tugas usulan uts pajak
DESCRIPTION
tugas Usulan UTS perpajakan 1 di kampus kami,semoga dapat membantu dalam membuat soal atau bisa mempelajari soal ini,semoga bermanfaat nantinyaTRANSCRIPT
USULAN SOAL UTS GANJIL MATA KULIAH: PERPAJAKAN I
I. Multiple choices1. Besarnya biaya jabatan maksimal untuk pegawai tetap maksimal pertahunnya
adalah… a. Rp 4.000.000,-b. Rp 6.000.000,-c. Rp 8.000.000,-d. Rp 10.000.000,-
2. Penghasilan netto bagi karyawan tetap adalah… a. Penghasila bruto - PTKPb. Penghasilan bruto – biaya pensiun – PTKPc. Sama dengan penghasilan brutod. Penghasilan bruto – biaya jabatan – iuran pensiun yang dibayarkan sendiri –
PTKP
3. Biaya yang dapat dikurangkan dari penghasilan setiap orang yang bekerja sebagai pegawai tetap adalah… a. PTKPb. Iuran pensiunc. Biaya Jabatand. Biaya pemeliharaan
4. Uang tebusan pensiun dan Tunjangan Hari Tua atau Jaminan Hari Tua dipotong PPh bersifat final dengan ketentuan yang benar adalah ... a. Rp 25.000.000 s.d Rp 75.000.000 : 5%b. Rp 75.000.000 s.d Rp 125.000.000 : 15%c. Rp 250.000.000 s.d Rp 500.000.000 : 25%d. Diatas Rp 500.000.000 : 25%
5. Penghasilan bruto berupa honorarium yang diterima pejabat negara,PNS,anggota TNI/POLRI dikenakan tarif PPh Pasal 21 Final sebesar .... a. 10%b. 15%c. 25%d. 30%
6. Honorarium/komisi yang dibayarkan kepada penjaja barang dan petugas dinas luar asuransi dipungut PPh final sebesar .... a. 5%b. 10%c. 15%d. 25%
7. Yang termasuk pengecualian objek pajak pph pasal 21 yaitu ...a. Hadiah dan penghargaan perlombaanb. Bunga deposito dan tabungan lainnyac. Imbalan kepada peserta kegiatan berupa uang rapat
d. Pembayaran asuransi dari perusahaan asuransi kesehatan
8. Manakah diantara honorarium PNS berikut ini yang dikenakan PPh Pasal 21 Final?a. PNS golongan Idb. PNS golongan IIac. PNS golongan IIIad. PNS golongan Iid
9. Dasar Pengenaan Pajak untuk bukan pegawai yang berkesinambungan adalah…a. (50% x Ph Bruto) – PTKP sebulan, dihitung secara kumulatifb. (50% x Ph Bruto) Dihitung secara kumulatifc. (50% x Ph Bruto)d. Ph Bruto – PTKP harian
10. Berikut ini subjek pajak Pph Pasal 21 bukan pegawai, kecuali…a. Penjaja barang daganganb. Petugas dinas luar asuransic. Pengawas atau pengelola proyekd. Manajer operasional
11. Jenis penghasilan yang diterima bukan pegawai antara lain, kecuali…a. Honorariumb. Gaji/upahc. Komisid. Fee dan imbalan
12. Nashrun Berlianto melakukan jasa perbaikan computer kepada PT Cahaya Kurnia dengan fee sebesar Rp. 5.000.000,-.Besarnya Pph Pasal 21 yang terutang adalah sebesar…a. Rp.125.000,-b. Rp.1.250.000,-c. Rp.2.500.000,-d. Rp.250.000,-
13. Dalam hal Nashrun Berlianto tidak memiliki NPWP maka besarnya Pph Pasal 21 yang terutang menjadi sebesar…a. Rp.3.000.000,-b. Rp.250.000,-c. Rp.150.000,-d. Rp.500.000,-
14. Yang bukan pemungut PPh Pasal 22 berikut ini adalah...a. Bank Devisa dan DJBCb. Bendahara pengeluaranc. Penyelenggara kegiatand. Pemberi Kerja
15. PT GARUDA menjual semen ke distributornya sebesar Rp. 100.000.000,00. Berapakah PPh 22 yang harus dipotong oleh PT GARUDA tersebut?a. Rp 300.000b. Rp 250.000c. Rp 225.000d. Rp 345.000
16. Yang dikecualikan pada pemungutan PPh Pasal 22 sebagaimana diatur dalam PMK salah satunya adalah dilaksanakan oleh DJBC. Berikut ini pemungutan dilaksanakan oleh DJBC, kecuali :a. Barang perwakilan negara asing beserta para pejabatnya yang bertugas di
