tugas 2
DESCRIPTION
jenis-jenis kayu di indonesiaTRANSCRIPT
STRUKTUR KAYU DAN BAMBU LANJUTBESTY AFRIANDINI370555
JENIS-JENIS KAYU1. BakauNama botanisBruguiera spp dan Rhizophora spp
Daerah penyebaranAceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Seluruh Jawa, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, seluruh Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Timur, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 30 mPanjang batang bebas cabang= 2 2,5 mDiameter = mencapai 60 cmTinggi banir= 1 mKulit luar= berwarna kelabu atau coklat tua sampai hitam
Ciri umuma. Warna = Kayu teras berwarna coklat muda sampai coklat merah tuaKayu gubal berwarna kuning coklat sampai coklat mudab. Tekstur = halusc. Arah serat = lurusd. Kesan raba = permukaan kayu licine. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai mengkilapf. Bau = khas lumpur yang lambat laun akan hilang
Penampakana. Kayu
b. Daun
c. Kulit
Sifat FisisBJ (B.gymnorhiza) = 0,94 (0,82-1,03)
Kelas KuatI-II
Kelas AwetIII
Kegunaan dalam bidang teknik sipilBatang kayu yang besar biasanya digunakan untuk tiang dan balok rumah, kayu pertambangan dan juga untuk destilasi.
2. BelanggeranNama botanisShorea balanggeran (Korth.) Burck, famili Dipterocarpaceae
Daerah penyebaranSumatera Selatan (Bangka dan Belitung), Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah.
HabitusTinggi pohon = 20 25 mPanjang batang bebas cabang= 15 mDiameter = 50 cmKulit luar= merah tua sampai hitam tebal 1-3cm
Ciri umuma. Warna = Kayu teras berwarna coklat merah atau tuaKayu gubal berwarna putih kekuning-kuningan atau merah muda, tebal 2-5cmb. Tekstur = agak kasar sampai kasarc. Arah serat = lurus atau agak berpadud. Kesan raba = permukaan kayu licin dan pada beberapa tempat terasa lengket karena damare. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai mengkilap
Penampakana. Kayu
b. Daun
c. Kulit
Sifat Fisis0,86 (0,73 0,98)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetII
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat dipakai untuk balok dan papan pada bangunan perumahan dan jembatan, bantalan dan tiang listrik (jika diawetkan)
3. BungurNama botanisLagerstromeia speciosa
Daerah penyebaranRiau, Jambi, Sumatera Selatan (Palembang), Lampung, seluruh Jawa dan Bali, Kalimantan Barat, kalimantan Selatan, seluruh Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur
HabitusTinggi pohon = mencapai 30 mPanjang batang bebas cabang= 17 mDiameter = mencapai 90 cmKulit luar= berwarna kelabu, tidak beralur, mengelupas dalam lembaran tipis
Ciri umuma. Warna = Kayu teras berwarna coklat merah pucat sampai coklat kuning kemerah-merahan atau coklat merahKayu gubal berwarna coklat kuning muda sampai putih kelabu, kadang-kadang semu merah jambu, tebal 7,5cmb. Tekstur = agak halus sampai agak kasar dan tidak meratac. Arah serat = lurus atau berpadud. Kesan raba = permukaan kayu licine. Kilap = permukaan kayu mengkilap
Penampakana. Kayu
b. Daun
c. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,69 (0,58-0,81)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetII-III
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan untuk bangunan perumahan seperti, papan dinding, papan lantai, balok, tiang, rangka pintu, dan jendela.
