tumbuhan hijau 5
TRANSCRIPT
SDN TAMBAKBULUSAN 1
TUMBUHAN HIJAU Tumbuhan Hijau adalah Semua tumbuhan yang memiliki zat hijau daun ( Klorofil) pada daun.
Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan pada tumbuhan Karena Tumbuhan dapat membuat makanan sendiri maka disebut juga Produsen Tumbuhan hijau termasuk tumbuhan Autotrof ( dapat membuat makanan sendiri ) Tumbuhan heterotrof adalah tumbuhan yang tidak dapat membuat maknan sendiri Fotosintesis terjadi pada siang hari Proses Fotosintesis
Cahaya Matahari
Air + Karbondioksida ( CO2 ) Oksigen + Makanan ( Karbohidrat ) ( H2O )
Klorofil Karbohidrat digunakan untuk sumber energi Asimilasi adalah Kemampuan tumbuhan hijau untuk membuat makanan sendiri
Bagian Tumbuhan Akar
rambut akar yang berfungsi menyerap air dan mineral yang dibutuhkan tumbuhan dalam tanah Tudung Akar berfungsi melindungi akar saat menembus tanah ketika mencari keberadaan air
Batang Terdapat kambium dan saluran pengangkut ( pembuluh kayu (Xilem) dan pembuluh Tapis (Floem)) Kambium berfungsi membantu pohon tumbuh membesarPembuluh Kayu ( Xilem ) Fungsi : Mengangkut air dan mineral dari air ke daunPembuluh Tapis ( Floem ) Fungsi : Mengangkut hasil foto sintesis dari daun ke seluruh bagian tubuh tumbuhan
Daun Terdapat Klorofil ( Zat hijau daun ) sehingga daun berwarna hijauKlorofil dibentuk pada KloroplasPada daun tempat tumbuhan memasak / membuat makanannya.Daun juga tempat bernapas ( masuknya CO2 dan keluarnya O2 ) yaitu pada Stomata ( mulut daun ) pada daun dan lentisel pada permukaan kulit batang Stomata adalah lubang – lubang kecil yang terdapat di permukaan daun bagian bawahLentisel adalah lubang – lubang kecil di seluruh permukaan kulit batang
Bunga : Alat perkembangbiakan generatif Buah : Tempat cadangan makanan
Proses Fotosintesis Rambut akar menyerap air dan mineral dalam tanah, pembuluh kayu ( Xilem ) mengangkut air dari akar ke daun , di daun air , karbondioksida ( CO2 ) , klorofil dan Cahaya matahari berfotosintesis menghasilkan Karbohidrat dan Oksigen ( O2 ) . hasil fotosintesis yaitu karbihidrat dari daun diedarkan ke seluruh bagian tubuh tumbuhan oleh pembuluh tapis ( Floem ) dan Oksigen di keluarkan ke lingkungan sekitar melalui Stomata dan Lentisel.
Adanya karbohidrat ( Amilum ) dapat dilakukan dengan menetesi daun dengan larutan Logol ( Iodin ) sehingga daun berubah warna menjadi biru kehitaman
Cahaya Cahaya sangat berpengaruh terhadap tanaman, khususnya untuk proses fotosintesis . selain cahaya matahari . tanaman juga dapat berfotosintesisi dg cahaya lampu. Namun hasilnya tidak sebaik dg cahaya matahari. Coba bandingkan 2 tanaman, lihat hasilnya !
