tugas halothane.docx

Upload: chairunnisa

Post on 05-Oct-2015

50 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Definisi HalotanHalotan atau Fluothane adalah obat anestesi inhalasi berbentuk cairan bening tak berwarna yang mudah menguap dan berbau harum. Dibuat pertama kali oleh C.W. Suckling di tahun 1951. Pemberian halotan sebaiknya bersama dengan oksigen atau nitrous okside 70%-oksigen dan sebaiknya menggunakan vaporizer yang khusus dikalibrasi untuk halotan agar konsentrasi uap yang dihasilkan itu akurat dan mudah dikendalikan.Halotan dapat menimbulkan terjadinya halotan hepatitis, terutama bila obat ini diberikan dalam jangka waktu pendek (pemberian berkali-kali dalam jangka waktu pendek). Obat ini dimetabolisme di hepar sebanyak 20-45%. Hasil metabolismenya berupa Br-, F-, Cl-, asam trifluoracetat, gas chlorodifluoroetilen serta chlorotrifluoroetilen. (www.wikipedia.com)Indikasi dan Kontra IndikasiHalotan diindikasikan untuk induksi dan pemeliharaan anestesi umum pada pasien dewasa maupun anak-anak. Sifat relaksasi otot yang kuat membuatnya digunakan sebagai anestesi 6 pilihan saat intubasi. Karena sifat anestesinya yang kurang kuat, penggunaan Halotan jarang secara tunggal. Walaupun Halotan memiliki batas keamanan yang cukup lebar untuk dapat digunakan pada pasien anak maupun dewasa, Halotan tetap memiliki beberapa kontraindikasi. Penggunaan Halotan dapat menyebabkan hiperpireksia sama seperti volatile anestesi yang lain. Halotan dikontraindikasikan pada pasien dengan riwayat hiperpireksia. Selain itu, berhubungan dengan efek depresi otot jantungnya. Halotan dikontraindikasikan pada pasien dengan riwayat gagal jantung dan aritmia. Sehubungan dengan efek hepatotoksiknya, penggunaan Halotan pada pasien dengan riwayat hepatitis memerlukan pertimbangan khusus.Farmakokinetik dan Farmakodinamika) FarmakokinetikHalotan diserap melaui alveolus paru-paru. Halotan memiliki kelarutan dalam darah yang lebih besar dari Isofluran. Tetapi sifat bronchodilatatornya dapat mempercepat penyerapan Halotan sehingga waktu induksinya tidak kalah cepat dibanding Isofluran (Miller,2001).Halotan diekskresi dari tubuh melalui paru-paru. Sebagian besar Isofluran diekskresi dalam bentuk utuh dan sisanya mengalami metabolisme di hati menjadi trifluoroacetic acid.b) FarmakodinamikHalotan mempunyai efek analgesi yang lemah namun mempunyai efek relaksasi otot yang kuat. Maka dari itu biasanya penggunaan Halotan dicampur dengan N2O atau Trichloroetylen. Halotan memiliki efek relaksasi otot yang kuat, terutama pada otot polos, hal ini dapat menyebabkan 7 turunnya kontraktibilitas otot jantung, depresi pernapasan, dan turunnya tekanan darah. Maka dari itu Halotan jarang digunakan pada operasi darurat.4) Efek sampingEfek samping yang sering timbul pada penggunaan Halotan adalah bradikardi, hipotensi, aritmia jantung, hiperpireksia, kerusakan hati, menggigil selama pemulihan dan nausea vomitus setelah operasi (Miller, 2001).5) Penggunaan KlinikHalotan digunakan secara luas sebagai induksi dan pemeliharaan anestesi pada dewasa dan anak-anak. Halotan juga merupakan anestesi pilihan pada intubasi trachea.(MODUL UNIVERSITAS SEBELAS MARET)

