weekly report - valbury.co.idsemen baturaja (smbr) mulai merambah bisnis tanah liat (white clay)...

1

Research Department - email : [email protected]

NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

\

Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir,memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebutterkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSGdalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasidari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif.

JAKARTA INDICES STATISTICSCLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn)

IHSG 4907.571 +11.823 7901.657 9507.769LQ-45 777.267 +7.626 3042.062 7853.750

MARKET REVIEW MARKET VIEWBursa saham global berjatuhan pada perdagangan minggu ini yang

ditutup pada Jumat (13/03), ditengah sentimen kombinasi perluasanvirus corona di luar Cina dan perang harga minyak antara Arab Saudidan Rusia. Kejatuhan bursa Asia Timur pada Jumat mengikutidepresiasi Indeks Dow Jones AS yang ditutup turun 9,9%, terendahsejak tahun 1987 karena panic selling pada perdagangan seharisebelumnya setelah WHO mendeklarasikan situasi pandemi bagicorona, artinya tingkat keseriusan virus tersebut dapat menyebarsangat cepat dan membahayakan tingkat global. Adapun, pasar jugamenganggap beberapa stimulus yang diberikan AS masih belumterlalu kuat untuk menghindari dampak virus corona. The Fed akanmemompa USD1,5 triliun untuk melonggarkan likuiditasdipasardengan pembelian asset surat utang, meninggikan pinjamanovernight kepada perbankan, setelah sebelumnya memangkas sukubunga sebanyak 50bps secara darurat. Adapun, larangan travel dariEropa oleh Donald Trump mengakibatkan saham-saham penerbanganjatuh dan mengagetkan pasar. Di Eropa, pasar juga tampak kecewaketika ECB tetap menahan suku bunga walaupun mengumumkanpelonggaran moneter, kendati BoE juga telah memangkas sukubunganya. Indeks Nikkei 225 mengalami penurunan 14,3%, disusuldengan Kospi yang turun -9,5%, juga Hangseng dengan -6,2%,sepanjang seminggu terakhir. Selain dari kekhawatiran perlambatanglobal akibat corona, perang harga minyak antara Arab Saudi+UAEterhadap Rusia juga memperburuk sentimen. Saudi, minggu ini,memotong harga minyak USD7 setelah gagal mencapai kesepakatandengan Rusia untuk mengurangi produksi minyak. Selain memotongharga, Saudi juga akan meningkatkan produksi minyak menjadi 13 jutabpd dari 12 bpd, langkah serupa juga diikuti oleh UAE, mendorongharga minyak jatuh sekitar 25% dalam sehari.

IHSG sempat jatuh ke titik 4,600, turun dalam seminggu terakhir darititik 5,300 pada perdagangan Senin (9/03), mengikuti sentimen global.Arus jual asing masih cukup deras memukul rupiah di posisi Rp14,600-an per dolar AS. Dalam seminggu terakhir net sell asing di pasarregular mencapai Rp1,5 triliun. Adapun, BI mencatat dana asing yangkeluar mencapai lebih dari Rp40 triliun sepanjang Januari – 4 Maret2020. Hal ini juga terefleksi dari yield obligasi AS 10 tahun yangberada di titik 0,4-0,7% dibandingkan secara historical yang berada2,9-3%. Adapun, untuk menangkal pelemahan daya beli pemerintahtelah membebaskan PPh21 untuk pekerja manufaktur.

Wabah virus Corona membuat pemerintah Indonesia tetapmengatisipasi dengan sejumlah kebijakan yang akan digelontorkan.Kebijakan ini diharapkan dapat menjaga agar perekonomian nasionalbisa terjaga. Karena jika tidak diantisipasi maka diperkirakan dapatterdampak bagi pendapatan negara. Kendati pemerintah telahmelakukan kebijakan diperkirakan Anggaran Pendapat dan BelanjaNegara atau APBN defisit lebih dalam menjadi 2,5% dari ProdukDomestik Bruto. Hal itu terjadi setelah pemerintah memberikan stimulusuntuk menangkis dampak virus Corona. Pemerintah sudahmenggelontorkan dua stimulus fiskal. Stimulus pertama bernilai Rp 10,3triliun, sedangkan stimulus kedua sebesar Rp 22,7 triliun. Demikiandengan stimulus fiskal jilid II untuk menangkal dampak virus Coronasalah satunya pemerintah merelaksasi Pajak Penghasilan Pasal 22Impor atau PPh Pasal 22 Impor. Relaksasi PPh 22 impor diberikanuntuk 19 sektor, akan diberikan kemudahan pembebasan PPh 22 imporselama 6 bulan atau ditanggung pemerintah juga pajaknya.

