desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · web viewbab i. pendahuluan. latar belakang. statistika...

32
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasikan data. Program microsoft excel merupakan perangkat lunak yang dapat digunakan sebagai media pengolahan data statistika. Program ini menyediakan berbagai jenis perintah yang memungkinkan proses pemasukan data, manipulasi data, pembuatan grafik, peringkasan nilai-nilai numerik, dan analisis statistika. Salah satu fungsi statistika adalah menyajikan data. Penyajian data dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan membuat daftar atau table dan membuat gambar atau grafik. Penyajian table yang sering dilakukan yaitu table distribusi frekuensi. Pembuatan distribusi freukensi dengan menggunakan excel tentunya akan mempermudah proses. 1

Upload: others

Post on 17-Sep-2020

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan,

menganalisis dan menginterpretasikan data. Program microsoft excel merupakan

perangkat lunak yang dapat digunakan sebagai media pengolahan data statistika. Program

ini menyediakan berbagai jenis perintah yang memungkinkan proses pemasukan data,

manipulasi data, pembuatan grafik, peringkasan nilai-nilai numerik, dan analisis

statistika.

Salah satu fungsi statistika adalah menyajikan data. Penyajian data dapat dilakukan

dengan dua cara yaitu dengan membuat daftar atau table dan membuat gambar atau

grafik. Penyajian table yang sering dilakukan yaitu table distribusi frekuensi. Pembuatan

distribusi freukensi dengan menggunakan excel tentunya akan mempermudah proses.

B. Tujuan

Adapun tujuan dari praktikum ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui cara menentukan rata-rata, modus, median, kuartil maupun varians

dengan menggunakan excel.

2. Terampil dalam melakukan pengolahan data menggunakan excel.

1

Page 2: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

1. Pengertian Statistika

Statistika adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan,

menganalisis dan menginterpretasikan data. Atau dengan kata lain, statistika menjadi

semacam alat dalam melakukan suatu riset empiris (Junaidi, 2008)

2. Fungsi statistika

Tabel berikut menunjukkan beberapa fungsi matematika dan fungsi trigonometri beserta cara penulisannya yang tersedia dalam Microsoft Microsoft Excel 2000.

Fungsi Statistika PenulisanRata-rata hitung =AVERAGE(bilangan1,bilangan2,..)

=AVERAGE(range)Distribusi chi kuadrat =CHIDIST(x,dk)Invers distribusi chi kuadrat =CHIINV(peluang,dk)Uji chi kuadrat (uji independensi) =CHITEST(range obervasi,range

harapan)Interval konfidensi untuk rata-rata populasi

=CONFIDENCE(,stdev,ukuran)

Korelasi antara dua kelompok data =CORREL(array1,array2)Banyak data dalam range tertentu =COUNT(range)Transformasi Fisher =FISHER(x)Invers Transformasi Fisher =FISHERINV(y)Menduga nilai yang akan dating sepanjang trend linear menggunakan data yang ada

=FORCAST(x,nilai-nilai y yang diketahui,nilai-nilai x yang diketahui)

Kurtosis data =KURT(range)Nilai maksimum data =MAX(range)Nilai minimum data =MIN(range)Median data =MEDIAN(range)Modus data =MODE(range)Distribusi kumulatif normal =NORMDIST(x,mean,stdev,kumulatif)Invers distribusi kumulatif normal =NORMINV(peluang,mean,stdev)

2

Page 3: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Distribusi kumulatif normal standar =NORMDIST(z)Kuartil =QUARTILE(array,kuantil)Koefisien korelasi Pearson =PEARSON(arrray1, array2)Skewnes data =SKEW(range)Kemiringan regresi linear =SLOPE(nilai-nilai y yang

diketahui,nilai-nilai x yang diketahui)Nilai normalisasi berdarkan rata-rata dan standar deviasi sampel

=STANDARIZDIZE(x,mean,stdev)

Standar deviasi =STDEV(range)Uji-t =TTEST(array1,array2,jenis)Uji-z =ZTEST(array,x,syarat)

Rumus merupakan bagian terpenting dari Program Microsoft Excel , karena setiap tabel

dan dokumen yang kita ketik akan selalu berhubungan dengan rumus dan fungsi. Operator

matematika yang akan sering digunakan dalam rumus adalah ;

Lambang Fungsi

+ Penjumlahan

- Pengurangan

* Perkalian

/ Pembagian

^ Perpangkatan

% Persentase

Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan derajat urutan dari operator ini, dimulai

dari pangkat (^), kali (*), atau bagi (/), tambah (+) atau kurang (-)

Menggunakan Fungsi

Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah disediakan oleh Microsoft Excel, yang akan

membantu dalam proses perhitungan. kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan

kebutuhan. Pada umumnya penulisan fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik

berupa angka, label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit

tanda kurung ().

3

Page 4: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Beberapa Fungsi yang sering digunakan:

1. Fungsi Average(…)

Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data(range). 

Bentuk umum penulisannya adalah  =AVERAGE(number1,number2,…), dimana

number1, number2, dan seterusnya adalah range data yang akan dicari nilai rata-

ratanya.

2. Fungsi Logika IF(…)

Fungsi ini digunakan jika data yang dimasukkan mempunyai kondisi tertentu.

Misalnya, jika nilai sel A1=1, maka hasilnya 2, jika tidak, maka akan bernilai 0.

Biasanya fungsi ini dibantu oleh operator relasi (pembanding) seperti berikut ;

3. Fungsi Max(…)

Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range).

Bentuk umum penulisannya adalah =MAX(number1,number2,…), dimana

number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dicari

nilai tertingginya.

4. Fungsi Min(…)

Sama halnya dengan fungsi max, bedanya fungsi min digunakan untuk mencari

nilai terendah dari sekumpulan data numerik.

5. Fungsi Sum(…)

Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada suatu range.

Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah =SUM(number1,number2,…). Dimana

number1, number2 dan seterusnya adalah range data yang akan dijumlahkan.

6. Fungsi Left(…)

Fungsi left digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kiri dari suatu

teks. Bentuk umum penulisannya adalah =LEFT(text,num_chars). Dimana text

adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kiri, num_chars

adalah jumlah karakter yang akan diambil

7. Fungsi Mid(…)

Fungsi ini digunakan untuk mengambil sebagian karakter bagian tengah dari suatu

teks. Bentuk umum pemakaian fungsi ini adalah =MID(text,start_num,num_chars).

Artinya mengambil sejumlah karakter mulai dari start_num, sebanyak num_char.

4

Page 5: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

8. Fungsi Right(…)

Fungsi ini merupakan kebalikan dari fungsi left, kalau fungsi left mengambil

sejumlah karakter dari sebelah kiri, maka fungsi mengambil sejumlah karakter dari

sebelah kanan teks.. Bentuk umum penulisannya adalah =RIGHT(text,num_chars).

Dimana text adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah

kanan, num_chars adalah jumlah karakter yang akan diambil.

9. Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP

Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel secara

horizontal (VLOOKUP) atau secara vertikal (VLOOKUP). Bentuk umum

penulisan fungsi ini adalah : =HLOOKUP(Lookup_value, Table_array,

Row_index_num,…) =VLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Col_index_num,

…) Dari rumus diatas, dapat dilihat bahwa bedanya hanya pada nomor indeksnya

saja, kalau kita pakai HLOOKUP, maka digunakan nomor indeks baris

(Row_index_num), tapi kalu pakai VLOOKUP digunakan nomor indeks kolom

(Col_index_num). Nomor indeks adalah angka untuk menyatakan posisi suatu

kolom/baris dalam tabel yang dimulai dengan nomor 1 untuk kolom/baris pertama

dalam range data tersebut (Ammardiah, 2013).

