usul pengabdian kepada masyarakatlppm.itn.ac.id/webmin/assets/uploads/lj/lj201801200011.pdf · d....

i

USUL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

IDENTIFIKASI KONDISI FISIK JARINGAN JALAN DI KELURAHAN ARJOSARI, KEC. BLIMBING, KOTA MALANG

Oleh :

Ir. Daim Triwahyono, MSA Ir. Bambang Joko Wiji Utomo, MT

Ir. Titik Poerwati, MT

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG

TAHUN 2017

PROGRAM PENERAPAN IPTEK

i

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL………….................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... ii

DAFTAR ISI ………………………………................................................. iii

RINGKASAN ………………………………............................................... iv

I. PENDAHULUAN …………..……………………………………… 01

1.1. Latar Belakang ……….……………………………………… 01

1.2. Gambaran Umum Kelurahan Arjosari ……………………….. 02

1.3. Kelembagaan Masyarakat Kelurahan Arjosari ……………. 03

1.4. Permasalahan Sosial ………………………………………… 04

1.5. Permasalahan Sarana-Prasarana Fisik ....................................... 05

1.6. Prioritas Penanganan Permasalahan Masyarakat ...................... 05

1.7. Permasalahan ...................................................... 06

1.8. Solusi Yang Ditawarkan ........................................................... 06

II. TARGET dan LUARAN……………………………………………….. 07

III. METODA PELAKSANAAN………………………………………… 08

IV. BIAYA dan JADWAL KEGIATAN ……………………….. 08

LAMPIRAN LAMPIRAN ………………………………………………. 09

IDENTIFIKASI KONDISI FISIK JARINGAN JALAN DI KELURAHAN ARJOSARI, KEC. BLIMBING, KOTA MALANG

RINGKASAN

Sejak tahun 2009 di setiap kelurahan di kota Malang mendapatkan dana bantuan

dari pemerintah kota malang yang berupa dana hibah kepada masyarakat kelurahan

melalui LPMK sebesar Rp. 500.000.000,- per tahun, dengan tujuan untuk

pemberdayaan masyarakat kelurahan, serta untuk pembangunan fisik kelurahan yang

belum tersentuh oleh pembangunan timgkat kota. Dengan adanya bantuan dana yang

cukup besar untuk kelurah dan harus dipertanggungjawabkan secara profesional maka

LPMK dan kelurahan harus dapat mengalokasikan dana tersebut secara tepat sasaran

dan benar-benar bermanfaat untuk pembangunan masyarakat kelurahan. Untuk hal

tersebut kelurahan membutuhkan data kondisi masyarakat yang benar-benar akurat dan

dapat di pertanggungjawabkan, baik data kondisi sosial ekonomi masyarakat maupun

sarana prasarana yang di butuhkan oleh masyarakat. sehingga di butuhkan pendataan

ulang kondisi sosial ekonomi maupun sarana dan prasarana kelurahan yang lebih valid

dan realible. sehingga dapat di manfaatkan sebagai pedoman dalam penyusunan

program pembangunan kelurahan baik yang di biayai oleh dana hibah kepada

masyarakat maupun yang didanai oleh dana APBD pemerintah kota Malang.

Kata kunci : Jaringan jalan, sosial ekonomi, Peta kelurahan

1

BAB I. PENDAHULUAN (ANALISIS SITUASI)

1.1. Latar Belakang

Selama ini banyak program-program pemerintah yang bertujuan untuk

mengentaskan kemiskinan baik dari pemerintah pusat, propinsi maupun

kabupaten/kota.. Bahkan karena banyaknya program justru kesannya berjalan sendiri-

sendiri atau tidak ada sinergi antar program yang ada, padahal tujuannya sama–sama

untuk masyarakat dalam penanggulangan kemiskinan. Hasil dari program-program

penanggulangan kemiskinan yang sudah dilaksanakan sampai sekarang pun belum

membuahkan hasil yang mengembirakan. Masyarakat yang hidup di bawah garis

kemiskinan masih banyak dan bahkan cenderung meningkat jumlahnya.

Program – program tersebut baik dalam proses perencanaan maupun

pelaksanaan .langsung ditangani oleh masyarakat kelurahan, yang pada dasarnya awam

terhadap perencanaan maupun pelaksanaan pembangunan, sehingga yang terjadi adalah

pembangunan yang bersifat sektoral dan invidual, karena disebabkan banyaknya

kepentingan pribadi pengurus-pengurus lembaga kemasyarakatan kelurahan, serta

kurang pahamnya masyarakat terhadap tujuan dan proses pembangunan.