Berbagai kebijakan dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) guna untukmemulihkan perekonomian tanah air yang tengah dihantam wabahvirus Corona. BI menurunkan Giro Wajib Minimum (GWM) bagi BankUmum Konvensional (BUK). rasio GWM dalam Valuta Asing (valas)bagi BUK, yang semula 8% diturunkan menjadi 4%. Dengan turunnyarasio GWM, berpotensi menambah likuiditas perbankan yang bisadimanfaatkan palaku UKM untuk mengakses pembiayaan, gunamemperkuat struktur permodalan. Kebijakan BI ini merupakan tindaklanjut salah satu dari lima langkah kebijakan lanjutan untuk menjagastabilitas moneter dan pasar keuangan, termasuk mitigasi risiko virusCorona terhadap perekonomian.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan keadaan daruratnasional karena penyebaran virus Corona. Trump mengungkapkanakan mengeluarkan dana sekitar US$50 miliar untuk membantupemerintah daerah dalam memerangi penyakit yang memiliki dampaklebih besar bagi AS. Keputusan Trump itu menunjukkan kepada rakyatAS bahwa Trump menangani krisis kesehatan secara agresif.

Dipihak lain, the Fed kembali menurunkan suku bunga sebesar 1%menjadi kisaran 0 - 0,75%.. Hal ini dilakukan the Fed dalam upayabaru menyelamatkan ekonomi AS dari kejatuhan akibat virus Corona

Kekhawatiran virus Corona yang kian meningkat telahmengakibatkan kecemasan pelaku pasar global dan juga pelaku pasarsaham di Indonesia. Setelah presiden AS Donald Trumpmengumumkan keadaan darurat nasional wabah virus Corona, kendatiThe Fed menurunkan suku bunga. Namun demikian, kepanikan pasarmasih terjadi dan diperkirakan kembali menekan pasar global padapekan ini yang juga bisa menyeret IHSG potensi koreksi di minggu ini..

Weekly Report16 March 2020

WSKT & PTPP mitigasi corona

PTPP akan melakukan buyback Rp250 miliar

SMBR mulai merambah bisnis white clay

DEWA dapatkan tambahan proyek gobion retaining wall

AKRA siapkan Rp500 miliar untuk buyback saham

BBRI siapkan Rp 3 triliun untuk buyback saham

MEGA dan BNGA pacu transaksi

PNBN siapkan Rp 480 miliar untuk buyback saham

SRTG siapkan USD100 juta untuk tambah portofolio

ROTI akan buyback maksimum 700 juta saham

ROTI targetkan pembangunan 2 pabrik baru selesai tahun ini

ACES akan buyback di bawah Rp1300/saham

POWR akan melakukan buyback USD20 juta

CARE targetkan pendapatan tahun ini naik 31.22%

AMAN targetkan pendapatan tahun ini Rp90 miliar

Support Level 4719/4530/4421Resistance Level 5017/5127/5315Major Trend DownMinor Trend Down

Daily News16 March 2020

2

Pembangunan Perumahan (PTPP) menargetkan kontrak barusebesar Rp40 triliun dan sampai dengan Februari 2020 sudahmemperoleh kontrak baru senilai Rp3,4 triliun. Kendati optimis,perseroan tetap bersikap antisipatif terhadap sejumlah risikonegatif dari mewabahnya virus corona. Salah satunya, importasimesis dari China untuk pengerjaan proyek engineering,procurement, construction (EPC) pembangkit listrik tenaga uap(PLTU). Kendati demikan, proyek EPC yang dikerjakan PTPP saatini masih berada dalam fase pekerjaan sipil sehingga perseroanmasih belum membutuhkan impor mesin dari China dalam waktudekat. Disamping itu, PTPP juga mengantisipasi kenaikan hargabahan baku besi akibat tersendatnya lalu lintas barang dari China.Adapun Waskita Karya (WSKT) menargetkan nilai kontrak barusebesar Rp45-50 triliun pada tahun ini yang mayoritas proyek akanberasal dari dalam negeri sehingga relatif lebih mungkin dicapaidibadingkan dengan kontrak dari luar negeri. Terkait dampakcorona, WSKT mengemukakan wabah tersebut tidak memberikandampak signifikan terhadap rantai pasokan bahan produksi.Dengan banyaknya proyek nonteknologi tinggi yang dikerjakansaat ini, perseroan tidak memiliki persoalan pasokan karenamayoritas disuplai material lokal. Di sisi lain, potensi kontrak luarnegeri berisiko terhambat akibat wabah corona. Salah satunya,proyek kereta api di Filipina yang pengumuman pemenangtendernya ditargetkan pada kuartal I/2020. Namun, saat ini Filipinatelah memberlakukan lockdown guna mengantisipasi penyebaranvirus corona.

Pembangunan Perumahan (PTPP) akan melakukan pembeliankembali (buyback) saham maksimal Rp250 miliar. Programtersebut akan dilaksanakan pada 13 Maret-12 Juni 2020. Buybackini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga saham danmeningkatkan kepercayaan investor untuk tetap berinvestasi padasaham PTPP.

