tugas industri energi_potensi crude oil dunia
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
1/11
Potensi Minyak Bumi di Dunia
Berapa lama minyak bumi dunia akan habis sangat tergantung pertama dari besar
kecilnya cadangan dan yang kedua berapa besarnya produksi yang disesuaikan dan tingkat
kebutuhan dunia akan minyak bumi. Sedangkan, besar kecilnya tingkat kemakmuran suatu
negara. Semakin makmur, diperkirakan kebutuhan akan energi terutama berupa minyak bumi
juga semakin besar.
Jika minyak bumi kelak masih merupakan sumber energi utama, sudah dapat diramalkan
bahwa ketergantungan negara-negara industri non-komunis terhadap negara OPE semakin
besar. !idak mengherankan jika keamanan di negara-negara !imur !engah pada akhirnya selalu
dihantui oleh bencana peperangan antar negara penghasil minyak di !imur !engah. "arena
minyak bumi merupakan kunci bagi industri.
#ungkin pengalaman keadaan di kawasan $sia !enggara yang selalu terjadi keributan
perlu dijadikan contoh. "arena $sia !enggara dalam kategori gudang yang kaya akan sumber-
sumber kekayaan alam seperti halnya, minyak, timah, tembaga, bauksit, nikel, karet, gula, kopi
dan sebagainya %treasure house of resource&. #aka tidaklah heran kalau $sia !enggara sejak
perang dunia kedua, telah menjadi kancah perebutan negara raksasa seperti $merika Serikat, 'ni
So(iet, )), Jepang setelah pengaruh Perancis menjadi luntur. $palagi kawasan $sia !enggarayang pada waktu itu kaya akan bahan tambang dan hasil pertanian atau perkebunan, maka tidak
mengherankan jika potensi minyak dunia yang terbesar seperti di !imur !engah juga akan
menjadi kawasan yang cukup menggelisahkan. Berbagai kepentingan akan ikut mewarnai
negara-negara di !imur !engah, masalanya kini minyak bumi sebagai sumber energi menjadi
penentu sekali bagi pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Sebagai gambaran berapa banyak minyak dunia yang telah dihasilkan, dan berapa besar
cadangannya akan terlihat seperti pada tabel *.
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
2/11
Tabel 1. Potensi Minyak Bumi Dunia yang Telah Diketahui (miliar barel)
Wilayah Produksi
Kumulatif
(185!1"")
#adangan
(akhir 1"")
Perbandingan
#adangan$Produksi
Kumulatif
$merika Serikat **+ ,/
!imur !engah * 011 0,2
'ni So(iet 3 Eropa !imur // 24 *,+
$5rika / / ,+
"anada 4 1 ,2/
Eropa Barat + 2 1,2
Belahan 6unia Barat 7ainnya +1 + ,
Belahan 6unia !imur
7ainnya
*/ + ,2
%umlah &'" '5
Sumber: International Petroleum Encyclopedia, 1978
6ari tabel * tersebut terlihat bahwa cadangan minyak yang terbesar, yaitu di !imur
!engah. 6iharapkan sumbangan minyak dan !imur !engah akan memegang peranan utama,
apalagi jika diingat kumulati5 produksinya yang sangat besar setelah $merika Serikat. Jika
dilihat dari jumlah kebutuhan minyak bumi di !imur !engah sendiri sangat kecil, dengan
demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa kumulati5 minyak !imur !engah yang mencapai *
miliar barel, nyatanya telah disedot oleh perusahaan minyak raksasa. 6i samping usaha
mempengaruhi suasana di kawasan negara-negara penghasil minyak seperti !imur !engah, juga
sambil berusaha mencari serta menghasilkan energi lain di luar minyak, sekaligus menciptakan
hasil mesin-mesin industri atau mesin-mesin angkutan lainnya yang menggunakan energi bukan
minyak.
8tulah sekedar gambaran berapa besarnya potensi minyak dunia yang hingga kini masih
menjadi bahan energi utama dan masih menggelisahkan berbagai negara di dunia yang sama
sekali tidak mempunyai energi berupa minyak bumi atau energi lainnya.