MSDS (MATERIAL SAFETY DATA SHEET) HALOTANSecara UmumRumus Kimia : 2-bromo-2-chloro-1,1,1-trifluoroethaneNama-nama merek Halotan : bromochlorotrifluoroethane,1-bromo-1-chloro-2,2,2-trifluoroethane, chalothane, fluorotane, fluothane, anestan, halotan, halothane, halsan, halothane, narcotan, halan, rhodialothan, Freon 123b1, narcotane, Alotano, Alotano [Dcit], Bromchlortrifluoraethanu, Cf3chclbr, Fluktan, Ftorotan, Ftorotan [Rusia], Ftuorotan, Halan, Halotan, Halotano, Halotano [Inn-Spanyol], Halothan, Halotan [Anaesthetics, Volatile], Halotan [Ban: Inn: Jan], Halothanum [Inn-Latin], Halsan, Narcotan, Narcotane, Narcotann Ne-Spofa, Narcotann Ne-Spofa [Rusia], Narkotan, Phthorothanum, Rhodialothan.Penggunaan : Anesti InhalasiRumus Molekul : C2HBrCIF3No Cas : 151-67-7No Einecs : 205-796-5Data Fisik Berbentuk : Cairan tak berwarnaTidak mudah terbakar/meledakBerbau harum tetapi mudah terurai cahayaTitik lebur:-Titik didih: 50 CBerat jenis uap: 6.8 (dihitung, udara = 1)Tekanan uap: 232 mmHg pada 20C

Densitas (g cm-3): 1,872Titik nyala:-Batas ledakan:-Sifat oksidator:-Kelarutan air: sedikitSifat UmumHalotan merupakan senyawa jernih tak berwarna, dan berbau kurang menyengat dibanding anestesi inhalasi yang lain. Halotan mudah berubah sifatnya bila terkena cahaya, maka dari itu Halotan dikemas dalam botol berwarna coklat gelap dan dicampur dengan 0.01% Thymol. Sejak ditemukannya Halotan oleh C.W Sucling pada tahun 1951, Halotan telah menggantikan anestesi inhalasi lain seperti diethylether dan Siklopropana. Sama seperti Isofluran, sifatnya yang stabil, tidak mudah meledak, titik didih yang relatif tinggi (50,2oC pada 1 atm) batas keamanan yang cukup lebar dan kemampuan relaksasi otot yang baik membuatnya digunakan secara luas dan banyak menjadi pilihan bagi kalangan medis. StabilitasStabil, tetapi mungkin peka terhadap cahaya. Tidak kompatibel dengan karet, plastik, zat pengoksidasi kuat. Tarnishes kebanyakan logam. Non-mudah terbakar. Dapat distabilkan dengan 0.01% timol .ToksikologiIritasi mata parah. Dapat bertindak sebagai karsinogen atau mutagen. Dapat menyebabkan kerusakan reproduksi. Teratogen eksperimental. Berbahaya bila terhirup. Mungkin berbahaya jika berkontak dengan kulit atau jika tertelan. Narkotika. Batas Ceiling 2 ppm.Informasi pengangkutanAviation diatur cair. PBB No 3334. Major bahaya kelas 9,0.Data toksisitas ORL-HMN LDLO 140 mg kg -1 IHL-HMN LCLO 7000 ppm / 3 h IVN-MAN LDLO 129 mg kg -1 ORL-RAT LD50 5680 mg kg -1 IHL-RAT LC50 29000 ppm IHL-MUS LC50 98 g / m3 / 2h ORL-GPG LD50 6000 mg kg -1Perlindungan PribadiKacamata keselamatan, ventilasi yang baik.Farmakologi HalotanHalotan adalah inhalasi anestesi umum digunakan untuk induksi dan pemeliharaan anestesi umum. Ini mengurangi tekanan darah dan sering menurunkan denyut nadi dan menekan respirasi. Ini menyebabkan relaksasi otot dan mengurangi sensitivitas nyeri dengan mengubah rangsangan jaringan. Ia melakukannya dengan mengurangi tingkat gap junction kopling sel-sel dimediasi dan mengubah aktivitas saluran yang mendasari potensial aksi.Efek Terhadap Kesehatan:a. Tidak merangsang traktus respiratoriusb. Depresi nafas stadium analgetikc. Menghambat salviasd. Nadi cepat, ekskresi airmatae. Hipnotik kuat, analgetik kurang baik, relaksasi cukupf. Mencegah terjadinya spasme laring dan bronchusg. Depresi otot jantung aritmia (sensitisasi terhadap epinefrin)h. Depresi otot polos pembuluh darah vasodilatasi hipotensii. Vasodilatasi pembuluh darah otakj. Sensitisasi jantung terhadap katekolamink. Meningkatkan aktivitas vagal vagal reflexl. Pemberian berulang (1-3 bulan) kerusakan hepar (immune-mediated hepatitis)m. Menghambat kontraksi otot rahimn. Absorbsi & ekskresi obat oleh paru, sebagian kecil dimetabolisme tubuho. Dapat digunakan sebagai obat induksi dan obat maintenanceKeuntungan Terhadap Kesehatan :a. Cepat tidurb. Tidak merangsang saluran napasc. Salivasi tidak banyakd. Bronkhodilator obat pilihan untuk asma bronkhialee. Waktu pemulihan cepat (1 jam post anestesi)f. Kadang tidak mual & tidak muntah, penderita sadar dalam kondisi yang enakKerugian Terhadap Kesehatan :a. Overdosisb. Perlu obat tambahan selama anestesic. Hipotensi karena depresi miokard & vasodilatasid. Aritmia jantunge. Sifat analgetik ringanf. Cukup mahalg. Dosis dapat kurang sesuai akibat penyusutan

