tugas

7
1. Pengertian saham Saham adalah surat berharga yang merupakan tanda kepemilikan seseorang atau badan terhadap suatu perusahaan. Pengertian saham ini artinya adalah surat berharga yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) atau yang biasa disebut emiten. Saham menyatakan bahwa pemilik saham tersebut adalah juga pemilik sebagian dari perusahaan itu. Dengan demikian kalau seorang investor membeli saham , maka ia pun menjadi pemilik atau pemegang saham perusa- haan. Selain arti saham diatas, ada beberapa pengertian saham lainnya yang kami dapatkan. Saham adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai instrumen finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan sebuah perusahaan . Dengan menerbitkan saham, memungkinkan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan pendanaan jangka panjang untuk 'menjual' kepentingan dalam bisnis - saham (efek ekuitas ) - dengan imbalan uang tunai. Ini adalah metode utama untuk meningkatkan modal bisnis selain menerbitkan obligasi . Saham dijual melalui pasar primer (primary market) atau pasar sekunder (secondary market). Adapun berbagai definisi saham yang telah dikemukakan oleh para ahli maupun berbagai buku-buku teks, antara lain:

Upload: reza-saputra

Post on 02-Feb-2016

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pembahasan tentang saham

TRANSCRIPT

Page 1: tugas

1. Pengertian saham

Saham adalah surat berharga yang merupakan tanda kepemilikan seseorang atau badan

terhadap suatu perusahaan. Pengertian saham ini artinya adalah surat berharga yang dikeluarkan

oleh sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) atau yang biasa disebut emiten.

Saham menyatakan bahwa pemilik saham tersebut adalah juga pemilik sebagian dari perusahaan

itu. Dengan demikian kalau seorang investor membeli saham, maka ia pun menjadi pemilik atau

pemegang saham perusahaan.

Selain arti saham diatas, ada beberapa pengertian saham lainnya yang kami dapatkan. Saham

adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai instrumen finansial yang mengacu pada

bagian kepemilikan sebuah perusahaan. Dengan menerbitkan saham, memungkinkan

perusahaan-perusahaan yang membutuhkan pendanaan jangka panjang untuk 'menjual'

kepentingan dalam bisnis - saham (efek ekuitas) - dengan imbalan uang tunai. Ini adalah metode

utama untuk meningkatkan modal bisnis selain menerbitkan obligasi. Saham dijual melalui pasar

primer (primary market) atau pasar sekunder (secondary market).

Adapun berbagai definisi saham yang telah dikemukakan oleh para ahli maupun berbagai

buku-buku teks, antara lain:

a. Menurut Gitman : Saham adalah bentuk paling murni dan sederhana dari kepemilikan

perusahaan. (Gitman:2000,7)

b. Menurut Bernstein: Saham adalah selembar kertas yang menyatakan kepemilikan dari

sebagian perusahaaan. (Bernstein:1995, 197)

c. Menurut 9Mishkin: Saham adalah suatu sekuritas yang memiliki klaim terhadap

pendapatan dan asset sebuah perusahaan. Sekuritas sendiri dapat diartikan sebagai klaim

atas pendapatan masa depan seorang peminjam yang dijual oleh peminjam kepada yang

meminjamkan, sering juga disebut instrumen keuangan. (Mishkin:2001, 4).

Page 2: tugas

Wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas itu adalah

pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas tersebut. Jadi sama dengan menabung di bank,

setiap kali kita menabung maka kita akan mendapatkan slip yang menjelaskan bahwa kita telah

menyetor sejumlah uang. Dalam investasi saham, yang kita terima bukan slip melainkan saham.

2. Jenis-Jenis Saham

Ada beberapa tipe dari saham, termasuk saham biasa (common stock) dan saham preferen

(preferred stock). Saham preferen biasanya disebut sebagai saham campuran karena memiliki

karakteristik hampir sama dengan saham biasa. Biasanya saham biasa hanya memiliki satu jenis

tapi dalam beberapa kasus terdapat lebih dari satu, tergantung dari kebutuhan perusahaan.

