tutorial kasus anestesi
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
1/38
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA
TUTORIAL KLINIK
Sirosis Hepatis, Cerera! Pa!s", Heat Stro#e
Disusun untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik
di Bagian Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif
Rumah Sakit Tentara Tk II dr. Soedjono Magelang
Diajukan Kepada
Pe$i$i%& ' Let#o!( C#$ )r( S*par%o, Sp( A%
Disusun !leh
+e%%" Hi!)asarasat" Kaa
-./0//--0-
Kepa%iteraa% K!i%i# 1eparte$e% A%estesi )a% Terapi I%te%si2
3AKULTAS KE1OKTERAN 4 UPN VETERAN JAKARTA
R*$a5 Sa#it Te%tara TK II )r( Soe)6o%o Ma&e!a%&
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
2/38
LEMBAR PENGESAHAN
T*toria! K!i%i#Sirosis Hepatis, Cerera! Pa!s", Heat Stro#e
Diajukan Se"agai Tugas untuk Memenuhi Syarat
Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik di Bagian Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif
Rumah Sakit Tentara Tk II dr. Soedjono Magelang
1is*s*% O!e5'
+e%%" Hi!)asarasat" Kaa
-./0//--0-
Te!a5 1iprese%tasi#a% Pa)a Ta%&&a!'
#o$em"er %&'(
Magelang) #o$em"er %&'(
Me%"et*6*i,
*em"im"ing
Let#o!( C#$ )r( S*par%o, Sp( A%
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
3/38
TUTORIAL KLINIK -
I)e%titas Pasie%
#ama Tn. M
+enis Kelamin *erempuan
Umur ,- tahun
Alamat Karang AnyarBoro"udur
Tanggal Masuk I/U , #o$em"er %&'(
S*6e#ti2
A%a$%esa
Anamnesa dillakukan se0ara alloanamnesa kepada anak pasien di I/U RST dr. Soedjono
pada tanggal , #o$em"er %&'( pukul ''.1& 2IB.
a( Ke!*5a% Uta$a *enurunan kesadaran
( Ke!*5a% Ta$a5a% lemas) muntah darah) BAB "erdarah nyeri perut) nafsu
makan menurun.
Ria"at Pe%"a#it Se#ara%&
*ada a3alnya se"elum pasien dira3at di I/U pasien sempat dilakukan pera3atan di
"angsal 4del3eis selama % hari. Saat hari pertama dira3at pada tanggal - #o$em"er %&'()
pasien di"a3a oleh keluarganya ke I5D RST karena mengeluhkan lemas. 6emas yang dirasakan
pasien pada seluruh "adan dan sudah dirasakan le"ih kurang selama 1 hari. Selain itu pasien juga
mengeluhkan muntah darah) BAB "erdarah nyeri perut) nafsu makan menurun.
1 hari SMRS *asien mengalami muntah darah dan BAB "erdarah se"anyak 1 kali dalam
sehari. Muntahan "er3arna merah tua. *asien juga mengeluh sakit pada perut "agian kanan
"a3ah dan "agian tengah seperti tertusuk tusuk. *asien mengaku tinjanya sering "er3arna
kehitaman. #afsu makan menurun) pasien hanya makan ' hari ( sendok makan.
Dari I5D pasien di ra3at di "angsal) pada - #o$em"er %&'( selama % hari di "angsal
pasien mengalami mutah darah dan BAB "erdarah se"anyak 1 kali.