MSDS (MATERIAL SAFETY DATA SHEET)Lembar Data Keselamatan Bahan atau Material Safety Data Sheet (MSDS) adalah merupakan kumpulan data keselamatan dan petunjuk dalam penggunaan bahanbahan kimia berbahaya. Pembuatan MSDS dimaksudkan sebagai informasi acuan bagi para pekerja dan supervisor yang menangani langsung dan mengelola bahan kimia berbahaya dalam industri maupun laboratorium kimia. Informasi tersebut diharapkan berguna untuk menumbuhkan naluri atau sikap untuk mencegah, menghindari dan mampu menanggulangi kecelakaan kimia yang mungkin terjadi, serta sikap kehati hatian dalam menangani bahan kimia berbahaya.Lembar Data Keselamatan Bahan memuat informasi tentang sifat fisik bahan dan juga sifat kimianya. Sifat fisik bahan misalnya: titik leleh, titik didih, titik nyala. Sifat kimia bahan meliputi kereaktifan dan toksisitas. Selain itu MSDS juga memuat mengenai efek bahan terhadap kesehatan, cara penyimpanan, cara pembuangan, cara perawatan alat, serta prosedur pertolongan pertama jika terjadi kecelakaan atau kebocoran pada penggunaan bahan-bahan kimia. Panjang dari MSDS bervariasi, tergantung pada format, isi dan ukuran hurufnya.Orang-orang yang membutuhkan MSDS antara lain:a. Pekerja yang mempunyai resiko tinggi terhadap paparan atau penggunaan bahan-bahan kimia berbahaya.b. Pekerja yang membutuhkan informasi tentang penyimpanan bahan-bahan kimia.c. Para petugas keamanan yang berhubungan dengan bahan-bahan kimia, misalnya: petugas pemadam kebakaran, tim material berbahaya pada industri, dan paramedic yang menangani kecelakaan.MSDS tidak terlalu penting bagi para konsumen produk-produk kimia, yang hanya menggunakan bahan-bahan kimia pada waktu tertentu saja. Seseorang yang menggunakan produk cat sekali dalam setahun tidak perlu tahu tentang MSDS, tetapi para pekerja pada pabrik cat yang terpapar dengan bahan-bahan pembuat cat selama kurang lebih 40 jam per minggu sangat penting mengetahui tentang MSDS, begitu juga dengan para laboran yang setiap hari berhubungan dengan bahan-bahan kimia.