Demikian juga yang terjadi pada Kelurahan Arjosari Kecamatan Blimbing Kota

Malang, yang belum memiliki buku pedoman pembangunan yang berupa rencana

pembangunan kelurahan baik yang berupa rencana pembangunan jangka panjang,

maupun jangka menengah, sehingga pembangunan yang terjadi adalah pembangunan

yang bersifat sektoral dan sporadis.

Dengan adanya kondisi yang demikian maka dibutuhkan adanya perencanaan

pembangunan di tingkat kelurahan yang sifatnya terpadu antara perencanaan dari atas

(topdown) dan perencanaan dari bawah (Bottomup) sebagai aspirasi masyarakat

kelurahan.

Guna menunjang perencanaan pembangunan kelurahan yang optimal maka perlu

adanya data yang cukup guna mendukung proses perencanaan, sehingga urgensitas

pemetaan permasalahan dan potensi masyarakat kelurahan menjadi penting.

1.2. Gambaran Umum Kelurahan Arjosari

A. Batas Wilayah Kelurahan Arjosari

Kelurahan Arjosari berbatasan dengan :

Sebelah Utara : Kelurahan Arjosari Kecamatan Blimbing

Sebelah Timur : Desa Tirtomoyo Kecamatan Pakis Kab. Malang

Sebelah Selatan : Kelurahan Polowijen Kecamatan Blimbing

Sebelah Barat : Kelurahan Polowijen Kecamatan Blimbing

B. Kondisi Geografis :

Ketinggian wilayah Kelurahan dari permukaan laut : 444 m dpl

Suhu : 300C 240C

Banyaknya curah hujan : 1.883 mm/tahun

C. Sarana Perekonomian :

BKM

Gerdu Taskin ( PDM DKN, JPS )

POKMAS ( Kelompok masyarakat yang membentuk KSM )

KSP ( Koperasi Simpan Pinjam ) + Unit Usaha Kecil

Biro Penyaluran Tenaga Kerja Keluar Negeri ( PJTKI )

D. Sarana Sosial dan Budaya :

PAUD ( Pembinaan Anak Usia Dini ) : 3buah

Taman Kanak-Kanak : 3 buah

SD/MI : 5 buah

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama : 1 buah

Sekolah Lanjutan Tingkat Atas/SMK : 2 buah

Perguruan Tinggi : 1 buah

E. Sarana Ibadah

Masjid : 7 buah

Langgar : 16 buah

F. Sarana Kesehatan :

Puskesmas pembantu : 1 buah

Posyandu Balita : 8 buah

Posyandu Lansia : 5 buah

Puskeskel : 1 buah

2

3

1.3. Permasalahan Sosial

Permasalahan-permasalahan social masyarakat, sesuai hasil investigasi tim

survai BKM Arjosari adalah antara lain :

1. Bidang ekonomi

Per 31 Agustus 2009 jumlah masyarakat miskin berkurang yaitu yang

sebelumnya tercatat menurut data Askes Gakin sebanyak 281 KK menjadi 260

KK menurt hasil pemetaan sensus per 31 Agustus 2009 dari total sebanyak

2.020 KK yang ada. Penurunan jumlah masyarakat miskin ini diakibatkan

sebagai dampak dari perbaikan ekonomi,kesehatan dan infra struktur yang di

programkan melalui program dana hibah pemkot Malang dan PNPM Mandiri

Perkotaan melalui BKM. disisi lain tingkat pengangguran semakin berkurang.

Wilayah kantong-kantong kemiskinan terdapat di RW. 01(86 KK), RW.02 (88

KK), RW.03 (74 KK), RW.04 (3 KK), RW.05 (9 KK).

2. Bidang Sosial

Wilayah Kelurahan Arjosari dengan penduduk sebanyak 10.100 jiwa

yang meliputi 2.020 KK merupakan daerah yang sangat padat terutama

diwilayah Rw. 10 +RW.02 + RW.03 yang masih terdapat adanya anak putus

sekolah yang disebabkan tidak mempunyai biaya untuk melanjutkan sekolah,

selain didukung oleh tradisi orang tua yang mempekerjakan anak, menyebabkan

bertambahnya jumlah anak jalanan, pengamen dan pengemis. Selain itu

tingginya tingkat pengangguran dikalangan generasi muda, merupakan ancaman

sosial karena rawan terhadap perkembangan moral yang dikhawatirkan akan

menjurus pada pencetakan kader pelaku kejahatan.

