tugasku

4
ANALISIS TREN Laporan biaya kualitas menunjukkan jumlah dan distribusi biaya kualitas di antara 4 kategori yaitu biaya pencegahan, penilaian, kegagalan internal dan kegagalan eksternal, sehingga menunjukkan peluang untuk perbaikan kualitas. Perubahan biaya kualitas dari waktu ke waktu dapat digambarkan oleh grafik tren atau biasanya disebut laporan tren kualitas multi-periode. Tahun pertama yang digambarkan adalah tahun sebelum implementasi program perbaikan kualitas. Grafik tren multi periode: total biaya kualitas Sumbu horizontal adalah periode per tahun, dan sumbu vertikal adalah persentase dari penjualan. Pencapaian biaya kualitas 3% yaitu persentase target yang dinyatakan pada garis horizontal. Grafik menunjukkan bahwa terdapat tren yang tetap menurun pada biaya kualias yang dinyatakan sebagai presentase dari penjualan dan dalam jangka panjang perbaikan masih sangat mungkin untuk dilakukan. Grafik tren multi periode: kategori biaya kualitas secara individual

Upload: arthanda

Post on 04-Dec-2015

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Tugas kuliahku

TRANSCRIPT

Page 1: Tugasku

ANALISIS TREN

Laporan biaya kualitas menunjukkan jumlah dan distribusi biaya kualitas di antara 4 kategori yaitu biaya pencegahan, penilaian, kegagalan internal dan kegagalan eksternal, sehingga menunjukkan peluang untuk perbaikan kualitas. Perubahan biaya kualitas dari waktu ke waktu dapat digambarkan oleh grafik tren atau biasanya disebut laporan tren kualitas multi-periode. Tahun pertama yang digambarkan adalah tahun sebelum implementasi program perbaikan kualitas.

Grafik tren multi periode: total biaya kualitas

Sumbu horizontal adalah periode per tahun, dan sumbu vertikal adalah persentase dari penjualan. Pencapaian biaya kualitas 3% yaitu persentase target yang dinyatakan pada garis horizontal.

Grafik menunjukkan bahwa terdapat tren yang tetap menurun pada biaya kualias yang dinyatakan sebagai presentase dari penjualan dan dalam jangka panjang perbaikan masih sangat mungkin untuk dilakukan.

Grafik tren multi periode: kategori biaya kualitas secara individual

Page 2: Tugasku

Grafik menunjukkan bahwa perusahaan sangat berhasil dalam mengurangi biaya kegagalan eksternal dan internal. Dan banyak uang yang digunakan untuk biaya pencegahan yaitu meningkat 2 kali lipat. Potensi untuk mengurangi biaya kualitas dapat mempengaruhi cara pengambilan keputusan. Dalam hal ini manfaat informasi biaya kualitas adalah penting dalam proses pengambilan keputusan dan perencanaan.

PENGGUNAAN INFORMASI BIAYA KUALITAS

Pengunaan Informasi Biaya Kualitas

Informasi biaya kualitas diperlukan untuk membantu manajer dalam mengendalikan kinerja kualitas dan berfungsi sebagai input dalam pengambilan keputusan. Informasi biaya kualitas dapat digunakan dalam keputusan penetapan harga strategis dan analisis produk baru. Informasi biaya kualitas menjadi dasar yang sangat penting bagi penelusuran perusahaan atas perbaikan yang berkelanjutan.

SKENARIO A : Penetapan harga strategis

Perusahaan X akan membuat strategi dalam menghadapi perusahaan pesaing yang sudah mulai menguasai pasar untuk produk yang sama. Akhirnya perusahaan X memilih untuk menurunkan harga $3 untuk mengembalikan pangsa pasar yang mulai hilang. Harga baru tersebut dikurangi dengan laba yang diinginkan per unit akan menghasilkan biaya target yang lebih rendah dari biaya aktual untuk setiap produksi alat yang tingkatnya lebih rendah. Perusahaan menerapkan program pengendalian kualitas untuk mengurangi biaya produksi melalui pengurangan biaya kualitas. Implementasi program kualitas total akan mengurangi biaya kulitas 50% dalam 18 bulan, yang berdampak pada berkurangnya biaya kira-kira $1,60 per unit. Penurunan harga akan dilakukan dalam 3 tahap. $1 segera, $1 enam bulan kemudian, $1 dua belas bulan kemudian. Tujuannya adalah mencegah pengurangan lebih jauh dari pangsa pasar dan mulai meningkatkan pada tahap kedua. Departemen pengendalian kualitaspun mempunyai waktu untuk mengurangi biaya, sehingga kerugian yang besar dapat dihindari.

Dengan skenario diatas dapat diambil kesimpulan:

Informasi biaya kualitas dan implementasi program pengendalian kualitas total berguna untuk pengambilan keputusan strategis yang signifikan.

Pengurangan biaya tidak mampu menutupi penurunan harga secara sekaligus.

SKENARIO B : Analisis produk baru

Mr. B, asisten pengawasan membuat laporan proyeksi secara rinci mengenai produk baru. Di dalam laporan tersebut tercantum biaya-biaya yang seharusnya dapat dieliminasi. Secara ringkas laporannya adalah sebagai berikut:

Penjualan ( 50000 @$60 ) : $ 3,000,000

Page 3: Tugasku

Biaya input:

Bahan baku Tenaga kerja Sisa bahan baku Pemeriksaan

::::

800,000400,000150,000350,000

Perbaikan Pengembangan produk Penjualan Laba siklus hidup

::::

200,000500,000300,000300,000

Laporan tersebut ternyata menunjukkan bahwa laba daur hidup lebih kecil 18% pengembalian atas penjualan yang disyaratkan oleh perusahaan. Sebenarnya desain produk baru ini akan menghilangkan pemborosan biaya-biaya apalagi didukung dengan proses pengerjaan menggunakan mesin yang dikontrol secara numerik. Setelah berdiskusi dengan manajer pemasaran dan seorang teknisi desain, akhirnya disetujui untuk menghapus biaya-biaya yang tidak diperlukan seperti biaya sisa bahan baku ($150,000), biaya pemeriksaan dikurangi menjadi $50,000, menghapus kegiatan reparasi ($200,000). Dihasilkan laba siklus hidup $650,000 lebih besar, yang artiya pengembalian atas penjualan lebih besar 30%.

Dengan skenario diatas dapat diambil kesimpulan :

Pentingnya mengklasifikasikan lebih lanjut dari biaya kualitas menurut perilaku Mengutamakan identifikasi dan pelaporan biaya kualitas secara terpisah Produk baru dirancang dengan tujuan mengurangi biaya kualitas