sedang sakit maupun sehat. Ganti masker selama 4 jam sekali.

Jaga JarakDisiplin menjaga jarak saat berada di luar rumah, mengantre, dan beribadah. Hindari keramaian dan acara-acara yang melibatkan orang banyak.

Lebih dari 1 meter

Page 8: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

8CARA

PENCEGAHAN?

Jangan Asal PegangHindari memegang benda-

benda di tempat umum. Misalnya, tiang, pegangan

di tangga, atau benda yang kemungkinan dipegang

banyak orang. Jika memungkinkan, buka pintu

supermarket/dll dengan siku (bukan telapak tangan).

Jangan Sentuh Area Wajah Virus bisa masuk tubuh melalui mata, hidung, dan mulut. Lakukan cuci tangan dengan benar sebelum pegang area itu.

Hindari Makan di LuarBawa pulang makanan dan minuman. Jika terpaksa, pilih tempat duduk dengan sirkulasi udara yang baik. Duduk berjauhan dari pelanggan lain dan hindari percakapan dengan orang tidak dikenal.

Page 9: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

9CARA

PENCEGAHAN?

Cuci tangan dengan Air Mengalir dan Sabun

Rajin mencuci tangan usai keluar rumah, membeli

makanan, minuman, sayur, dan bertransaksi/

berinteraksi dengan orang di luar. Termasuk sebelum

dan sesudah makan.

OlahragaTetap beraktivitas fisik dan olahraga meskipun di rumah. Jangan lupa istirahat 8 jam sehari.

Makan DiperhatikanRutin makan makanan bergizi. Konsumsi suplemen daya tahan tubuh dan multivitamin. Jangan merokok dan minum minuman beralkohol.

Page 10: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

10

Batasi Bepergian Hendaknya kurangi bepergian, beraktivitas di luar rumah, dan berinteraksi dengan banyak orang. Jika harus bepergian?

SAAT BEPERGIAN HARUS BAGAIMANA?

Sebelum Pergi

??

??

Tidak SakitPastikan Anda

sehat

Harus Pakai Masker

Cari Waktu TepatPilih keluar saat

sepi untuk hindari kerumunan

Sesudah Pergi

Tidak Pegang Wajah

Hindari pegang area wajah

Bersihkan DiriLepas alas kaki, masker. Hindari kumpul/interaksi dengan keluarga sebelum bersih

diri

Ganti BajuBaju yang habis dipakai dicuci/rendam pakai detergen, dan ganti baju lain.

Cuci TanganHindari pegang benda di rumah

sebelum cuci tangan

Page 11: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

11MENJAGA

YANG RENTAN

Covid-19 menjadi sangat berbahaya ketika orang lanjut usia yang mengidap penyakit kronis seperti diabetes, tekanan darah tinggi, jantung coroner terinfeksi.

Tenang, Waspada, dan Jangan Panik 98% pasien Covid-19 bisa disembuhkan

Ayo jaga keluarga yang rentanDengan tetap di rumah. Lakukan prosedur pencegahan. Minimalkan kontak langsung dengan orang banyak (karena ada Orang Tanpa Gejala).

Page 12: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

12

APA ITU PDP, ODP, OTG, DAN ODR?

PDP (Pasien Dalam Pengawasan)

- PDP punya riwayat perjalanan/ tinggal di luar negeri/ daerah transmisi lokal, dan kontak langsung dengan pasien Covid-19.- Seringkali alami demam ≥38 derajat Celsius, sesak napas, batuk, pilek, sakit tenggorokan, serta letih dan lesu

ODP (Orang Dalam Pengawasan)

- ODP punya riwayat perjalanan/tinggal di luar negeri atau daerah dengan transmisi lokal, dankontak dengan pasien positif Covid-19- Seringkali alami demam ≥38 derajat Celsius, sakit tenggorokan, batuk, pilek, serta letih dan lesu

Page 13: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

13

APA ITU PDP, ODP, OTG, DAN ODR?

OTG (Orang Tanpa Gejala)

- Orang yang terinfeksi Covid-19, tapi tidak menunjukkan gejala- Umumnya anak muda dengan imun tinggi karena kontak langsung atau tinggal di daerah transmisi- Meski tidak tunjukkan gejala, OTG dapat menularkan COVID-19 ke orang lain.