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
3/11
Kebutuhan Minyak Bumi Dunia
Besar kecilnya perkembangan kebutuhan minyak bumi pada akhirnya sangat ditentukan
pertama oleh tingkat kemakmuran suatu negara, kedua tingkat harga minyak itu sendiri
dibandingkan dengan harga energi lainnya. Penentu lain, yaitu adanya sumber energi lain yang
lebih banyak dan ekonomis %mungkin dari beberapa negara yang sengaja membatasi
kebutuhannya akan minyak bumi&. #asalah harga minyak itu sendiri sangat ditentukan oleh
tuntutan dari negara penghasil minyak yang selalu menuntut harga yang terus naik dengan alasan
untuk memenuhi persamaan nilai tukar akibat adanya in5lasi di negara maju. 6i samping itu,
kebijaksanaan OPE yang berusaha melestarikan cadangan minyaknya hingga dapat bertahan
agak alam lagi daripada minyak terus dikuras sebesar-besarnya hanya untuk kepentingan negara
industri atau maju. 6engan adanya ketakutan akan kelangkaan minyak bumi di dunia, banyak
para ahli meramalkan bahwa pada akhirnya energi lain juga akan mampu menggantikan minyak
bumi sebagai energi.
6ilihat dari jumlah kebutuhan dunia akan minyak bumi memang ada kecenderungan
usaha mengurangi ketergantungan akan minyak bumi. Sebagai gambaran pada tabel , akan
terlihat mengenai berapa kebutuhan dunia non-komunis akan minyak bumi, dan pada tabel 0
akan terlihat kebutuhan dunia akan energi, dimana peranan dari minyak secara prosentase akan
ditekan.
Tabel . Perkiraan Kebutuhan Dunia (*on!Komunis) +kan Minyak Bumi
(,utaan barel -er hari)
*egara 1"' 185 1.
$merika Serikat *1,2 ,/ 0,/
OE6 Eropa *0,1 *1, *4,
"anada , ,/ ,
Jepang +,4 1,/ 2,+
9egara maju lainnya *, *,4 ,
OE6 lainnya ,* +,/ /,2
9egara berkembang non OPE 1,2 ,/ **,
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
4/11
7ain-lain , - -
%umlah 8/. '/ "./.
Sumber: Forecast of Energy Supply and emand in the !on"#ommunist $orld, %PE# &ulletin,
'uly (1,1978
Tabel &. Kebutuhan Dunia +kan 0nergi Primer ebagai Bahan Bakar
(,utaan barel -er hari ekui2alen minyak bumi)
%enis 18. ... ..
#inyak Bumi 1 4 /
:as $lam 00 0
Batubara 00 11 *00
9uklir 0 +* *
"ayu 3 Energi Surya *+ + +
!enaga $ir 4 *1 +
%umlah 1. ' 5&
Pertumbuhan rata-rata per tahun 0,0; ,1;
Sumber: $orld Energy #onference, 1978
6ari tabel / dapat dilihat bahwa diharapkan pada peranan minyak bumi tidak lagi
begitu besar, malah sebaliknya dunia kembali seperti keadaan energi $merika Serikat di *.
6imana peranan batubara kembali lagi sangat berperan. 6i samping itu, energi berupa nuklir,
kayu, energi surya dan tenaga air terpaksa dikembangkan. 6engan demikian semakin jelas,
bahwa sebenarnya kebutuhan dunia akan minyak bumi semakin besar jumlahnya akan terus
dikendalikan oleh OPE, maka energi lain di luar minyak bumi semakin dikembangkan.
Minyak Dunia dan Kemungkinan ebagai +lat Di-lomasi
'ntuk mengukur sampai seberapa jauh peranan energi dapat diandalkan sebagai alat
diplomasi, terutama perlu dilihat sumber pengadaan minyak bumi duni. Jika dilihat dari tabel *,
terlihat sekali bahwa dalam jangka panjang potensi minyak bumi di dunia yang berupa cadangan
sekitar 011 miliar barel berada di !imut !engah, terutama di negara-negara OPE seperti Saudi
$rabia, 8rak, "uwait, 'nited $rab Emirates dan lain-lain yang kaya akan minyaknya, tetapi
jumlah penduduknya sedikit.
