YESUS BUKAN GURU SEDUNIA

1.1 Ayat yang berbeda

Setiap umat Kristen menyakini bahwa Yesus adalah guru dunia dan kerana itu pula mereka dengan program kristenisasinya bertekat untuk mngadakan pengabaran keseluruh Dunia, menjadikan mereka sebagai murid Yesus serta membaptis mereka atas nama Tuhan Bapak, Tuhan Anak dan Roh Kudus. Mereka begitu gigihnya dalam usaha itu apapun resikonya, demi mengharapkan kehidupan baru disurga. Semangat mereka ini tentunya bukan tampa dasar. Dasar itu tidak lain adalah Matius 28: 16-20 Yaitu “Dan kesebelas murit itu berangkat ke Galilea, kebukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka”. Ketika melihat dia mereka menyembahnya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. Yesus mendekati mereka dan berkata: “kepadaku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di Bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-ku dan baptislah mereka adalam nama Bapa dan Anak dan Roh kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala yang telah kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”Itulah pendapat orang-orang Kristen yang memang beralasan, tetapi jika kita membandingkan dengan matius 15: 24 yang berbunyi:“Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari Umat Israel.” Maka pendapat mereka itu patut di pertanyakan satu sisi menganjurkan tapi disisi lain membatalkan. Sebagai seorang Muslim tentu kita membenarkan ayat yang kedua ini, karena guru sedunia itu adalah Nabi Muhammad Saw.

1.2 Hanya Untuk Bangsa Israel

Seperti yang kita ketahui bahwasaanya Yesus merupakan keturunan Bangsa Israel dan diutus untuk Orang Israel juga atau lebih tepat nya di sebut sebagai dua belas suku yang hilang yang nama-namanya ada dalam 1 Tawarikh 2: 1-2.Adapun utusan/murid Yesus juga dua belas orang yaitu: Simon, Yaqob, Yahya, andreas, Philipus, Bartolomes, Matius, Tomas, Yaqob Anak Alpues, Toduis, Simon Kanani dan Yudas Iskariot. (Markus 3: 14-19).Setelah Yudas mati bunuh diri karena menyesali perbuatan-nya (Mat. 27: 5), maka utusannya pun tetap 12 orang dengan dipilihnya Matias (Kis 1: 26). Mengapa harus 12 ? karena memang tugasnya untuk menyelamatkan ke 12 suku Israel yang hilang.jadi 12 murid itu sebagai symbol tugas yesus untuk 12 suku Israel yang telah hilang Jadi yesus hanya untuk bani Israel.berikut dalil-dalil yang mendukung dalam hal ini

1. Yohanes 12: 13 “Diberkatilah raja Israel yang datang dengan nama Tuhan.”2. Kisah 13: 23 “dan dari keturunannya lah (Daud) sesuai dengan yang telah

dijanjikan-Nya, Allah telah membangkitkan juru selamat bagi Orang Israel, yaitu Yesus.”

3. Lukas 1: 32-33 “…..dan Tuhan Allah akan mengaruniakan pada tahta Daud, Bapa leluhur-nya, dan ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yaqub sampai selama-lamanya dan kerajaan-nya tidak akan berkesudahan.”

4. Kisah 5: 31 “Dialah Yesus yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri denagn tang an kanan-nya menjadi pemimpin dan juru selamat, supaya Israel dapat bertobat dan menerima pengampunan dosa.”

5. Kisah 28: 20 “itulah sebabnya KAu meminta, supaya aku melihat kamu dan berbicara dengan kamu, sebab justru karena pengharapan Israellah aku di ikat dengan belenggu ini.”

Disamping itu pengakuan Yesus sendiri berkenaan dengan tugas-nya bahwa:1. Matius 19: 28 kata yesus kepada mereka : “aku katakana kepadamu,

sesungguhnya pada waktu penciptaan kembali, apabila anak manusia bersemayam di tahta kemuliannya, kamu yang telah mengikutiku, aku duduk juga diatas 12 tahta untuk menghakimi ke-12 suku Israel.

2. Lukas 22: 29-30 “Dan aku menentukan hak-hak kerajaan bagi kamu, sama seperti bapaku menentukannya bagi-ku, bahwaq kamu akan makan dan minum semeja dengan aku di dalam kerajaanku dan kamu akan duduk di atas tahta untk menghakimi ke-12 suku Israel”