Semen Baturaja (SMBR) mulai merambah bisnis tanah liat (whiteclay) serta merambah lini bisnis beton porous, semen mortar danbata ringan. Hal tersebut Untuk melakukan diversifikasi usaha gunamenghadapi kondisi oversupply semen di pasar. Perseroan telahmenandatangani kontrak kerjasama jual beli tanah liat dengan PTPupuk Sriwijaya (Pusri). Kontrak kerjasama ini memiliki jangkawaktu selama 3 tahun dengan total volume penjualan sebesar 150ribu ton. Untuk produk bata ringan dan semen mortar sedangdalam tahap evaluasi pasar. Sedangkan untuk beton porous dalamtahap finalisasi research and development uang nantinya produk-produk turunan ini akan dipasarkan di wilayah Sumatra.

Darma Henwa (DEWA) selain telah memenangkan tender proyekseksi II tambang leadzinc di Sumatera Utara juga jugamendapatkan tambahan pekerjaan pembangunan gobion retainingwall serta jalan tambang dan site leveling. Untuk tambang adalahmilik PT Dairi Prima Mineral (DPM) Nilai pengerjaan dari proyektersebut mencapai US$23,5 juta. Pekerjaan pembangunan gobionretaining wall dan jalan tambang serta site leveling itu padatambang leadzinc di Sumatra Utara. Adapun periode pengerjaanproyek akan berlangsung selama 12 bulan. Selain itu tahun ini,perseroan sedang menjajaki beberapa proyek kontruksipenambangan potensial. Proyek tersebut terdiri atas pengerjaanpremining dan pre-earthworks di Dairi, Sumatera Utara sertapengerjaan konstruksi jalan, pertambangan, dan reklamasi diTombulilato, Gorontalo. Dikatakan bahwa perseroan juga membidikproyek pembangunan infrastruktur, eksplorasi dan pertambangandi Palu serta pengerjaan limbah dan pertambangan mineral diGarut, Jawa Barat.

AKR Corporindo (AKRA) berencana melakukan buyback sahamperseroan menggunakan dana kas internal sebanyak-banyaknyaRp500 miliar. Dikatakan bahwa dana tersebut untuk membelikembali saham sebanyak-banyaknya 172,6 juta lembar saham atausekitar 4,3% dari total modal ditempatkan dan disetor. Periodepembelian kembali saham akan dilakukan mulai 16 Maret 2020 - 12Juni 2020. Per Februari 2020 total kepemilikan saham publiksebesar 40,73% atau sekitar 1,6 miliar saham, sedangkan totalkepemilikan oleh perseroan sebesar 59,27% atau setara 2,37 miliarsaham.

Bank Rakyat Indonesia (BBRI) berencana melakukan buybacksaham sebanyak-banyaknya Rp 3 triliun dengan ketentuan tidakakan melebih 20% dari jumlah modal disetor. Buyback sahamtersebut akan dilakukan secara bertahap mulai 13 Maret 2020hingga 12 Juni 2020. BBRI yakinkan pelaksanaan buybacktersebut tidak akan berdampak negatif yang material terhadapkegiatan usaha perseroan mengingat BBRI memiliki modal kerjadan cash flow yang cukup untuk melaksanakan pembiayaantransaksi bersamaan dengan kegiatan usaha perseroan.

Bank Mega (MEGA) dan Bank CIMB Niaga (BNGA) berupayamendorong peningkatan transaksi dengan metode standarnasional kode respons cepat atau Quick Response Code IndonesiaStandard (QRIS). MEGA menargetkan penggunaan QRIS akanmeluas dengan berupaya menggandeng 5.000 merchant yangtergabung dalam CT Corp Group pada 2020. Sementara MEGAmenargetkan aplikasi M-Smile akan dapat menjangkau 1 jutanasabah hingga akhir tahun.

Bank Pan Indonesia (PNBN) siap melakukan buyback sahamdengan menyiapkan dana hingga Rp 480 miliar. Periode pembeliankembali saham akan dimulai pada 16 Maret hingga 15 Juni 2020.Rencananya perseroan akan melakukan buyback atas sahamperusahaan jika harga saham mengalami penurunan signifikansehingga dapat menstabilkan harga dari kondisi pasar yangfluktuatif. Bilamana perseroan menggunakan seluruh danabuyback tersebut, maka jumlah aset dan ekuitas perusahaanberpotensi turun sebesar Rp 480 miliar dan menyebabkan turunnyarasio CAR sekitar 0,22% menjadi sekitar 23,94%. Dikatakan bahwaharga buyback akan dilakukan dalam kisaran harga Rp 700-1.200/saham atau 0,5-0,8x PBV.

Saratoga Investama Sedaya (SRTG) menyiapkan dana investasisenilai USD100 juta tahun ini. Di tengah tren penurunan hargasaham pada sejumlah portofolio investasinya, perseroan melihatpeluang untuk menambah kepemilikan saham. Dana investasiperseroan tahun ini bersumber dari dividen emiten yang tergabungdalam Saratoga Grup serta pinjaman bank. Selain menambahinvestasi pada perusahaan yang sudah ada, SRTG jugamempertimbangkan untuk berinvestasi di perusahaan lain di sektorsumber daya alam, infrastruktur, dan konsumer.

