ulasan manajemen sumber daya manusia

Upload: muhammadhuseindalimunthe

Post on 06-Jul-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    1/21

    Please cite this article as: Keating,  L.A., & Heslin,  P.A., The potential role of mindsets in unleashing employee engagement, Human

     

    H+MR,--00$0$ /o of Pages

    #0 H u ma n Re s ource M a n a g e m e n t R e v ie ' '' ! "1 # $ % '' ' 2'''

    3ontents lists availa 4le at - cien ce5ire ct

    +lasan Mana)emen -um4er 5aya Manusia

     ) ou rna l  homepage:   . e l s ev i e r  . c om  loca te humres 

    Peran potensial pola pi6ir dalam melepas6an 6eterli4atan

    6aryaan ☆

    Lauren A. Keating ⁎7 Peter A. Heslin

    +/-8 9usiness -chool7 +/-8 Austr alia

    a  r   t  i  c  l  e  i  n  f   o  a4stra6 

    Availa4le online ''''

    Keyor ds:

    ,mployee

    engagement Personal

    resour ces mplicit

    theories Mindsets

    3ultures of genius

    Karyaan yang terli4at 4e6er)a 6eras7 merasa 4erdedi6asi dan mental diserap dalam pe6er)aan mere6a.

    9anya6 yang di6etahui tentang )enis pe6er)aan dan ling6ungan 6er)a yang merangsang 6eterli4atan 6aryaan7 namun

    ting6at pelepasan tetap tinggi di 4anya6 organisasi. +ntu6 mem4eri6an aasan segar 6e dalam 4agaimana

    mening6at6an 6eterli4atan7 6ita menari6 pada teori dan penelitian di 4idang psi6ologi sosial7 pendidi6an7 dan

    organisasi untu6 menerangi 4agaimana pola pi6ir adalah sum4er daya pri4adi yang mung6in di fl 6eterli4atan

     pengaruh 6aryaan melalui antusiasme mere6a untu6 pem4angunan7 construal usaha7 fo6us tion atten;7 persepsi

    6emunduran7 dan intera6si interpersonal. Kami mengurai6an 4e4erapa )alan untu6 penelitian masa depan7 serta

    impli6asi pra6tis untu6 organisasi7 mana)erial7 dan inisiatif individu;level untu6 mening6at6an 6eterli4atan via

    mendu6ung 6aryaan dalam mengadopsi dan mempertahan6an mindset 4er6em4ang 4er6aitan dengan tantangan yang

    mere6a hadapi di tempat 6er)a.

    < "1#$ ,lsevier nc. All rights reserved.

    !/o% company7  small or large7 can in over the long run ithout energi=ed employees > That is hy you need to !4e

    concer ned ith% levels of employee engagement.

    ?; 8elch and 8elch !"11(7 p. #"(%@

    #. pengantar 

    Menurut allup7 "1#0 #B" negara studi di /egara Tempat Ker)a lo4al7 hanya #0C dari 6aryaan di seluruh dunia melapor6an 4aha mere6a

    terli4at di tempat 6er)a. -e4ali6nya7 (0C dari 6aryaan tida6 terli4at dan "BC secara a6tif terlepas. -ementara 4e4erapa !misalnya7 Denger7

    "1#0% mempertanya6an prevalensi 4esar dari pelepasan dilansir allup7 mengingat 4aha terli4at 6aryaan adalah 4ahan utama untu6 tenaga 6er)ayang produ6tif !Kristen7 ar=a7 & -laughter7 "1## Harter7 -chmidt7 & Hayes7 "11"%7 )alan segar untu6 memahami dan mening6at6an 6eterli4atan

    adalah topi6 a4adi menari6 4agi para sar)ana mana)emen sum4er daya manusia dan pra6tisi.

    Keterli4atan adalah 6eadaan psi6ologis ful fi lling ditandai dengan semangat7 dedi6asi7 dan penyerapan di or6# seseorang !Macey &

    -chneider7 "11* -chaufeli et al.7 "11"%. Keti6a 6aryaan terli4at7 mere6a mengalami pe6er)aan mere6a se4agai sesuatu yang mere6a 4enar;4enar 

    ☆ Manuscript developed  4y Lauren  A. K eating  and Peter A. Heslin7 +/-8 9usiness  -chool7 +/-8

    Australia.

     ⁎   3orresponding author at: +/-8 9usiness -chool7 +/-8 Austr alia7  -ydney  /-8 "1$"7  Austr alia.  Tel.: E  (#B#01F*B*(.

    ,;mail address: l.a .6eatingGuns.ed u.au !L.A. K eating%.#

    ,ngagement has also  4een conceptuali=ed as  4oth a trait and a  4ehavior !Macey & -chneider7 "11*%. iven that state engagement is thought to precede

     4ehavior al engagement !Macey & -chneider7 "11*% and can  4etter e'plain ithin;person uctuations in engagement than a dispositional approach !5alal7

    9rummel7  8ee7  & Thomas7 "11*%7 numerous leading scholars !rifIn7 Par6 er 7  & /eal7 "11* Harter & -chmidt7  "11* Macey & -chneider 7  "11* -chaufeli7

    -alanova7 on=Jle=;RomJ7 & 9a66er7 "11"% have argued that engagement is most usefully and appropriately conceptuali=ed as a state. This paper thus focuses

    on the potential role of mindsets in state engagement.

    http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]://www.sciencedirect.com/science/journal/10534822http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008mailto:[email protected]://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    2/21

    Please cite this article as: Keating,  L.A., & Heslin,  P.A., The potential role of mindsets in unleashing employee engagement, Human

     

    h tt p:&& d'.doi.org 1.#1 # (& ).h rmr." 1 # $.1#.11*

    #1$0;B*""< "1#$ ,lsevier nc. All rights reser ved.

    http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008http://dx.doi.org/10.1016/j.hrmr.2015.01.008

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    3/21

    " L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% ''' 2 '''

    ingin mencurah6an a6tu dan usaha yang 6uat se4agai yang signifi6an dan menge)ar 4erma6na yang mere6a merasa

     4enar;4enar 4erdedi6asi dan se4agai suf fi sien menyerap memusat6an perhatian penuh mere6a. Karyaan yang terli4at

    memanfaat6an diri untu6 apa yang mere6a la6u6an dengan sepenuhnya 4erinvestasi 6epala mere6a7 hati7 dan tangan dalam

    mela6u6an peran mere6a !Kaya7 Lepine7 & 3raford7 "1#1%.

    5alam pernyataan rintisannya tentang sifat 6eterli4atan7 Kahn !#FF1% menyata6an 4aha orang yang emosional dan

    6ognitif yang terli4at 6eti6a mere6a tahu apa yang diharap6an dari mere6a7 memili6i apa yang harus mere6a la6u6an

     pe6er)aan mere6a7 memili6i 6esempatan untu6 merasa6an dampa6 dan pemenuhan dalam mere6a pe6er)aan7 merasa

     4aha mere6a adalah 4agian dari sesuatu signifi6an dengan re6an 6er)a mere6a yang percaya7 dan memili6i 6esempatanuntu6 mening6at6an dan mengem4ang6an diri dan lain;lain. Karyaan tida6 terli4at hanya pergi melalui gera6an.

    Pertun)u6an peran 4ersemangat hasil dari individu menahan upaya mere6a penuh7 perhatian7 dan investasi emosional

    dalam pe6er)aan mere6a. angguan mengurangi fo6us mental dan perila6u. 5engan 4ertinda6 dengan cara yang asal;

    asalan7 identitas se)ati7 pi6iran7 dan perasaan orang yang tida6 teru)ud dalam pe6er)aan mere6a. Hu4ungan emosional

    dengan orang lain !misalnya7 pelanggan7 6lien7 6olega% yang diencer6an atau terputus dalam proses !Kahn7 #FF1%.

    Alternatif;;masing7 6eti6a 6aryaan terli4at7 sehingga motivasi7 proa6tif7 dan empati ; manifest melalui 6edua di;peran

    dan 6iner)a e6stra;peran !-alanova & -chaufeli7 "11*% ; dapat menghasil6an per4ai6an dalam pem4ela)aran7 pro fi ts7

     pen)ualan7 pering6at pelanggan7 6ecela6aan 7 dan omset !3hristian et al7 "1##. Harter et al7 "11". -alanova7 Agut7 &

    Peir7 "11$%.

    -etelah pe6er)aan mani dari Kahn !#FF1% dan -chaufeli d66. !"11"%7 se4uah literatur su4stansial telah 4er6em4ang

    mengenai anteseden 6eterli4atan. +ntu6 meleng6api literatur ini7 ma6alah ini 4ertu)uan untu6 men)elas6an 4agaimana

    6eterli4atan 6aryaan )uga dapat tergantung pada pola pi6ir mere6a tentang plastisitas 6emampuan yang di4utuh6an untu6 

    tugas di tangan !5ec67 #F*(7 #FFF7 "11(%.

    Kami mulai dengan secara sing6at menin)au 6eunggulan dan anteseden 6eterli4atan 6aryaan7 se4elum mengurai6an sifat

    dan sum4er pola pi6ir. -elan)utnya 6ita menerangi 4agaimana pola pi6ir 6aryaan dapat mempengaruhi apa6ah mere6a

    mende6ati pe6er)aan mere6a dengan energi dan fo6us 4aha 6eterli4atan fi signifi6an es7 atau dengan am4ivalensi7

    6ecemasan7 dan menghindari risi6o indi6asi pelepasan !Kahn7 #FF1%. Kami 6emudian menyaran6an 4er4agai )alan untu6 

     penelitian masa depan tentang 4agaimana pola pi6ir dapat 4erintera6si dengan pendahulunya lain dari 6eterli4atan. Kami

    menyimpul6an dengan menanggapi panggilan oleh para sar)ana mana)emen sum4er daya manusia ter6emu6a !misalnya7

    3ascio7 "11* Latham7 "1#" Rynes7 ilu67 & 9ron7 "11% untu6 laporan 6on6ret tentang tepat 4agaimana dasar temuan

     penelitian dapat diterap6an untu6 mengatasi tantangan pra6tis yang penting di tempat 6er)a. -ecara 6husus7 6ami

    menun)u66an 4agaimana organisasi7 mana)er7 dan 6aryaan dapat menum4uh6an )enis pola pi6ir yang cenderung

    memfasilitasi 6eterli4atan 6aryaan.

    ". Keunggulan dari 6eterli4atan

    6aryaan

    5idasar6an teori oleh Kahn !#FF1% mengung6ap6an 4aha saat 4atang 6eterli4atan pri4adi dari 6onte6s 6er)a dipandang se4agai psi6ologis

    yang 4erma6na dan aman7 serta mere6a yang memung6in6an 6etersediaan psi6ologis !lihat )uga Mei7 ilson7 & Harter7

    "11B%. Ke4erma6naan psi6ologis yang dialami 6eti6a orang merasa 4erharga7 4erguna7 dan 4erharga. Perasaan seperti hasil dari pe6er)aan

    yang meli4at6an tantangan7 variasi7 6reativitas dan otonomi7 peran 6er)a yang menyedia6an orang dengan identitas yang menari6 dan status7 serta

    intera6si antarpri4adi yang mempromosi6an marta4at7 penghargaan;diri7 dan rasa mem4uat per4edaan positif !lih Hi4ah "11%.

    Keamanan psi6ologis ditandai oleh orang;orang merasa6an 4aha mere6a dapat menge6spresi6an dan menga4di6an diri tanpa ta6ut

    6onse6uensi negatif untu6 citra diri mere6a7 status7 atau 6arir !Kahn7 #FF1%. Hasil 6eamanan psi6ologis dari hu4ungan yang dapat dipercaya

    !terutama dengan atasan%7 didefinisi6an peran 4ai6;de dan harapan yang memper)elas 4atas;4atas untu6 aman menge6spresi6an diri7 dan

     penginderaan yang gagal inisiatif le4ih mung6in men)adi 6esempatan untu6 4ela)ar dari perselisihan. -e4agai pengganti 4atas pelindung seperti7

    orang 4isa merasa tida6 aman dan dengan demi6ian men)aga diri mere6a sendiri dengan menari6 daripada sepenuh hati 4erinvestasi sendiri dalam

     pe6er)aan mere6a !lih ,dmondson7 #FFF%.

    Ketersediaan psi6ologis adalah rasa memili6i sum4er daya fisi67 emosional7 atau psi6ologis secara pri4adi terli4at dalam momen tertentu!Kahn7 #FF17 hal. #B%. ni adalah 6ondisi psi6ologis penting 4agi 6eterli4atan penuh dengan pe6er)aan seseorang7 se4agai tersedia mem4utuh6an

    6eamanan dalam 6emampuan seseorang dan status yang memung6in6an fo6us pada tugas;tugas daripada 6ecemasan !Kahn7 #FF17 hal. #(%.

