3205200karangpawitan.files.wordpress.com · web viewsejarah berdirinya desa karangpawitan tidak...
TRANSCRIPT
PROFIL
DESA KARANGPAWITAN
DESA KARANGPAWITAN
KECAMATAN KARANGPAWITAN
KABUPATEN GARUT
Sekretariat : Jalan Raya Karangpawitan No.208 Kode Pos 44182 Garut
A. Sejarah Desa
1. Asal-usul/Legenda Desa
Sejarah berdirinya Desa Karangpawitan tidak diketahui secara pasti. Dari hasil penelitian
diperoleh, informasi tentang sejarah Desa Karangpawitan diperkirakan sudah ada sejak masa
Pemerintahan Belanda, hal tersebut dikuatkan dengan adanya beberapa sumber-sumber sejarah
tentang kepala desa yang menjabat pada masa itu dan berdasarkan beberapa sumber diantara
mereka para tokoh kepala desaada yang mendapatkan bintang penghargaan dari pemerintahan
Belanda seperti lurah H.Kastura (1932) sebagai kepala desa yang taat dan patuh. (Wawancara
Gopar Supardi, 23 Nopember 2010)
Berdasarkan salah satu penelitian sebelumnya yang menguatkan akan keberadaan Desa
Karangpawitan adalah ketika pemerintah kolonial Belanda memindahkan ibukota kabupaten dari
Limbangan ke Garut Kota sekarang, mereka membuka daerah baru. Daerah baru itu dijadikan
sebagi Tempat pusat Pemerintahan Kecamatan tepatnya dikampung Guna Mekar disamping
Desa yang kini sudah dijadikan pemukiman penduduk Setempat setelah Kantor Kecamatan
Pindah ke Desa Sukamanah ( Cimurah ) dan Pindah lagi ke Desa Sindanglaya sampai sekarang
Dengan bukti tersebut menjadi alasan lain akan keberadaan Desa Karangpawitan pada zaman
penjajahan, mengingat Desa Karangpawitan merupakan Desa Induk yang kemudian sekitar
Tahun 1982 dimekarkan menjadi 2 Desa yaitu Desa Karangsari.
Alasan alasan lain adalah adanya beberapa bangunan rumah yang ada di salah satu
kampung Desa Karangpawitan yang memiliki ciri khas bangunan Belanda, dan juga terdapatnya
bangunan-bangunan peninggalan jaman Belanda yang ada di perkampungan desa sebelah yaitu
Cibolerang yang masih tetap bertahan sampai sekarang, selain itu beberapa ornamen bangunan
yang ada di Desa-Desa Tetanga yang letaknya tidak jauh dari Desa Karangpawitan masih
terdapat bangunan-bangunan peninggalan jaman Belanda.
Berdasarkan sumber informasi dan fakta sejarah di masyarakat, istilah Karangpawitan di
tinjau dari sisi bahasa terdiri dari dua suku kata yaitu Karang dan Pawitan, Karang berarti
Batu, dan Pawitan berarti Permulaan. Dari kedua suku kata tersebut di pahami bahwa
Karangpawitan adalah Batu Permulaan, yang mana Desa Karangpawitan sebelumnya bernama
Desa Lingga Ratu, namun setelah datang penjajah Jepang sekitar Tahun 1941 Desa Lingga Ratu
diganti Nama menjadi Desa karangpawitan yang kini situs lingga ratu dijadikan tempat objek
wisata yang terletak diwilayah Desa Sindangpalay dengan jaraknya + 5 Km dari Kantor Desa
Karangpawitan.
Menurut Dede Rustandi dalam Warsilah (2007), bahwa Pada masa sebelum kemerdekaan
sekitar tahun 1940, kalangan masyarakat Indonesia memiliki beberapa strata sosial yang secara
garis besar yang paling memiliki peran penting adalah golongan atas yaitu bangsawan atau
ningrat, priyayi. Hal yang sama dengan masyarakat Karangpawitan. ketiga golongan garis besar
strata sosial masyarakatnya adalah golongan Ningrat, masyarakat biasa (cacah) lebih besar dan
mendominasi penduduk yang ada di Desa Karangpawitan. Golongan masyarakat ini berprofesi
sebagai pegawai pemerintahan dan sebagian karena kepemilikan lahan pesawahan yang sangat
luas. Sedangkan para pedagang dan pengrajin lebih banyak masyarakat yang tinggal di wilayah
Tengah Desa Karangpawitan.
