TUGAS PRAKTIKUM TEKNOLOGI PENDIDIKAN BIOLOGIPENDEKATAN INDUKTIF DAN DEDUKTIF

KELOMPOK III

Anggota :PungkiAkmalitasari(13304241001)Mia Noor Shafira P(13304241015)Nita Ayu Nur Jannah(13304241036)

JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA2015Soal diskusi TPB1. Diskusikan dengan temanmu dan tentukan materi apa saja di SMA yang tepat diajarkan dengan pendekatan deduktif dan berikan alasannya!2. Metode apa saja yang dapat digunakan untuk menerapkan pembelajaran biologi dengan pendekatan deduktif dan berikan alasannya serta kelengkapan pembelajarannya!3. Pilih salah satu materi (dari no 1) kemudian tuliskan langkah-langkah kegiatan belajarnya sesuai dengan pendekatan deduktif.4. Lakukan kegiatan yang sama untuk pendekatan induktif

1. Materi SMA kelas 3 yang tepat diajarkan dengan pendekatan deduktifa. Memahami prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup

Guru menyampaikan atau menyajikan materi didepan kelas dengan metode ceramah yang lebih kepemaparan konsep yang nantinya akan diambil sebuah fakta. Disini guru juga menyampaikan mengenai aturan , definisi serta prinsip yang akan disampaikan. Dari pemaparan konsep tersebut guru akan member contoh cobnoh agar siswa lebih mudah memahami hubungan antara keadaan khusus dengan aturan dan prinsip yang disampaikan melalui media. Media yang dipakai seperti power point, video, gambar. Dalam menerapkan konsep yang telah disampaikan guru mengajak siswa untuk mempraktekkan mengenai materi yang disampaikan.

2. Metode yang dapat digunakan untuk menerapkan pembelajaran biologi dengan pendekatan deduktif Metode demonstrasiMetode ini digunakan untuk memperlihatkan cara kerja atau proses yang berkenan dalam bahan pelajaran. Metode ini juga lebih menekankan pada teacher center atau guru lebih aktif dari siswanya. Metode demonstrasi dapat memudahkan siswa dalam memahami cara kerja atau proses melalui pengamatan secara langsung berserta contohnya. Metode ceramahMetode ceramah diartikan sebagai cara menyampaikan pelajaran melalui penuturan secara lisan atau penjelasan secara langsung pada peserta didik. dalam metode ceramah ini lebih menekankan pada teacher center sehingga siswa bersifat pasif. Jadi metode ceramah ini cocok digunakan dalam pendekatan deduktif. Karena metode ceramah ini menuntut guru untuk lebih menguasai materi yang akan disampaikan. Metode ini cenderung pada bentuk komunikasi satu arah dengan kedudukan peserta didik sebagai penerima materi dan guru sebagai sumber belajar. Metode tanya jawabMetode ini menuntut keaktifan peserta didik dalam belajar secara total. Dalam pendekatan deduktif siswa diberi kesempan dalam berpatisipasi tanya jawab agar lebih termotifasi selama proses pembelajarn berlangsung. Maka, dalam pendekatan deduktif peserta didik maupun guru sama sama aktif dalam proses belajar.

3. Langkah-langkah kegiatan belajar dengan pendekatan deduktif : memahami prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup a. PersiapanPada tahap ini, guru terlebih dahulu menguasai tentang prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup seperti terhadap ciri - ciri virus, archaeobacteria, eubacteria, kingdom protista, dan jenis jenis jamur. Kemudian mengutarakan apa saja yang akan disampaikan kepada siswa, agar ketika menyampaikan terhadap siswa tidak merasa bingung dan dapat menyampaikan materi dengan lancar dan juga saat ada siswa yang bertanya ,guru dapat menjawab pertnyaan tersebut. Guru juga menyiapkan media pembelajaran seperti foto/ power point / video untuk mendukung didalam proses pembelajaran. Ketika berada didalam kelas sebelum guru mengajar, guru harus memosisikan siswa dalam keadaan siap baik secara fisik maupun psikis untuk menerima pelajaranb. PenyajianPada tahap ini guru mengutarakan materi seperti prinsip dan konsep mengenai prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup seperti ciri - ciri virus, archaeobacteria, eubacteria, kingdom protista, dan jenis jenis jamur.

c. Tanya jawabDalam tahap tanya jawab ini guru memberikan kesempatan siswa yang ingin bertanya mengenai materi yang disampaikan atau berupa diskusi yang dikarenakan materi yang belum jelas.d. MenyimpulkanGuru memberikan penyimpulan tentang apa saja materi yang telah dipelajari selama proses pembelajaran berlangsung, sehingga akan diperoleh sebuah konsep.e. MengaplikasikanPada tahap terakhir guru mengajak siswa menerapakan materi yang telah didapat dengan mengaplikasikan dalam bentuk mempraktekan. Seperti membuat model virus tiga dimensi.