ODR (Orang Dalam Risiko)

- ODR punya riwayat perjalanan/tinggal di luar negeri atau daerah dengan transmisi lokal- Tidak menunjukkan gejala tertentu, akan tetapi memiliki potensi telah tertular

Page 14: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

14KARANTINA MANDIRI

DAN ISOLASI DIRIMengurangi risiko penularan

Karantina mandiri dan isolasi diri diperlukan sebagai upaya mencegah terjadinya penularan kepada orang terdekat, di sekitar rumah, desa, dan lingkungan kerja.

Karantina Mandiridilakukan jika Anda

OTG dan ODR

Isolasi Diridilakukan jika Anda

ODP dan PDP

Tinggal di rumah, jangan bepergian

Tinggal di kamar, jangan kontak dengan orang lain

Gunakan kamar mandi terpisah dengan keluarga

Pakai alat makan terpisah

Jika kondisi kian parah, segera hubungi petugas/relawan/satgas Covid-19

Tidak menerima tamu

Tetap berjarak saat berinteraksi dengan

keluarga/warga sekitar

Page 15: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

15

CARA CUCI TANGANYANG BENAR

1 2 3

4 5 6

Basahi tangan dengan air mengalir

Gosok kedua punggung tangan

Tuangkan Sabun

Gosok sela-sela jari tangan

Gosok kedua telapak tangan

secara memutar

Bersihkan ujung jari dengan posisi saling mengunci

Page 16: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

16

7 8 9

10 11

CARA CUCI TANGANYANG BENAR

Gosok ibu jari memutar

digenggam telapak tangan lainnya

Keringkan tangan dengan tisu kering

atau kain bersih

Gosok ujung tangan dan kuku dengan telapak tangan lainnya

Pakai tisu tersebut untuk menutup

kran air

Bilas dengan air mengalir

Page 17: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

17PHYSICAL

DISTANCINGJaga Jarak

Proses penularan virus terjadi jika orang terinfeksi melakukan kontak langsung dengan orang sehat. Karena itu, mari menjaga jarak

demi kebaikan bersama.

Tetap di rumah, belajar, bekerja, dan beribadah di

rumah

Terpaksa keluar rumah, lakukan

prosedur pencegahan

Jangan pergi mudik, berlibur, atau ke ruang

publik

Hindari kerumunan

Tidak menerima tamu

Tetap menjaga jarak

Lebih dari 1 meter

Hindari kontak dengan orang yang berusia > 60 tahun saat Anda sakit atau mengalami

gejala Covid-19.

Page 18: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

18

MASYARAKAT HARUS BAGAIMANA?

WaspadaPemantauan keluar-masuk warga dari kota/daerah tertentu maupun

mengecek kondisi kesehatan warga. Pencatatan dan pendampingan.

Tidak harus memblokir jalan/ lockdown. Kurangi kegiatan berkumpul warga karena dapat meningkatkan risiko

penularan.

Lakukan upaya-upaya prosedur pencegahan Covid-19 di mana pun

Page 19: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

19

AYO GOTONG ROYONG!

Saling MembantuMemberikan makanan, sembako, atau kebutuhan hidup kepada masyarakat yang tidak bisa bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat.

Mengedukasi-IngatkanBerikan informasi yang membangun (bukan hoaks). Jangan membuat panik. Ingatkan pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan.

Berdonasi-BersedekahMenyisihkan donasi (bagi yang mampu) untuk masyarakat yang tidak bisa bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu

Page 20: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

20BANTU,

JANGAN JAUHI!

Jangan diskriminasi mereka (yang berstatus ODR, ODP, PDP, dan OTG). Jauhi virusnya bukan orangnya.

Mereka mengisolasi diri di rumah untuk melindungi Anda dan kita agar tidak terpapar virus. Meski

pemerintah menganjurkan untuk jaga jarak, tetapi rasa kemanusiaan tidak akan pernah ada jarak.

Doa dan dukungan yang Anda berikan dapat berdampak besar bagi kesembuhannya.

Begitu pula dengan tenaga kesehatan yang saat ini tengah berjuang untuk menyembuhkan orang–orang

yang terpapar virus Covid – 19. Beri mereka dukungan dan doa.