Tempat Menyimpan Cadangan Makanan Umbi : Contoh : Ketela dan wortel ( Umbi Akar ), bawang ( Umbi Lapis ) , ketela rambat dan kentang ( Umbi Batang ) Batang contoh .Sagu , tebu , Daun
Daun bayam , kangkung , ketela pohon , Bunga
Bunga turi , bunga mlinjo , brokoli , bunga pisang
Buah :Apel , jeruk ,pisang , ... Biji . contoh Aneka kacang – kacangan Tunas
Kecambah kacang hijau dan rebung ( Tunas bambu )
1
SDN TAMBAKBULUSAN 1
Tumbuhan sebagai Penyedap rasa : Bawang , mrica , kunyit , jahe Tumbuhan Sebagai Obat – obatan
Pil kina ( kulit pohon kina ) obat malaria , Kencur = obat batuk , kunyit , jahe , temulawak Tumbuhan sebagai bahan sandang
Serat bunga tanaman Kapas dipintal menjadi benang dan benang ditenun menjadi kain , kain sebagai bahan pakaian Tumbuhan sebagai Peralatan Rumah tangga
Kayu dan bambu digunakan untuk peralatan rumah tangga misalnya meja kursi. Keadaan Dunia tanpa Tumbuhan
Tanpa adanya tumbuhan , manusia dan hewan tak dapat makan , sehingga tidak dapat menjalankan kehidupannyaHanya tumbuhan yang menghasilkan O2 jika tidak ada tumbuhan maka O2 makin lama makin habis dan Tumbuhan menyerap Co2
Jika tidak diserap tumbuhan maka makin lama makin banyak dan dapat mengganggu kesehatan Intinya jika di dunia tidak ada tumbuhan maka mahluk hidup akan musnah
Tumbuhan yang kekurangan cahaya matahari daunnya pucat , batang kecil dan tidak dapat tumbuh besar Manfaat Karbohidrat bagi tumbuhan adalah sebagai sumber energi Tumbuhan hijau sebagai pembersih udara karena tumbuhan hijau menyerap Karbondioksida ( Udara kotor ) dan mengeluarkan Oksigen (
Udara Bersih )Peristiwa fotosintesisi selain dibantu cahaya matahari dapat di bantu dengan sinar lampuManusia dan Hewan tergantung pada Tumbuhan karena manusia dan hewan tidak dapat membuat makanan sendiri Manusia dan hewan termasuk konsumenKonsumen adalah mahluk hidup yang tidak dapat membuat makanan sendiri , mendapatkan makanan dari tumbuhan atau memakan
hewan lainnya. Tumbuhan mengedarkan karbohidrat melalui jaringan pembuluhTumbuhan hijau dapat membuat makanan sendiri karena memiliki klorofilCahaya mempengaruhi tumbuhan karena cahaya sangat berpengaruh dalam proses fotosintesisTumbuhan sebagai pembersih udara karena tumbuhan saat proses fotosintesis menyerap karbondioksida ( udara kotor ) dan
mengeluarkan oksigen ( udara bersih ) Fotosintesisi juga dapat di bantu dg sinar lampu.
ADAPTASI 2
SDN TAMBAKBULUSAN 1
Adaptasi adalah Penyesuain diri Mahluk hidup dengan lingkungannya Habitat adalah Tempat hidupl mahluk hidupTujuan Adaptasi : Untuk menjaga kelangsungan hidupnya Adaptasi Morfologi
Adaptasi Morfologi adalah Penyesuaian Mahluk hidup berdasarkan struktur luar tubuhContoh : Perbedaan paruh dan kaki burung , Perbedaan mulut serangga , Perbedaan gigi Hewan
Adaptasi Fisiologi Adaptasi Fisiologi adalah Penyesuain Mahluk hidup fungsi alat – alat tubuh bagian dalamContoh : Hewan Herbivora memiliki enzim selulosa untuk mencerna makanannya
Unta memiliki jaringan tubuh menyimpan air Orang yang di daerah pegunungan memiliki eritrosit lebih tinggi dari pada di daerah dataran rendah
Adaptasi Tingkah Laku Adaptasi Tingkah Laku adalah Penyesuaian diri terhadap lingkungannya dalam bentuk tingkah lakunyaContoh : Cicak melakukan ototomi ( Memutuskan ekornya ) saat dikejar musuh
Cumi – cumi menyemburkan tinta untuk menghindari musuh Bunglon melakukan mimikri ( Menyamakan warna tubuh dg lingkungannya ) Anjing menjulurkan lidahnya untuk mengurangi panas tubuh Ikan Paus muncul ke permukaan untuk mengambil udara Kerbau berkubang di lumpur untuk menghindari kekeringan tubuhnya
Bentuk Penyesuaian Diri Hewan Untuk Memperoleh makanan
Mulut Serangga yang berbeda – beda Mulut Penghisap
Kupu – kupu memiliki mulut penghisap , untuk menghisap nektar Nektar adalah Cairan manis pada tumbuhan sebagai bahan pembuat maduAlat penghisap kupu – kupu dinamakan PROBOSIS
Mulut Penusuk . Nyamuk memiliki mulut penusuk dan penghisap. Mulut Pengunyah
Belalang dan jangkrik memiliki mulut pengunyah untuk mengunyah makanannya