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
5/11
6i lain pihak, jika dilihat dari tabel terlihat jelas kebutuhan dunia %non-komunis& akan
minyak bumi terbesar berada di negara-negara OE6, sedangkan kebutuhan minyak di negara-
negara berkembang %bahkan OPE sendiri& masih jauh lebih kecil. Sedangkan, dalam tabel 0
terlihat jelas, kebutuhan dunia akan energi primer masih diharapkan terbesar berupa minyak
bumi. 6alam keadaan inilah, sungguh tepat jika peranan minyak bumi bumi sebagai sumber
energi dapat diman5aatkan untuk kepentingan diplomasi yang nyata, terutama dalam
menciptakan !ata Ekonomi 6unia Baru yang masih terus diperjuangkan. 6imana kekuatan dari
OPE, terutama dari OPE kelompok kaya, seperti Saudi $rabia, "uwait, 8rak, '$E, ?
'S>+ per barel. @al ini bukan saja akan mempengaruhi ekonomi dunia baik negara-negara maju
atau industri, tetapi juga sangat berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi negara-negara
berkembang yang miskin akan energi. 6engan keadaan demikian, memungkinkan kelompok
negara-negara industri harus berhati-hati dan mau mengikuti kehendak kelompok negara
berkembang, dimana OPE sebagai pemimpinnya.
6i lain pihak kelompok negara berkembang yang telah melangkah pada industri, tetapi
miskin akan energi berupa minyak bumi, terpaksa harus lebih erat lagi melakukan hubungan
kerjasama dengan kelompok negara berkembang lainnya yang mampu memberikan pengadaan
minyak serta dana, misalnya dari OPE.
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
6/11
'ntuk mengukur bagaimana potensi OPE terhadap minyak bumi dunia, perlu pula
dilihat data kuantitati5 sampai seberapa jauh peranan OPE di dunia. Sebagai kenyataan, dengan
terganggunya produksi serta ekspor minyak dari 8rak dan 8ran, walaupun Saudi $rabia mampu
menaikkan produksinya menjadi sekitar ,/ juta barel per hari, tetapi kenyataannya harga minyak
OPE pada *4* mampu naik menjadi 'S>+* per barelnya. 8ni mencerminkan kebutuhan
minyak dunia masih lebih besar daripada jumlah produksi dunia. 6alam tabel + akan disuguhkan
data terakhir produksi dunia di *2, serta perkiraan *4, dari gambaran ini akan terlihat
dengan pasti bahwa di antara negara industri sendiri ada yang kaya akan minyak dan miskin akan
minyak. Sedangkan di negara OPE itu sendiri terlihat ada kelompok negara kaya dengan
jumlah penduduk sedikit.
Tabel . Peranan 3P0# dalam Produksi Minyak Dunia 1" Dan Perkiraan 18. (ribuan ton)
Kelom-ok *egara 1" 18. Perubahan
(4)
Bagian dari Dunia1" 18.
$merika 'tara /1.4+/ /12. , *2,1 *4,/
aribbean $rea *.04 +./+/ 4,2 1, 2,4
$merika 7atin lainnya /+.1/ /1.24 0, *,2 *,
Eropa Barat *4.442 **1.11/ 2,* 0,+ 0,4
Eropa !imur 3 'SS) 14./* 1/.+1/ ,4 *,* ,+
!imur !engah *.*.4/4 /1.10 -**, 0+,0 0*,
$5rika 0.0* 1*./ *,+ , 4,/
!imur Jauh +4.44 +*./*/ ,4 2,4 2,
Produksi 6unia 0.*4./+ 0.1/.1/ -0, *, *,%dari OPE& %*./0./+& %*.0+.40& -*, +2,4 +0,2
Sumber: diolah dari Petroleum Economist, 'anuary 1981
6ari gambaran ini, akan semakin jelas bahwa peranan OPE masih sangat besar dan
diharapkan dapat diandalkan dijadikan sebagai alat diplomasi. !entu dengan catatan, diplomasi
yang secara nyata atau 5ormal. "arena hingga kini, bahkan dalam pemikiran ini sebenarnya
masih dianggap bahwa sejak lama minyak bumi telah dijadikan alat diplomasi oleh beberapa
pihak. !etapi dengan munculnya usaha !ata Ekonomi 6unia Baru sudah waktunya kalau dunia
menyatakan bukan saja minyak bumi sebagai alat diplomasi, tetapi juga energi secara
keseluruhan sebagai alat diplomasi.