Page 21: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

21AYO, GUNAKAN

MASKER

Menggunakan masker dapat menurunkan risiko penularan Virus Covid-19 melalui droplet dari

orang yang terinfeksi.

Saat ini kita tidak bisa membedakan siapa yang sakit ataupun yang sehat. Bahkan yang terinfeksi bisa saja tidak

menunjukkan gejala dan tidak sadar jika dirinya terinfeksi.

Masker kain sangat mudah dibuat sendiri. Bahannya bisa dari kain perca ataupun kaus bekas

yang masih bersih. Bisa dijahit atau cukup merangkai kain dengan karet elastis/ikat rambut elastis.

Page 22: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

22CARA MEMBUAT MASKER KAIN

1

2

3

15 Cm

15 Cm

25 Cm

25 Cm

0.5 Cm

1 Cm

Siapkan dua lembar kain ukuran 25cm x 15cm dan tali elastis sekitar 30cm dibagi dua. Tumpuk kedua

kain, lalu lipat serta jahit bawah dan atas selebar 0.5 cm. Kemudian, lipat serta jahit juga bagian kanan dan kiri selebar 1 cm

Masukkan tali elastis sepanjang 15 Cm ke celah kanan dan kiri. sesuaikan dengan wajah, lalu tali atau jahit.

*Setelah digunakan, masker kain harus dicuci dengan air hangat dan detergen.

*Masker kain tidak disarankan untuk anak dibawah 2 tahun, penderita sesak nafas, dan

orang lumpuh.

Page 23: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

23MEMAKAI MASKER

YANG BENARGunakan masker untuk menutupi area mulut, hidung

dan dagu Anda. Pastikan bagian masker yang berwarna berada di depan.

Tekan bagian atas masker supaya mengikuti bentuk hidung Anda dan tarik kebelakang di bagian bawah dagu.

Ketika melepas masker, pegang tali masker, bukan permukaan depan masker agar terhindar dari menyentuh

kuman.

Ganti masker Anda secara rutin apabila kotor dan basah.

Jika menggunakan masker sekali pakai, lepas masker lalu buang ke tempat sampah.

Jika menggunakan masker kain, lepas masker lalu cuci dengan air hangat dan detergen. Masker kain hanya

disarankan digunakan maksimal 4 jam. Segera cuci tangan pakai sabun setelah melepas/menyentuh

masker.

Page 24: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

24DISINFEKSI

TEPATDaerah RawanBersihkan rumah dengan cairan disinfektan, terutama daerah yang sering disentuh.

1. Pilih larutan disinfektan yang memiliki No. BPOM. Cek tanggal kedaluwarsa dan ikuti petunjuk penggunaan.

2. Jika menggunakan klorin, campurkan 5 sendok makan klorin per galon air atau 4 sendok teh klorin per 1 liter air.

Jangan campurkan klorin dengan bahan pembersih lainnya.

3. Gunakan sarung tangan sekali pakai. Jangan dipakai untuk hal lain selain kegiatan disinfeksi.

4. Selama melakukan disinfeksi, pastikan ventilasi baik dengan membuka pintu dan jendela.

5. Jika permukaan kotor, bersikan dulu dengan sabun/deterjen dan air.

6. Khusus untuk alat elektronik, ikuti petunjuk disinfeksi dari suatu produk. Jika tidak ada petunjuk dari produk, gunakan tisu basah yang mengandung alkohol atau semprotan yang

berisi minimal alkohol 70% untuk disinfeksi layar sentuh. Lalu keringkan permukaan alat elektronik.

* Disinfektan tidak perlu disemprotkan ke tubuh manusia karena dapat menimbulkan iritasi kulit, mulut, dan mata.

Page 25: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

25JENAZAH COVID-19?