    0. Anteseden 6eterli4atan 6aryaan

    Mung6in 6erang6a yang paling 4anya6 diterap6an untu6 mempela)ari 6eterli4atan adalah pe6er)aan tuntutan;sum4er !N5;R% Model !9a66er 

    & 5emerouti7 "11 9a66er7 5emerouti7 & Oer4e6e7 "11B lih -a6s & ruman7 "1#B%. Menurut model ini7 tuntutan pe6er)aan yang tinggi

    !misalnya7 6ele4ihan 4e4an 6er)a7 6etida6amanan 6er)a7 am4iguitas peran7 te6anan a6tu7 dan peran 6onfli6% melemah6an 6eterli4atan oleh

    melelah6an sum4er daya 6aryaan mental7 emosional7 dan fisi6. 5i sisi lain7 sum4er pe6er)aan mem4antu individu untu6 mencapai tu)uan

     pe6er)aan mere6a dan mengurangi tuntutan pe6er)aan. -um4er pe6er)aan mung6in 4erasal dari organisasi !misalnya7 mem4ayar7 peluang 6arir7

    6eamanan 6er)a%7 hu4ungan interpersonal !misalnya7 dengan atasan satu dan atau re6an 6er)a%7 organisasi 6er)a !misalnya7 6e)elasan peran dan

     partisipasi dalam pengam4ilan 6eputusan%7 dan dari tugas itu sendiri !misalnya7 melalui 4er4agai 6eterampilan7 identitas tugas7 tugas signifi6ansi7

    otonomi7 umpan 4ali6 6iner)a%. 9a66er dan 5emerouti !"11% mengusul6an 4aha pening6atan sum4er pe6er)aan 6eterli4atan 6aryaan denganmem4angun 4ai6 motivasi intrinsi6 dan e6strinsi67 serta dengan 4uffering dampa6 4erpotensi melelah6an tuntutan pe6er)aan.

    Konsisten dengan model N5;R7 meta;analisis oleh 3hristian et al. !"1##% menemu6an 4aha 6ara6teristi6 pe6er)aan seperti otonomi7 4er4agai

    tugas7 tugas signifi6ansi dan fungsi umpan 4ali6 se4agai sum4er daya yang mening6at6an 6eterli4atan7 seperti halnya pemecahan masalah7

    6omple6sitas pe6er)aan dan du6ungan sosial. 3hristian et al. !"1##% )uga melapor6an 4aha 6eterli4atan di6urangi dengan tuntutan fisi6 tinggi

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    4/21

    !yaitu7 )umlah usaha fisi6 yang diperlu6an untu6 pe6er)aan% dan 6ondisi 6er)a yang 6eras !misalnya7 4ahaya 6esehatan7 suhu7 dan 6e4isingan%.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    5/21

    -um4er daya lain yang 6eterli4atan 6aryaan asuh termasu6 transformasional 6epemimpinan dan pemimpin;anggota 4ursa !Kristen et al.7 "1##%7

    memili6i seorang mana)er yang terli4at dan menghargai !Mei et al.7 "11B%7 pra6ti6 pelecehan anti;se6sual !Niang et al. 7 di te6an%7 dan ling6ungan 6er)a

    di mana 6aryaan 4er6onsultasi7 dihargai7 dan memili6i teman ter4ai6 !Harter et al.7 "11"%. ,ngage; pemerintah )uga le4ih tinggi 6eti6a 6aryaan

    memili6i restoratif pemulihan non;6er)a yang memadai !yaitu7 istirahat -onnentag7 Mo)=a7 5emerouti7 & 9a66er7

    L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% '''2''' 0

    "1#"% dan pe6er)aan yang 4erarti !-oane et al.7 "1#0%. A6hirnya7 6eterli4atan 6aryaan mening6at dengan pra6te6 HRM Komitmen Tinggi7 seperti pelatihan

    yang 4er6elan)utan7 6eamanan 6er)a yang tinggi7 peluang pengem4angan7 mana)emen 6arir7 rotasi pe6er)aan7 dan luas manfaat ts pa6et !Alfes7 Truss7 -oane7

    Rees7 & aten4y7 "1#0%7 6hususnya antara 6aryaan dengan tugas yang rendah pro defisiensi mengenai peran pe6er)aan mere6a !9oon & Kalshoven7 "1#B%.

    9er4eda dengan literatur ini te4al pada fa6tor;fa6tor 6onte6stual7 ada relatif sedi6it studi tentang peran per4edaan individu dalam 6eterli4atan !-a6s & ruman7

    "1#B%. Pengecualian termasu6 penelitian yang menun)u66an 4aha 6eterli4atan 6aryaan dipredi6si oleh modal mere6a psi6ologis !Avey7 8ernsing7 & Luthans7

    "11*%7 evaluasi diri inti !Rich et al.7 "1#1%7 serta 6esadaran dan 6epri4adian proa6tif !3hristian et al .7 "1##%.

    Ho4foll !#F*F7 "11"% Konservasi -um4er 5aya !3R% teori menun)u66an 4aha orang 4erusaha untu6 mencapai dan melindungi sum4er daya yang mere6a

    nilai atau yang mem4antu mere6a dalam memperoleh sum4er informasi lainnya dihargai. Menggam4ar pada !#F*F% pengertian Ho4foll tentang 6ara6teristi6 

     pri4adi se4agai sum4er daya yang penting 4agi 6emampuan 4eradaptasi individu7 Qanthopoulou7 9a66er7 5emerouti7 dan -chaufeli !"11% memperpan)ang

     4er4agai sum4er daya dica6up oleh model N5;R dari 6eterli4atan 6aryaan untu6 menyerta6an sum4er daya pri4adi ; didefinisi6an se4agai aspe6 diri yang

    umumnya ter6ait dengan 6etahanan dan mengacu pada rasa individu dari 6emampuan mere6a untu6 mengontrol dan 4erdampa6 pada ling6ungan mere6a

     4erhasil !hal #"B%. ; diri seperti self;efficacy7 optimisme7 dan organisasi 4er4asis ;menghargai.

    Terinspirasi oleh Latham ini !"1#"% usulan 4aha 6ema)uan yang 4erguna dalam mana)emen sum4er daya manusia dan psi6ologi organisasi dapat 4erasal dari

    menggam4ar pada 6onsep 4er6em4ang dengan 4ai6 di daerah lain psi6ologi7 6ita menari6 pada hampir tiga de6ade teori dan penelitian di 4idang psi6ologi

    sosial7 pendidi6an7 dan organisasi untu6 menerangi 4agaimana 6onsep pola pi6ir !5ec67 #F*(7 #FFF7

    "11(% dapat men)adi sum4er daya pri4adi tam4ahan yang mem4u6a )alan 4agi segar7 6onseptual yang diturun6an pende6atan pemahaman7 mempredi6si7 dan

    memfasilitasi 6eterli4atan 6aryaan. -um4er daya pri4adi dapat memfasilitasi pencapaian tu)uan7 penyangga efe6 psi6ologis dan fisiologis ancaman dan atau

    tuntutan7 serta pertum4uhan pri4adi ang6at dan pengem4angan !Qanthopoulou7 9a66er7 5emerouti7 & -chaufeli7 "11F%. -eperti yang di)elas6an di 4aah ini7

     pola pi6ir pertum4uhan memung6in6an pencapaian tu)uan7 meminimal6an dampa6 6esulitan7 dan mendorong pem4angunan 4erdasar6an mene6an6an plastisitas

    6emampuan seseorang. 5engan memper6enal6an pola pi6ir se4agai sum4er daya pri4adi untu6 literatur 6eterli4atan7 6ita menun)u66an 4agaimana pola pi6ir 

    mem4antu men)aa4 pertanyaan;pertanyaan a4adi mengapa 4e4erapa 6aryaan cenderung le4ih terli4at daripada yang lain7 dan le4ih atau 6urang 4ergera6 di

     4e4erapa saat daripada yang lain. Naa4an yang 6ita 4eri6an7 dalam hal pola pi6ir 6aryaan yang 4erla6u7 memili6i impli6asi pra6tis yang )elas dan laya6 untu6 

    memung6in6an pening6atan 6eterli4atan. 9eri6utnya 6ita mem4ahas sifat pola pi6ir7 se4elum men)elas6an me6anisme dimana pola pi6ir mung6in 6eterli4atan

     pengaruh

    B. Mindsets

    Pola pi6ir 

    Pola pi6ir adalah teori implisit atau asumsi yang orang memegang tentang plastisitas 6emampuan mere6a. ,ntitas teori implisit !5ec67 #F*(%7 secara

    intuitif rela4led oleh 5ec6 !"11(% se4agai pola pi6ir yang tetap7 re fl proye6;asumsi yang mendasari 4aha 6emampuan se4agian 4esar statis7 fi 'ed entitas

    yang tida6 setu)u untu6 sedang 4eru4ah sangat much." -e4uah pola pi6ir yang tetap adalah dicontoh6an dalam laporan yang menggaris4aahi 6eter4atasan

    dalam ruang ling6up 4agi orang untu6 mengem4ang6an7 seperti Anda tida6 4isa 4enar;4enar menga)ar an)ing tua tri6 4aru7 dan Anda tida6 dapat mem4uat

    dompet sutra dari 6uping 4a4i. 5i -e4ali6nya7 se4uah teori implisit tam4ahan !5ec67 #F*(%7 rela4led se4agai mindset 4er6em4ang !5ec67 "11(%

    meu)ud6an asumsi 4aha 6emampuan yang mudah di4entu6 dan dapat di4udidaya6an melalui upaya 4ersama. Laporan menggaris4aahi proses 6emampuan

    dan pengem4angan 6eterampilan7 seperti Talenta yang di6em4ang6an7 tida6 ditemu6an dan Hal yang hampir selalu 6eras se4elum mere6a mudah7

    merefle6si6an mindset 4er6em4ang.

    Pola pi6ir adalah 6erang6a 6er)a mental yang memandu 4agaimana orang 4erpi6ir7 merasa7 dan 4ertinda6 dalam 6onte6s 4erprestasi !5ec67 #FFF%. 5e6ade

     penelitian dalam domain seperti pendidi6an !misalnya7 9lac6ell7 Tr=esnies6i7 & 5ec67 "11%7 sosial !misalnya7 9eer7 "11"%7 dan organisasi !misalnya7

    Heslin7 Latham7 & Oande8alle7 "11$% psi6ologi telah mengung6ap6an diri yang impli6asi peraturan dan interpersonal pola pi6ir. Keti6a orang memegang pola

     pi6ir yang tetap7 asumsi 4aha 6emampuan tida6 dapat diu4ah sangat 4anya6 mem4aa mere6a untu6 menghindari tantangan yang mung6in menge6spos

    mele6at 6emampuan defisiensi !Hong7 3hiu7 5ec67 Lin7 & 8an7 #FFF%. -e4uah pola pi6ir yang tetap condong orang untu6 melihat usaha se4agai sia;sia !&

    Mueller 5ec67 #FF*% dan untu6 menga4ai6an umpan 4ali6 negatif dan 4erpotensi mem4antu !& Heslin Oande8alle "11$7 April%. Asumsi 4aha 6emampuan

    yang 4eru4ah )uga meminta orang;orang dengan pola pi6ir yang tetap untu6 cepat menilai orang untu6 dirasa6an trans; gressions mere6a !,rdley & 5ec67

    #FF0% yang dapat merusa6 hu4ungan mere6a dengan orang lain !Knee7 Patric67 & Lons4ary7 "110%.

    Keti6a orang memili6i mindset 4er6em4ang7 4agaimanapun7 mere6a cenderung untu6 merang6ul tantangan dan usaha menafsir6an seperti penting untu6 

    menguasai tugas;tugas

    !9lac6ell et al.7 "11%. Keya6inan 4aha 6emampuan yang petun)u6nya mudah di4entu6 orang;orang untu6 mencari dan memperhati6an umpan 4ali6 

    6ore6tif !Heslin

    & Oande8alle "11$7 April Mangels7 9utter medan7 Lam47 9ai67 & 5ec67 "11(% dan untu6 merasa6an 6emunduran se4agai re fl ecting 6e4utuhan untu6 

    le4ih 4anya6 usaha dan strategi yang le4ih 4ai67 daripada menun)u66an 6emampuan ter4atas. 9u6annya mengutu6 orang lain untu6 6esalahan mere6a dirasa6an

    !,rdley & 5ec67 #FF0%7 mindset 4er6em4ang di6ait6an dengan mem4antu orang lain untu6 mengem4ang6an dan peru4ahan !Heslin7 Oande8alle7 & Latham7

    "11(%.

    -ementara pola pi6ir ter)adi pada se4uah 6ontinum antara tetap dan pertum4uhan prototipe7 6e4anya6an orang 4iasanya mengada6an se4uah yang tetap atau

     4ai6 pertum4uhan pola pi6ir terutama fi tentang 6emampuan mere6a dalam 4idang tertentu !9urnette et al.7 "1#0%. Misalnya7 seseorang 4isa menahan mindset

     4er6em4ang tentang 6emampuan 6uantitatif dan fi 'ed pola pi6ir tentang 6emampuan untu6 4e6er)a dengan pelanggan sulit !5ec67 #FFF%. Pola pi6ir )uga

    hanya lemah secara empiris ter6ait dengan 6epri4adian !misalnya7 -pinath7 -pinath7 Riemann7 & Angleitner7 "110%7 yang menun)u66an mere6a ada secara

    independen dari 6epri4adian daripada yang 4erasal dari itu.Mes6ipun relatif sedi6it studi telah meneliti pola pi6ir dalam 6onte6s 6er)a !lihat Heslin dan re6an untu6 pengecualian%7 6onstru6 ter6ait orientasi tu)uan !lih

    5eshon & illespie7 "11$% telah di6ait6an dengan tugas sendiri;efficacy7 tu)uan diri mengatur spesifi6 ting6at7

    "Although the more accessi4le term mindsetsS is increasingly used instead of the original implicit theoriesS term ithin the scholarly literature on this

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    6/21

    constr uct

    !e.g.7 9urnette7 9oyle7 Oan,pps7 Pollac67 & Uin6el7 "1#0 Veager & 5ec67 "1#"%7 note that the ontology of implicit theories and mindsets is identical.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    7/21

    B L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% ''' 2 '''

    dan umpan 4ali6 mencari7 serta hasil 6er)a yang le4ih distal seperti tugas dan prestasi 6er)a !Payne7 Voungcourt7 & 9eau4ien7

    "11%7 prestasi 6er)a yang inovatif dan 6epuasan 6er)a !Nanssen & Oan Vperen7 "11B%. 3hughtai dan 9uc6ley !"1##% )uga mengamati 4aha orientasi tu)uan

     pem4ela)aran se4agian memediasi efe6 6eterli4atan 4e6er)a pada di;peran 6iner)a dan perila6u inovatif.

