wulan 26d
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 wulan 26d
1/9
Nama : Tri Wulandari
Nim : 04011181320054
Grup : B8
Analisis Masalah
1. Bagaimana jadwal promosi kesehatan yang seharusnya?
Jawab :
Promosi kesehatan sebaiknya dilakukan sebelum memasuki musim hujan atau 2 minggu
sebelum memasuki musim hujan, gunanya ketika musim hujan tiba masyakarat sudah siap
dan mengerti hal apa yang harus dilakukan untuk memberantas sarang-sarang nyamuk
dirumahnya masing-masing, dan untuk pak Camat sebaiknya membuat kebijakan melalui
penyuluhan kepada pak R, R! serta kepala sekolah setempat agar memerintahkan
kepada penduduk setempat untuk melakukan kegiatan kerja bakti dilingkungannya dengan
melakukan kegiatan " # Plus setiap minggunya selama musim hujan dan diwajibkan bagi
penduduk setempat menggunakan bubuk pembunuh jentik dan setiap 1 bulan sekali
dilakukan pengasapaan baik dirumah, selokan maupun sekolah-sekolah.
$edangkan saat musim panas sebagainya kegiatan promosi kesehatan dilakukan dengan
setiap bulannya diadakan penyuluhan di sekolah-sekolah dan lingkungan setempat tentang
P%B$ serta &pa itu 'B', gejalanya, penanganannya, pen(egahan 'B' dengan
menyebarkan brosur, iklan, pam)let.
2. &pa man)aat promosi kesehatan ?
Jawab :
#an)aat promosi kesehatan diharapkan mampu merubah perilaku masyarakat dengan
meningkatkan moti*asi, pengetahuan dan keterampilan mengenai (ara-(ara pen(egahan
penyakit 'B'. $edangkan man)aat jangka panjangnya mendukung program pemerintah
dalam hal solusi peme(ahan masalah penurunan angka kesakitan 'B' serta meningkatkan
status kesehatan masyarakat.
". Bagaimana indikator dan strategi promkes untuk penyakit 'B'?
Jawab :
Sra!"i #asar $r%m%si &!s!haan
'alam program pengendalian 'B' strategi promosi kesehatan yang harus dilakukan
adalah +1 pemberdayaan masyarakat, +2 pembinaan susana lingkungan sosialnya, dan +"
ad*okasi kepada pihak-pihak yang dapat mendukung terlaksananya program pengendalian
'B'.
-
7/26/2019 wulan 26d
2/9
[Type text]
#elalui penerapan ketiga strategi tersebut diharapkan dapat +1 #emberdayakan
indi*idu, keluarga, kelompok-kelompok dalam masyarakat, baik melalui pendekatan
indi*idu dan keluarga dalam pengerakan masyarakat untuk dapat melakukan kegiatan-
kegiatan pengendalian 'B'. +2 #embangun suasanalingkungan yang kondusi) bagiter(iptanya budaya perilaku hidup bersih dan sehat di masyarakat dalam pengendalian
'B'. +" #endapat dukungan dari para pengambil keputusan, penentu kebijakan dan
stakeholders lain, dalam bentuk kebijakan Pengendalian 'B', sumberdaya integrasi
promkes, terjalinnya kemitraan sinergis pusat, daerah, swasta, /$#, serta berbagai
in*estasi dalam program pengendalian 'B'.
1. $trategi &d*okasi
&d*okasi kesehatan adalah upaya se(ara sistimatis untuk mempengaruhi
pimpinan, pembuatpenentu kebijakan, keputusan dan penyandang dana dan pimpinan
media massa agar proakti) dan mendukung berbagai kegiatan promosi
penanggulangan Penanggulangan 'B' sesuai dengan bidang dan keahlian masing-
masing. $ementara itu ada pendapat populer bahwa ad*okasi adalah melakukan
kampanye pada media massa atau melakukan upaya komunikasi, in)ormasi dan
edukasi.
!ujuan ad*okasi untuk mempengaruhi pimpinanpengambil keputusan dan
penyandang dana dalam penyelengaraan program Pengendalian 'B', sedangkan
sasaran ad*okasi adalah
- Pimpinan legislati*e +0omisi 'PR'
- Pimpinan eksekuti) +ubernur, Bupati, Bappeda
- Penyandang dana
- Pimpinan media massa
- Pimpinan institusi lintas sektoral
- !okoh &gama#asyarakatP00, organisasi pro)esi
a. #etode &d*okasi
- /obby
- Pendekatan n)ormal
- Penggunaan media massa
b. #ateri Pesan
- %arus diketahui jumlah kasus 'B' di wilayahnya
- Program (ara pen(egahan dan pengendalian 'B'
-
7/26/2019 wulan 26d
3/9
[Type text]
- 0ebijakan dalam pengendalian 'B' +menyiapkan tenaga kesehatan, dan lintas
sektor lain untuk melaksanakan program bebas 'B'.