Jangan KhawatirCovid-19 tidak mencemari tanah atau sumber air di sekitarnya. Apalagi menyebar di lingkungan sekitar pemakaman. Sebab, virus corona tidak bertahan lama di luar tubuh manusia

1. Pemulasaran jenazah dilakukan orang profesional atau tenaga kesehatan dengan APD lengkap dengan prosedur khusus.

2. Jenazah dibungkus dengan kantong yang tidak mudah tembus, rapat, dan tidak mudah sobek.

3. Jenazah dimasukkan peti, lalu di-disinfeksi (disemprot disinfektan).

4. Jenazah langsung dibawa ke tempat pemakaman, dilakukan dengan cepat (tidak lebih dari 4 jam).

5. Jumlah pelayat sangat dibatasi.

Pemulasaran Jenazah COVID-19

Page 26: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

26

JIKA ALAMIGEJALA COVID-19

INGIN IKUTI RAPID TEST?

Segera melapor ke ketua RT, lalu hubungi puskesmas terdekat. Berikan data diri lengkap, termasuk kontak erat terakhir selama 14 hari sebelumnya. Lakukan isolasi diri di rumah selama 14 hari. Dan, rutin lakukan disinfeksi di lingkungan.

1. Hanya orang tertentu yang dibolehkan tes. Ditentukan oleh petugas sesuai tingkat risiko tertular.2. Hasil tes pertama positif, yang bersangkutan akan dites lagi pada hari berikutnya.3. Hasil Rapid Test ke-2 tetap positif, dilakukan tes swab.4. Jika hasil tes negatif, yang bersangkutan lakukan isolasi diri selama 14 hari.

INFORMASI

Page 27: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

27

PANDUAN PSBB(PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR)

PSBB

Menyetop Potensi PenularanPembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ditujukan untuk menghentikan penularan melalui beragam kontak. Masyarakat didorong untuk tetap di rumah, hanya dilingkungan tertentu saja. Keluar rumah sangat dibatasi, dikontrol, dan hanya karena terpaksa.

Pebatasan dan DibatasiBerbagai potensi terjadinya

kerumunan dan kontak langsung antar -masyarakat berusaha dicegah

serta diminimalkan. Bukan berarti dilarang keluar, tapi dibatasi serta

diminimalkan.

Page 28: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

28

KE SEKOLAH ATAU TEMPAT KURSUS?

1. Institusi pendidikan tutup sementara

2. Kegiatan belajar mengajar dilakukan jarak jauh

3. Evaluasi pembelajaran dilakukan di rumah 4. Kelas musik, tari, olahraga, dan aktivitas lainnya dihentikan sementara

5. Lembaga pendidikan, pelatihan, dan penelitian yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan masih buka selama PSBB

TERPAKSA HARUS KELUAR RUMAH

Selama PSBB, tidak semua tempat ditutup. Masyarakat tetap dapat pergi ke fasilitas kesehatan, toko dan

semacamnya, SPBU, bank, terminal, stasiun, apotek, serta kantor pemerintahan.

Namun, masyarakat diimbau untuk meminimalkan keluar rumah. Jika terpaksa tetap keluar, masyarakat diharapkan

disiplin melakukan prosedur pencegahan.

Page 29: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

29PERGI KE KANTOR?

1. Prioritaskan work from home 2. Tetap utamakan prosedur pencegahan 3. Karyawan dengan penyakit penyerta (komorbid) tidak dianjurkan ke kantor4. Karyawan Lansia (>60th) tidak dianjurkan ke kantor5. Sektor yang masih boleh beroperasi selama masa PSBB sebagai berikut: Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah Kantor perwakilan diplomatik BUMN dan BUMD Pelaku usaha di sektor: a. kesehatan; b. bahan pangan/makanan/minuman; c. energi; d. komunikasi dan teknologi informasi; e. keuangan; f. logistik; g. perhotelan; h. konstruksi; i. industri strategis; j. pelayanan dasar, utilitas publik dan industri yang ditetapkan sebagai objek vital nasional dan objek tertentu; dan/atau k. kebutuhan sehari-hari. Organisasi kemasyarakatan lokal dan internasional yang bergerak pada sektor kebencanaan. Apabila diharuskan ke kantor karena sesuatu yang mendesak, maka perlu dibuatkan Surat Tugas/Perintah dari atasannya.

Page 30: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

30TERPAKSA BEPERGIAN?

PERGI KE MALL/ PERBELANJAAN?

PERGI BEROLAHRAGA?