, #o$em"er %&'() pasien terlihat lemas) muntah darah dan BAB "erdarah 789 dari jam
:.&& sampai jam ''.&& se"anyak 1 kali ) dan pusing pada kepala "elakang "agian kiri pada
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
4/38
anaknya. *ada sore harinya se"elum pasien masuk ke I/U) pasien "aru makan 1 suap) pasien
terlihat mengantuk dan mata terpejam. Kemudian anak pasien men0o"a mem"angunkan tapi
pasien tidak ter"angun. Kemudian anak pasien inisiatif memanggil pera3at ketika diperiksa
pasien mengalami penurunan kesadaran) 5DS ';& dan TD ,(
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
5/38
#adi ''% >
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
6/38
N( o#*!o$otori*s, tro#!earis, a)*:e% 7N( III, IV,VI8
Kedudukan mata saat diam ptosis 79
5erakan "ola mata nistagmus 79
*upil
Bentuk) le"ar) per"edaan le"ar "ulat) isokor) 1mm
Reaksi 0ahaya langsung dan tidak langsung 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
7/38
N( Statoa#*sti#*s 7N( VIII8
Suara "isik tidak dapat dinilai
Arloji tidak dapat dinilai
5arpu tala tidak dapat dinilai
#istagmus tidak dapat dinilai
N( G!osop5ari%&e*s, Va&*s 7N(I;, ;8
Inspeksi oropharing keadaan istirahat tidak dapat dinilai
Inspeksi oropharing saat "erfonasi tidak dapat dinilai
Refleks tidak dapat dinilai
Sensorik khusus
*enge0apan '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
8/38
Dinding perut
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
9/38
o *erkusi Timpani pekak) asites 789
BAB 789) lan0ar
B> 7Bo%e8
edema tungkai 79) sianosis 79) /RT E% detik)
Suhu a>illa 1,),o/
Akral =angat 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
10/38
*ertahankan kanul !%
Monitoring Sp!% dan RR
". B% 7Blood9
Monitoring TD dan =R
Infus R6 %& tpm
Transfuse *R/ (&&00
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
11/38
e. B( 7Bowel9 mual 789) muntah 789 "er3arna merah kehitaman ) nyeri perut 789)
BAB 789 "er3arna merah kehitaman.
f. B, 7Bone9 kram 79) nyeri saat digerakkan 7 dari pukul &(.&& sampai '&.&&.
Ria"at Pe%"a#it 1a5*!*
Sirosis hepatis 789 didiagnosis 1 "ulan yang lalu. ri3ayat hipertensi) dia"etes mellitus) alergi o"at
atau makanan) asma disangkal
Ria"at Pe%"a#it Ke!*ar&a
Ri3ayat hepatitis) ri3ayat sirosis) ri3ayat hipertensi) dia"etes mellitus) alergi o"at atau makanan)
asma disangkal
Ria"at Keiasaa% )a% Sosia!
*asien mengkonsumsi al0ohol selama %& tahun
O6e#ti2
B- 7Breat58
Terpasang kanul oksigen 1 6
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
12/38
Tekanan darah '%@
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
13/38
Reaksi 0ahaya langsung dan tidak langsung 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
14/38
N( G!osop5ari%&e*s, Va&*s 7N(I;, ;8
Inspeksi oropharing keadaan istirahat tidak dapat dinilai
Inspeksi oropharing saat "erfonasi tidak dapat dinilai
Refleks tidak dapat dinilai
Sensorik khusus
*enge0apan '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
15/38
K*R < *atella 8'< 8'
A*R < A0hilles 8' < 8'
*emeriksaan refleks patologis
o Refleks =offmanTromner 7Bo%e8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
16/38
edema tungkai 79) sianosis 79)
/RT E% detik)
Suhu a>illa 1,o/
Akral =angat 8 '&G '&
'&G
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
17/38
*ertahankan kanul !%
Monitoring Sp!% dan RR
". B% 7Blood9
Monitoring TD dan =R
Infus R6
Transfuse *R/ (&&00
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
18/38
I)e%titas Pasie%
#ama By.AS
+enis Kelamin *erempuan
Umur ,)("ulan
Alamat Mojokerto
Tanggal Masuk I/U '& #o$em"er %&'(
S*6e#ti2
A%a$%esa
Anamnesa dillakukan se0ara alloanamnesa kepada i"u dan kakek pasien tanggal '&''
%&'( pukul %&.&& di I/U
Ke!*5a% Uta$a Kejang
Ke!*5a% Ta$a5a% keluar air liur setiap megalami kejang) lemas
Ria"at Pe%"a#it Se#ara%&
*asien datang datang dengan keluhan kejang. rekuensi tiap kejang sekitar '% menit dan
"erulang dalam '&'( menit sejak masuk I/U jam ';.&&. Saat kejang) tonik klonik. Setelah
kejang) pasien diam saja) tidak menangis.