Nippon Indosari Corpindo (ROTI) akan melakukan buyback sahammaksimal Rp14 miliar atau dengan jumlah maksimum 700 jutasaham. ROTI membatasi harga pembelian maksimal Rp 1500 persaham. Tujuan rencana buyback tersebut untuk menstabilkanharga ROTI dalam kondisi pasar yang fluktuatif. Dana buybacktersebut dari dana internal perseroan yang berasal dari kegiatanoperasional.

Nippon Indosari Corpindo (ROTI) menargetkan pembangunan 2pabrik di Banjarmasin dan Pekanbaru dapat selesai pada semesterII-2020. Untuk ekspansi itu, ROTI telah menganggarkan capextahun ini sebesar Rp400 miliar. Adapun, Pendanaan belanja modal

Daily News16 March 2020

3

bersunber dari hasil rights issue yang dilakukan oleh perseroanpada tahun 2017.

Ace Hardware Indonesia (ACES) siapkan dana maksimal Rp34,30miliar untuk melakukan buyback saham perseroan. Periodebuyback saham tersebut mulai 13 Maret 2020. Manajemen ACESmembatasi harga buyback saham pada harga di bawah Rp1.300per lembar. Metode yang digunakan dengan cara membeli daripasar bursa saham. Perseroan memperkirakan tidak terjadipenurunan pendapatan perusahaan akibat pelaksanaan pembeliankembali saham tidak ada dampak yang signifikan terhadap biayapembiayaan perusahaan mengingat perusahaan memiliki danayang cukup untuk melakukan pembelian kembali saham sehinggatidak diperlukan pinjaman dana dari pihak ketiga.

Cikarang Listrindo (POWR) berencana melakukan pembeliankembali saham (buyback) dengan jumlah sebanyak-banyaknyaUSD20 juta atau setara Rp289,8 miliar yang akan dilakukan secarabertahap dalam waktu paling lama 18 bulan sejak disetujui olehRUPS. Jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan lebihdari 321.743.100 lembar saham atau 2,% dari jumlah saham yangditempatkan dan disetor penuh. RUPS akan diselenggarakan pada22 April 2020.

Metro Healthcare Indonesia (CARE) menargetkan pendapatanTahun 2020 ini sebesar Rp 221 miliar atau naik sekitar 31,22% dariperolehan tahun 2019 sekitar Rp 152 miliar. Perseroan tengahfokus untuk mengembangkan usaha melalui pembangunan rumahsakit baru hingga meningkatkan fasilitas rumah sakit. Perseroansedang menyelesaikan proses perizinan pembangunan rumahsakit baru di Malajaya, Bandung dengan harapan bisadioperasikan pada tahun 2021. Rumah sakit tersebut akandibangun dengan kapasitas sebanyak 300 tempat tidur. Hinggasaat ini perseroan memiliki 7 rumah sakit, yaitu rumahsakit MetroHospitals di Pasar Kemis Tangerang yang memiliki kapasitas 40tempat tidur operasional. Selain itu RS Umum Bina Sehat Mandiriyang berlokasi di Duri Kepa, Jakarta Barat dengan kapasitas 25tempat tidur operasional. Kemudian, RS Umum Metro HospitalsCikarang dengan kapasitas 70 tempat tidur operasional. RS UmumMetro Hospitals Cikupa yang mempunyai 123 tempat tiduroperasional. RS Umum Kartini yang berlokasi di Mojosari,Mojokerto dengan kapasitas 81 tempat tidur operasional. RS Ibudan Anak Mitra Husada di Sidoarjo dengan kapasitas 26 tempattidur operasional, serta RS Ibu dan Anak St. Yusuf di Tanjung Priokdengan kapasitas 22 tempat tidur operasional.

Makmur Berkah Amanda (AMAN) akan mempertebal pendapatanberulang (recurring income) tahun ini demi menjaga stabilitaskinerja perseroan di tengah ketidakpastian ekonomi global.Perseroan menargetkan kontribusi pendapatan dari recurringincome naik menjadi 35% pada tahun ini. Adapun tahun iniperseroan menargetkan pendapatan sebesar Rp90 miliar dimanaakan dikontribusi dari lini bisnis sewa gedung sebesar 35%,penjualan standard factory building dan lahan industri sebesar40%, dan sisanya 25% dari hotel. Perseroan mengalokasikancapex sebesar Rp112 miliar yang sebagian besar akan digunakanuntuk membangun gedung-gedung yang nantinya akandisewakan. Sementara untuk laba bersih, ditargetkan mencapaiRp30-40 miliar tahun ini yang akan ditopang oleh kontribusi bisnissewa gedung yang dimiliki perseroan, yang saat ini tengahmenjajaki tender dengan salah satu perusahaan.