1. Gunakan kendaraan pribadi

2. Maksimum penumpang roda empat tiga orang

3. Lakukan prosedur pencegahan.

4. Terapkan physical distancing dalam alat transportasi publik

1. Pusat perbelanjaan tetap buka

2. Hindari lakukan hangout di mall selama PSBB

3. Makanan/minuman dibawa pulang (take away)

1. Taman kota, fasilitas olahraga, ditutup selama PSBB

2. Lakukan olahraga di dalam rumah dengan panduan online

4. Lari atau jogging atau aktivitas olahraga individual mandiri lainnya di sekitar rumah

Page 31: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

31

KEGIATAN SOSIAL, BUDAYA, & WISATA?

1. Seluruh destinasi wisata, museum, taman, RPTRA ditutup

2. Hindari mengadakan kegiatan yang menimbulkan kerumunan orang banyak

3. Kegiatan khitan, pernikahan, pemakaman dan atau takziyah kematian bukan karena COVID-19 tanpa melibatkan keramaian masih dibolehkan, tapi dibatasi.

5. Kegiatan pernikahan dilakukan di KUA dan dihadiri secara terbatas.

6. Kegiatan pemakaman dan/atau takziyah kematian bukan karena COVID-19 dilakukan di rumah duka dan dihadiri secara terbatas

PERGI KE TEMPAT IBADAH?

1. Tempat ibadah tutup sementara

2. Ibadah dilakukan di rumah dan menjaga jarak 3. Pelaksanaan adzan tetap diperbolehkan 4. Kegiatan keagamaan dihadiri keluarga secara terbatas tetap dibolehkan dengan mengikuti aturan perundang-undangan dan prosedur pencegahan

Page 32: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

32

BELANJA BAHAN MAKANAN?

KELUAR KOTA DENGAN ANGKUTAN UMUM?

1. Utamakan gunakan layanan antar/online

2. Pasar grosir, pasar basah, supermarket dan toko kelontong tetap buka dengan waktu terbatas

3. Pengelola pasar dan swalayan harus sediakan sarana untuk physical distancing

4. Rantai pasokan pangan akan tetap terkendali

5. Lakukan prosedur pencegahan, pakai masker, disiplin jaga jarak, dan rajin cuci tangan usai belanja.

1. Pastikan Anda sehat, tidak flu, batuk, atau demam.

2. Lakukan prosedur pencegahan. Pakai masker, jaga jarak saat di ruang tunggu, saat mengantre, dan di lokasi bandara, stasiun, serta terminal. Termasuk wajib mengenakan masker.

3. Cuci tangan sebelum dan sesudah dari bandara, stasiun, atau terminal.

4. Patuhi ketentuan cek suhu tubuh.

Page 33: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

33

BEKERJA OJEK ONLINE?

1. Diimbau tidak membonceng penumpang. Beroperasi untuk mengantarkan makanan dan minuman saja.

2. Saat pulang, lakukan prosedur pencegahan dengan tidak menyentuh area wajah, menyentuh barang-barang di rumah sebelum mencuci tangan dan bersih diri/ mandi.

Pengin Mudik?

Pemerintah mengimbau para perantau untuk tidak mudik sementara.

Mengingat, mudik berpotensi dapat menjadi medium penularan Covid-19 ke berbagai daerah. Terutama berpotensi menulari orang-orang terdekat di daerah asal atau kampung halaman.

Mari jaga keluarga dan orang terdekat kita dari bahaya Covid-19.

Page 34: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

34JIKA MEMERGOKI TINDAK KEJAHATAN?

INGIN BERKONTRIBUSIATAU BERDONASI?

1. Tenangkan diri dan jangan main hakim sendiri.

2. Pastikan diri sudah merasa aman.

3. Segera laporkan kepada polisi atau hubungi kontak nomor darurat pemerintah setempat.

1. Gotong royong dan kepedulian bagi yang mampu sangat dibutuhkan dalam kondisi saat ini.

2. Tetap berhati-hati dan waspada.

3. Penyaluran bantuan dianjurkan melalui pihak ketiga, misalnya organisasi kemasyarakatan sektor kebencanaan atau pemerintah setempat.

4. Penyaluran bantuan tetap memperhatikan prosedur pencegahan. Hindari membuat kerumunan banyak orang.

5. Penyaluran bantuan berupa barang disarankan menggunakan kurir / tidak diantar mandiri. Serta harus mengikuti prosedur PSBB yang berlaku.