1. Materi SMA kelas 3 yang tepat diajarkan dengan pendekatan induktifa. Memahami hakikat Biologi sebagai ilmu Dalam materi ini dapat disampaikan melalui pendekatan induktif karena materi masih dalam tahap awal. Sehingga guru mengajak siswa melakukan kegiatan pengamatan yang berkaitan dengan ruang lingkup biologi. Dalam kegiatan pengamatan siswa dapat menemukan objek biologi serta permasalahan dari berbagai tingkat organisasi kehidupan. Dengan demikian, dapat memacu siswa dalam berpikir untuk menemukan kosep-konsep baru yang didapatkan dari hasil diskusi dan hasil dari percobaan-percobaan ataupun pengamatan langsung yang telah dilakukan. Jika materi hakikat biologi sebagai ilmu dilakukan dengan pendekatan ekspositori, seperti ceramah saja, siswa akan mudah bosan, tanpa ada pengamatan atau penerapan langsung.

b. Memahami manfaat keanekaragaman hayati Guru mengajak siswa melakukan pengamatan terhadap keanekaragaman hayati yang ada dilingkungan sekitar agar siswa lebih mudah dalam memahami, mengidentifikasi dan mengetahui bentuk asli dari tumbuhan tumbuhan yang diamati karena tumbuhan bersifat makroskopis. Dari hasil pengamatan siswa juga akan menemukan fenomena fenomena baru dan mendiskusikannya tentang usaha pelestariannya. Dengan menggunakan pendekatan eksplorasi pada materi memahami manfaat keanekaragaman hayati, siswa dapat mengetahui peran dan manfaatnya bagi kehidupan.

c. Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistemGuru mengajak siswa untuk melakukan pengamatan terhadap ekosistem dilingkungan sekitar. Dengan demikian peserta didik akan lebih mengenal objek yang diamati, karena tidak semua siswa biasa membedakan antara tanaman satu dengan yang lain, dan perlu adanya media.guru juga mengajak siswa untuk melakukan pengamatan terhadap jenis limbah yang terdapat dilingkungan sekitar seperti pasar, sungai, sekolah, dan rumah. Dengan menggunakan pendekatan eksplorasi pada materi ini dapat membuat siswa mengaplikasikannya dalam berbagai produk daur ulang limbah menjadi bahan yang lebih berguna untuk mengurangi semakin meningkatnya jumlah limbah yang terbuang.

2. Metode yang dapat digunakan untuk menerapkan pembelajaran biologi dengan pendekatan induktifMetode yang dapat digunakan untuk menerapkan pembelajaran biologi dengan pendekatan induktif diantaranya melakukan percobaan, pengamatan terhadap obyek, diskusi, tanya jawab, tugas kelompok, dan tugas mandiri. Karena dengan siswa melakukan percobaan ataupun pengamatan berinteraksi terhadap objek secara langsung agar siswa lebih paham dan juga materi atau konsep yang didapatkan oleh siswa, akan lebih tersimpan lama di memori otak. Dengan metode diskusi atau tanya jawab siswa akan saling bertukar informasi tentang hasil percobaan yang telah dilakukan sehingga siswa mendapatkan informasi yang baru dan lebih luas dari teman diskusi. Selain itu, tugas kelompok dan tugas mandiri dapat menambah wawasan dan memacu juga untuk berpikir.Kelengkapan belajar dalam pendekan eksplorasi diantara lain buku referensi, internet, museum, lingkungan, maupun fenomena alam yang terdapat di sekitar. Selain itu pendekatan ekplorasi ini juga dapat menggunakan laboratorium dan alat-alat yang dibutuhkan siswa untuk melakukan pengamatan maupun percobaan

3. Langkah-langkah kegiatan belajar dengan pendekatan induktif : memahami hakikat biologi sebagai ilmua. Dalam pendektan induktif guru memilih konsep, materi yang akan disampaikan dengan pendektan induktif.b. Guru memberi contoh prinsip atau aturan yang memungkinkan siswa memperkirakan sifat umum yang ada dalam contoh. Seperti ruang lingkup biologi di dalam lingkungan sekolah.c. Guru memberi bukti yang berupa contoh tambahan untuk menunjang wawasan siswa.d. Menyimpulkan, memberi penegasan dalam pemberian contoh yang nantinya disimpulkan dari contoh tersebut beserta tindak lanjutnya