3. Bidang Kesehatan

Lingkungan perumahan dan pemukiman yang sangat padat dan kumuh

menyebabkan suasana kondisi lingkungan yang kurang bersih dan tidak sehat,

dapat mempengaruhi kesehatan fisik secara umum terutama bagi pertumbuhan

kesehatan anak-anak. Permasalahan yang mendasar di bidang kesehatan adalah :

Belum memadainya sarana pelayanan kesehatan, belum berfungsinya

keberadaan Puskesmas Pembantu secara optimal, dan masih ada

masyarakat yang kurang gizi disebabkan kondisi ekonominya tidak

mampu.

Masih banyaknya masyarakat yang tidak mampu membayar biaya berobat

dan kurang mengerti tentang adanya Askes Gakin.

Masih adanya pasangan usia subur (PUS) yang tidak ikut KB.

Kurang tercukupinya obat-obat murah sesuai kebutuhan warga miskin

yang tersedia di puskesmas pembantu.

Belun fungsinya Puskeskel secara optimal

4. Bidang Pendidikan

Dari hasil pendataan yang dilaporkan pada bulan Juni 2009, dari 1.582

anak usia sekolah (7 s/d 15 Tahun) di Kelurahan Arjosari, ternyata masih ada

±30 anak (1,64%) yang masih belum memperoleh pelayanan pendidikan

sebagaimana layaknya, serta masih belum adanya usaha yang maksimal untuk

penanganan siswa putus sekolah yang disebabkan ketidak mampuan dari segi

ekonomi. Dari sejumlah 7.502 jiwa penduduk Kelurahan Arjosari, yang tidak

pernah sekolah atau tidak tamat tingkat SD terdapat sekitar 66 orang pada usia

lanjut. Sedangkan yang buta huruf terdapat sekitar 22 orang pada usia lanjut.

Penetapan skala prioritas pada pelaksanaan program pembangunan Kelurahan

Arjosari dalam Tahun anggaran 2009 s/d 2019 merupakan kelanjutan dari

pelaksanaan program-program pada tahun anggaran sebelumnya yang

pelaksanaannya belum merata karena terbatasnya dana anggaran yang ada.

Dalam setiap tahun urutan skala prioritas akan dilakukan evaluasi yang

berkesinambungan.

Penanganan skala prioritas program pembangunan ditetapkan

berdasarkan dengan besar atau kecilnya nilai proyek, yaitu dibagi dalam tiga

kelompok penanganan sebagai berikut :

1. Penanganan secara swadaya yaitu program kegiatan yang didukung oleh

dana melalui penggalian dari masyarakat setempat.

2. Program kegiatan melalui pembiayaan bersama (costsharing) yaitu

penanganan program dari dana partisipasi masyarakat setempat yang sudah

tersedia dengan didukung oleh dana bantuan dari Pemerintah Kota Malang

(BKK/Blockgrand).

3. Usulan program kegiatan yang berskala besar diajukan melalui program

kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.

4

5

1.5. Permasalahan Prasarana Jaringan Jalan

Pembangunan prasarana jaringan jalan ditujukan untuk menciptakan lingkungan

perumahan yang aman, bersih, sehat dan terbebas dari banjir, namun kenyataannya

masih terdapat jalan jalan yang kurang mendukung kegiatan baik social maupun

ekonomi masyarakatnya, terutama pada saat musim penghujan, masih terjadi kantong-

kantong air yang menyebabkan genangan air, disamping itu masih kurangnya

kesadaran masyarakat dalam melaksanakan pembangunan, terutama pelanggaran

terhadap sepadan sungai, kurang sadarnya masyarakat untuk membuang sampah pada

tempatnya juga sangat berpengaruh serta tidak adanya koordinasi/kerjasama yang baik

antar dinas terkait di pemerintah kota malang.