Tetap kedepankan prosedure pencegahan Covid-19. Patuhi imbauan pemerintah. Tetap junjung tinggi nilai-nilai gotong

royong dan kemanusiaan

Page 35: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

35PENGURUS RT/RWHARUS BAGAIMANA?

Temukan Warga dengan Risiko Tinggi Covid-191. Aktifkan grup Whatsapp dengan warga untuk memantau situasi.2. Informasikan langkah tepat pencegahan Covid-19.3. Identifikasi, data, dan pantau warga. Serta dorong warga saling gotong royong dan bantu warga terdampak.4. Melapor ke puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat.

Lihat Warga Berkumpul? 1. Informasikan pencegahan penularan COVID-19 dengan melakukan physical distancing atau jaga jarak. Serta informasikan prosedur pencegahan Covid-19.2. Ajak warga lain untuk membangun situasi kondusif di wilayahnya.

Temukan Warga Alami Gejala Covid-19? 1. Ajak bicara LEWAT telepon/WA tentang kondisi warga dengan gejala COVID-19. Tanyakan apa yang dibutuhkan untuk isolasi selama 14 hari ke depan.Covid-19.2. Edukasi prosedur isolasi diri di rumah.3. Ajak warga RT/ RW membantu warga yang terdampak.4. Edukasi warga agar tidak memberikan stigma buruk kepada ODP, PDP, atau pasien positif corona. termasuk kepada orang-orang terdekat atau keluarganya.

Page 36: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

36SKORING PENERAPAN PSBB BERDASAR PMK NO 9/2020 TENTANG PEDOMAN PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DALAM RANGKA PERCEPATAN PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE 2019

PSBB

Jumlah Kasus

Terjadi pertambahan kasus menjadi 2 kali lipat dalam waktu 3 periode berturut-turut

Dilihat dari kurva epidemologi harian dan mingguan

1 2 1 2

Jumlah kasus >1/100.000 penduduk

Dihitung dari kasus confirm, dengan catatan seluruhPDP telah dilakukan tes RT-PCR

CFR >5%Terjadi pertambahan kematian dalam waktu 3 periode berturut-turut

Kematian pada pasien confirm dan proable

Jumlah Kematian

Parameter Nilai

Cara Penghitungan

Keterangan Tabel:

Keterangan

Page 37: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

37SKORING PENERAPAN PSBB BERDASAR PMK NO 9/2020 TENTANG PEDOMAN PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DALAM RANGKA PERCEPATAN PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE 2019

PSBB

Penyebaran

1 2 1

Terjadi transmisi level 2 atau lebih

Dari kajian contact tracing

Terdapat transmisi lintas wilayah (desa/ kelurahan, kecamatan, kab/ko) dengan kecepatan 2 wilayah baru per minggu

Terjadi transmisi lintas wilayah

Terjadi transmisi lokal

Kaitan Epidemologi

Page 38: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

38

PANTAU, WASPADA, & HUBUNGI

*) per 14 April 2020 pukul 11.42

474 (terkonfirmasi)

Cek informasi Covid-19 Jawa Timur di

Cek informasi Covid-19 nasional

Call Center1500 117

81 (sembuh)

348 (dirawat)

45 (meninggal)

http://infocovid19.jatimprov.go.id

https://www.covid19.go.id

Page 39: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan

39

SUMBER REFERENSI:

TIM PENYUNTING:

TIM PENYUSUN:

DESAIN & LAYOUT:

dr Makhyan Jibril Al-Farabi M.Sc M.Biomed, Dr dr Joni Wahyuhadi SpBS (K), & Dr. dr. Kohar Hari Santoso, SpAn. KAP.KiC.

Suko Widodo, Feri Fenoria Rifa’i, Khefti Al Mawalia, Binti Quryatul Masruroh, Nuri Hermawan

Feri Fenoria Rifa’i

Institute of Tropical DiseaseUniversitas Airlangga

Page 40: DAFTARkominfo.jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/Buku...bekerja, pasien isolasi, dan yang tidak mampu serta membutuhkan. Terutama di lingkungan terdekat. Mengedukasi-Ingatkan