6ari gambaran *2 dan perkiraan *4, bahwa produksi minyak OPE di dunia masih
cukup besar ialah di atas + persen. 'ntuk melihat kelompok negara industri kaya akan minyak
akan terlihat seperti tabel /. 6alam tabel ini, penulis mencoba memperlihatkan beberapa negara
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
7/11
di dunia penghasil minyak yang cukup besar peranannya atau masih diharapkan dapat menjadi
besar seperti dari 8nggris dan lain-lain. 6alam hal ini, penulis mencoba membagi dalam tiga
kelompok besar negara penghasil minyak, yaitu kelompok OPE. "elompok non-OPE-non-
"omunis, dan kelompok non-OPE-"omunis.
Tabel 5. Produksi Minyak Dunia 1" Dan Perkiraan 18.
+tas dasar Perbandingan Kelom-ok (ribuan ton)
Kelom-ok *egara 1" 18. Perubahan
(4)
Bagian Dunia
1" 18.
Produksi 6unia %0.*4./+& %0.1/.1/& %-0,& %*,& %*,&
8.%Produksi OPE& %*./0./+& %*.0+.40& -*, %+2,4& %+0,2&
*. Saudi $rabia +2/. +/. +, *+, *1,*
. 8rak *14./ *04. -*2, /,0 +,/0. 8ran */*.0 2+. -*/,* +,2 ,+
+. -$budhabi 2*.1 1/. -4,/ , ,*
-Sharjah 1+1 +4 -/,2 - -
-6ubai *2.2 *2./ -*, - -
/.
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
8/11
6ilihat dari gambaran produksi dewasa ini, nampak sekali peranan OPE masih tetap
kuat. 6ilihat dari jangka panjang, jika diukur dari potensi berupa cadangan, juga OPE masih
berperan. "iranya tepat kalau minyak bumi bagi kelompok negara berkembang baik dalam
jangka pendek maupun jangka panjang dapat diman5aatkan sebagai energi untuk alat diplomasi,
walaupun perlu diperhitungkan kemungkinan dari produksi atau cadangan-cadangan non-OPE-
non-"omunis yang tergabung dalam negara-negara industri atau maju yang hingga kini masih
enggan untuk melaksanakan !ata Ekonomi 6unia Baru.
'saha dalam pengendalian produksi dan harga minyak OPE diharapkan energi sebagai
alat diplomasi untuk dikaitkan pada masalah-masalah pokok !ata Ekonomi 6unia Baru
sebenarnya dapat segera tercipta. Falaupun dengan catatan, perlu adanya bantuan penuh dari
OPE itu sendiri. 6alam hal ini, diharapkan 8ndonesia dapat berperan melalui OPE, bukan saja
menyangkut produksi dan harga minyak, tetapi juga menyangkut masalah dana dan minyak
OPE bagi negara berkembang dan dalam kaitannya dengan negara industri yang semakin
tergantung akan pengadaan minyak bumi.
6ari gambaran tabel / dapat terlihat, bahwa bagi $merika Serikat dan 8nggris nampaknya
tidak begitu sulit dalam hal minyak bumi, karena hingga kini, terutama $merika Serikat mampu
menaikkan produksi minyaknya. Bagi 8ndonesia, mungkin terlalu pagi jika mengemukakan atau
mengharap energi sebagai alat diplomasi sebagai suatu kenyataan, karena potensi energi
8ndonesia berupa minyak bumi masih lebih kecil dibandingkan dengan produksi )) yang terus
mengembangkan usaha eksplorasinya.