    5ec6 dan Leggett !#F**% mengemu6a6an 4aha orientasi tu)uan 6iner)a dalam 6onte6s tertentu 4erasal dari pola pi6ir yang tetap7 sementara mindset

     4er6em4ang 4ilangan prima pengaturan tu)uan pem4ela)aran yang merupa6an ciri 6has dari orientasi tu)uan pem4ela)aran !Oande8alle7 #FF%. rientasi tu)uan

    sastra telah tetap dilanda de fi am4iguitas nitional dengan orientasi tu)uan men)adi 4er4agai 6onsepsi tuali=ed se4agai sifat disposisional !misalnya7 9ell &

    Ko=los6i7 "11" Oande8alle7 #FF%7 6uasi;sifat !misalnya7 9utton7 Mathieu7 & Da)ac #FF( Mangos & -teele;Nohnson7 "11#%7 tu)uan prestasi !misalnya7

    Harac6ieic=7 9arron7 Tauer7 & ,lliot Kara4enic6 & 3ollins;,aglin7 #FF%7 6erang6a 6er)a mental !misalnya7 Lee7 -heldon7 & Tur4an7 "110 -trage #FF%7 dan

    6eya6inan !Uran6en & 9ron7 #FF$ Hertenstein7 "11# lih 5eshon & illespie7 "11$%.

    5eshon dan illespie !"11$7 p. ##1#% sehingga menyimpul6an 4aha The 4e4erapa definisi yang orientasi tu)uan mem4eri6an dation foun sta4il untu6 

     penelitian tentang anteseden dan 6onse6uensi dari orientasi tu)uan mem4angun. +ntu6 mengatasi masalah terse4ut7 serta am4iguitas tentang 4agaimana

    menafsir6an permutasi yang 4er4eda dari orientasi tu)uan !yaitu7 4er4agai 6om4inasi tinggi7 sedang7 dan rendahnya ting6at setiap )enis orientasi tu)uan%7 ma6alah

    ini 4erfo6us pada mem4eri pen)elasan impli6asi dari 4er4agai 6aryaan 6eterli4atan ter6ait diri peraturan dan interpersonal 6onsep relatif le4ih pelit dari pola

    B.#. -ources of mindsets

    -ementara alami pola pi6ir 6ronis dapat relatif sta4il !Ro4ins & Pals7 "11"%7 5ec67 3hiu7 dan Hong

    !#FF$% 6onsepsi tuali=ed pola pi6ir se4agai 6ualitas luna6 pri4adi7 4u6an se4agai fi 'ed sifat yang dapat

    di4udidaya6an oleh pesan persuasif7 mirip dengan disposisi luna6 lain seperti harapan !-eligman7 #FF*% dan

    optimisme !-nyder7 "11"%. Konsisten dengan 6onsep ini7 penelitian telah mengung6ap6an fi yang tetap dan

     pola pi 6i r pe rtum4uhan dapa t di4ina dengan mene6an6an di agnost ic ity di 4and in g6an learna4ili ty da ri tugas

    yang di4eri6an !8ood & 9andura7 #F*F%7 mem4aca ilmiah testimonial yang mendu6ung suatu yang tetap atau pe rtum4uhan pola pi6ir !Kra y & Hase lhuh n7

    ntervensi 4er4asis "11%7 serta self;persuasi !Aronson7 Uried7 & 9ai67 "11". Heslin et al7 "11$%. Pola pi6ir 

     )uga dapa t di indu 6s i dengan 4e6er) a di ling6ungan yang mend u6un g 4a i6 yang te tap atau luna6 pand angan

    se4agian 4esar fi 6ecerdasan. 5alam 4udaya )enius !Murphy & 5ec67 "1#1%7 orang;orang 4er4agi 6eya6inan

     4aha 4a6at dan 6ece rdasan adalah at ri 4u t yang tet ap fi yang adal ah dr iver ut ama ta nggu ng 6ine r) a capa4 il ;7

    se4agaimana yang terma6tu4 dalam organisasi seperti ,nron 4aha:

    ... 9erharga 6e6uatan ota6 semata di atas segalanya7 di mana tugas memilah 4intang intele6tual dari

    hanya super;terang adalah prioritas utama 6eti6a mem4uat 6aryaan dan promosi. tu se4uah ling6ungan di

    mana salah satu e6se6utif paling 6uat digam4ar6an se4agai 4egitu ya6in 4aha dia adalah orang paling cerdas

    di ruang 4aha siapa pun yang tida6 setu)u dengan dia i tu dipecat 6arena t ida6 cu6up terang untu6 

    mendapat6annya.?!McLean & ,l6ind7 "1107 cited in Murphy & 5ec67 "1#17 p. "*0%@

    5i sisi lain7 4udaya pertum4uhan !Murphy & 5ec67 "1#1% ditandai dengan du6ungan 6ole6tif 6eya6inan 4aha 4a6at dan

    6ecerdasan dapat di4udidaya6an. 5alam 4udaya organisasi pertum4uhan7 orang le4ih cenderung a6an di4angun daripada

    mem4eli dari pasar tenaga 6er)a e6sternal7 seperti yang ditun)u66an oleh strategi mana)emen sum4er daya manusia yang

    menempat6an pene6anan le4ih 4esar pada pelatihan dan pem4angunan7 relatif terhadap re6rutmen dan sele6si.

    5alam rumah dan ruang 6elas7 fi 'ed pola pi6ir yang cued saat pertun)u6an su6ses di6ait6an dengan ciri;ciri yang pintar

    atau 4rilian7 daripada setelah 4e6er)a 6eras !Mueller & 5ec67 #FF*%. 9ah6an memu)i seperti Anda adalah laci yang 4ai6

    !3impian7 Arce7 Mar6man7 & 5ec67 "117 hal. 0#B% menyirat6an 6emampuan menggam4ar yang mendasari dan mung6in

     4aaan yang tida6 dimili6i oleh mere6a yang tida6 laci yang 4ai6.

    5alam nada yang sama7 6aryaan cenderung untu6 menahan fi 'ed pola pi6ir 6eti6a mere6a secara rutin menerima pu)ian

    dari mana)er atau pemimpin yang 4erfo6us pada siapa mere6a7 4u6an apa yang mere6a la6u6an untu6 mencapai 6iner)a yang

    tinggi. -e4agai orang sering 4erusaha untu6 hidup sesuai dengan la4el yang ditugas6an 6epada mere6a !Mc/att7 "111%7 seorang6aryaan di4eri la4el se4agai 4rilian selan)utnya dapat menghindari tantangan tugas dan 6onte6s di mana identitas mere6a dan

    reputasi untu6 men)adi seorang )enius 4er4a6at mung6in mem4ahaya6an ! 5ec67 "11(%.

    -e4ali6nya7 pola pi6ir pertum4uhan yang cued saat pertun)u6an su6ses di6ait6an dengan 4e6er)a 6eras dan orang;orang yang

    dipu)i 6arena usaha mere6a dan inisiatif !Mueller & 5ec67 #FF*%. rang;orang 6emudian le4ih mung6in untu6 4ertahan dalam

    mela6u6an investasi yang cu6up 4esar dalam pengetahuan dan 6eterampilan pengem4angan7 4ah6an 6eti6a hasil untu6 

    mela6u6annya tida6 mudah terlihat !5ec67 "11(%.

    Pola pi6ir $. Karyaan dan 6eterli4atan

    Pola pi6ir 4erpotensi dalam 6eterli4atan pengaruh 6aryaan dalam 4e4erapa cara secara 6husus7 melalui antusiasme mere6a untu6 

     pem4angunan7 strual con; usaha7 fo6us perhatian7 interpretasi 6emunduran7 dan intera6si interpersonal7 seperti yang digam4ar6an dalam am4ar.

    #.

    $.#. Antusiasme untu6 pengem4angan

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    8/21

    Keti6a orang memili6i pola pi6ir yang tetap7 mere6a percaya 4aha sedi6it yang 4isa dila6u6an untu6 mening6at6an 6emampuan mere6a mung6in

    6a6u. Asumsi ini condong orang untu6 melihat tugas;tugas yang menantang se4agai tes yang 4isa mendiagnosa mele6at 6emampuan defisiensi.

    Mere6a dengan pola pi6ir yang tetap sehingga sering melepas6an diri dari tantangan 4erpotensi mencerah6an !5ec67 #FFF%. 5alam se4uah studi

    memasu6i mahasisa di se4uah universitas di Hong Kong7

    L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% '''2''' $

    Antecedents of Mindsets and Paths to Employee Engagement

    rgani=ational

    3ulture,nthusiasm for 

    5evelopment

    3onstrual of ,ffort

    Managerial

    Actions,mployeesW

    Mindsets

    Uocus of Attention ,mployee

    ,ngagement

    -elf;

    5evelopment

    Perspective on

    -et4ac6s

    nterpersonal

    nteractions

    Uig. #. Antecedents of mindsets and paths to employee engagement.

    di mana 4ahasa nggris pro defisiensi diperlu6an7 Hong et al. !#FFF% mengidentifi6asi sisa fi 6asi yang 4isa memperoleh

    6euntungan dari mengam4il 6elas 4ahasa nggris per4ai6an. -etelah menilai pola pi6ir mere6a7 Hong et al. meminta sisa

    terse4ut tentang 6esediaan mere6a untu6 mengam4il 6elas. Mahasisa yang menggelar pola pi6ir yang tetap 6urang 4ersedia

    untu6 mengam4il 6elas remedial dari re6an;re6an mere6a memegang mindset 4er6em4ang. 9ah6an7 untu6 menghindari )eop;

    ardi=ing 6eamanan psi6ologis mere6a dengan menga6ui fi siensi de dan proa6tif 4e6er)a untu6 memper4ai6i itu7 para sisa

    dengan pola pi6ir yang tetap 4ersedia mengam4il risi6o 4ai6 4erdiri a6ademi6 dan prospe6 pe6er)aan 4eri6utnya.

    5i sisi lain7 asumsi pertum4uhan 4erorientasi 6emampuan seseorang menye4a46an orang untu6 terli4at dalam peluang per6em4angan7 4ah6an )i6a hal itu risi6o mengalami 6emunduran atau 6iner)a yang 4uru6. 9ir !"11"% mengamati 4aha pola

     pi6ir secara 4er4eda mempengaruhi 4agaimana introvert mende6ati situasi sosial. -ecara 6husus7 se4agai orang;orang dengan

    mindset 4er6em4ang percaya 4aha mere6a 4isa 4ela)ar untu6 mening6at6an sosialisasi mere6a dan a6hirnya menguasai rasa

    malu mere6a7 mere6a ditafsir6an situasi sosial se4agai 6esempatan 4erharga untu6 4ela)ar. 5alam mela6u6annya7 mere6a

    mengguna6an strategi sosial 6urang avoidant dan le4ih proa6tif daripada re6an;re6an mere6a yang introvert mengada6an pola

     pi6ir yang tetap. 5engan a6tif terli4at dengan dan 4erlatih selama 4iasanya mena6ut6an pertemuan sosial7 introvert dengan

    mindset 4er6em4ang a6hirnya dipandang se4agai le4ih sosial 6ompeten oleh orang lain di4anding6an dengan pola pi6ir yang

    tetap. -ecara 6eseluruhan7 studi ini menggam4ar6an 4agaimana pola pi6ir yang tetap dapat memimpin orang;orang untu6 

    menghindari terli4at dalam peluang per6em4angan yang menantang.

    Proposisi #. yang tetap pola pi6ir mengham4at 6eterli4atan 6aryaan 4erdasar6an mengurangi antusiasme mere6a untu6 

     pem4angunan.