Cara Mendapatkan Lembar Data Keselamatan BahanBagaimana cara kita mendapatkan MSDS? MSDS didapatkan melalui berbagai cara, antara lain:1. MSDS biasanya kita dapatkan ketika membeli suatu bahan kimia berbahaya (petunjuk dari pabrik)2. Beberapa universitas dan perusahaan menyediakan informasi tentang MSDS dalam situsnya, termasuk LIPI.3. MSDS didapatkan dari distributor bahan-bahan kimia atau customer service perusahaan yang bergerak pada bidang usaha bahan-bahan kimia4. MSDS didapatkan dari internet, ada berbagai situs yang menyediakan informasi tentang MSDS termasuk software-nyaBuku daftar bahan-bahan kimia dari Merck atau industri kimia lainnya bukan merupakan MSDS. Buku-buku tersebut hanya memuat informasi praktis mengenai toksisitas dan sifat fisik bahan. Berdasarkan sumber-sumber MSDS di atas, cara termudah untuk mendapatkannya saat ini adalah melalui internet. Pada internet ada ratusan situs tentang MSDS dan beberapa di antaranya dapat kita akses secara gratis.Rincian isi MSDS antara lain :1. Informasi umuma. Tanggal pembuatanb. Alamat produsen atau suplierc. Nomor seri CAS (Chemical Abstract Serial Number)d. Nama kimiae. Nama perdagangan dan sinonimf. Nama kimia lainnyag. Rumus struktur dan rumus kimiah. Tanda bahaya bahan kimia2. Informasi komponen berbahayaa. Batas paparan tiap komponenb. Komposisic. Persen berat3. Informasi data sifat fisikaa. Titik didihb. Tekanan uapc. Kerapatan uapd. Titik beku atau titik lelehe. Kerapatan cairanf. Persen penguapang. Kelarutanh. Penampakan fisik dan bau4. Informasi tentang data kemudahan terbakar dan ledakana. Titik nyalab. Batas kemampuan terbakarc. Batas temperatur terendah yang menimbulkan ledakand. Batas temperatur tertinggi yang menimbulkan ledakane. Media /bahan kimia yang digunakan untuk pemadaman f. Prosedur khusus untuk pemadaman5. Informasi data reaktivitasa. Stabilitas bahanb. Pengaturan lokasi penempatan bahanc. Produk dekomposisi yang berbahayad. Produk polimerisasi yang berbahaya6. Informasi tentang bahaya kesehatana. Efek terkena paparan yang berlebihanb. Prosedur pertolongan darurat dan pertolongan pertama akibat kecelakaanc. Kontak pada matad. Kontak pada kulite. Terhirup pada pernafasan7. Informasi prosedur pengumpulan, pengelolaan dan pengolahan limbaha. Langkah-langkah yang harus diambil untuk pengumpulan limbahb. Prosedur pengelolaan dan pengolahan limbah di lapanganc. Prosedur pengelolaan dan pengolahan limbah di laboratoriumd. Metoda pemusnahan limbah bahan kimia8. Informasi perlindungan bahan kimiaa. Perlindungan respiratoryb. Ventilasic. Sarung tangan pelindungd. Pelindung matae. Peralatan pelindung lainnyaf. Pengawasan perlindungan9. Informasi penanganan awal khususa. Penanganan khusus dalam penggunaan dan penyimpananb. Penanganan awal lainnya10. Informasi Data transportasia. Nama dan jenis transportasib. Tanda kelas bahaya bahanc. Tanda labeld. Tanda merke. Prosedur darurat akibat kecelakaanf. Prosedur penanganan awal yang harus dilakukan selama tranportasi.TEKNIK PENELUSURAN MSDSKita dapat mengetahui secara lengkap isi dari MSDS dari berbagai sumber. Adapun mengenai teknik untuk menelusuri MSDS antara lain dari : Dari buku literatur K3 di Perpustakaan atau instansi terkait CDROM dari produsen bahan kimia Internet : http://www.msdsonline.com/ http://www.state.nj.us/health/eoh/rtkweb/rtksfs.htm http://www.ilpi.com/msds/ STRATEGI PENGELOLAAN MSDS Inventarisasi bahan-bahan kimia yang terkait pekerjaan Pengumpulan dan penelusuran dokumen MSDS Modifikasi MSDS Melaksanakan dan mematuhi rekomendasi dari MSDSYang sangat penting untuk diperhatikan adalah memperlakukan bahan kimia dalam bekerja agar Selalu merujuk MSDS (Material Safety Data Sheet) Preparasi bahan dengan benar Pengemasan dan penyimpanan bahan yang tepat Penggunaan pada takaran yang tepat Pengelolaan buangan bahan secara bijaksana Contoh MSDS seperti ini :

NAMA : KHAIRUNNISANIM : 1512028

TEKNOLOGI KIMIA INDUSTRI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI