wabah kolera telah mencapai ibu kota w - … · presiden as barack obama mencoba menyelamatkan...

1
PRESIDEN AS Barack Obama mencoba menyelamatkan par- tainya yang belakangan ke- hilangan banyak dukungan menghadapi pemilu 2 Novem- ber nanti. Kampanyenya di Minneapolis, Sabtu (23/10), me- nunjukkan ia masih populer. Dalam kampanye tersebut, Obama menekankan membiar- kan Partai Republik menguasai Kongres sama artinya dengan membalikkan sejumlah per- ubahan yang telah berhasil dibuat pemerintahannya. “Kita baru saja mengalami krisis nansial terburuk sejak 1930-an dan salah satu yang akan mereka (Republik) laku- kan adalah menghapuskan perlindungan konsumen, per- lindungan pembayar pajak, dan kembali ke sistem yang membuat kita harus menye- lamatkan ekonomi kita lagi,” papar Obama. (*/Reuters/I-2) ON THIS DAY 1881 Picasso Lahir SIAPA yang tak kenal Picasso? Pelukis yang terkenal dalam aliran kubisme ini terlahir dengan nama Pablo (atau El Pablito) Diego Jose Santiago Francisco de Paula Juan Nepomuceno Crispin Crispiniano de los Remedios Cipriano de la Santisima Trinidad Ruiz Blasco y Picasso Lopez pada 25 Oktober 1881 di Malaga, Spanyol. Ia dianggap sebagai pelukis revolusioner abad ke-20 yang ahli membuat patung, grafis, keramik, kostum penari balet, sampai tata panggung. Ayahnya bernama Josse Ruiz Blasco, seorang profesor seni, dan ibunya bernama Maria Picasso Lopez. Picasso menghasilkan 20 ribu karya dalam hidupnya dan sering berganti gaya lukisan. Namun, gaya kubismelah yang mengejutkan dunia seni karena ia mengubah persepsi orang akan suatu keindahan seni. Gaya kubisme temuan Picasso itu mengubah wawasan dunia akan penilaian suatu lukisan. Lukisan bukan saja sebagai keindahan seni, melainkan juga hasil penelitian dan eksperimen. 1764 Pernikahan John Adams JOHN Adams Jr adalah presiden kedua Amerika Serikat. Ia juga menjabat wakil presiden Amerika Serikat yang pertama. Sebagai politikus, ia dikenang sebagai bapak bangsa Amerika Serikat. Adams menjadi salah satu pemimpin gerakan kemerdekaan untuk membebaskan Amerika dari Inggris. Ia juga ikut menandatangani Proklamasi Kemerdekaan Amerika yang diumumkan pada 4 Juli 1776. Dalam perang kemerdekaan, Adams bertugas di Prancis dan Belanda sebagai diplomat. Pada 1788 sampai 1796, Adams menjadi duta pertama Amerika untuk Inggris. Ia juga menjabat wakil presiden pertama dengan masa bakti 1789 sampai 1797. Dalam kehidupan pribadinya, Adams menikah dengan Abigail Smith pada 25 Oktober 1764. Abigail adalah putri seorang pendeta. Ia dididik di rumah dan senang membaca, mulai bacaan klasik hingga hukum kontemporer. Adams sudah sering bertemu keluarga Smith sejak masih kecil. Namun, ia tak pernah menaruh perhatian pada Abigail. Ketika beranjak dewasa, Adams sering ‘membuntuti’ temannya, Richard Cranch, yang juga tunangan kakak Abigail. Saat itulah Adams mulai terpesona dengan calon istrinya. Ia sangat terpukau dengan kecerdasan dan pengetahuan Abigail yang begitu banyak mengenai puisi, filsafat, dan politik. Dari pernikahan itu, mereka memiliki lima anak. Salah satunya adalah John Quincy Adams (1767-1848) yang kelak akan mengikuti jejak ayahnya sebagai presiden. Anak mereka yang lain adalah Abigail (1765-1813), Susanna Boylston (1768-1770), Charles (1770-1800), dan Thomas Boylston (1772-1832). Anak keenam mereka, Elizabeth, meninggal ketika bayi. Sumber: BBC|History|*|Tim Riset MI ON THIS DAY 10 | Jagat SENIN, 25 OKTOBER 2010 | MEDIA INDONESIA WIKIMEDIA.ORG REUTERS AP/RAMON ESPINOSA AP REUTERS W ABAH kolera sema- kin mengganas di Haiti. Petugas medis mencatat lebih dari 200 orang meninggal dunia dan 2.674 lainnya positif terinfeksi wabah mematikan ini. Sedikitnya lima kasus ditemukan di Port-au-Prince, ibu kota Haiti. Badan kese- hatan PBB menyatakan kelima orang ini positif terkena kolera setelah sebelumnya bepergian ke wilayah Artibonite yang diduga menjadi pusat penye- baran kolera. “Satu-satunya cara untuk mencegah penyebaran di Port-au-Prince adalah dengan mengisolasi pasien yang positif terinfeksi kolera dengan ce- pat,” tukas juru bicara PBB Imogen Wall. Dalam waktu beberapa hari