    $.". 3onstrual usaha

    Adalah pengeluaran se)umlah 4esar upaya penting untu6 pem4ela)aran dan 6iner)a tinggi7 atau indi6asi yang tida6 memili6i

     4a6at alami untu6 su6sesX Melalui lensa dari pola pi6ir yang tetap7 orang pada dasarnya 4ai6 memili6i 6emampuan tinggi atau

     perlu mengerah6an usaha yang cu6up7 mencermin6an asumsi 4aha upaya signifi6an fi hanya di4utuh6an oleh mere6a yang

    tida6 4aaan 4er4a6at dalam domain tertentu !5ec67 "11(%. Hal demi6ian tida6 mengheran6an 4aha orang;orang enggan

    untu6 mengerah6an usaha yang tinggi 6eti6a mere6a terfo6us pada memvalidasi 6emampuan mere6a. Misalnya7 Mueller dan

    5ec6 !#FF*% cued fi pola pi6ir 'ed dengan menghu4ung6an peserta 6iner)a yang 6uat dia6ui pada tugas fi 6ultus cu6up dif 

    6epada mere6a men)adi pintar7 sementara pola pi6ir pertum4uhan yang cued dengan menghu4ung6an peserta lain 6iner)a

     pada tugas ini 6epada mere6a yang memili6i 4e6er)a 6eras. -emua peserta 6emudian di4eri 4ah6an le4ih menantang tugas.-etelah menghadapi 6egagalan7 tida6 hanya mela6u6an yang dipu)i 6arena men)adi pintar Laporan meni6mati tugas 6urang7

    tetapi mere6a di4eri6an sedi6it usaha dan dipamer6an 6urang tugas 6ete6unan7 relatif terhadap mere6a dipu)i 6arena 6er)a

    6eras mere6a. Hal ini menggam4ar6an 4aha sementara pola pi6ir pertum4uhan terfo6us pada apa yang Anda la6u6an !yaitu7

     4e6er)a 6eras%7 fi 'ed pola pi6ir yang terfo6us pada siapa Anda !yaitu7 cerdas%.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    9/21

    9lac6ell et al. !"11% mengamati 4aha 6eti6a orang memili6i mindset 4er6em4ang mere6a memegang 6eya6inan yang le4ih

     positif tentang nilai usaha. -etelah sampel sisa di -MP7 lintasan 6e atas dari nilai matemati6a di6ait6an dengan asumsi

    mengenai 6egunaan upaya dalam mengatasi 6esulitan untu6. Keti6a sisa mengada6an mindset 4er6em4ang7 mere6a di6ait6an

     penampilan 4uru6 mere6a se4agian 4esar untu6 6urangnya upaya dan 6emudian di6erah6an strategi;upaya le4ih didasar6an

    !misalnya7 mengha4is6an le4ih 4anya6 a6tu 4ela)ar untu6 tes% untu6 mening6at6an prestasi matemati6a mere6a7 daripada

    tanggapan 4erdaya !misalnya7 penundaan dan menghindari mere4ut 6em4ali su4)e6%. -e4uah pola pi6ir yang tetap

    6ecenderungan untu6 mempertanya6an 4a6at seseorang untu6 tugas 6eti6a usaha yang cu6up yang di6eluar6an cenderung

    merusa6 6etersediaan psi6ologis yang sangat penting untu6 6eterli4atan. -e4ali6nya7 6ecenderungan pola pi6ir pertum4uhan

    untu6 melihat 6e6uatan upaya untu6 mengem4ang6an 6emampuan aalnya tida6 memadai dapat mendorong dedi6asi 6uat

    untu6 tugas di tangan.

    Proposition ". A groth mindset facilitates employee engagement  4y cuing more positive 4eliefs a4out effort than a I'edmindset.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    10/21

    ( L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% ''' 2 '''

    $.0.Uo6us perhatian

    -e4uah tanda dari 6eterli4atan adalah perhatian terhadap apa yang ter)adi pada saat ini !Kahn7 #FF1%. Perhatian seperti memfasilitasihu4ungan interpersonal7 serta pem4ela)aran dan 6iner)a pada sulit dan tugas yang dinamis. Perhatian yang tida6 memadai dapat )eopar;

    6eselamatan 5i=e7 4erpotensi menye4a46an 6ecela6aan memati6an seperti 6ecela6aan pesaat 3omair $#F# pada 4ulan Agustus "11yang meneas6an BF dari $1 umat di papan !-a6s7 "11*%. Menurut 9adan Keselamatan Transportasi /asional !. "117 p #1$%76emung6inan penye4a4 6ecela6aan itu:

    ... Kegagalan aa6 6apal ight fl untu6 mengguna6an isyarat yang tersedia dan alat 4antu untu6 mengidentifi6asi lo6asi pesaat pada

     permu6aan 4andara pada ta6si dan 6egagalan mere6a untu6 cross;ce6 dan memverifi6asi 4aha pesaat 4erada di landasan pacu yang 4enar se4elum lepas landas. 9er6ontri4usi untu6 6ecela6aan itu perca6apan nonpertinent yang ight aa6 fl selama ta6si7 yangmenga6i4at6an hilangnya 6esadaran posisional.

    Pola pi6ir memain6an peran penting dalam 6easpadaan untu6 informasi penting7 seperti yang ditun)u66an oleh penelitian difo6us6an pada attentional dan ting6at ropsychological neutrofil. Pla6s7 5ec67 -troessner7 dan -herman !"11#% menyelidi6i perhatian di4ayar

    untu6 stereotip;6onsisten terhadap informasi yang tida6 6onsisten se4agai fungsi dari pola pi6ir seseorang. 5i empat perco4aan7 mere6ayang memegang pola pi6ir yang tetap di4ayar tion le4ih atten; 6e ; dan menun)u66an penga6uan yang le4ih 4esar dari ; informasi yang6onsisten stereotip7 sementara mere6a dengan mindset 4er6em4ang pun se4ali6nya. Mere6a dengan pola pi6ir yang tetap mencari danmemproses informasi dengan cara yang mempertahan6an stereotip mere6a7 sedang6an orang;orang dengan mindset 4er6em4ang le4ih

     4erpi6iran ter4u6a7 yang mung6in memung6in6an mere6a untu6 mengatasi stereotip mere6a !Levy7 -troessner7 & 5ec67 #FF*%.Keaspadaan yang dihasil6an untu6 orang lain 6euni6an yang melampaui 6eanggotaan mere6a dari ras7 )enis 6elamin7 dan 6ategori lain7

    mung6in meleta66an dasar untu6 intera6si yang 4erma6na dan hu4ungan yang mendorong 6eterli4atan.Mangels d66. !"11(% mengguna6an te6nologi pemantauan gelom4ang ota6 untu6 mempela)ari potensi ota6 ter6ait acara;mahasisa6arena mere6a com; pleted tugas pengetahuan umum yang menantang. -aat mere6a menyelesai6an tugas7 peserta di4eritahu apa6ahsetiap )aa4an 4enar atau salah7 dan segera setelah itu di4eri6an umpan 4ali6 men)elas6an )aa4an yang 4enar 4agi mere6a mere6atida6 men)aa4 dengan 4enar. Vang diperhati6anX 9entu6 gelom4ang yang ter6ait dengan dete6si dan 6ore6si 6esalahan menun)u66an

     4aha peserta dengan mindset 4er6em4ang memili6i a6tivitas )auh le4ih saraf di daerah ota6 yang diproses umpan 4ali6 6ore6tif7 relatifterhadap orang;orang dengan pola pi6ir yang tetap. -e4uah pola pi6ir pertum4uhan sehingga diting6at6an 4ela)ar dari umpan 4ali67seperti yang diung6ap6an oleh 6iner)a tes ulang 4eri6utnya superior dari mere6a memegang mindset 4er6em4ang7 di4anding6an denganmere6a dengan pola pi6ir yang tetap. -tudi ini mem4eri6an 4u6ti 4aha neuropsi6ologi mindset 4er6em4ang memfasilitasi perhatianterhadap )enis mendidi6 informasi yang memung6in6an pem4ela)aran dan 6eterampilan pem4angunan.

    Kedua Pla6s d66. !"11#% dan Mangels d66. !"11(% menun)u66an 4aha mindset 4er6em4ang memfasilitasi 6easpadaan untu67informasi yang 4erguna 4aru yang menciri6an 6etersediaan psi6ologis yang ter6ait dengan 6eterli4atan. Adaptasi 4erpi6iran ter4u6aterse4ut adalah aset mung6in dalam peran 6er)a yang dinamis ; seperti yang meli4at6an layanan pelanggan7 6esehatan7 6eselamatan7

     pendidi6an atau 4e6er)a pengetahuan ; dimana efe6tivitas sangat 4ergantung pada 6easpadaan seseorang untu6 mengenali danmenanggapi secara 6onstru6tif per6em4angan ta6 terduga.

    Proposisi 0. -e4uah pola pi6ir pertum4uhan memfasilitasi 6eterli4atan 6aryaan dengan mendorong perhatian terhadap informasi tugas;relevan.

    $.B. Persepsi 6emunduran

    +mpan 4ali6 menun)u66an 4aha 6iner)a seseorang 4elum memenuhi harapan yang diharap6an di se4agian 4esar peran 6arya 6ontemporer.

    Persepsi 6egagalan dan 6emunduran7 seperti apa6ah mere6a mencermin6an 6emampuan ter4atas untu6 su6ses7 mempengaruhi 4agaimana orang

    menanggapi7 memulih6an7 dan se)auh mana mere6a 4ela)ar dari 6e6eceaan ini. -e4uah pola pi6ir pertum4uhan condong orang untu6 merasa6an

    6emunduran se4agai 4agian inheren dari proses pem4ela)aran yang sinyal perlunya strategi yang le4ih efe6tif. Hal ini menye4a46an memilih

    untu6 mempela)ari strategi pemain yang le4ih 4ai6 dan mela6u6an tugas;tugas fi 6ultus dif yang 4ela)ar !dan )uga 6emung6inan 6egagalan%

    adalah mung6in !/uss4aum & 5ec67 "11*%. -e4ali6nya7 memahami 6emunduran se4agai evaluasi negatif dari 6emampuan 6e6urangan

    seseorang dapat isyarat pi6iran disfungsional7 perasaan7 dan perila6u7 seperti mempela)ari strategi 4er6iner)a 4uru6 atau 4iasa;4iasa sa)a dalam

    upaya untu6 mem4uat diri merasa le4ih 4ai6 !/uss4aum & 5ec67 "11*%. 5alam menghadapi 6egagalan dan 6emunduran7 se4uah pola pi6ir 

    yang tetap meminta orang untu6 menari6 usaha7 di fl ma6an laporan 6iner)a7 dan menga4ai6an umpan 4ali6 4erpotensi mem4antu !5ec67 #FFF7

    "11(%.

    Menanggapi 6emunduran dengan mindset 4er6em4ang ditandai dengan fo6us tegas tugas7 upaya7 dan strategi metodis pem4angunan. 9ela)ar 

    dan 6iner)a pada tugas;tugas 6omple6s sehingga diting6at6an !9lac6ell et al7 "11. Kayu & 9andura7 #F*F%. -e4agai contoh7 di ranah 4ela)ar 

    untu6 4ernegosiasi ; mana 6emunduran dan frustrasi yang mara6 ; memegang mindset 4er6em4ang tentang seseorang 6emampuan negosiasi

    mempredi6si 6edua negosiasi 6eca6apan !yaitu7 nilai meng6laim dan nilai mencipta6an%7 serta 6iner)a di 6edua negosiasi satu;shot dan secara

    6eseluruhan 4ela)ar dari 6ursus negosiasi !Kray & Haselhuhn7 "11%.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    11/21

    -epan)ang 6ursus 6imia fi 6ultus dif7 rant dan 5ec6 !"110% mengamati 4aha motivasi mahasisa untu6 4ela)ar !re fl ecting mindset 4er6em4ang%

    di6ait6an dengan fa6tor penguasaan 4erorientasi seperti 6ete6unan dan pengem4angan strategi7 4ah6an setelah menerima nilai aal yang

    mengecea6an. -ementara mere6a fo6us pada memvalidasi 6emampuan intele6tual mere6a !re fl ecting pola pi6ir yang tetap% dirasa6an 6iner)a yang

     4uru6 aal mere6a se4agai diagnosti6 dari apa yang 4isa mere6a capai7 sisa yang le4ih peduli dengan pem4ela)aran direvisi strategi studi mere6a

    dalam menanggapi 6emunduran aal ini. Pada a6hir 6ursus7 sisa;sisa ini mendapat nilai tertinggi7 4erdasar6an 6emunduran melihat informasi

     4ermanfaat yang dapat diguna6an untu6 pengem4angan le4ih lan)ut mere6a7 4u6an se4agai indi6asi 6emampuan rendah. 9er4eda dengan pola pi6ir

    yang tetap7 mindset 4er6em4ang demi6ian cenderung mening6at6an 6eterli4atan dengan mendorong orang untu6 melihat 6emunduran se4agai

    informasi tentang apa yang harus dila6u6an secara 4er4eda7 daripada diagnosis 6emampuan mele6at rendah.

    L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% '''2'''

    Proposisi B. -e4uah pola pi6ir pertum4uhan memfasilitasi 6eterli4atan 6aryaan oleh cuing orang untu6 menginterogasi 6emunduran untu6 informasi yang 4ergunatentang 4agaimana mening6at6an.

    $.$. ntera6si nterpersonal

    Ke4anya6an peran pe6er)aan meli4at6an 4erintera6si dengan orang lain. 9erurusan dengan orang;orang secara ter4u6a7 hormat7 dan

    mem4antu umumnya menghasil6an intera6si yang 4erma6na dan psi6ologis yang aman 4agi semua piha6 !,dmondson7 #FFF Kahn7 #FF1%. Pola

     pi6ir memain6an peran penting dalam apa6ah intera6si terung6ap dengan cara ini7 atau alternatif dengan cara antagonis yang meninggal6an partai

     4erintera6si merasa diha6imi7 terputus7 dan frustrasi.