(. %asil yang diharapkan
- &danya dukungan politis, kebijakankeputusan dan sumber daya +$'#, danadan sumber daya lainnya dalam penanggulangan 'B'.
- !erbentuknya )orum komunikasikomitepokjanal yang beranggotakan lembaga
pemerintah, swasta, /$#, 'unia 3saha, untuk membahas dan memberi
masukan dalam penanggulangan B'B.
2. $trategi Bina $uasana
Bina $uasana adalah upaya men(iptakan opini atau lingkungan sosial yang
mendorong indi*idu anggota masyarakat untuk mau melakukan penanggulangan
'B'. $eseorang akan terdorong untuk mau melakukan sesuatu apabila lingkungan
sosial di mana pun ia berada +keluarga di rumah, orang-orang yang menjadi panutan
idolanya, kelompok arisan, majelis agama, dan lain-lain, dan bahkan masyarakat
umum memiliki opini yang positi) terhadap perilaku tersebut. 4leh karena itu, untuk
mendukung proses Pemberdayaan #asyarakat, khususnya dalam upaya mengajak
para indi*idu meningkat dari )ase tahu ke )ase mau dalam Penanggulangan 'B',
perlu dilakukan Bina $uasana.
!ujuan dilakukan bina suasana adalah ter(iptanya suasana yang mendukung
terselenggaranya program pengendalian 'B', adapun sasaran dari kegiatan ini adalah
sebagai berikut
- 0ader dan !okoh masyarakat
- /intas program +ntern 'ep. 0esehatan
- /intas sektor +$ektor terkait
- 4rganisasi pemuda +0arang !aruna, $aka Bakti %usada, dll
- 4rganisasi Pro)esi +misalnya B, ', dll
- 4rganisasi anita +'harma anita, &P, 04&5, dll
- 4rganisasi keagamaan +Pengajian, #ajelis !aklim, badah Rumah !angga
- 4rganisasi 0esenian
- /embaga $wadaya #asyarakat.
a. #etode Bina $uasana
- 4rientasi
- Pelatihan
-
7/26/2019 wulan 26d
4/9
[Type text]
- 0unjungan lapangan
- 6umpa pers
- 'ialog terbukainterakti) diberbagai media
- /okakaryaseminar- Penulisan artikel di media massa
- 0hotbah di tempat peribadatan
b. #ateri pesan
- aspada 5yamuk 'emam Berdarah
- ejala demam berdarah
- Perilaku %idup Bersih dan $ehat +P%B$ dengan bebas jentik nyamuk di rumah
- " # Plus 'engan menggunakan media antara lain
#edia massa (etak 7 elektronik +radio, tele*isi, koran, majalah, situs
internet, dan lain-lain
#edia tradisional
(. %asil yang ingin di(apai
- &danya opini positi) berkembang di masyarakat tentang pentingnya
pengendalian 'B'
- $emua kelompok potensial di masyarakat ikut menyuarakan dan mendukungpengendalian 'B'
- &danya dukungan sumber daya +$'#, 'ana, $umber daya lain dari kelompok
potensial di masyarakat
". $trategi erakan Pemberdayaan
erakan pemberdayaan +empowerment adalah proses pemberian in)ormasi
se(ara terus-menerus dan berkesinambungan mengikuti perkembangan sasaran, serta
proses membantu sasaran, agar sasaran tersebut berubah dari tidak tahu menjadi tahu
atau sadar +aspek knowledge, dari tahu menjadi mau +aspek attitude, dan dari mau
menjadi mampu melaksanakan perilaku yang diperkenalkan +aspek pra(ti(e. erakan
pemberdayaan masyarakat juga merupakan (ara untuk menumbuhkan dan
mengembangkan norma yang membuat masyarakat mampu untuk pengendalian 'B'
se(ara mandiri.
$trategi ini tepatnya ditujukan pada sasaran primer agar berperan serta se(ara
akti) dalam pengendalian 'B' erakan pemberdayaan masyarakat merupakan suatu
-
7/26/2019 wulan 26d
5/9
[Type text]
upaya dalam peningkatan kemampuan masyarakat guna mengangkat harkat hidup,
martabat dan derajat kesehatannya.