saja, jumlah warga yang terin- feksi meningkat tajam di kota- kota sekitar Port-au-Prince. Aisha Bain dari Palang Merah Internasional menyebut risiko yang bisa ditimbulkan dari pe- nyakit ini sangat besar, seperti dikutip BBC News. Pemerintah Haiti khawatir jumlah korban akan terus ber- tambah hingga ribuan orang lantaran buruknya sanitasi dan minimnya air bersih pas- cagempa bumi dahsyat me- landa negara tersebut, Januari silam. “Jika wabah ini sampai menjalar ke Port-au-Prince dan warga terpaksa tinggal di ten- da-tenda darurat yang berjubel dan kumuh, bisa dipastikan hasilnya adalah bencana se- rius,” ujar Dr Estrella Serrano, Manajer Nutrisi dan Kesehatan Organisasi World Vision. Selain itu, pemerintah me- mastikan sedikitnya lima kasus kolera ditemukan di Archaie, kota kecil dekat Port-au-Prince, dan empat kasus di Limbe. Berdasarkan data Partners in Health, organisasi kemanu- siaan yang bermarkas di AS, 10 kasus juga ditemukan di Gonaives yang merupakan kota terbesar di Artibonite. Juru bicara Korps Kesehatan Internasional Margaret Agu- irre mengungkapkan ratusan pasien terpaksa dirujuk ke sejumlah klinik di sekitar Port- au-Prince karena Rumah Sakit St Nicholas sudah penuh. Organisasi kemanusiaan di Haiti menurunkan relawan un- tuk memberikan penyuluhan kepada warga mengenai gejala kolera dan pencegahannya. Wabah kolera tidak melanda Haiti selama beberapa dekade terakhir. Akibatnya, mayoritas warga tidak mengerti perihal penyakit yang menyebabkan penderitanya mengalami diare dan muntah-muntah itu. Dehidrasi akut dan masa inkubasi yang amat singkat membuat penyakit itu berba- haya karena penderitanya bisa mati dalam beberapa jam saja. (Mps/AP/Reuters/I-2) KEPOLISIAN Italia telah me- nahan salah satu bos mafia tertinggi yang buron sejak 1999. Gerlandino Messina, bos maa yang baru berusia 38 tahun ter- sebut, merupakan salah satu dari 30 orang yang paling dicari polisi Italia. Messina ditangkap di Kota Favara, dekat Agrigento, mar- kas kekuatan maa di Sicilia, Sabtu (23/10). Sejumlah media Italia menyatakan Messina merupakan orang nomor dua di dunia maa Italia, di bawah bos besar Matteo Messina De- naro yang saat ini masih buron. Ia menjadi tersangka untuk beberapa kasus pembunuhan dan kasus kriminal. Kantor berita ANSA mengatakan Mes- sina telah dijatuhi hukuman seumur hidup. Belakangan ini polisi Italia menggalakkan penangkapan sejumlah tokoh maa. Menteri Dalam Negeri Robert Maroni menyatakan 28 dari 30 bos ma- a kini telah berada di balik je- ruji besi. (*/AP/Reuters/I-2) HUJAN deras masih turun di pantai tenggara China ketika topan Megi melemah menjadi depresi tropis, Minggu (24/10). Pemerintah setempat masih menilai kapan waktu yang tepat untuk memulangkan 300 ribu pengungsi. “Setelah mengecek keamanan perumahan dan area lainnya, baru kami dapat menentukan kapan semua orang bisa pu- lang,” tutur Li, seorang petugas dari Markas Pengontrol Banjir Provinsi Fujian. Megi menghampiri China, Sabtu (23/10), membawa serta 33 cm hujan di pesisir pan- tai. Sabtu malam, biro cuaca China menyatakan Megi te- lah melemah menjadi depresi tropis. Pemerintah pun telah mencabut status bahaya topan mereka, kemarin pagi. Sebelumnya, ketika masih berada di Filipina, Megi meru- pakan topan dengan kekuatan tertinggi, yakni badai kategori 5 dengan kekuatan angin di atas 150 km/jam. Akibat hantaman Megi, setidaknya 28 warga tewas di Filipina. (*/AP/I-2) Roma, Italia 01.51 WIB Minneapolis, AS 10.55 WIB Beijing, China 11.35 WIB Port-au-Prince, Haiti 10.34 WIB Polisi Italia Tangkap Salah Satu Bos Mafia Obama Mencoba Selamatkan Partainya Topan Megi Mulai Melemah, Pengungsi Dipulangkan Jika wabah ini sampai menjalar ke Port-au- Prince bisa dipastikan hasilnya adalah bencana serius.” Dr Estrella Serrano Manajer Nutrisi dan Kesehatan Organisasi World Vision. Wabah Kolera telah Mencapai Ibu Kota WABAH KOLERA: Seorang suster dari Misionaris Amal yang didirikan Bunda Teresa menggantungkan kantong infus di dahan sebuah pohon untuk perempuan pengidap kolera di Robine, Haiti, kemarin. Wabah kolera merebak di Haiti hingga menewaskan 208 orang. WIKIMEDIA.ORG