5

Page 6: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

BAB III

HASIL PRAKTIKUM DAN PEMBAHASAN

1. Hasil PraktikumAdapun hasil praktikum pada praktikum ini adalah sebagai berikut

A. Pengolahan data dengan excel

Diketahui data sebagai berikut:

Menentukan nilai akhir ke-10 mahasiswa di atas dapat diketahui

dengan rumus yang diberikan

1) NA = rata-rata kuis I, kuis II, UTS, UAS dan tugas

2) NA = 10% kuis I, 10% kuis II, 30% UTS, 40% UAS, dan 10%

tugas

3) NA = 10% kuis I, 15% kuis II, 25%UTS, 30% UAS, dan 20%

tugas

Untuk menentukan huruf mutu ke-10 mahasiswa diatas jika standar

yang diberikan :

1) A: 4. NA ≥75; B:65≤NA<75; C:55≤NA<65; D:45≤NA<55 dan E

untuk peryataan lainnya

2) A: NA>70; B:60<NA≤70; C:50<NA≤60; D:40<NA≤50 dan E

untuk pernyataan lainnya.

6

Page 7: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Kemudian menentukan jumlah dan presentase mahasiswa yang

mendapatkan huruf mutu A, B, C, D, dan E berdasarkan NA1 ,

NA 2, dan NA 3 :

Mengurutkan table nilai mahasiswa berdasarkan:

a. Huruf mutu no. 2a

b. Kuis 2

7

Page 8: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

c. Nama Mahasiswa

B. Daftar Distribusi Frekuensi.

Diketahui data sebagai berikut:

Menentukan nilai tertinggi, nilai terendah, rentang, banyak kelas, dan

panjang kelas terlebih dahulu.

Kemudian dengan menggunakan excel menyelesaikan;

1) Membuat daftar distribusi frekuensi dengan ketentuan ujung atas

II= 42 dan ujung bawah VI = 67

8

Page 9: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

2) Berdasarkan pada tabel daftar distribusi frekuensi, kemudian

menentukan rata-rata median, modus, K1, K3, dan varians.

2. Pembahasan Praktikum yang pertama mengenai “Pengolahan Data dengan Excel” yang dilakukan yaitu dengan memasukkan data yang telah tersedia terlebih dahulu dalam buku panduan. Kemudian baru menentukan nilai akhir ke-10 mahasiswa tersebut dengan tiga ketentuan. Yang pertama, yaitu dengan ketentuan dimana NA1 = rata-rata kuis I, kuis II, UTS, UAS dan tugas. Untuk menentukan rata-rata kuis I, kuis II, UTS, UAS. Langkah yang digunakan adalah memasukaan rumus=AVERAGE(BLOK kolom nilai kuis1,kuis2,TS,UAS,Tugas) atau pada kolom excel menjadi =AVERAGE(D2:H2). Untuk mempermudah memperoleh ke 9 nilai mahasiswa lainnya, tarik kursor ke arah bawah didapatkan hasil sebagai berikut:

9

Page 10: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

langkah Selanjutnya, yang kedua untuk mencari Nilai Akhir 2 dengan ketentuan

NA = 10% kuis 1, 10% kuis 2, 30% UTS, 40% UAS, dan 10% tugas. Pertama

yaitu menambahkan kolom baru disamping kolom NA1 dengan NA2 pada kolom

tersebut, kemudian dapat dilakukan dengan memasukkan rumus =(15%*kolom

kuis 1+ 15%*klik kolom kuis 2+20%*klik kolom UTS+30%*klik kolom

UAS+20%*klik kolom TUGAS) atau pada kolom excel menjadi rumus

=(15%*D2+15%*E2+20%*F2+30%*G2+20%*H2) lalu tekan enter. Untuk

mempermudah memperoleh ke 9 nilai mahasiswa lainnya, tarik kursor ke arah

bawah Sehingga didapatkan hasil sebagai berikut:

untuk mencari Nilai Akhir 3 sesuai dengan ketentuan yang dituliskan pada buku

panduan dimana NA = 10% kuis 1, 15% kuis 2, 25% UTS, 30%UAS, dan 20%

tugas. Kemudian menambahkan kembali kolom disebelah NA2 dengan NA3, baru

memasukkan rumus pada baris kedua kolom tersebut, yaitu dapat dituliskan

dengan rumus sebagai berikut =(20%*klik kolom angka kuis 1 + 20%* kilik

kolom angka kuis2 + 25%* klik kolom angka UTS + 25%* klik kolom angka

UAS +10%* klik kolom angka tugas) atau pada excel akan menjadi rumus kolom

angka kolom =(20%*D2+20%*E2+25%*F2+25%*G2+10%*H2) lalu tekan

enter. Untuk mempermudah memperoleh ke 9 nilai mahasiswa lainnya, tarik

kursor ke arah bawah, sehingga diperoleh hasil sebagai berikut:

10

Page 11: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Langkah selanjutnya yaitu menentukan huruf mutu ke 10 mahasiswa tersebut

menggunakan dua standar sesuai yang tertulis pada buku panduan. Pertama

dimana A: NA ≥75; B:65≤NA<75; C:55≤NA<65; D:45≤NA<55 dan E untuk

peryataan lainnya. Kemudian menambahkan kembali kolom baru dan menuliskan

HM1 untuk NA1. Dengan berpatokan pada nilai NA1, maka dapat HM1 dapat di

cari dengan memasukkan rumus sebagai berikut:

=IF(I2>=75,"A",IF(I2>=65,"B",IF(I2>=55,"C",IF(I2>=45,"D","E")))) Lalu tekan

enter. Fungsi dari tanda kurung ini yaitu untuk memisahkan setiap formula agar

tidak menghasilkan data yang salah atau value. Jumlahnya pun harus sama.

Fungsi IF disini digunakan untuk menentukan menentukan ketentuan seperti pada

soal. Setelah itu untuk mempermudah mendapatkan nilai HM1 pada ke 9

mahasiswa lainnya dapa dilakukan dengan cara menarik kursor ke bawah hingga

nama terakhir mahasiswa yang ingin ditentukan nilainya. Kemudian membuat

kembali kolom baru HM2 untuk NA1 dengan berpatokan pada nilai NA1. Sesuai

dengan ketentuan yang ada pada buku panduan dimana A: NA>70; B:60<NA≤70;

C:50<NA≤60; D:40<NA≤50 dan E untuk pernyataan lainnya. Kemudian pada

baris kedua kolom tersebut dapat dimasukkan rumus =

=IF(I2>70;"A";IF(I2>60;"B";IF(I2>50;"C";IF(I2>40;"D";IF(I2<=40;"E")))) lalu

tekan enter. Untuk mempermudahnya dapat menarik kursor sampai pada baris

terakhir mahasiswa yang ingin dicari nilai HM2 nya maka didapatkan nilai HM2

11

Page 12: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

ke 9 mahasiswa lainnya dengan rumus yang sama. Sehingga didapatkanlah hasil

sebagai berikut:

Setelah itu mencari jumlah dan presentase mahasiswa yang memiliki huruf mutu

A,B,C,D, dan E untuk masing-masing standar dengan cara menambahkan kolom

excel baru, kemudia nuntuk mencari jumlah mahasiswa yang memiliki huruf

mutu A, B, C, D, dan E menggunakan rumus =COUNTIFS(BLOK kolom HM

I,”A”) atau menjadi rumus =COUNTIF(L2:L11,"A") untuk jumlah huruf mutu A,

=COUNTIFS(BLOK kolom HM I,”B”) atau menjadi rumus

=COUNTIF(L2:L11,"B") untuk jumlah huruf mutu B, =COUNTIFS(BLOK

kolom HM I,”C”) atau menjadi rumus =COUNTIF(L2:L11,"C") untuk jumlah

huruf mutu C, =COUNTIFS(BLOK kolom HM I,”D”) atau menjadi rumus

=COUNTIF(L2:L11,"D") untuk jumlah huruf mutu D, =COUNTIFS(BLOK

kolom HM I,”E”) atau menjadi rumus =COUNTIF(L2:L11,"E") untuk jumlah

huruf mutu E. Dan untuk mencari presentasi mahasiswa yang mendapatkan huruf

mutu A, B, C, D, dan E menggunakan rumus =(jumlah HM”A”/10)*100% atau

menjadi =(P1/10)*100% utuk presentasi HM “A”, =(jumlah HM”B”/10)*100%

atau menjadi =(P2/10)*100% utuk presentasi HM “B”, =(jumlah

HM”C”/10)*100% atau menjadi =(P3/10)*100% utuk presentasi HM “B”,

=(jumlah HM”C”/10)*100% atau menjadi =(P4/10)*100% utuk presentasi HM

“C”, =(jumlah HM”D”/10)*100% atau menjadi =(P5/10)*100% utuk presentasi

HM “D”, =(jumlah HM”E”/10)*100% atau menjadi =(P6/10)*100% utuk

presentasi HM “E”sehingga didapatkan hasil sebagai berikut:

12

Page 13: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Ketentuan berikutnya yaitu mengurutkan salah satu nilai mahasiswa berdasarkan

huruf mutu No.2a, kuis 1, dan nama mahasiswa. Langkah - langkah yang

dilakukan untuk mengurutkan data dari yang terkecil hingga terbesar atau

sebaliknya dapat dilakukan pertama dengan menyorot / memblok seluruh kolom

dan baris yang akan diurutkan pada menu bar Home, Editing, lalu pilih Sort and

Filter kemudian pilih A → Z Sort Smallest to Largest untuk mengurutkan dari

yang terkecil hingga terbesar atau Z → A Sort Largest to Smallest untuk

mengurutkan data dari yang terbesar hingga yang terkecil. Maka diperoleh hasil

sebagai berikut:

Huruf mutu 2a

Kuis 2

13

Page 14: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Nama mahasiswa

Pada praktikum yang kedua adalah membuat daftar distribusi frekuensi

menggunakan excel. Langkah yang pertama adalah membuat daftar distribusi

frekuensi yang telah diketahui pada buku panduan:

Selanjutnya mencari nilai maksimum minimum, rentang, banyak kelas, dan

panjang kelas. Untuk mempermuah membuat daftar distribusi frekuensi maka

ditentukan terlebih dahulu nilai tertinggi dengan menggunakan rumus

=MAX(BLOK semua data) atau menjadi =MAX(F4:O9), nilai terendah dengan

rumus=MIN*BLOK semua data) atau menjadi =MIN(F4:O9), rentang dengan

rumus=(MAX-MIN) atau menjadi =(O10-O11), banyak kelas dengan rumus

=(1=(3,3)*LOG(n)) atau menjadi =(1+(3,3)*LOG(60)) dimana 60 merupakan

jumlah Frekuensi dari dari data tersebut (n), dan untuk menentukan panjang

kelas dengan rumus=(rentang/Banyak kelas) atau menjadi =(O12/O13) sehingga

didapatkan hasil sebagai berikut:

14

Page 15: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Kemudian baru membuat Daftar Distribusi Frekuensi, untuk menentukan ujung

bawah dan ujung atas yaitu dengan mengetahui panjang kelasnya, dimana

sebelumnya panjang kelas telah didapatkan dengan menggunakan rumus sebesar

9 dan ujung kelas atas diisi secara manual. Karena nilai min 34+8, ditambah 8

karena panjang kelasnya 9. Maka dapat dituliskan daftar distribusi frekuensi

tersebut dengan:

Lalu untuk menentukan batas bawah dan batas atas dapat diketahui dengan rumus =(batas

kelas atas-8) atau dapat ditulis dalam excel =(C15-8). Lalu mencari batas kelas bawah

selanjutnya dengan rumus=(ujung kelas atas=1) atau dapat ditulis =( =C15+1) untuk

mendapatkan batas kelas atas dengan rumus =(batas kelas bawah+8) atau dapat ditulis

dengna rumus =(B16+8), selanjutnya untuk mempermudah mendapatkan hasilya maka

seret bagian ujung kursor sampai pada baris terakhir mahasiswa yang ingin dicari nilai

ujung kelas bawah dan ujung kelas atasnya. Begitu pula untuk mendapatkan batas bawah

dengan rumus= (batas kelas bawah-0,5) atau dapat ditulis =(B15-0.5) dimana sel B15

merupakan salah satu nilai dari ujung bawah kemudian dikurang dengan 0,5. Untuk

mendapatkan batas kelas atas dapat menggunkan rumus = (batas kelas atas+0,5) atau

dapat ditulis =(=C15+0.5) dimana sel C15 merupakan salah satu nilai dari ujung atas

kemudian ditambah dengan 0,5. Untuk mempermudah mendaatkan hasilnya maka seret

bagian ujung kursor sampai bagian akhir baris. Sehingga didapatkan hasil sebagai

berikut:

15

Page 16: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Setelah itu untuk mencari Frekuensi (Fi) dari masing –masing kelas dapat dilakukan

dengan menghitung banyak frekuensi dari tiap kelas, sebagai contoh untuk menghitung

frekuensi pada kelas pertama dapat digunakan rumus =COUNTIFS( BLOK semua

datayang telah dibuat diawal lalu tekan f4,”>=34”, BLOK semua datatekan f4,”<42”)

=COUNTIFS(A2:$J$7,">=34",A2:$J$7,"<=42") lalu klik enter. dimana nilai 34 dan 42

merupakan ujung atas dan ujung bawah dari frekuensi kelas yang dicari. Langkah yang

sama dilakukan untuk mendapatkan frekuensi dari masing – masing kelas. Lalu untuk

mengetahui seluruh jumlah frekuensi dapat diketahui dengan rumus =SUM(blok semua

kolom fi) atau dapat ditulis =SUM(F15:F21) lalu klik enter. Sehingga didapatkan hasil

sebagai berikut:

Berikutnya untuk mencari tanda kelas (Xi) dapat dilakukan dengan rumus= (ujung kelas

atas+ujung kelas bawah)/2 atau dapat ditulis =(C15+B15)/2 dimana C15 dan B15

merupakan ujung atas dan ujung bawah dari tanda kelas yang dicari. Langkah yang sama

dilakukan untuk mendapatkan tanda kelas dari masing – masing kelas. Lalu untuk Fi Xi

16

Page 17: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

dapat dilakukan dengan rumus =(fi*xi) atau dapat ditulis =(F15*G15) dimana sel F15

dan G15 merupakan nilai Frekuensi dan nilai Tanda kelas dari salah satu kelas yang akan

dicari nilai Fi Xi nya. Dan untuk mengetahui seluruh jumlah dari Fi Xi dapat ditentukan

dengan rumus =SUM(blok semua kolom Fi*Xi). Sehingga didapatkan data sebagai

berikut:

Lalu untuk mendapatkan nilai Xi-Xbar sebelumnya perlu mencari nilai dari Xbar atau

rata - rata. Untuk mencari Xbar dapat menggunakan rumus=(fi*xi/fi) atau dapat ditulis

=(H22/F22). Selanjutnya baru bisa dilakukan langkah berikutnya yaitu mencari Xi-Xbar.

Dengan menggunakan rumus =( Xi-Xbar) atau dapat ditulis =(G15-M14) . Dimana, sel

G15 merupakan Tanda kelas pertama kemudian dikurangi dengan rata- rata yang

didapatkan (Xbar). Sehingga didapatkan hasil sebagai berikut:

Selanjutnya untuk mendapatkan nilai Xi-Xbar^ kelas pertama dapat dilakukan dengan

rumus =(Xi-Xbar)^2 atau dapat ditulis =(G15-M14)^2 kemudian tarik kursor ke bawah

hingga kelas ke 9 untuk mempermudah mendapatkan hasil Xi-Xbar^. Kemudian untuk

mendapatkan nilai Fi*(Xi-Xbar)^2 pada kelas pertama dapat ditentukan dengan rumus

=fi*(xi-xbar)^2 atau dapt ditulis =F15*J15 dan dilakukan langkah yang sama dengan

17

Page 18: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

menarik kursor hingga kelas ke 9 untuk mempermudah mendapatkan hasil Fi*(Xi-

Xbar)^2 masing-masing kelas. Baru setelah itu mengguanakan rumus =SUM(blok semua

kolom fi*(xi-xbar)2) untuk mengetahui jumlah seluruh Fi*Xi-Xbar. Sehingga diperoleh

hasil sebagai berikut:

Untuk mencari median (nilai tengah) yaitu dengan rumus Me = b + p ( 12

n− f

f )Diketahui :

b = batas bawah kelas median , kelas dimana median akan terletak

p = panjang kelas median

n = ukuran sampel atau banyak data = 60

F = jumlah semua frekuensi sebelum kelas median

f = frekuensi kelas median

Pada excel dapat nilai median pada dapat dicari dengan rumus =D18+9*(((1/2*F22)-

(F17+F16+F15))/F18). Dimana, sel D18 merupakan batas bawah dari nilai tengah, lalu di

tambah panjang kelas. Sel F22 merupakan jumlah seluruh data/ frekuensi yaitu sebanyak

60. Sedangkan sel F17, F16,F15 merupakan frekuensi yang sebelum kelas median. Dan

sel F17 merupakan frekuensi kelas median. Maka diperoleh median sebesar

18

Page 19: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Setelah mendapatkan nilai median, lalu mencari nilai modus atau nilai yang sering

muncul, yaitu dengan cara Mo = b + P( b1b 1+b 2 ).

Dimana;

Mo : modus

b : batas bawah – 0.5

p : panjang kelas

b1 : frekuensi modus – frekuensi diatas modus

b2 : frekuensi modus – frekuensi dibawah modus

Sehingga modus dapat dihitung dengan menggunakan rumus =D18+9*((F18-F17)/((F18-

F17)+(F18-F19))). Dimana sel D18 merupakan batas bawah dari nilai modus lalu

ditambahkan dengan panjang kelas yaitu 8. F18 merupakan frekuensi kelas dari nilai

modus sedangkan F17 merupakan frekuensi kelas sebelum nilai modus, dan F19

merupakan frekuensi kelas setelah nilai modus. Maka, didapatkan nilai modus sebesar

Kemudian setelah mendapatkan nilai modus maka akan dicari nilai kuarti 1 dan 3. Yaitu

dengan rumus kuartil Qi = b + p ( n/ 4−ff )

Dengan i = 1,2,3

Diketahui :

b = batas bawah kelas Q , ialah kelas interval dimana Qi akan terletak,

p = panjang kelas Qi

F = jumalah frekuensi dengan tanda kelas lebih kecil dari tanda kelas Qi

F = frekuensi kelas Qi

19

Page 20: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Cara mencari kuartil 1 dan kuartil 3 pada excel adalah pertama mencari dulu ( ¿4− f

f ), sehingga didapatkan rumus untuk K1 =D16+9*(((1/4)*F22)-F15)/F16. Dimana sel D16

merupakan batas bawah nilai K1 kemudian ditambahkan dengan panjang kelas yaitu 8

dan dikali ¼ dikali F22 yang merupakan jumlah seluruh data/ frekuensi, kemudian

dikurangi oleh sel F15, kemudian dibagi dengan G20 yang merupakan frekuensi dari K1.

Sehingga didapatkan nilai K1 sebesar 51.5.

Selanjutnya untuk mendapatkan K3 dapat menggunakan rumus =D19+9*((((3/4)*F22)-

(F18+F17+F16+F15))/F19). Dimana sel D19 merupakan batas bawah nilai K3 kemudian

ditambahkan dengan panjang kelas yaitu 8 dan dikali ¾ dikali F22 yang merupakan

jumlah seluruh data/ frekuensi, kemudian dikurangi oleh sel F18,F17,F16,F1 yang

merupakan frekuensi sebelum nilai K3, baru dibagi dengan F19 yang merupakan

frekuensi dari K3. Sehingga didapatkan nilai K1 sebesar 75.5.

Untuk menghitung varians dapat dilakukan dengan rumus =K22/(F22-1)Dimana sel K22

merupakan jumlah dari Fi*Xi-Xbar^ dibagi dengan sel F22 yang dikurang 1. Dimana F22

merupakan jumlah seluruh frekuensi. Sehingga didapatkan hasil 208.1975

Untuk mendapatkan Sb dapat dilakukan dengan menggunakan rumus=SQRT(Klik kolom

varians) atau dapat ditulis =SQRT(M20) didapatkan hasil 14.42905.

Berikut adalah hasil perhitungan median, modus, K1, K3, varians, dan SB dalam excel:

Pada tugas yang diberikan mengenai pengolahan data didtribusi frekuensi menggunkan

excel cara yang digunakan sama hanya ada penambahan mencari desil 2, desil 7, persentil

35 dan persentil 90.

20

Page 21: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Untuk mencari desil 2 dan desil 7 menggunakan rumus Me = b + p ( 110

n−f

f ) Cara

mencari kuartil 1 dan desil 2 pada excel adalah pertama mencari dulu ( ¿10

− f

f ), sehingga

didapatkan rumus untuk =D19+7*((((2/40*F22)-(F18+F17+F16))/F19)). Dimana sel D19

merupakan batas bawah nilai D2 kemudian ditambahkan dengan panjang kelas yaitu 7

dan dikali 2/10 dikali F22 yang merupakan jumlah seluruh data/ frekuensi, kemudian

dikurangi oleh sel F18,F17,F16, kemudian dibagi dengan F19 yang merupakan frekuensi

dari D2. Sehingga didapatkan nilai D2 sebesar 51.5.

mencari kuartil 1 dan desil 7 pada excel adalah pertama mencari dulu ( ¿10

− f

f ), sehingga

didapatkan rumus untuk =D20+7*((((7/10*F22)-((F19+F18+F17+F16)/F20)))). Dimana

sel D20 merupakan batas bawah nilai D7 kemudian ditambahkan dengan panjang kelas

yaitu 7 dan dikali 7/10 dikali F22 yang merupakan jumlah seluruh data/ frekuensi,

kemudian dikurangi oleh sel F19ditambah F18ditambah F17 ditambah F16 kemudian

dibagi dengan F20 yang merupakan frekuensi dari D7. Sehingga didapatkan nilai D

sebesar

mencari persentil 35 dan 90 pada excel adalah pertama mencari dulu ( ¿100

−f

f ), sehingga

didapatkan rumus untuk =D19+7*((((35/100*F22)-((F18+F17+F16)/F19)))). Dimana sel D19

merupakan batas bawah nilai p35 kemudian ditambahkan dengan panjang kelas yaitu 7

dan dikali 35/100 dikali F22 yang merupakan jumlah seluruh data/ frekuensi, kemudian

dikurangi oleh sel F18,F17,F16, kemudian dibagi dengan F19 yang merupakan frekuensi

dari p35. Sehingga didapatkan nilai p35 sebesar

mencari persentil 90 pada excel adalah pertama mencari dulu ( ¿100

−f

f ), sehingga

didapatkan rumus untuk =D21+7*((((90/100*F22)-(F20+F19+F18+F17+F16))/F21)).

21

Page 22: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

Dimana sel D21 merupakan batas bawah nilai p90 kemudian ditambahkan dengan

panjang kelas yaitu 7 dan dikali 90/100 dikali F22 yang merupakan jumlah seluruh data/

frekuensi, kemudian dikurangi oleh selF20,F19 F18,F17,F16, kemudian dibagi dengan

F21 yang merupakan frekuensi dari p90. Sehingga didapatkan nilai p90 sebesar

sehingga didapat hasil excel sebagai berikut:

22

Page 23: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkan beberapa hal yaitu:

1. Dalam mengolah data menggunakan Excel harus dengan teliti dalam memasukkan

formula karena dapat mempengaruhi hasil yang diperoleh.

2. Dalam setiap akan memasukkan formula, harus didahului dengan tanda sama dengan

(=).

3. Dalam mengurutkan data dapat menggunakan Sort and Filter yang terletak pada

menu bar Home, Editing, kemudian pilih A → Z Sort Smallest to Largest untuk

mengurutkan dari data yang terkecil hingga terbesar atau Z → A Sort Largest to

Smallest untuk mengurutkan data dari yang terbesar hingga yang terkecil.

4. Dalam membuat data tabel distribusi frekuensi harus ditentukan terlebih dahulu

banyak kelas dan panjang kelas yang akan dibuat, setelah itu baru menentukan ujung

bawah, ujung atas dan juga batas bawah dan batas atas, frekuensi, frekuensi komulatif

dan sebagainya.

5. Dalam menentukan nilai Rata-rata, Median, Modus, Kuartil 1, Kuartil 3, dan Varians

yaitu dengan menggunakan rumus statistika yang kemudian diaplikasikan ke dalam

excel.

23

Page 24: desibiologi14.files.wordpress.com€¦  · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Latar Belakang. Statistika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis

24