1.6. Prioritas Penanganan Permasalahan Masyarakat

Guna menyelesaikan permasalahan tersebut diatas maka harus ada perencanaan

pembangunan Kelurahan yang terpadu (lintas sektoral)

Sehingga guna mengawali perencanaan pembangunan kelurahan yang terpadu

perlu adanya pendataan potensi dan permasalahan yang tibul dalam masyarakat

Kelurahan Arjosari, dari kondisi tersebut untuk penanganan permasalahan yang ada

maka prioritas penanganannya adalah penyusunan rencana pembangunan kelurahan

yang terpadu dengan diawali pendataan dan pemetaan potensi dan permasalahan yang

ada.

1.7. Permasalahan

Dari beberapa permasalahan yang ada, apabila diidentifikasikan terdapat tiga

masalah utama yaitu :

1. Belum adanya pedoman yang dapat digunakan sebagai sumber dalam

membuat perencanaan pembangunan di tingkat Kelurahan, sehingga

kegiatan yang dilakukan dalam menangani maupun menanggulaangi

permasalahan masih bersifat responsif, yaitu menyelesaikan permasalahan

yang ada tanpa melihat pengaruhnya terhadap dampak lanjutannya.

2. Penyelesaian permasalahan lingkungan, ekonomi dan sosial cenderung

sektoral, sehingga tidak ada keterpaduan dan tidak menyeluruh.

3. Tidak dapat diketahui skala prioritas permasalahan yang akan diselesaikan

dalam rangka pentahapan penyelesaiaan permasalahan baik dari aspek

lingkungan, konomi daan sosial.

Oleh karena itu, maka berdasarkan hasil musyawarah dengan perangkat lembaga

Kelurahan baik lembaga pemerintahan maupun non pemerintahan ditemukan suatu

kesepemahan yaitu perlunya adanya dokumen yang menggaambarkan potensi maupun

permasalahan yang ada di Kelurahan Arjosari sehingga dapat dijadikan sumber data

baik dalam menentukan arah pembangunan maupun sumber dalam menentukan skala

prioritas penyelesaian permasalahan baik dari aspek lingkungan, ekonomi dan sosial.

1.8.` Solusi Yang Ditawarkan

1. Metode Pendakatan Pemacahan Masalah

1. Kerjasama antara lembaga perguruan tinggi dengan lembaga Kelurahan

Arjosari, dalam bentuk Pengabdian pada Masyarakat

2. Melibatkan masyarakat dalam proser pendataan dan perencanaan

pembangunan Kelurahan.

3. Menyusun Rencana Pembangunan Kelurahan yang terpadu yang berbasis

pada komunitas.

2. Rencana Kegiatan Upaya Pemecahan Masalah

1. Melakukan persiapan dan koordinasi Tim untuk melaksanakan kegiatan

pemetaan permasalahan kelurahan Arjosari.

2. Bersama perangkat kelurahan, melasanakan Sosialisasi kegiatan kepada

masyarakat kelurahan

3. Melibatkan masyarakat dalam proser pendataan

4. Pembagian tugas keseluruh TIM, baik nerdasarka wilayah maupun berdasar

pada materi.

5. Menyusun dan mengorganisir data untuk disajikan secara sistematis, sesuai

dengan kepentingan perencanaan pembangunan kelurahan.

6. Bersama perangkat kelurahan, melasanakan Sosialisasi hasil kegiatan kepada

masyarakat kelurahan

3. Partisipasi Masyarakat Kelurahan

Partisipasi masyarakat diharapkan dalam proses pendataan, terutama para

perangkat RT dan RW, sebagai penunjuk dan sumber informasi permasalahan

diwilayahnya masing-masing.

7

BAB II. TARGET dan LUARAN

Jenis Luaran yang dihasilkan dalam pengabdian ini berupa sistem informasi

yang bermanfaat untuk masyarakat Kelurahan, antara lain :

a. Data album peta

Data tentang Kondisi fisik jaringan jalan di Kelurahan Arjosari, yaitu antara

lain:

Data tentang lebar dan panjang jalan

Data tentang kondisi jalan

Kompilasi data yang dapat menberikan gambaran tentang prioritas

pembanguan jalan.

b. Data Tabel tentang luasan dan dimensi jalan serta kondisinya.

c. Jurnal Nasional ber ISSN.