Upload: dinhdieu

Post on 26-Aug-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Wabah Kolera telah Mencapai Ibu Kota W - … · PRESIDEN AS Barack Obama mencoba menyelamatkan par-tainya yang belakangan ke-hilangan banyak dukungan menghadapi pemilu 2 Novem-ber

PRESIDEN AS Barack Obama mencoba menyelamatkan par-tainya yang belakangan ke-hilangan banyak dukungan menghadapi pemilu 2 Novem-ber nanti. Kampanyenya di Minneapolis, Sabtu (23/10), me-nunjukkan ia masih populer.

Dalam kampanye tersebut, Obama menekankan membiar-kan Partai Republik menguasai Kongres sama artinya dengan membalikkan sejumlah per-ubahan yang telah berhasil dibuat pemerintahannya.

“Kita baru saja mengalami krisis fi nansial terburuk sejak 1930-an dan salah satu yang akan mereka (Republik) laku-

kan adalah menghapuskan perlindungan konsumen, per-lindungan pembayar pajak, dan kembali ke sistem yang

membuat kita harus menye-lamatkan ekonomi kita lagi,” papar Obama. (*/Reuters/I-2)

ON THIS DAY

1881 Picasso Lahir

SIAPA yang tak kenal Picasso? Pelukis yang terkenal dalam aliran kubisme ini terlahir dengan nama Pablo (atau El Pablito) Diego Jose Santiago Francisco de Paula Juan Nepomuceno Crispin Crispiniano de los Remedios Cipriano de la Santisima Trinidad Ruiz Blasco y Picasso Lopez pada 25 Oktober 1881 di Malaga, Spanyol. Ia dianggap sebagai pelukis revolusioner abad ke-20 yang ahli membuat patung, grafis, keramik, kostum penari balet, sampai tata panggung. Ayahnya

bernama Josse Ruiz Blasco, seorang profesor seni, dan ibunya bernama Maria Picasso Lopez. Picasso menghasilkan 20 ribu karya dalam hidupnya dan sering berganti gaya lukisan. Namun, gaya kubismelah yang mengejutkan dunia seni karena ia mengubah persepsi orang akan suatu keindahan seni. Gaya kubisme temuan Picasso itu mengubah wawasan dunia akan penilaian suatu lukisan. Lukisan bukan saja sebagai keindahan seni, melainkan juga hasil penelitian dan eksperimen.