    Asumsi 4aha 6epri4adian adalah ditempa dapat mengurangi rea6si negatif terhadap 6emalangan sosial !misalnya ditindas%. Keti6a sisa

    ter6ena intervensi pola pi6ir pertum4uhan yang mene6an6an 4agaimana orang 4isa 4eru4ah7 Veager d66. !"1#B% mengamati 4aha peserta

    dipamer6an rea6si 6urang negatif terhadap 6esulitan sosial7 stres yang le4ih rendah dan penya6it7 serta nilai yang le4ih 4ai6 delapan 4ulan

    6emudian. Penelitian ini mengung6ap6an 4agaimana intervensi mindset 4er6em4ang dapat menghasil6an efe6 )ang6a pan)ang yang positif dan

    le4ih 6husus lagi7 4agaimana 6etahanan dipupu6 dengan menyoroti 6emampuan orang untu6 tum4uh.

    -aling intera6si menyenang6an 4erpotensi mencermin6an 6ecenderungan pola pi6ir pertum4uhan untu6 terli4at dengan orang lain dalam

    mem4antu7 4u6an dengan cara mengha6imi. -e4ali6nya7 pola pi6ir yang tetap mengarah 6e percaya 4aha 4ah6an perila6u yang tida6 diingin6an

    tunggal mengirim6an sinyal negatif yang )elas tentang tipe orang seseorang !5ec6 et al.7 #FF$%7 4ersama;sama dengan 6ecenderungan stereotip

    !Levy et al.7

    #FF*% dan menghu6um mere6a 6arena pelanggaran mere6a dirasa6an dan 6ara6ter fl as. Misalnya7 3hiu7 5ec67 Tong7 dan Uu !#FF%

    mengamati 4aha alih;alih 4ertinda6 seperti mere6a yang memegang pola pi6ir yang tetap yang ingin menghu6um seorang profesor untu6 

     peru4ahan saat tera6hir tampa6nya tida6 adil dalam 6e4i)a6an grading7 sisa dengan mindset 4er6em4ang le4ih pemaaf dan cenderung untu6 

    mendidi6 guru tentang 4agaimana mela6u6an hal yang 4enar.

    Pende6atan 6onsultatif dan tida6 mengha6imi ini dapat mem4antu orang dengan mindset 4er6em4ang untu6 menemu6an )enis alternatif in;

    in !Kray & Haselhuhn7 "11%7 serta menum4uh6an ma6na dan 6eamanan psi6ologis ter6ait dengan 6eterli4atan !Kahn7 #FF1%. 5i sisi lain7

    se4uah fi 'ed pola pi6ir 6ecenderungan untu6 menyalah6an orang lain dan mem4alas dendam dapat men)adi nyata diri sendiri7 seperti yang

    digam4ar6an oleh seorang anita yang mengindi6asi6an 4aha sehu4ungan dengan mantan suaminya: Ni6a saya harus memilih antara saya

    men)adi 4ahagia dan dia men)adi sengsara7 saya a6an de fi nitely ingin dia men)adi sengsara !5ec67 "11(7 hal. #B$%. 5engan demi6ian7di4anding6an dengan mindset 4er6em4ang7 pola pi6ir yang tetap cenderung melemah6an 6emampuan individu untu6 secara 6onstru6tif 

    menangani tantangan antarpri4adi yang 6emudian dapat mempengaruhi 6eterli4atan.

    Proposisi $. fi 'ed pola pi6ir mengham4at 6eterli4atan 6aryaan 4erdasar6an mengurangi intera6si positif dengan orang lain.

    +ntu6 mering6as7 memegang pertum4uhan pola pi6ir mening6at ; dan pola pi6ir yang tetap merongrong ; antusiasme 6aryaan untu6 

     pengem4angan7 6eya6inan utilitas usaha7 perhatian terhadap informasi 4aru dan 4erguna7 dan 6emung6inan menafsir6an 6egagalan menantang

    dan 6esempatan energi untu6 4ela)ar 7 daripada penilaian se4agai ancaman dari 6emampuan seseorang. A6hirnya7 mindset 4er6em4ang isyarat

    orang untu6 mende6ati tantangan interpersonal7 seperti agenda se)a)ar7 prioritas7 dan 6eya6inan tentang mode yang sesuai perila6u7 dalam hormat7

     pemaaf7 dan mem4antu dengan cara yang memung6in6an pertemuan dan hu4ungan dengan orang lain yang positif dan 4erma6na !5utton &

    Heaphy7 "110%.

    (. 5is6usi

    -e4uah pola pi6ir pertum4uhan pasti ada o4at mu)ara4 untu6 memung6in6an 6eterli4atan 6aryaan. Hal ini 6arena ting6at 6eterli4atan ulang

    mencermin6an intera6si dinamis antara 4eragam tuntutan 6onte6stual dan sum4er daya7 per4edaan individu7 dan sum4er daya pri4adi diurai6an

    se4elumnya. Misalnya7 6eti6a tuntutan pe6er)aan;peran yang 4erle4ihan dan du6ungan organisasi yang 6urang7 pola pi6ir pertum4uhan sa)a tida6 

    a6an selalu menghasil6an 6eterli4atan tinggi. Pola pi6ir dengan yang tuntutan terse4ut dan !6urangnya% du6ungan ditafsir6an7 4agaimanapun7

    mung6in memandu pi6iran 6aryaan7 perasaan7 dan tinda6an dalam cara;cara yang mempengaruhi 6eterli4atan mere6a 4eri6utnya.

    5engan pola pi6ir yang tetap7 misalnya7 sinisme tentang 6egunaan usaha tinggi dan 6e6haatiran tentang apa yang mengerah6an mung6in

    menanda6an mung6in isyarat menanggapi 4e6er)a;6ele4ihan dengan pi6iran 6eraguan tentang memili6i stamina untu6 mengatasi ; sehingga

    merusa6 6etersediaan psi6ologis ; serta perasaan 6eta6utan tentang seseorang citra diri7 status7 dan 6onse6uensi 6arir gagal untu6 nai6 6e

    6esempatan yang 6eunggulan dari 6eamanan psi6ologis 4er6urang. 5ilihat melalui lensa mindset 4er6em4ang7 tuntutan untu6 usaha yang luar 

     4iasa yang di4utuh6an oleh 6ele4ihan 4e4an 6er)a yang le4ih 4ertanggung )aa4 untu6 dilihat se4agai tantangan dan 6esempatan untu6 

    meregang6an diri dan mengem4ang6an 6emampuan seseorang !9lac6ell et al.7 "11%.Keti6a mana)er dipandang se4agai tida6 mela6u6an apa yang diharap6an dari mere6a7 seperti men)adi mendu6ung dan 4ertinda6 secara

     prosedural sa)a7 6aryaan a6an 4erea6si dengan pi6iran tentang 4agaimana untu6 mem4alas dendam !3hiu et al7 #FF.. Veager et al7 "1#B% 7 serta

    dengan perasaan 4er6urangnya 6omitmen dan 6emauan untu6 mem4antu dengan a6an e6stra !Heslin & Oande8alle7 "1##%. 5engan mindset

     4er6em4ang7 6aryaan le4ih cenderung 4erusaha untu6 mendidi6 !3hiu et al.7 #FF% dan mem4antu mana)er mere6a untu6 mening6at6an !Heslin

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    12/21

    et al.7 "11(%7 sehingga 4erpotensi mendorong du6ung dan pemimpin;anggota 4ursa yang diingin6an ter6ait dengan 6eterli4atan !3hristian et al.7

    "1##%.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    13/21

    Menurut 9andura !#F*(%7 teori 4erguna tida6 hanya menaar6an pemahaman yang 6oheren dari 4e4erapa aspe6 fungsi manusia7 tetapi )uga mem4u6a

     )alan 4agi predi6si empiris dan peru4ahan 4erguna. -e)auh ini 6ita telah men)elas6an 4agaimana dan mengapa pola pi6ir 6aryaan tentang

    6emampuan yang di4utuh6an oleh tugas !s% mere6a mela6u6an Mei pengaruh pertunangan mere6a. 9eri6utnya 6ita mempertim4ang6an 6eti6a

    mindset 4er6em4ang

    * L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% ''' 2 '''

    mung6in 6urang predi6tif 6eterli4atan dari pola pi6ir yang tetap7 se4elum menyaran6an 4e4erapa )alan untu6 penelitian masa depan mengenai

     peran pola pi6ir dalam 6eterli4atan. Kami menyimpul6an dengan mengurai6an 4er4agai impli6asi pra6tis untu6 organisasi7 mana)er7 dan

    6aryaan tertari6 dalam 4udidaya 6eterli4atan mere6a dengan pe6er)aan mere6a.

    (.#. Keti6a pola pi6ir pertum4uhan mung6in tida6 mendorong 6eterli4atan

    5i4anding6an dengan mindset 4er6em4ang7 6esimpulan se4uah fi 'ed isyarat pola pi6ir yang cu6up cepat dan 6a6u tentang apa yang dapat

    dicapai. Pla6s dan -techer !"11% 4erteori 4aha pola pi6ir mencipta6an harapan tentang lintasan 6iner)a pri4adi dan 4aha orang mung6in

    menola6 untu6 penyimpangan dari harapan terse4ut. Mere6a mela6u6an perco4aan yang menari6 di mana peserta secara aca6 ditugas6an untu6 

    menerima umpan 4ali6 yang menun)u66an 4aha 6iner)a mere6a telah 4ai6 diting6at6an7 menurun7 atau tetap statis dari a6tu 6e a6tu. Pla6s

    dan -techer !"11% mengamati 4aha orang;orang dengan pola pi6ir yang tetap mengam4il penurunan 6iner)a dan pening6atan 4uru6 daripada

    mere6a yang memili6i mindset 4er6em4ang7 melihat mere6a se4agai ta6 terduga7 sulit untu6 memperhitung6an7 dan dengan demi6ian le4ih

    6ecemasan;merangsang daripada )i6a ting6at 6iner)a mere6a telah tetap statis.

    Memang7 peserta ditugas6an untu6 di4eritahu 4aha 6iner)a mere6a tida6 4eru4ah7 orang;orang dengan mindset 4er6em4ang e'pe; rienced

    le4ih 4anya6 6ecemasan dan ditampil6an upaya 4eri6utnya lemah dan 6iner)a di4anding6an dengan pola pi6ir yang tetap. 5ari perspe6tif mindset

     4er6em4ang7 6egagalan untu6 mening6at6an mes6ipun usaha dan 6esempatan untu6 mela6u6annya dia6ili sanggahan langsung 6epercayaan

    implisit mere6a dalam 6apasitas mere6a untu6 mengem4ang6an mere6a. 5engan demi6ian7 4u6ti 4erada di lintasan per6em4angan yang tida6 

    sesuai dengan pola pi6ir seseorang dapat menghasil6an 6ecemasan dan dapat mengham4at 6eterli4atan.-atu impli6asi penting adalah 4aha dalam peran di mana ada ruang yang ter4atas untu6 6eterampilan dan 6iner)a pem4angunan7 seperti

     4e6er)a pada lini produ6si 6eti6a 6ualitas pe6er)aan seseorang sudah teladan dan ting6at pe6er)aan seseorang di4atasi oleh 6ecepatan garis7

    mere6a memili6i pola pi6ir yang tetap cenderung le4ih terli4at daripada yang memegang mindset 4er6em4ang. Memang7 dengan prevalensi

    tum4uh setengah pengangguran !,rdogan & 9auer7 "11F% ; 6eti6a 6ation fi menye4ut6an statusnya dan 6eterampilan yang di4utuh6an oleh peran

    6urang dari incum4ent pe6er)aan memili6i ; pola pi6ir yang tetap dapat memfasilitasi 6eterli4atan dengan mem4antu individu menghindari

    frustrasi potensial yang ter6ait dengan tida6 4erolahraga dan mening6at6an 6emampuan 6iner)a mere6a. /amun7 di 4aah le4ih umum7 6urang

    stru6tural;ter6endala 6eadaan;6eadaan di mana ada ruang untu6 6eterampilan dan pengem4angan 6iner)a7 orang;orang dengan mindset

     4er6em4ang cenderung a6an di4e4ani oleh 6ecenderungan defensif dan 6ecemasan yang dapat merusa6 pertunangan mere6a.

    (.". mpli6asi penelitian

    5alam 4er)uang untu6 meleng6api literatur 4esar pada 6onte6stual7 per4edaan individu7 dan anteseden sum4er daya pri4adi 6eterli4atan7 6itatelah 4erteori tentang peran potensial pola pi6ir. Hu4ungan antara pola pi6ir dan me6anisme yang diusul6an antusiasme untu6 pengem4angan7

    construal usaha7 fo6us perhatian7 persepsi 6emunduran7 dan intera6si antar secara empiris mapan7 mes6ipun se4agian 4esar oleh penelitian

    la4oratorium dengan ana6;ana6 dan mahasisa. Mes6ipun ada 4u6ti 4aha dinami6a pola pi6ir generalisasi 6e tempat 6er)a !misalnya7 Heslin et

    al7 "11$. Heslin et al7 "11(.%7 Penelitian lapangan secara langsung meneliti hu4ungan antara pola pi6ir dan 6eterli4atan 6aryaan7 se4agai

    dimediasi oleh me6anisme seperti yang digam4ar6an dalam Ara. #7 se6arang perlu;ed. Penelitian terse4ut mung6in 4erguna menye4ar6an

     proto6ol intervensi mindset 4er6em4ang diurai6an pada Ta4el # yang telah ditemu6an ya6in6an mere6a dengan pola pi6ir yang tetap mengadopsi

    mindset 4er6em4ang yang 4erlangsung selama setida6nya enam minggu !Heslin et al.7 "11$%.