Peningkatan keberdayaan berarti peningkatan kemampuan dan kemandirian
masyarakat agar dapat mengembangkan diri dan memperkuat sumber daya yangdimiliki untuk men(apai kemajuan. !ujuan dari strategi pemberdayaan adalah
meningkatkan peran serta ndi*idu, keluarga dan masyarakat agar tahu, mampu dan
mau, berperan serta dalam pengendalian 'B'. $asaran dari kegiatan ini adalah
masyarakat umum.
a. #etode
- Promosi ndi*idu
- Promosi 0elompok
- Promosi #assa
b. #ateri Pesan
- !anda dan gejala 'B'
- Cara pen(egahan dan pengendalian 'B'
- " # Plus
(. %asil yang diharapkan
- !umbuhnya kepedulian masyarakat dalam pengendalian 'B'
- #eningkatnya peran akti) masyarakat dalam pengendalian 'B'
Pemberdayaan akan lebih berhasil jika dilaksanakan melalui kemitraan serta
menggunakan metode dan teknik yang tepat. Pada saat ini banyak dijumpai
/embaga-lembaga $wadaya #asyarakat +/$# yang bergerak di bidang kesehatan
atau peduli terhadap kesehatan. /$# ini harus digalang kerjasamanya, baik di
antara mereka maupun antara mereka dengan pemerintah, agar upaya
pemberdayaan masyarakat dapat berdayaguna dan berhasil guna. $etelah itu, sesuai
dengan (iri-(iri sasaran serta situasi dan kondisi, lalu ditetapkan, diadakan dan
digunakanlah metode dan sarana komunikasi yang tepat.
8. Bagaimana pelaksanaan promkes pada kasus ini dalam hal pengendalian *ektor?
Jawab :
Pelaksanaan promkes dalam pengendalian *ektor sesuai dengan 0eputusan #enteri
0esehatan 5omor 9:1#enkes$0;1
-
7/26/2019 wulan 26d
6/9
[Type text]
berdarah dengue dilakukan melalui kegiatan pen(egahan, penemuan, pelaporan penderita,
pengamatan penyakit dan penyelidikan epidemiologi, penanggulangan seperlunya,
penanggulangan lain dan penyuluhan kepada masyarakat.>
1' (ara m!mb!ranas n)amu* d!wasaogging +pengasapan. 5yamuk &edes aegypti dapat diberantas dengan
)ogging +pengasapan ra(un serangga, termasuk ra(un serangga yang dipergunakan
sehari-hari di rumah tangga. #elakukan pengasapan saja tidak (ukup, karena dengan
pengasapan itu yang mati hanya nyamuk +dewasa saja. $elama jentiknya tidak
dibasmi, setiap hari akan mun(ul nyamuk yang baru menetas dari tempat perkembang
biakannya 0arena itu (ara yang tepat adalah memberantas jentiknya yang dikenal
dengan istilah P$5 'B' yaitu singkatan dari Pemberantasan $arang 5yamuk 'emam
Berdarah 'engue.
ogging tertutup adlah pada saat )ogging dilakukan semua pintu dan jendela
ditutup rapat @ rapat. 'ilakukan sekitar jam A. @ 1. dan jam 19. @ 1:..
ogging terbuka adalah pada saat )ogging pengasapan dilakukan semua pintu dan
jendeladibuka lebar @ lebar. 'ilakukan sekitar jam A. @ 1. dan jam 19. @
1:.. ogging )okus adalah )ogging yang dilakukan dititik )okus dan sekitarnya
dengan jarak radius 1 m atau 2 rumah sekitarnya. 'ilakukan dua siklus dengan
jarak seminggu, diikuti abatisasi. ogging )okus dilakukan setelah penyelidikan
epidemiologi positi).
$yarat PD penyelidikan epidemiologi + E
'alam radius 1 m dari rumah penderita 'B' ada 2 kasus 'B' lainnya
'alam radius 1 m dari rumah penderita 'B' ditemukan ada kasus demam
tanpa sebab jelas
'alam radius 1 m dari rumah penderita 'B' ditemukan 1 kasus meninggal
karena sakit 'B'
2' (ara m!mb!ranas +!ni* A!d!s a!")pi
i. P$5 'B' dilakukan dengan (ara "#, yaitu
#enguras tempat-tempat penampungan air sekurang-kurangnya seminggu
sekali.
#enutup rapat-rapat tempat penampungan air
-
7/26/2019 wulan 26d
7/9
[Type text]
#enguburkan, mengumpulkan, meman)aatkan, atau menyingkirkan barang-
barang bekas yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, plastik
bekas, dan lain-lain.