Luasnya wilayah Desa Karangpawitan terutama di sebelah Utara menjadi dinamika
perjalan desa yang menarik, maka Sekitar tahun 1982 setelah terjadi Gunung Galunggung
meletus Desa Karangpawitan dimekarkan menjadi dua desa yaitu Desa Karangpawitan dan desa
Karangsari.
Berdasarkan data arsip desa ditemukan beberapa tokoh kepala Desa yang pernah
menjabat selama kurun satu abad mulai dari ketika kedua desa antara Karangpawitan dengan
Karangsari masih bersatu dan kemudian terpisah sampai sekarang. yaitu Desa Karangpawitan di
sebelah Selatan dan desa Karangsari di sebelah Utara.
Desa Karangpawitan mengalami perjalan sejarah yang cukup menarik dan memiliki
kekayaan yang cukup melimpah jika dibandingkan dengan desa-desa tetangganya. Sawah
bengkok “Carik” istilah lahan sawah yang dimilki pemerintahan desa termasuk lahan paling luas
yang dimiliki Desa Karangpawitan dan bahkan kekayaan Desa Karangpawitan juga terdapat di
luar daerah persisnya di Desa Cimurah.dan Desa Sindangpalay Lahan pesawahan yang
mengelilingi Karangpawitan dimiliki oleh beberapa orang sebagai warisan nenek moyangnya.
Seiring berjalannya waktu, bentangan luasnya lahan pertanian yang ada di Karangpawitan
sampai tahun 2008 mayoritas sudah dimiliki oleh masyarakat luar desa dan masyarakat
Karangpawitan adalah sebagai penggarapnya (buruh tani). Dan baru-baru ini tahun 2015, lahan-
lahan pertanian sudah berubah pungsi dijadikan Perumahan dan pemukiman penduduk bahkan
dijadikan Lahan Perusahaan Bata Merah.
2. Sejarah Pemerintahan Desa
Tabel 1. Sejarah Pemerintahan Desa
NAMA-NAMA DEMANG/LURAH/KEPALA DESA
SEBELUM DAN SESUDAH BERDIRINYA DESA KARANGPAWITAN
NoNama
Kepala Desa
Periode
Jabatan
1 .........-1931
2 Bapak H.Kastura 1932-1948
3 Bapak H.Atmaja 1949-1972
4 Bapak Karso 1972-1974
5 Bapak Nandang Ridwan 1974-1982
6 Bapak Enjo 1982-1985
7 Bapak Nandang Mulyana 1985-1993
8 Bapak Karso 1993-1994
9 Bapak Obar Sobarna 1994-1996
10 Ibu N.Lilis Robiah 1996-2002
11 Bapak Udi Suryadi 2002-2007
12 Bapak Asep Ruhendi Rahmat 2007-2013
13 Bapak Udi Suryadi 2013-2019
3. Sejarah Pembangunan Desa
Tabel 2. Sejarah Pembangunan Desa
No Tahun Kegiatan Pembangunan Keterangan1 1973 Pembangunan Balai Desa DPD/K2 2007 Pembangunan Lapang Sepakbola ADD3 2011 Pembangunan Jalan Sindang Wargi PNPM4 2012 Pembangunan Sumur Artesis Keserasian5 2012 Pembuatan Gapura Jalan Desa ADD6 2013 Pembangunan Jalan Guna Mekar-Babakan Loa Aspirasi7 2014 Pembangunan Kantor Desa Banprov8 2015 Pembangunan Jalan Desa Kp. Pojok Aspirasi9 2015 Pembangunan Jalan Desa Kp.Warung Cendol Aspirasi10 2015 Pembangunan Jalan Kiarapayung -Cikawung Aspirasi11 2015 Pembangunan Gedung Serba guna Dana Desa12 2015 Pembangunan Sarana Air Bersih Kp.Bina Karya Dana Desa13 2015 Betonisasi Jalan Desa Kiarapayung Banprov
B. VISI & MISI DESA
1. Visi Desa
‘’ MEWUJUDKAN DESA KARANGPAWITAN MENJADI DESA
MANDIRI ,MAKMUR,AMAN TENTRAM ,SEJAHTERA DAN RELIGIUS ‘’
1.1 Nilai-nilai yang melandasi:
1.1.1 Selama bertahun-tahun Desa Karangpawitan menyandang gelar sebagai
Desa Kategori desa Merah atau Miskin. Sebuah sebutan yang sangat
tidak membanggakan padahal sumber daya yang ada cukup memadai,
hanya saja penangangannya kurang maksimal.