    5alam terang !"1#0% survei allup7 yang melapor6an 4aha persentase yang 4esar dari 6aryaan terlepas di tempat 6er)a7 penelitian

    longitudinal yang lapangan )uga diperlu6an untu6 mengu)i secara empiris proposisi 6ami untu6 mem4u6a )alan 4agi le4ih de fi 6esimpulan

    definitif tentang hu4ungan antara pola pi6ir dan 6eterli4atan . -ecara 6husus7 studi yang sistematis dan mung6in 4erulang 6ali mengguna6an

    strategi pengem4angan pola pi6ir pertum4uhan 4erdasar6an prinsip;prinsip yang digaris6an dalam Ta4el # dapat7 dari a6tu 6e a6tu7 a6hirnya

    menanam6an di 6aryaan mindset 4er6em4ang yang relatif 6ronis yang memili6i impli6asi penting untu6 mempertahan6an 6eterli4atan mere6a

    dengan pe6er)aan mere6a.5i luar penelitian yang meneliti 6ecenderungan umum yang mempengaruhi 6eterli4atan di tempat 6er)a7 ma6alah ini mem4eri6an landasan

    teoritis untu6 memeri6sa dalam;orang variasi dalam 6eterli4atan 6aryaan. -ecara 6husus7 dengan mengu6ur flu6tuasi dalam pola pi6ir 

    sepan)ang hari 6er)a7 dalam;orang penelitian dapat mem4eri6an pemahaman yang le4ih 4ernuansa dari proses psi6ologis yang mendasari engage;

    ment. 5esain yang memodel6an proses yang dinamis ini )uga mung6in di4ayang6an mengung6ap6an hasil empiris yang 4er4eda;4eda di ting6at

    analisis. Vaitu7 4entu6 hu4ungan antara pola pi6ir dan 6eterli4atan mung6in 4er4eda di ithin; dan antara orang;level. Mes6ipun 6onseptualisasi

     pola pi6ir 4ai6 se4agai a4adi !Ro4ins & Pals7 "11"% dan sementara !5ec67 #FFF7 "11(. 5ec6 et al7 #FF$%7 pola pi6ir penelitian se4agian 4esar 

    re fl proye6;perspe6tif antara orang. 5engan demi6ian7 penelitian tentang hu4ungan antara pola pi6ir dan ment engage; di ting6at dalam;orang7

    yang mung6in memanfaat6an metodologi pengalaman pengam4ilan sampel atau survei diary untu6 menilai pola pi6ir7 6eterli4atan negara7 dan

    mediator 6ami telah menyaran6an7 memili6i potensi untu6 mem4eri6an 6ontri4usi yang su4stansial dengan pola pi6ir dan literatur ment engage;.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    14/21

    Penelitian lapangan mung6in )uga produ6tif menilai 4agaimana pola pi6ir 4erintera6si dengan pendahulunya sum4er daya pri4adi lainnya dari

    6eterli4atan. Misalnya7 se4uah penelitian la4oratorium oleh 8ood dan 9andura !#F*F% mengamati 4aha mindset 4er6em4ang melindungi diri;

    efficacy dari yang 4er6urang oleh 6emunduran7 relatif terhadap 6eti6a orang mengada6an indu6si yang tetap pola pi6ir. Mengingat peran penting dari

    diri;efficacy di ment engage; !Qanthopoulou et al.7 "11F%7 penelitian mung6in 4erguna menyelidi6i apa6ah 4udidaya pola pi6ir pertum4uhan

    memfasilitasi 6eterli4atan 4er6elan)utan 6eti6a 6emunduran yang dialami7 dengan memung6in6an orang untu6 mempertahan6an ting6at yang relatif

    tinggi self;efficacy untu6 tugas di tangan. Penelitian ini mung6in 4erguna mengu)i apa6ah pola pi6ir pertum4uhan diindu6si )uga mendu6ung sum4er

    informasi lainnya pri4adi !yaitu7 optimisme dan organisasi;4erdasar6an harga diri% dan disposisi aga6 luna6 !yaitu7 modal psi6ologis dan evaluasi diri

    inti% yang 4er6aitan dengan 6eterli4atan.

    L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% '''2''' F

    -chaufeli7 9a66er7 dan Oan Rhenen !"11F% mengamati 4aha 6eterli4atan mening6at dengan mana)er yang mem4erla6u6an perila6u perhatianseperti pem4inaan 6aryaan dan mem4eri6an umpan 4ali6 dan du6ungan. Mengingat 4aha memili6i mindset 4er6em4ang meminta mana)er 

    untu6 mem4antu 6aryaan mere6a !Heslin et al.7 "11(% dan memperla6u6an mere6a dengan adil !Heslin & Oande8alle7 "1##%7 penelitian

    di)amin pada apa6ah 6eterli4atan 6aryaan dapat diting6at6an oleh mana)er pelatihan untu6 mengadopsi dan mempertahan6an mindset

     4er6em4ang terhadap 6aryaan mere6a. Penelitian ini )uga dapat menyelidi6i apa6ah menolong mana)er terhadap 6aryaan7 se4agai fungsi dari

    mindset 4er6em4ang7 ifests mandat dalam arah yang 4erlaanan secara 6husus7 )i6a memegang mindset 4er6em4ang meminta 6aryaan untu6 

    mem4antu mana)er mere6a7 sehingga menye4a46an mana)er untu6 merespon dengan mem4eri6an du6ungan sosial yang 6eterli4atan 4ahan 4a6ar 

    6aryaan.

    -e4uah meta;analisis oleh 3raford7 Lepine7 dan Kaya !"1#1% melapor6an 4aha tuntutan pe6er)aan yang 4iasanya dinilai se4agai 6endala

    !yaitu7 tuntutan stres yang dapat menggagal6an pertum4uhan pri4adi7 4ela)ar7 dan pencapaian tu)uan seperti peran 6onfli67 6etida6)elasan peran7

    dan peran 6ele4ihan% secara 6onsisten negatif ter6ait dengan 6eterli4atan7 sedang6an tuntutan pe6er)aan yang 4iasanya dinilai se4agai tantangan

    !yaitu7 tuntutan stres yang dapat mempromosi6an penguasaan7 pertum4uhan pri4adi7 atau rencana masa depan seperti 4e4an 6er)a yang tinggi7

    te6anan a6tu7 dan ting6at tanggung )aa4 yang tinggi pe6er)aan% yang 4erhu4ungan positif dengan 6eterli4atan. Penelitian mung6in yang

     4ermanfaat menyelidi6i apa6ah pola pi6ir pertum4uhan indu6si dapat mening6at6an 6eterli4atan melalui pening6atan ting6at dirasa6an 6aryaan

    dari sum4er pe6er)aan dan framing positif dari tuntutan se4agai tantangan. Penelitian terse4ut mung6in memeri6sa7 misalnya7 apa6ah dise4a46an

     pola pi6ir pertum4uhan mening6at6an persepsi 6ontrol pe6er)aan dan 6eterli4atan yang dihasil6an melalui pening6atan proa6tif 6aryaan untu6 

     4ela)ar !Hong et al.7 #FFF%7 serta 6ecenderungan untu6 menetap6an tu)uan pem4ela)aran !9lac6ell et al.7 "11%7 dan 4ere6sperimen dengan

    strategi yang 4er4eda untu6 mela6u6an tugas;tugas 6omple6s !8ood & 9andura7 #F*F%.

    (.0. mpli6asi pra6tis untu6 4udidaya 6eterli4atan

    Mengingat 4aha fi 'ed pola pi6ir yang 4erpotensi racun 4agi 6eterli4atan7 apa yang 4isa dila6u6an untu6 mendorong pola pi6ir 

     pertum4uhanX Potensi sum4er tetap dan pola pi6ir pertum4uhan adalah 4udaya organisasi di mana 6aryaan 4e6er)a7 serta tinda6an mana)erial

    dan inisiatif pengem4angan diri 6aryaan menye4ar6an.

    (.0.#. 9udaya organisasi

    Murphy dan 5ec6 !"1#1% mengusul6an 4aha 4udaya )enius yang ditandai dengan asumsi 4ersama dan artefa6 4udaya seperti nesletter7

     pidato oleh mana)emen punca67 6riteria sele6si dan promosi7 dan upacara penghargaan yang menyampai6an fi 'ed pola pi6ir gagasan 4aha

     4e4erapa orang secara inheren 4er4a6at7 sementara paling tida6. -e4uah contoh umum adalah organisasi7 seperti -a4re Holdings7 ly proud;

    menyata6an 4aha mere6a mere6rut dan mempertahan6an hanya pi6iran cerdas. ,nron adalah sama ter6enal 6arena mengidola6an mere6a

     4e4erapa orang terpintar di ruang dianggap memili6i 6ecemerlangan mele6at ; 4aha se4agian 4esar 6aryaan ,nron lainnya seharusnya tida6 

    memili6i ; untu6 re6ayasa penaaran 4isnis me)a fi sangat pro !McLean & ,l6ind7 "110%. 9udaya seperti )enius dipicu oleh ,nron +lasan 6iner)a

    com; mittee yang metodis diidentifi6asi dan seenang fi 6aryaan merah yang 6iner)anya menempati pering6at 4aah #1;#$C7 sehingga

    menye4ar6an 6eraguan yang tetap pola pi6ir tentang apa6ah 6emampuan 4e4erapa orang dapat di6em4ang6an.

    9udaya pertum4uhan7 di sisi lain7 ditandai oleh 6eya6inan 4ersama dan artefa6 !misalnya7 4er4agai pelatihan dan pengem4angan upaya

     penega6an% menanda6an 4aha 6emampuan ra6yat yang mudah di4entu6 dan diperluas !Murphy & 5ec67 "1#1%. -outhest Airlines7 misalnya7

    ter6enal 6arena 4udaya dari terus menum4uh6an 6emampuan 6aryaan melalui investasi cu6up 4esar dalam 6aryaannya. -A- sama

    mene6an6an 4aha: 6aryaan -A- meni6mati ling6ungan yang mendu6ung7 peluang luar 4iasa untu6 pertum4uhan profesional7 dan

    6esempatan untu6 mem4antu -A- mendorong e6onomi 4aru !-A- Karir:. -oftare 4esar orang 4esar7 "1#B%.

    Ada 4er4agai inisiatif yang mana)er sum4er daya manusia mung6in mengam4il 4erevolusi 4udaya )enius terhadap 4udaya pertum4uhan.

    Pertama7 mere6a 4isa mem4eri6an mana)er dan 6aryaan dengan )enis intervensi 4udidaya mindset pertum4uhan diurai6an pada Ta4el #. Kedua7

    mere6a 4isa melatih mana)er untu6 mengadopsi pende6atan strategis untu6 sele6si dan promosi 6eputusan. Mela6u6an hal meli4at6an

    mempertanya6an 4udaya )enius 6ecenderungan untu6 menarget6an hanya 6andidat yang paling ter4u6ti dengan 4u6an mem4eri6an pertim4angan

    serius untu6 para 6andidat yang 6emampuan 6iner)a mung6in yang paling di6em4ang6an dengan asumsi peran 4aru yang menantang yang

    mere6a 4elum memili6i semua 6ompetensi yang di4utuh6an.

    Pemimpin dapat mengirim6an sinyal 6uat 4aha pertum4uhan 6aryaan mung6in dan dihargai oleh pu4li6 meraya6an contoh a6uisisi

    6eterampilan esensial su4stansial atau per4ai6an oleh 6aryaan dari seluruh ting6atan organisasi. Tuas potensial lainnya untu6 mening6at6an

     4udaya pertum4uhan 4erinvestasi dalam pra6te6 HRM per6em4angan cenderung menggaris4aahi potensi pertum4uhan 6aryaan7 seperti

    sosialisasi yang 6omprehensif secara7 peer;mentoring7 umpan 4ali6 multisource7 pem4inaan 6iner)a7 disponsori pendidi6an 4er6elan)utan7 cuti

    studi7 mem4ayangi pe6er)aan7 dan program rotasi pe6er)aan.