1.3 Larangan Memasuki Bangsa Lain

“Jangan lah kamu memasuki jalan bangsa lain (non Yahudi) atau masuk dalam kota Samaria, tetapi pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Kristen.” (Matus 10: 5-6).Berkenaan dengan ayat ini datanglah seorang Kana’an seraya berseru: “Kasihanilah aku, ya Tuhan! Anak-ku perempuan sangat menderita karena kerasukan setan. Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawab-nya, lalu datang-lah murid-muridnya dan meminta kepadanya: “Suruhlah ia pergi! Ia mengikuti kita dengan berteriak-teriak.” Yesus menjawab: Aku di utus hanyalah kepada domba-domba yang tersesat dari umat Israel, tetapi perempuan itu mendekat dan menyembahnya seraya berkata: Tuhan tolonglah aku” yesus menjawab: “Tidak patut mengambil roti yang di sediakan untuk anak-anak dan melemparkan-nya kepada anjing non Yahudi. (Matius 15: 12-26)Jadi dari berbagai penjelasan di atas jelas bahwa Yesus hanya untuk Bani Israel. Tetapi, bagai mana dengan ayat yang menerang kan untuk memberitakan Injil ke seluruh Bumi (Markus 16: 15)?.

1.4 Bangsa Israel Telah Menyebar

Adapun perihal memberitakan Injil keseluruh Bumi, maksudnya adalah keseluruh Bumi yang ada keturunan bangsa Israel, sebab pada saat itu bangsa Israel telah tersebar diantaraya ada di Yerusalem dan Mesir (II Taw. 36: 2), di Etiopia, Afganistan, India (Ester 1: 1-2), Tentu saja tugas Yesus harus mendatangi mereka untuk disatukan dalam satu kandang (Satu Agama), yang satu keturunan pun tidak akan ditinggalkan (Matius 18: 14)

Dengan demikian penginjilan keseluruh dunia, sangat tidak diharapkan oleh Yesus. Sebagai mana Yesus berpesan pada 12 Utusan-nya yaitu dalam Matius 10: 5-6, bahwa jangan lah kamu pergi kenegeri orang kafir atau msuk kedalam kota Samaria, melainkan pergilah kamu kepada segala domba kaum Israel yang sesat itu. Begitu juga dalam Matius 15: 24 tadi.

1.5 Bukan Tugas yesus

Jadi penginjilan keseluruh dunia, sebagai mana yang telah dilancarkan oleh umat Kristiani dalam pengkristenisasian keseluruh dunia telah menyakahi tugas Yesus sebenarnya, sebab tugas untuk menyelamatkan dunia bukanlah oeleh Yesus, tetapi oleh dia yaitu Roh kebenaran yang akan diutus oleh bapa (Yoh 16: 12-15)Kita lihat diutusnya Yesus adalah 2000 tahun silam yang tentu zaman itu belumlah manusianya maju seperti sekarang ini, itulah sebabnya Yesus bersabda dalam Yohanes 16: 2 “Masih banyak hal-hal yang akan disampaikan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya.”Maksudnya masih banyak perintah agama yang akan disampaikan kepadamu, tetapi kamu belum bisa melaksanakannya. Tetapi nanti Roh kebenaran akan datang yaitu Zaman dimana manusia telah maju dengan sempurna, maka tentu saja perintah Agama yang dulu oleh Yesus belum di sampaikan, saat inilah akan disampaikan oleh Roh Kebenaran yang di utus oleh Bapa.jadi bagaimana mungkin umat Kristiani menyebar luaskan Ajaran Yesus, yang menurut Yesus sendiri “Kamu belum dapat menanggungnya”, dan ajaran itupun belum sempurna. Dalam nubuatan itu terkandung bahwa ajaran Yesus adalah pada saat 2000 tahun silam untuk bani Israel, dan itu pun belum sempurna karena masih banyak yang belum disampaikan dan untuk menyempurnakannya tidak lain hanyalah Roh kebenaran. Kesimpulannya adalah tugas Yesus adalah untuk zaman dahulu.

1.6 Ayat Palsu

disamping keterangan di atas, perlu diketahui juga bahwa sadar atau tidaknya meereka atau membutakan diri Matius 28: 15 itu palsu diatas kepalsuan yang masih dipertanyakan kebenarannya. Sebenarnya kitab Matius berakhir pada 28:19 Yang berbunyi “Mereka menerima uang itu dan bernuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan cerita ini tersiar diantara orang Yahudi sampai sekarang ini.”Kalimat “Cerita ini tersiar diantara orang Yahudi sampai sekarang ini” menunjukkan dan merupakan penutup kitab Matius yang menjadi cerita selama puluhan tahun. Karena gereja ingin menambah doktrinnya, mereka tampa malu menambahkan ayat-ayat palsu yang termuat dalam Matius 28: 16-20 tersebut. Walaupun terasa janggal bagi para pembacanya. Hal ini dikuatkan sendiri oleh orang Kristiani sendiri seperti Hugh J. Schonfield, nominator pemenang Nobel Tahun 1959, dalam buku The Original New Testament, begitu juga oleh Robert Funk, Prof. ilmu perjanjian baru, Universitas Harvard.

MAKALAH FORUM KAJAIN KRISTOLOGI

Tentang Yesus Bukan Guru Universal

Di susun OlehKomite Literatur Kristologi