BAB III. METODA PELAKSANAAN

Proses pendataan dilakukan dengan cara dibagi dalam 5 (lima) wilayah pendataan

sesuai dengan wilayah ke RW an pada lokasi. masing-masing wilayan akan dilakukan

oleh 2 orang survaiyor, yang di bantu oleh perangkat RW dan satu tenaga dari kelurahan

dengan alokasi waktu survai selama 6 hari kalender.

dengan metoda survai sebagai berikut :

1. Langkah pertama adalah melakukan pengumpulan data sekunder yang di miliki

oleh kelurahan.

2. Langkah kedua dilakukan pengumpulan data primer di lapangan yang di dahului

dengan

3. Sosialisasi di setiap di setiap wilayah survai (sesuai dengan pembagian

wilayah/5 wilayah RW) yang di dampingi oleh seorang perangkat kelurahan.

4. Langkah berikutnya pengisian quisener oleh perangkat masing2 RW,

5. yang dilanjutkan dengan peninjauan lapangan, mencocokan antara data sekunder

dengan data primer dilapangan.

6. Mendiskripsikan kondisi apa yang ada di lapangan.

7. menyusun data termutakhir secara sistematis agar mudah di baca dan di mengeti

oleh masyarakat setempat.

BAB IV. BIAYA dan JADWAL KEGIATAN

4.1. Jadwal Kegiatan

Adapun jadwal kegiatan pelaksanaan adalah sebagai berikut:

No KEGIATAN Bulan ke

Penanggungjawab 1 2 3 4 5 6 7 8

1 Persiapan Ketua Tim

2 Sosialisasi ke masyarakat Lurah Arjosari

3 Survey Pengambilan data Ir. Daim Triwahyono, MSA

4 Menyusun data Ir. Bambang Joko Wiji

Utomo, MT

5 Penyajian data sistematis Ir. Titik Purwati, MT

6 Penyusunan Laporan Ketua Tim

7 Sosialisasi hasil kegiatan Lurah Arjosari

4.2. Biaya Kegiatan

a. Rekapitulasi Biaya Pelaksanaan Kegiatan

No Jenis Pengeluaran Biaya

1 Pelaksana Hr dan Upah Rp 800.000

2. Bahan/Perangkat Penunjang Rp 1.500.000

3. Lain-lain Rp 1.700.000

TOTAL ( 1+2+3+4) Rp 4.000.000

(terbilang : Tiga Juta Rupiah)