1.1.2 Sebagian besar warga Petani dan buruh tani juga ada yang memelihara
hewan ternak meski dalam skala kecil, biasanya hanya digunakan untuk
investasi jangka pendek.
1.2 Makna yang terkandung :
1.2.1 Terwujudnya : Terkandung didalamnya peran pemerintah dalam
mewujudkan Desa Karangpawitan yang mandiri secara ekonomi
1.2.2 Desa Karangpawitan : adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan
segala potensinya dalam sistem pemerintahan di wilayah Desa
Karangpawitan
1.2.3 Mandiri : Adalah suatu kondisi kehidupan yang kreatif, inovatif,
produktif dan partisipatif sehingga mampu memenuhi kebutuhannya
sendiri
1.2.4 Pertanian : Bahwa sektor pangan adalah hal utama dalam perekonomian,
sehingga tidak akan terjadi rawan pangan di Desa Karangpawitan .
1.2.5 Religius : adalah merupakan cerminan masyarakat Desa yang Taat
beribadah serta menjungjung tingggi moral ketuhanan.
2. Misi Desa
2.1 Memperbaiki dan menambah sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk.
Meningkatkan SDM melalui pendidikan formal maupun informal
2.2 Bekerja sama dengan petugas penyuluh lapangan untuk meningkatkan hasil
pertanian
2.3 Meningkatkan usaha Pertanian
2.4 Meningkatkan dan mengelola Pendapatan Asli Desa
2.5 Mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih melalui pelaksanaan Otonomi
Daerah.
C. LOGO DESA
Logo desa sama dengan logo kabupaten
D. KONDISI GEOGRAFIS
No Uraian Keterangan
1 Luas wilayah : 189,755 Ha
2
Jumlah Dusun : 3 (Tiga)1) Dusun I, Kiarapayung 2,Kiarapayung 3, Cikawung Perum Abdi Negara 22) Dusun II, Warung Cendol,Guna Mekar,Sindang wargi 6,Sindang wargi 73) Dusun III ,Padesan,Babakan Loa,Lampuyang,Joglo
3
Batas wilayah :a. Utara : Desa Karangsarib. Selatan : Desa Sindangpalayc. Barat : Desa Sindangpalay & Desa Cimurahd. Timur : Desa SituGede & Desa Situ Saeur
4
Topografia. Luas kemiringan lahan (rata-rata)
1. Datar 158,566 Hab. Ketinggian di atas permukaan laut (rata-rata) 14 m
5 Hidrologi :Irigasi berpengairan tehnis
6
Klimatologi :a. Suhu 27 – 30 °Cb. Curah Hujan 2000/3000 mmc. Kelembaban udarad. Kecepatan angina
7
Luas lahan pertaniana. Sawah teririgasi : 122,180 Hab. Sawah tadah hujan : 6,280 Ha
8 Luas lahan pemukiman : 30,106 Ha
9 Kawasan rawan bencana :a. Banjir : 2 Ha
E. DATA PENDUDUK & KULTUR MASYARAKAT
No. Uraian Jumlah Keterangan1 Kependudukan
A. Jumlah Penduduk (Jiwa) 8.494B. Jumlah KK 4.433C. Jumlah laki-laki 4.191
a. 0 – 15 tahun 801b. 16 – 55 tahun 2.325c. Diatas 55 tahun 687
D. Jumlah perempuan 3.740a. 0 – 15 tahun 785b. 16 – 55 tahun 2.282c. Diatas 55 tahun 673
2 Kesejahteraan SosialA. Jumlah KK Prasejahtera 618B. Jumlah KK Sejahtera 324C. Jumlah KK Kaya 419D. Jumlah KK Sedang 753E. Jumlah KK Miskin 461
3 Tingkat PendidikanA. Tidak tamat SD 2.235B. SD 1.565
C. SLTP 1.492D. SLTA 1.267E. Diploma/Sarjana 894