Falaupun demikian, dari gambaran kuantitati5 posisi 8ndonesia tidak begitu berarti, tetapi
karena 8ndonesia mempunyai kekuatan politik di 5orum-5orum internasional %oh ya-, ed&,
terutama di kelompok negara berkembang, maka diharapkan usaha 8ndonesia untuk
mengarahkan OPE lebih akti5 lagi, bukan lagi sebagai suatu tindakan mimpi atau terlalu pagi.
@al ini terbukti dengan adanya usaha pemerintah 8ndonesia dalam hal Presiden Soeharto pada
waktu membuka pertemuan OPE di Bali, 6esember *4, dimana disinggung pula mengenai
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
9/11
harapan serta anjuran yang berbau politik internasional, agar pihak yang berperang, 8rak dan
8ran, segera menghentikan peperangan. @al ini dapat dikaitkan bukan saja pada jaminan
keamanan nasional itu sendiri, tetapi juga keamanan dunia, terutama keamanan di kawasan
negara-negara OPE.
Keterbatasan De-osit Minyak Bumi
6ilihat dari potensi minyak bumi seperti telah diuraikan, dapat dilihat bahwa cadangan
minyak bumi di dunia mungkin akan habis. !etapi, dalam bagian ini khusus melihat dari segi
keterbatasan. Seperti studi-studi yang telah dikemukakan oleh para ahli, bahwa hampir setiap
tahun selalu ditemukan sumber-sumber minyak baru, yang kemudian akan menambah besarnya
cadangan minyak dunia.
Secara teoritis sudah dapat dipastikan, bahwa minyak bumi di dunia akan habis
karena masalah ,umlah kebutuhan minyak bumi berkembang bagaikan deret ukur/
sedangkan -enemuan!-enemuan sumber minyak bagaikan deret hitung. Bahkan
diperkirakan bahwa minyak akan habis seratus tahun lagi. !etapi kenyataannya, apakah minyak
akan habis seratus tahun lagiG Sulit untuk diramalkan, karena beberapa 5aktor banyak
menentukannya.
=ang pasti karena minyak dunia terbesar berada di negara-negara OPE, sedangkan
konsumsi terbesar berada di negara-negara maju atau industri. !idak dapat disangkal lagi, jika
pada suatu saat negara-negara OPE secara serentak mengurangi atau menghentikan
produksinya, yang kesemuanya akan mengacaukan negara industri. $da alasan karena in5lasi,
maka harga minyak OPE harus tinggi. $da alasan karena barang-barang industri terlalu mahal.
$da alasan karena negara industri telah menekan komoditi non minyak negara berkembang.
Berbagai alasan dapat muncul dalam permainan penentuan harga minyak OPE. =ang lebih
hebat lagi, jika alasan berupa menjaga kelestarian cadangan minyak agar tidak segera habis.
Pengadaan minyak dunia yang berlimpah-limpah sudah berlalu. @arga minyak yang
sangat murah juga sudah habis ceritanya. #asalahnya, sekarang bagaimana kontak diplomasi
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
10/11
antara negara industri agar mereka tetap kuat sebagai negara industri. $gar mereka tetap
menguasai pasaran dunia, karena kecenderungan hasil industri yang berupa peralatan dan
angkutan yang menggunakan bahan bakar minyak semakin suram. !idak mengherankan jika
berbagai negara maju atau industri yang penuh dengan dana, penuh dengan keahlian dan
teknologi maju, penuh dengan mesin-mesin industri, mencoba mencari jalan keluar dalam
masalah energi.
Bagi negara berkembang penghasil minyak mungkin berbeda kepentingan dengan negara
industri. #ereka sebagian berpikir bagaimana kelak kalau mereka bangkit menjadi negara
industri, kemudian energi apa yang digunakannya. Oleh karena itu, cadangan minyak bumi harus
dipertahankan. 9egara berkembang penghasil minyak yang tak besar seperti 8ndonesia
seharusnya sudah berpikir demikian.