Indonesia berdasarkan asas timbal balikb. Barang kiriman hadiah untuk keperluan ibadah umum, amal, sosial, kebudayaan,
atau untuk penanggulangan bencanac. Pembelian mobil pribadi impord. Buku-buku pelajaran umum, kitab suci, dan buku-buku pelajaran agama
17. Di bawah ini yang merupakan objek pajak PPh 23 yang dikenakan tarif sebesar 2% adalah kecuali……a. Jasa penyelenggara kegiatanb. Sewac. Royaltid. Jasa penunjang di bidang penambangan migas
18. Jenis jasa lain yang dikenakan pasal 23, ditentukan oleh Peraturan Perpajakan PMK Nomor 244 / PMK.03 / 2008 tanggal 31 Desember 2008, dibawah ini kecuali….a. Jasa Penunjang b. Jasa Pengeboranc. Jasa Kesehatand. Jasa Akuntansi
19. Cara menghitung PPh Pasal 23 untuk masing – masing objek pajak yang sesuai, kecuali…a. Dividen, 15% x jumlahdividenb. Sewa, 2% x jumlahsewac. Royalti, 20% x jumlahroyaltid. Bunga, 15% x jumlahbunga
20. Contoh Objek Pajak PPh pasal 23 adalah bunga, royalty dan dividen (kecuali pembagian dividen kepada orang pribadi dikenakan final), serta hadiah dan penghargaan (kecuali telah dipotong PPhpasal 21) dengan tarif dari jumlah bruto sebesar ...a. 2%b. 10%c. 15%d. 20%
21. Berikut ini yang tidak diperbolehkan untuk memotong PPh 23 adalah...a. Akuntanb. Dokterc. Pengacarad. Camat
II. Essay1. Apa saja yang tidak termasuk objek pajak PPh 21?2. Apabila Seorang WP sudah kawin dan memiliki 2 orang anak, sedangkan istrinya tidak
bekerja, maka besarnya PTKP adalah…
3. Yuki bekerja pada PT Maju berstatus kawin dengan 1 anak. Selama tahun 2009 memperoleh gaji sebasar Rp 1.800.000/bulan. Yuki membayar iuran pensiun sebesar Rp 50.000. Biaya jabatan Yuki sebesar…
4. Apa perbedaan SPT masa PPH 21 bulan desember dan bulan lainnya?5. Bagaimana perhitungan PPH pasal 21 atas seluruh penghasilan yang diterima dari
pemotong pajak dalam tahun kalender untuk pegawai tetap yang kewajiban pajak subjektifnya baru dimulai setelah bulan januari atau berakhir sebelum bulan desember ?
6. Apa yang dimaksud dengan penerima penghasilan ‘Bukan Pegawai’?7. Dulloh melakukan jasa perawatan AC kepada PT Suka Elektronik dengan imbalan jasa
Rp. 15.000.000,-. Dulloh mempergunakan tenaga 3 orang pekerja dengan membayarkan upah harian masing-masing Rp. 200.0000,-. Upah harian yang dibayarkan untuk 3 orang selama melakukan pekerjaan sebesar Rp. 6.000.000,-. Selain itu Dulloh membeli spare part AC yang di pakai untuk perawatan AC sebesar Rp. 1.500.000,- (asumsi Dulloh mempunyai NPWP)
Berapakah PPh pasal 21 yang terutang ?8. Menurut PPh Pasal 22, besarnya tarif pemungutan yang diterapkan terhadap Wajib
Pajak yang tidak memiliki NPWP adalah ...9. Tuliskan apa saja yang bukan termasuk objek PPh pasal 22?10. Dokter Elmania merupakan dokter spesialis jantung yang melakukan praktik di RS Pelita
Harapan dengan perjanjian bahwa atas setiap jasa dokter yang dibayarkan oleh pasien akan dipotong 30% oleh pihak rumah sakit sebagai penghasilan rumah sakit dan sisanya sebesar 70% dari jasa dokter tersebut akan dibayarkan kepada dr. Elmania pada setiap akhir bulan. Berikut ini adalah jasa dokter yang diterima dr. Elmania selama caturwulan pertama tahun 2014
Bulan Pembayaran Pasien atas jasa dokter (Rp)Januari 30.000.000Februari 70.000.000Maret 55.000.000April 60.000.000