4 Mata PencaharianA. Buruh Tani 602B. Petani 150C. Peternak 30D. Pedagang 210E. Tukang Kayu 30F. Tukang Batu 2G. Penjahit 25H. PNS 120I. Pensiunan 60J. TNI/Polri 8K. Perangkat Desa 11L. Pengrajin 301 Pembuatan Alat DapurM.Industri kecil 150 Alat Dapur, Pandai BesiN. Buruh Industri 301O. Lain-lain 1.012
5 AgamaA. Islam 7.453B. Kristen -C. Protestan -D. Katolik -E. Hindu -F. Budha -
F. PROGRAM PEMBANGUNAN DESA
6.1 Sarana dan Prasarana
1. Pembangunan Balai dan Kantor Desa2. Pembanguan Kesekretariatan Lembaga Desa3. Pembangunan dan Peningkatan Jalan Lingkungan4. Pembangunan dan Peningkatan Jalan Desa5. Pembangunan Kirmir /Tembok Penahan Tanah6. Pembangunan/Rehab Jembatan dan gorong-gorong7. Pembangunan Rumah Tidak layak Huni (RTLH)8. Pembangunan MCK9. Pembangunan Sarana Air Bersih10.Pembangunan Pustu
11.Pembangunan Gedung PAUD 12.Pembangunan BUMDES13.Pembangunan Lumbung Padi14.Pembangunan Gedung Serba Guna15.Penataan Lapang Sepak Bola16.Pembangunan Padepokan Seni17.Penataan/Pemagaran TPU18.Pembangunan Tempat Pembuangan Sampah19.Pengadaan Marka dan Zebra Cross20.Pengadaan Poskamling21.Pengadaan Kantor Sekretariat RW22.Pengadaan TPU23.Pembangunan Saluran air
6.2 Ekonomi
1. Pengajuan Badan Hukum BUMDES2. Pengadaan Sarana home industry3. Mengembangkan BUMDES dan UPK4. Saluran Air Pertanian.5. Pembangunan Bank sampah6. Pengadaan Bibit Ikan7. Pembinaan Kelompok Usaha Bersama (KUBE)8. Pemberdayaan Koperasi9. Pengadaan Bibit Sapi,Bibit Domba/Kambing
6.3 Sosial Budaya
1. Pembangunan Gapura Batas Desa.2. Pembangunan Gapura Jalan Desa 3. Pembangunan Gapura Batas RW/RT4. Pembangunan Padepokan Seni5. Pengembangan GRHTL6. Pengadaan Bibit Tanaman
7. Pengadaan PJU8. Pengajuan Listrik Desa9. Pengajuan Prona /Sertifikat Tanah
6.4 Pendidikan
1. Pelatihan Wirausaha 2. Peningkatan SDM (Aparatur Pemerintah Desa dan Kelembagaan
Desa )3. Gedung TK / PAUD4. Pelatihan Keterampilan5. Pelatihan Perbengkelan6. Pelatihan Peternakan7. Pelatihan Pertanian8. Pelatihan Pembuatan pupuk organik9. Sarana TK / APE Balita10.Pelatihan penanggulangan Bencana11.Pelatihan KADARKUM12.Pembinaan /Pelatihan Bela Negara13.Pelatihan Ketenagakerjaan14.Pelatihan managemen pengelolaan PERPUSTAKAAN 15.PKBM
6.5 Kesehatan
1. Perbaikan saluran pembuangan2. MCK / Jamban keluarga3. Pengembangan Pembangunan polindes4. Sarana fogging5. Pelatihan penanggulangan Penyakit Menular6. Pembinaan/Pelatihan Penanggulanagan Bahaya NARKOTIKA7. Pembinaan/Pelatihan Kader Posyandu8. Pengadaan sarana Angkutan Kesehatan ( Ambulan )
6.6 Agama
1. Pembangunan Masjid2. Pembangunan / Rehab Mushola3. Pembangunan / Rehab Madrasah4. Pelatihan managemen Pontren/Kopontren
G. Kontak Desa
Aceng Ahmad Hidayat ( SekDes) : 085323962976
H. Potensi Desa
Pembudidayaan bibit jeruk
I. UKM
Pembuatan Alat Dapur
Alat Dapur, Pandai Besi
J. PRODUKSI UTAMA DESA
-
K. Tempat Wisata
-