$elain itu ditambah dengan (ara lainnya +yang dikenal dengan istilah "# plus,
seperti
anti air *as bunga, minuman burung dan tempat-tempat lainnya seminggu
sekali
Perbaiki saluran dan talang air yang tidak lan(arrusak
!utup lubang-lubang pada potongan bambu, pohon dan lain-lain misalnya
dengan tanah
Bersihkankeringkan tempat-tempat yang dapat menapung air seperti pelepah
pisang atau tanaman lainnya termasuk tempat- tempat lain yang dapat
menampung air hujan di pekaranga, kebun, pemakaman, rumah-rumah kosong,
dan lain-lain.
/akukan lar*asidasi, yaitu membubuhkan bubuk pembunuh jentik +&bate 1 ,
<osid 1," dan $umilar* ,9 +'B' di tempat- tempat yang sulit dikuras
atau di daerah yang sulit air
Pelihara ikan pemakan jentik nyamuk
Pasang kawat kasa di rumah
Pen(ahayaan dan *entilasi memadai
6angan biasakan menggantung pakaian dalam rumah
!idur menggunakan kelambu, dan
unakan obat nyamuk +bakar, gosok dan lain-lain untuk men(egah gigitan
nyamuk.
ii./ar*asidasi
/ar*asidasi adalah menaburkan bubuk pembunuh jentik ke dalam tempat- tempat
penampungan air. Bila menggunakan &bate disebut&batisasi. Cara melakukan
lar*asidasi
#enggunakan bubuk &bate 1 +bahan akti) !emephos 1F @ !akaran
penggunaan bubuk &bate 1 adalah sebagai berikut 3ntuk 1 liter (ukup
-
7/26/2019 wulan 26d
8/9
[Type text]
dengan 1 gram bubuk &bate 1 dan seterusnya. Bila tidak ada alat untuk
menakar, gunakan sendok makan, satu sendok makan peres +yang diratakan di
atasnya berisi 1 gram &bate 1 . $elanjutnya tinggal membagikan atau
menambahkannya sesuai dengan banyaknya air yang akan diabatisasi. !akarantidak perlu tepat betul.
#enggunakan <osid 1," +bahan akti) #etopren 1,"F @ !akaran
penggunaan <osid 1," adalah sebagai berikut 3ntuk 1 liter air (ukup
dengan 2,9 gram bubuk <osid 1," atau 9 gram untuk 2 liter air. unakan
takaran khusus yang sudah tersedia dalam setiap kantong <osid 1," . Bila
tidak ada @ alat penakar, gunakan sendok teh, satu sendok teh peres +yang
diratakan atasnya berisi 9 gram <osid 1," . $elanjutnya tinggal
membagikan atau menambahkannya sesuai dengan banyaknya air. !akaran
tidak perlu tepat betul.
#enggunakan $umilar* ,9 +'B' +bahan akti)piriproksi)en ,9F @
!akaran penggunaan $umilar* ,9 +'B' adalah sebagai berikut 3ntuk
1 liter air (ukup dengan ,29 gram bubuk $umilar* ,9 +'B' atau .9
gram untuk 2 liter air. unakan takaran khusus yang tersedia +sendok ke(il
ukuran kurang lebih ,9 gram. !akaran tidak perlu tepat betul.
3' $!rlindun"an p!rs!%ran"an
#emberikan anjuran untuk men(egah gigitan nyamuk &edes aegypti yaitu
dengan meniadakan sarang nyamuknya di dalam rumah. Gaitu dengan melakukan
penyemprotan dengan obat anti serangga yang dapat dibeli di toko-toko seperti
baygon, raid dan lain lain serta memakai lotion anti nyamuk.
4' $!mb!ranasan ,!*%r +an"*a pan+an" -p!n.!"ahan/
$atu (ara pokok untuk pemberantasan *ektor jangka panjang ialah usaha
peniadaan sarang nyamuk, *as bunga dikosongkan tiap minggu, menguras bak mandi
seminggu sekali yaitu dengan menggosok dinding bagian dalam dari bak mandi
tersebut, tempat-tempat persediaan air agar dikosongkan lebih dahulu sebelum diisi
kembali. #aksudnya agar lar*a-lar*a dapatdisingkirkan.'alam usaha jangka panjang
untuk daerah dengan *ektor tinggi dan riwayat wabah 'B' maka kegiatan Puskesmas
lebih lanjut yaitu 1 &batesasi untuk membunuh lar*a dan nyamuk, dan 2 ogging
dengan malathion atau )onitrothion.
-
7/26/2019 wulan 26d
9/9
[Type text]
Pemberantasan *ektor dalam keadaan wabah. 0egiatan Puskesmas adalah
membantu a !im Propinsi'ati untuk sur*ai lar*a dan nyamuk, b #embantu
penyiapan rumah penduduk untuk di-)ogging.