Jawaban pilgan
1. B 6. B 11. B 16. C 21. D2. D 7. B 12. A 17. C3. A 8. C 13. C 18. C4. D 9. A 14. C 19. C5. B 10. D 15. B 20. C
Jawaban Essay
1. Yang tidak termasuk objek pajak PPh pasal 21 (pengecualian)a. Pembayaran manfaat atau santunan asuransi kesehatan, kecelakaan, jiwa,
dwiguna, dan beasiswab. Natura/kenikmatan Wajib Pajak atau Pemerintahc. Iuran pensiun dan iuran THT/JHT yang dibayar pemberi kerjad. Zakat/sumbangan wajin keagamaan dari lembaga/badan yang disahkan
pemerintahe. Beasiswa sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (3) huruf I UU PPh
2. PTKP untuk kategori K2PTKP pribadi 24.300.000
Status kawin 2.025.0002 orang tanggungan 4.050.000
Total 30.375.000
3. Biaya jabatan Yuki = penghasilan bruto x tariff bijab1.800.000 x 5%
= 90.000
4. Perbedaannya adalah, pelaporan SPT Masa PPh Pasal 21 bulan Desember melaporkan PPh Pasal 21 yang terutang dalam satu tahun kalender dari Januari sampai Desember, dan pembayaran yang telah dilakukan selama Januari sampai Nopember.
5. Dihitung berapa bulan pegawai tersebut bekerja (Penghasilan Netto x lama bulan bekerja), PTKP tetap disetahunkan penuh, lalu perhitungan lainnya sama seperti biasa.
6. Maksudnya adalah penerima penghasilan tersebut tidak bekerja sebagai pegawai tetap. Mereka hanya sebagai tenaga ahli yang dibutuhkan jasa nya oleh suatu perusahaan. Contohnya : Akuntan.
7. Imbalan Jasa : Rp 15.000.000Upah buat pekerja : (Rp 6.000.000)Spare Part AC : (Rp 1.500.000)Ph. Bruto : Rp 7.500.000PPh 21 = Ph. Bruto x 50% x Tarif Pasal 17
= 7.500.000 x 50% x 5%= Rp 187.500
8. Dipotong 100% lebih tinggi dari tariff PPh pasal 22
9. Yang tidak termasuk objek pajak PPh 22
a. Impor barang dan atau penyerahan barang yang berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan tidak terutang PPh, dinyatakan dengan Surat Keterangan Bebas (SKB).
b. Impor barang yang dibebaskan dari Bea Masuk dan atau Pajak Pertambahan Nilai; dilaksanakan oleh DJBC.
c. Impor sementara jika waktu impornya nyata-nyata dimaksudkan untuk diekspor kembali, dan dilaksanakan oleh Dirjen BC.
d. Pembayaran atas pembelian barang oleh pemerintah atau yang lainnya yang jumlahnya paling banyak Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) dan tidak merupakan pembayaran yang terpecah-pecah.
e. Pembayaran untuk pembelian bahan bakar minyak, listrik, gas, air minum/PDAM, benda-benda pos.
f. Emas batangan yang akan di proses untuk menghasilkan barang perhiasan dari emas untuk tujuan ekspor, dinyatakan dengan SKB.
g. Pembayaran/pencairan dana Jaring Pengaman Sosial oleh Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara.
h. Impor kembali (re-impor) dalam kualitas yang sama atau barang-barang yang telah diekspor untuk keperluan perbaikan, pengerjaan dan pengujian yang memenuhi syarat yang ditentukan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
i. Pembayaran untuk pembelian gabah dan atau beras oleh Bulog.
10. Bulan Ph. Bruto Dasar
pemotongan PPh 21 (50% x Ph. Bruto)
Dasar pemotongan
PPh 21 Kumulatif
Tarif Pasal 17
PPh 21 Terutang
Januari 30.000.000 15.000.000 15.000.000 5% 750.000Februari 70.000.000 35.000.000 50.000.000 5% 1.750.000
Maret 55.000.000 27.500.000 77.500.000 15% 4.125.000April 60.000.000 30.000.000 107.500.000 15% 4.500.000Total 11.125.000