    (.0.". Tinda6an mana)erial

    Mana)er 6uat dapat mem4entu6 pi6iran7 perasaan7 dan tinda6an 6aryaan mere6a !Mc/att7 "111%. -eperti dise4ut6an se4elumnya7 4ertepu6 

    tangan 6iner)a yang 4ai6 se4agai refle6si dari se4erapa pintar atau 4er4a6at seseorang7 4u6an 4agaimana 6eras dan ra)in dia atau dia telah 4e6er)a7menim4ul6an pola pi6ir yang tetap !Mueller & 5ec67 #FF*%. 5i sisi lain7 para pemimpin mem4uat atri4usi dengan proses yang memung6in6an

     pening6atan pem4ela)aran dan 6iner)a !misalnya7 4e6er)a 6eras7 mencari umpan 4ali67 4e6er)a secara sistemi6% dapat mencipta6an pola pi6ir 

     pertum4uhan !Mueller & 5ec67 #FF*%. -ementara ini mani fi nding 4elum direpli6asi di tempat 6er)a7 itu menyoroti 4ahaya potensial untu6 pola

     pi6ir 6aryaan pertum4uhan mana)er 4erma6sud 4ai6 la4el 4aahan mere6a mengguna6an istilah sifat seolah;olah mendu6ung seperti pemain

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    15/21

     4intang7 4er4a6at7 atau superstar !lih Michaels7 tangan lapangan;Nones7 & A'elrod7 "11#%. La4el seperti tida6 senga)a dapat menye4a46an top

     performer untu6 mengadopsi pola pi6ir yang tetap7 men)adi menola6 risi6o7 dan dengan demi6ian melepas6an diri dari tantangan 4erisi6o tinggi7

    daripada mem4ahaya6an trea; se4uah sured diri 6esan dan reputasi untu6 men)adi pemain 4intang.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    16/21

    3ara 4aha mana)er 4isa memu)i 6aryaan7 tanpa senga)a cuing fi 'ed pola pi6ir7 fo6us pada 6aryaan proses mela6u6an untu6 mencapai hasil

     positif !misalnya7 peluncuran produ6 atau negosiasi hasil yang su6ses%7 se4agai laan dari 4a6at 4aaan mere6a yang

    #1 L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% ''' 2 '''

    ta4el #

    Prosedur pertum4uhan pem4angunan pola pi6ir !diadaptasi dan diper4arui dari Heslin et al.7 "11$%.

    #. -orot potensi pertum4uhan ota6. 9er4agi dengan 6aryaan 4aha penelitian neuropsi6ologi mengung6ap6an 4aha setiap 6ali 6ita fo6us pi6iran 6ita dan 4ela)ar sesuatu7 6one6si 4aru didiri6an

    di ota6 6ita. 5engan demi6ian7 ota6 dan 6emampuan yang mampu tum4uh seperti otot sepan)ang hidup7 setiap 6ali mere6a dila6u6an dengan 4enar. Pesan ini dapat 4erguna dileng6api denganane6dot tentang 4agaimana a6ra4 orang ; a6hirnya termasu6 Anda ; telah secara su4stansial di6em4ang6an 6emampuan tertentu7 6adang;6adang dimulai di 6emudian hari. +ntu6 meleng6apiane6dot pri4adi Anda7 4anya6 ilustrasi menari6 tentang 4agaimana 6emampuan 6iner)a yang 4esar menghasil6an le4ih dari tahun pra6te6 deli4eratif persisten daripada dari 4a6at 4aaan yangdisedia6an oleh ladell !"11"%7 3olvin !"11*%7 dan 5ec6 !"11(%.

    ". Menim4ul6an 6ontra;si6ap refle6si. Memili6i 6aryaan mengidentifi6asi daerah !misalnya7 mengguna6an apli6asi 4er4asis e4 yang 6omple6s7 4ermain golf7 4er4icara 4ahasa 6edua% di mana

    mere6a aalnya 4er)uang tapi se6arang mela6u6an dengan 4ai6 dan dengan relatif mudah. Mendorong mere6a untu6 mencermin6an pada dan secara e6splisit men)elas6an secara rinci lang6ah;lang6ah yang mere6a mengam4il sepan)ang )alan per6em4angan mere6a !misalnya7 menetap6an tu)uan7 mengam4il risi6o7 mendapat6an pela)aran7 4erlatih 6eras7 sedang dilatih7 mencari umpan

     4ali67 menonton video dari 6iner)a seseorang%. Kemudian meminta 6aryaan untu6 merenung6an mengapa inisiatif serupa mung6in tida6 4e6er)a sama dengan 4ai6 di daerah di mana mere6a raguapa6ah mere6a memili6i 6emampuan untu6 mengem4ang6an.

    0. Mintalah advo6asi 6ontra;si6ap. Memili6i 6aryaan mengidentifi6asi seseorang yang mere6a sayangi !misalnya7 orangtua7 ana67 atau ana6 didi6% yang 4er)uang untu6 percaya 4aha6emampuannya dapat di4udidaya6an. Telah mere6a menulis pesan ";0 halaman mendorong 6epada orang ini di mana mere6a men)elas6an7 dalam 6ata;6ata mere6a sendiri7 alasan dan 4u6ti 4aha6emampuan dapat di6em4ang6an7 termasu6 ane6dot pri4adi yang 4erma6na seperti yang dihasil6an selama se4elum 6ontra;si6ap refle6si latihan.

    B. Mendorong disonansi 6ognitif. Memili6i 6aryaan mengidentifi6asi se4uah contoh 6eti6a mere6a mengamati seseorang 4ela)ar untu6 mela6u6an sesuatu yang mere6a sungguh;sungguh 4erpi6ir orang ini tida6 pernah 4isa mela6u6an. Kemudian mengundang mere6a untu6 merenung6an apa yang 4isa men)adi impli6asi dari mere6a meragu6an 6emampuan orang ini. Memimpin

    orang untu6 mencermin6an pada 4iaya yang 4erpotensi 4esar dari pola pi6ir yang tetap ; dalam hal mengham4at orang lain dan diri mere6a sendiri untu6 menyadari potensi mere6a ; adalah carayang menari6 untu6 mendorong mindset 4er6em4ang.

    $. Peran 4ermain mengganti6an fi 'ed dengan pola pi6ir pertum4uhan. Memili6i 6aryaan mengidentifi6asi fi spesifi6 c insiden 6eti6a menanggapi tantangan yang signifi6an dengan pola pi6iryang tetap tida6 melayani mere6a dengan 4ai6. Kemudian telah 6emudian mere6am )enis yang tetap mindset self;tal6 yang menggerogoti 6emampuan mere6a untu6 men)adi yang ter4ai6 dalamsituasi ini7 se4elum mere6am le4ih memung6in6an7 4erorientasi pada pertum4uhan alternatif self;tal6 mere6a 4isa diguna6an se4agai gantinya. Peer;pelatihan dii6uti oleh peran 4ermain s6enarioini 4isa

    menghasil6an aasan yang 6uat tentang ruang ling6up untu6 mem4e4as6an diri dari 6ecenderungan menindas untu6 menanggapi 6emunduran dengan pola pi6ir yang tetap.

    mung6in memung6in6an mere6a untu6 mencapainya. 3ontohnya termasu6 menggaris4aahi 6epada 6aryaan apa yang mere6a capai se4agai hasil dari menetap6an tu)uan yang menantang7mempertanya6an asumsi mere6a7 4e6er)a 6eras7 4e6er)a sama dengan orang;orang dengan perspe6tif yang 4er4eda7 4ertahan dalam menghadapi 6emunduran7 dan atau sistematis 4erusaha untu6mengidentifi6asi cara;cara untu6 mening6at6an7 4eradaptasi dengan mengu4ah7 dan mencapai luar 4iasa 6iner)a. -elama umpan 4ali6 terse4ut 6redi4el7 pende6atan ini untu6 men)elas6an apa yangtelah dila6u6an 6aryaan untu6 mela6u6an dengan 4ai6 ; 4u6an siapa atau apa yang mere6a seharusnya 4erada ; memili6i potensi untu6 isyarat pola pi6ir pertum4uhan dan 6eterli4atan 6aryaan

    selan)utnya.

    -ama seperti mana)er tida6 dapat memimpin orang lain le4ih efe6tif daripada mere6a dapat memimpin dirinya sendiri !9ennis7 "11F%7 mere6a )uga tida6 mung6in untu6 menum4uh6an pola pi6ir pertum4uhan dalam 6aryaan mere6a 6eti6a mere6a secara pri4adi cenderung merespon signifi6an tantangan fi 6an dan 6emunduran dengan pola pi6ir yang tetap. nisiatif 4erasal dari penelitianyang relevan !Aronson et al7 "11". Heslin et al7 "11$. 3f. 5ec67 "11(% 4aha mana)er dapat mengadopsi pende6atan tantangan mere6a dengan mindset 4er6em4ang diurai6an pada Ta4el ".

    (.0.0. nisiatif pengem4angan diri

    rang;orang 4erpi6ir7 merasa7 4ertinda67 dan 4erintera6si seperti seseorang dengan mindset 4er6em4ang 6eti6a mere6a menafsir6an situasi yang menantang se4agai peluang untu6 4ela)ar7 pertum4uhan7 dan pencapaian7 4u6an se4agai pertemuan yang mere6a !6urangnya% 6emampuan yang mele6at a6an didiagnosis dan dinilai . 5alam rang6a untu6 mem4uat mindset 4er6em4angle4ih menon)ol dalam diri mere6a7 6aryaan didorong untu6 4e6er)a melalui latihan yang diurai6an dalam Ta4el ". Keti6a mela6u6annya7 terli4at dalam du6ungan se4aya7 6omitmen masyara6at7dan pem4ela)aran sosial !yaitu7 mendengar cerita orang lain% dapat mem4antu untu6 mem4entu6 6eya6inan pri4adi !Aronson7 #FFF%. ndividu dengan demi6ian didorong untu6 4e6er)a

     4erpasangan atau 6elompo6 6ecil untu6 mengidentifi6asi domain di mana mere6a mengada6an yang tetap pola pi6ir dan cara mere6a 4isa menerap6an )enis strategi yang diurai6an dalam Ta4el "

    untu6 mengadopsi mindset 4er6em4ang 4er6aitan dengan pe6er)aan mere6a dalam domain;domain.

    Ta4el "

    nisiatif untu6 mencipta6an dan mempertahan6an mindset 4er6em4ang.

    #. Pi6ir6an tantangan tugas se4agai 6esempatan yang menari6 untu6 mempela)ari apa yang 4erhasil dan tida6 4e6er)a dengan 4ai67 4u6an se4agai 4arometer apa6ah Anda memili6i 6emampuanalami atau 4er4a6at di daerah tertentu.

    ". Pi6ir6an 6e4erhasilan dan 6egagalan se4agai re fl ecting 6ualitas usaha Anda7 strategi dan pilihan7 4u6an se4agai indi6ator dari Anda !6urangnya% 4a6at 4aaan.

    0. Renung6an proses di mana Anda di4udidaya6an 6emampuan Anda untu6 mem4aca7 menulis7 dan mela6u6an matemati6a dll ngat 4aha 4e4erapa 6emampuan 4erharga diperoleh tanpa usahagigih dan 4anya6 6emunduran frustasi sepan)ang )alan.

    B. ngat 6eti6a Anda merasa dipermalu6an oleh 6emunduran 6iner)a. Pertim4ang6an apa yang dapat Anda 4ela)ar dari itu dan 4agaimana seperti peristia 6emampuan 6iner)a )arangmendefinisi6an seseorang utama. Ada 4e4erapa tes definitif 6emampuan dan7 dengan latihan fo6us7 pem4ela)aran dan pertum4uhan yang hampir selalu mung6in. 9erpi6ir diri Anda se4agaiseorang mahasisa 4ersemangat dengan pi6iran pemula dapat mening6at6an 6eterli4atan dan 6eni6matan dari tantangan7 terutama 6eti6a Anda merasa6an Anda sedang 4er)uang atau gagal.

    $. Percaya dan menyata6an 4aha Anda ingin mengu4ah di daerah tertentu7 tapi itu hanya cara saya7 mung6in memper6uat fi 'ed perspe6tif pola pi6ir 4aha perila6u Anda pada dasarnya adalah

    fungsi fi 'ed sifat. -e4ali6nya7 secara e6splisit dan 6onsisten menga6ui ling6up Anda untu6 pilihan dan peru4ahan pri4adi dapat mendorong pola pi6ir pertum4uhan yang memfasilitasi6eterli4atan.

    (. -elidi6i latar 4ela6ang seseorang yang 4a6at Anda 4enar;4enar mengagumi. Mela6u6an penelitian Anda saran6an 4aha 4a6at mere6a hanyalah 4aaan7 atau apa6ah mere6a )ugamengem4ang6an melalui luar 4iasa7 upaya yang 4er6elan)utanX

    . Pi6ir6an sesuatu yang Anda selalu ingin 4ela)ar untu6 mela6u6an7 tetapi tida6 pernah percaya Anda memili6i dalam Anda. -e6arang menge6se6usi rencana 6on6ret untu6 4ela)ar 4agaimanamela6u6annya.

    *. Renung6an dan meni6mati proses mengem4ang6an 6eterampilan Anda7 termasu6 6eti6a Anda pasti mem4uat 6esalahan sepan)ang )alan. 9angga 4ela)ar dari 6esalahan Anda7 daripada )atuh 6edalam fi 'ed pola pi6ir perang6ap perasaan diha6imi oleh mere6a.

    F. +paya6an untu6 menghargai dan merasa 4enar;4enar 4angga pem4ela)aran dan pertum4uhan Anda7 serta pencapaian 6iner)a Anda.

  • 8/17/2019 Ulasan Manajemen Sumber Daya Manusia

    17/21

    #1. Nangan tergoda untu6 mengelilingi diri Anda dengan orang;orang terfo6us pada validasi 6ecemerlangan Anda7 4u6an )uga menantang Anda untu6 tum4uh.

