transport elektron
DESCRIPTION
transport elektron kelas xiiTRANSCRIPT
❀AGUSTIN DWI P✿DEWI RINJANI M❁DINI IKA L A✾ISTIQOMAH✵NOPIE PRIHATINI❆RITA RIANA
KELOMPOK 3
:
TRANSPORT ELEKTRON
DANFERMENTASI
Rantai transpor elektron adalah tahapan terakhir dari reaksi respirasi aerob.Transpor elektron sering disebut juga sistem rantai respirasi atau sistem oksidasi terminal.Transpor elektron berlangsung pada krista (membran dalam) dalam mitokondria.Molekul yang berperan penting dalam reaksi ini adalah NADH dan FADH2, yang dihasilkan pada reaksi glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, dan siklus Krebs.Selain itu, molekul lain yang juga berperan adalah molekul oksigen, koenzim Q (Ubiquinone), sitokrom b, sitokrom c, dan sitokrom a.
Selain itu, molekul lain yang juga berperan adalah molekul oksigen, koenzim Q (Ubiquinone), sitokrom b, sitokrom c, dan sitokrom a.NADH dan FADH ini berintegrasi dengan O2 dan enzim sitokrom untuk menghasilkan Air dan ATP Setelah terintegrasi dengan melepaskan ion H + maka NAD dan FAD kembali ketempat asalnya untuk mengikat ion H + lagi , 2 NAD kembali ke sitoplasma untuk menghanbil ion H + pada proses glikolisis, 2 NAD ke membran luar mitocondriia untuk mengikat ion H+ pada peristiwa DO dan 6 NAD dan 2 FAD ke matriks mitokondria untuk mengikat ion H+ lagi.
TAHAPAN TRANSPOR ELEKTRON
1. Pertama-tama, NADH dan FADH2 mengalami oksidasi, dan elektron berenergi tinggi yang berasal dari reaksi oksidasi ini ditransfer ke koenzim Q.
2. Energi yang dihasilkan ketika NADH dan FADH2 melepaskan elektronnya cukup besar untuk menyatukan ADP dan fosfat anorganik menjadi ATP.
3. Kemudian koenzim Q dioksidasi oleh sitokrom b. Selain melepaskan elektron, koenzim Q juga melepaskan 2 ion H+.
4. Setelah itu sitokrom b dioksidasi oleh sitokrom c. Energi yang dihasilkan dari proses oksidasi sitokrom b oleh sitokrom c juga menghasilkan cukup energi untuk menyatukan ADP dan fosfat anorganik menjadi ATP.
5. Kemudian sitokrom c mereduksi sitokrom a. Sitokrom a ini akan dioksidasi oleh sebuah atom oksigen.
6. Setelah menerima elektron dari sitokrom a, oksigen ini kemudian bergabung dengan ion H+ yang dihasilkan dari oksidasi koenzim Q oleh sitokrom b membentuk air (H2O).
7. Oksidasi yang terakhir ini lagi-lagi menghasilkan energi yang cukup besar untuk dapat menyatukan ADP dan gugus fosfat organik menjadi ATP. Jadi, secara keseluruhan ada tiga tempat pada transpor elektron yang menghasilkan ATP.
❁Sejak reaksi glikolisis sampai siklus Krebs, telah dihasilkan NADH sebanyak 10 dan FADH2 2 molekul.❁Dalam transpor elektron ini, kesepuluh molekul NADH dan kedua molekul FADH2 tersebut mengalami oksidasi sesuai reaksi berikut.
❁Setiap oksidasi NADH menghasilkan kira-kira 3 ATP. Dan kira-kira 2 ATP untuk setiap oksidasi FADH2.❁Jadi, dalam transpor elektron dihasilkan kira-kira 34 ATP.
❁Ditambah dari hasil Glikolisis (2ATP) dan siklus Krebs (2 ATP), maka secara keseluruhan reaksi respirasi seluler menghasilkan total 38 ATP❁Akan tetapi, karena dibutuhkan 2 ATP untuk melakukan transpor aktif, maka hasil bersih dari setiap respirasi seluler adalah 36 ATP.
FERMENTASI
as-bio-fmipa-upi
Glucose
2 Asam Piruvat
2 ATP
Tanpa OksigenOksigen
Respirasi Aerob
Fermentasi
Alcohol + CO2 Asam Laktat
34 ATP
Respirasi Anaerob
as-bio-fmipa-upi
FERMENTASI ASAM LAKTAT
TERJADI DALAM JARINGAN HEWAN HASIL AKHIR BERUPA SENYAWA
ASAM LAKTAT JUMLAH ENERGI SEDIKIT
Glukosa
(1 Molekul)
Asam Piruvat (C)
2 molekulAsam Laktat (C3) 2 molekul
2ATP NADH NAD+
as-bio-fmipa-upi
FERMENTASI ALKOHOL
FERMENTASI ALKOHOL TERJADI DALAM TUMBUHAN:
ENERGI YANG DIHASILKAN KECIL MENGHASILKAN RACUN
Glukosa
(1 Molekul)
Asam Piruvat (C3) 2 molekul
2EtanolAsetaldehid (C2) 2 mol
NADH
NAD+
2CO22ATP