1764 Pernikahan John Adams

JOHN Adams Jr adalah presiden kedua Amerika Serikat. Ia juga menjabat wakil presiden Amerika Serikat yang pertama. Sebagai politikus, ia dikenang sebagai bapak bangsa Amerika Serikat. Adams menjadi salah satu pemimpin gerakan kemerdekaan untuk membebaskan Amerika dari Inggris. Ia juga ikut menandatangani Proklamasi Kemerdekaan Amerika yang diumumkan pada 4 Juli 1776. Dalam perang kemerdekaan, Adams bertugas di Prancis dan Belanda sebagai diplomat. Pada 1788 sampai 1796, Adams menjadi duta pertama Amerika untuk Inggris. Ia juga menjabat wakil presiden pertama dengan masa bakti 1789 sampai 1797. Dalam kehidupan pribadinya, Adams menikah dengan Abigail Smith pada 25 Oktober 1764. Abigail adalah putri seorang pendeta. Ia dididik di rumah dan senang membaca, mulai bacaan klasik hingga hukum kontemporer. Adams sudah sering bertemu keluarga Smith sejak masih kecil. Namun, ia tak pernah menaruh perhatian pada Abigail. Ketika beranjak dewasa, Adams sering ‘membuntuti’ temannya, Richard Cranch, yang juga tunangan kakak Abigail. Saat itulah Adams mulai terpesona dengan calon istrinya. Ia sangat terpukau dengan kecerdasan dan pengetahuan Abigail yang begitu banyak mengenai puisi, filsafat, dan politik. Dari pernikahan itu, mereka memiliki lima anak. Salah satunya adalah John Quincy Adams (1767-1848) yang kelak akan mengikuti jejak ayahnya sebagai presiden. Anak mereka yang lain adalah Abigail (1765-1813), Susanna Boylston (1768-1770), Charles (1770-1800), dan Thomas Boylston (1772-1832). Anak keenam mereka, Elizabeth, meninggal ketika bayi.

Sumber: BBC|History|*|Tim Riset MI

ON THIS DAY

10 | Jagat SENIN, 25 OKTOBER 2010 | MEDIA INDONESIA

WIKIMEDIA.ORG

REUTERS

AP/RAMON ESPINOSA

AP

REUTERS

WABAH kolera sema-kin mengganas di Haiti. Petugas medis

mencatat lebih dari 200 orang meninggal dunia dan 2.674 lainnya positif terinfeksi wabah mematikan ini.

Sedik i tnya l ima kasus ditemukan di Port-au-Prince, ibu kota Haiti. Badan kese-hatan PBB menyatakan kelima orang ini positif terkena kolera setelah sebelumnya bepergian ke wilayah Artibonite yang diduga menjadi pusat penye-baran kolera.

“Satu-satunya cara untuk mencegah penyebaran di Port-au-Prince adalah dengan mengisolasi pasien yang positif

terinfeksi kolera dengan ce-pat,” tukas juru bicara PBB Imogen Wall.

Dalam waktu beberapa hari saja, jumlah warga yang terin-feksi meningkat tajam di kota-kota sekitar Port-au-Prince. Aisha Bain dari Palang Merah Internasional menyebut risiko yang bisa ditimbulkan dari pe-nyakit ini sangat besar, seperti dikutip BBC News.

Pemerintah Haiti khawatir jumlah korban akan terus ber-tambah hingga ribuan orang lantaran buruknya sanitasi dan minimnya air bersih pas-cagempa bumi dahsyat me-landa negara tersebut, Januari silam. “Jika wabah ini sampai

menjalar ke Port-au-Prince dan warga terpaksa tinggal di ten-da-tenda darurat yang berjubel dan kumuh, bisa dipastikan

hasilnya adalah bencana se-rius,” ujar Dr Estrella Serrano, Manajer Nutrisi dan Kesehatan Organisasi World Vision.

Selain itu, pemerintah me-mastikan sedikitnya lima kasus kolera ditemukan di Archaie, kota kecil dekat Port-au-Prince, dan empat kasus di Limbe. Berdasarkan data Partners in Health, organisasi kemanu-siaan yang bermarkas di AS, 10 kasus juga ditemukan di Gonaives yang merupakan kota terbesar di Artibonite.

Juru bicara Korps Kesehatan Internasional Margaret Agu-irre mengungkapkan ratusan pasien terpaksa dirujuk ke sejumlah klinik di sekitar Port-

au-Prince karena Rumah Sakit St Nicholas sudah penuh.

Organisasi kemanusiaan di Haiti menurunkan relawan un-tuk memberikan penyuluhan kepada warga mengenai gejala kolera dan pencegahannya.

Wabah kolera tidak melanda Haiti selama beberapa dekade terakhir. Akibatnya, mayoritas warga tidak mengerti perihal penyakit yang menyebabkan penderitanya mengalami diare dan muntah-muntah itu.

Dehidrasi akut dan masa inkubasi yang amat singkat membuat penyakit itu berba-haya karena penderitanya bisa mati dalam beberapa jam saja. (Mps/AP/Reuters/I-2)

KEPOLISIAN Italia telah me-nahan salah satu bos mafia tertinggi yang buron sejak 1999. Gerlandino Messina, bos mafi a yang baru berusia 38 tahun ter-sebut, merupakan salah satu dari 30 orang yang paling dicari polisi Italia.

Messina ditangkap di Kota Favara, dekat Agrigento, mar-kas kekuatan mafi a di Sicilia, Sabtu (23/10). Sejumlah media Italia menyatakan Messina merupakan orang nomor dua di dunia mafi a Italia, di bawah

bos besar Matteo Messina De-naro yang saat ini masih buron. Ia menjadi tersangka untuk beberapa kasus pembunuhan dan kasus kriminal. Kantor berita ANSA mengatakan Mes-sina telah dijatuhi hukuman seumur hidup.

Belakangan ini polisi Italia menggalakkan penangkapan sejumlah tokoh mafi a. Menteri Dalam Negeri Robert Maroni menyatakan 28 dari 30 bos ma-fi a kini telah berada di balik je-ruji besi. (*/AP/Reuters/I-2)

HUJAN deras masih turun di pantai tenggara China ketika topan Megi melemah menjadi depresi tropis, Minggu (24/10). Pemerintah setempat masih menilai kapan waktu yang tepat untuk memulangkan 300 ribu pengungsi.

“Setelah mengecek keamanan perumahan dan area lainnya, baru kami dapat menentukan kapan semua orang bisa pu-lang,” tutur Li, seorang petugas dari Markas Pengontrol Banjir Provinsi Fujian.

Megi menghampiri China,

Sabtu (23/10), membawa serta 33 cm hujan di pesisir pan-tai. Sabtu malam, biro cuaca China menyatakan Megi te-lah melemah menjadi depresi tropis. Pemerintah pun telah mencabut status bahaya topan mereka, kemarin pagi.

Sebelumnya, ketika masih berada di Filipina, Megi meru-pakan topan dengan kekuatan tertinggi, yakni badai kategori 5 dengan kekuatan angin di atas 150 km/jam. Akibat hantaman Megi, setidaknya 28 warga tewas di Filipina. (*/AP/I-2)

Roma, Italia01.51 WIB

Minneapolis, AS10.55 WIB

Beijing, China11.35 WIB

Port-au-Prince, Haiti10.34 WIB

Polisi Italia Tangkap Salah Satu Bos Mafia

Obama Mencoba Selamatkan Partainya

Topan Megi Mulai Melemah, Pengungsi Dipulangkan

Jika wabah ini sampai menjalar ke Port-au-Prince bisa dipastikan hasilnya adalah bencana serius.”

Dr Estrella SerranoManajer Nutrisi dan Kesehatan Organisasi World Vision.

Wabah Kolera telah Mencapai Ibu Kota

WABAH KOLERA: Seorang suster dari Misionaris Amal yang didirikan Bunda Teresa menggantungkan kantong infus di dahan sebuah pohon untuk perempuan pengidap kolera di Robine, Haiti, kemarin. Wabah kolera merebak di Haiti hingga menewaskan 208 orang.

WIKIMEDIA.ORG