Menurut i"unya pasien seperti ini sejak '% hari yang lalu dan dira3at di RSU Mojokerto
selama , hari dengan keluhan kejang. rekuensi kejang sekitar ( menit dan "erulang setiap '(
menit. BAB J BAK normal) ri3ayat jatuh 789 1 minggu yang lalu pasien pernah jatuh dari
tempat tidur setinggi %& 0m) pasien menangis) penurunan kesadaran 79 Demam 79) "atuk 79)
pilek 79) minum asi mau dan lan0ar.
Ria"at Pe%"a#it 1a5*!*Ri3ayat kejang) ri3ayat hipertensi) dia"etes mellitus) alergi o"at atau makanan) asma disangkal
Ria"at Pe%"a#it Ke!*ar&a
Ayah pasien pernah mengalami kejang se3aktu masih ke0il.
Ri3ayat hipertensi) dia"etes mellitus) alergi o"at atau makanan) asma disangkal
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
19/38
Ria"at Keiasaa% )a% Sosia!
*asien masih mengkonsumsi ASI.
Ria"at Ke5a$i!a%
tidak ada masalah) tidak demam) tidak ada gangguan di saluran kemih dan kelamin.
Ria"at Persa!i%a%
"ayi lahir 0aesar) 0ukup "ulan) "erat lahir 1%&& gr) pasien anak pertama.
Ri( Per#e$a%&a%
Di usia ,)( "ulan) pasien "isa mengangkat kepala sendiri) tengkurap) miring kanan dan
miring kiri
O6e#ti2
B- 7Breat58
Terpasang kanul oksigen % 6
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
20/38
o *alpasi I0tus 0ordis tidak kuat angkat
o *erkusi Tidak ada pele"aran "atas jantung
o Auskultasi B+ S') S% reguler) murmur 79) gallop 79
B9 7Brai%8
5/S 4-M,( kesadaran kompos mentis
Keadaan umum tampak sakit sedang
*emeriksaan #er$us 0ranialis
N( O!2a#tori*s 7N( I8 tidak dapat dinilai
N( Opti#*s 7N( II8
Tajam *englihatan tidak dapat dinilai
6apang pandang tidak dapat dinilai
2arna tidak dapat dinilai
unduskopi tidak dilakukan
N( o#*!o$otori*s, tro#!earis, a)*:e% 7N( III, IV,VI8
Kedudukan mata saat diam ptosis 79
5erakan "ola mata nistagmus 79
*upil
Bentuk) le"ar) per"edaan le"ar "ulat) isokor) 1mm
Reaksi 0ahaya langsung dan tidak langsung 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
21/38
Sensorik tidak dapat dinilai
Motorik tidak dapat dinilai
Merapatkan gigi tidak dapat dinilai
Buka mulut tidak dapat dinilai
Menggigit tongue spatel kayu tidak dapat dinilai
Menggerakkan rahang tidak dapat dinilai
Refleks
Kornea tidak dapat dinilai
N( 3a:ia!is 7N( VII8
Sensorik tidak dapat dinilai
Motorik
Kondisi diam Simetris
Kondisi "ergerak tidak dapat dinilai
N( Statoa#*sti#*s 7N( VIII8
Suara "isik tidak dapat dinilai
Arloji tidak dapat dinilai
5arpu tala tidak dapat dinilai
#istagmus tidak dapat dinilai
N( G!osop5ari%&e*s, Va&*s 7N(I;, ;8
Inspeksi oropharing keadaan istirahat tidak dapat dinilai
Inspeksi oropharing saat "erfonasi tidak dapat dinilai
Refleks tidak dapat dinilai
Sensorik khusus
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
22/38
*enge0apan '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
23/38
*emeriksaan fungsi koordinasi tidak dapat dinilai
B. 7B!a))er8
BAK789
2arna urin kuning jernih #yeri saat BAK 79
B= 7Boe!8
A"domen
o Inspeksi tampak perut datar) supel
o Auskultasi peristaltik normal
o *alpasi nyeri tekan epigastrium 79) supel) hepar dan lien tidak tera"a
o *erkusi Timpani
BAB 79
B> 7Bo%e8
edema tungkai 79) sianosis 79)
/RT E% detik)
Suhu a>illa 1,)(o/
Akral =angat 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
24/38
*ertahankan kanul !% % ltr
Monitoring Sp!% dan RR
". B% 7Blood9
Monitoring TD dan =R
Infus D( '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
25/38