Mulut Penjilat .Lebah memiliki mulut penjilat untuk menjilat makanannya Mulut Penyerap
Lalat memiliki mulut penyerap seperti sponsBentuk Paruh Burung yang berbeda berdasarkan makanannya dan kaki burung
Bentuk Paruh Burung Pemakan Biji – bijian
Paruh : pendek , tebal dan runcing dan kuatContoh : Pipit , kakak tua , kardinal
Pemakan Ikan Paruh : besar , panjang dan bawahnya berkantungContoh : Burung Pelikan
Pemakan Daging Paruh : Runcing , tajam , melengkung Contoh : Elang , rajawali dan burung hantu
Penghisap Madu ( Nektar )Paruh : Kecil , panjang , runcing dan melengkung Contoh : Burung kolbiri
Pemakan Serangga Paruh : runcing , agak panjang dan keras Contoh : burung Pelatuk
Pemakan cacing dan ikan dalam lumpur Paruh : pipih , dan lebar untuk menyaring makanan dan airContoh : bebek dan angsa
Bentuk kaki yang berbeda – beda Mencari makan dg mengais
Kaki : kecil dan mendatar , Contoh : Ayam Mencari makan di air / lumpur
Kaki : Berselaput untuk berjalan dalam lumpur dan berenang Contoh : bebek , itik dan angsa
Memangsa hewan lain ( daging ) Jari kuku tajam untuk mencengkeram mangsa
3
SDN TAMBAKBULUSAN 1
Contoh : Burung elang dan rajawali Memanjat Pohon
Kaki : kuku yang melengkung dan tajam Contoh : burung pelatuk
Bertengger : kaki panjang dan datar untuk bertengger Contoh : burung kutilang dan kenari
`Faktor yang mempengaruhi bentuk paruh dan kaki burung adalah jenis makanannya dan tempat hidupnya Penyesuaian Bentuk Gigi
Herbivora : Hewan pemakan tumbuhan , Insektivora : Hewan pemakan seranggaGigi seri untuk memotong dan gigi geraham untuk mengunyah Contoh : sapi dan kambing
Karnivora : Hewan pemakan daging Gigi taring dan seri tajam untuk merobek dan mengoyak mangsa Contoh : singa , harimau
Omnivora : Hewan pemakan segalanya Gigi seri dan taring untuk mengoyak mangsa dan mengunyah dg gigi geraham Contoh : Beruang , tikus , berang – berang
Penyesuaian Terhadap Habitat Unta
Hidup di daerah gurun pasir yang gersang ,tandus dan panas serta sedikit air Punuk Unta : berupa jaringan lemak berfungsi sebagai cadangan makanan dan minuman . Unta sekali minum sangat banyak untuk persedian berhari - hari Bulu mata yg panjang : untuk melindungi debu yg beterbangan Kaki tebal dan keras : untuk berjalan pada padang pasir yang panas Hidung yang bisa menutup saat terjadi badai
Ikan tubuh pipih dan ramping serta sirip untuk memudahkan berenang .Ikan air Payau ( Campuran air laut dan air tawar ) bandeng
Penguin :Hidup di daerah dingin ( Es ) Memiliki bulu yang tebal dan memiliki lapisan lemak yg tebal dibawah kulit sehingga tubuhnya tetap hangat Memiliki sayap yg khas dan kaki berselaput untuk berenang
Beruang kutub Memiliki rambut yg tebal untuk bertahan di cuaca dingin .Hibernasi : Tidur panjang di musim dingin bagi hewan kutub
Semakin lebar dan besar telinga mamalia maka semakin besar panas yang dikeluarkan dalam tubuh Posisi mata hewan pemangsa biasanya berada di depan untuk memudahkan melihat target mansa
Posisi mata herbivora di kanan kiri untuk memudahkan melihat keseluruhan Apakah perbedaan mata kucing saat siang dan malam hari ?
Penyesuaian Hewan Untuk Melindungi Diri dari musuh Bunglon
Bunglon dapat menyesuaikan warna kulit tubuh sesuai lingkungannya ( Mimikri ) Walang Sangit
Mengeluarkan bau busuk yang menyengat Walang Daun
Bentuk dan warna tubuh menyerupai daun ( Kamuflase = kemampuan hewan untuk menyamarkan diri ),contoh lain : bunglon Cumi – cumi
Mengeluarkan tinta ( Cairan hitam )sehingga musuh tidak dapat melihatnya. Cicak , tokek dan kadal
Memutuskan ekor ( Autotomi ) untuk mengelabui musuh Ayam Memiliki taji ( Tanduk ) di kaki untuk bela diri dan melukai musuh Kalajengking , kelabang dan lebah : Memiliki sengat yang berbisa Kambing , Sapi , Kerbau dan Kijang : Memiliki tanduk yang runcing Landak : Rambut yang mengeras membentuk duri Ulat :Menegakkan bulu – bulunya seperti duri Kumbang dan Musang : Berpura – pura mati untuk mengelabuhi musuh Ikan Buntal : Menggembungkan badannya untuk menakuti musuh Trenggiling :Menggulungkan tubuhnya seperti bola. Karena kulitnya bersisik , tebal dan kuat Kelelawar : memiliki kemampuan mendeteksi lingkungan dg bunyi ultrasonik ( Kemampuan ekolokasi ) Kura – Kura , penyu dan siput dan kerang : Memiliki cangkang ( pelindung ) yang keras Ikan torpedo : menghasilkan muatan listrik untuk melindungi diri