    L.A. K eating7 P.A. Heslin Human Resource Management Revie ''' !"1#$% '''2''' ##

    -e4uah pepatah mapan dalam literatur persuasi adalah 4aha paparan hidup dan luas untu6 ide;ide tertentu ; terutama 6eti6a ide;ide yang

    dihasil6an sendiri !Aronson7 #FFF% ; mening6at6an a6sesi4ilitas mere6a dan dengan demi6ian pengaruh pada pi6iran 4eri6utnya7 perasaan7 dan

     perila6u masyara6at !3rano & Prislin7 "11(%. ndividu ingin mengem4ang6an dan mempertahan6an mindset 4er6em4ang demi6ian didorong

    untu6 memanfaat6an Ta4el # dan " untu6 mem4uat dan rutin menerap6an rencana pengem4angan pola pi6ir pertum4uhan pri4adi. -etiap 6ali

    muncul yang tetap pola pi6ir 6eraguan tentang 6emampuan mere6a untu6 mena6lu66an tantangan tertentu !misalnya7 4erpi6ir a6u terlalu tua

    untu6 ini ...%7 mere6a mung6in yang 4ermanfaat mencermin6an di mana aspe6 rencana pem4angunan mindset pertum4uhan mere6a mung6in

    yang paling mem4antu mere6a tetap terli4at dengan mengidentifi6asi cara ma)u dalam 4ela)ar 4agaimana untu6 mencapai tu)uan mere6a.

    R ef er ences

    Alfes7 K.7 Truss7 3.7 -oane7 ,.3.7 Rees7 3.7 & aten4y7 M. !"1#0%. The relationship 4eteen line manager 4ehavior 7  perceived HRM pr actices7 and individual

     per f ormance: ,'amining the mediating role of engagement. Human Resource Management7 $"7 *0F2*$F. h ttp:&&d'.doi.o rg# 1.#1 1 "&h rm ." # $# ".

    Aronson7 ,. !#FFF%. The poer of self; persuasion. American Psychologist7 $B7 *02*F1. h tt p:&&d'.doi.org 1.#1 0 &h1 1 * *# * *.

    Aronson7 N.7 Uried7 3.9.7 & ood7 3. !"11"%. Reducing the effects of stereotype threat on African American students  4y shaping theories of intelligence. Nournal of 

    ,'perimental -ocial Psychology7 0*7 ##02#"$. h tt p:&&d'.doi.o r g# 1.#1 1 (& )es p."1 1# .# B F#.

    Avey7 N.9.7 8ernsing7 T.-.7 & Luthans7 U. !"11*%. 3an positive employees help positive organi=ational changeX :mpact of psychological capital and emotions on

    r elevant attitudes and 4ehavior s. The Nour nal of Applied 9ehavioral -cience7 BB7 B*21. h tt p:&&d'.doi.o r g# 1.## &1 1 " # * * ( 01 0 # # B 1.

    9a66er7 A.9.7 & 5emerouti7 ,. !"11%. The )o4 demands;resources model: -tate of the art. Nournal of Managerial Psychology7 ""7 01F20"*. ht t p :&&d' .d oi. org#1 .## 1*

    1 " ( *0 F B 1 # 1 0 0 # # $.

    9a66er7 A.9.7 5emerouti7 ,.7 & Oer  4e6 e7 8. !"11B%. +sing the  )o4 demands‐resources model to predict 4urnout and per f ormance. Human Resource Management7 B07

    *02#1B. h tt p:&&d'.doi.o r g# 1.#1 1 "&h rm.

    9andura7 A. !#F*(%. - oc ia l fo u n d a tio ns of th o ug ht a n d a c tio n : A s o c ia l c o g n itiv e the or y. , ng le o o d 3 liffs 7  /N: Pren tice ;Hall.

    9eer7 N. !"11"%. mplicit self;theories of shyness. Nournal of Personality and -ocial Psychology7 *07 #11F2#1"B. h tt p:&&d'.doi.org 1.# 10 1 1" ";0 $#B .* 0.B .#1 1 F.

    9ell7 9.-.7 & Ko=los6i7 8.N. !"11"%. oal orientation and a4ility: interactive effects on self;efficacy7 performance7 and 6 noledge. Nournal of Applied Psychology7 *7BF2$1$. h tt p:&&d'.doi.o r g# 1.#1 0 &1 1 " #;F 1 #1.* .0.B F .

    9ennis7 8. !"11F%. n  4 ec o m in g a le a d e r.  re v is e d ed. 3 am 4ridge7 M A:  Pers eu s.

    9lac6ell7 L.7 Tr=esnies6 i7 K.7 & 5ec67 3. !"11%. :mplicit theories of intelligence predict achievement across an adolescent transition: A longitudinal study

    and an inter vention. 3hild 5evelopment7 *7 "B(2"(0. h tt p:&&d'.doi.org 1.## ##  ).# B ( ;* ( "B." 1 1.11 F F $.'.

    9oon7 3.7 & K alshoven7 K. !"1#B%. Ho high;commitment HRM relates to engagement and commitment: The moderating role of tas6 proficiency. Human Resource

    Management7 $07 B102B"1. h tt p:&&d'.doi.org 1.#1 1" &h rm." # $ ( F.

    9urnette7 N.L.7 9oyle7 ,.H.7 Oan,pps7 ,.M.7 Pollac67 N.M.7 & Uin6el7 ,.N. !"1#0%. Mind;sets matter: A meta;analytic revie of implicit theories and self;regulation.

    Psychological 9ulletin7 #0F7 ($$21#. h tt p:&&d'.doi.org 1.#1 0 a 1 1 " F $0 #.

    9utton7 -.9.7 Mathieu7 N.,.7 & Da)ac7 5.M. !#FF(%. oal orientation in organi=ational research: A conceptual and empirical foundation. rgani=ational 9ehavior  andHuman

    5ecision Processes7 (7 "(2B*. h tt p:&&d'.doi.o rg# 1.#1 1 (&o 4hd.# F F(.1 1 (0.

    3ascio7 8.U. !"11*%. To prosper7 organi=ational psychology should> 4ridge application and scholarship. Nournal of rgani=ational 9ehavior 7 "F7 B$$2B(*. 

    htt p :&& d'.doi. or g 1.#1 1" & )o 4 .$ " *.

    3hiu7 3.7 5ec67 3.-.7 Tong7 N.V.7 & Uu7 N.H. !#FF%. mplicit theories and conceptions of morality. Nournal of Personality and -ocial Psychology7 07 F"02FB1. htt p :&& d'.doi.

    or g 1.#1 0&1 1 " "; 0$ #B . 0.$ .F" 0.

    3hristian7 M.-.7 ar=a7 A.-.7 & -laughter 7 N.,. !"1##%. 8or6 engagement: A Yuantitative revie and test of its relations ith tas6 and conte'tual per f ormance. 

    Personnel

    Psychology7 (B7 *F2#0(. h tt p:&&d'.doi.org 1.## ##& ).# B B; ($ 1 ." 1 #1.1# "1 0.'.

    3hughtai7 A.A.7 & 9uc6ley7 U. !"1##%. 8or6 engagement: Antecedents7 the mediating role of learning goal orientation and  )o4  performance. 3areer 5evelopment

    nternational7 #(7 (*B21$. h tt p:&&d'.doi.org 1.## 1* 0 ( " 1 B 0# # # # # * " F 1.

    3impian7 A.7 Arce7 H.M.3.7 Mar 6 man7 ,.M.7 & 5ec67 3.-. !"11%. -u4tle linguistic cues affect childrens motivation. Psychological -cience7 #*7 0#B20#(.htt p :&& d'.doi.o rg&

    # 1.## ##& ).#B ( ; F" *1 ." 1 1 .1# *F (.'.

    3olvin7 . !"11*%. T a le nt is o v e rra te d:  8 h a t re al  ly s e p a ra tes o rld ;cl a s s per f orm e rs from e v e r y 4 o dy e ls e .  / e V o r6 7 / V: Penguin.

    3rano7 8.7 & Prislin7 R. !"11(%. A ttitu d e s a n d p e rsuasion. An nu al R e v ie of P sy c h o logy 7 O o l. $ . ! p p. 0 B$ 2 0 B%. P a lo Alto7  3 A: An nual R e v ie s7  0 B $2 0 B.

    3raford7 ,.R.7 LePine7 N.A.7 & Rich7 9.L. !"1#1%. Lin6 ing )o4 demands and resources to employee engagement and 4urnout: A theoretical e'tension and meta;

    analytic test. Nournal of Applied Psychology7 F$7 *0B2*B*. h tt p:&&d'.doi.org 1.#1 0 a 1 1 # F 0( B.

    5alal7 R.-.7 9r ummel7 9.N.7 8ee7 -.,.R.,./.A.7 & Thomas7 L.L. !"11*%. 5efining employee engagement for productive research and pr actice. ndustrial andrgani=ational

    Psychology7 #7 $"2$$. h tt p:&&d'.doi.org# 1.## ##& ).# $ B; FB 0B ." 1 1.11 11 *.'.

    5e-hon7 R.P.7 & illespie7 N.D. !"11$%. A motivated action theory account of goal orientation. Nournal of Applied Psychology7 F17 #1F(2##". h tt p:&&d' .d oi.o r g# 1.#1 0

    1 1 " #;F1 #1 .F 1.(.# 1 F (.

    5utton7 N.,.7 & Heaphy7 ,.5. !"110%. T he p o er o f h ig h‐

    Y u a lity c o n ne c tio ns at or6. n K .- . 3am eron7 N .,.  5utton7 & R ., . Z u in n ! ,d s.%7 P o s itive o rg a n i= a tio n al s chola rshi p

    ! p p. " ( 0 2 " *%. - a n U ra n c is c o : 9 e rre tt‐K o e h le r Pu 4lishers.

    5ec67 3.-. !#F*(%. Motivational processes affect learning. American Psychologist7 B#7 #1B12#1B*. h tt p:&&d'.doi.org 1.# 10 1 11 0;

    1 ((Q .B #.# 1.# 1 B1. 5ec67 3.-. !#FFF%. -elf ;theories: Their ro le in motivation7  p e rs o n a lity7  a n d dev e lo p ment. P h ila d e l p h ia : P sy c h o lo gy Pres s.

    5ec67 3.-. !"11(%. M indsets.  / e Vor6: R a n d o m House.

    5ec67 3.-.7 3hiu7 3.7 & Hong7 V.V. !#FF$%. mplicit theories and their role in )udgments and reactions: A orld from to per s pectives. Psychological :nYuir y7 (7

    "(2"*$. h tt p:&&d'.doi.o r g# 1.#" 1 &s# $ 0 " F($ pli1 (1 B [#.

    5ec67 3.-.7 & Leggett7 ,.L. !#F**%. A social;cognitive approach to motivation and per sonality. Psychological Revie7 F$7 "$(2"0. h tt p:&& d'.doi.org 1.# 1 0 &1 10 0;" F $Q .

    F $." ."$ (.

    ,dmondson7 A. !#FFF%. Psychological safety and learning 4ehavior in or6 teams. Administrative -cience Zuarterly7 BB7 0$120*0. 

    h tt p:&& d'.doi.org 1." 01 " (( ( F F F. ,rdley7 3.A.7 & 5ec67 3.-. !#FF0%. 3hildrens implicit personality theories as  predictors of their social )udgments. 3hild

    5evelopment7 (B7 *(02**. h tt p:&&d'.doi.org 1.

    # # # #& ).# B( ;* (" B.# F F 0 .t 4 1" F B*.'.

    ,rdogan7 9.7 & 9auer7 T./. !"11F%. Perceived overYualification and its outcomes: The moderating role of empoerment. Nournal of Applied Psychology7 FB7 $$2 

    $($. h tt p:&&d'.doi.o rg# 1.#1 0 &a 1 1 #0 $ " *.

    Ur an6 en7 R.,.7 & 9ron7 5.N. !#FF$%. 8hy do  people li6e competitionX The motivation for inning7  putting f or th eff ort7 improving ones per f ormance7  performing

    ell7 4eing instrumental7 and e'pressing forcefulaggressive 4ehavior . Personality & ndividual 5ifferences7 #F7 #$2#*B. http:&& d'.doi.org#1.#1#(1 #F#;

    **(F!F$%

    1 1 1 0$;$.

    allup !"1#0%. -tate of the American or6place: ,mployee engagement insights for +.-. 4usiness leader s.  R etr ieved fromh tt p:&& .ga llu p .c om&s tr ateg ic consulting&

    # ( 0 11 &state;am erican;or6 p la ce .a s p'.

    http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/10.1002/hrm.21512http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/10.1037/h0088188http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/10.1006/jesp.2001.1491http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/10.1177/0021886307311470http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1108/02683940710733115http://dx.doi.org/10.1108/02683940710733115http://dx.doi.org/10.1108/02683940710733115http://dx.doi.org/10.1108/02683940710733115http://dx.doi.org/10.1108/02683940710733115http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://dx.doi.org/10.1002/hrmhttp://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://refhub.elsevier.com/S1053-4822(15)00009-1/rf0035http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/10.1037/0022-3514.83.4.1009http://dx.doi.org/http://