k. B( 7Bowel9 mual 789) muntah 79) nyeri perut 79) BAB 79
l. B, 7Bone9 kram 79) nyeri saat digerakkan 7
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
26/38
Terpasang kanul oksigen % 6
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
27/38
N( Opti#*s 7N( II8
Tajam *englihatan tidak dapat dinilai
6apang pandang tidak dapat dinilai
2arna tidak dapat dinilai
unduskopi tidak dilakukan
N( o#*!o$otori*s, tro#!earis, a)*:e% 7N( III, IV,VI8
Kedudukan mata saat diam ptosis 79
5erakan "ola mata nistagmus 79
*upil
Bentuk) le"ar) per"edaan le"ar "ulat) isokor) 1mm
Reaksi 0ahaya langsung dan tidak langsung 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
28/38
N( 3a:ia!is 7N( VII8
Sensorik tidak dapat dinilai
Motorik
Kondisi diam Simetris
Kondisi "ergerak tidak dapat dinilai
N( Statoa#*sti#*s 7N( VIII8
Suara "isik tidak dapat dinilai
Arloji tidak dapat dinilai
5arpu tala tidak dapat dinilai
#istagmus tidak dapat dinilai
N( G!osop5ari%&e*s, Va&*s 7N(I;, ;8
Inspeksi oropharing keadaan istirahat tidak dapat dinilai
Inspeksi oropharing saat "erfonasi tidak dapat dinilai
Refleks tidak dapat dinilai
Sensorik khusus
*enge0apan '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
29/38
Dinding perut
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
30/38
B> 7Bo%e8
edema tungkai 79) sianosis 79)
/RT E% detik)
Suhu a>illa 1,)(o/
Akral =angat 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
31/38
P!a%%i%&
Terapi
a. B' 7Breathing9
*ertahankan kanul !% % ltr
Monitoring Sp!% dan RR
". B% 7Blood9
Monitoring TD dan =R
Infus D( '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
32/38
#ama Sdr. #
+enis kelamin 6akilaki Umur %& thn
Alamat Magelang
Tanggal masuk I/U %; !kto"er %&'(
BB ,& kg TB ',& 0mIMT %1.-@
S*6e#
Anamnesis
L Ku *ingsan saat melakukan latihan
L R*S *asien datang dikarenakan pingsan saat melakukan latihan lari di
lapangan se"anyak : putaran. *using 789 seperti memutar) Mual 8) muntah 8) kejang )
sesak ) demam . Se"elumnya pasien kegiatan fisik "erat ' hari se"elumnya. Se"elum
melakukan latihan) pasien mengatakan makan 0ukup) seperti "iasa dan mengha"iskan
makanannya dengan "aik. Se"elumnya pasien tidak ada jatuh ataupun trauma yang
mengenai kepala pasien.
L Ri3ayat *enyakit Dahulu ri3ayat hipertensi) dia"etes mellitus) penyakit jantung alergi)
asma disangkal
L Ri3ayat penyakit keluarga ri3ayat hipertensi) dia"etes mellitus) penyakit jantung alergi)
asma disangkal
L Ri3ayat ke"iasaan dan sosial pasien olahraga lari %> seminggu) merokok 789 ' "ungkus
sehari.
O6e#ti2
B- 7Breat58
Terpasang kanul oksigen 1 6
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
33/38
B/ 7B!oo)8
Tekanan darah ;(
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
34/38
Reaksi 0ahaya langsung dan tidak langsung 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
35/38
N( G!osop5ari%&e*s, Va&*s 7N(I;, ;8
Inspeksi oropharing keadaan istirahat tidak dapat dinilai
Inspeksi oropharing saat "erfonasi tidak dapat dinilai
Refleks tidak dapat dinilai
Sensorik khusus
*enge0apan '
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
36/38
K*R < *atella 8'< 8'
A*R < A0hilles 8' < 8'
*emeriksaan refleks patologis
o Refleks =offmanTromner 7Bo%e8
edema tungkai 79) sianosis 79)
/RT E% detik)
Suhu a>illa 1,),o/
Akral =angat 8
-
7/24/2019 Tutorial Kasus Anestesi
37/38
Atrofi otot 79
Kekuatan motorik ( (
( (
Assesment
heat stroke
DD