7ain lagi dengan negara industri, mungkin alasan yang dihadapi selama ini merupakan
titik pangkal untuk menyatakan bahwa deposit minyak bumi terbatas. Oleh karena itu, hanya
para ahli dari negara maju aindustri saja yang telah berusaha mengadakan publikasi yang
berkenaan dengan cadangan minyak. $tas dasar kecemasan, karena deposit terbatas, jumlah
penggunaan meningkat apalagi setelah negara berkembang menjadi negara industri, tak dapat
terpikir dengan energi apa berbagai peralatan yang biasanya menggunakan minyak bumi harus
digerakkan.
Oleh karena itu, berbagai kebijaksanaan negara-negara maju dan juga negara-negara
berkembang dalam usaha pengembangan energi lain di luar minyak dijadikan alasan untuk
mengurangi ketergantungan akan minyak bumi. Jika seluruh negara di dunia telah berpikir
demikian, maka negara industri akan mengalami keuntungan besar untuk jangka
panjang. Pertama, negara industri yang kaya akan energi seperti $merika Serikat dapat
menghasilkan energi lain dan juga dapat meningkatkan produksi minyaknya dari negara sendiri.
Kedua, bagi negara-negara berkembang yang kaya akan energi lain dan juga
mengandung minyak, akan tergantung dengan negara industri. Bukan saja karena bantuan dana
yang besar dari negara maju, juga masalah keahlian, teknologi dan peralatan untuk menghasilkan
energi terutama non minyak. 6iperkirakan kelak akan terjadi periode baru dalam masalah energi,
-
8/16/2019 Tugas Industri Energi_Potensi Crude Oil Dunia
11/11
dari batubara, minyak bumi dan kemudian akan kembali lagi kepada batubara dan energi lain di
luar minyak dan batubara. 6imana kesemuanya akan dikuasai oleh negara industri atau maju.
Jika sekarang telah berakhir kerjasama dalam usaha minyak bumi antara negara
berkembang dengan negara industri, maka kelak akan muncul perjanjian baru yang menyangkut
energi di luar minyak bumi. "euntungan ketiga, yaitu apabila dahulu negara industri melalui
perusahaan minyak raksasanya sebagai penentu harga minyak, maka kelak mereka akan menjadi
penentu herga energi lain, bahkan menjadi negara pengekspor energi lain.
Keem-at, negara industri telah terhindar dari ketergantungan impor minyak dari OPE.
Sedangkan keuntungan yang kelima, sasaran negara industri yaitu untuk menghasilkan berbagai
rupa peralatan atau mesin-mesin khusus dengan bahan energi non minyak. @al ini bukan saja
akan menjadi beban berat bagi negara berkembang, tetapi juga suatu tantangan yang berat bagi
OPE, karena kelak minyak bumi bukan lagi sebagai bahan energi, tetapi terpaksa hanya untuk
kepentingan petrokimia selama belum ada bahan energi sintesis lainnya yang akan menggantikan
minyak bumi.
6engan demikian sulit dicarikan ukuran apakah benar, sekarang deposit minyak bumi
dunia terbatas. $taukah hanya dijadikan alasan untuk mempercepat munculnya sumber-sumber
energi lain, sekaligus merubah berbagai peralatan atau mesin-mesin hanya dengan menggunakan
energi non minyakG Jika dilihat secara teoritis, karena minyak bumi sekali pakai habis, dan
bukan sumber energi yang dapat diperbaharui %rene.able& maka pada akhirnya akan habis juga.
Sumber H httpHIIlumbasirkus.blogspot.co.idI*0I*Ipotensi-minyak-bumi-dunia-dilihat-
dari.html
http://lumba2sirkus.blogspot.co.id/2013/10/potensi-minyak-bumi-dunia-dilihat-dari.htmlhttp://lumba2sirkus.blogspot.co.id/2013/10/potensi-minyak-bumi-dunia-dilihat-dari.htmlhttp://lumba2sirkus.blogspot.co.id/2013/10/potensi-minyak-bumi-dunia-dilihat-dari.htmlhttp://lumba2sirkus.blogspot.co.id/2013/10/potensi-minyak-bumi-dunia-dilihat-dari.html