Kuda laut : memiliki kantung khusus untuk melindungi telur dan anaknya Ular
4
SDN TAMBAKBULUSAN 1
Ular berbisa : menggigit dan menyalurkan bisa ( Racun ) Ular tidak berbisa : membelitkan tubuhnya
Harimau , Anjing dan Singa : Kuku dan gigi yang tajam Badak : Memiliki cula yang tajam dan kuat Sigung : Ekor akan berdiri dan mengeluarkan bau busuk beberapa hari Bengkarung ( Kadal Australia )
Mengembangkan kulit lipatan leher sambil berdesis keras Katak : memiliki lidah yang panjang dan lengket untuk menangkap serangga
Penyesuaian Tumbuhan dengan Lingkungannya Teratai
Tumbuhan yang hidup di air ( Hidrofit ),contohnya : Teratai , berdaun tipis dan lebar yg berfungsi mempercepat penguapan batang berongga untuk mengapung di air dan menyalurkan oksigen ke akar
Enceng gondok : hidup di air. Batang berongga untuk memudahkan mengapung , akar banyak sebagai pemberat. Kaktus
Tumbuhan yang hidup di tempat kering ( Xerofit ) contohnya kaktus. Memiliki batang yang tebal berdaging,dan berlapis lilin untuk menyimpan air , fungsi daun digantikan batang sehingga memperkecil penguapan ,daun berbentuk duri untuk melindungi diri dan memperkecil penguapan. Akar banyak dan panjang untuk menemukan air
Pohon Jati , Mahoni , Randu , Kedondong Menggugurkan daunya pada musim kemarau untuk mengurangi penguapan
Cemara Bentuk daun kecil seperti jarum untuk mengurangi penguapan dan agar tidak tumbang terkena angin
Kantong SemarTumbuhan pemakan serangga yg berbentuk seperti kantong , mengeluarkan bau busuk yg menarik perhatian serangga , di dalam kantung terdapat cairan , serangga yang mendekat akan tergelincir dan terperangkap oleh cairan . Serangga mengandung Nitrogen yg dibutuhkan tumbuhan.
Bunga RaflesiaBunga terbesar dn lebar , tidak memiliki batang dan daun, mengeluarkan bau busuk untuk menarik perhatian serangga
Penyesuain Tumbuhan Untuk melindungi Diri Batang berduri :Contoh : mawar , salak , Bougen Vile , jeruk Mengeluarkan getah yang lengket
Contoh : Buah Nangka , Sawo , pohon kamboja , pohon karet Tunas bambu mempunyai gelugut ( Rambut halus yg menempel pada batang ) jika terkena kulit akan gatal untuk melindungi
tunas sampai menjadi bambu tua Tumbuhan beracun sianida . contohnya : oleander , hemlok dan semak creosote Tumbuhan Venus , memakan serangga untuk memenuhi kebutuhan Nitrogennya
Hewan yang Hampir Punah Badak Bercula satu : di Ujung Kulon ( Banten ) Harimau : Jawa dan Sumatera Orang Utan di Kalimantan Jalak bali Tapir di Sumatera Anoa di Kalimantan Tengah Komodo Cendrawasih : Papua
Tumbuhan Yang hampir Punah Bunga Raflesia Arnoldi ( Bengkulu dan Bogor ) Bunga bangkai di Sumatera Anggrek delta di pontianak Buah Jamblang ( Duwet ) Kayu cendana berbau harum di Sumba timur sulawesi
Usaha Mencegah Kepunahan Hewan dan Tumbuhan Cagar Alam : Melindungi Tumbuhan ( Flora )dan hewan ( Fauna ) dari kepunahan ( Dieng – Jateng , Pangandaran – Jabar ) Suaka Marga Satwa : Melindungi Hewan liar( Fauna ) dari kepunahan ( Danau sentarum – Kalimantan Barat ) Kebun Botani : Memindahkan habitat asli dan dipelihara ditempat lain Contoh : Kebun raya bogor Taman Nasional : pelestarian alam untuk pengetahuan & objek wisata ( Taman Nasional Gunung Leuser di sumatera , Gunung
gede pangrango – Jabar , Ujung kulon – Jabar , Kutai – Kalimantan Timur Taman Laut : Taman dalam laut dipenuhi terumbu karang dan koral warna – warni.contoh Taman Laut Bunaken – Sulawesi Taman Hutan Raya : pelestarian alam untuk koleksi dan pengetahuan. ( Ir.Juanda – Jabar , Bung Hatta – Sumbar ) Penangkaran : Mengembangbiakkan jika berhasil di kembalikan ke habitat aslinya Taman Wisata Alam : Hutan wisata untuk rekreasi dan kebudayaan ( Pangandaran – Jabar )
5
SDN TAMBAKBULUSAN 1
6