4

Market Data16 March 2020

COMMODITIES DUAL LISTINGDescription Price (USD) Change Description Price (USD) Price (IDR) Change (IDR)Crude Oil (US$)/Barrel 30.42 -1.31 TLKM (US) 22.97 3,394.39 -23.64Natural Gas (US$)/mmBtu 1.81 -0.06 ANTM (GR) 0.03 1,491.55 -13.37Gold (US$)/Ounce 1,557.30 27.46Nickel (US$)/MT 12,320.00 490.00Tin (US$)/MT 15,950.00 -150.00Coal (NEWC) (US$)/MT* 65.80 3.40Coal (RB) (US$)/MT* 65.95 2.59CPO (ROTH) (US$)/MT 630.00 25.00CPO (MYR)/MT 2,326.00 -20.00Rubber (MYR/Kg) 736.00 -9.00Pulp (BHKP) (US$)/per ton 1,050.00 0.00*weekly

GLOBAL INDICES VALUATIONChange PER (X) PBV (X) Market Cap

Country Indices Price%Day %YTD 2019E 2020F 2018E 2019F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 23,185.62 9.36 -18.76 15.02 13.06 3.32 3.08 7,063.91USA NASDAQ COMPOSITE 7,874.88 9.35 -12.23 21.95 18.54 4.00 3.60 12,193.84ENGLAND FTSE 100 INDEX 5,366.11 2.46 -28.85 10.05 9.22 1.22 1.18 1,286.45CHINA SHANGHAI SE A SH 3,025.88 -1.23 -5.32 10.60 9.42 1.21 1.11 4,769.79CHINA SHENZHEN SE A SH 1,882.31 -1.07 4.44 17.78 15.25 2.60 2.31 3,552.92HONG KONG HANG SENG INDEX 24,032.91 -1.14 -14.75 9.47 8.58 0.96 0.90 2,036.67INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 4,907.57 0.24 -22.10 11.49 10.45 1.58 1.51 386.05JAPAN NIKKEI 225 17,431.05 -6.08 -26.32 13.92 12.68 1.27 1.20 2,698.64MALAYSIA KLCI 1,344.75 -5.26 -15.36 14.07 13.15 1.27 1.21 201.67SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 2,634.00 -1.67 -18.27 11.24 10.44 0.87 0.83 329.16

FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGEDescription Rate (IDR) Change Description Rate (USD) ChangeUSD/IDR 14,777.50 255.50 1000 IDR/ USD 0.06767 -0.00119EUR/IDR 16,453.27 -104.45 EUR / USD 1.11340 0.00270JPY/IDR 138.94 -0.56 JPY / USD 0.00940 0.00011SGD/IDR 10,443.46 -39.43 SGD / USD 0.70671 0.00000AUD/IDR 9,122.15 -171.02 AUD / USD 0.61730 -0.00300GBP/IDR 18,303.41 -299.66 GBP / USD 1.23860 0.01080CNY/IDR 2,108.45 14.97 CNY / USD 0.14268 0.00043MYR/IDR 3,443.60 38.28 MYR / USD 0.23303 -0.00146KRW/IDR 12.16 0.05 100 KRW / USD 0.08230 0.00029

CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATEDescription Country Rate (%) Description Country Rate (%)FED Rate (%) US 1.75 JIBOR (IDR) Indonesia 5.00BI 7-Day Repo Rate (%) Indonesia 4.75 LIBOR (GBP) England 0.26ECB Rate (%) Euro 0.00 SIBOR (USD) Singapore 0.17BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.08BOE Rate (%) England 0.25 Z TIBOR (YEN) Japan 0.11PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 2.12

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS IDR AVERAGE DEPOSITDescription February-20 January-20 Description Rate (%)Inflation YTD % 0.66 0.38 1M 5.45Inflation YOY % 2.98 2.68 3M 5.66Inflation MOM % 0.28 0.39 6M 5.68Foreign Reserve (USD) 130.40 Bn 131.70 Bn 12M 6.03GDP (IDR Bn) 4,018,844.40 4,067,378.00

5

Market Data16 March 2020

BUSINESS & ECONOMIC CALENDARDate Agenda Expectation16 Mar Indonesia Trade Balance --16 Mar Indonesia Total Imports YoY --16 Mar Indonesia Total Exports YoY --16 Mar US Empire Manufacturing Turun menjadi 5.1 dari 12.917 Mar US Retail Sales Advance MoM Turun menjadi 0.2% dari 0.3%17 Mar US Industrial Production MoM Naik menjadi 0.4% dari -0.3%17 Mar US Capacity Utilization Naik menjadi 77.2% dari 76.8%17 Mar US Manufacturing Production --17 Mar US Business Inventories Turun menjadi -0.1% dari 0.1%18 Mar US Building Permits Turun menjadi 1550 ribu dari 1551 ribu18 Mar US Building Permits MoM Turun menjadi -3.2% dari 9.2%18 Mar US Housing Starts Turun menjadi 1490 ribu dari 1567 ribu18 Mar US Housing Starts MoM Turun menjadi -4.3% dari -3.6%19 Mar FOMC Rate Decision Turun menjadi 0.50%-0.75% dari 1.00%-1.25%19 Mar US Interest Rate on Excess Reserves --19 Mar US Current Account Balance -$108.3 Bn dari -$124.1 BnKet: (*) US Time (^) Tentative