4. DahuNama botanisDracontomelon spp, famili Anacardiaceae
Daerah penyebaranSeluruh Sumatera, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Irian Jaya
HabitusTinggi pohon = mencapai 40 mPanjang batang bebas cabang= 10-25 mDiameter = mencapai 100 cmTinggi banir= 3 mKulit luar= berwarna kelabu-coklat atau coklat-merah, beralur dangkal, sedikit mengelupas
Ciri umuma. Warna = Kayu teras berwarna kelabu muda sampai coklat kelabu dengan garis-garis dan gambar berwarna kelabu tuaKayu gubal berwarna kuning semu-semu merah jambu atau semu-semu kelabu, lebar 2,5-5 cmb. Tekstur = agak kasar atau kasarc. Arah serat = lurus sampai berpadu kadang-kadang bergelombangd. Kesan raba = permukaan kayu licine. Kilap = permukaan kayu mengkilap
Penampakana. Kayu
b. Daun
c. Kulit
Sifat FisisBJ (D. dao) = 0,63 (0,46-0,79)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetIV
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan untuk papan, tiang ddan balok di bawah atap (interior), dsn panil dinding
5. JabonNama botanisAnthocephalus chinensis (Lamk.) A.Rich. ex Walp.syn.Anthocephalus cadamba Miq.,famili Rubiaceae
Daerah penyebaranSeluruh Sumatera, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, seluruh Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 45 mPanjang batang bebas cabang= 30 mDiameter = mencapai 160 cmTinggi banir= 1,5 mKulit luar= berwarna kelabu-coklat dampai coklat, sedikit beralur dangkal
Ciri umuma. Warna = Kayu teras berwarna putih semu-semu kuning muda, lambat-laun menjadi kuning semu-semu gadingKayu gubal tidsk dapat dibedakan dengan kayu terasb. Tekstur = agak halus sampai agak kasarc. Arah serat = lurus, kadang-kadang agak berpadud. Kesan raba = permukaan kayu licin atau agak licine. Kilap = permukaan kayu jelas mengkilap atau agak mengkilap
Penampakand. Kayu
e. Daun
f. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,42 (0,29-0,56)
Kelas KuatIII-IV
Kelas AwetV
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan sebagai cetakan beton dan konstruksi darurat yang ringan
6. GadogNama botanisBischofia javanica BI., famili Staphyleaceae
Daerah penyebaranSeluruh Jawa, seluruh Sumatera kecuali Riau, seluruh Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 35 mPanjang batang bebas cabang= 20 mDiameter = mencapai 60 cmKulit luar= berwarna coklat tua, beralur dan mengelupas banyak kecil-kecil tebal, mengeluarkan getah berwarna merah
Ciri umuma. Warna = Kayu teras berwarna coklat-merah sampai coklat-unguKayu gubal berwarna coklat-kelabu atau coklat pucat dan mempunyai batas yang jelas dengan kayu terasb. Tekstur = agak kasar dan meratac. Arah serat = umumnys berpadu, kadang-kadang bergelombangd. Kesan raba = permukaan kayu agak kesat sampai licine. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai agak mengkilap
Penampakana. Kayu
b. Daun
c. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,75 (0,55-1,00)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetIII-II
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat dipakai untuk bangunan perumahan, jembatan atau pertambangan dan cukup awet jika terlindung dari pengaruh cuaca.
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan sebagai cetakan beton dan konstruksi darurat yang ringan
7. GadogNama botanisBischofia javanica BI., famili Staphyleaceae
Daerah penyebaranSeluruh Jawa, seluruh Sumatera kecuali Riau, seluruh Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 35 mPanjang batang bebas cabang= 20 mDiameter = mencapai 60 cmKulit luar= berwarna coklat tua, beralur dan mengelupas banyak kecil-kecil tebal, mengeluarkan getah berwarna merah
Ciri umumf. Warna = Kayu teras berwarna coklat-merah sampai coklat-unguKayu gubal berwarna coklat-kelabu atau coklat pucat dan mempunyai batas yang jelas dengan kayu terasg. Tekstur = agak kasar dan meratah. Arah serat = umumnys berpadu, kadang-kadang bergelombangi. Kesan raba = permukaan kayu agak kesat sampai licinj. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai agak mengkilap
Penampakand. Kayu
e. Daun
f. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,75 (0,55-1,00)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetIII-II
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat dipakai untuk bangunan perumahan, jembatan atau pertambangan dan cukup awet jika terlindung dari pengaruh cuaca.