Saham biasa memiliki beberapa jenis, seperti kelas A, kelas B, kelas C, dan lainnya. Masing-

masing kelas dengan keuntungan dan kerugiannya sendiri-sendiri dan simbol huruf tidak

memiliki arti apa-apa

Saham Biasa (common stock)

Saham biasa merupakan pemilik sebenarnya dari perusahaan. Mereka menanggung risiko

dan mendapatkan keuntungan. Pada saat kondisi perusahaan jelek, mereka tidak menerima

dividen. Dan sebaliknya, pada saat kondisi perusahaan baik, mereka dapat memperoleh dividen

yang lebih besar bahkan saham bonus. Pemegang saham biasa ini memiliki hak suara dalam

RUPS (rapat umum pemegang saham) dan ikut menentukan kebijakan perusahaan. Jika

perusahaan dilikuidasi, pemegang saham biasa akan membagi sisa aset perusahaan setelah

dikurangi bagian pemegang saham preferen.

Karakteristik Saham biasa adalah sebagai berikut:

1. Hak suara pemegang saham, dapat memilih dewan komisaris

2. Hak didahulukan, bila organisasi penerbit menerbitkan saham baru

3. Tanggung jawab terbatas, pada jumlah yang diberikan saja

Page 3: tugas

Saham Preferen (preferred stock)

Selain saham biasa kita juga mengenal adanya saham preferen. Sesuai namanya, saham

preferen ini mendapatkan hak istimewa dalam pembayaran dividen dibanding saham biasa.

Karakteristik Saham Preferen adalah sebagai berikut:

1. Memiliki berbagai tingkat, dapat diterbitkan dengan karakteristik yang berbeda.

2. Tagihan terhadap aktiva dan pendapatan, memiliki prioritas lebih tinggi dari saham biasa

dalam hal pembagian dividen.

3. Dividen kumulatif, bila belum dibayarkan dari periode sebelumnya maka dapat dibayarkan

pada periode berjalan dan lebih dahulu dari saham biasa.

4. Konvertibilitas, dapat ditukar menjadi saham biasa, bila kesepakatan antara pemegang saham

dan organisasi penerbit terbentuk.

Contoh Saham

Contoh surat saham

Page 4: tugas

Kapan investor dapat membeli saham?

Seorang investor dapat membeli saham di pasar perdana maupun pasar sekunder. Pada pasar

perdana, emiten yang baru go pubtic menawarkan sahamnya kepada investor melalui para

penjamin emisi dan agen penjual. Investor dapat membeli langsung melalui para penjamin emisi

penerbitan saham tersebut atau melalui agen penjual. Kemudian saham yang dibeli pada pasar

perdana dapat diperjualbelikan melalui pasar sekunder atau di bursa efek melalui perusahaan

pialang.

Untuk apa membeli saham?

Membeli saham merupakan alternatif lain dalam mengamankan dan sekaligus meningkatkan

nilai kekayaan (dalam hal ini kekayaan berupa uang). Jadi mengamankan dan meningkatkan

kekayaan bisa dalam bentuk berbagai macam, misalnya: celengan, menyimpan di bank, dibelikan

emas, dibelikan tanah, dibelikan apartemen dan masih banyak lagi.

Mengapa harus memilih saham untuk investasi?

Kalau deposito memberikan imbalan (suku bunga), yang tingginya relatif terbatas, katakan

15 % per tahun, tentu kita akan bersedia membeli saham, kalau saham itu mampu memberikan

imbalan lebih besar dari 15 %. Jadi memilih investasi pada saham, karena lebih menguntungkan.

Sebab kelebihan menabung dengan cara memiliki saham adalah kemampuannya memberikan

keuntungan yang tidak ter-hingga. Tidak terhingga ini bukan berarti keuntungan investasi saham

biasa sangat besar dalam rupiahnya. Tetapi, tergantung pada perkembangan perusahaan

penerbitnya. Apabila, perusahaan penerbit mampu menghasilkan laba yang besar, maka ada

kemungkinan para pemegang sahamnya akan menikmati keuntungan yang besar juga.

Karena, dengan laba yang besar itu, bisa diharapkan tersedia dana yang besar untuk

dibayarkan sebagai dividen. Di beragam jenis instrument investasi yang ditawarkan kepada

masyarakat. Menyimpan uang bukan hanya deposito bank karena tingkat suku bunganya

cenderung terjun bebas. Sambil menyimpan uang, bagaimana cara agar uang Anda “bekerja”

Page 5: tugas

mencari laba? Sebaiknya kita pahami jenis-jenis instrumen investasi. Apakah mekanisme

transaksi (pembelian dan penjualan) instrument investasi -seperti saham biasa, preferen, obligasi,

right issue, waran, dan reksadana mudah atau sukar melakukannya?