LEADING MOVERS LAGGING MOVERSStock Price Change (%) Index pt Stock Price Change (%) Index ptBBRI IJ 3720 3.05 12.05 TPIA IJ 6500 -6.81 -7.60BBCA IJ 28300 1.80 10.95 HMSP IJ 1510 -2.58 -4.17UNVR IJ 7500 3.81 9.41 GGRM IJ 41600 -5.45 -4.14TLKM IJ 3390 2.42 7.11 BRPT IJ 655 -6.43 -3.59ICBP IJ 10975 4.28 4.71 BMRI IJ 6350 -1.17 -3.11TBIG IJ 1100 22.91 4.17 INTP IJ 11275 -6.43 -2.56BBNI IJ 5200 3.48 2.90 SMGR IJ 7575 -5.61 -2.39TOWR IJ 765 6.25 2.06 ASII IJ 4870 -0.81 -1.45INDF IJ 6900 3.76 1.97 AMRT IJ 715 -4.67 -1.30CPIN IJ 5550 1.83 1.47 JSMR IJ 3700 -5.13 -1.30

UPCOMING IPO'S

Company Business IPO Price(IDR)

IssuedShares (Mn) Offering Date Listing Underwriter

6

16 March 2020Corporate Info16 March 2020

DIVIDENDStock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording PaymentBBRI 168.11 Cash Dividend 26 Feb 2020 27 Feb 2020 28 Feb 2020 18 Mar 2020BMRI 353.34 Cash Dividend 27 Feb 2020 28 Feb 2020 02 Mar 2020 20 Mar 2020BBNI 206.24 Cash Dividend 28 Feb 2020 02 Mar 2020 03 Mar 2020 24 Mar 2020ARNA 22.00 Cash Dividend 11 Mar 2020 12 Mar 2020 13 Mar 2020 24 Mar 2020MEGA 143.79 Cash Dividend 16 Mar 2020 17 Mar 2020 18 Mar 2020 09 Apr 2020

CORPORATE ACTIONSStock Action Ratio EXC. Price (IDR) CUM Date EX Date Trading PeriodAPLN Rights issue 34:7 240.00 06 Mar 2020 09 Mar 2020 12 Mar-18 Mar 2020BBKP Rights issue 5:2 TBA TBA TBA TBA

GENERAL MEETINGEmiten AGM/EGM Date AgendaTOPS RUPSLB 16 Mar 2020COCO RUPST 18 Mar 2020PLIN RUPSLB 20 Mar 2020BDMN RUPST 23 Mar 2020HEXA RUPSLB 23 Mar 2020BJBR RUPST 24 Mar 2020JSKY RUPSLB 27 Mar 2020SDRA RUPST 27 Mar 2020BNII RUPST 30 Mar 2020ITMG RUPST/LB 30 Mar 2020PTBA RUPST 30 Mar 2020BBHI RUPST/LB 31 Mar 2020SOTS RUPST/LB 31 Mar 2020URBN RUPST/LB 31 Mar 2020WEGE RUPST 31 Mar 2020POLI RUPSLB 01 Apr 2020ACST RUPST/LB 03 Apr 2020ASSA RUPSLB 03 Apr 2020POLI RUPSLB 01 Apr 2020ACST RUPST/LB 03 Apr 2020ASSA RUPSLB 03 Apr 2020

16 March 2020

Technical Analysis16 March 2020

BBRI TRADING SELL

S1 3460 R1 3870 Trend Grafik Major Down Minor Down

S2 3050 R2 4280

ClosingPrice 3720

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi negatif

Stochastics fast line & slow indikasi positif

Candle chart indikasi potensi rebound

RSI berada dalam area oversold

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 3460-Rp 3720

Entry Rp 3720, take Profit Rp 3460

Indikator Posisi SinyalStochastics 30.22 PositifMACD 10.07 NegatifTrue Strength Index (TSI) -39.25 NegatifBollinger Band (Mid) 3572 PositifMA5 3780 Negatif

3,400

3,600

3,800

4,000

4,200

4,400

4,600

4,800

September October November December 2020 February March

BBRIDownward Sloping Channel

3,780 3,750 3,720 3,720 3,720 3,643.33 3,643.33

3,910

4,178.5

4,300

4,445 4,445

4,586.93

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0BBRI-Stochastic%D(15,3,3)= 14.30,Stochastic%K = 16.86, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 16.857 14.3023 14.3023

16.857 20 80

-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 0.0BBRI-MACD(5,3)= 56.55,Signal()= 58.35 56.5523 58.3519

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0BBRI-TSI(3,5,3)= -39.25, Volume() = 268,836,992.00 -38.8174 -39.2507

0.00000268,836,992

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

BMRI TRADING SELL


S2 5600 R2 7025

ClosingPrice 6350

Ulasan








Indikator Posisi SinyalStochastics 8.64 PositifMACD -55.84 NegatifTrue Strength Index (TSI) -44.50 NegatifBollinger Band (Mid) 989 PositifMA5 6610 Negatif

6,000

6,600

7,200

7,800

8,400

9,000


BMRI DownwardSlopingChannel

6,610 6,575

6,350 6,350 6,350 6,128.95 6,128.95

6,921.88

7,050

7,345 7,410 7,410

7,769.45

10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0BMRI - Stochastic%D(15,3,3) = 15.66, Stochastic%K= 16.01, Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00

16.0073 15.6618 15.6618

16.0073 20 80

-100.0-50.0 0.0 50.0100.0150.0 0.0BMRI - MACD(5,3)= 138.73, Signal()= 125.23 125.229 138.726

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0BMRI - TSI(3,5,3)= -44.50, Volume() = 119,311,904.00 -38.7782 -44.5006

0.00000119,311,904


16 March 2020


BBCA TRADING SELL


S2 23650 R2 32275

ClosingPrice 28300

Ulasan


Stochastics fast line & slow indikasi negatif






Indikator Posisi SinyalStochastics 26.67 NegatifMACD -49.26 NegatifTrue Strength Index (TSI) -50.31 NegatifBollinger Band (Mid) 2319 PositifMA5 28780 Negatif

26,000

28,000

30,000

32,000

34,000

36,000


BBCA Downward Sloping Channel

29,421.3 29,421.3 28,925 28,780 28,300 28,300 28,300

29,909.4

31,407.5

32,140 32,140 32,700

33,399.1

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0BBCA -Stochastic%D(15,3,3) = 11.21, Stochastic%K= 16.50, Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 16.5038 11.2054 11.2054

16.5038 20 80

-300 -200 -100 0 100 200 300 400 500 600 0BBCA -MACD(5,3)= 439.02, Signal()= 453.15 439.023 453.154

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0BBCA -TSI(3,5,3)= -50.31, Volume() = 42,338,000.00 -47.6947 -50.3092

0.00000 42,338,000


TLKM TRADING SELL


S2 2740 R2 3970

ClosingPrice 3390

Ulasan








Indikator Posisi SinyalStochastics 33.16 PositifMACD -16.41 NegatifTrue Strength Index (TSI) -45.93 NegatifBollinger Band (Mid) 934 PositifMA5 3418 Negatif

3,200

3,400

3,600

3,800

4,000

4,200

4,400


TLKM Downward Sloping Channel

3,418 3,390 3,390 3,390 3,340 3,265.81 3,265.81

3,562.5 3,571.5

3,856.61 3,856.61 3,858.9 3,880

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0TLKM -Stochastic%D(15,3,3) = 18.93, Stochastic%K= 18.81, Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 18.9315 18.8062 18.8062

18.9315 20 80

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0TLKM -MACD(5,3)= 41.62, Signal()= 43.86 41.6209 43.8608

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0TLKM -TSI(3,5,3)= -45.93, Volume() = 172,248,400.00 -37.9134 -45.9347

0.00000172,248,400


16 March 2020


INDF TRADING SELL


S2 5275 R2 8425

ClosingPrice 6900

Ulasan



Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area netral




Indikator Posisi SinyalStochastics 20.90 PositifMACD -53.26 NegatifTrue Strength Index (TSI) -7.04 NegatifBollinger Band (Mid) 1670 PositifMA5 6695 Positif

6,000

6,400

6,800

7,200

7,600

8,000

8,400


INDF Downward Sloping Channel

6,900 6,900 6,850 6,695

6,350

5,920.45 5,920.45

6,900 6,962.5

7,255 7,255 7,300

7,656.61

0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0INDF -Stochastic%D(15,3,3)= 37.49,Stochastic%K = 46.10, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 37.4855 37.4855 20

46.1027 46.1027 80

-80.0-40.0 0.0 40.0 80.0120.0160.0 0.0INDF -MACD(5,3)= -6.35, Signal()= 16.78 -6.34998 16.7796

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0INDF -TSI(3,5,3)= -7.04, Volume() = 21,040,100.00 -7.0359 -11.3076

0.00000 21,040,100


UNVR TRADING SELL

S1 6900 R1 7900 Trend Grafik Major Down Minor Up

S2 5900 R2 8900

ClosingPrice 7500

Ulasan



Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area netral




Indikator Posisi SinyalStochastics 7.81 PositifMACD -5.40 NegatifTrue Strength Index (TSI) 13.57 PositifBollinger Band (Mid) 152 PositifMA5 7230 Positif

6,600

7,200

7,800

8,400

9,000

9,600


UNVR Downward Sloping Channel

7,500

7,303.13 7,283.75 7,230

6,900

6,432.61 6,432.61

7,500 7,500 7,540 7,540 7,600 7,945.95

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0UNVR -Stochastic%D(15,3,3) = 52.25, Stochastic%K= 63.51, Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 52.2471 52.2471 20