b. Rincian biaya pelaksanaan Kegiatan

No Jenis Pengeluaran Satuan Harga

1 Pelaksana Gaji dan Upah

a. Honor Ketua (1 org) 2 bulan x @ Rp 150.000 Rp 300.000

b. Honor Anggota (2 org) 2 bulan x @ Rp 100.000 Rp 400.000

c. Honor Tenaga Teknis (2 org) 1 bulan x @ Rp 50.000 Rp 100.000

Sub Total 1 Rp 800.000

2. Bahan/Perangkat Penunjang

a. Kertas HVS A4 5 rim x @ Rp 50.000 Rp 250.000

b. Kertas Gambar A1 85 lb x @ Rp 10.000 Rp 850.000

c. Alat tulis 1 paket x @ Rp 250.000 Rp 200.000

D Tinta refill warna 4 bt x @ Rp 50.000 Rp 200.000

Sub Total 2 Rp 1.500.000

3. Lain-lain

a. Sosialisasi ke Masyarakat 1 x @ Rp 500.000 Rp 500.000

b. Dokumentasi dan spanduk 1 paket x @ Rp 150.000 Rp 150.000

9

c. Studi pustaka + pembelian buku 1 paket x @ Rp 150.000 Rp 150.000

d. Penggandaan Laporan 4 eks x @ Rp 50.000 Rp 200.000

e. Konsumsi Sosialisasi 1 paket x @ Rp 300.000 Rp 700.000

Sub Total 4 Rp 1.700.000

TOTAL (Sub Total 1+2+3) Rp 4.000.000

CURRICULUM VITAE

A. Identitas diri

1. Nama Lengkap & Gelar Ir. Bambang Joko Wiji Utomo, MT

2. Jenis Kelamin Laki-laki

3. Gol/Pangkat III.c/Penata

4. Jabatan Fungsional Lektor

5. No. Induk Pegawai 196111071993031002

6. NIDN 0007116101

7. Tempat & Tanggal Lahir Bojonegoro / 07-11-1961

8. Alamat Rumah Jl. Teluk Pelabuhan Ratu RT 01 RW 03 Arjosari Malang

9. Alamat Email [email protected]

10. No. Telepon / HP 08980890270

11. Alamat Kantor Institut Teknologi Nasional Malang, Jl. Bendungan Sigura-gura No.2 Malang

12. No. Telepon / Fax (0341) 551431 / (0341) 553015

B. Riwayat Pendidikan Perguruan Tinggi

Tahun Masuk-Lulus Jenjang Perguruan Tinggi Jurusan / Bidang Studi

1982-1990 S1 Universitas Diponegoro Arsitektur

1996-1999 S2 Universitas Diponegoro Arsitektur

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jumlah (Rupiah)

1 2016 KINERJA THERMAL PADA MASJID ‘AMAL BAKTI

MUSLIM PANCASILA’

Hibah

Internal

Rp. 10.000.000,00

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan


1 2016 PENDATAAN SARANA DAN PRASARANA KELURAHAN

ARJOSARI, KEC. BLIMBING, KOTA MALANG

Hibah

Internal

Rp. 4.000.000,00

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/

Nomor/Tahun

1 Kinerja Thermal Masjid Amal

Bhakti Muslim Pancasila

Spektra 15/29/2017

11

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Seminar Ilmiah Waktu & Tempat

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Buku Jumlah Halaman Penerbit

H. Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor HKI

I. Pengalaman Merumuskan Rekayasa Sosial, Teknologi Tepat Guna, dan Rekayasa Lainnya dalam 5 Tahun

Terakhir

No. Judul Rekayasa Tahun Jenis

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Malang, 21-01-2017

Dicetak oleh: Ir. Bambang Joko Wiji Utomo, MT Tgl. 21/01/2017

Mengetahui,

(Fourry Handoko, ST., SS., MT., Ph.D)

NIP. Y. 1030100359

( Ir. Bambang Joko Wiji Utomo, MT )

NIP. 196111071993031002

CURRICULUM VITAE

A. Identitas diri

1. Nama Lengkap & Gelar Ir. Daim Triwahyono, MSA

2. Jenis Kelamin Laki-laki

3. Gol/Pangkat IV.a/Pembina

4. Jabatan Fungsional Lektor Kepala

5. No. Induk Pegawai 195603241984031002

6. NIDN 0024035601

7. Tempat & Tanggal Lahir / 30-11--0001

8. Alamat Rumah -


10. No. Telepon / HP


12. No. Telepon / Fax (0341) 551431 / (0341) 553015






1 2016 Persepsi Masyarakat Terhadap Ruang-Ruang Kota Studi Kasus:

Pusat Kota Kediri

Hibah

Internal

Rp. 7.500.000,00

2 2016 PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP RUANG-RUANG

KOTA STUDI KASUS: PUSAT KOTA KEDIRI (PUBLIC

PERCEPTION OF URBAN SPACES A CASE STUDY:

CENTRE OF KEDIRI CITY)

Hibah

Internal

Rp. 10.000.000,00

3 2015 Model Pengelolaan Banguanan Bernilai Sejarah di Kota Malang

Berbasis Konservasi Arsitektur

Hibah

Internal

Rp. 7.500.000,00




1 2016 PENDATAAN SARANA DAN PRASARANA KELURAHAN

ARJOSARI, KEC. BLIMBING, KOTA MALANG

Hibah

Internal

Rp. 4.000.000,00



Nomor/Tahun

13







I. Pengalaman Merumuskan Rekayasa Sosial, Teknologi Tepat Guna, dan Rekayasa Lainnya

dalam 5 Tahun Terakhir


Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung

jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan

kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Malang, 21-01-2017

Mengetahui,


NIP. Y. 1030100359

( Ir. Daim Triwahyono, MSA ) NIP.