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan sebagai cetakan beton dan konstruksi darurat yang ringan
8. GadogNama botanisBischofia javanica BI., famili Staphyleaceae
Daerah penyebaranSeluruh Jawa, seluruh Sumatera kecuali Riau, seluruh Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 35 mPanjang batang bebas cabang= 20 mDiameter = mencapai 60 cmKulit luar= berwarna coklat tua, beralur dan mengelupas banyak kecil-kecil tebal, mengeluarkan getah berwarna merah
Ciri umumk. Warna = Kayu teras berwarna coklat-merah sampai coklat-unguKayu gubal berwarna coklat-kelabu atau coklat pucat dan mempunyai batas yang jelas dengan kayu terasl. Tekstur = agak kasar dan meratam. Arah serat = umumnys berpadu, kadang-kadang bergelombangn. Kesan raba = permukaan kayu agak kesat sampai licino. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai agak mengkilap
Penampakang. Kayu
h. Daun
i. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,75 (0,55-1,00)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetIII-II
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat dipakai untuk bangunan perumahan, jembatan atau pertambangan dan cukup awet jika terlindung dari pengaruh cuaca.
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan sebagai cetakan beton dan konstruksi darurat yang ringan
9. GadogNama botanisBischofia javanica BI., famili Staphyleaceae
Daerah penyebaranSeluruh Jawa, seluruh Sumatera kecuali Riau, seluruh Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 35 mPanjang batang bebas cabang= 20 mDiameter = mencapai 60 cmKulit luar= berwarna coklat tua, beralur dan mengelupas banyak kecil-kecil tebal, mengeluarkan getah berwarna merah
Ciri umump. Warna = Kayu teras berwarna coklat-merah sampai coklat-unguKayu gubal berwarna coklat-kelabu atau coklat pucat dan mempunyai batas yang jelas dengan kayu terasq. Tekstur = agak kasar dan meratar. Arah serat = umumnys berpadu, kadang-kadang bergelombangs. Kesan raba = permukaan kayu agak kesat sampai licint. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai agak mengkilap
Penampakanj. Kayu
k. Daun
l. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,75 (0,55-1,00)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetIII-II
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat dipakai untuk bangunan perumahan, jembatan atau pertambangan dan cukup awet jika terlindung dari pengaruh cuaca.
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat digunakan sebagai cetakan beton dan konstruksi darurat yang ringan
10. GadogNama botanisBischofia javanica BI., famili Staphyleaceae
Daerah penyebaranSeluruh Jawa, seluruh Sumatera kecuali Riau, seluruh Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Irian Jaya.
HabitusTinggi pohon = mencapai 35 mPanjang batang bebas cabang= 20 mDiameter = mencapai 60 cmKulit luar= berwarna coklat tua, beralur dan mengelupas banyak kecil-kecil tebal, mengeluarkan getah berwarna merah
Ciri umumu. Warna = Kayu teras berwarna coklat-merah sampai coklat-unguKayu gubal berwarna coklat-kelabu atau coklat pucat dan mempunyai batas yang jelas dengan kayu terasv. Tekstur = agak kasar dan merataw. Arah serat = umumnys berpadu, kadang-kadang bergelombangx. Kesan raba = permukaan kayu agak kesat sampai liciny. Kilap = permukaan kayu agak kusam sampai agak mengkilap
Penampakanm. Kayu
n. Daun
o. Kulit
Sifat FisisBJ = 0,75 (0,55-1,00)
Kelas KuatII-III
Kelas AwetIII-II
Kegunaan dalam bidang teknik sipilDapat dipakai untuk bangunan perumahan, jembatan atau pertambangan dan cukup awet jika terlindung dari pengaruh cuaca.