63.5095 63.5095 80

-80.0-40.0 0.0 40.0 80.0 0.0UNVR -MACD(5,3)= -47.32, Signal()= -23.40 -47.3192 -23.4042

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0UNVR -TSI(3,5,3)= 13.57,Volume() = 40,394,200.00 6.58727 0.00000

13.5676 40,394,200


Trading View16 March 2020

THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADINGPrice Support Resistance Indicators 1 MonthTicker Rec

13/03/2020 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low

AgricultureAALI Trading Sell 6375 6375 6250 5850 6250 6650 7050 Negatif Negatif Negatif 12225 6850LSIP Trading Sell 705 705 670 615 670 725 780 Negatif Positif Negatif 1285 695SGRO Trading Sell 2250 2250 2150 2000 2150 2300 2450 Negatif Positif Positif 2400 2180

MiningPTBA Trading Sell 1970 1970 1905 1755 1905 2050 2200 Negatif Negatif Negatif 2540 2010ADRO Trading Sell 830 830 785 700 785 870 955 Negatif Positif Negatif 1360 820MEDC Trading Sell 460 460 446 418 446 474 500 Negatif Negatif Negatif 755 478INCO Trading Sell 1910 1910 1815 1645 1815 1985 2160 Negatif Positif Negatif 3350 1930ANTM Trading Sell 478 478 460 426 460 494 525 Negatif Positif Negatif 750 488TINS Trading Sell 468 468 442 398 442 486 530 Negatif Positif Negatif 750 462

Basic Industry and ChemicalsWTON Trading Buy 274 274 288 232 260 288 316 Negatif Positif Negatif 408 276SMGR Trading Sell 7575 7575 7375 6850 7375 7900 8425 Negatif Positif Negatif 12600 8025INTP Trading Sell 11275 11275 11000 10225 11000 11775 12550 Negatif Negatif Negatif 17975 12050SMCB Trading Sell 710 710 685 650 685 720 755 Negatif Positif Negatif 1005 725

Miscellaneous IndustryASII Trading Sell 4870 4870 4640 4250 4640 5025 5425 Negatif Positif Negatif 6675 4820GJTL Trading Sell 328 328 310 280 310 340 370 Negatif Positif Negatif 505 328

Consumer Goods IndustryINDF Trading Sell 6900 6900 6325 5275 6325 7375 8425 Positif Positif Positif 7950 6350GGRM Trading Sell 41600 41600 40400 37475 40400 43325 46250 Negatif Negatif Negatif 57000 43500UNVR Trading Sell 7500 7500 6900 5900 6900 7900 8900 Positif Positif Positif 8225 6725KLBF Trading Sell 1040 1040 975 840 975 1110 1245 Negatif Positif Negatif 1535 1040

Property, Real Estate and Building ConstructionBSDE Trading Sell 815 815 745 745 795 845 895 Negatif Negatif Negatif 1215 825PTPP Trading Sell 780 780 735 650 735 820 905 Negatif Positif Negatif 1520 745WIKA Trading Sell 1180 1180 1075 880 1075 1270 1465 Negatif Positif Negatif 2100 1145ADHI Trading Sell 585 585 550 496 550 605 660 Negatif Positif Negatif 1070 570WSKT Trading Sell 635 635 600 525 600 675 750 Negatif Positif Negatif 1275 645

Infrastructure, Utilities and TransportationPGAS Trading Sell 980 980 930 825 930 1035 1140 Negatif Positif Negatif 1820 1000JSMR Trading Sell 3700 3700 3590 3320 3590 3860 4130 Negatif Positif Negatif 5075 3900ISAT Trading Sell 1695 1695 1615 1470 1615 1760 1905 Negatif Positif Negatif 2460 1710TLKM Trading Sell 3390 3390 3150 2740 3150 3560 3970 Negatif Positif Negatif 3890 3270

FinanceBMRI Trading Sell 6350 6350 6075 5600 6075 6550 7025 Negatif Positif Negatif 8050 6225BBRI Trading Sell 3720 3720 3460 3050 3460 3870 4280 Negatif Positif Negatif 4690 3600BBNI Trading Sell 5200 5200 4810 4170 4810 5450 6100 Negatif Positif Negatif 7950 5000BBCA Trading Sell 28300 28300 26525 23650 26525 29400 32275 Negatif Positif Negatif 34100 27300BBTN Trading Sell 1335 1335 1235 1060 1235 1410 1585 Negatif Positif Negatif 1945 1305

Trade, Services and InvestmentUNTR Trading Sell 15600 15600 14375 12175 14375 16575 18775 Negatif Positif Negatif 20000 15175MPPA Trading Sell 85 85 82 77 82 87 92 Negatif Positif Negatif 122 83

weekly report - valbury.co.idsemen baturaja (smbr) mulai merambah bisnis tanah liat (white clay)...

Documents