195603241984031002

Dicetak oleh: Ir. Daim Triwahyono, MSA Tgl. 21/01/2017

CURRICULUM VITAE

A. Identitas diri

1. Nama Lengkap & Gelar Ir. Titik Poerwati, MT

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Gol/Pangkat III.b/Penata Muda Tingkat 1

4. Jabatan Fungsional Asisten Ahli

5. No. Induk Pegawai Y. 1039400266

6. NIDN 0704066602

7. Tempat & Tanggal Lahir / 30-11--0001

8. Alamat Rumah jl. Jaya Simandara 6H-14 Terusan Locari Malang


10. No. Telepon / HP 081358956554


12. No. Telepon / Fax (0341) 551431 / (0341) 553015






1 2016 MODEL PENGELOLAAN SAMPAH PERMUKIMAN DI

KABUPATEN MALANG SUB WILAYAH MALANG BARAT

Hibah

Eksternal

Rp. 50.000.000,00

2 2016 IDENTIFIKASI PERILAKU MASYARAKAT DALAM

PEMANFAATAN RUANG AKIBAT PENGARUH

KAWASAN INDUSTRI DI KOTA GRESIK

Hibah

Internal

Rp. 5.000.000,00






Nomor/Tahun

15







I. Pengalaman Merumuskan Rekayasa Sosial, Teknologi Tepat Guna, dan Rekayasa Lainnya

dalam 5 Tahun Terakhir


Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung

jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan

kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Malang, 21-01-2017

Mengetahui,


NIP. Y. 1030100359

( Ir. Titik Poerwati, MT )

NIP. Y. 1039400266

Dicetak oleh: Ir. Titik Poerwati, MT Tgl. 21/01/2017

1

LAMPIRAN 2. GAMBARAN IPTEK BAGI MASYARAKAT

DIAGRAM ALIR PROSES IDENTIFIKASI KONDISI FISIK JARINGAN JALAN

DI KELURAHAN ARJOSARI, KEC. BLIMBING, KOTA MALANG

Permasalahan Fisik

Lingkungan

1 Sarana lingkungan

- Fas Kesehatan

- Pendidikan

- Umum

- Peribadatan dll

2. Prasarana Lingk.

- Prasaran Jalan

- Prasarana Saluran

- Resapan Air dll.

3.RTH

4. Arsitektur Lingk.

Visi dan Misi Kota Malang

(Arah Pembangunan)

Visi dan Misi Kelurahan

(Arah Pembangunan)

Permasalahan Sosial

Budaya

1. Lembaga swadaya Mays.

- Fungsi dan peran

- Keaktifan

- Sumber dana

- dll

2. Kependudukan.

- Mata encaharian

- Pendidkan

- dll.

Permasalahan

Ekonomi

1 Pos Daya Ekonomi

- Fungsi dan Peran

- Jumlah

- Lokasi

- dll

2. Kegiatan Ekonomi.

- Jenis Keg ekonomi

- Jumlah

- dll.

Rumusan Permasalah Kelurahan

dan usulan pemecahan

Tujuan Pembangunan

Aspek Prioritas

- Peningkatan SDM

- Penanggulangan Kemiskinan

- Peningkatan ekonomi Masy.

- Penanggulangan Kawasan

rawan bencana.

- Penanggulangan Pencemaran

lingkungan

- Penanggulangan Masalah Air

Tanah

- Penanggulangan Masalah

Sampah.

LAMPIRAN 3. PETA LOKASI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

10

3

LAMPIRAN 4. SURAT KETERANGAN DARI KELURAHAN ARJOSARI

(LOKASI TEMPAT PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)

Malang, 10 Januari 2017

Dengan Hormat,

Sehubungan dengan Hasil musrenbangkel (musyawarah perencanaan pembangunan tingkat

Kelurahan) tanggal 04 Januari 2017, maka bersama ini kami mengajukan permohonan

bantuan tenaga teknis untuk kegiatan "Pendataan Kondisi Fisik Jaringan Jalan Kelurahan

Arjosari Kec. Blimbing Kota Malang", yang kami butuhkan untuk perencanaan

pembangunan di tingkat Kelurahan.

Demikian permohonan ini kami sampaikan atas perhatian dan kerjasamanya kami

mengucapkan terimakasih.

.

No. : 005/035 / 35.73.01.1002/2017

Sifar : Segera

Perihal : Permohonan bantuan tenaga

teknis

Kepada :

Yth. Dekan FTSP

Institut Teknologi Nasional Malang

Jl. Bendungan sigura-gura No. 2

Malang

di

M A L A N G

Hormat kami :

LURAH

Kelurahan Arjosari – Kec. Blimbing

Kota Malang

Muhamad Suhadak, SE

Penata

NIP. 19590324 198602 1002

usul pengabdian kepada masyarakatlppm.itn.ac.id/webmin/assets/uploads/lj/lj201801200011.pdf · d....

Documents